REE CRS REREAD
Bab VIII
Sistem Regulasi Manusia
i saraf, endokrin, dan incre;
jendeskripsilan
4. memprediksi Pye oe kelainan/penyakit paca saraf, endokrin, dan indra;
5. mengomunitesikar narkoba terhedap kelainsn/ penyskit sara
Sistem Regulssi Manusis 205BUSSES ESSE SUES TES EES EES Eee)
PETA KONSEP
206 Biolog! Kelas XISMA dan MApe OR Ee ae
jam kehidupan sehari-hari kita melakukan berbagai aktivitas vang
fada kaitannya dengan kebutuhan hidup ataupun dalam rangka
merespons setiap bentuk rangsangan yang datang dari luar. Pada saat
temperatur udara di sekitar kita meningkat, udara terasa panas, kita merasa
gerah, kemudian kita berkeringat. Tangan kita secara otomatis mengambil
apa saja yang dapat berfungsi sebagai kipas, Ketika kita merasa haus, kaki
kita bergerak mendekati tempat untuk minum, Jika kulit terasa gatal, tangan
langsung menggaruk kulit yang gatal tersebut. Bayangkan seandainya
bagian-bagian tubuh kita tidak bekerja dengan harmonis dan sinergis seperti
yang diceritakan di atas. Ketika kita merasa haus, kaki tidak bergerak ke
tempat minum, atau ketika kulit terasa gatal, tangan diam saja tidak
menggaruk. Kita juga sudah biasa melihat bayi yang semakin lama semakin
besar mengalami pertumbuhan, kemudian berkembang menjadi orang
dewasa, Semua kegiatan hidup tersebut ada yang mengaturnya. Ada yang
mengontrol melalui sistem internal, dan pengaturan respons eksternal.
Manusia memiliki dua sistem komunikasi pengaturan respons tubuh,
yaitu sistem sarafdan sistem endokrin. Sistem saraf mengatur pen;
cepat melalui sel-sel saraf (neuron) untuk merangsang pergerakan bagian-
bagian tubuh sebagai respons terhadap perubahan lingkungan, sedangkan
sistem endokrin mengatur pengiriman sinyal secaralambat, melalui zat kimia
yang disebut hormon. Hormon mengalir di dalam darah, dikeluarkan oleh
kelenjar endokrin atau kelenjar buntu. Sistem kerja hormon secara kimia
mengatur proses-proses biologis, misalnya proses pertumbuhan. Apakah
istem saraf dan sistem endokrin bekerja bersama-sama mengatur tubuh kita?
man pesan
A. Sistem Saraf
Sistem saraf merupakan sistem yang menyebabkan kita dapat berbicara,
tertawa, berlari, duduk, bekerja, dan melakukan serangkaian kegiatan lainnya
yang berlangsung secara harmonis. Bahkan ketika kita sedang tidur pun,
sistem saraf menjaga denyut jantung terus berdetak, paru-paru terus bernapas.
ita dapat menggaruk dalam keadaan tidak sadar (sedang tidur), dapat
membalikkan badan jika otot tubuh terasa tidak nyaman dan seterusnya.
Perasaan sedih dan bahagia pun ada kaitannya dengan sistem saraf.
41. Sel Saraf
Sistem saraf dibangun oleh sel-sel saraf (neuron), yang bentuk dan
fungsinya berbeda-beda. Sel saraf memiliki tugas khusus untuk menghantar
impuls, Seperti yang sudah kita pelajari pada Bab 2, setiap sel saraf terdiri
san Sogitnen 207
=) TT