You are on page 1of 3

PENGOLAHAN AIR KOTOR UNTUK AIR MINUM Air yang digunakan harus memenuhi syarat dari segi kualitas

maupun kuantitasnya.S e c a r a k u a l i t a s , a i r h a r u s t e r s e d i a p a d a k o n d i s i y a n g m e m e n u h i s y a r a t k e s e h a t a n . Kualitas air dapat ditinjau dari segi fisika , kimia dan biologi. Kualitas air yang baik initidak selamanya tersedia dialam. Dengan adanya perkembangan industri dan pemukimandapat mengancam kelestarian air bersih. Sehingga diperlukan upaya perbaikan secarasederhana maupun modern1. Persyaratan Air Minum 1.persyaratan fisik jernih atau tidak keruh tidak berwarna rasanya tawar tidak berbau temperaturnya normal tidak mengandung padatan2. persyaratan kimia pH netral tidak mengandung kimia beracun tidak mengandung garam atau ion-ion logam kesadahan rendah Tidak mengandung bahan organik 3. persyaratan mikrobiologis Tidak mengandung bakteri pathogen

2.Pengertian Dan Prinsip Pengolahan Air proses pengolahan air minum merupakan proses perubahan sifat fisik, kimia dan biologi air baku agar memenuhi syarat untuk digunakan sebagai air minum. Tujuan dankegiatan pengolahan air minum adalah : menurunkan kekeruhan

mengurangi bau, rasa, dan warna mematikan mikroorganisme

mengurangi kadar bahan-bahan yang terlarut dalam air menurunkan kesadahan memperbaiki pH prinsip dasar pengolahan air: Besifat tepat guna dan sesuai dengan kondisi, lingkungan fisik, maupun sosial budaya setempat Pengoperasiannya mudah dan sederhana Bahan-bahan yang digunakan berharga murah Bahan-bahan yang digunakan teersedia dilokasi dan mudah diperoleh Efektif, memiliki daya pembersihvyangsar untuk memurnikan air.

3.Pembuatan Penjernihan Air Dengan Cara Penyaringan Bahan : oArang oKran air oTawas oKaporit oPasir oIjuk oKerikil

Alat : oDrum/Bak Pengendap dan Drum/Bak PenyaringTahapan penjernihan air kotor adalah pengendapan dan penyaringan. Media penyaringnya adalah : oPasir - digunkan untuk menyaring padatan. Ukuran pasir yang dipakai biasanya 0,2-0,8 mm. Jika sudah jernuh, pasir harus dibersihkan. oArang Batok - terbuat dari tempurung kelapa/kayu yang dibakar hingga jadi arang. Berguna untuk mengurangi warna dan bau. Ukurannya berdiameter 0.1mm atau berbentuk bubuk. Jika air yang disaring sudah tidak jernih lagi, arang

batok harus dicuci atau diganti.

oKapur, Tawas, Dan Kaporit - disebut penggumpal koagulan yang membantu zatkimia pencemar menjadi endapan. Selanjutnya air disaring lagi dengan medialain. oPenyaring lain-yang mudah didapat adalah Ijuk dan Kerikil. Logikanya batuukuran besar menyaring kotoran yang besar, begitu seterusya hingga ke ukuranyang paling kecil. Langkah-langkah: 1.Air kotor masuk ke Bak Pengendap , kemudian masukkan 1 gr tawas /10 liter air,1 gr kapur/ 10 liter air dan 2.5 gr kaporit/10 liter air. Aduk air dalam Bak secara perlahan dan satu arah. Pengadukan ini sebaiknya dilakukan pada malam harisehingga pada pagi hari pengendapan berlangsung dengan sempurna. Buka keran p a d a B a k P e n g e n d a p s e c a r a p e r l a h a n a g a r e n d a p a n t i d a k t e r b a w a p a d a B a k Penyaringan.2 . P a d a Bak Penyaringan, susun media penyaringan sebagai berikut:-Kerikil setinggi 5 cm pada dasar bak kemudian,Arang Batok setinggi 10 cm kemudianIjuk setinggi 10 cm danPasir Halus berdiameter 0,25 - 0,1 mm setinggi 20 cm.Air yang megalir dari Bak Pengendapan akan dijernihkan lagi melalui proses penyaringan sehingga diharapkan air bersih akan keluar pada saat keran dibuka.Jika air yang keluar pada bak ke dua sudah tidak jernih lagi, medai penyaring perlu dicuci atau diganti yang baru. Penggunaan drum sebagai bak Pengendapandan Bak Penyaring dapat diganti dengan pemakaian Gentong

You might also like