You are on page 1of 82

OSCE

Martha Chrsmayana

Psoriasis Vulgaris
Predileksi: Telapak tangan dan kaki, siku, lutut, kulit kepala, badan, punggung, tungkai atas dan bawah serta kuku, YANG MENDAPATKAN KONTAK GESEKAN TERBANYAK Eff: Plak eritema batas tegas, bentuk dan besar kelainan bervariasi tergantung gambar Skuama kasar dan tebal serta berwarna putih keperakan di atasnya, Tanda bercak lilin (+) Tanda Auzpitz (+) Fenomena kobner (+) Pernah keluar: Extensor 2 siku, plak, squama kasar D/D: Dermatofitosis, sifilis psoriasiformis, Dermatitis seboroik E/ : Autoimmune; Faktor predisposisi: genetik, trauma, psikis, gg metabolik, infeksi fokal Tx: Mencari/mengeliminasi faktor pencetus Preparat Ter 2-5 % / as salisilat 2-10% Desoksimetasone 0.25% (utk lesi soliter) Prednison 30-60mg/hari, membaik tappering (LESI BANYAK) PUVA CTM 4mg 3 x I Metotrexat 2,5-5 mg/hari selama 14 hari (jika lesi luas & byk) KIE : Kronik & Berulang

Herald Patch

Pitiriasis Rosea
Predileksi : punggung (daerah tertutup pakaian Zwempak phenomena) Eff. :
Makula eritema,single, bentuk oval, batas tegas, uk 2x3 cm, ditutupi skuama halus di pinggirnya Disekitarnya terdapat makula, multipel, bntuk oval, dengan uk lebih kecil, tersusun mengikuti lengkung costae (christmas tree pattern) Lesi awal : herald patch, mother patch, medalion, primitive plaque.

Pernah keluar: Foto zoom, mother patch, daugther patch, isi anak panah E/: Idiopatik, diduga infeksi virus D/D: Dermatofitosis, MH tipe BT, sifilis stadium 2 Th:
CTM 4 mg 3 x I

Bedak As.salisilat 1% + Menthol 0,5 % UV A Prognosis : Baik, self-limiting, sembuh dlm 6-8 mg

Dermatitis seboroik
Lokasi: kepala, wajah, badan Eff/ makula eritema, berbatas tegas, b,u, dengan sekama kuning tebal diatasnya e/ hiper produksi kelenjar sebasea dan berhubungan dengan infeksi jamur Dd/ psoriasis vulgaris, pittiriasis ovale Thx/ shampo selenium sulfid 2,5%, ketokonasol 2% Hidrokortison 1% CTM 3X1

Eritroderma
Predileksi: Seluruh tubuh Eff: Makula eritema difus dengan skwama kasar, di seluruh tubuh atau hampir seluruh tubuh Pernah keluar: Gambar orang badannya merah semuanya E/: Alergi obat, peluasan penyakit kulit (pesoriasis, pitiriasis rosea) & sistemik D/D: Fixed drug eruption Tx: MRS Diet tinggi protein Menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit Prednison 30-60mg/hari, membaik - tappering CTM 4mg 3 x I Amoksisilin 3 x 500 mg (jika ada infeksi sekunder) Oleum olivarum krim yg mengandung hidrokortison 1%

Eritema Multiformis
Predileksi : Tipe makula erithema: Simetris di punggung tangan, telapak tangan, extensor extremitas dan mukosa Tipe vesikobulosa: Mukosa Eff: Makula eritema bentuk bulat dg vesikel di bag tengah menyerupai cincin yang menyerupai iris. Kulit disekitar eritema Pernah keluar: Foto telapak tangan, ada lesi target D/D: Fixed drug eruption, Pempigus, TEN E/: Alergi obat (Badan), infeksi virus - herpes simplex (Tangan) Tx: MRS Eliminasi obat yang dicurigai Kompress larutan Nacl 0,9 % Prednison 30 40 mg / hari, 5 7 hari Hidrokortison 1 2,5%

Tinea Korporis
Predileksi: Badan, Ketiak (kanan), Wajah Eff: makula eritema batas tegas bentuk polisiklik / anular papul eritema pada tepi lesi yg aktif tampak skuama halus di atasnya central healing Sekuama putih dan halus. Pernah keluar: Foto INI !!! Bs juga foto di punggung kaki D/D: Dermatitis seboroika, Pitiriasis Rosea, Psoriasis E/: T. Rubrum, M. Canis, T. Mentagrophyte Tx: meningkatkan kebersihan badan, menghindari pemakaian pakaian yg tdk menyerap keringat salep whitfield (as salisilat 3-6% + as benzoat 6-12% / Salep kombinasi As salisilat + sulfur presipitate (salep 2-4, salep 3-10) mikonazol 2 % / klotrimazol 1 % sistemik : - Griseofulvin ( dewasa: 500 mg/ hari, anak2 10-15 mg/kgBB/hariultramikrosize, 20-25 mg/kgBB/harimikrosize, selama 3-4 mg), - Antibiotik bila ada infeksi sekunder komplikasi : infeksi sekunder, DK sekunder

Tinea unguium tipe leukonikia trikofita

Tinea unguium tipe proksimalis

Tinea unguium
Lokasi: kuku Eff/ permukaan iriguler, rapuh, terdapat keratin debris, warna kecoklatan, terdapat onikolisis, kulit disekitar normal E/ trichophiton, epidermophiton Thx/

Onikomikosis Kandida
Eff:
Permukaan tidak reguler, tidak rapuh, ada keratin debris, tidak ada onikolisis, warna kuku keruh hitam, jaringan lunak eritema dan sedikit edema KOH: Blastospora (+)

D/D: Tinea unguinum subungual distalis/proximalis E/: Candida (makan glikogen, zat besi dan zink) Tx:
Salep Whitfield (As salisilat 3 - 6% + As benzoat 6 - 12%) Mikonazol 2%, klotrimasol 1%

Tinea Pedis tipe Interdigitalis


Predileksi : Sela jari IV dan V Eff: erosi, fisura, yang ditutupi oleh skuama putih halus, kulit putih dan rapuh, kulit disekitarnya normal. D/D: Candidosis Tx:
Salep Whitfield (asam salisilat 3-6% + asam benzoat 6-12%) / Salep kombinasi asam salisilat dgn sulfur presipitatum Mikonazol 2% / klotrimasol 1% Griseofulvin 500mg/hari (dewasa), 10-25mg/kgBB/hr (anak-anak) -Resisten grisiofulvin,kasi derivat azol sperti itrakonazol,flukonazol

MOCCASIN FOOT

Keratosis Seboroik
Predileksi: Tubuh bagian atas, muka Eff: Nodul/plak hiperpigmentasi, permukaan kasar, batas tegas, multipel, dapat generalisata Pernah keluar: Foto wajah orang tua, pipi kanan, plak hitam E/ hiperproduksi kelenjar sebum Lesi prakanker: Keratosis Aktinik Tx: Bedah listrik / beku / kimia Hindari matahari

Keloid
Predileksi: Eff: Nodul bulat lonjong Diameter 2 - 3cm Permukaan halus warna sesuai kulit Keras pada perabaan Tidak nyeri Pernah keluar: Gambar tangan ekstensor, nodul biru-kehitaman D/D: ? E/: Tx: Triamcinolone acetonid 5mg/cc atau 10mg/cc tiap minggu hingga rata

Skabies
Predileksi: sela tangan dan jari kaki, pergelangan tangan, ketiak, sekitar pusat, paha bagian dalam, genitalia pria dan bokong, pada bayi (telapak tangan, kepala, kaki) eff: papula dan vesikel miliar sampai lentikular disertai ekskoriasi. Jika terjadi infeksi sekunder, tampak pustula lentikular. Lesi yang khas adalah terowongan atau kanalikulis miliar, tampak berasal dari salah satu papular atau vesikel dgn pjng kira-kira 1 cm berwarna putih abu-abu Pernah keluar: Sela-sela jari dan punggung tangan, anak-anak E/: Sarcoptes Scabiei var hominis D/D: pedikulosis korporis, dermatitis, folikulitis Tx: Umum: meningkatkan kebersihan perorangan dan lingkungan. Menghindari org2 yg terkena, mencuci, menjemur alat2 tdr dan jgn memakai pakaian atau handuk bersamasama, keluarga yg terkena di obati juga. Sulfur presipitatum 5-10% krim /salep / emulsi benzil benzoat 20-25% / Gama benzena klorida (gameksan) 1% / krim permetrin 5% CTM 4 mg 3 x I bila infeksi sekunder : Kloksasilin 4 x 500 mg (5 7 hari)

Impetigo Bulosa
Predileksi: Wajah, dada, punggung, ketiak Eff: Bula multiple, batas tegas,bentuk bulat,ukuran diameter >1cm, dinding kendor, isi seropurulen, dasar eritema, jaringan sekitarnya eritema, terdapat korelet. Khas: Bula Hipopion Pernah keluar: BADAN ANAK2 D/D: pemfigo vulgaris E/: Staphylococcus aureus Th: Bulektomi kmdian kompress dengan rivanol 0.1 % Setelah kering, Salep neomisin-basitrasin / as.fusidat / mupirosin Lesi banyak, demam Amoxicillin 10 15 mg/kgBB/hari Komplikasi: sepsis dan glumerulonefritis akut

Impetigo Krustosa
Lokasi: anak2, wajah Eff/ erosi, berbatas tegas, bentuk bulat, dengan sekuama kuning spt madu diatasnya, kulit sekitarnya kemerahan. E/ streptococus beta hemolitikus Dd/ HSV T1, Ektima Pdx/ pengecatan gram Thx/

Ektima
Perdileksi : Tungkai bawah Eff: Krusta multipel tebal berwarna coklat kehitaman melekat erat di atas kulit yg eritema. Bila krusta diangkat akan tampak ulkus yg dangkal dgn tepi meninggi disertai tanda-tanda radang akut. Pernah keluar: Foto kaki E/: Streptokokus beta hemolitikus D/D : Impetigo krustosa Tx: Memperbaiki higiene dan kebersihan, memperbaiki makanan Salep neomicin-bacitracin / asam fusidat / mupirocin Amoksisilin / kloksasilin / eritromisin selama 10 hari Komplikasi: Glomerulonefritis akut dan penyakit jantung rematik

Folikulitis
Lokasi; tungkai bawah, dagu Eff/ papul-pustul bentuk umbilicated dengan rambut diatasnya, multipel, batas tegas, u, kulit sekitarnya kemerahan E/ staphylococus aureus

Furunkel
Predileksi: Eff: Nodul Bentuk kerucut Diatasnya terdapat core Ukuran lentikuler Kulit disekitar eritema Pernah keluar: Foto anak kecil, banyak nodul eritema di wajah, badan D/D: Tinea barbae, Folikulitis E/: Staphylococus aureus Tx: Kompres terbuka dg KP 1:5000 / Rivanol 0,1 %. Neomisin & Basitrasin salf, Asam Fusidat, Natrium Fusidat 2 %, Mupirosin Kloksasilin 3 x 500 mg (5-7 hr) / Sefadroksil 2x500 mg (5-7 hr) /alergi penisilin : Eritromisin

Erisipelas
Predileksi : Wajah, tungkai bawah Eff: Eritema infiltrat yang berwarna merah cerah, berbatas tegas, dan pinggirnya meninggi dengan tanda-tanda radang akut. Dapat disertai edema, vesikel dan bula. Terdapat leukositosis Pernah keluar : Gambar wajah, eritema, infiltrat, batas tegas E/: Streptokokus beta hemolitikus D/D: sellulitis Tx: MRS Kloksasilin 3 4 x 500mg/hari selama 10 hari / Sefotaksim 1gr /8jam i.m selama 10 hari Paracetamol 3 x 500mg Kompres Rivanol 0,1%

Selulitis
Lokasi : tungkai bawah Eff/ makula infiltrat, batas tdk tegas bentuk geografikal.

Konjungtivitis Gonococcal / Gonoblenore


Pernah keluar: Mata merah, keluar (nanah purulenta) Pdx/ pengecatan gram, tes beta laktamaase, biakan pada media Theyer Martin Tx: Prokain penisilin 3 jt IU i.m dosisi tunggal + probensid 1 gr p.o Kanamisisn 2 gr i.m Kie Jangan ML sbelum sembuh / menggunakan kondom Pasangan sekx harus diobati juga Setia dengan pasangannya Meningkatkan higienitas perorangan

Uretritis Gonococal
Lokasi : orifisium uretra eksterna Eff/ makula eritema, batas tidak tegas, ektropion, dan terdapat cairan mukopurulen. E/ Nesseria Gonore

Sifilis stadium I
Lokasi: gland penis, sulkus koronarius Eff: ulkus soliter, tepi tidak meninggi, dasar bersih, bentuk bulat, u, kulit sekitarnya tidak eritema, indolen, indurasi, E/ triponema palidum Pdx/ mikroskop lapangan gelap, serologi VDRL, TPHA. Thx/ benzatin penisilin 2,4 jt IU i.m sekali pemberian KIE/ obati pasangan seksualx, jangan ML sebelum sembuh, jangan hamil sebelum sembuh

Sifilis stadium II
Rosseolae syphilitica: makula eritema yang muncul ditangan yg diikuti dengan munculnya papul2 Kondiloma lata : papul2 / plak dengan permukaan kasar, batas tegas, u, kulit disekitarx normal Thx/ benzatin penisilin 2,4 jt IU i.m/ mgg3mgg

Ulkus Mole
Lokasi: gland penis, batang penis Eff/ ulkus multipel, tepi meninggi, dasar nekrotik, bentuk bulat, kulit disekitarx eritema E/ Haemophylus Ducreyi Dd/ ulkus durum, lymphogranuloma venereum Pdx/ pengecatan gram (-) Thx/ kompres dengan rivanol 0,1% ko-trimoksasol 2X2 tab/ hr 7hr eritromisin 4X500mg/ hr 7hr

Limfogranuloma Venereum (LGV)


Lokasi : penis - inguinal

Eff: Ulkus dengan tepi meninggi, dasar nekrotik, bentuk bulat/lonjong, ukuran??, kulit disekitarnya eritema. E/: Chlamydia trachomatis serovar L1, L2, L4 Pdx/: Tes ikatan komplemen seperti Ab, titer >1/128 Tes Frei (+) bila infiltrat >0,5 cm dlm 48 jam Biakan jaringan DD/: ulkus mole dgn limfadenitis regional, limfadenitis piogenik, skrofuloderma, limfoma maligna Th/: Umum: istirahat di tempat tidur topikal=ulkus dikompres dengan rivanol 0,1% atau KP 1/5000 Sistemik: klotrimoksasol 2 x 2 tab slm 14 hari atau doksisiklin 2 x 100 slm 14 hari atau tetrasiklin 4 x 500 Komplikasi: laki2: elefantiasis penis dan skrotum, wanita: elefantiasis vulva, fistula rektovaginal, striktura rekti
63

Dermatitis Atopik
Predileksi: Pipi, simetris (bayi), extensor (anak), flexor (dewasa) Eff: Polimorfik, makula eritema, batas tdk tegas, disertai papul-papul diseminata, ukuran bervariasi, simetris bilateral serta dibeberapa tempat ada erosi. Kriteria dx: kriteria mayor (pruritus, morfologi dan lokasi, kronik residif, stigma atopi), kriteria minor (xerosis, dennie morgan fold, pitriasis alba, iktiosis,dll) Pernah keluar :FOTO INI!!!! (fossa popliteal D et S) E/: Genetik, lingkungan, farmakologi, immunologi kompikasi: infeksi sekunder Terapi: hindari faktor luar yg mungkin, mengindari alergen pencetus, hindari pemakaian bahan yg merangsang (bahan pakaian dari wol, sabun keras) Kompres Nacl 0,9 % / PK 1 : 10000, setelah kering, salep Hidrokortison 1 - 2.5 % (pada bayi), desoksimetason 0,25% (pada anak dan dewasa) CTM 4mg 3 x I Prednison 30mg/hr (bila gejala klinis berat dan kambuh-kambuhan) Amoksisilin 3 x 500 mg (bila ada infeksi sekunder)

Tinea pedis tipe moccasin


Lokasi; kaki Eff/ makula eritema, berbatas tegas, dengan sekuama tebal difuse.

Neurodermatitis Sirkumskripta
Lokasi: Tungkai bawah Eff:
Plaque hiperkertosis dan hiperpigmentasi, batas tegas, bentuk geografika, likenifikasi yg ditutupi skuama

Pernah keluar: Foto INI !!! E/: blm diketahui, diduga psikis D/D: DKA,DA,D.numularis,liken planus Terapi:
Hindari digaruk Desoksimetason 0,25% CTM 4 mg 3 x I
68

69

Diaper Rash atau Dermatitis Popok


Lokasi: Bokong, dari bawah umbilikus sampai lipatan paha Eff:
Makula eritema, batas tegas, bentuk geografika, tampak skuama putih diatasnya dan beberapa papul disekitarnya

Pernah keluar: Foto INI !!! E/: Kontaktan iritan (urea pada urin) D/D: Kandidosis kutis, DKA, tinea cruris, Dermatitis Seboroik Tx: Menanggulangi faktor resiko, menjaga kelembaban dan kebersihan kulit, rajin mengganti popok Hidrokortison 2,5% Mikonazol 2 % CTM 4 mg 3 x (bila gatal) Komplikasi: infeksi sekunder
70

Dermatitis Venenata
Lokasi: ekstremitas, leher Eff: Multiple vesikel bergerombol yang terdapat diatas kulit yang eritema dengan dinding tegang, eksudasi dan penyebaran linier Nekrosis sentral, kissing lesion Pernah keluar: Foto leher, ada penyataan tiba-tiba muncul, sakit, dan baru dirasakan saat bangun tidur E:/ bulu serangga yg terbang di malam hari, bunga matahari Dd/ Herpes Zoster. Tx: Kompres Nacl 0.9 % / air salisil 1:1000 Hidrokortison 2,5 % CTM 4mg 3 x I (bila gatal)

Dermatitis Numularis
Pernah keluar: Extremitas atas, lesi basah Eff/ vesikel-papul menjadi satu menjadi plak tampak basah berwarna merah

Veruka Vulgaris
Predileksi: Jari, siku, lutut, kepala, kadang telapak kaki Eff. : Papul, multipel, bentuk bervariasi dari bulat hingga oval, uk. bervariasi dari 0,5-1 cm, dg permukaan verukuos, diskrete, warna sama dengan warna kulit beberapa nampak kecoklatan, kulit sekitarnya normal. Pernah keluar: Foto tangan, ada plak yang berwarna sama dengan kulit. D/D: Molluscum kontagiosum, keratosis seboroik E/: HPV tipe 6 dan 11, merupakan virus DNA Th/ - bedah skalpel / beku dengan nitrogen cair - elektrodesikasi dan kuretase - Salep salisyl 50% dengan plester

Kondiloma Akuminata
Lokasi: vulva, labia mayora, labia minora, glan penis, preputium, korpus penis Eff: Papul / tumor dgn permukaan berbenjol-benjol Menyerupai jengger ayam, warna merah Konsistensi lunak Berbtk hiperplasia sesil atau tdk rata E/: HPV tipe 6 dan 11 D/D: veruka vulgaris, kondiloma lata, SCC Th/ Asam Triklorasetat 50% bedah listrik/elektrokauter/bedah beku (N2, N2O cair)/ bedah skalpel/karbon dioksida laser/Interferon (imunoterapi)

MOLUSCUM KONTAGIOSUM
Anak-anak, asimtomatis (Bs gatal) Predileksi: Bs terjadi di seluruh tubuh Eff:
Lesi berupa papula kecil, warna putih kekuningan, mengkilat seperti mutiara, dpt berwarna merah muda, dgn umbilikasi di bagian tengahnya (dele), diameter 3-6mm

Pernah keluar: D/d : Veruka vulgaris, papiloma, epitelioma E:/ Molluscum Contagiosum virus Tx/
Enukleasi Elektro cauter

Lupus Eritematosus Diskoid Kronik


Predileksi: wajah, pipi, hidung, daun telinga, dan kepala Eff: makula eritema, batas tegas, berbentuk seperti kupu2,terdapat papul2, teleangiektasis, ditutup skwama yg lekat dengan sumbatan keratin. Pernah keluar: Gambar di wajah ada merah kupu-kupu E/ suspek autoimun Dd/ dermatitis seboroik, psoriasis, tinea korporis. Tx : hindari sinar matahari, trauma, infeksi, stres. klorokuin 500mg/hr (2 tab) selama 7hr,lalu lanjut 250mg/hr (1tab) sampai lesi menyembuh,lalu diturunkan sampai dosis perawatan,maksimal pemberian 3 bulan bila resisten ato lesi luas,kasi prednison 30-60mg/hr,lalu tappering topikal diberikan krim yg mengandung kortikosteroid potensi sedang

You might also like