Professional Documents
Culture Documents
Motherboard adalah salah satu komponen dari Rangkaian Komputer, Komponen tersebut dinamakan
Motherborad karena memang komponen ini merupakan komponen utama dari rangkaian CPU, jadi
motherboard dapat diartikan dalam bahasa Indonesia adalah Papan Induk atau papan utama.
Bermacam-macam jenis, keunggulan dan fasilitas-fasilitas yang ditawarkan oleh pembuat motherboard
tersebut. Lalu bagaimana cara memilih motherboard yang baik dan sesuai dengan keinginan kita ?. Nah
bila pertanyaan anda seperti itu coba Anda ikuti semua tips dan informasi berikut ini.
Seperti apa sih bentuk motherboard, coba Anda lihat gambar dibawah ini. Gambar tersebut adalah bentuk
fisik dari motherboard, sekarang bila Anda punya komputer dirumah Anda, cobalah matikan dahulu
komputer tersebut dan jangan lupa matikan semua aliran listriknya. Sekarang yang Anda lakukan adalah
membuka cassing dari CPU Anda.
==> ( Mana yang disebut CPU..?, Cassing itu apa sih..?, Maasya ALLAH...!, Bila itu pertanyaan Anda,
berarti Anda benar-benar tidak familiar dengan yang namanya komputer, tapi baiklah akan saya terangkan
sedikit, tapi bila Anda sudah paham apa yang jadi pertanyaan didalam kurung ini, Anda dapat melewati
keterangan ini : -- CPU singkatan dari kata Central Processing Unit yang mempunyai arti dalam bahasa
Indonesia kira-kira adalah " Komponen yang menjadi Pusat Pemrosesan semua data ". Sekarang
perhatikan perangkat komputer Anda. disitu ada beberapa komponen atau bagian. Komponen tempat
Anda mengetik itu disebut Keyboard, Komponen yang berbentuk seperti TV itu disebut Monitor,
Komponen yang biasa Anda genggam dan terdapat kabel panjang serta ada tombol 2 atau 3 buah itu
disebut Mouse, komponen yang satu lagi kalau Anda perhatikan semua kabel terhubung kepadanya,
Nah..!, itu yang disebut CPU. Sedangkan Cassing adalah tempat atau rumah dari CPU itu. ) <==
Lepas bautnya beberapa saja, disitu Anda melihat komponen-komponen yang terlihat semrawut. Terus
anda perhatikan sebuah komponen yang berada paling bawah dimana terlihat semua komponen dan
kabel-kabel terpusat disitu, Itulah adalah motherboard. Sekarang saya rasa Anda sudah tahu mana yang
disebut motherboard.
Sekarang Anda perhatikan gambar dibawah ini beserta keterangannya :
1. Socket Processor
2. socket Memory
3. Chipset 1
4. Socket Power Suplai
5. Socket Flopy Disk
6. Socket Harddisk
7. Socket Keyboard dan Mouse
PS/2
8. USB Port
9. Printer Port
10. Slot AGP
11. Slot PCI
12. Slot ISA
13. BIOS
14. Chipset 2
Gambar
1
Bentuk fisik dari motherboard
2. Lihat Perlengkapan dan Fasilitas yang ada pada motherboard
Setelah Anda tahu mana yang dinamakan motherboard sekarang yang Anda lakukan adalah melihat
fasilitas dan perlengkapan yang ada pada motherboard tersebut, mengapa demikian ?. Yah karena setiap
pabrik pembuat motherboard mempunyai pangsa pasar tersendiri. Mungkin saja misalnya, pabrik pembuat
motherboard A lebih mengutamakan kehandalan dan kelengkapan dari motherboard yang dibuatnya.
Pabrik B lebih mengutamakan kecepatan proses dari motherboard yang dibuatnya, sedangkan pabrik C
mungkin lebih mengutamakan harga yang murah tanpa memperhatikan yang lainnya. Disini pengetahuan
kita tentang motherboard dibutuhkan. Paling tidak kita bisa tahu fasilitas dan perlengkapan apa saja
motherboard yang kita gunakan.
Coba Anda perhatikan sekali lagi gambar dan keterangannya diatas. Disitu terlihat beberapa perlengkapan
dari sebuah motherboard. Pada gambar diatas ada yang namanya socket processor ini yang pertama kali
Anda harus perhatikan, Biasanya pabrk pembuat motherboard menyantumkan Processor apa saja yang
mendukung motherboard yang dibuatnya. ( mengenai apa itu processor dibahas pada halaman tersendiri )
misalnya motherboard merk A mendukung processor merk INTEL dengan maksimum kecepatan 1,2 Ghz,
merk B mendukung processor merk INTEL dengan kecepatan maksimum sampai 2 Ghz sedangkan merk C
mendukung processor merk AMD dengan kecepatan maksimum 2 Ghz. Dari keterangan pabrik itu Anda
dapat melihat kelebihan-kelebihan yang ada pada motherboard tersebut. Semakin tinggi kecepatan
processor yang didukung motherboard tersebut maka semakin baik juga.
Setelah Processor yang harus Anda perhatikan adalah slot memory, nah disini Anda bisa lihat berapa
banyak slot yang ada pada motherboard tersebut dan berapa kecepatan memory yang didukung oleh
motherboard tersebut serta sampai berapa batas maksimum kapasitas dari memory yang didukung oleh
motherboard tersebut. Sebagai contoh lagi. motherboard A mendukung memory jenis DDR ( keterangan
mengenai memory dibahas pada halaman lain ) dengan kecepatan 256 Mhz dan mendukung sampai 2 GB,
Motherboard B mendukung memory jenis DDR dengan kecepatan 300 Mhz dan mendukung hingga 3 GB,
sedangkan motherboard C hanya mendukung memory jenis DDR dengan kecepatan 133 Mhz dan batas
maksimum kapasitasnya hanya sampai 512 MB. Tentu saja semakin besar kemampuan untuk mendukung
kapasitas memory serta semakin tinggi kemampuan untuk mendukung kecepatan dari memory,
motherboard tersebut semakin baik.
Selanjutnya setelah kita tahu kemampuan yang ada pada sebuah motherboard untuk mendukung
processor dan memory, perlu juga kiranya kita tengok slot-slot yang ada pada motherboard tersebut,
karena walau bagaimanapun slot-slot tersebut akan sangat berarti bagi kita untuk menambahkan
kemampuan dari CPU yang akan kita gunakan dimasa yang akan datang. Ada beberapa motherboard yang
mengurangi slot expansinya karena beberapa fasilitas telah dijadikan satu dengan rangkaian motherboard
(build-up). Menurut Saya motherboard tersebut tidaklah begitu baik, karena kita tidak dapat
memaksimalkan kemampuan dari sebuah motherboard. Sekilas memang terlihat praktis, tapi bila nanti
suatu saat kita mendapatkan sebuah program yang membutuhkan spesifikasi dari hardware tertentu, kita
tidak dapat berbuat banyak dengan motherboard build-up tersebut. Menurut saran saya dalam memilih
motherboard. Usahakan fasilitas-fasilitas seperti Slot AGP dan Slot PCI sebaiknya menjadi perhatian pokok
kita selain kemampuan-kemampuan motherboard yang telah dibicarakan diatas dan usahakan juga
komponen-komponen yang memang seharusnya tidak terpasang pada motherboard seperti AGP CARD,
SOUND CARD, MODEM Internal, dan sebagainya, tidak menjadi satu dengan rangkaian motherboard
(build-up). Jadi jangan beranggapan bahwa motherboard yang mempunyai fasiltas lengkap dengan Sound
Card, AGP Card dan MODEM Internal terintegrasi dengan motherboard adalah motherboard yang baik,
justru sebaliknya motherboard yang tidak terintegrasi komponen-komponen tersebut menurut saya adalah
yang terbaik.
Bagian berikutnya yang harus Anda perhatikan dalam memilih motherboard adalah USB Port. Bagian ini
juga penting untuk Anda perhatikan, sebab port USB nantinya akan sangat berguna untuk memasang
perlengkapan lain yang membutuhkan port tersebut, misalnya Printer, Modem External, Flashdisk,
Bluetooth, Kamera Digital, dsb. Beberapa produsen motherboard ada yang menitik beratkan produknya
dengan kecanggihan dari port USB ini sehingga produsen tersebut terus meng up-date kemampuan dan
kecepatan dari USB port motherboard yang dibuatnya. Hal ini baik karena produk-produk yang mendukung
port USB ini juga semakin canggih dan membutuhkan kecepatan akses dari port USB tersebut.
Nah setelah Anda mempunyai gambaran tentang feature-feature yang ada pada motherboard, sekarang
saatnya Anda mengetahui sedikit teknik yang berhubungan dengan motherboard. Apa saja sih teknik yang
berhubungan dengan motherboard ?, Dalam Artikel ini saya akan uraikan beberapa teknik dan tip yang
berhubungan dengan motherboard yaitu :
1. Cara men setup BIOS (Basic Input Output System) Motherboard
2. Cara meng up-date BIOS Motherboard
3. Cara mengetahui tanda-tanda bunyi yang dikeluarkan oleh Motherboard
Sebenarnya masih banyak yang akan saya jelaskan, akan tetapi karena terbatasnya Halaman dari website
ini, saya rasa ke-tiga teknik diatas sudah cukup sebagai bekal Anda untuk mengetahui seluk beluk dari
sebuah Motherboard, Bila Anda ingin mengetahui lebih jauh lagi saya sarankan untuk mencari referensi
dari sumber lain. OK mari kita mulai dari yang pertama.
CARA MEN SETUP BIOS MOTHERBOARD
Ketika pertama kali Anda menyalakan komputer, pada umumnya komputer tersebut akan mendeteksi Card
VGA atau AGP yang terpasang pada motherboard kemudian dilanjutkan dengan mendeteksi Memory,
Peripheral yang terpasang seperti Harddisk dan Flopy Disk setelah itu baru komputer akan mendeteksi
Boot record dari Harddisk untuk men star-up System Operasi ( OS ) dari software yang akan dijalankan
oleh komputer tersebut.
Yang mungkin menjadi pertanyaan Anda adalah kenapa demikian dan apa yang membuat komputer bisa
mengetahui peripheral yang terpasang pada sebuah komputer serta program apa yang menjalankan
perintah tersebut secara otomatis dan bagian mana dari Motherboard yang menjalankannya?. Ok Ok
sebentar dulu saya jadi pusing juga bila diberondong pertanyaan seperti itu, tapi baiklah akan saya
usahakan menjelaskannya.
Perhatikan Diagram dibawah ini, Diagram ini menggambarkan urutan dari POST ( Power On Self Test )
suatu BIOS.
Motherboard adalah salah satu komponen terpenting dalm PC. Apa yang menyebabkan ia menjadi
bagian yang terpenting? Apa saja yang perlu diperhatikan dari sebuah motherboard? Dalam rubrik
“Know-How” PC Media edisi 10 dan 11/2005 terdahulu, pembahasan sejenis juga telah dibahas.
Mungkin sebagian dari Anda masih mengingatnya. Dan sekarang kami sajikan lagi, dengan
beberapa update.
Pengertian Motherboard
Dalam komponen PC, motherboard juga sering disebut sebagai mainboard. Juga ada beberapa
istilah lain untuk menyebutnya, seperti mobo atau singkatan MB. Tugasnya pada PC adalah
sebagai komponen circuit board utama yang menghubungkan banyak komponen lain. Mulai dari
CPU/processor, RAM, video card, harddisk, dan seterusnya.
Pada motherboard terdapat BIOS (Basic Input/Output System), yang akan di-loading
kali pertama sistem menyala. BIOS mendefi - nisikan komponen yang terhubung dengan
motherboard.
Apa Saja yang Membuat Motherboard Berbeda Satu dengan yang Lain?
Apa saja yang membuat perbedaan antara motherboard yang satu dengan yang lain. Sebelum
membuat pilihan untuk sebuah motherboard, ada beberapa hal yang perlu
diketahui. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan dari sebuah
motherboard.
CPU Socket
Pertama adalah menentukan CPU yang akan digunakan. Ini akan sangat mempengaruhi pilihan
motherboard yang akan digunakan. Baik AMD maupun Intel menggunakan susunan pin yang
berbeda bada processornya. Pada motherboard, istilah ini biasanya dikenal dengan sebutan AMD
platform ataupun Intel platform. Kedua platform
tersebut utamanya akan membedakan socket processor yang digunakan. Untuk sekarang, AMD
menggunakan socket 754, 939 dan AM2 untuk processor desktop-nya. Sedangkan, Intel
menggunakan LGA775.
Chipset
Chipset juga merupakan bagian penting yang perlu diperhatikan dari sebuah motherboard. Dari
chipset akan sangat menentukan dukungan fi tur dan fasilitas yang dapat dimungkinkan oleh
motherboard. Sebab pada chipset akan menentukan dukungan seperti penggunaan tipe processor,
modul RAM yang digunakan, ketersediaan dukung an
integrated graphic controller, bus link untuk graphic card, dan seterusnya. Pada sebagian
motherboard juga menggunakan skenario klasik, dengan menggunakan dua buah chipset,
northbridge dan southbrige. Jika northbridge lebih menentukan dukungan untuk CPU, RAM dan
bus. Termasuk dukungan untuk digunakannya dual VGA, baik dengan CrossFire maupun SLI.
Begitu pentingnya peran chipset, sehingga kami anggap pilihan chipset adalah pilihan terpenting
kedua setelah memilih platform processor yang akan
digunakan. Karena chipset adalah bagian yang terintegrasi dengan motherboard, maka tidak
mungkin melakukan upgrade chipset tanpa mengganti motherboard secara keseluruhan.
Southbridge melayani kebutuhan I/O seperti untuk storage, USB, dan seterusnya. Beberapa
dilengkapi dengan controller tambahan untuk dukungan pengguanaan RAID, firewire, dan lain-
lain. Produsen chipset memiliki pendekatan yang berbeda untuk hal ini.
Form Factor
Ukuran sebuah motherboard juga berbedabeda. Untungnya, untuk hal ini produsen motherboard
mengikuti aturan form factor. Sehingga meskipun ukurannya mungkin saja berbeda, namun ada
standar yang harus diikuti. Seperti letak mounting hole, lokasi ketersediaan slot dan konektor.
Form factor yang paling banyak digunakan
pada desktop PC adalah ATX. Namun masih ada beberapa ukuran form factor lain yang
juga tersedia. Beberapa di antaranya mungkin
LGA775 untuk Intel dan Socket AM2 untuk AMD adalah socket yang paling banyak digunakan
sekarang. sudah Anda kenal.
Pengertian Motherboard
Dalam komponen PC, motherboard juga sering disebut sebagai mainboard. Juga ada beberapa
istilah lain untuk menyebutnya, seperti mobo atau singkatan MB. Tugasnya pada PC adalah
sebagai komponen circuit board utama yang menghubungkan banyak komponen lain. Mulai dari
CPU/processor, RAM, video card, harddisk, dan seterusnya.
Pada motherboard terdapat BIOS (Basic Input/Output System), yang akan di-loading
kali pertama sistem menyala. BIOS mendefi - nisikan komponen yang terhubung dengan
motherboard.
Apa Saja yang Membuat Motherboard Berbeda Satu dengan yang Lain?
Apa saja yang membuat perbedaan antara motherboard yang satu dengan yang lain. Sebelum
membuat pilihan untuk sebuah motherboard, ada beberapa hal yang perlu
diketahui. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan dari sebuah
motherboard.
CPU Socket
Pertama adalah menentukan CPU yang akan digunakan. Ini akan sangat mempengaruhi pilihan
motherboard yang akan digunakan. Baik AMD maupun Intel menggunakan susunan pin yang
berbeda bada processornya. Pada motherboard, istilah ini biasanya dikenal dengan sebutan AMD
platform ataupun Intel platform. Kedua platform
tersebut utamanya akan membedakan socket processor yang digunakan. Untuk sekarang, AMD
menggunakan socket 754, 939 dan AM2 untuk processor desktop-nya. Sedangkan, Intel
menggunakan LGA775.
Chipset
Chipset juga merupakan bagian penting yang perlu diperhatikan dari sebuah motherboard. Dari
chipset akan sangat menentukan dukungan fi tur dan fasilitas yang dapat dimungkinkan oleh
motherboard. Sebab pada chipset akan menentukan dukungan seperti penggunaan tipe processor,
modul RAM yang digunakan, ketersediaan dukung an
integrated graphic controller, bus link untuk graphic card, dan seterusnya. Pada sebagian
motherboard juga menggunakan skenario klasik, dengan menggunakan dua buah chipset,
northbridge dan southbrige. Jika northbridge lebih menentukan dukungan untuk CPU, RAM dan
bus. Termasuk dukungan untuk digunakannya dual VGA, baik dengan CrossFire maupun SLI.
Begitu pentingnya peran chipset, sehingga kami anggap pilihan chipset adalah pilihan terpenting
kedua setelah memilih platform processor yang akan
digunakan. Karena chipset adalah bagian yang terintegrasi dengan motherboard, maka tidak
mungkin melakukan upgrade chipset tanpa mengganti motherboard secara keseluruhan.
Southbridge melayani kebutuhan I/O seperti untuk storage, USB, dan seterusnya. Beberapa
dilengkapi dengan controller tambahan untuk dukungan pengguanaan RAID, firewire, dan lain-
lain. Produsen chipset memiliki pendekatan yang berbeda untuk hal ini.
Form Factor
Ukuran sebuah motherboard juga berbedabeda. Untungnya, untuk hal ini produsen motherboard
mengikuti aturan form factor. Sehingga meskipun ukurannya mungkin saja berbeda, namun ada
standar yang harus diikuti. Seperti letak mounting hole, lokasi ketersediaan slot dan konektor.
Form factor yang paling banyak digunakan
pada desktop PC adalah ATX. Namun masih ada beberapa ukuran form factor lain yang
juga tersedia. Beberapa di antaranya mungkin
LGA775 untuk Intel dan Socket AM2 untuk AMD adalah socket yang paling banyak digunakan
sekarang. sudah Anda kenal. (Admin)
1. Mother Board
Sebagaimana arti leksikal dari kata 'mother' yang berarti 'ibu' dan juga
kata 'main' yang berarti 'utama', motherboard yang secara fisik berupa
papan sirkuit (circuit board) merupakan salah satu dari komponen
utama dalam membangun/merakit sebuah komputer. Pada
motherboard terdapat slot-slot atau konektor-konektor untuk
menghubungkan perangkat-perangkat lainnya seperti CPU, video card,
sound card, hard drive dan perangkat lainnya. Jika kita
mengumpamakan CPU sebagai 'otak' dari sebuah komputer, maka
motherboard dapat diumpamakan sebagai susunan syarafnya. Jika
anda menginginkan 'otak' dari sebuah komputer untuk bekerja secara
cepat, anda juga tentunya akan menginginkan bahwa setiap perangkat
dalam komputer anda untuk berkomunikasi secara cepat pula. Dapat
disimpulkan bahwa setelah CPU, motherboard merupakan bagian yang
terpenting dalam membangun sebuah komputer.
2. CPU / Processor
CPU (Central Processing Unit) atau sering juga disebut sebagai processor
merupakan komponen yang merupakan kontrol dalam memproses semua
instruksi yang akan dijalankan oleh sebuah komputer. Kita bisa
mengasumsikan CPU sebagai 'otak' dari sebuah komputer. CPU-lah yang
memikirkan segalanya. Kecepatan dari sebuah komputer didasarkan pada
kecepatan CPU-nya, dimana kecepatan CPU ini diberikan dalam satuan MHz
(megahertz).
3. Memory
Seluruh program, instruksi, dan data yang akan digunakan oleh komputer
harus disimpan terlebih dahulu dalam memory. Memory akan menyimpan
program,
instruksi dan data yang terakhir digunakan jika ada tempat yang kosong. Hal
ini akan menghasilkan akses yang cepat (jauh lebih cepat daripada hard drive)
pada informasi. Semakin banyak memory yang anda punya, akan semakin
banyak lagi informasi yang bisa anda akses secara cepat, sehingga komputer
anda dapat melakukan tugasnya dengan lebih baik.
4. Video Card
Video card, atau sering juga disebut sebagai VGA card atau accelerator
card merupakan perangkat yang digunakan untuk menghubungkan
komputer dengan monitor untuk menampilkan apa yang sedang
dikerjakan oleh komputer. Video card yang beredar sekarang ada yang
merupakan video card 2D, 3D, dan juga yang paling banyak beredar
belakangan ini adalah 2D/3D combo, yang selain berguna untuk
menampilkan gambar dalam bentuk 2D juga mempunyai kemampuan
dalam menampilkan gambar 3D.
5. Monitor
6. Keyboard
Keyboard atau papan kunci merupakan salah satu jenis alat input untuk
memasukkan informasi ke dalam komputer untuk diolah. Pada keyboard
terdapat tombol-tombol huruf, angka dan karakter-karakter lainnya.
7. Mouse
Mouse juga merupakan salah satu jenis alat input untuk memasukkan
informasi ke dalam komputer. Cara menggunakan mouse dalam
memasukkan informasi adalah dengan menggerakkan mouse sehingga
cursor (penunjuk) yang berada di layar juga bergerak sesuai keinginan
kita. Jika sudah sampai pada tempat yang kita inginkan, tombol-tombol
yang ada pada mouse dapat di tekan (click) untuk menunjukkan pada
komputer apa yang kita inginkan.
8. Casing
Casing atau rangka komputer anda dapat menjadi faktor yang lebih
penting dari yang anda inginkan. Casing ini tidak berfungsi secara
elektronik seperti halnya komponen-komponen yang lain, selain
daripada menyalurkan listrik kepada komponen yang lain. Akan tetapi
casing harus didesain secara baik untuk mengalirkan panas keluar dari
casing. Casing juga harus didesain supaya mudah dilepas-pasang, dan
lapang di dalamnya. Semakin banyak slot ekspansi yang dimiliki, akan
lebih baik. Ukuran casing juga penting, ada bermacam-macam ukuran
casing seperti Mini-Tower, Mid-Tower, Full-Tower, dan Desktop. Kalau
kita membeli Casing, biasanya di dalamnya sudah terdapat Power
Supply-nya. Power Supply pun bermacam-macam dayanya. Ada yang
250 Watt, 300 Watt dan 350 Watt. Semakin besar daya Power Supply-
nya, semakin baik, namun harga Casingnya juga semakin mahal.
Gambar Casing dan Power Supply seperti dibawah ini.
Disk Drive adalah suatu alat untuk membaca Diskette, ini sangat
diperlukan untuk mempersiapkan komputer sebelum di Install program.
Digunakan misalnya untuk Start Up, meng-install driver, format Hard
Disk dan untuk Partisi Hard Disk. Gambarnya seperti terlihat dibawah
ini.
Hard Disk adalah sebuah media untuk menyimpan data atau Program.
Sekarang ini hard disk sudah menjadi suatu keharusan untuk sebuah
komputer. Semakin besar kapasitas Hard Disk, akan semakin banyak
pula data atau program yang dapat disimpan. Kapasitas Hard Disk yang
ada sekarang ini adalah 10 GB, 20 GB, 40 GB, bahkan ada yang 80 GB.
GB singkatan dari Gega Byte. Gambar contoh Hard Disk seperti terlihat
dibawah ini.
Jika komputer yang kita rakit adalah komputer Multi Media, maka kita
membutuhkan Speaker Aktif untuk menguatkan suara dari Sound Card.
Sehingga komputer akan terlihat semakin hidup, dan kita tidak bosan
berada di depan komputer. Gambar Speaker Aktif seperti dibawah ini.
14. Printer
Michael Dell, pendiri Dell Computer yang saat ini tengah menjadi vendor PC top
di dunia, konon memulai bisninya ketika masih mahasiswa. Dia merakit sendiri
komputer dari komponen-komponen yang dipilihnya dengan baik. Dulu,
komponen-komponen tidaklah sebaik sekarang. Dulu pembuat komponen
sering memakai standar masing-masing, sehingga sulit sekali
menggabungkannya menjadi komputer. Sering sekali ditemukan komponen
yang tidak kompatibel satu sama yang lain.
Motherboard : Apakah Anda akan memakai ATX atau yang model lama.
Floppy diskette drive berukuran 3,5 inci : Ini masih diperlukan untuk
mempersiapkan hard disk serta menginstall program dan driver.
Graphics card : Apakah pakai 3-D accelerator? Memorinya paling tidak harus
4 MB.
Monitor : Cari yang dot pitchnya halus (0,28 atau lebih kecillagi).
Keyboard dan mouse : Kalau motherboard yang Anda pilih mempunyai port
khusus untuk mouse, pilihlah mouse dengan konektor PS/2. Kalau tidak, belilah
mouse dengan konektor serial.
Stabilizer : Untuk kita di Indonesia, ini juga penting sekali. Beli yang baik
walaupun mahal. Yang murah mungkin tidak akan memberikan perlindungan
yang dibutuhkan terhadap turun-naiknya tegangan listrik.
Setelah prosesor dan modul RAM terpasang di motherboard, Anda buka tutup
casing dan keluarkan semua isinya (skrup-skrup dan pin-pin). Pasang pin-pin
ini di lubang yang sudah tersedia di motherboard setelah dicocokkan dengan
lubang-lubang yang ada di chassisnya. Tinggalkan beberapa lubang untuk
skrup. Masukkan motherboard pelan-pelan, kemudian posisikan dengan baik
tanpa terlalu banyak menekan motherboard itu. Setelah posisinya
tepat,pasang skrupnya supaya motherboard ini tidak bergerak-gerak lagi.
Langkah berikut adalah memasang hard disk, CD-ROM drive dan floppy
diskette drive. Anda pasti lansung bisa melihat dimana keduanya bisa
dipasang. Tentu saja CD-ROM drive dan floppy diskette drive harus dapat
diakses dari depan. CD-ROM drive membutuhkan tempat yang lebih besar,
yaitu 5,25 inci. Anda tinggal pasang semuanya dengan hati-hati. Hard disk
harus diperlakukan dengan ekstra hati-hati, karena komponen ini peka
terhadap benturan.
Setelah motherboard, hard disk, floppy diskette drive dan CD-ROM drive
terpasang, langkah berikutnya adalah memasang graphics card. Anda jugaakan
dapat menemukan slot PCI di motherboard dengan cepat. Barangkali Anda
harus membuka tutup expansion card terlebih dahulu sebelum bisa memasang
graphics card ini di slotnya. Tutup ini biasanya diskrupkan ke bagian belakang
dari casing. Mungkin Anda juga perlu mendorong card ini supaya bisa masuk
ke dalam slotnya di motherboard. Setelah graphics card terpasang baik,
skrupnya dipasang agar card ini tidak bergerak-gerak lagi.
Langkah berikut adalah memasang kabel power untuk hard disk, CD-ROM
drive dan floppy diskette drive. Yang terakhir ini bentuknya lebih kecil. Semua
berasal dari power supply, yaitu kotak yang berada di belakang dimana kabel
listrik masuk. Setelah semua terpasang dengan baik, kabel data dari monitor
dihubungkan ke graphics card dan semua kabel power ke listrikdi pasang.
Mouse dan keyboard juga dipasang, dan dengan sedikit berdoa terlebih dahulu
anda boleh menghidupkan PC ini.
Kalau semua beres, dilayar akan muncul tampilan. Tentu Anda harus
menyesuaikan BIOS dengan komponen yang ada. Biasanya ini dilakukan
dengan menekan tombol Del. Untuk membaca hard disk. Kalau bingung,
pergilah ke buku petunjuk motherboard. Disana ada petunjuk untuk
melakukannya. Kalau hard disk sudah dikenali, Anda tinggal memformatnya
dan menginstall sistem operasi (Windows 98, misalnya). Driver untuk graphics
card, dan kemudian baru program-program kesayangan Anda. Selamat
mencoba.
Disusun Oleh :
Yongky Yusra 10504621
Nur Khayat 10504857
Yuliana Alamsyah 10504642
Resa Juniarasa 10504605
Marhan Ihsanuddin 10504620
Bayu Rachmat Hakiki 10504601
Kelompok III
Perkembangan teknologi elektronik yang paling pesat dan banyak dipakai dibanyak
bidang dalam menyelasaikan pekerjaan maupun untuk memperolah informasi tidak lain
adalah komputer. Perkembangan komputer ini diakibatkan oleh perkembangan
mikroprosesor (processor) sebagai otak dalam menangani keseluruhan dari kerja
komputer.
Di kembangkannya sejarah perkembangan Komputer di mulai dari Simpoa oleh
ABACUS tahun 2500 SM dan oleh beberapa tokoh yaitu :
• Blouse Pascal (1623 - 1662)
Menentukan mesin yang bisa menambah dan mengurangi (Mechenical Adding
Machine)
• Gott Frien Wilhem Von Kilonitz
Phylosophy ferman (Mesin mengalir dan membasi)
• Joseph Marie Jacguard (1752-1834)
Menciptakan sebuah mesin tenun tetapi menggunakan puchcard.
• Dr.Herman Holerit
United census Bureau ketika tahun 1986 mendirikan perusahaan mesin tabulasi data
(Tabulatong machine Company)
• Charles Babbage (1812)
Mengembangkan dua buah mesin (Different Engine dan Analitic Egine)
Bisa menghitung trilogarima dan logaritma Analic Egine sudah bias menyelesaikan
serangkaian operasi dan sudah memiliki Storage.
• George.S.Bool (1815-1864)
mempolopori penilaian aljabar Boolean (Aljabar Logic)
• J.Peter dan John.W.Mouchly (1942-1952)
Nama alamat ENIAC dan EDVAC.
• UNIVAC
Komputer pertama di buat oleh Eckert Mauchly
2. Ragam Komputer
2.1. Jenis – jenis Komputer
Kebanyakan dari kita bekerja pada PC atau mikrokomputer. Padahal ada beberapa tipe
komputer lain selain PC. Pada bagian ini akan dijelaskan bermacam tipe dari komputer,
dan detail cara kerjanya.
Komputer mainframe sangat mahal dan hanya perusahaan besar yang mampu
menggunakannya. Untuk membuat komputasi lebih tersedia, dibuat jenis komputer
yang lebih kecil dari mainframe yang disebut dengan mini Komputer, yang
dikembangkan sejak tahun 60-an. Komputer jenis ini digunakan lebih luas daripada
mainframe, karena alasan untuk mendapatkan yang tidak lebih mahal dari mainframe,
tapi lebih mudah dalam pengoperasian dan pemeliharaan.
Gambar : Mini Komputer
Sekarang ini istilah mini Komputer disamakan dengan server, karena peran utamanya
adalah mengkoordinasi suatu jaringan komputer.
Perangkat keras merupakan salah satu komponen yang mendukung terwujudnya system
yang mendukung terwujudnya Sistem Informasi. Sebagai suatu sistem, Komputer terdiri
dari sejumlah komponen. Hubungan komponenen-komponen tersebut dapat di
gambarkan sebagai berikut :
``Secara sederhana Blok Diagramnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
4. Sistem Komputer
4.1. Bus
Hubungan antara CPU dengan memori utama ataupun dengan alat-alat input/output
(I/O) dilakukan melalui suatu jalur yang disebut dengan bus. Hubungan antara CPU
dengan memori utama melalui jalur bus yang dilekatkan pada MDR, MAR, dan unit
kendali dalam CPU. Sedangkan bus yang menghubungkan CPU dengan alat-alat I/O
tidak dilekatkan langsung ke alat-alat I/O, tetapi dapat dilakukan melalui suatu alat I/O
port atau DMA controller atau I/O channel. Bus merupakan suatu sirkuit yang
merupakan jalur transportasi informasi antara dua atau alat-alat dalam sistem komputer.
Bus yang menghubungkan antara CPU dengan memori utama disebut dengan internal
bus, sedang yang menghubungkan CPU dengan alat-alat I/O disebut external bus. Di
dalam internal bus, hubungan antara CPU dengan memori utama dilakukan melalui data
bus yang dihubungkan dengan MDR, dan melalui address bus yang dihubungkan
dengan MAR, serta melalui control bus yang dihubungkan dengan control unit.
4.2. Struktur Dasar Komputer
Sistem komputer terdiri dari sejumlah sub komponen system yang berbeda,dan bekerja
bersama-sama untuk membentuk suatu proses kalkulasi dan pengerjaan suatu tugas
tertentu. Contoh aplikasi yang dapat dikerjakan oleh sistem Komputer yaitu
menjalankan program spesifik seperti program pembayaran gaji karyawan (payrolls),
mengontrol mesin dalam mobil, menerbangkan pesawat atau memungkinkan pemakai
untuk bermain game dengan komputer, dan lainnya.
Sistem Komputer mempunyai banyak variasi dan jenis, meliputi ukuran, biaya dan
kekuatan, tergantung pada pekerjaan dan tugas yang harus diselesaikan. Pembahasan
materi yang diberikan akan difokuskan pada system komputer pribadi (personal
computer system), yang sesuai untuk penggunaan bisnis skala kecil dan penggunaan PC
di rumah. Penjelasan berikut ini menunjukkan system PC pada umumnya :
4.4.3. Memory
Memori merupakan terpasang utuh dalam “MainBoard PC” sebagai kelengkapan CPU
yang dapat dibaca (di”access”) dengan cepat oleh CPU untuk menyimpan program/data
yang sedang dijalankan oleh program.
Memory Internal (ROM - RAM)
• RAM (RandomAccess Memory).
Merupakan memori utama yang selain dapat di akses juga dapat diisi/direkam
data/program kedalamnya diisi sebelumnya oleh pabrik, memori ini bersifat “non
volatile’ artinya hanya bekerja menyimpan data pada saat ada energi listrik.RAM
(Random Acces Memory) yang memiliki kemampuan untuk dirubah data atau program
yang tersimpan didalamnya.
• Harddisk
kapasitasnya 720
Kbytes (untuk DD) dan untuk HD). Kapasitas yang dapat ditampung oleh floppy disk
memang cenderung kecil, apalagi jika dibandingkan dengan kebutuhan transfer dan
penyimpanan data yang makin lama makin besar.
Floppy disk hanya dapat menyimpan file teks, karena keterbatasan kapasitas. Walaupun
demikian, penulisan pada floppy disk dapat dilakukan berulang-ulang, walaupun
memakan waktu yang relatif lama. 1.44 Mbytes
(untuk HD). Kapasitas yang dapat ditampung oleh floppy disk memang cenderung
kecil, apalagi jika dibandingkan dengan kebutuhan transfer dan penyimpanan data yang
makin lama makin besar. Floppy disk hanya dapat menyimpan file teks, karena
keterbatasan kapasitas. Walaupun demikian, penulisan pada floppy disk dapat dilakukan
berulang-ulang, walaupun memakan waktu yang relatif lama.
• CD-ROM
Mulai tahun 1983 sistem penyimpanan data di optical disc mulai diperkenalkan dengan
diluncurkannya Digital Audio Compact Disc. Sejak saat itu mulai berkembanglah
teknologi penyuimpanan pada optical disc.CD-ROM terbuat dari resin (polycarbonate)
dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Informasi direkam
secara digital sebagai lubang-lubang mikroskopis pada permukaan yang reflektif. Proses
ini dilakukan degan menggunakan laser yang berintensitas tinggi. Permukaan yang
berlubang ini kemudian dilapisi oleh lapisan bening. Informasi dibaca dengan
menggunakan laser berintensitas rendah yang menyinari lapisan bening tersebut
sementara motor memutar disk. Intensitas laser tersebut berubah setelah mengenai
lubanglubang tersebut kemudian terefleksikan dan dideteksi oleh fotosensor yang
kemudian dikonversi menjadi data digital.
Penulisan data pada CD-ROM hanya dapat dilakukan sekali saja. Walaupun demikian,
optical disk ini memiliki keunggulan dari segi mobilitas. Bentuknyayang kecil dan tipis
memudahkannya untuk dibawa-bawa. Kapasitas penyimpanannya pun cukup besar,
yaitu 650 Mbytes. Sehingga media ini biasanya digunakan untuk menyimpan data-data
sekali tulis saja, seperti installer, file lagu (mp3), ataupun data statik lainnya.
Merupakan alat – alat yang dapat digunakan untuk mengeluarkan informasi hasil
pengolahan Komputer.Beberapa peralatan output :
• Printer
Printer digunakan untuk mencetak pada kertas apa yang ditampilkan pada
screen atau untuk mencetak data yang dioleh oleh komputer.
Printer ada yang berwarna (color) dan ada yang hitam pitih berwarna lebih lambat
danlebih lambat dan lebih mahal dari pada printer hitam putih juga teknologi yang
digunakan untuk mencetak informasi pada kertas bervariasi tergantung tipe printer.
• Modem
Modem adalah peralatan yang menghubungkan system komputer dengan system
komputer yang lain. Modem menggunakan line telpon untuk melakukan hal itu,
kemudian melakukan dial ke komputer lain melalui telpon.
Modem mengkonversi sinyal komputer sehingga dapat dilewatkan melalui saluran
telpon. Modemada dua jenis yaitu eksternal (di luar) dan internal(ditempatkan dalam
base unit). Model eksternal seperti gambar disamping, dihubungkan ke base unit
melalui kabel.
• Monitor
Monitor adalah peralatan yang memungkinkan komputer untuk menampilkan informasi
balik ke pemakai/user, dalam bentuk teks maupun grafik. Monitors mempunyai ukuran
yang bervariasi, 14", 15", 17" dan lainnya. Semakin besar ukurannya (dalam inch),
maka semakin mahal, dan semakin luas gambar yang dapat ditampilkan pada monitor.
Monitor memiliki beberapa variasi bentuk, resolusi screen yang berbeda yang merujuk
pada jumlah titik yang bisa ditampung dalam koordinat X dan Y (640 x 480, atau 800 x
600), dan refresh rate, yang menunjukkan berapa kali per detik suatu gambar dapat
ditampilkan pada screen (60Hz berarti 60 kali perdetik).
Monitor dengan resolusi screen yang lebih tinggi semisal 1024x768 membutuhkan
ukuran monitor yang lebih lebar missal 21" (jika tidak maka akan kelihatan kecil sekali
gambarnya jika ditampilkan dalam monitor berukuran 14"), dan juga membutuhkan
refresh rate yang lebih tinggi semisal 72Hz, untuk mencegah tampilan gambar pada
screen terlihat berkedip-kedip (flickering).
5. Fungsi Komputer
Fungsi Komputer menurut kelompok kami sangat banyak dalam kehidupan kita. Secara
tidak langsung banyak dari kita yang selalu berinteraksi dengan komputer. Baik itu di
rumah , di kampus atau di tempat pekerjaan dan lain – lain. Komputer yang tadinya
hanya disiapkan untuk membantu perhitungan semakin berkembang dengan seiring
perkembangan jaman menjadi sebuah sarana yang membantu manusia hampir di segala
bidang. Bahkan dalam bidang – bidang tertentu komputer tidak dapat dipisahkan,
karena memang dengan bantuan komputer hampir semua pekerjaan dapat dilakukan
dengan lebih udah dan penyajian yang di dapat melalui komputer akan lebih menarik
dan mudah di mengerti.
Fungsinya antara lain :
Pengolahan data yang lebih akurat dan tepat
Penyajian data yang lebih menarik
Membuat suatu sistem seperti sistem akuntansi, manajemen, produksi, pemasaran, dll
Motherboard
Sekarang mari menyelami kotak PC. Semua komputer dibangun atas motherboard, dan
itu merupakan komponen yang paling penting di dalam PC.
Bentuk motherboard.
CPU.
Busses.
Chipset (controllers).
Komponen secara terperinci akan dibahas di bab selanjutnya. Untuk saat ini cukup
hanya mengenal arsitektur motherboard secara umum saja.
Di dalam PC, data secara teratur mengalami pertukaran antar atau melalui berbagai
macam peralatan (devices). Hampir semua pertukaran data mengambil tempat pada
motherboard itu sendiri, dimana semua komponen terhubung satu sama lain:
Semua lalu lintas berasal dari atau berakhir di dalam motherboard. Nantinya akan
ditunjukkan foto masing-masing komponen pada motherboard, tetapi secara
keseluruhan unit motherboard nampak seperti berikut ini :
Fig. 25. Motherboard merupakan papan yang diatasnya terdapat banyak komponen
elektronik.
Fig. 26. Power supply terhubung dengan motherboard melalui kabel beraneka warna
dan connector plastic besar.
Sekarang kita akan lihat berbagai macam jenis komponen pada motherboard.
Chips
Chip merupakan rangkaian elektronik yang kecil, di dalamnya dijejali dengan banyak
transistor. Chip memiliki beberapa fungsi, misalnya :
Sockets
Socket (Slot) banyak ditemui pada motherboard. Socket atau slot tersebut tertancap
pada motherboard dalam kondisi di solder, bentuknya selalu sesuai dengan kartu/card
yang dibutuhkan.
Jumlah socket pada setiap motherboard tidak selalu sama , sebagai contoh lihat gambar
Fig. 27.
Pada umumnya connector dalam kondisi tersolder pada motherboard, jadi komponen
eksternal seperti keyboard, printer, speaker, dll bisa dihubungkan secara langsung pada
motherboard.
Fig. 28. Connector telah menancap pada motherboard.
Contoh lain yang masih berhubungan dengan connector, port dan plug adalah :
Connector besar yang menghubungkan power supply motherboard dengan power
supply pada casing PC (lihat Fig. 26.)
Connector lain untuk diskette drive, hard disk, CD-ROM drive, dll.
Jumpers, yang digunakan motherboard untuk mengatur tegangan dan kecepatan
operasi, reset BIOS, dll.
Sejumlah pin biasa digunakan untuk tombol reset, LED untuk aktifitas hardisk,
speaker built-in, dll.
Fig. 29. Connector bisa berupa susunan pin yang diperuntukkan untuk kabel khusus.
Perhatikan Fig. 30 dan Fig 31, yang menunjukkan connector dan jumper dari dua
motherboard yang berbeda.
Fig. 30. Connector kecil dan jumper yang tersembunyi dari yang lain pada motherboard.
Chip ROM BIOS (merek Award), Fig. 31, berisi kumpulan program (software) kecil
yang disimpan secara menetap pada motherboard, dan digunakan saat PC dihidupkan:
Seputar Fig. 31 terdapat battery motherboard yang berfungsi untuk memelihara
jam/pewaktuan dan menyimpan setting CMOS.
Ada banyak teknis websites produksi baru tinjauan ulang.jika kamu ingin mencari suatu
motherboard,kamu mungkin ingin membelanjakan dengan meneliti aneka pilihan
pilihanmu itu.Suatu motherboard akan mudah disediakan untuk mendukung semua
perangkat keras yang kamu inginkan,dan akan melayani kebutuhanmu ke masa depan
yang dapat didug.Suatu motherboard yang mendukung teknologi yang paling baru yang
tersedia akan lebih mahal dibanding yang telah dekat dengan usang.
Motherboard dengan usia yang lebih tua biasanya harganya lebih murah ,lengkap
dengan suatu CPU dan dalam beberapa peristiwa dengan menyediakan tenaga.Sistem
”barebones” ini dimaksud untuk dibangun dengan menekankan komponen lain
pilihanmu.Meskipun demikian kamu akan mendapatkan suatu transaksi menguntungkan
pada system yang demikian,dalam beberapa hal motherboard yang dimasukkan tidak
mendukung satu atau lebih teknologi baru,karena itu,jadilah pasti sistem yang
mendukung semua teknologi yang kamu inginkan dapat dilakukan suatu pembelian.
Suatu motherboard akan mendasari sirkit dewan suatu computer.Pusat memproses
unit(CPU).Memori Akses Acak (penumbur),disk drive dan pengarah penghubung
dengan mata akan diisi ke dalam alat penghubung pada motherboard.Suatu video
menghubungkan sehingga bunyi kartu dapat secara bebas memilih built-in atau
menambahkannya.
Suatu motherboard memiliki bentuk atau wujud sehingga banyak orang dapat
mencocokkan anggaran dan kebutuhan yang berbeda.Dasarnya dating dari veberapa alat
penghubung untuk komponen yang perlu dan suatu BIOS chip dengan susunan kendali
motherboard.Banyak penggemar computer mirip jenis BIOS diatas ,yang lain akan
memilh motherboard secara parsial berdasar pada BIOS pabrikan.Sebagai contoh,
banyak lumbung menyukai Nvidia BIOS itu karena adanya nilai seperti salah satu yang
terbaik untuk aplikasi grafik.
Suatu corak yang penting dalam motherboard adalah jenis CPU yang akan
mendukung.Beberapa motherboard mendukung AMD CPUS,sedang yang lain
mendukung Intel Pengolah.Di suatu stop kontak CPU berbeda disbanding suatu
AMD32-bit pebgolah.Seperti itu,jika membeli dengan bebas,seseorabg harus
memutuskan CPU itu sebelum memilih motherboard untuk memastikannya.
Pertimbangan penting yang lain adalah jenis PENUMBUR morherboard yang
mendukung.Jika membeli suatu papan yang mendukung NUMBUR.Jika teknologi baru
untuk PENUMBUR chip ada akan menjadi suaty papan yang mendukung chip yang
lebih baru akan membantu future-proof investasi
Banyaknya PCI slot bervariasi dari motherboard ke motherboard ,seperti halnya alat
penghubung seperti banyaknya SSATA pelabuhan,kemampuan PENGGEREBEKAN
berbeda,dan USB danFirewire pelabuhan.Kemampuan suara dan video boleh jadi built-
in,meskipun demikian pemegang teguh kemurnian bahasa biasanya menyukai dan
melumpuhkan video internal dan bunyi dan menmbahkan kartu pihak ketiga superior.
Suatu motherboard juga masuk salah satu dari beberapa ukuran atau jejak kaki baku.
Sepanjang ini, banyak motherboard pabrikan merekomendasikan persediaan yang telah
diuji.
Meskipun demikian membangun suatu computer untuk menentang, motherboard adalah
color-codet dengan pengontrol built-in pembuatan itu sangat mudah untuk membangun
sejak awal mula. Satu-satunya waktu yang mengarah pada pemyelidikan perangkat
keras akan baik untuk kebutuhanmu yang s4esuai dengan anggaranmu. Ketika CPU dan
Motherboard terpilih, PENUMBUR ditentukan oleh dirinya sendiri. Suatu disk
berhubung dengan mata, suatu kartu video, suatu kartu bumi, serasi dan suatu putaran
keluar dasar.
apat diinternet.
Juga biasa disebut motherboard, adalah papan rangkaian utama pada komputer dimana
Memory adalah Bagian dari komputer yang berfungsi untuk menyimpan data dan
program.
Mainboard
Juga biasa disebut motherboard, adalah papan rangkaian utama pada
komputer:computer dimana Processor...
Motherboard merupakan salah satu bagian terpenting dalam sebuah komputer, karena
motherboard akan menentukan jenis processor dan memory yang akan kita pakai.
Dan yang harus dilihat pertama kali dari sebuah motherboard adalah tipe chipset yg dipakai.
Chipset pada motherboard memiliki batasannya sendiri2, misalnya kec max processor yg bisa
dipakai, jmlh RAM yg bisa ditampung, tambahan video card onboard, dll. Kadang kalameski
ada 2 motherboard berchipset sama, tapi fitur dan performa yang ditawarkan berbeda. Itulah
kenapa kita harus benar spesifikasi motherboard.
Berikutnya adalah jangan cari motherboard yang mendukung processor paling cepat (kecuali
dana tidak menjadi masalah). Cari motherboard yg mendukung satu tingkat dibawahnya, karena
performanya tidak jauh berbeda. Cari juga motherboard yg mendukung memory tercepat,
karena jika ada keinginan menambah memory maka memory yg lebih cepat akan mudah di cari.
Selanjutnya, jika kita terpaksa memilih motherboard yg memiliki video card onboard karena
keterbatasan dana, ada baiknyacari motherboard yg disertai dgn slot expansi video card. Jadi,
seandainya ingin melakukan upgrade video card, sudah tersedia sarananya sehingga tidak usah
membeli motherboard baru.
Terakhir adalah cari motherboard yg sudah menyertakan fitur tambahan seperti RAID, LAN,
USB 2.0, dan Fire Wire. Kecuali Fire Wire, semua fitur tambahan tsb sudah banyak terdapat
pada motherboard keluaran terbarumeski itu kelas budget.
MAINBOARD
Seperti yang kita tahu bahwa komponen hardware ada yang disebut Central
Processing Unit (CPU). CPU merupakan otak dari komputer yang menjadi kendali utama
komputer. Terdapat banyak komponen-komponen didalamnya, salah satunya adalah
Mainboard atau Motherboard. Dikatakan demikian karena Mainboard merupakan
komponen atau elemen utama yang ada dalam CPU. Mainboard merupakan papan
sirkuit
yang digunakan untuk meletakan komponen-komponen CPU untuk pemasangan
hardware. Seperti yang dipaparkan fungsi Mainboard adalah sebagai media tempat
untuk
menghubungkan komponen-komponen hardware agar komputer dapat bekerja, juga
merupakan media terbesar yang ada dalam CPU. Pada Mainboard terpasang pula kabel
penghubung dari Power Supply, kabel tersebut yang memberikan sumber arus listrik agar
Mainboard dapat bekerja.
Setelah memastikan bahwa computer semula dalam keadaan hidup atau on,
matikan komputer dan buka cashing CPU, setelah membuka cashing CPU dalam, kita
akan melihat bagian yang dinamakan port USB biasanya terletak di ujung bawah dibagian
depan CPU, port tersebut harus dilepas untuk dapat membuka baut yang terpasang pada
mainboard. Yang pertama dijumpai dalam mainboard adalah merek atau tipe dari
Mainboard tersebut, salah satunya ASUS P4PE. Mainboard biasanya terbuat dari
POLICARBON yaitu gabungan dari senyawa-senyawa karbon yang biasanya tahan panas.
Policarbon ini dapat bertahan pada suhu hingga lebih dari 100
0
c. Dalam Mainboard ada
yang disebut JUMPER, yaitu merupakan kabel-kabel penghubung yang mengatur agar
komputer dapat hidup dan lampu indikator harddisk dapat menyala. JUMPER langsung
berhubungan dengan Mainboard dengan media yang disediakan yaitu berupa PIN, untuk
PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com
JUMPER disediakan 20 pin yang yang terdiri untuk Speaker dalam, Riset SW, Power
BTN(stand by), PLED, HDD LED(lampu hardisk), masing-masing dapat terpasang sesuai
dengan pengaturan tempat yang disediakan oleh Mainboard. Lepaskan kabel USB yang
terhubung pada Mainboard. Selanjutnya copot semua kabel yang terhubung pada
Mainboard agar kita dapat mengangkat Mainboard tersebut. Diantaranya, lepaskan
kabel
floppy disk ke mainboard, lepaskan kabel IDE yang terhubung pada hardisk dan CD
ROM ke Mainboard, lepaskan juga kabel dari Power Supply yang berwarna hitam-
kuning
yang terdekat dengan Power Supply. Kemudian melepaskan juga kartu VGA pada slot
AGP serta port USB. Terakhir lepaskan 6 baut yang terpasang pada Mainboard agar
Mainboard dapat diangkat.
Banyak yang terpasang pada Mainboard berupa slot-slot, chipshet, dan BIOS,
baterai CMOS dan lain-lain.
Chipshet terpasang dalam Mainboard, berfungsi untuk mengatur kerja hardware.
Ada macam-macam chipshet yang terpasang, chipshet yang paling utama yaitu Processor
yang berfungsi sebagai otak dari computer, processor dilindungi dengan pendingin dan
fan(kipas) karena kerjanya yang sangat cepat dan dapat mengeluarkan energi panas yang
sangat tinggi, namun pada dasarnya processor akan mati pada suhu 82
0
Meski di pasaran ada banyak merk processor yang banyak beredar, namun kami mencoba
menyempitkan pilihannya dengan membaginya menjadi dua bagian. Hal ini berdasarkan
ketersediaan dan kebutuhan. Bagian yang pertama adalah processor Intel Pentium 4
family dan yang kedua AMD Athlon 64 Family.
Kedua merk processor tersebut merupakan merk yang paling banyak dicari dan
digunakan oleh kebanyakan orang dan keduanya memiliki beberapa fitur yang cukup
berbeda. Di antaranya adalah Intel menggunakan long instruction pipelines yang didesain
menghasilkan skala kecepatan clock supertinggi. Sedangkan pada AMD sendiri tidak
menggunakan fitur tersebut, melainkan lebih menggunakan fitur shorter Instruction
pipelines yang menghasilkan efisiensi yang baik namun sayangnya tidak bisa
menghasilkan skala kecepatan yang tinggi. Untuk kalangan umum pastinya kedua hal
tersebut akan membingungkan, karenanya kami akan mencoba menjelaskan bagaimana
kelebihan dan kerurangan dari masing-masing merk processor.
Prescott
Merupakan generasi pertama Pentium 4 yang memiliki 1 MB L2 cache dan memiliki
kecepatan 3,8 GHz. Namun, pada processor ini memiliki kendala yang cukup signifikan,
yaitu memiliki panas yang cukup tinggi. Dan processor ini belum mendukung operating
system dan aplikasi 64-bit. Segi baiknya, processor ini memang memiliki kinerja yang
baik untuk menunjang kebutuhan multiaplikasi dan gaming.
Pentium D
Keluarga CPU Intel yang memiliki arsitektur dual-core. Beberapa seri yang sudah
tersedia, di antaranya Pentium D 840, 830, dan 820 yang memiliki clock dari 2,80 sampai
3,20 GHz dengan FSB 800 MHz. Dengan L2 cache yang dimilikinya 2x1 Mb. Dengan
dual-core, diharapkan mampu melakukan pemrosesan data dengan waktu yang lebih
singkat. Selain itu, processor ini telah dilengkapi dengan EMT64T (Extended Memory 64
Technology) yang mendukung operating system dan aplikasi 64-bit.
Jika Anda tertarik untuk membeli processor keluaran Intel, agaknya jajaran processor
Pentium D adalah pilihan ideal. Dual-core dan dukungan 64-bit menjadi alasan utama.
Karena ke depannya semua aplikasi dan operating system akan menggunakan 64-bit. Di
samping harga jual processor ini terbilang cukup relevan, yaitu sekitar US$279.
AMD Athlon 64
Pada processor ini memiliki dua versi. Versi yang pertama yang masih menggunakan
memory single-channel. Yaitu Athlon 64 yang menggunakan socket 75. Sedangkan yang
kedua menggunakan socket 939 dan sudah memiliki teknologi memory dual-channel.
Untuk harga, sudah barang tentu Athlon 64 754 memiliki harga yang lebih murah
dibanding 939. Keduanya memiliki L2 cache sebesar 1 MB, sedangkan untuk kecepatan
yang ditawarkan beragam, mulai dari 2,4 GHz sampai dengan 3,0 GHz.
Athlon 64 FX
Processor ini merupakan processor yang paling tepat untuk menunjang para gamer,
karena selain dilengkapi dengan L2 cache sebesar 1 MB dengan kecepatan terendah yang
ditawarkan sebesar 2,6 GHz. Pada processor keluaran AMD baik Athlon 64 ataupun
Athlon 64 FX sudah mendukung aplikasi dan operating system 64-bit. Dan kini AMD
telah mengeluarkan processor dualcore, yaitu AMD Athlon 64 X2, masih menggunakan
socket 939.
Seperti yang telah kami sebutkan di awal, salah satu bagian untuk memilih motherboard
selain menentukan processor yang digunakan, core logic chipset juga bagian yang tidak
kalah penting untuk dipertimbangkan. Mengapa demikian?
Jika diumpamakan sebuah motherboard adalah kota, maka core logic chipset merupakan
pemerintah local yang melakukan pengaturan alur informasi. Chipset memiliki tugas
yang amat vital. Ia akan memerintahkan apa yang harus dilakukan oleh port USB, juga
menentukan seberapa cepat system mengakses memory. Dengan demikian fungsi dari
core logic chipset sangatlah penting untuk menunjang kinerja komputer.
Sekarang ini, beberapa motherboard menggunakan dua skenario yang cukup berbeda.
Skenario pertama adalah motherboard yang didesain untuk processor Intel Pentium 4.
Masih mengadopsi cara lama, yaitu menggunakan memory controller yang tertanam di
dalam chipset nortbridge.
Pada skenario ini, chipset pada motherboard bertugas sekaligus sebagai memory
controller yang merupakan mesin pengontrol untuk mengatur semua kebutuhan yang ada.
Memory controller terletak di dalam chipset northbridge yang berada dengan jarak yang
relatif tidak terlalu jauh dari processor. Tujuannya untuk menghasilkan bus bandwidth
memory yang besar.
Skenario yang kedua adalah motherboard untuk AMD Athlon 64, Athlon 64 FX dan
Athlon 64 X2 yang memiliki perbedaan jauh dengan Intel. Pada motherboard AMD
Athlon 64, memory controller tidak lagi terdapat pada nortbridge chipset, melainkan
dipindahkan ke dalam processor.
Pada kondisi ini, bus memory controller bisa sama cepat dengan kecepatan core
processor. Dengan demikian, menjadikan sebuah pasangan gigahertz yang cepat sehingga
mampu menghasilkan kinerja yang jauh lebih cepat ketimbang skenario yang pertama.
Namun,ini bukan merupakan kemenangan secara mutlak, karena besarnya performa yang
dimiliki oleh AMD memiliki kekurangan dalam fleksibilitas.
Intel memang memiliki fleksibilitas yang cukup baik. Contohnya jika Anda sekarang
membeli processor Intel Pentium 4, Anda bisa menggunakan processor tersebut pada
motherboard yang menggunakan DDR400. Demikian juga untuk motherboard DDR2/800
bahkan untuk motherboard DDR3, yang akan segera diluncurkan.
Hal tersebut tidak terjadi jika Anda menggunakan processor AMD Athlon 64 ataupun 64
FX karena controller-nya terikat pada satu teknologi memory saja. Sehingga Anda harus
menyesuaikan memory yang Anda gunakan sesuai dengan controller yang terdapat secara
terintegrasi di dalam processor.
Itulah salah satu alasan kenapa sampai sekarang ini AMD masih mengadopsi teknologi
memory DDR 400. Karena selain ingin tetap memberikan fleksibilitas terhadap
konsumennya, AMD juga beranggapan kemampuan bandwith memory yang dihasilkan
DDR 400 masih mampu menangani semua kebutuhan proses computing saat ini.
Meskipun semua chipset mengacu pada memory controller, namun core logic chipset
sendiri memiliki beberapa fungsi yang sangat penting. Yaitu performa USB, harddisk,
dan seberapa cepat PCI dan VGA slot (AGP atau PCIe x16) dapat mentransfer data.
nVIDIA
Setelah sebelumnya sempat berseberangan dengan Intel, kini chipset nVIDIA bisa
bersanding dengan processor Intel. Dengan mencoba mengeluarkan chipset terbarunya
yaitu nVIDIA nForce4 Intel Edition. Chipset serupa sebelumnya hadir untuk basis Athlon
64. Pada chipset tersebut telah mendukung teknologi SLI dan dilengkapi dengan SATA 3
GB juga Firewall. Namun sayangnya, belum ada kepastian dari nVIDIA, mengenai
dukungan chipset tersebut untuk dual-core processor.
VIA
Meski produsen yang satu ini terbilang lambat mengembangkan teknologi ketimbang
kedua produsen yang telah kami sebutkan di atas, namun VIA telah mengeluarkan VIA
PT984 Pro. Keunikan chipset ini adalah dapat menjalankan video card PCI Express x16
juga AGP 8x. Keduanya dapat berjalan secara simultan dan mendukung dual monitor.
Namun, hal tersebut berbeda dengan SLI. Karena pada konfigurasi SLI, mampu membagi
bandwidth data dari dua buah video card. Selain itu, VIA memberikan dua pilihan
memory yaitu DDR400 dan DDR2 667 sehingga bisa menyesuaikan dengan
kebutuhannya.
Setelah sebelumnya kami berikan beberapa tip untuk memilih processor, maka kami akan
memberikan juga kepada Anda bagaimana memilih chipset yang tepat.
- Hal pertama yang Anda harus perhatikan adalah jenis chipset yang digunakan. Jangan
terkecoh dengan nama-nama produk yang unik. Beberapa produsen sengaja
menggunakan nama yang unik untuk menarik pembeli. Namun tidak jarang hasil dan
kinerja yang dimilikinya kurang sesuai dengan namanya.
- Sama halnya dengan memilih motherboard, untuk memilih chipset yang tepat Anda juga
membutuhkan second opinion untuk memberikan referensi yang tepat. Karenanya Anda
bisa mendapatkan dari beberapa review pada media tentang chipset tersebut agar Anda
tidak menyesal di kemudian hari.
Setelah semuanya kami jelaskan, maka tinggal Anda yang menentukan pilihan dan
selamat membangun komputer baru. Semoga dengan panduan ini, Anda tidak terjebak
dalam memilih.
Memasang motherboard bukanlah sesuatu yang sulit. Tidak diperlukan ijasah ataupun
kecerdasan jenius untuk dapat melakukannya. Melainkan hanya perlu membutuhkan
ketelitian dan kemauan. Untuk melakukan hal tersebut, akan kami berikan panduan untuk
Anda.
2. Teknologi sekrup.
Cukup sulit untuk menentukan kategori yang tepat untuk hal ini. Sebelum memasang
motherboard, kebanyakan casing dilengkapi sekrup yang cukup banyak. Optimalkan
penggunaannya. Usahakan semua titik lubang pengikat motherboard terpasang sekrup.
Dengan demikian, motherboard dapat terpasang dengan lekat di casing. Namun tentunya
jangan asal pasang. Sesuaikan panjang dan ukuran sekrup sesuai dengan lubang yang
digunakan.
5. Sesuaikan RAM.
Sebelumnya banyak orang yang mengatakan bahwa untuk menjalankan dual-channel,
cukup dengan cara memasang memory sesuai dengan warnanya. Jika Anda memasang
memory pertama pada slot berwarna biru, memory kedua pun harus demikian. Namun
bagaimana jika motherboard tersebut memiliki 4 slot memory dengan warna yang sama?
Jawabannya bisa Anda temukan pada buku manual motherboard tersebut. Jika Anda tidak
mendapatkan konfigurasi yang tepat untuk dual-channel memory tersebut, kemungkinan
besar sistem akan mengalami penurunan kinerja yang cukup signifikan.
7. Pemasangan processor.
Ini adalah bagian yang tersulit dalam pemasangan motherboard. Karena jika Anda salah
memasangnya bukan tidak mungkin processor Anda akan rusak. Pada motherboard lama,
Anda membutuhkan alat bantu obeng untuk melepaskan pengait heatsink. Dan tak sedikit
yang memiliki tingkat kesulitan yang tinggi. Karenanya jika Anda masih menggunakan
motherboard dengan socket lama (Socket A, dan socket 478) harus berhati-hati. Pada
motherboard sekarang (socket 775, 754, dan 939) bisa dibilang bisa langsung dipasang
tanpa harus menggunakan alat bantu obeng. Pengait heatsink jauh lebih mudah
dioperasikan, dibanding processor jaman dulu.
MOTHERBOARD
Gb. Motrerboard
Komponen-komponen motherboard
1. Konektor Power
Konektor power adalah pin yang menyambungkan motherboard
dengan power
supply di casing sebuah komputer. Pada motherboard tipe AT, casing
yang dibutuhkan adalah tipe AT juga. Konektor power tipe AT terdiri
dari dua bagian, di mana dua kabel dari power supply akan menancap
di
situ. Pada tipe ATX, kabel power supply menyatu dalam satu header
yang
utuh, sehingga Anda tinggal menancapkannya di motherboard. Kabel ini
terdiri dari dua kolom sesuai dengan pin di motherboard yang terdiri
atas dua larik pin juga. Ada beberapa motherboard yang menyediakan
dua
tipe konektor power, AT dan ATX. Kebanyakan motherboard terbaru
sudah
bertipe ATX.
4. Socket Memori
Juga ada dua tipe socket memori yang kini beredar di masyarakat
komputer. Memang ada juga socket terbaru untuk Rambus-DRAM tetapi
sampai kini belum banyak pengguna yang memakainya. Socket lama
yang
masih cukup populer adalah SIMM. Socket ini terdiri dari 72 pin modul.
Socket yang kedua memiliki 168 pin modul, yang dirancang satu arah.
Anda tidak mungkin memasangnya terbalik, karena galur di motherboard
sudah disesuaikan dengan socket memori tipe DIMM.
Gb. LED
9. PCI slots
Pegembangan slot PCI 2.2 32-bit in9i mensopport bus master PCI cart
eperti SCSI atau cart LAN dengan keluaran maksimum 133MB/s.
]
12. RJ-45 Port
Port 25-pin ini menghubungkan konektor LAN melalui sebuah pusat
network.