You are on page 1of 9

DAFTAR PUSTAKA

Agustian, A.G. (2001). ESQ: Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan. Jakarta: Arga. Akdon (2003). Pengaruh Implementasi Kebijakan Desentralisasi Pendidikan Melalui Kapabilitas Organisasi terhadap Kinerja Manajemen Sekolah Pada SDN Se-Kota Bandung. Bandung: UPI Disertasi Tidak Diterbitkan. Alma, B. (2005). Pemerintah Wirausaha (Meningkatkan Layanan & Kepuasan Konsumen). Bandung: Alfabeta Al-Rasyid, H. (1994). Analisis Jalur (Path Analysis) sebagai Sarana Statistika dalam Analisis Kausal. Bandung: LP3S Fakultas Ekonomi UNPAD. _________ (1994). Statistik Sosial, Bandung, Program Pasca Sarjana Universitas Padjadjaran. Anwar. M.I. (2003). Manajerial, Bandung: Jurnal Manajemen dan Sistem Informasi UPI Arikunto, S. (1998). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Rineka Cipta. __________(1995). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Cetakan Ke-11. __________ (1998). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Edisi Revisi IV, Rineka Cipta. Awan. G. dan Tjep, D. (2002). Kapita Selekta MBS Pengelolaan Pendidikan Yang Profesional Berwawasan Masa Depan, Relevan dan Lebih Bermutu. Bandung: Gatra Karya Prima. Bachrudin, A. & Harapan L. T. (2003). Analisis Data untuk Penelitian Survai dengan Menggunakan LISREL 8. Bandung: Jurusan Statistika FMIPA Unpad. Castetter, W.B. (1996). The Human Resource Function in Educational Administration (Sixth Edition). New Jersey 07632: Prentice Hall, Inc Erglewood Cliffs. Craig, R.L. (1987). Training and Development Handbook, A Guide To Human Resource Development. American Society for Training and Development (ASTD). McGrawHill Book Company. Darma, A. (1998). Manajemen Prestasi Kerja. Jakarta: Rajawali Press Depdikbud. (1976), Pedoman Pelaksanaan Pengabdian Pada Masyarakat. Jakarta: Ditjen Dikti. __________(1980). Pedoman Pelaksanaan PPSPTK. Buku II. Jakarta: Ditjen Dikti. __________(1982). Pedoman Pelaksanaan Pola Pembaharuan Sistem Pendidikan Tenaga Kependidikan di Indonesia. Jakarta: Ditjen Dikti. __________(1990). Laporan Tahunan Dirjen Dikti 1989/1990. Jakarta: Ditjen Dikti. Depdiknas (2004). Peningkatan Kinerja Kepala Sekolah. London: Depdiknas Dirjen Dikdasman Dharma, S. (2002). Paradigma Baru: Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Amara Books. Dirjen Dikdasmen (2004). Pedoman Penunjang Kurikulum 2004: Pedoman Pembelajaran

Tuntas. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Djamal, Z. (2005). Sertifikasi dan Lisensi Dosen Profesional. Bandung: Wibawa Jurnal Pendidikan. Forum Musyawarah Organisasi Profesi Pendidikan Indonesia (Formoppi). Edisi Ke-2 No.2 Desember 2005. Djamin, A. (1999). Reformasi Aparatur/ Administrasi Negara Republik Indonesia Pasca Pemilu 1999. Jakarta: Yayasan Tenaga Kerja Indonesia. Drucker, P.F. et al.(1998).The Coming of the New Organization: Harvard Business Review on Knowledge Management. USA: A Harvard Business Review PaperBack. Efendi, A. (2005). Rovolusi Kecerdasan Abad 21 (Kritik MI, EI, SQ, AQ & Successful Intelligence Atas IQ). Bandung: Alfabeta. Emmy, G. F. dan Rosmiati. (2001). Pengantar Pengelolaan Pendidikan. Bandung : UPI Engkoswara. (1987). Dasar-dasarAdministrasi Pendidikan. Jakarta: Dirjen Dikti, Depdikbud. ___________(1999). Menuju Indonesia Modern 2020. Bandung :Yayasan Amal Keluarga ___________(2001). Paradigma Manajemen Pendidikan Menyongsong Otonomi Daerah. Bandung: Yayasan Amal Keluarga. ___________(2001), Paradigma Manajemen Pendidikan Menyongsong Otonomi Daerah. Bandung: Yayasan Amal Keluarga. Fattah, N. (2000). Landasan Manajemen Pendidikan, Bandung: PT Remaja Rosdakarya Flippo, E.B. (1984). Personnel Manajement. Singapore.McGraw-Hill, Inc. Fortunato, R..T. & Weddell, D., Geneva. (1981). Personnel Administration in Higher Education. San Fransisco: Jossey-Bass Publisher. Frances and B. Roland. (1999). Training Needs Analysis and Evaluation. London: Institute of Personel and Development, Short Run Press, Exeter. Gaffar, F. (1984). Tantangan dan Arah Baru Bagi Manajemen LPTK. Bandung: IKIP Bandung. ________(1987). Performan Based Teacher Education. Bandung: IKIP Bandung. Jurnal suatu Alternatif dalam Pembaharuan. ________ (1987). Perencanaan Pendidikan: Teori dan Metodologi, Jakarta : PPLPTK Depdikbud Gibson. (2003). Organisasi : Prilaku, Struktur, dan Proses. Jakarta: Erlangga. Gibson, Ivancevich dan Donnelly (2000) Organisasi dan Manajemen:Prilaku Struktur. Jakarta: Terjemahan edisi keempat. Erlangga. Goleman, D. (1995). Emotional Intelligence. New York: Bantan Books. ________ (1993). Emotional Intelligence. Jakarta: Gramedia. ________ (1999). Working with Emotional Intelligence. Jakarta: Gramedia. Hadi, S (1994). Metodologi Research Jilid 1 4. Yogyakarta: Andi Offset Cetakan ke-27 Hanafiah, M. J. (1994). Pengelolaan Mutu Total Pendidikan Tinggi (Suatu Buku Pedoman Bagi Pengelola Perguruan Tinggi untuk meningkatkan mutu. Jakarta: badan Kerjasama Perguruan Tinggi Negeri. Wilayah Indonesia Barat (BKS PTN Barat) Depdikbud RI dan Migher Education Development Support Project (HEDS) USAID-DIKTI-JICA. Handayani, S. (1999). Pengembangan dalam Upaya Meningkatkan Kinerja Dosen Yang Dilakukan di Universitas Islam Bandung & Politeknik Industri & Niaga Bandung. Disertasi. UPI Bandung. Tidak diterbitkan.

Handoko, T. H. (2000). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: BPFE Hamalik, O. (2000). Pengembangan Sumber Daya Manusia, Manajemen Pelatihan Ketenagakerjaan Pendekatan Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara. _________(2003). Pendidikan Guru Berdasarkan Pendekatan Kompetensi (Edisi ke-2). Jakarta: PT. Bumi Aksara. Hasibuan. M.S.P. 2000. Manajemen Sumber-daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara. Herrsey, Paul dan Blanchard, K. H. (1977). Management of Organization Behavior, New York : Englewood Cliffs Hoy,Wayne K. & Miskel, Cecil G. (2001). Educational Administration: Theory, Research, and th Practice (6 ed., international edition). Singapore: McGraw-Hill Co. Hunsaker. P.L. (2001). Training in Management Skills. University of San Diego: New Jersey: Prentice hall Hunger. D.J., dan Wheelen .T.L. (2001). Manajemen Strategis. Alih bahasa, Julianto Agung. Yogyakarta: Andi Huseini,M. (1999). Mencermati Misteri Globalisasi , Menata Ulang Strategi Pemasaran Internasional Indonesia Melalui Pendekatan Resource-Based. Pidato Pengukuhan Guru Besar pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu politik Universitas Indonesia. Depok. Juran J.M., (1995). Merancang Mutu, Ancaman BaruMewujudkan Mutu ke dalam Barang dan Jasa. Jakarta: PPM. __________1989). Leadership for Quality. USA: Juran Institute MacMillan, Inc. Buku II. __________1983). Leadership for Quality. USA: Juran Institute MacMillan, Inc. Edisi I. Kusnendi (2005). Analisis Jalur: Konsep dan Aplikasi Dengan Program SPSS & LISREL 8. Bandung: Jurusan Pendidikan Ekonomi. UPI. Kusumastuti, D. (2001). Manajemen Sistem Pengembangan Sumberdaya Dosen sebagai Penjamin Mutu di Perguruan Tinggi (Studi tentang Pengaruh Kompetensi Individu terhadap Kinerja Dosen yang Berorientasi pada Mutu dengan Moderator Iklim Organisasi dan Dukungan Sumber-daya di ITB. Disertasi. UPI Bandung. Tidak diterbitkan. Lembaga Administrasi Negara. (2003). Pedoman Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Jakarta. _______ (2004). Penilaian Kinerja, Jakarta: Spimnas LAN RI Lipham, James M dan Hoeh. (1974). The Principal Ship; Foundation and Functions. New York: Harper and Row Publishers Lyle M. Spencer, dan Signe M. Spencer. (1993). Competence At Work: Medels for Superior Performance. New York: John Willey & Sons, Inc. Maarif, S. (2003). Strategi Peningkatan Kompetensi Aparatur Guna Mengantisipasi Kebutuhan Sektor Pelayanan Publik. Bandung, STIA LAN Makmun, A.S. (1996). Psikologi Kependidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya ________ (1999). Quality Assurance in Educational Indonesia Higer Educational Case, Paper to be Presented ton The Symposium on Open & Dustance Learning. Surabaya-Indonesia-Tidak diterbitkan. _________(2000). Konsep Dasar dan penilaian Kompetensi Profesional Tenaga

Kependidikan, Bandung : Universitas Pendidikan Indonesia. _________ (2004). Pengembangan Profesi dan Kinerja Tenaga Kependidikan. Bandung : Program Pascasarjana UPI. Mangkunegara, A.A.A.P.(2000). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Marwansyah dan Mukaram. (1999). Manajemen Sumber Daya Manusia, Bandung: Pusat Penerbit Administrasi Niaga Marquardt, M.J. (1997). Building The Learning Organization:A System Approach to Quantum Improvement And Global Success. New York: McGraw-Hill. Marzuki, S. (1999). Pelatihan Sebagai Upaya Pengembangan Staff (TOT). Bahan Pelatihan Bagi Kepala Sekolah. Jakarta: Depdikbud. Mitchel, T. R. dan Larson (1987). People and Organization; An Introduction to Organizational Behavior. Singapore: Mc Graw Hill Inc Mondy,W., and Noe, R,M. (1996). Human Resource Management. Texas: Prentice Hall, Inc. Muhibbin, S. (2004). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung : PT Remaja Rosdakarya. _________ (2003). Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Mulyadi, D. (2003). Faktor-faktor Strategik yang mempengaruhi Pengembangan Kinerja Dosen PTK (Studi Tentang Pengaruh Perilaku Kepemimpinan, Budaya Organisasi dan Manajemen Mutu terhadap Kinerja Dosen STIA LAN). Disertasi. UPI Bandung. Tidak diterbitkan. Mulyasa. E. (2005).Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Bandung: Remaja Rosdakarya. _________(2005). Kurikulum Berbasis Kompetensi: Konsep, Karakteristik, dan Implementasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya _________ (2005). Menjadi Kepala Sekolah Profesional dalam Konteks Menyukseskan MBS dan KBK. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Nasution, A. (2000). Demokratisasi dan Problema Otonomi Daerah. Bandung: Mandar Maju. Nasution, S. (1982). Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bina Aksara. ___________ (2001). Asas-asas Kurikulum. Jakarta: Bumi Aksara Nawawi, H. (1983). Administrasi Pendidikan. Jakarta: CV Haji Masagung ___________ (2003). Kepemimpinan Mengefektifkan Organisasi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. Nazir, Moh. (2003). Metoda Penelitian. Ghalia, Jakarta. Ndraha, T. (1999). Pengantar Teori Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka Cipta. Nuchiyah, N. (2005). Kontribusi Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kinerja Mengajar Guru terhadap Prestasi Belajar Siswa (Studi Deskripsi Analitis Pada Sekolah Dasar Negeri se

Kecamatan Pabuaran Kabupaten Serang Tahun 2004. Tesis. Program Pascasarjana UPI. Tidak Diterbitkan. Paul Hersey dan Ken Blanchard. (1995). Manajemen Perilaku Organisasi: Pendayagunaan Sumber-daya Manusia. (Jakarta: Erlangga, Penerjemah Agus Dharma. Edisi ke-4). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 57 tahun 1998. (1998). Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 1990 Tentang Pendidikan Tinggi. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 tahun 1999. (1999). Pendidikan Tinggi. Purwanto dan Atwi (1999). Evaluasi Program Diklat. Jakarta: Lembaga administrasi Negara. Pranoto, J. (2003). Perspektif Jabatan Fungsional Widyaiswara Dalam Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Negeri Sipil. Bandung: UPI, Disertasi Tidak Diterbitkan.

Priatna, A. (2004). Hubungan antara Pengembangan Profesionalisme dengan Kinerja Dosen dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Mahasiswa (Kajian pada Semester VI 2002-2003 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Teknik serta Fakultas Ekonomi Universitas Pasundan di Bandung). Tesis. Program Pascasarjana UPI. Tidak Diterbitkan. Rahman, A. (1997). Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Kualitas Kerja Dosen. Tesis Magister PPS IKIP Bandung. Tidak Diterbitkan. Riduwan (2003a). Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian. Cetakan ke-2. Bandung: CV Alfabeta. ________ (2003b). Dasar-Dasar Statistika. Cetakan ke-4. Alfabeta. Bandung. ________ (2004a). Metode & Teknik Menyusun Tesis. Cetakan ke-1. Bandung: CV Alfabeta. ________ (2004b). Statistika untuk Lembaga & Instansi Pemerintah/Swasta. Cetakan ke-1. Bandung: CV Alfabeta. ________ (2005). Belajar Mudah Penelitian untuk Guru, Karyawan dan Peneliti Pemula. Cetakan ke-1. Bandung: CV Alfabeta. _______ (2006). Rumus dan Data untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. Robbin, S.P. (2000). Perilaku Organisasi. Jakarta: PT Prenhallindo. Sagala, Syaiful. (2001). Administrasi Pendidikan Kontemporer. Bandung: Alfabeta. Sallis & Edward (1994). Total Quality Management in Education. London: Kogan Page Limited Samana. (2004). Profesionalisme Keguruan. Yogyakarta: Kanisius SANKRI Sistem Administrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia (2003) Prinsip-prinsip penyelenggaraan Negara. Jakarta: LANRI. Santoso, S. (2000). Hasil Analisis Statistical Product and Service Solution (SPSS). Jakarta: Elex Media Komputerindo. Santoso, B. (2005). Kontribusi Kemampuan Manajemen Kelas dan Kinerja Mengajar Guru terhadap Prestasi Belajar Siswa (Studi terhadap Guru Sekolah Dasar Negeri di lingkungan Kantor Dinas Pendidikan Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang Tahun 2004). Tesis. Program Pascasarjana UPI. Tidak Diterbitkan.

Sartika, I.D. (1999). Mutu Total STPDN: Pengaruh Budaya Organisasi Yang berorientasi Manajemen Mutu Total, Kepuasan Kerja dan Tahapan Mutu terhadap Kinerja Pengelola Dosen Tetap STPDN. Disertasi, FPS IKIP Bandung, tidak diterbitkan. Satori, D. (2000). Perencanaan Makro dan Mikro. Jakarta: Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal. Schuler, Randall S. dan Jackson, Susan E. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia; Menghadapi Abad Ke-21 . Edisi Ke-Enam, Jakarta: Erlangga Schumacker, Randal E & Richard G. Lomax.(1996) A Beginners Guide to SEM. Mahwah. New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates. Inc.Pub. Sedarmayanti. (2000). Restrukturisasi dan Pemberdayaan Organisasi untuk Menghadapi Dinamika Perubahan Lingkungan. (Bandung: Masdar Maju). Senge, Piter,M. (1996). Disiplin Kelima. Seni dan Praktek dari Organisasi Pembelajar. Jakarta: Binarupa. nd Sekaran.U. (1992). Research Methods for Business. 2 Ed, John Willey & Sons Inc. Siagian. S.P. (1986) Sistem Informasi untuk Pengambilan Keputusan. (Jakarta: Gunung Agung) __________ (1995). Teori Motivasi dan Aplikasinya. Jakarta: Rineka Cipta __________(1997). Organisasi Kepemimpinan dan Perilaku Administrasi. Jakarta: PT Gunung Agung __________(2002). KiatMeningkatkan Produktivitas Kerja. Jakarta: Rineka Cipta. __________ (2003). Teori dan Praktek Kepemimpinan. Jakarta: Rineka Cipta Singarimbun. M. dan Effendi.(2003). Metode Penelitian Survai. (Jakarta: LP3ES). Sitepu, N.SK (1994). Analisis Jalur (Path Analysis). Bandung: Jurusan Statistika FMIPA Universitas Padjadjaran. Soetisna. O. (1977). Pengembangan Konsep Kompetensi Profesional dalam Administrasi Pendidikan. Bandung: Disertasi Tidak Diterbitkan. ____________(1983), Administrasi Pendidikan: Dasar Teoritis untuk Praktek Profesional. Bandung: Angkasa. ____________ (1989) Administrasi Pendidikan. Jakarta: Depdikbud. Steiner, C. Perry, P. (1997). Achieving Emotional Literacy. New York: Avon Books. Stogdill, R. (1974). Handbook of Leadership A Survey of Theory and Research. New York: The Free Press. Stoner, J. A. F. (1992). Management, London: Prentice Hall International Stufflebeam., Daniel,L., and Shinkfield, Anthony,J. (1985). Systematic Evaluation. Boston: Kluwer-Nijhoff Publishing. Subarkah, W. (2004). Kontribusi Kemampuan Profesional dan Motivasi Kerja Guru terhadap Kinerja Mengajarnya pada SMA Negeri di Kota Cimahi. Tesis. Program Pascasarjana UPI. Tidak Diterbitkan. Suena, I.W. (2004). Pengaruh Motivasi Berprestasi dan Latar Belakang Pendidikan terhadap Kinerja Guru (Studi Kasus pada Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Kelompok Teknologi dan Industri do Kota Bandung Tahun 2004). Tesis. Program Pascasarjana UPI. Tidak Diterbitkan. Sudarsono. (1998). Strategi Reformasi Sumber-daya Manusia Aparatur. Bandung:Orasi ilmiah pada Wisuda ke 17 STIA LAN Kampus Bandung.

Sudarwan. (1998). Model Pengelolaan Terpadu Sistem Pendidikan Tenaga Kependidikan di Tingkat Wilayah. Disertasi Doktor pada PPS IKIP Bandung: Tidak Diterbitkan. Suharto, N. (2000). Pelaksanaan Penilaian Jabatan Fungsional Guru dan Pengaruhnya terhadap Kualitas Kinerja Guru Sekolah Dasar (Studi Deskriptif tentang Tingkat Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru pada Sekolah Dasar yang Mengalami Kekuarangan Guru Kelas di Kecamatan Selajambe Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat). Tesis. Program Pascasarjana UPI. Tidak Diterbitkan. Sukandar (2003). Pengaruh Kompetensi Profesional Guru dan Iklim Organisasi terhadap Kinerja Guru di SLTP Negeri 1 Samarang dan SLTP Negeri Bayongbong Kabupaten Garut. Tesis. Program Pascasarjana UPI. Tidak Diterbitkan. Sukmalana, S. (2003). Faktor-faktor Diterminan yang Berkontribusi terhadap Kinerja Dosen Perguruan Tinggi Swasta. Disertasi UPI Bandung, tidak diterbitkan. Sumartiningsih, Fr. M.S. (2004). Pengaruh Kompetensi Profesional dan Iklim Organisasi terhadap Kinerja Dosen (Studi Kasus pada Akademi Keperawatan Budi Luhur dan Ahmad Yani Cimahi). Tesis. Program Pascasarjana UPI. Tidak Diterbitkan. Supriyati, T. (2004). Upaya Pengembangan Kompetensi Profesional Guru SMK dalam Meningkatkan Kinerja Pemelajaran (Studi Korelasional antara Persepsi terhadap Upaya Pengembangan Kompetensi Profesional dengan Kinerja Kinerja Pemelajaran Guru SMK Negeri 1 Subang 2004). Tesis. Program Pascasarjana UPI. Tidak Diterbitkan. Suradinata. E. (1998). Manajemen Pemerintahan dan Otonomi Daerah. (Bandung: Ramadhan). _________(1996). Sistem Informasi Manajemen dan Proses Pengambilan Keputusan. (Bandung: Ramadhan). Surat Keputusan Kepala LAN No 194 Tahun 2000 tentang Pedoman Akreditasi dan Sertifikasi Lembaga Diklat. Surya, M. (2004). Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung: Pustaka Bani Quraisi. Suryosubroto, B. (2004). Manajemen Sekolah Dasar. Jakarta: Rineka Cipta. Sutisna, D. (1999). Pengaruh Kemampuan Gaya Kepemimpinan, Motivasi dan Upaya Tahapan Mutu Total terhadap Kinerja Dosen Tetap PTS Jawa Barat. Disertasi. UPI Bandung. Tidak diterbitkan. Sutisna (2002). Perilaku Konsumen & Komunikasi Pemasaran. PT. Remaja Rosdakarya. Bandung. Sulipan. (2003). Diklat Berbasis Kompetensi Kejuruan Sebagai Model Pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan di Indonesia Bandung: UPI, Disertasi Tidak Diterbitkan. Suyanto. H. Djihad (2004). Refleksi dan Reformasi Pendidikan di Indonesia Memasuki Milinium III, Yogyakarta: AdiCita ___________(2000). Refleksi dan Reformasi Pendidikan di Indonesia Milenium III. Yogyakarta: Adi Cipta Svenson, R. and Rinderer, M.J. (1992). The Training And Development Strategic Plan WorkBook. Prentice-Hall. Tilaar, H.A.R. (1998), Beberapa Agenda Reformasi Pendidikan Nasional dalam Perspektif Abad 21. Magelang: Tera Indonesia. _________ (1998). Manajemen Pendidikan Nasional. Bandung: Rosda Karya.

_________ (2000). Paradigma Baru Pendidikan Nasional. Jakarta: Rineke Cipta. _________ (2001). Membenahi Pendidikan Nasional. Jakarta: Rineke Cipta. Tjiptanto, F. (1997). Prinsip-Prinsip Total Quality Service. Yogyakarta: Andi. Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Indonesia. (1987). Kamus Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka Tjokromidjojo. B.(2003).Reformasi nasional Penyelenggaraan Good Gavernance dan Perwujuddan Masyarakat Madani. Jakarta: LAN RI Thomas, J.A. (1972). The Productive School A System Analysis Approach to Educational Administration, John Wiley & Sons. JNC. Canada: Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005. tentang Guru dan Dosen. Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia. Jakarta. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003. Sistem Pendidikan Nasional. Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia. Jakarta. Undang-Undang No.43 Tahun 1999 tentang Kepegawaian Negara Usman, M.U. (2005). Menjadi Guru Profesional, Bandung: PT Remaja Rosdakarya Wahab. A.A.. (2002). Isu dan Implementasi Prinsip-prinsip :Reinventing the University (Sebuah Kajian Teoritik) Makalah dalam kegiatan Manajemen Pendidikan STIA LAN Bandung. Tidak diterbitkan. Wahyjosumidjo. (1984). Kepemimpinan dan Motivasi. Jakarta: Ghalia Indonesia (2002). Kepemimpinan Kepala Sekolah; Tinjauan Teoritik dan Permasalahannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Winardi. (2002). Motivasi dan Pemotivasian Dalam Manajemen. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Wijaya, C. dan Rusyan. (1991). Kemampuan Dasar Guru Dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Werther, W.B. and Davis, K. (1996). Human Resources and Personel Management. USA: McGraw-Hill-Inc. World Bank (September 1998). Education In Indonesia: from Crisis to Recovery. Education Sector Unit. East Asia and Pacific Regional Office. Veitzal R. dan Ahmad Fawzi M. B. (2005). Performance Appraisal. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Wuviani, V. (2005). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Guru (Studi Tentang Pengaruh Kualifikasi, Motivasi Kerja Guru dan Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru SMAN di kota Bandung). Tesis. Program Pascasarjana UPI. Tidak Diterbitkan. Yubahar. (2005). Kontribusi Komunikasi dan Gaya Manajemen Konflik Kepala Sekolah terhadap Kinerja Mengajar Guru (Studi Deskriptif terhadap Guru Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Sekupang Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau. Tesis. Program Pascasarjana UPI. Tidak Diterbitkan. Yukl, G. (1996). Leadership in Organization (Terjemahan). Edisi ke-3, Jakarta: PT Bhuana Ilmu Populer: Yuniarsih, T. (2002). Implementasi Konsep Manajemen Mutu Terpadu dalam Pendidikan.

Bandung: Jurnal Manajemen dan Sistem Informasi UPI. Zais, R.S. (1976). Curriculum: Principles and Foundation. New York: Harper & Row Publishers, Inc. Zainal, A. (2002). Profesionalisme Guru dalam Pembelajaran. Surabaya: Insan Cendikia Zulpen (2005). Kontribusi Perilaku Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Pelatihan Guru terhadap Kinerja Mengajarnya (Studi Deskriptif Analisis di SMA Negeri Kota Pekanbaru). Tesis. Program Pascasarjana UPI. Tidak Diterbitkan.

You might also like