You are on page 1of 34

Posted: Mon Oct 17, 2005 2:50 pm Post subject: KABALLAH

Pengantar Ketuhanan dalam Kabbalah


Tulisan ini adalah bagian dari rangkaian tulisan: 1. 2. 3. Pengantar Ketuhanan dalam Kabbalah Ketuhanan Yeshua dalam pemahaman Ibrani Yeshua Firman TUHAN yang hidup

Apakah Kabbalah itu ?

Kata "Kabbalah" adalah sebuah kata Ibrani yang mengandung arti "menerima". Di dalam Talmud, kata Kabbalah digunakan untuk mengacu kepada bagian Tanakh sesudah Taurat. Dalam literatur post-Talmud, kata ini digunakan untuk menerangkan "hukum lisan". Selanjutnya kata Kabbalah hanya digunakan di dalam lingkungan mistisisme Yahudi (seperti halnya sufi dalam mistisisme Islam).

Selama abad pertengahan, mistisisme Yahudi banyak disalah-gunakan oleh para pelaku witchcraft dan hermetic magic. Akibatnya, banyak orang dengan keliru mengidentifikasikan Kabbalah sebagai ilmu hitam.

Kabbalah diakui merupakan hal yang berbahaya. Jika secara benar dimengerti, ia dapat membawa pencerahan dalam pemahaman seseorang terhadap Sang Kuasa. Namun demikian, jika salah dimengerti Kabbalah dapat diselewengkan ke dalam paganisme, politheisme, cook magic dan sihir. Kabbalah ibarat api. Jika digunakan dengan benar maka ia menjadi berguna tetapi jika sebaliknya, ia benar-benar berbahaya dan merusak. Kabbalah harus dipergunakan dan dipahami dalam lingkup Taurat. Di luar lingkup itu, ia dapat merusak anda.

Dalam Yudaisme Orthodoks masa kini, fondasi Kabbalah terdapat pada tiga kitab penting: Sefer Yetzirah, Bahir dan Zohar. Tetapi mistisisme Yahudi sebenarnya sudah ada jauh sebelum ketiga kitab itu ditulis. Mistisisme Yahudi juga tercermin di dalam manuskrip-manuskrip Laut Mati serta di dalam tulisan-tulisan filsuf Philo. Mistisisme Yahudi ini setidaknya sudah berusia lebih dari 2000 tahun.

Pada masa lampau Kabbalah disebut dengan sebutan lain, antara lain Sitrei Torah, Razei Torah dan Torat HaSod. Pada masa itu mistisisme Yahudi dibagi menjadi dua area, masing-masing adalah Maaseh Bereshit (berhubungan dengan Penciptaan) dan Maaseh Merkavah (berhubungan dengan Tahta-Kereta Ilahi). Material

mistis ini dipandang sebagai suatu yang sakral. Rabbi-rabbi di zaman dahulu sadar betapa bahayanya material seperti ini jika disalah-gunakan oleh orang yang bukan ahli Taurat dan tidak memahaminya (m.Hagigah 2:1). Oleh sebab itu sampai sekarang Kabbalah sama sekali tidak dianjurkan untuk dipelajari.

PaRDeS: Empat Level Pemahaman Kitab Suci

Kata PARDES dalam bahasa Ibrani dieja tanpa huruf hidup yakni PRDS. Kata ini dalam sehari-hari berarti "taman" namun PRDS disini adalah sebuah singkatan (dalam Yudaisme disebut "notarikon") untuk:

[P]ashat ("sederhana") [R]emez ("petunjuk") [D]rash ("pencarian") [S]od ("tersembunyi")

Ini merupakan empat level pemahaman. Setiap level adalah lebih dalam dan lebih intensif daripada level sebelumnya.

Pashat - adalah pemahaman harafiah (literal) terhadap teks kitab suci.

Remez - mengacu kepada makna yang diimplikasi di dalam teks.

Drash - merupakan pencarian makna terhadap penerapan allegori, tipologikal, atau homiletikal di dalam teks. Pencarian bisa dilakukan dengan membandingkan teks lainnya dalam kitab suci, literatur di luar kitab suci, dan sebagainya. Proses ini melibatkan eisogesis pada teks tersebut.

Sod - memahami pengertian tersembunyi, rahasia atau mistis dari suatu teks (Lihat I Kor. 2:7-16 khususnya pada ayat 7). Contoh teks yang membutuhkan pemahaman sod adalah Wahyu 13:18 yang menyatakan identitas Binatang dengan angka 666.

Adalah penting untuk menyadari bahwa pada saat kita berbicara dalam Kabbalah kita hampir selalu berbicara tentang hal-hal yang membutuhkan pemahaman drash dan sod. Kita akan membicarakan TUHAN dalam istilah-

istilah yang menggunakan atribut lelaki dan perempuan. Ini harus dimengerti dalam level allegori dan mistis, mengambilnya begitu saja secara harafiah akan membawa anda ke dalam pengertian paganisme dan politheisme.

Eyn Sof

Taurat mengajarkan kepada kita bahwa TUHAN adalah kekal (Ul 33:27). Dari sini kita memahami bahwa TUHAN adalah tak terhingga atau tak terbatas. Dalam mistisisme Yahudi istilah Eyn Sof digunakan untuk menerangkan TUHAN sebagai yang kekal, tak terhingga dan tak terbatas. Eyn adalah kata Ibrani yang berarti "tidak ada" atau "tanpa", sementara Sof berarti "akhir, batas, atau definisi". Jadi TUHAN adalah Eyn Sof, TUHAN adalah tidak terdefinisi. Hal ini menciptakan suatu persoalan. Pada saat kita berusaha menerangkan TUHAN, kita terdorong untuk memberikan-Nya suatu definisi sehingga kita berbicara di luar konteks Eyn Sof. Tidak ada satu pun cara bagi manusia untuk menerangkan Eyn Sof, menerangkan TUHAN, apalagi dengan kapasitas daya pikir kita sebagai makhluk ciptaan-Nya. TUHAN senantiasa tidak dapat ditangkap oleh pemikiran manusia. Sebagai manusia kita mempunyai keterbatasan untuk itu.

Sefirot

Karena Eyn Sof tidak dapat diterangkan dengan sifat apapun, dalam mistisisme Yahudi keilahian-Nya diterangkan oleh sepuluh Sefirot ("yang bercahaya") yang memancar keluar dari Eyn Sof. Sefirot ini mungkin sebaiknya dimengerti sebagai "hakikat" TUHAN. Berikut ini adalah kesepuluh Sefirot itu yang masing-masing diasosiasikan dengan nama-nama TUHAN:

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Keter (Mahkota) Ehyeh Asher Ehyeh (Aku Adalah Aku) Chokmah (Hikmat) Yah Binah (Wawasan) YHWH Elohim Chesed (Karunia) El Gevurah (Kekuatan) Elohim Teferet (Keindahan) YHWH Adonai Hod (Kemuliaan) Adonai Tzvaot (TUHAN Balatentara Sorga) Natzach (Kemegahan) Elohim Tzvaot (Elohim Balatentara Sorga)

9. 10.

Yesod (Fondasi) Shaddai / El Chai (Yang Maha Kuasa / Elohim Yang Hidup) Malkut (Kerajaan) Adonai

Hakikat keilahian yang serupa juga dijelaskan di dalam Tanakh seperti dalam ayat-ayat berikut:

Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian (Chokmah), roh nasihat (Atzah) dan keperkasaan (Gevurah), roh pengenalan (Daat) dan takut (Yirah) akan TUHAN (Yesaya 11:2)

Ya TUHAN, punya-Mulah kebesaran (Gedulah) dan kejayaan (Gevurah), kehormatan (Teferet), kemasyhuran (Natzach) dan keagungan (Hod), Ya TUHAN, punya-Mulah kerajaan (Malkut) (1 Tawarikh 29:11)

TUHAN meletakkan sebagai dasar (yesod) di Sion sebuah batu, batu yang teruji, sebuah batu penjuru yang mahal, suatu dasar (yesod) yang teguh. (Yesaya 28:16)

"Nyanyikanlah nyanyian syukur bagi TUHAN,

bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya (chesed)!" (2 Tawarikh 20:21)

Dalam suratnya Paulus juga menyinggung tentang hakikat keilahian ini: Karena apa yang dapat mereka ketahui tentang Elohim nyata bagi mereka, sebab Elohim telah menyatakannya kepada mereka. Sebab apa yang tidak nampak dari pada-Nya, yaitu kekuatan-Nya yang kekal dan keilahian-Nya, dapat nampak kepada pikiran dari karya-Nya sejak dunia diciptakan, sehingga mereka tidak dapat berdalih. (Rom 1:19-20)

Tzachtzachot

Kesepuluh Sefirot yang memancar keluar dari Eyn Sof ini sering disusun dalam gambar yang disebut dengan Pohon Kehidupan. Dalam gambar tersebut Sefirot tersusun dalam tiga kolom yang saling berhubungan. Ketiga kolom tersebut dinamakan "Tiga Pilar Ketuhanan" atau juga dikenal sebagai tiga "Cahaya Ilahi" (Tzachtzachot).

Ketiga Cahaya Ilahi ini memancar keluar dari Eyn Sof sejak permulaan dari segala sesuatu, ketiganya tidak berawal dan berakhir, sebab mereka pada hakikatnya adalah sumber dari segala sumber. Disini ditegaskan bahwa ketiganya merupakan satu esensi dan satu sumber yang terselubung tak terhingga (melam ad le-eyn sof). Masing-masing pilar kemudian dinamakan menurut nama Sefirot paling atas pada tiap pilar.

Bapa/ Anak/ Ibu/ 1. Keter (Mahkota) 3. Binah (Wawasan) 2. Chokmah (Hikmat)

5. Gevurah (Kekuatan) 4. Chesed (Karunia) 6. Teferet (Keindahan) 8. Hod (Kemuliaan) 9. Yesod (Fondasi) 10. Malkut (Kerajaan) 7. Natzach (Kemegahan)

Dua pilar di kanan dan di kiri mempunyai atribut Bapa (Abba) dan Ibu (Emma) yang melambangkan aspek lelaki dan perempuan di dalam Eyn Sof. Jadi dalam Kabbalah dikenal adanya konsep Bapa Surgawi dan Ibu Surgawi. Konsep tentang TUHAN yang digambarkan sebagai seorang Bapa (Yes 63:16; 64:8; Yer. 31:9; Mal. 1:6) dan seorang Ibu (Yes 66:13) ini juga dapat ditemukan di dalam Alkitab, dimana kita juga diajarkan bahwa manusia diciptakan menurut gambar-Nya "lelaki dan perempuan" (Kej 1:26-27).

Dalam bahasa Ibrani ungkapan Roh Kudus (Ruach HaKodesh) sendiri secara grammatikal adalah dalam bentuk feminin dan dengan demikian mewakili atribut keibuan dalam Eyn Sof.

Pilar tengah sendiri merupakan keseimbangan antara karakteristik maskulin dan feminin dari masing-masing pilar di sampingnya, dan dijelaskan dalam Zohar sebagai Ben YAH ("Anak TUHAN").

Lebih baik seorang tetangga yang dekat daripada seorang saudara yang jauh. Tetangga ini adalah Pilar Tengah dalam Ketuhanan, yang adalah Ben YAH. (Ra'aya Mehaimna).

Ketiga pilar/cahaya emanasi ini membentuk sebuah t'lita (triun) seperti yang dijelaskan dalam Zohar:

Maka YHWH; ELOHEYNU; YHWH adalah satu kesatuan, tiga substantif yang satu, dan ini dinyatakan melalui suara dari orang yang membaca perkataan, "Dengarlah, hai Israel", dengan demikian tercapai pemahaman keesaan yang sempurna terhadap EYN SOF (yang tak terhingga); karena ketiganya dibaca dengan satu suara, hal ini menunjukkan sebuah triun [t'lita]. (Zohar Vol.2 p.43) Encyclopedia Judaica menulis: Kabbalah, dengan kata lain, terutama kitab Zohar, merupakan karya yang fundamental, jauh berbeda dengan dogma Trinitas, yang berangkat dari suatu pemikiran tentang Bapa, Anak, dan Roh hingga kemudian berkembang menjadi sebuah trinitas baru (Vol 12, p.261) Kesimpulan TUHAN adalah Eyn Sof, tidak terdefinisi. TUHAN hanya dapat dipahami melalui hakikat keilahian yang memancar keluar daripada-Nya, yang dikenal sebagai sepuluh Sefirot. Hakikat keilahian ini membentuk apa yang dinamakan tiga pilar Ketuhanan yaitu Bapa Pilar Kanan), Anak (PIlar Tengah) dan Ibu (Pilar kiri) Tiga pilar ini mesti dipahami sebagai satu kesatuan, satu esensi dan satu sumber, Eyn Sof yang Esa. Ketiganya sehakikat, sederajat, tidak diciptakan, tidak bermula dan tidak berakhir tetapi memancar dan melekat dalam kekekalan dan keilahian TUHAN ( Emanasi) itu sendiri. Oleh sebab itu konsep Ketuhanan dalam Kabbalah ini mesti dipahami di dalam framework Taurat supaya kita tidak keluar dari jalur monotheisme.

Memahami sumber jiwa kita dan esensi kekal.


oleh Rabbi Aryeh Kaplan

Salah satu dasar-dasar iman kita adalah keyakinan akan keabadian jiwa, dan dalam kehidupan setelah kematian. Jika seseorang percaya pada keadilan Tuhan, kita juga harus percaya pada keabadian jiwa. Bagaimana kita mendamaikan sebaliknya fakta bahwa orang benar banyak menderita dalam hidup ini? Sama seperti anak yang belum lahir memiliki banyak anugerah yang tidak ada gunanya untuk itu dalam kandungan, tapi menunjukkan bahwa itu akan lahir ke dunia di mana mereka akan digunakan, demikian juga manusia memiliki banyak anugerah yang bernilai kecil dalam hidup, yang menunjukkan bahwa manusia akan terlahir kembali ke dimensi yang lebih tinggi setelah kematian. Di bidang fisik, manusia dibedakan dari binatang. Rincian keabadian tidak disebutkan di dalam Taurat karena wahyu hanya berkaitan dengan dunia sekarang. Nabi mengatakan demikian ketika berbicara tentang Dunia Akan Datang, "Jangan pernah memiliki telinga mendengarnya - mata yang pernah melihat itu - selain Allah: Apa yang akan Ia lakukan bagi mereka yang berharap kepada-Nya" (Yesaya 64:3) . Artinya, tidak bahkan nabi besar diizinkan untuk membayangkan pahala orang benar dalam waktu Ultimate. Manusia saham proses kehidupan fisio-kimia dengan hewan, dan di bidang fisik tidak dapat dibedakan dari mereka. Oleh karena itu kami berbicara manusia memiliki "jiwa hewani" ( nefesh HaBehamit ) yang terdapat dalam yaitu, darah di fisio-kimia proses kehidupan. Mengenai jiwa ini, Taurat mengatakan, "kekuatan-hidup makhluk ada di dalam darahnya" (Imamat 17:11). Karena ini jiwa hewani adalah apa yang menarik orang jauh dari spiritual, yang biasa disebut "Mendesak Evil" ( yetzer Hara ) dalam Talmud. Klik di sini untuk menerima email Aish.com 'mingguan gratis. Esensi terdalam Selain diri materialnya, bagaimanapun, manusia memiliki jiwa yang unik di antara semua ciptaan Tuhan. Dalam menggambarkan penciptaan Adam, Taurat mengatakan, "Allah membentuk manusia itu dari debu tanah, dan bernapas ke dalam hidungnya jiwa-nafas kehidupan ( Nishmat Chaim ). Man [sehingga] menjadi makhluk yang hidup ( nefesh Chaya ) "(Kejadian 2:7). Taurat mengajarkan kepada kita bahwa jiwa manusia berasal langsung dari Esensi terdalam Tuhan dengan cara yang sama bahwa isu-isu napas keluar dari paru-paru seseorang dan rongga dada. Sebagian ciptaan, di sisi lain, diciptakan dengan pidato, yang merupakan tingkat yang lebih rendah, hanya sebagai gelombang suara yang dihasilkan oleh seseorang, tetapi tidak mengandung udara dari paru-paru, sehingga sisa penciptaan berasal dari Power Allah tetapi bukan dari Dzat-Nya. ( Dalam menciptakan ciptaan lain Tuhan hanya menggunakan firman tetapi menciptakan manusia ada tindakan lanjutan dengan meniupkan nafas ke dalam Mulutnya) Tiga Bagian Jiwa itu terdiri dari tiga bagian yang disebut dengan nama Ibrani, nefesh, ruach dan neshama . Kata neshama adalah kognitif nesheema , yang berarti harfiah "nafas." Ruach berarti "angin." nefesh berasal dari akar nafash , yang berarti "sisa", sebagaimana dalam ayat, "Pada hari ketujuh, kerja [Allah] berhenti dan beristirahat ( nafash ). " (Keluaran 31:17). Tuhan sudah menghembuskan napas jiwa dapat dibandingkan dengan glassblower membentuk wadah. Nafas ( neshama ) pertama meninggalkan bibirnya, perjalanan sebagai angin ( ruach ) dan akhirnya datang untuk

istirahat ( nefesh ) di kapal. Dari jumlah tersebut tiga tingkatan jiwa, neshama karena itu yang tertinggi dan menutup kepada Allah, sementara nefesh adalah bahwa aspek dari jiwa yang berada dalam tubuh. Ruach berdiri di antara orang, dua mengikat Sumber spiritualnya. Ini adalah alasan inilah Inspirasi Ilahi disebut Ruach HaKodesh dalam bahasa Ibrani. Para neshama dipengaruhi hanya oleh pikiran, ruach oleh pidato, dan nefesh oleh tindakan. Dekomposisi Tubuh Semua jiwa diciptakan di awal waktu, dan disimpan dalam perbendaharaan langit sampai saat kelahiran. Jiwa memiliki lampiran pertama untuk tubuh dari saat pembuahan, dan tetap dengan itu sampai saat kematian. Kematian dengan demikian sering disebut dalam bahasa Ibrani sebagai "kepergian jiwa" ( Yetziat HaNeshama ). Kita diajari bahwa segera setelah kematian jiwa adalah dalam keadaan kebingungan besar. Oleh karena itu adat untuk tinggal di dekat orang yang mati, sehingga ia tidak mati sendirian. Jiwa tanpa tubuh adalah sangat sadar akan lingkungan fisik tubuhnya. Hal ini terutama terjadi sebelum tubuh dimakamkan. Jiwa kemudian harfiah berduka untuk tubuhnya selama tujuh hari. Hal ini disinggung dalam ayat, "berduka Jiwanya baginya" (Ayub 14:22). Selama 12 bulan pertama setelah kematian, jiwa melayang di atas tubuh. Selama 12 bulan pertama setelah kematian, sampai tubuh terurai, jiwa tidak memiliki tempat istirahat permanen dan dengan demikian mengalami disorientasi akut. Oleh karena itu melayang di atas tubuh. Selama waktu ini, jiwa adalah menyadari dan mengidentifikasi dengan dekomposisi tubuh. Talmud demikian mengajarkan kita bahwa "Worms adalah sebagai menyakitkan untuk orang mati seperti jarum dalam daging yang hidup, seperti yang tertulis (Ayub 14:22), 'dagingNya berduka baginya." Kebanyakan menulis komentar bahwa ini menunjuk pada penderitaan psikologis jiwa dalam melihat tempat tinggal duniawi dalam keadaan membusuk. Para pengikut Kabbalah menyebutnya HaKever Chibut , "siksa kubur." Kami diajarkan bahwa apa yang terjadi pada tubuh dalam kubur bahkan bisa lebih menyakitkan daripada Gehenom . Pengalaman ini tidak hampir sama sulit bagi orang benar, namun, karena mereka tidak pernah menganggap tubuh duniawi mereka terlalu penting. Abadi Reward Ini adalah bagian dari penghakiman jiwa yang terjadi selama tahun pertama setelah kematian. Selain dari ini, jiwa-jiwa orang jahat dihakimi selama 12 bulan setelah kematian, sementara yang lain dinilai untuk waktu yang lebih rendah. Ini adalah alasan inilah Kaddish dikatakan untuk 11 bulan pertama agar tidak menggambarkan dia sebagai penjahat. Untuk alasan yang sama, ketika menyebutkan nama orang tua selama tahun pertama setelah kematian, orang harus berkata, "Bolehkah saya menjadi penebusan untuk / tempat peristirahatan nya" ( Hareini Kapparat Mishkavo / a ). Setelah kematian, jiwa dibersihkan dalam kebakaran rohani. Penghakiman setelah kematian utama di Gehenom, di mana jiwa dibersihkan dalam kebakaran rohani, dan dimurnikan sehingga dapat menerima hadiah kekal.

Jiwa-jiwa orang benar mampu untuk maju lebih tinggi dan lebih tinggi dalam dimensi spiritual. Mengenai ini, nabi diberitahu, "Jika Anda pergi dengan cara saya ... maka saya akan memberikan tempat untuk bergerak di antara [malaikat] berdiri di sini" (Zakharia 3:7). Tuhan menunjukkan nabi malaikat-malaikat stasioner, dan mengatakan kepadanya bahwa ia akan dapat bergerak di antara mereka. Sementara malaikat terikat untuk pesawat khusus mereka, manusia dapat bergerak dan berkembang dari tingkat ke tingkat. Hal ini juga disinggung dalam ayat, "Debu kembali ke debu itu, tapi roh kembali kepada Allah yang mengaruniakannya" (Pengkhotbah 12:7). Beberapa pihak berpendapat bahwa apa yang disebut orang bijak Olam Haba ("Dunia Masa Depan" atau "Dunia Akan Datang") mengacu pada dimensi spiritual bahwa jiwa masuk setelah meninggalkan tubuh. Mayoritas, bagaimanapun, mempertimbangkan Olam Haba sebagai tahap baru sepenuhnya dari kehidupan bumi yang akan mengantar hanya setelah zaman Mesianik dan Kebangkitan Orang Mati. Menurut otoritas ini, semua jiwa masuk ke dalam dimensi menengah disebut Olam HaNeshamot ("World of Souls") setelah kematian. Hal ini ada bahwa mereka dihakimi dan kemudian tinggal sampai kebangkitan dan penghakiman terakhi

Memahami 2 Nama ALLAH


Salah satu aspek yang lebih membingungkan berdoa dari buku doa Yahudi adalah jumlah nama untuk Allah yang Anda temui. Mengapa ada kebutuhan untuk semua nama-nama ini? Apakah mereka hanya dimasukkan secara acak atau apakah ada hubungan antara konteks di mana nama tersebut muncul dan nama yang dipilih? Kutipan berikut dari buku baru Rabi Weisz ini, PrayerWorks: Bagaimana Firman Doa Pindah Dunia , meneliti bagian dari masalah ini. Nama Allah Apa arti sebuah nama? Biasanya, nama berisi merangkum pengetahuan kita tentang orang atau badan yang bernama. Jika Anda akrab dengan "Jack," dan ia adalah, ramah tinggi, pria berambut merah sekitar 30, maka nama "Jack" menyampaikan semua pengetahuan itu untuk Anda. Ketika seseorang memberitahu Anda, "Aku melihat Jack hari ini," pembicara tidak harus menggambarkan dia untuk Anda. Nama membawa di dalamnya sifat-sifat banyak Anda asosiasikan dengan Jack. Dalam hubungan kita dengan Tuhan, bagaimanapun, Nama bukanlah ringkasan dari semua kita tahu, melainkan Nama adalah sumber dari semua kita tahu. Tuhan begitu jauh dari setiap kerangka acuan yang kita, sebagai manusia, dapat berhubungan dengan bahwa pada akhir hari, sifat-Nya benar-benar misterius bagi kita. Manusia yang terbatas tidak bisa konsep tersebut, tak terbatas Allah yang kekal dan inkorporeal. Kita tidak bisa memenuhi tujuan kita di bumi tanpa membangun hubungan dengan Tuhan, dan tidak mungkin untuk berhubungan dengan misteri. Untuk mengatasi masalah ini Tuhan memberikan kita nama-Nya. Tak satu pun dari nama-nama ini adalah buatan manusia, mereka adalah Allah menggunakan istilah untuk menggambarkan diri-Nya di dalam Taurat. Dan mereka antarmuka user friendly yang menghilangkan misteri dan memungkinkan kita untuk berhubungan dengan Tuhan dengan cara yang kita kenal dengan kami dari setiap hubungan hari. Karena itu, apakah ini berarti bahwa ternyata nama tidak ada hubungannya dengan Allah dan mereka diberikan kepada kami sebagai semacam pengganti hal yang nyata?

Sebuah metafora yang baik untuk memahami ini adalah dengan membayangkan sebuah pertemuan orang dengan Presiden. Para pengunjung hak istimewa untuk memiliki akses pribadi tersebut akan menemukan dirinya benar-benar duduk tatap muka dengan Presiden; namun ia hampir tidak akan dapat memahami seuntai kepribadian yang sebenarnya. Dari pertemuannya singkat, baik koreografer, ia tidak akan dapat menentukan apakah Presiden adalah jenis atau keras hati, amal atau pelit, wawasan atau kemalaman. Pertemuan tersebut akan terlalu singkat dan terkontrol untuk membuat gambaran yang akurat. Klik di sini untuk menerima email Aish.com 'mingguan gratis. Nama-Nya adalah Kantornya - tempat di mana kita menyeberangi jalan-Nya dan sekilas sedikit sekilas Zat-Nya. Dengan cara yang sama, ketika kita berinteraksi dengan Yang Mahakuasa melalui nama-Nya, itu benar-benar Allah Ta'ala Sendiri kita berkomunikasi dengan, tetapi kita hanya bisa menemui-Nya di Kantornya, seolah-olah. Nama-Nya adalah Kantornya - tempat di mana kita menyeberangi jalan-Nya dan sekilas sedikit sekilas Zat-Nya. Dua yang paling penting dari nama-nama ini, mengajarkan kepada kita oleh Allah di dalam Taurat, adalah nama yang disebutkan dalam ayat pertama dari Shema - Elokim dan YHVH , atau Sem . Elokim : Nama Kekuasaan Ketika kita memanggil Allah "Yang Mahakuasa," adalah terjemahan bahasa Inggris dari nama Elokim , kata Aruch Shulchan ( Orach Chaim , 5). Tetapi kita harus dimasukkan ke dalam pekerjaan kecil ke dalam apa Yang Mahakuasa nama menyiratkan untuk menguntungkan dalam hal hubungan. Mari kita negara apa yang kita maksud dengan Mahakuasa dan kemudian lanjutkan untuk menjelaskannya. Melalui nama ini, kita mengakui bahwa Allah bukan hanya Pencipta, namun Master semua kekuatan dan energi di alam semesta. Apa artinya ini dalam bahasa Inggris? Dalam bukunya nefesh Hachaim , Rav Chaim dari Volozhin menjelaskan bagaimana memahami kuasa Allah dalam kaitannya dengan kita sendiri: Manusia dapat menjadi pencipta. Misalnya, manusia dapat membuat bangunan besar. Setelah ia selesai ciptaan-Nya, meskipun, penciptaan bisa ada tanpa penciptanya. Bangunan - kondisi yang tidak biasa pembatasan - akan berdiri lama setelah arsitek dan kru konstruksi telah pudar dari dunia. Bahkan anak, sekali dibuat dan ditanggung oleh orang tuanya, bisa eksis independen dari mereka. Di sisi lain, Elokim menciptakan, tetapi ciptaan-Nya tidak memiliki eksistensi independen di luar Dia. Dia adalah kekuatan yang tidak hanya membawa mereka menjadi ada, tetapi juga memungkinkan mereka untuk terus ada. Sebagai ilustrasi dari ide ini, bayangkan sebuah cangkir tergantung di udara. Jika gaya yang membuat cangkir di udara ditarik, cangkir akan crash dan jatuh ke bumi, didorong oleh gravitasi kembali ke keadaan aslinya. Ciptaan Yang Maha Kuasa - seluruh alam semesta dan segala isinya - adalah persis seperti ini cangkir ditangguhkan. Tanpa tangan Yang Mahakuasa terus-menerus mendukung secangkir adanya, realitas Dia menciptakan hanya akan lenyap, meninggalkan kehampaan bahwa Penciptaan didahului. Dalam account Taurat tentang Penciptaan (Kejadian 1), Yang Mahakuasa disebut sebagai Elokim 32 kali. Bahkan, tidak ada nama suci lainnya muncul dalam Bab keseluruhan. Jumlah 32 sesuai dengan nilai numerik dari kata Ibrani untuk jantung - . lev Korelasi ini mengajarkan bahwa peran Elokim dalam penciptaan seperti peran jantung dalam manusia. Denyut nadi Elokim daya penciptaan terus ada, seperti pemukulan tanpa henti dari hati kita membuat kita tetap hidup. Dalam persona-Nya sebagai penulis, perencana dan berkesinambungan powersumber semua eksistensi, Tuhan bernama Elokim .

Tzelem Elokim : Gambar Allah

Setiap orang yang terbiasa dengan gagasan bahwa manusia diciptakan menurut gambar Allah. Taurat, bagaimanapun, adalah lebih spesifik, untuk itu bukanlah Allah secara umum siapa pria menyerupai, melainkan, Allah dalam Perannya sebagai Elokim . Dengan kata lain, sebagai " tzelem Elokim , "berbagi kita entah bagaimana dalam memberikan aliran kontinu kuasa yang mendukung bahwa Elokim pasokan ke penciptaan.

Allah telah menempatkan di tangan manusia saklar kontrol yang mengatur aliran Elokim daya ke alam semesta.
Peran apa yang bisa orang mungkin bermain di aliran kekuatan unik Ilahi? Manusia adalah tzelem Elokim karena Allah telah menempatkan di tangan manusia saklar kontrol yang mengatur aliran Elokim daya ke alam semesta. Sementara manusia tidak bisa menghasilkan tenaga, ia dapat mempengaruhi kuantitas, intensitas dan kecerahan. Melalui pengaruhnya, dunia bisa hidup dengan energi Ilahi, atau terselubung dalam keadaan gelap suram. Hal ini bebas-kehendak manusia keputusan yang mengatur aliran Elokim daya ke dunia. Kata-kata yang kita pilih untuk mengucapkan, tindakan kita memilih untuk melakukan, dan hal-hal yang kita pilih untuk berpikir tentang semua bertindak untuk meredupkan atau mengintensifkan kekuatan daya Mahakuasa mempertahankan karena mengekspresikan dirinya di dunia kita. Listrik adalah metafora yang sempurna untuk membayangkan proses: Ketika kita menyalakan lampu menyala atau mati, kita hanya menutup atau membuka sirkuit yang memungkinkan elektron mengalir melalui konduktor. Namun demikian, kita berpikir tentang diri sebagai pencipta arus. Dalam cara yang sama, kami mengontrol kualitas keberadaan seluruh alam semesta melalui tindakan kita. Kata Elokim dan kata Ibrani hateva , yang berarti "alam," memiliki nilai numerik yang sama - 86. Dalam pemikiran Yahudi, alam mencakup semua fenomena yang diciptakan dalam tujuh hari penciptaan dalam Kejadian 1 dijelaskan, metafisik maupun fisik. Alam semesta diciptakan seluruh dan segala isinya ini didukung oleh nama Elokim . Para Elokim kekuatan yang menopang alam semesta berjalan dari sumber, Yang Mahakuasa, turun ke alam menggunakan manusia sebagai saluran tersebut. Manusia adalah pemutus sirkuit yang memungkinkan energi untuk mengalir.

Para Sem: YHWH


Tapi alam telah cukup tetap aturan. Hukum alam tampaknya tidak cukup untuk menjelaskan bahwa doa mengasumsikan fleksibilitas. Setelah semua setiap doa adalah permintaan untuk mengubah dunia hanya untuk saya. Untuk menjelaskan asumsi tentang kapal hubungan kita dengan Allah tersirat dengan doa kita harus belajar untuk berhubungan dengan YHVH nama lain Tuhan. Dalam tradisi Yahudi, YHVH nama pribadi Allah, sehingga untuk berbicara, sebagai lawan Elokim yang mengacu pada Mahakuasa lebih dalam hal fungsi presiden dari Kantornya. Deskripsi dari perasaan Yang Mahakuasa itu, karakter dan motivasi selalu dikaitkan dengan nama YHVH , tidak pernah dengan nama Elokim . Secara harfiah, Sem mengidentifikasi Mahakuasa sebagai independen waktu dan sebagai sumber semua eksistensi. Para Aruch Shulchan (ibid) menerjemahkan ini: "Dia, adalah, dan akan ada - penulis dari keberadaan semua." Dia adalah sumber dari segala sesuatu - masa lalu, sekarang dan masa depan.

Setiap kenaikan kecil menjadi diproduksi secara terpisah oleh Allah.

Apa nama ini mengajarkan kita tentang sifat dari koneksi Mahakuasa untuk alam semesta? Seperti kita ingat, semua keberadaan adalah hanya manifestasi dari energi yang dipancarkan oleh Allah terus-menerus, dari saat ke saat. Energi itu tidak memiliki momentum sendiri. Hal ini tidak seperti bola yang dilemparkan dalam satu arah dan terus bepergian, lewat juga sampai sesuatu berhenti itu. Tidak ada kontinum dari satu saat ke saat berikutnya. Setiap kenaikan kecil menjadi diproduksi secara terpisah oleh Allah. Setiap paket, unik diskrit dari keberadaan, independen dari apa pun yang mendahuluinya. Kami menganggap ini bertahap sebagai aliran linier sepanjang waktu-line. Kami melihat sebab dan akibat dengan cara Allah rajutan saat-saat bersama-sama. Namun, dalam kenyataannya, alam semesta yang kita lihat sebagai 'mengatur dan tidak berubah sebenarnya lebih seperti film - serangkaian gambar masih disambung bersama, bergerak melewati visi kami terlalu cepat bagi kita untuk membedakan antara frame individu. Pada kenyataannya, Yang Mahakuasa terus memperbaharui eksistensi. Satu nano-detik menjadi tidak memiliki hubungan kausal dengan berikutnya. Misalnya, jika seseorang mencapai ke bawah untuk memakai sepatunya, menyelesaikan tugas, dan kemudian berdiri mengenakan sepatunya, kita akan merasakan meraih ke bawah dan mengenakan sepatu sebagai penyebab baginya untuk berdiri di sepatunya. Dari sudut pandang Tuhan, bagaimanapun, masing-masing bergerak adalah ekspresi terpisah dari kehendak-Nya, dan satu-satunya alasan orang itu mengenakan sepatu adalah bahwa Allah menghendaki hal itu terjadi pada saat itu. Dengan kata lain, tidak ada yang harus terjadi sebagai akibat dari kejadian sebelumnya. Orang itu bisa saja menyisir rambutnya, dan kemudian muncul di sepatunya. Seandainya kita menyaksikan ini, kita akan menyimpulkan bahwa penyebabnya - rambut menyisir - mengarah ke efek - penampilan sepatu di kaki seseorang. Sama seperti film dapat disusun menjadi satu dalam berbagai cara sesuai dengan kehendak editor, sehingga dapat disusun menjadi satu kenyataan dalam berbagai cara oleh Yang Mahakuasa. Dalam kasus film, penonton merasakan aliran diatur oleh editor sebagai cerita yang sebenarnya. Demikian juga, tidak peduli seberapa Editor Besar mengatur acara, kita melihatnya sebagai perkembangan yang terus menerus dari masa lalu ke masa depan. Apapun yang kita lihat, kita menafsirkan dalam hal sebab dan akibat. Dimensi yang YHVH membawa ke dalam hubungan kita dengan Allah muncul dari transendensi waktu. Sementara Elokim merupakan sistem hukum yang tetap relatif stabil, memberikan kita hanya dengan kemampuan untuk mempengaruhi intensitasnya, YHVH benar-benar interaktif dengan kita dari waktu ke waktu. Mahakuasa splices bersama saat-saat dari keberadaan kita sebagaimana Dia melihat cocok, dalam urutan apapun atau cara Dia memilih untuk mengatur mereka. Kami, para pengamat, secara otomatis menganggap bahwa ini hasil menurut hukum berubah dari alam, sebab dan akibat. Tapi asumsi ini hanya sebuah sarana yang pikiran kita memahami realitas, bukan gambaran yang akurat dari realitas itu sendiri. Kebutuhan Screen Bayangkan bahwa hati Anda, bukan operasi tanpa sadar, seseorang lain yang diperlukan partisipasi aktif bekerja. Dari menit ke menit, operator harus sengaja membuatnya memompa. Apakah yang terjadi, Anda akan merasa bahwa hidup Anda tergantung oleh benang pada setiap saat, karena jika operator harus lupa atau tertidur pada pekerjaan, Anda akan mati. Dalam keadaan seperti itu, tidak mungkin berfungsi. Hati mengalahkan, paru-paru bernapas, mencerna perut, otak menjalankan sirkuit tubuh, semua tanpa usaha langsung siapa pun. Untuk memiliki orang lain yang bertanggung jawab atas kelangsungan hidup fisik kita dari waktu ke waktu akan membuat stres tak tertahankan kepada kita. Dalam dunia spiritual, hal yang sama berlaku.

Apakah kita sadar akan kehendak saat demi saat Ilahi yang mengarahkan hidup kita, kita akan merasa seperti boneka yang tak berdaya, terus-menerus menyadari bahwa Guru kita memegang string. Bagi kami berfungsi, kita tidak bisa terus-menerus merasa kerentanan kita untuk kontrol Allah atas hidup kita. Alam, yang diwakili oleh nama Elokim , memberikan layar pelindung yang dengannya manusia dapat mencapai kesadaran Tuhan. Inilah sebabnya, menurut para komentator, kita tidak dapat antarmuka dengan YHVH aspek Allah secara langsung. Kesadaran kehadiran-Nya di tingkat ini terlalu banyak. Di bawah cahaya yang kuat, kita akan kehilangan rasa diri sebagai entitas yang terpisah dari Allah, untuk itu akan jelas bagi kita bahwa tidak ada yang selain Dia. Itu akan meninggalkan Penciptaan Allah kosong dari setiap kecerdasan yang bisa menghargai itu, sehingga mengalahkan tujuannya. Tuhan ingin orang itu berhasil melihat Penciptanya tanpa kewalahan dan dimasukkan. Alam, yang diwakili oleh nama Elokim , memberikan layar pelindung yang dengannya manusia dapat mencapai kesadaran ini. Jika tidak, kami tidak bisa bertahan hidup berinteraksi dengan Sem . Raja Daud menyatakan ( Mazmur 84:12) " YHVH Elokim seperti matahari dan perisai. " Para Tanya (Bab 4) menjelaskan bahwa, sama seperti tidak mungkin untuk melihat langsung ke matahari tanpa buta, tidak mungkin untuk antarmuka langsung dengan YHVH Sem dan bertahan sebagai entitas terpisah dari-Nya. Untuk melihat matahari, kita harus melakukannya melalui layar tebal yang penampungan kami mata dari sinar ultraviolet. Untuk mencapai tujuan perlindungan yang sama pada tingkat spiritual, Yang Mahakuasa dimasukkan realitas dijelaskan dengan nama Elokim antara Sem dan diri kita sendir

BERANDA MINGGUAN TAURAT BAGIAN DASAR MISTIK WISATA

Tujuh Jiwa

Vayigash (Kejadian 44:18-47:27) Tujuh Jiwa Berapa banyak cara berbeda dalam memandang ayat yang sama dalam Taurat menurutmu ada? Lima? Sepuluh? Lima belas? Tradisi mistik mengatakan ada 70 cara berbeda dalam memandang setiap ayat, atau ide yang dinyatakan dalam Taurat. Memang, dengan beberapa ayat-ayat ini agak sulit membayangkan, tetapi banyak ayat pasti memiliki sejumlah komentar yang ditulis tentang mereka. Jika, di sisi lain, Anda memperhitungkan perbedaan halus dalam cara tiap orang membaca ide yang sama, Anda bisa memiliki ratusan, ribuan, atau jutaan cara untuk memahami hal yang sama.

Apa tradisi tampaknya menyiratkan adalah bahwa ada 70 jenis "pikiran" Allah menciptakan, 70 cara yang berbeda dari umat manusia memandang segala sesuatu. Sebuah pelajaran penting di sini adalah mengakui bahwa ada orang yang berbeda dan sudut pandang yang berbeda di dunia, dan cara satu individu dalam memandang hidup bukanlah satu-satunya cara. Sama seperti aspek berlian dapat dilihat dari sudut yang berbeda, dan setiap segi tidak meniadakan yang lain. Tradisi Yahudi juga menyebutkan bahwa ada 70 orang yang berbeda di dunia, seolah-olah dari waktu Menara Babel sampai sekarang 70 kelompok orang yang berbeda ada di dunia setiap saat. Tentu saja, negara datang dan pergi, dan masyarakat mengubah seluruh dunia. Tapi gagasan 70 negara menekankan bahwa ada banyak cara untuk melihat hal-hal oleh orang di seluruh dunia. (Dalam Kejadian ch. 10, jumlah keturunan Nuh adalah 70.) Kebetulan, karena ini 70 negara di dunia tidak termasuk bangsa Israel, tampaknya bahwa ketika jumlah 70 digunakan dalam arti simbolis, selalu ada satu "ekstra." Untuk itu, jumlah 70, ketika muncul secara simbolis di berbagai tempat di dalam Taurat, benar-benar 71. Ide lain: Ada suatu kebiasaan untuk tidak langsung menghitung individu. Mengapa menghitung bermasalah? Karena keesaan Tuhan terganggu, sehingga untuk berbicara, dengan penciptaan ilusi sesuatu yang lain. Dengan menciptakan dunia kita, Allah juga menempatkan hakikat-Nya bersembunyi. Itu sebabnya seluruh tujuan penciptaan adalah untuk ciptaan - kami - untuk kembali ke Keesaan. Oleh karena itu sifat dasar penghitungan menekankan pembagian dan pemisahan yang melekat di alam semesta yang kita coba untuk memperbaiki. Tujuh puluh orang Bijak Contoh dari ini adalah Sanhedrin Agung, badan dari orang bijak yang didirikan pada zaman Musa. Itu terdiri dari 70 orang bijak bahwa Musa telah dipilih dan ditahbiskan, yang memberikan bimbingan dan kepemimpinan untuk bangsa. Sebuah komentar Alkitab mengikat tema-tema bersama: Pengadilan Surgawi Allah terdiri dari 70 malaikat penjaga dari 70 negara, memimpin, seakan-akan, oleh Allah sendiri. Surgawi, Sanhedrin termasuk Model setelah pengadilan 70 hakim, dipimpin oleh Musa, dan kemudian oleh penggantinya sebagai presiden ( Nasi ). Secara umum, jumlah 70 mewakili semua aspek yang berbeda dari mentalitas manusia, seperti halnya seluruh umat manusia terdiri dari 70 negara utama yang disebutkan dalam Kejadian 10. Dengan demikian, tubuh 70 orang bijak dapat diharapkan untuk mempertimbangkan semua kemungkinan dan membuat hanya keputusan. Sebuah pelajaran bijaksana bisa dipetik: Tidak hanya dalam hubungan kita ingin bisa melihat hal-hal dari sudut yang lain, tetapi dalam posisi kepemimpinan dan bimbingan posisi ini sangat penting. Jika Anda adalah orang tua, guru, konselor, manajer, dll, Anda berada dalam posisi kepemimpinan. Keputusan yang Anda buat yang mempengaruhi orang lain memerlukan kemampuan untuk memahami perspektif orang lain. Yakub Tujuh yang Ketika Yakub dan keturunannya pergi ke Mesir, mereka dihitung. Jika Anda mengikuti angka, mereka menambahkan hingga 69. Tapi teks mengatakan bahwa rombongan Yakub adalah sekelompok 70. Sepertinya ada masalah akuntansi. Siapa orang ketujuh puluh?

Ada yang bilang itu Yakub. Yang lain mengatakan seorang wanita bernama Yocheved (calon ibu Musa) lahir sama seperti mereka memasuki Mesir. Yang lain mengatakan ketujuh puluh adalah Hadirat Ilahi. Yang lain menyarankan bahwa Taurat hanyalah pembulatan jumlah off. Sampai sekarang dalam narasi Alkitab, masyarakat dunia selalu membagi. Dalam setiap generasi ada faktorfaktor yang menyebabkan pemisahan: Menara Babel, perkelahian antara Ishak dan Ismail, Yakub dan Esau. Sekarang untuk pertama kalinya ada satuan, negara tidak begitu banyak didasarkan pada genetika atau lokasi, tetapi lebih pada filosofi hidup, agama monoteisme etis bahwa seluruh keluarga dan keturunannya telah tinggal dan mengajar. Pada titik ini, bangsa Yahudi akan menjadi fisik diserap ke Mesir. Dan secara mengejutkan, bangsa Yahudi akan meninggalkan negeri Mesir utuh, sebagai sebuah keluarga dan terpadu. (Sayangnya, bangsa Yahudi akan melanjutkan proses ini di hampir setiap negara di dunia sepanjang sejarah.) Pada tahun 1989, ketika Dalai Lama menemukan dirinya di kepala bangsa tanpa negara, ia berpaling kepada orang Yahudi untuk meminta nasihat. Bagaimana kita tetap didedikasikan untuk cara hidup kami di luar negeri kita asal? Bagaimana kita bertahan hidup dalam pengasingan? Bagian ini Alkitab dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan seperti itu. Persatuan. Tidak kesatuan sebagai klon, tetapi kesatuan sebagai kelompok yang memahami bahwa sementara mereka memiliki cara berbeda dalam memandang hal yang sama, pada saat yang sama, mereka telah sangat berbagi tujuan dan nilai-nilai. Salah satu perjuangan kita semua miliki adalah tarik tambang antara menjadi seorang individu dan menjadi bagian dari masyarakat. Kita harus memutuskan apa aspek kehidupan yang komunal, dan apa pribadi. Keputusan-keputusan ini sering mempengaruhi kekuatan penting dari masyarakat kita hidup masuk Latihan Spiritual Berikan panggilan minggu ini untuk seseorang di "komunitas" Anda (apa pun artinya bagi Anda) yang normal tidak akan Anda keluar dari cara Anda untuk menghubungi, hanya untuk melihat bagaimana mereka lakukan, apa yang baru dengan mereka, dan untuk berbagi baik keinginan.

Para Sefirot Sepuluh: Pendahuluan


keter mahkota Binah pemahaman chochmah

kebijaksanaan da'at pengetahuan gevurah mungkin chesed cinta kasih tiferet kecantikan gerobak pengakuan netzach kemenangan Yesod dasar malchut kerajaan Sebuah sefirah (gb. sefirot) adalah saluran energi Ilahi atau kekuatan-hidup. Konsep yang paling mendasar dari Kabbalah adalah bahwa dalam proses penciptaan tahap peralihan itu berasal dari cahaya Allah yang tak terbatas untuk menciptakan apa yang kita alami sebagai realitas terbatas. Saluran ini disebut Sepuluh Sefirot, Sepuluh Penampakan Yang Ilahi, Sepuluh Radiances Ilahi, Sepuluh Eluminices Ilahi, atau Sepuluh Kekuasaan Ilahi yang merupakan istilah dasar dan konsep hikmat kebijaksanaan dalam Taurat yang disebut Kabbalah.

T dia di atas grafik menunjukkan bentuk tradisional Kabbalah yang mencakup tiga sumbu: kanan, tengah, dan kiri. Untuk setiap sefirah, kami telah memberikan ejaan Ibrani, dan transliterasi bahasa Inggris pada baris atas dan terjemahan bahasa Inggris yang langsung di bawah.

Lthough Sebuah sering sefirot yang lain disebutkan sebagai sepuluh, ada sama sekali sebelas sefirot dibicarakan dalam sastra Kabbalistik. Hal ini karena sefirah dari keter dan da'at sebenarnya satu, yang mewakili dimensi yang berbeda dari kekuatan tunggal. Ketika keter, yang merupakan super-sadar jiwa, memanifestasikan dirinya dalam kesadaran ( Kesadaran terbentuk oleh budi yang tertuang dalam pengetahuan atau kawruh) , itu berubah menjadi sefirah dari da'at. Dengan kata lain, keter dan da'at adalah dua sisi dari mata uang yang sama, sisi sadar dan sisi tak sadar. Biasanya ketika mengacu pada Sefirot Sepuluh satu baik akan menghitung keter

dalam hal satu tidak dihitung da'at. Atau visa-versa satu jumlah da'at dalam hal satu tidak dihitung keter. Oleh karena itu ada sebenarnya hanya Sepuluh Sefirot tetapi ada semua bersama-sama sebelas nama. Namun, berkali-kali dalam berbagai model, semua sefirot sebelas digunakan sekaligus.

T dia konfigurasi sefirot yang secara grafis digambarkan dalam teks-teks Kabbalistik oleh array vertikal di sepanjang tiga sumbu paralel (atau kavim), masing-masing mewakili cara pengaruh Ilahi dalam Penciptaan. Konfigurasi ini adalah berbagai disebut dalam literatur sebagai Sulam ("tangga"), sebuah Etz ("pohon"), atau Elokim tzelem (ilahi "gambar Allah"). Menurut sebutan terakhir, konfigurasi sefirot menunjukkan bentuk tubuh manusia yang, seperti yang tercatat dalam Alkitab, itu dibentuk "menurut citra Allah." Oleh karena itu sefirah masing-masing terkait dengan anggota tubuh atau organ tertentu yang sesuai dengan posisinya dalam struktur sefirotic anatomi.

T interaksi antara sefirot berbagai digambarkan melalui jaringan tzinorot menghubungkan ("saluran") yang menggambarkan aliran energi Ilahi seluruh Penciptaan. Koneksi ini menyarankan subgrouping berbagai sefirot, masing-masing mencerminkan dinamis umum di antara sefirot yang mereka termasuk.

Sebuah salah satu dapat melihat di grafik di atas, sefirot dibagi menjadi tiga kembar tiga tiga. Ada kanan, kiri, tengah pada tiga tingkat yang berbeda. Triplet pertama dari kanan, kiri, tengah, adalah triplet pikiran: da'at (atau alternatif, keter); chochmah; Binah) ( Arkeotip/pola dasar/ perencanaan). Triplet kedua adalah kekuasaan emotif dalam dari jantung sebelum seseorang mulai bertindak dan melakukan hal-hal: chesed; gevurah; tiferet ( Krenteg). Triplet akhir ketiga adalah aksi, yang berarti karakteristik behaviouristic: netzach; gerobak; Yesod ( Karep). Ini juga emosi, namun emosi yang hanya menjadi nyata dalam perilaku ( kehendalyang dilaksanakan dalam bentuk perbuatan). Para malchut titik akhir dapat dilihat baik sebagai sebuah embel-embel ini pengelompokan terakhir, atau sebagai badan independen yang menerima mereka energi yang mendahuluinya Malchut adalah hasil akhir dari produk dari semua pengalaman jiwa..

LSO Sebuah menurut Kabbalah ada perintah khusus untuk efirot s dari pusat, kanan, kiri, tengah. Dimulai dengan keter agar terus chochmah, Binah, da'at (triplet pertama - pikiran). Kemudian untuk chesed, gevurah, tiferet (triplet kedua - jantung), netzach, gerobak, Yesod (triplet ketiga - perilaku), dan akhirnya malchut.

Cara nother membagi sefirot adalah menjadi partzufim (profil, atau personas). Partzuf adalah figur metaforis dari rupa manusia, digunakan untuk mewakili elaborasi dari sefirah individu (atau kelompok sefirot) menjadi konfigurasi independen dengan sepuluh sefirot sendiri. Menurut Kabbalah, sefirot dari keter, chochmah, Binah dan malchut masing-masing memiliki dua partzufim saling terkait ( Ada dua parttzufim yang saling mempengaruhi); sedangkan sefirot enam dari chesed melalui form Yesod pasangan mereka sendiri yang umum dan independen partzufim ( Partzifum bebas ).

S equentially, sefirot mewakili berbagai tahap proses kreatif dimana Allah yang dihasilkan dari inti dari keberadaan sendiri yang tak terbatas, perkembangan alam diciptakan yang memuncak di alam semesta yang terbatas fisik kita. Sebagai kelompok hidup bersama, sefirot yang merupakan komponen berinteraksi struktur metafisik tunggal yang "genetik" jejak dapat diidentifikasi di semua tingkat, dan di semua aspek, Penciptaan.

U nderlying aspek struktural fungsional murni dari masing-masing sefirah adalah kekuatan motivasi tersembunyi yang paling baik dipahami dengan cara perbandingan ke kondisi psiko-spiritual yang sesuai dari jiwa manusia. Eksposisi Chassidut dari sefirot tersebut terutama berkaitan dengan mengartikulasikan negara-negara ini dan mengeksplorasi peran yang mereka mainkan dalam pelayanan manusia Allah di dunia ini.

Name of God Havayah Ekyeh Kah Kel Elokah Elokim Tzevakot Shakai Adnut Akvah Ehevi

Associated with the sefirah of: chochmah and tiferit keter and binah chochmah chesed chesed gevurah netzach and hod yesod malchut The "right side" of da'at, or yesod The "left side" of da'at

ara Sefirot Sepuluh - KosherTorah.com Copyright 1993 - 2003 oleh Ariel Bar Tzadok. All rights reserved. 1 B "H Authentic Kabbalah - Studi Sephardic Benei Nuh Studi - Bahan Anti-Missionary/Anti-Cult Para Sefirot Sepuluh Bagaimana dan Mengapa Gd adalah Manifest dalam Penciptaan oleh Ariel bar Tzadok. Copyright 1996 oleh Ariel Bar Tzadok. All rights reserved.

Aslinya diterbitkan sebagai bagian dari Panu derekh Journal (# 13) Esai ini juga dibahas dalam serangkaian kuliah yang direkam: The Kabbalistik Konsep Dasar dan Terminologies tersedia di toko online kami. Pengenalan Artikel ini ditujukan kepada mereka yang benar-benar mencari pemahaman tentang Ilahi. Sage besar Rambam (Maimonides) menulis bahwa tidak ada yang benar-benar bisa tahu apaapa tentang Gd pada tingkat Makhluk Esensial-Nya. Hal ini benar. Kita hanya dapat memahami bahwa aspek Gd yang dipahami di sini dalam Penciptaan. Pemahaman tentang bagaimana Gd adalah terwujud dalam penciptaan menginspirasi kita semua untuk mencari Dia keluar, untuk memahami-Nya lebih baik, untuk mendekatkan diri kepada-Nya, dan untuk mengamati mitzvot Nya. Saya berdoa semoga artikel kecil ini mungkin menyelesaikan bagian dari tujuan mulia. Dalam edisi asli dari karya ini, diterbitkan dalam Journal Panu derekh # 13, banyak diagram yang dimasukkan untuk membantu memvisualisasikan konsep yang berkaitan sini. Serangkaian tape pada topik ini juga tersedia di bagian katalog. Penciptaan Hal ini paling sulit untuk menggambarkan bagaimana alam semesta muncul menjadi ada. Dari apa yang menguntungkan titik mungkin kita bisa berbicara? Para pengikut Kabbalah telah berdiam lama dan keras tentang masalah ini, dan Gd dalam rahmat-Nya telah mengungkapkan banyak hal tentang teknik Dia menggunakan dalam penciptaan purba. Pada awalnya, sebelum penciptaan Langit dan Bumi, ada ada Gd, dan Gd saja. Dimana Gd datang dari adalah bukan pertanyaan. Gd adalah dan selalu di sini (Ada dan di mana-mana). Gd, pada dasarnya utama-Nya, adalah semua hal, semua ruang, semua waktu, semua kesadaran, serta semua hal-hal yang kebalikan dari hal ini. Gd, pada-Nya
Halaman 2

Para Sefirot Sepuluh - KosherTorah.com Copyright 1993 - 2003 oleh Ariel Bar Tzadok. All rights reserved. 2 esensi utama, tidak dapat diketahui oleh apa pun atau siapa pun dalam penciptaan, terlepas dari mereka tingkat kedekatan dengan sumber Ilahi. Esensi utama Gd dalam bahasa Ibrani disebut Ayn Sof. Pertanyaan pertama bahwa Kabbalah tanyakan adalah adalah bahwa Gd adalah semua tempat, di mana mungkin seorang alam semesta mungkin ada? Secara sederhana, adalah bahwa Gd mana-mana, tidak ada tempat untuk

alam semesta. Untuk Gd untuk menciptakan alam semesta, Ia pertama harus membuat tempat di mana seperti alam semesta bisa ada. Dimana ada mungkin menjadi seperti ruang selain dalam Gd sendiri? Gd, oleh karena itu memilih (sehingga untuk berbicara) untuk "mengosongkan"( Suwung) ruang dalam waktu Sendiri sehingga kekosongan akan dibuat. Dalam kekosongan ini, Gd karena itu bisa membuat-Nya alam semesta. Semua jenis bicara, saya harus mengingatkan Anda benar-benar simbolis. Pada kenyataannya, ada dapat tidak akan ada kekosongan ruang Gd, bahkan untuk sesaat. Kami menggunakan jenis terminologi hanya kira-kira menjelaskan proses penciptaan. Penciptaan ini kekosongan yang disebut, Halal dalam bahasa Ibrani, itu dibawa oleh Gd menarik terang-Nya dari tempat tertentu sehingga tercipta tempat lain. Ini asli penarikan cahaya Gd yang disebut Tzimtzum (kontraksi). Untuk cahaya Gd mengalami kontraksi dalam Hakikat, meninggalkan kekosongan ini disebut. Para pengikut Kabbalah kemudian bertanya pertanyaan logis berikutnya. Jika Gd manamana, di mana di Gd maka hal ini kontraksi Tzimtzum terjadi? Jawaban yang diberikan adalah bahwa kontraksi mulai di pusat. Namun, jika Gd mana-mana, maka tidak ada batas, oleh karena itu tidak mungkin ada pusat! Jika kita berbicara tentang ruang fisik, ini akan benar-benar benar. Namun, ruang fisik tidak ada pada saat ini, karena itu hukumnya tidak berlaku di sini. Rabi Haim Vital, di kuliah pertama dalam pekerjaan tuannya, Etz Haim, menulis bahwa Tzimtzum kontraksi cahaya Gd yang terjadi pada sumber Gd keinginan untuk menciptakan alam semesta. Dengan kata lain, "tempat" penciptaan muncul dari keinginan yang

dalam Gd ( Kehendak Sawetah)


paling esensi. Tempat asal penciptaan adalah keinginan Gd. Tempat itu bukan fisik satu tapi satu di mana pikiran memenuhi keinginan. Keinginan gd itu karena itu dikosongkan sebuah ruang, dimana tempat yang keinginan untuk alam semesta bisa menjadi nyata. Orang mungkin bertanya kapan ini terjadi? Jawabannya, tentu saja, akan selalu "dalam mulai. "Kapan itu? Menurut arti yang jelas dari Taurat, penciptaan terjadi dalam enam hari, masing-masing 24 jam. Namun, seperti Albert Einstein telah didokumentasikan secara ilmiah, semua waktu adalah relatif. Bagaimana waktu diukur hari ini belum tentu bagaimana Gd diukur waktu selama penciptaan. Dalam hal ilmu pengetahuan modern dan bagaimana waktu hari ini diukur dalam dunia fisik, penciptaan terjadi miliaran tahun lalu. Itu Kejadian cerita sama sekali tidak bertentangan ini. Pada abad 12, master Kabbalist Rabi Yitzhak D'min Acco dihitung, sesuai dengan rahasia yang tersembunyi dalam kisah Kejadian bahwa alam semesta adalah

saat ini sekitar 15 1/2 miliar tahun. Kebetulan, ini adalah tentang usia yang sama diberikan
Halaman 3

Para Sefirot Sepuluh - KosherTorah.com Copyright 1993 - 2003 oleh Ariel Bar Tzadok. All rights reserved. 3 oleh ilmu pengetahuan modern. Namun, dari sudut Gd pandang, yang berada di atas waktu dan ruang, semesta baru sekarang sedang dibuat, bahkan ketika Anda membaca kata-kata ini. Pada yang sama saat, Gd melihat akhir alam semesta. Semua adalah siklus sebelum Gd, Dia baik awal dan akhir. Oleh karena itu, dari sudut pandang Gd di awal alam semesta, tengah dan akhir semua adalah satu. Dengan penciptaan kekosongan, melalui kontraksi Tzimtzum, Gd sekarang bisa mulai memanifestasikan alam semesta-Nya. Hal ini dilakukan dengan Gd bersinar terang-Nya kembali ke dalam baru dibuat batal, tapi tidak dalam cara yang sama terang itu sebelum penghapusan, yang menciptakan kekosongan. Cahaya gd itu harus dibedakan sehingga ketika kembali ke kekosongan itu tidak akan hanya mengisinya karena sebelumnya telah. Gd itu cahaya, oleh karena itu, Hakikat berkurang dan mulai manifestasi batas, bentuk dan definisi. Ini semua sesuatu yang baru, sesuatu yang tidak dan tidak ada di Gd sendiri, tetapi hanya dalam Nya ciptaan. Gd, pada dasarnya utama-Nya, oleh karena itu benar-benar tidak dapat diketahui kepada kami. Kita lakukan, Namun, pengalaman Gd (dan mengenal Dia) sebagai Dia memilih untuk memanifestasikan diri-Nya dalam penciptaan. Menjadi bahwa Gd telah menciptakan berbagai tingkatan atau fase penciptaan, demikian juga tingkat manifestasi Gd dalam penciptaan berbeda menurut tingkat ini dan fase. Sefirot ini Aspek cahaya yang dipancarkan Gd kembali ke kekosongan primordial dibedakan Sendiri melalui serangkaian filter, semacam transformer rohani yang memungkinkan cahaya Gd untuk turun dari asal-usulnya di luar penciptaan ke tengah-tengah kekosongan (yang sekarang, dengan definisi, adalah titik terjauh dari lapangan sekitar esensi utama Gd ini). Ini transformer rohani bahwa Tuhan memilih sehingga untuk menyaring cahaya-Nya ke dalam penciptaan menjadi pola DNA rohani yang di atasnya semua ciptaan didasarkan. Ini filter yang membentuk ini pola disebut Sefirot itu. Sefirot ini adalah simbol Kabbalistik utama yang digunakan di seluruh literatur Yahudi (Kabbalistik dan sebaliknya). Adalah penting bahwa sebelum seseorang memulai suatu program studi

di Kabbalah bahwa salah satu hal penting belajar tentang interaksi sefirot tersebut. Namun, sebelum untuk ini, seseorang harus belajar apa sefirah adalah, di mana berasal dan bagaimana yang dilakukan dan tidak tidak beroperasi. Ketika Gd mulai menimbulkan terang-Nya bersinar dalam kekosongan primordial, Dia tidak memungkinkan Terang-Nya untuk masuk dalam intensitas yang sama bahwa terang itu di luar. Seperti intensitas cahaya akan segera mengisi kekosongan meniadakan penciptaannya. Jumlah cahaya bahwa Tuhan diperbolehkan untuk menembus dalam kekosongan karena itu hanya sebagian kecil dari kecemerlangan esensi absolut-Nya. Cahaya primordial Gd yang terkandung di dalamnya aspek yang bervariasi banyak. Dalam Gd yang tertinggi intinya semua aspek-benar bergabung bersama sebagai satu. Dengan penciptaan kekosongan masing-masing aspek cahaya utama Gd sekarang akan dapat mewujudkan manifestasi unik mereka. Kesatuan absolut tidak pernah hilang atau dikompromikan.
Halaman 4

Para Sefirot Sepuluh - KosherTorah.com Copyright 1993 - 2003 oleh Ariel Bar Tzadok. All rights reserved. 4 Esensi utama gd yang dapat dibandingkan dengan cahaya hitam. Hitam warna mengandung dalam itu semua warna dan kemungkinan warna. Meskipun tidak jelas terlihat dalam hitam itu sendiri. Namun, ketika cahaya tunduk pada filter kemudian berbagai corak dan warna dapat secara individual diidentifikasi. Semua nuansa dan warna, sebagai berbeda karena mereka berasal dari satu lain, masih bersatu dan satu pada intinya mereka. Juga, sama seperti warna, ada perbedaan antara satu dan lainnya. Ada batas-batasnya batas, batas-batas dan definisi. Tidak seperti dimana esensi utama Gd yang yang tidak ada hal seperti perbatasan atau batas, di sini dalam demarkasi, kosong dan pemisahan adalah cara yang dipilih melalui Gd mampu memanifestasikan diri-Nya melalui penciptaan yang Ia menciptakan. Lampu utama esensi Gd, oleh karena itu, berjalan melalui tahap filter, tujuan yang adalah untuk menyebarkan cahaya dan untuk memungkinkan untuk mewujudkan semua itu berbeda-beda warna (membentuk warna-warna sefirot). Batas-batas dan demarkasi (cahaya) disebut sefirot, datang dari akar kata Safar, yang berarti menghitung. Bilangan adalah bentuk primordial demarkasi dan pemisahan. Apakah seseorang tidak dua, juga bukan tiga. Namun, hubungan dan kesatuan antara angka-angka tidak akan pernah rusak. Para Safar kata berhubungan dengan kata mispar, yang berarti jumlah dan ke sefer kata, yang berarti buku. Sebagai Sefer yang

Yetzirah mengajarkan, Gd menciptakan alam semesta-Nya dengan tiga sefarim, dengan sefer, dan Obrolan sippur. Ini adalah diferensiasi cahaya Gd dalam waktu kapal mereka sefirot tersebut. Ingat, Gd adalah satu dan Nama-Nya adalah satu. Sefirot ini adalah hanya untuk alat Gd. Mereka tidak memiliki hidup atau kesucian lain mereka sendiri dari apa Gd memberikan kepada mereka. Sefirot ini, oleh karena itu, memanifestasikan kepada kita bagaimana Gd memilih untuk bertindak di alam semesta-Nya. Melalui sefirot yang dan interaksi mereka kita bisa datang dan melihat Gd, Siapa yang tersembunyi dalam diri mereka. Ada satu titik tentang sefirot yang harus dipahami jika ada orang yang ingin benar-benar memahami alam mereka. Urutan manifestasi mereka dan interaksi ada dua. Sebagai mereka berasal dari esensi utama Gd tersebut (Sof Ayn) mereka turun ke dalam kekosongan di bentuk bola konsentris. Formulir ini menunjukkan bahwa pesanan mereka secara eksklusif hirarkis. Meskipun hal ini benar, sefirot juga berinteraksi satu sama lain dalam bentuk multi-dimensi kolom, yang mengubah sefirot ke polaritas aktif, pasif dan keseimbangan. Ini adalah bentuk dari kolom yang adalah bentuk paling populer di mana sefirot yang disajikan hari ini. Ketika sefirot adalah dalam bentuk kolom mereka disebut sefirot dari Yosher, yang berarti kolom. Ketika mereka berada dalam bentuk bola konsentris mereka adalah para sefirot dari Agulim, bola makna. Banyak dari awal Sefer Etz Haim dikhususkan untuk menjelaskan dua fungsi interaksi sefirotic. Zohar suci dan mayoritas tulisan-tulisan dari kesepakatan Ari'zal dengan sefirot dari pandangan Yosher. Pandangan Agulim sangat luhur dan mendalam dan lebih baik diserahkan untuk lebih maju belajar di teks aslinya. Untuk ini bekerja di sini, saya akan menjelaskan urutan Agulim dari emanasi dari Ayn Sof. Saya kemudian akan melanjutkan untuk menjelaskan interaksi sefirotic menurut urutan Yosher.
Halaman 5

Para Sefirot Sepuluh - KosherTorah.com Copyright 1993 - 2003 oleh Ariel Bar Tzadok. All rights reserved. 5 Pertama Sefirah Aspek pertama dari cahaya untuk mewujudkan dalam kekosongan adalah ekspresi dari keinginan Gd yang untuk menciptakan alam semesta. Aspek pertama dari cahaya memasuki kekosongan seperti sinar laser dan cepat membentuk bola sekitarnya parameter terluar dari kekosongan. Ini pertama aspek penciptaan adalah yang pertama dari sepuluh filter yang menggunakan Gd untuk melewatkan cahaya Ilahi dari esensi utama-Nya untuk yang terendah dari semua dunia yang lebih rendah. Ini adalah esensi primordial

segala sesuatu belum datang. Ini sefirah pertama, ekspresi pertama Gd ke dalam bidang penciptaan disebut Keter, yang berarti mahkota. Hal ini disebut mahkota karena seperti mahkota di atas kepala yang atas seluruh tubuh dan kemuliaan, demikian pula Keter berada di atas semua ciptaan lainnya. Ini ekspresi pertama Gd juga memiliki nama lain yang lebih menjelaskan makna dan fungsi. Keter juga disebut Ila'ah Ra'avah, Kehendak ilahi (dari Ilahi). Untuk itu adalah Will( kehendak( lebih dari apa pun yang mendefinisikan eksistensi. Will adalah kekuatan kehidupan. Kehendak, yakni Keter, juga dapat disebut "Ani", yang berarti "saya". Untuk satu sebelum menjadi sadar akan keberadaan, satu sudah ada. Keberadaan pra-ada kesadaran dari keberadaan seseorang. Jadi Keter adalah "aku", sebelum "I" bisa mengatakan "Aku". (Analogi ini adalah saya sendiri). Keter juga dikenal sebagai Adam Kadmon. Sebagai soal fakta ini adalah istilah yang paling sering digunakan untuk menggambarkan Keter. Adam Kadmon berarti manusia primordial. Ini tidak berarti bahwa Keter adalah dalam bentuk fisik seorang pria! Melainkan Adam Kadmon, atau AK sebagai pengikut Kabbalah mengacu pada tingkat ini, dianggap sebagai pola primordial alam semesta. AK berisi Dia dalam seluruh dunia Menurunkan. Dunia ini lebih rendah akan berasal dari AK sama AK sendiri berasal dari esensi utama Gd itu. Dalam AK segala sesuatu ada di mereka potensi bentuk, menunggu untuk menjadi nyata. Namun, Keter (AK) yang ilahi "Aku" tidak menyadari dari dirinya sendiri dan karena itu membutuhkan wahyu. Hal ini kemudian menyebabkan manifestasi dari kedua tingkat (sefirah) dalam kekosongan, yang Hokhma sefirah. Kedua Sefirah Keter adalah Kehendak Tuhan, "Aku" penciptaan. Namun, agar "saya" dapat direalisasikan dan diwujudkan, harus sadar sendiri. "Aku" harus menerjemahkan dari hanya menjadi "saya" dan menjadi "Saya". Ini "Aku adalah" tingkat pengakuan diri adalah sefirah kedua Hokhma, yang berarti kebijaksanaan. Meskipun Hokhma berarti kebijaksanaan, saya memilih untuk menyebutnya intuisi. Untuk Hokhma adalah awal memahami kesadaran, awal dari kesadaran dan pengakuan (shg dpt dikatakan bahwa kebijaksanaan ( Kebijaksanaan dapat ditimbulkan oleh Pengetahuan ) adalh cara untuk memahami kesadaran). Hokhma adalah seperti bola pepatah cahaya yang menyala di atas kepala seseorang mengungkapkan ide (rancangan/ gagasan/ penetahuan baru) yang brilian. Bahwa ide muncul sepenuhnya dikembangkan, untuk sumbernya adalah Keter. Fakultas untuk pengakuan adalah Hokhma ( Ide dikeluarkan oleh keter diunkapkan/diterjemahkan oleh Hokma/kebijaksanaan ). Hokhma mengungkapkan batin, pengetahuan subyektif, yang dikenal karena

adalah kebenaran hakiki, bukan karena pelajaran eksternal. Hokhma adalah alam dari murni rohani, yang memanifestasikan esensi.
Halaman 6

Para Sefirot Sepuluh - KosherTorah.com Copyright 1993 - 2003 oleh Ariel Bar Tzadok. All rights reserved. 6 Para Hokhma primordial memberi bentuk pada kekuatan laten tertidur dalam AK (Keter). Oleh karena itu "I" dari Keter menjadi "saya" dalam Hokhma. Keduanya tak terpisahkan. Keter dan Hokhma bersatu sebagai adalah jiwa dan roh berada dalam tubuh. Lampu asli yang masuk kekosongan dari esensi utama Gd hanya menembus ke tingkat ini Hokhma. Setelah ini, terang Keter itu, berjubah dengan terang Hokhma, mengambil tempat cahaya menurun asli, dan terus turun ke tengah sangat kekosongan. Namun, sekali Hokhma telah menerima masuknya kesadaran dari Keter, kecemerlangan yang wahyu masih diperlukan untuk menjadi benar dicerna, dipahami dan dimengerti. Bahkan ide yang paling brilian yang perlu dikerjakan dan diberi bentuk. Ini membawa kita ke sepertiga dari sefirot, Binah, pemahaman makna, di mana "saya" dapat memahami apa itu dan dengan demikian berkata "saya ... (apa pun yang saya) Binah ini. integral terhubung dengan Hokhma dan Keter, tapi cahaya asli dari esensi absolut Gd yang tidak langsung turun di sini. Ketiga Sefirah Binah adalah bentuk kognitif di mana lampu kilat pemikiran yang terpancar dari dalam Keter dan diterima di Hokhma dapat menjadi beku, dipahami dan dipersiapkan untuk menjadi dimasukkan ke dalam tindakan. Binah menerima wawasan intuitif dari Hokhma dan berdiam di dalam cara yang sama seorang ibu menerima benih dari ayah, menyimpannya dalam dirinya sampai saatnya melahirkan yang berasal keluar dari persatuan mereka berdua. Dalam bahasa Partzufim (yang akan dibahas nanti), Hokhma secara tradisional disebut Abba, ayah, dan Binah disebut Imma, ibu, hanya untuk alasan ini. Dikatakan bahwa Hokhma (intuisi) "menghamili" Binah, (yang saya definisikan sebagai persepsi). Jadi intuisi, sekali diterima dan direnungkan dengan persepsi, mengarah ke "lahir" atau penciptaan lebih lanjut alam semesta. Para Binah sefirah adalah tingkat pikiran kognitif murni. Inti dari Keter pertama mengambil bentuk dalam Hokhma, namun bentuk ini benar-benar spiritual dan abstrak. Dalam Binah yang

aspek diterima dari esensi menjadi jelas dipahami (Ide dari keter diungkapkan lebih nyata dengan kebijaksanaan hokma dan lebih dapat dipahami ditingkat binah karena wawasan) , sadar dan sadar. Binah, tingkat pikiran yang murni, kesadaran murni, dengan demikian ibu dari penemuan. Hal ini dari dalam "rahimnya" bahwa ciptaan adalah "lahir". Ketiga aspek nyata sefirot pertama yang berkorelasi dengan kekuatan pikiran. Di Ibrani mereka disebut "Mohin", otak. Binah adalah otak kiri, Hokhma hak otak. Keter adalah tengkorak itu, seperti mahkota, berada di atas mereka berdua. Binah mengubah kekuatan pikiran murni dalam tindakan. Namun, sebelum manifestasi fisik dari tindakan, ada pertama harus motivasi. Motivasi adalah mutlak diperlukan, untuk apa-apa dapat dibangun kecuali pembangun termotivasi untuk membangun. Binah karena itu mengubah, melalui kuasa kesadaran kognitif, esensi Keter sebagaimana terungkap dalam rohani, Hokhma intuitif dan menciptakan motivasi pertama, dan hanya kemudian bentuk fisik, yang menyelesaikan dan bergabung semua tingkat bersama-sama.
Halaman 7

Para Sefirot Sepuluh - KosherTorah.com Copyright 1993 - 2003 oleh Ariel Bar Tzadok. All rights reserved. 7 Motivasi yang Binah memanifestasikan adalah kekuatan emosi. Hal ini memanifestasikan dirinya dalam pembentukan sefirot enam berikutnya. Meskipun enam yang unik dan independen satu lain, mereka bertindak bersama sebagai satu. Tiga serangkai pertama sefirot disebut KaHaB, yang merupakan huruf ibukota dari Keter sefirot, Hokhma dan Binah. Menulis nama-nama semua waktu adalah sangat berlebihan dan tidak perlu. Kabbalah selalu menyingkat dengan menggunakan huruf besar untuk merujuk kepada istilah. Jadi Adam Kadmon adalah AK, Keter, Hokhma dan Binah adalah KaHaB, dan sebagainya. Metode ekspresi adalah konsisten sepanjang semua literatur Kabbalistik. Para Sefirot Enam - Keempat Melalui Kesembilan Ini sefirot enam berikutnya adalah kekuatan primordial yang mendasari penciptaan fisik alam semesta. Sesuai dengan enam ada di sana enam "hari" untuk penciptaan. Apa pun yang ada dalam pikiran, baik itu dalam pikiran primordial atau dalam pikiran manusia, harus diisi dengan jenis hampir gaya listrik untuk memindahkannya dari kerajaan non-jasmani pemikiran ke ranah makhluk korporeal. Oleh karena itu, apakah Gd membentuk "Midot", yang sefirot enam yang merupakan sumber primordial emosi. Emosi menuduh bahwa

yang orang berpikir dan memberikan penekanan pemikiran, semangat dan rasa. Ini adalah sesuatu bahwa pikiran saja tidak bisa lakukan. Essence bermanifestasi dalam roh. Roh dirasakan dalam pikiran. Pikiran kemudian membentuk ide-ide yang memotivasi dan mengarahkan arus emosional. Semua emosi didasarkan pada terbentuk sebelumnya mental yang pengertian. Satu merasa dengan cara tertentu tentang sesuatu karena seseorang tertentu ide dan praduga tentang hal itu. Mengubah cara orang berpikir tentang suatu hal, dan cara dia merasa tentang hal itu juga akan berubah. Para sefirot enam sini, karena itu, adalah kekuatan yang mengubah pikir (tiga serangkai atas) ke dalam tindakan (kesepuluh dan sefirah terakhir). Mereka adalah enam di nomor ganda ini triad mencerminkan sifat ganda Keter itu manifestasi ke Hokhma dan Binah. Dengan kata lain, sebagai tiga serangkai atas dibuat dari tiga sefirot, sehingga harus ada tiga triad, masing-masing mencerminkan dan membeku yang cahaya dari apa yang di atasnya. Ini kemudian adalah sefirot enam: Hesed Ini adalah atribut pertama untuk tampil dari Mohin (otak). Dalam bentuk kolom, Hesed adalah langsung di bawah Hokhma. Karena meskipun Hesed tampil keluar dari Binah, yang pada kolom kiri, tempat Hesed adalah di sebelah kanan. Sama seperti manifestasi pertama Keter adalah ke kanan, begitu juga yang Binah. Ini keturunan zig-zag energi juga jelas dalam hubungan otak manusia untuk tubuh manusia. Lobus kiri kontrol otak sisi kanan tubuh. Metode keturunan didirikan oleh Gd sehingga semua polaritas akan dapat berinteraksi dengan lawannya sehingga menimbulkan ke beberapa bentuk kreasi beragam. Hesed adalah kekuatan ekspansi, bebas dan lengkap memberi. Hesed didefinisikan sebagai rahmat, tapi saya memilih untuk memanggil kebebasan Hesed, karena kata ini lebih tepat mengungkapkan Hesed itu fungsi. Hesed selalu keluar, selalu menerima, selalu memaafkan. Hesed adalah kekuatan kreatif yang selalu berkembang ke luar, tak berbentuk, tak berbatas,
Halaman 8

Para Sefirot Sepuluh - KosherTorah.com Copyright 1993 - 2003 oleh Ariel Bar Tzadok. All rights reserved. 8 tanpa, penyempitan disiplin kontraksi, atau pembatasan. Hesed hanyalah murni, murni kelimpahan. Namun, Hesed dengan sendirinya tidak dapat membuat dan mendukung dunia. Untuk dunia tanpa batas, definisi dan keterbatasan akan segera jatuh ke dalam kekacauan dan self

merusak. Untuk alasan ini, antitesis Hesed datang sebagainya berikutnya: sefirah kelima, Gevurah. Gevurah Ini sefirah memancar kekuatan pembatasan, disiplin keparahan, dan penilaian. Gevurah berarti keparahan, tetapi lebih baik digambarkan sebagai pembatasan, dalam konteks disiplin. Dimana kekuatan bersinar Hesed ke luar tanpa batas dan akhir, Gevurah menggambarkan batas dan akhir. Gevurah mengatakan ketika sudah cukup. Dengan demikian, Gevurah adalah sumber penghakiman ( Aturan-aturan pembatasan / hokum-hukum). Gevurah juga disebut sebagai zechut, pantas. Untuk Gevurah hanya akan memberikan sebagainya yang yang benar-benar layak. Bagi kami di bidang fisik kami terus mengandalkan belas kasihan Gd itu. Kami tidak dapat berdiri di hadapan kekuatan murni dari Gevurah. Gevurah berdiri di kolom kiri bawah Binah. Sebagai Binah mengkonstriksi luas kekuatan Hokhma intuitif, sehingga Gevurah membatasi kekuatan ekspansif semua memberikan Hesed. Gevurah dan fungsi Hesed sebagai berlawanan, terus-menerus menarik satu sama lain ( Hesed yang memancar berlebihan akan dikontrol oleh gevurah dan hokum-hukum /dan pembatasan yang berlebihan akan dilonggarkan oleh hesed yang membentuk keseimbangan di tifereth)). Apa Hasil dari tarikan konstan perang adalah keseimbangan dan harmoni dari sefirah berikutnya, Tiferet. Tiferet Ini adalah atribut yang disebut hati ( Jantung ). Dengan demikian, Tiferet adalah wahyu khusus dari Gd untuk ciptaan-Nya dalam ruang dan waktu. Tiferet adalah keseimbangan yang diciptakan oleh yang tepat penyelarasan Hesed dan Gevurah. Tiferet juga disebut keadilan. Untuk sini adalah dasar kekuatan yang mendasari alam semesta harmonis dan membawa bersama-sama ke situlah bentuk keadilan memanifestasikan. Tiferet mewujudkan dan menyatukan ini sefirot enam yang disebut midot (atribut). Itu enam banyak kali disebut sebagai enam pelengkap Tiferet. Untuk semuanya berputar sekitar keadilan. Keadilan adalah jantung dari alam semesta. Inilah sebabnya mengapa YHWH Nama suci Gd yang (Havaya) dikaitkan secara khusus dengan ini sefirah. Keadilan yang Tiferet memanifestasikan dirinya sebagai Taurat tertulis, yang mengapa Taurat berurusan dengan hukum. Hukum Taurat adalah hukum-hukum Tiferet. Mereka yang universal hukum-hukum alam semesta dan sumber keadilan primordial. Inilah sebabnya mengapa sangat penting untuk seorang Yahudi untuk mematuhi perintah-perintah Taurat. Hanya dengan cara ini adalah seorang Yahudi di

keselarasan dengan kekuatan universal keseimbangan dan keadilan. Tiferet, sebagai perwujudan keadilan, harus melaksanakan keputusan-keputusannya. Hal ini menimbulkan ke berikutnya dua sefirot, Netzah dan Hod, yang sementara mereka adalah dua dalam bertindak sebagai jumlah terpadu pelaksana penghakiman Tiferet. Ini triad kedua sefirot, Hesed Gevurah dan Tiferet disingkat sebagai HaGaT.
Halaman 9

Para Sefirot Sepuluh - KosherTorah.com Copyright 1993 - 2003 oleh Ariel Bar Tzadok. All rights reserved. 9 Netzah Ini manifestasi Tiferet datang balik di Kolom Hak sefirot, di bawah Hesed dan Hokhma. Sebagai Netzah tersebut menyimpulkan Kolom Kanan dengan membawa balik dan membeku fungsi ekspansif Hak. Netzah berarti kemenangan, tetapi juga dapat berarti menaklukkan. Netzah adalah gaya keluar yang difokuskan secara khusus ke dalam menciptakan ketertiban dan organisasi. Sementara order itu sendiri mungkin Karakteristik kolom kiri, keinginan untuk menertibkan berasal dari luas, memberikan sifat Hesed. Netzah, karena itu, mewujudkan keinginan keluar yang berusaha untuk mendominasi demi memberikan yang baik. Netzah merupakan produk Tiferet, karena itu adalah sifat keadilan ingin menegakkan ketertiban. Dan pengenaan rangka suci yang tepat adalah tindakan belas kasihan dan bukan tingkat keparahan. Netzah karena itu mengalahkan dan mendominasi semua sedemikian rupa sehingga membebankan kebaikan penuh belas kasihan. Netzah adalah kekuatan yang memberlakukan keadilan Tiferet. Kotak untuk mengangkat semen Ini sefirah pujian Netzah di Hod itu, berarti kemuliaan, membawa pulang keuntungan dari apa yang ditaklukkan. Untuk mengalahkan sementara Netzah semua demi kebaikan kolektif, Hod manfaat dari menaklukkan demi kebaikan pribadi. Hod berarti kemuliaan. Ini adalah atribut dari kolom kiri bawah Gevurah. Untuk seperti Gevurah, Hod membatasi dan batas-batas ekspansif dari Kolom Kanan. Hod mengambil manfaat keluar dari Netzah dan berfokus mereka imbalan untuk keuntungan pribadi nya. Dengan demikian keadilan Tiferet dikenakan melalui Netzah dan dinikmati melalui Hod. Hubungan Netzah dan Hod terbaik dapat dibandingkan dengan peran tradisional suami dan istri. Sang suami pergi keluar dan membuat nafkah. Dia memperluas energinya ke luar untuk menciptakan, mempertahankan dan memperluas usaha bisnisnya. Istri, di sisi lain, manfaat dari pekerjaannya dengan menggunakan dana untuk fashion dan membangun indah

rumah untuk suaminya, dirinya dan anak mereka. Dia menerjemahkan dari outwardness Netzah menjadi bentuk ke dalam, yaitu, pembuatan rumah. Semangat dalam negeri karena itu Hod, adalah kemuliaan, buah dari keadilan, Tiferet. Ketika Netzah dan Hod diatur dengan benar ada datang mengemukakan sefirah kesembilan, Yesod, yang menyeimbangkan keluar sefirotic seluruh pola yang disebut Haim Etz, Pohon sefirotic Kehidupan. Yesod Di sinilah semua sefirot atas menyatu dan bertemu. Yesod adalah dasar dari sefirotic pohon. Hal ini sesuai dengan alat kelamin, tapi tidak untuk menunjukkan seksualitas, melainkan untuk menunjukkan energi kreatif, yaitu energi libido yang menyebabkan kedua kreativitas dan penciptaan. Yesod lahir dari persatuan antara Netzah dan Hod. Ketika kekuatan keadilan (Tiferet) aturan (Netzah) dan manfaatnya (Hod) dirasakan seluruh, urutan yang dihasilkan mengarah ke pelepasan semangat kreatif; ini Yesod.
Halaman 10

Para Sefirot Sepuluh - KosherTorah.com Copyright 1993 - 2003 oleh Ariel Bar Tzadok. All rights reserved. 10 Yesod juga disebut sebagai Tzadik, kebenaran. Karena hanya ketika ada lengkap harmoni dan keseimbangan dalam lingkungan mereka (sefirot) yang memotivasi tindakan manusia dapat satu berperilaku dengan cara yang tepat dan benar. Sebagai soal fakta, kata Ibrani untuk memperbaiki, Tzodek, adalah akar sama dengan kata (yang) benar, Tzadik. Hanya untuk satu tindakan dan motivasi yang benar sebelum Gd bisa disebut sebuah Tzadik. Ini adalah orang yang mewujudkan Yesod. Tidak hanya seperti satu berpikir dengan cara yang benar, ia juga dibebankan (dengan Netzah) untuk membawa cara yang tepat untuk orang lain. Jadi nabi dan Sage adalah selalu di kepala gerakan penjangkauan, selalu berusaha untuk memaksakan (Netzah) yang urutan yang tepat (Tiferet) sehingga orang akan mendapat manfaat (Hod) demikian. Ini tiga serangkai ketiga sefirot, Netzah, Hod dan Yesod disingkat sebagai NaHiY. Ketika semua sefirot berada dalam keselarasan dan dengan demikian semua ciptaan terwujud dalam harmoni, hasilnya adalah sefirah akhir, Malkhut. Malkhut Ini adalah tahap akhir dari penciptaan, yang terendah dari sefirot dan semesta alam. Dalam Malkhut semua dari dunia atas bergabung dalam persatuan sempurna dan harmonis. Hal ini dimungkinkan karena hukum-hukum alam semesta Malkhut berbeda dengan hukum-hukum dunia di atasnya. Malkhut adalah alam dari jasmani, dunia fisik di sekitar kita. Dengan demikian, Malkhut

memungkinkan semua kekuatan ilahi kehendak, hati, pikiran, dan motivasi untuk menjadi bersatu dan terwujud dalam ranah tindakan, dunia fisik ini. Malkhut, menjadi tahap akhir dari penciptaan, melengkapi pengisian kekosongan. Dengan demikian, Malkhut adalah paling jauh dari cahaya sekitar esensi utama Gd, para Ayn Sof. Namun, sejauh ia adalah dari Ayn Sof, Malkhut masih yang paling penting dari sefirot tersebut. Dia adalah "icing pada kue" penciptaan. Ketika Gd mulai menciptakanNya alam semesta, Dia dikontrak esensi utama-Nya dari sudut yang dikatakan sebagai ekspresi dari kehendak-Nya untuk menciptakan. Pusat ini menjadi titik fokus dari mana kontraksi asli cahaya Gd dimulai. Ini menjadi titik pusat Malkhut. Meskipun dia adalah tingkat terakhir penciptaan, Malkhut adalah maksud asli dalam Will dari Pencipta. Kami mengacu pada realitas ini dalam lagu Jumat malam Shabat, "L'kha Dodi" (Ayo Saya Kekasih). Pada bait kedua, kami menyanyikan "Sof Ma'aseh B'mahshava Tehila" [Para Shabat, yang mewujudkan Malkhut] adalah ciptaan terakhir, tetapi adalah [pikiran pertama di "Pikiran" Gd]. Dari semua dunia, hanya Malkhut adalah korporeal. Semua yang lain (lebih tinggi) alam non korporeal. Ini menjadi sangat penting ketika kita mengerti bagaimana dunia berinteraksi dan oleh apa hukum fisika mereka diatur. Dalam jasmani non alam, ruang dan waktu berbeda dari bagaimana mereka di sini di dunia korporeal. Di dunia jasmani tidak ada ruang seperti yang kita mengerti. Oleh karena itu, untuk menentukan seberapa dekat dua hal yang satu sama lain, kita harus mendefinisikan kembali kedekatan. Di sini, di dunia fisik, ketika dua hal dalam kedekatan fisik, kita mengatakan bahwa kedua hal yang dekat satu sama lain. Hal ini paling jelas tidak benar dalam pesawat non jasmani. Tanpa ruang jasmani, kedekatan fisik tidak mungkin ada. Oleh karena itu, tidak korporeal
Halaman 11

Para Sefirot Sepuluh - KosherTorah.com Copyright 1993 - 2003 oleh Ariel Bar Tzadok. All rights reserved. 11 didefinisikan sebagai kedekatan kesamaan. Ketika hal-hal keduanya mirip satu sama lain, kita katakan bahwa mereka dekat satu sama lain. Ini bukan definisi asing bagi kita. Saya yakin kami bisa saling memikirkan sejumlah contoh untuk menunjukkan ini. Misalnya, suami dan istri (atau orang tua dan anak) yang (seharusnya) sangat erat dekat dengan satu sama lain. Apakah mereka akan berdiri di samping satu sama lain, atau hidup di kota yang berbeda, kedekatan mereka tidak berkurang oleh jarak (atau dalam hal ini oleh waktu, cinta sejati abadi). Ikatan cinta, yang adalah non badan jasmani, menarik dua orang bersama-sama terlepas dari ruang fisik. Oleh karena itu,

dua kekasih adalah "selalu bersama", dari sudut pandang tertentu. Bisa kita gunakan sebagai contoh lain dua orang dari diametris berlawanan sudut pandang (Ide, entitas lain non jasmani). Dua orang yang sama sekali berbeda dari satu ideologi lain dapat ditempatkan dalam satu ruangan, dan bahkan dapat secara fisik menyentuh satu sama lain. Meskipun demikian, kedekatan fisik mereka tidak dengan cara apapun membuat mereka lebih dekat satu sama lain. Meskipun sentuhan tubuh mereka, sudut pandang yang membuat mereka menjadi "jutaan mil" jauh dari satu sama lain. Ini, kemudian, adalah di mana kepentingan Malkhut datang ke dalam bermain. Hukum fisika di Malkhut berbeda dari alam lain. Tidak seperti yang lain alam, Malkhut dapat berfungsi untuk membawa berlawanan ke dalam jarak satu sama lain. Ini bertentangan maka bisa terkena satu sama lain dan berkomunikasi dengan satu sama lain. Itu sini adalah bahwa potensi yang bertentangan dapat menemukan landasan bersama dan dengan demikian bergabung bersama dalam aspek kesatuan yang tepat untuk setiap bergabung. Malkhut demikian dapat bersatu semua dunia, yang merupakan sesuatu yang tak satu pun dari dunia surgawi dapat melakukan. Meskipun dalam alam atas Keter dan Hokhma semua alam bersatu, kesatuan tempat yang masih hanya mengungkapkan potensial. Hal ini tidak sampai Malkhut yang potensial menjadi aktualitas dan dengan demikian memenuhi tujuan penciptaan. Sefirot Oleh karena itu berfungsi sebagai pola lengkap yang mendasari segala sesuatu di alam semesta. Kesimpulan 1. Gd mengungkapkan suatu aspek dari diri-Nya ke dalam penciptaan. Ini adalah kehendakNya (Keter). 2. & 3. Sebuah Insight (Hokhma) dari kehendak-Nya mewujud, dan Dirasakan (Binah). 4. & 5. Ini Perluas (Hesed) keluar ke titik ketika kemudian mulai Kontraksikan (Gevurah). 6. Hasilnya adalah keadaan Saldo (Tiferet) yang menahbiskan urutan alam semesta. 7. & 8. Keadaan Saldo-Order perlu dipaksakan (Netzah) pada alam semesta sehingga bahwa Manfaat (Hod) ciptaan dapat diterima. 9. & 10. Ketika ini terjadi ada Harmony (Yesod) di alam semesta, dan semuanya Lengkapi (Malkhut)

Pengantar Sefirot Sepuluh


Sebuah pengantar singkat dengan energi tertentu dan kualitas dari sefirot sepuluh di Pohon Kabbalistik Kehidupan, mewakili bagaimana sebuah energi Universal mengalir dari Universal ke khusus, dari Tidak ada yang sesuatu.

Pertama Sefirah: KETER (Crown) The Impulse Kreatif Kualitas Pikiran: Will Terkait dengan mahkota kepala

Identitas: Para benar-benar terbatas "AKULAH AKU" Ibrani vokal suara: EEE (Chirik) Nama Tuhan: EHEYEH Asyer EHEYEH (AKU sebagai AKU)

Kedua Sefirah: CHOCHMAH (Kebijaksanaan) Energi Kesadaran Kualitas Pikiran: Energi mental tidak berbentuk, Bidang Intuisi Terkait dengan belahan kanan otak Ibrani vokal suara: AY (Tzere) Nama Tuhan: YAH (The Abadi)

Ketiga Sefirah: Binah (Mengerti) Bentuk Kesadaran Kualitas Pikiran: Pola Ideal Terkait dengan belahan otak kiri Ibrani vokal suara: EH (Segol) Nama Tuhan: ELOHIM (Terbilang YHVH) (Kekal Allah)

Keempat Sefirah: CHESED Energi (Lovingkindness) Emosional berbentuk Kualitas: Pernah mengalir Lovingkindness, Penerimaan Terkait dengan bahu kanan Ibrani vokal suara: AH (Patach) Nama Tuhan: EL (diucapkan AYL) (Tuhan)

Kelima Sefirah: GEVURAH (Kekuatan) Perasaan (Bentuk Emosi) Kualitas: Batasan Terkait dengan bahu kiri Ibrani vokal suara: Silent (Sheva) Nama Tuhan: ELOHIM (Allah)

Keenam Sefirah: TIFERET (Kecantikan) Saldo Kualitas: Compassion Penerimaan, Unconditional, Cinta Berhubungan dengan jantung Identitas: Diri yang lebih besar Ibrani suara vokal: AH (Kametz) Nama Tuhan: YHVH (Diucapkan ADONAI) (Makhluk Abadi)

Ketujuh Sefirah: NETZACH (Kemenangan) Energi Getaran Sensory Kualitas: Kegigihan, Ketekunan, Daya Tahan Terkait dengan solar plexus yang tepat

Ibrani vokal suara: AW (Kametz Pendek) Nama Tuhan: ADONAI TZ'VA-PL (Abadi Satu semesta alam)

Para Kedelapan Sefirah: Hod (Kemuliaan) Bentuk Sensasi Kualitas: Keindahan bentuk Terkait dengan solar plexus kiri Ibrani vokal suara: OH (Cholem) Nama Tuhan: ELOHIM TZ'VA-PL (Tuhan semesta alam)

Kesembilan Sefirah: Yesod (Yayasan) Pusat Proses Generatif Kualitas: pilihan Sadar Terkait dengan daerah genital Identitas: Diri Ego terpisah Ibrani vokal Suara: OO (Shuruk) Nama Tuhan: EL CHAI dan Shaddai (Allah yang Hidup, Maha Kuasa)

Para Kesepuluh Sefirah: MALCHUT (Kingdom) Realitas Manifest Kualitas: Aktualisasi Terkait dengan dasar tulang punggung atau kaki Identitas: Identifikasi dengan kondisi di dunia Tidak ada suara vokal Ibrani Nama Tuhan: ADONAI (Tuhan

You might also like