You are on page 1of 4

KEBUTUHAN CAIRAN PERHARI BERAT BADAN 10KG PERTAMA =100 ml H2O/KgBB/hari BERAT BADAN 10KG KEDUA = 1000 ml + 50 ml H2O/KgBB/hari

ari BERAT BADAN >20KG = 1500 ml + 20 ml H2O/KgBB/hari

Catatan (PELAJARI!) : kalo demam kebutuhan cairannya ditambah 12% per kenaikan 1C untuk suhu di atas 37. RUMUS TETESAN Tetesan infus: Macro Jika yang ingin dicari tahu adalah berapa tetesan yang harus kita cari dengan modal kita tahu jumlah cairan yang harus dimasukkan dan lamanya waktu, maka rumusnya adalah: Tetes/menit : (jumlah cairan x 20) / (Lama Infus x 60) Jika yang dicari adalah lama cairan akan habis, maka rumusnya adalah sebagai berikut: Lama Infus: (Jumlah Cairan x 20) / (jumlah tetesan dlm menit x 60) Misal: seorang pasien harus mendapat terapi cairan 500 ml dalam waktu 4 jam, maka jumlah tetesan yang harus kita berikan adalah (500 x 20 ) / ( 4 x 60 ) = 10000 / 240 = 41,7 = 42 tetes/menit begitupun untuk rumus lama infuse tinggal dibalik aja. Micro Selang infuse micro adalah selang infuse yang jumlah tetesannya lebih kecil dari macro, biasanya terdapat besi kecil di selangnya, dan biasanya digunakan untuk bayi, anak dan pasien jantung dan ginjal. Rumus untuk menghitung jumlah tetesannya adalah sebagai berikut: Jumlah tetes/menit : (Jumlah cairan x 60 ) / (Lama Infus x 60) Sedangkan rumus lamanya cairan habis adalah sebagai berikut: Lama waktu : ( Jumlah Cairan x 60) / (jumlah tetesan dalam menit x 60) CARA CEPET KALO WAKTUNYA 24 JAM.. Mikro: BBx darrow /96 Makro: BB x darrow/24

CAIRAN INFUS 1. Asering (Ringer Asetat/Asering) Keunggulan: Asetat dimetabolisme di otot aman bagi pasien dg gangguan liver Pd kasus bedah mempertahankan suhu tubuh Efek vasodilator

Efektif mengatasi asidosis

Komposisi : Na+ = 130 Cl- = 108.7 K+ = 4 Ca++ = 2.7 Asetat = 28 2. KAEN 1B Komposisi : Mengandung elektrolit mEq/L Na+ = 38.5 Cl- = 38.5 Dekstrosa = 37.5 gr/L 3. KAEN 3A Komposisi : Mengandung elektrolit mEq/L Na+ = 60 Cl- = 50 K+ = 10 Laktat = 20 Dekstrosa = 27 gr/L 4. KA-EN 3B Mengandung elektrolit mEq/L Na+ = 50 Cl- = 50 K+ = 20 Laktat = 20 Dekstrosa = 27 gr/L indikasi: Kasus-kasus baru di mana status gizi tidak terlalu jelek, antara lain: Pneumonia

5.

Pleural Effusion Ketoasidosis diabetik (setelah rehidrasi dg NaCl 0,9%) Observasi Tifoid Observasi demam yang belum diketahui penyebabnya Status asthmaticus Fase pemulihan dari DBD

KA-EN 4A Mengandung elektrolit mEq/L Na+ = 30 Cl- = 20 Laktat = 10 Dekstrosa = 40 gr/L

6.

KA-EN 4B Mengandung elektrolit mEq/L Na+ = 30 Cl- = 28 K+ = 8 Laktat = 10 Dekstrosa = 37.5 gr/L

7.

Ringer Laktat Tiap 100 ml terdiri atas: NaCl NaLaktat KCl CaCl 0,6 g 0,312 g 0,04 g 0.027 g

Osmolaritas: Na+ K+ Ca2+ ClHCO3- (laktat) 131 5 2 111 29

8.

NS (Normal Salin/ NaCl 0,9%) Tiap 500ml mengandung NaCl 4,5g Osmolaritas: Na+ Cl154 154

OBAT2 KMU CARI DI MIMS YA..CARI DOSIS ANAK..AKU ADA DOSIS VERSI DR.BANGGAS..KLO BINGUNG, PAKE PUNYA DYA AJA AMOXILIN SPORETIC (CEFIXIM) TERFACEF (CEFTRIAXON) CEPHALOSPORIN CHLORAMPHENICOL KOTRIMOKZASOL PARACETAMOL IBUPROFEN TEOFILIN/AMINOFILIN SALBUTAMOL AMBROXOL BROMHEXIM PREDNISON DEXA DIAZEPAM PHENOBARBITAL

IMUNISASI Cari isi, lokasi penyuntikan, dosis..kalo ga nemu sms aku..biar d bacain.. BCG, HEPATITIS B, DPT, POLIO, CAMPAK, TIFOID, PNEUMOKOKUS, INFLUENZA, HiB, MMS, HEPATITIS A, VARISELA..

You might also like