You are on page 1of 1

PENGANTAR SURAT KOLOSE Surat Kolose ditulis oleh Paulus, rasul Yesus Kristus sekitar tahun 60-62 M.

(Kol 1:1, 23; Kol 4:18). Surat ini ditulis oleh Paulus saat dia di penjara di Kota Roma. Paulus mengirim surat ini kepada orang-orang percaya di Kolose (Kol 1:2). Latar belakang Paulus menulis surat ini karena ada pengajaran sesat yang mempengaruhi jemaat Kolose. Ajaran sesat itu ada dua macam yaitu: pertama, Yudaisme yang mengajarkan bahwa keselamatan orang percaya pada Yesus masih perlu dilengkapi dengan ketaatan terhadap Taurat dan Tata Ibadah Yahudi. Kedua, Gnostisisme yang mengajarkan empat unsur penting yaitu: spekulasi (speculation), mistik (mysticism), askese (asceticism) dan ritual (ritualisme). Spekulasi. Unsur ini menekankan bahwa orang percaya perlu memiliki pengetahuan atau hikmat lain yang lebih tinggi di luar Kristus (Kol 2:810). Mistik. Unsur ini menekankan bahwa orang percaya perlu menyembah malaikat-malaikat sebagai perantara dirinya dengan Allah (Kol 2:18). Askese. Unsur ini menekankan bahwa orang percaya perlu mendisiplin tubuh supaya lebih diperkenan Allah (Kol 2:23). Ritual. Unsur ini menekanan bahwa orang percaya harus mengutamakan hal-hal lahiriah. Contohnya, "makanan dan minuman, hari raya, bulan baru atau hari sabat" (Kol 2:20-23). Paulus mengingatkan jemaat Kolose tentang bahayanya mengikuti ajaran sesat tersebut. Ajaran sesat itu dapat mengakibatkan orang percaya tidak bertumbuh di dalam Kristus. Oleh karena itu, Rasul Paulus mengirim surat Kolose dengan dua sasaran: pertama, mengajar jemaat Kolose untuk mengenal keIlahian dan keutamaan Kristus. Ia sebagai Kepala jemaat (Kol 1:3-3:4). Jadi, sasaran ini bersifat doktrinal. Kedua, memberi nasehat kepada jemaat Kolose agar menerapkan ajaran Yesus dalam kehidupan praktis dengan benar (Kol 3:5-4:18). Jadi, sasaran ini bersifat aplikatif. Tujuan Paulus agar jemaat Kolose bertumbuh dalam ke arah Kristus dalam segala hikmat dan pengertian yang benar. Hasil pertumbuhan rohani itu dapat disaksikan dalam kehidupan sehari-hari (Kol 1:9,28; 2:6-7).

You might also like