You are on page 1of 6

PROPOSAL KEMITRAAN PEMBUKAAN CABANG PENGOBATAN TERAPI LEBAH WIMA Pendahuluan Terapi lebah atau disebut juga Apitherapy,

berasal dari kata apis = lebah dan therapy = pengobatan, jadi Apitherapy bisa diartikan sebagai pengobatan yang menggunakan berbagai macam produk dari lebah, seperti : madu, bee pollen (serbuk sari bunga jantan, propolis (perekat sarang lebah), bisa lebah (bee venom) , royale jelly (susu lebah), dan produk lebah lainnya.
Apitherapy telah dikenal sejak 2.000 tahun silam di Timur Tengah dan China. Dalam buku kuno China dikenal teori "Yi Du-Gong Du" (racun melawan racun) artinya mengatasi racun dengan memasukan racun, atau penggunaan media sengat lebah untuk mengobati berbagai penyakit. Bahkan, Hippocrates yang dikenal sebagai bapak kedokteran modern juga menggunakan sengat lebah untuk pengobatan. Apitherapy merupakan pengobatan yang bisa di pertanggung jawabkan secara ilmiah dan medis, bukan pengobatan supranatural. Berbagai penyakit yang (Insya Allah) bisa diatasinya antara lain : stroke, lumpuh, asma, jantung, ginjal, lever, nyeri, alergi, ambien, gula, rheumatik, kanker, susah tidur, darah tinggi, darah rendah, eksim, gatal-gatal, keputihan, herves, maag, ayan, Hepatitis, CMV, Cikungunya, Toxoplasma, bahkan untuk kemandulan, dll.

Pada Konferensi Terapi Akupunktur Sengatan Lebah Sedunia ke-II di Nanjing, RRC, pada pertengahan September 1993, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengakui bahwa Apitherapy bisa digunakan sebagai alternatif pengobatan, selanjutnya disebutkan bahwa, Lebah dapat digunakan untuk mengobati berbagai penyakit, terutama dari jenis Apis Mellifera. Kini, terapi sengatan lebah (bee venom therapy - BVT) diterapkan di berbagai negara, antara lain China, Korea, AS, Mexico, Mesir, Rumania, Bulgaria, Rusia, dan Indonesia
Bahkan di dalam Alquran disebutkan dalam surat An-Nahl : 68-69 yang berbunyi Dan Tuhan-mu mewahyukan kepada lebah: "Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin manusia". kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang berfikir Manfaat lebah untuk manusia, bukan hanya di Kitab suci Al-Quran saja, tapi juga tersirat dibeberapa kitab suci lainnya, yaitu :

Alkitab Dalam Amsal 16:24 Perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang MADU, manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang.

Dalam Amsal 24:13 Anakku, makanlah MADU, sebab itu baik : dan tetesan MADU manis untuk langitlangit mulutmu. Tripitaka Dalam ajaran agama Budha ada 5 jenis obat yang dikonsumsi para bhikku setelah makan siang, salah satunya adalah MADU. Selama 3 bulan para bhikku dan bhikkuni yang bermeditasi tidak mengkonsumsi apapaun kecuali MADU. Vinaya Pitaka, Mahavagga VL208 15-10 Beberapa obat yang dipakai oleh bhikku yang sakit adalah ... MADU Weda Dalam ArtharvavedaX11.3.44 MADU dicampur dengan mentega yang dijernihkan (disajikan kepada tamu) menyehatkan. Dalam Artharvaveda 11.3.1 Minumlah ghee (mentega yang dimurnikan). MADU dan susu baik untuk kesehatan Latar Belakang Pengobatan Terapi Lebah Wima sudah buka semenjak tahun 2002 bersama Prof. DR Hendrowardoyo dari Yogyakarta, waktu itu bernama Pengobatan Terapi Lebah Kusuma. Dengan berjalanya waktu nama berubah menjadi Pengobatan Terapi Lebah Wima Dalam perkembangannya selama ini Pengobatan Terapi Lebah Wima menemukan kendala yang sering dihadapi pasien-pasien yang tinggal diluar Jakarta, terutama di luar Jawa. Salah satunya adalah kesulitan pasien untuk mentaati anjuran untuk rutinitas berobat, dikarenakan faktor lokasi tempat tinggal yang jauh dari Jakarta. Seperti diketahui bahwa pengobatan dengan terapi lebah ini bukan merupakan pengobatan yang instant, atau sekali berobat bisa sembuh (kecuali dengan izin Allah). Pengobatan ini memerlukan rutinitas, dilakukan berulang-ulang dengan dosis yang selalu meningkat, yang disesuaikan dengan daya tahan tubuh setiap pasein. Kesulitan pasien inilah yang menyebabkan pengobatan ini menjadi tidak optimal bagi pasien yang tinggal jauh dari Jakarta. Karena harus bolak balik ke Jakarta, hal ini akan menyulitkan pasien juga menguras tenaga pasien, yang akhirnya bisa menurunkan daya tahan tubuh si pasien itu sendiri.

Atas dasar itu maka Pengobatan Terapi Lebah Wima memutuskan untuk menjalin kemitraan (membuka cabang ) dengan pihak lain yang tertarik sekaligus berminat membuka usaha ini di luar DKI Jakarta. Maksud & Tujuan 1. Mengembangkan usaha Pengobatan Terapi Lebah Wima di luar DKI Jakarta 2. Menjalin kemitraan saling menguntungkan dengan pihak manapun untuk membuka pengobatan Pengobatan Terapi Lebah Wima lebah di luar DKI Jakarta. Ketentuan Kemitraan 1. Pihak Kami hanya membuka cabang di luar DKI Jakarta, yaitu 1 cabang untuk kota kabupaten, sedangkan untuk ibu kota provinsi maksimum 3 cabang. Kecuali ada kondisi khusus untuk pengembangan cabang. 2. Nama dari terapi pengobatan yang dipakai adalah Pengobatan Terapi Lebah Wima, ditambah nama kota dari lokasi cabang yang bersangkutan. 3. Pihak Mitra tidak diperkenankan membuka cabang baru dimanapun tanpa persetujuan pihak Pengobatan Terapi Lebah Wima. 4. Pihak Mitra tidak diperkenankan memperbanyak / meng-copy, meminjamkan, menyebarkan, menggandakan semua buku yang di buat / diberikan dari pihak Pengobatan Terapi Lebah Wima 5. Pihak Mitra wajib datang sendiri ke tempat Praktek Pengobatan Terapi Lebah Wima di Jakarta atau mengutus perwakilan, untuk mendapatkan keterangan tentang metode pengobatan secara langsung. 6. Semua produk yang dipergunakan untuk mendukung terapi ini serta produkproduk lainya yang berkaitan dengan terapi pengobatan ini, disuplay hanya dari Pihak Pengobatan Terapi Lebah Wima dengan harga yang akan dibicarakan lebih lanjut. Pengecualian ketentuan ini harus ada persetujuan dari pihak Kami. 7. Tehnik dan metode pengobatan tidak boleh menyimpang atau bertentangan dengan ketentuan dari Pengobatan Terapi Lebah Wima. 8. Pihak Mitra diwajibkan memberikan laporan minimum 3 bulan sekali tentang perkembangan pengobatan ke pihak Kami untuk dijadikan sharing pada cabang lain. 9. Setiap Mitra diharuskan mempromosikan sendiri di tempat cabangya masingmasing dengan biaya ditanggung sendiri.

10. Pihak Mitra bertanggung jawab sepenuhnya terhadap kondisi pasien dan perkembangan kesembuhan pasien yang ditangani. 11. Jika ada ketentuan lain yang belum tertulis disini akan disusulkan kemudian.

Mekanisme Kemitraan Bagi Calon Mitra yang berminat dengan penawaran Kami untuk membuka cabang Pengobatan Terapi Lebah Wima di lokasi tertentu, diwajibkan mengisi form Permohonan Kemitraan dan form Pernyataan Kemitraan yang Kami sediakan. Form dibuat dalam rangkap 2 (dua), dengan didatangani diatas materi Rp.6.000,- dan mengirimkan form tersebut via pos /kurir ke alamat : Bp. Wima M Harsono Jl KH Zaeni, RT 06/10 No 13, Kampung Sumur, Klender, Duren Sawit Jakarta Timur 13470. Setelah Kami menyetujui permohonan Calon Mitra, berikutnya Calon Mitra akan mendapatkan konfirmasi dari pihak Pengobatan Terapi Lebah Wima dan akan mendapatkan materi dan alat-alat yang sama atau menyerupai yang digunakan di tempat Kami. Hal ini untuk membuat standarisasi peralatan dan metode pengobatan Peralataan dan bahan hanya diberikan 1 x (sekali), selanjutnya jika ada yang rusak, hilang, habis atau menambah bahan dan peralatan tersebut, pihak Mitra disarankan mencari sendiri di daerah masing-masing, atau pesan melalui pihak Kami dengan cara membelinya. Alat-alat dan materi tersebut adalah sbb: 1. Alat terapi Pinset Utama ( pinset bengkok) Pinset bantuan (pinset lurus) Gunting penjepit Gunting potong Penjepit rambut Tabung stenlis Glass petridisk Bak stenlis Kayu pijit / alat pijit elektrik Tensimeter (pengukur tekanan darah) Kotak lebah terapi Alat penghitung jumlah sengatan

2. Bahan Terapi Kapas bulat Kapas persegi Tisu kering Cairan alkohol Alkohol pad Botol sprey alkohol Botol sprey air Handuk gantung Kartu Status Pasien Obat anti alergi untuk netralisasi jika terjadi alergi 3. Prasarana Bantu promosi Poster produk Poster gambar lebah Poster anatomi tubuh manusia Poster chart akupunktur Banner / poster Apitherapi Poster Papan Nama (tanpa kerangka) Sekotak koloni lebah jenis Apis Mellifera Multi Tester (pengukur kadar kolesterol, gula dan asam urat) Alat Penimbang Badan Digital Jam Dinding Digital yang menampilkan tanggat/bulan/tahun dan penghitung suhu ruangan 8. Buka panduan terapy 9. Buku lokasi titik untuk terapi berbagia penyakit (buku ini akan selalu di-update) 10. Buku praktisi akupunktur (Acupoint) 11. Buku tentang Perlebahan 12. Buku tentang penyakit 4. 5. 6. 7. Kompensasi Kemitraan Bagi Calon Mitra yang berminat untuk membuka cabang Pengobatan Terapi Lebah Wima di lokasi tertentu, akan dikenakan kompensasi sebagai berikut : 1. Pihak Mitra akan dikenakan biaya konpensasi kemitraan yang besarnya akan ditentukan kemudian 2. Biaya konpensasi kemitraan berbeda untuk setiap daerah. 3. Biaya konpensasi kemitraan harus sudah diterima pihak Kami sebelum peralatan/bahan terapi di kirim/ diambil pihak Calon Mitra di Jakarta.

4. Biaya konpensasi kemitraan tidak termasuk biaya pengiriman peralatan/bahan terapi yang kami sediakan. 5. Biaya konpensasi kemitraan tidak bisa ditarik kembali dengan alasan apapun. 6. Setiap 3 bulan sekali, Pihak Mitra dikenakan biaya royalty fee sebesar 2% (dua persen) dari pendapatan kotor ( pemasukan dari jumlah pasien dan dari produk yang dijual) usaha Cabang Pengobatan Terapi Lebah Wima. Dan harus dibayarkan pada setiap bulan Maret, Juni, September, dan Desember 7. Jika ada ketentuan lain yang belum tertulis disini akan disusulkan kemudian. Penutup Bagi Calon Mitra, kami sarankan untuk mempertimbangkan lebih dalam sebelum memutuskan membuka usaha ini, karena usaha ini harus dijalankan secaara serius dan tanggung jawab. Tidak bisa dijalankan setengah-setengah atau sebagai sambilan, ini bisa mengakibatkan hasilnya kurang baik dan bisa berdampak buruk bagi pengguna jasa ini, dalam hal ini pasien. Selain itu dalam mejalani terapi harus dilakukan secara teliti, hati-hati, sabar, tekun dan selalu berdoa untuk kesembuhan pasien yang datang berobat. Tanamkan membuka usaha ini didasari bekerja sekaligus beramal (karena menolong orang sakit) dan lillahitala (hanya karena Allah), Insya Allah, Allah akan membantu menyembuhkan pasien yang datang. Ingat, Allah-lah yang memberikan penyakit dan mengangkat / menyembuhkan penyakit manusia, manusia hanya bisa berusaha (ihtiar). Dari jauh, pihak Kami hanya bisa berdoa semoga terapi yang didasari dari ayat di AlQuran dan kitab-kitab suci lainnya ini bisa diterima banyak orang dan bisa membantu menyembuhkan banyak pasien. Demikian penawaran ini, dengan harapan bisa mendatangkan manfaat bagi banyak pihak yang berkenan dengan pengobatan ini. Amiin. Untuk informasi lebih lanjut silahkan menghubungi Kami, Bp Wima M Harsono, Telp. (021) 860-5606 ; HP (GSM) : 0856 95 7279 36 ; CDMA : (021) 337 313 65 Web . www.sengatlebah.com Email: wimaharsono@yahoo.com Face book : Wima Mulaji Harsono Tweeter : @Wima Mulaji Harsono

You might also like