FORMAT LAPORAN: COVER (5) i. PENDAHULUAN (total: 10) 1.

LATAR BELAKANG (5) - Pengertian respirasi dan peran bagi organisme - Pentingnya melakukan pengukuran laju respirasi dan mempelajari histologi sistem pernapasan 2. TUJUAN (5) ii. TINJAUAN PUSTAKA (total: 15) - Mekanisme respirasi hewan terestrial dan akuatik - Faktor2 yang mempengaruhi laju respirasi - Metode-metode pengukuran laju respirasi hewan iii. METODOLOGI (total: 15) 1. Alat dan bahan (5) 2. Cara kerja (10) iv. HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN (total: 30) Foto Histologi Gambar Literatur (+ Sumber)

Tabel Pengukuran Laju respirasi 1. Mencit Suhu ...oC Mencit jantan Berat (gr) Laju respirasi 2. Ikan Variabel Air keran Akuades Air deterjen -

Mencit Betina Berat (gr)

Laju respirasi

Massa ikan

T0

T1

Laju respirasi

Penjelasan mengenai hasil pengukuran laju respirasi, bandingkan antara laju respirasi ikan dalam air keran, akuades, dan air deterjen. Bandingkan dengan literatur. Jika hasil tidak sesuai harapan, jelaskan dalam pembahasan. - Jika terdapat perbedaan laju respirasi antara ketiga variabel, bahas penyebab perbedaan. - Faktor-faktor yang memengaruhi laju respirasi. v. KESIMPULAN (5) Menjawab tujuan vi. DAFTAR PUSTAKA (5)