You are on page 1of 4

www.profesi-unm.

org

Penyetaraan Bahasa Inggris Peroleh Ijazah Ilegal


Sejumlah mahasiswa Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) panik lantaran ijazah yang mereka terima tidak terdaftar di Direktorat Perguruan Tinggi (Dikti). Para mahasiswa ini umumnya adalah mahasiswa penyetaraan Pendidikan Bahasa Inggris.
(samaran). Mereka bahkan mengancam melaporkan pihak ke kepolisian. Nada kecewa juga dilontarkan Sula (samaran), mahasiswa angkatan 2008 ini juga menyesali hal ini. Ia menganggap, kejadian ini mutlak bersumber dari kesalahan dari prodi bersangkutan. Kejanggalan itu katanya sudah terlihat saat mereka membayar SPP di jurusan. Proses pembayaran SPP tersebut selain berbeda dengan mahasiswa reguler juga tanda bukti pembayaran bukan dikeluarkan universitas. Menurutku pejabat yang terkait dalam hal ini harus segera didatangkan dan menyelesaikannya, penjahat akademik harus diproses secara hukum, jangan dilindungi, pinta Sula. PR I Salahkan Fakultas Sementara itu, Pembantu Rektor bidang Akdemik (PRI), Sofyan Salam menyalahkan pihak fakultas dan prodi terkait masalah ini. Menurutnya semua operator Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT) setiap prodi harus melaporkan data-data mahasiswa atau alumni secara rutin. Makanya fakultas jangan teledor, katanya. Hal serupa juga dilontarkan Kepala ICT Rusli. Rusli mengatakan pihaknya sudah memasukkan semua data dari fakultas dan mengirimnya ke BAAK. Kami hanya menerima data dari fakultas dan mengirimnya ke BAAK, ungkapnya. Lanjut Rusli, dalam permasalahan
Bersambung ke halaman 4...

GRAFIS: YASIR-PROFESI

Hal ini terungkap ketika beberapa mahasiswa tersebut ingin mendaftar di instansi pemerintah baik sebagai calon pegawai negeri sipil (PNS) maupun program yang dicanangkan instansi tersebut. Alangkah kagetnya ketika mereka mencoba registrasi NIM dan nama mereka ternyata belum terdaftar di Dikti. Saya sangat stres, ujar Vina (samaran) alumni pendidikan bahasa inggris angkatan 2005. Hal ini baru diketahui Vina ketika berencana mendaf-

tar pada program Sarjana Mendidik di Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar (SM3T) untuk gelombang kedua Agustus ini. Ia kecewa sebab baru mengetahuinya, padahal ia telah menyelesaikan pendidikannya di tahun 2010 lalu. Kuat dugaan, diperkirakan semua alumni dari penyataraan di FBS terindikasi diberikan ijazah serupa. Saya tidak bisa kalau seperti ini, kami sudah membayar mahal untuk ikut penyataraan tapi ternyata kami ditipu, keluh alumni lainnya Ira

Urai Data, Ungkap Fakta, Saji Berita

Weekly News Profesi Edisi 4/Agustus/2012

Psikologi Hobi Pinjam Ruangan


KATANYA jurusan unggulan, nyatanya untuk kuliah saja masih pinjam ruangan di jurusan lain. Itu mungkin kalimat yang pas bagi Jurusan ini. Pasalnya, banyak jurusan yang tak pernah mengklaim diri favorit, tetapi sarana dan prasanana penunjang belajar terpenuhi. Kebiasaan Birokrat Psikologi menampung mahasiswa baru yang melebihi kouta membuat para pejabatnya kelimpungan untuk mencarikan tempat yang digunakan sebagai ruang perkuliahan. Pasalnya, gedung milik Fakultas Psikologi (Fpsi) ini sudah tidak mampu lagi menahan kapasitas mahasiswa Fpsi itu. Apalagi, tahun 2012 ini Fakultas Psikologi kembali menerima maba 50 orang lebih banyak dibanding tahun sebelumnya. Jika sebelumnya Birokrat Psikologi sudah memakai ruang belajar Faklutas Ilmu Sosial (FIS). Tahun ini Psikologi rencana akan menggunakan Gedung Pascasarjana UNM sebagai tempat perkuliahan untuk maba. Hal ini dibenarkan Pembantu Dekan II Fpsi, Rohma Rifani. Hanya saja, menurut-

www.profesi-unm.org

Kampusiana

INT.

nya, mahasiswa baru sudah tidak perluh khawatir dengan bertambahnya jumlah mahasiswa baru yang diterima. Pasalnya, berdasarkan hasil rapat dengan birokrat Fpsi, birokrat Fpsi mendapat izin peminjam tiga ruangan. Salah satunya, ruangan yang ada di FIS dan dua ruangan lainnya dari Pascasarjana (PPs). Untuk pemnjaman ru-

angan dari Pascasarjana masih dalam konfirmasi, tutur Rohma. Terkait alasan, peminjaman ruangan di PPs UNM, Rohma mengatakan ruangan tersebut adalah ruangan lama, mengingat pasca telah mempunyai banyak ruangan baru di gedung Menara Tellu Cappa. Padahal, Menara tersebut hingga saat ini belum juga selesai dikerjakan.

Hanya saja, ketika dikonfirmasi. Direktur PPs UNM, Jasruddin membantah perihal peminjaman dua ruangan miliknya. Menurutnya, hingga saat ini belum pernah ada pihak Psikologi membicarakan tentang itu ke pihaknya. Setahu saya tidak de, sampai saat belum juga saya terima penyampaian dari asdir, terangnya via sms. (Tar)

Lulus Cadangan Jadi Alternatif


ADA-ada saja akal birokrat kampus untuk menyiasati kekosongan bangku mahasiswanya. Hal tersebut terlihat dengan adanya deretan nama-nama cadangan yang dinyatakan lulus pada pengumuman Penerimaan Mahasiswa Baru Mandiri (PMBM) UNM. Fakultas Ilmu Sosial (FIS) sebagai satu-satunya fakultas yang menerapkan kebijakan ini. Tak tanggungtanggung, nama-nama cadangan tersebut bahkan mencapai 34 orang. Program Studi (prodi) Sosiologi misalnya, tercatat 20 nama yang berstatus cadangan. Jumlah itu bahkan menyamai jumlah peserta yang dinyatakan lulus murni untuk kelas B pada prodi tersebut. Prodi lain yang memiliki kuota cadangan adalah prodi pendidikan Administrasi Perkantoran (Adperkat) dan prodi pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Jumlah peserta yang berstatus cadangan pada 2 prodi tersebut yaitu masing-masing 7 orang. Hingga kini, nasib mereka masih terkatung-katung. Menurut pembantu dekan bidang akademik FIS, Hasnawi Haris mengungkapkan, kebijakan tersebut sengaja diberlakukan untuk menyiasati kekhawatiran akan adanya peserta PMBM yang dinyatakan lulus namun tidak mendaftar ulang. Nantinya, peserta yang lulus dengan status cadangan itu bakal menggantikan kursi peserta yang lulus murni jika ternyata tidak melakukan pendaftaran ulang. Kita tidak bisa memprediksi bahwa yang lulus itu sudah pasti mendaftar ulang, ungkap Profesor Hukum ini. Lanjut Hasnawi, Peserta cadangan yang lebih berpeluang menggantikan posisi peserta lulus murni yang tidak mendaftar ulang tidak berdasarkan urutan pada pengumuman. Peserta cadangan selanjutnya akan diseleksi kembali berdasarkan nilai rapor, ijazah dan wawancara untuk menentukan yang terbaik, senin(6/8), hari ini. Sementara itu, Ketua Prodi Pendidikan Adperkat, Abdul Hafid Amirullah, mengaku hanya mengikuti kebijakan Fakultas.(Hes) Urai Data, Ungkap Fakta, Saji Berita

Weekly News Profesi Edisi 4/Agustus/2012

Kilas LK
BAAK Janjikan Pelayanan Berstandar ISO
MIMPI Mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) mendambakan pelayanan akademik berstandar Internasional nampaknya bakal segera terwujud. Itu setelah Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) menyeleggarakan Pelatihan International Standardization for Organization (ISO) di Ruang Rapat Senat Rektorat lantai III UNM, Senin-Selasa (30-31/7). Kepala BAAK, Kamaruddin, langsung menggelar rapat evaluasi terkait pelatihan ISO yang nantinya akan diterapakan dalam pelayanannya, sehari setelahnya(1/8). Ia berjanji dalam waktu dekat, BAAK UNM bakal memperbaiki sistem pelayanan secara menyeluruh dan akan menerapkan menajemen berstandar ISO. Masa kita mau samakan sistem yang bertahun-tahun lalu kita gunakan dengan sekarang, katanya. Menurutnya, Pelayanan Administrasi dan manajemen yang ada di BAAK UNM sudah sepantasnya mengacu pada standar saat ini, standar internasional atau ISO. Lanjut Kamaruddin, salah satu yang paling penting untuk dibenahinya adalah pelayanan administrasi mahasiswa. Mahasiswa mestinya sudah tidak berada di luar lagi dilayani pakai loket-loket, terang Kamaruddin. Untuk itu, ia menginginkan perlunya pembenahan yang signifikan di BAAK seperti renovasi ruangan. Keinginan BAAK untuk memperbaiki pelayanannya ini disambut baik mahasiswa UNM. Gaffar misalnya, Mahasiswa Jurusan Teknik Otomotif ini mengaku senang dengan rencana BAAK tersebut. Menurutnya BAAK saat ini belum memberikan pelayanan yang prima kepada mahasiswa. Ia pun berharap rencana itu bisa segera direalisasikan demi kenyamanan pelayanan. Mudahmudahan bisa disegerakanlah supaya kita juga sebagai mahasiswa bisa enak toh, harap mahasiswa eksponen 2010 ini. (Mus) Urai Data, Ungkap Fakta, Saji Berita

IMORI Berbagi Dengan Anak Yatim


IKATAN Mahasiswa Olahraga Indonesia (IMORI) menggelar acara buka puasa bersama dengan puluhan anak yatim dari panti asuhan An-Nur pada Sabtu(4/8), di klinik olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan(FIK). IMORI yang merupakan organisasi ekstra kampus bekerja sama dengan ketua jurusan Penjaskesrek, Hasmiyati. Tak ketinggalan pula, turut hadir dekan FIK, Arifuddin Usman, beserta dosen FIK lainnya. Menurut ketua panitia kegiatan, Ilham mengatakan, kegiatan ini sudah menjadi program kerja yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya. Kegiatan ini sudah menjadi proker tahunan,ungkapnya. Sementara itu, Hasmyati selaku ketua Jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (Penjaskesrek) mengatakan keterlibatannya dalam kegaitan ini, digunakan untuk berbagi bersama dengan anak Yatim. Saya Bersama IMORI, hanya ingin berbagi dan bersilahturahmi bersama anak-anak yatim, terangnya. Hal yang sama diungkapkan dekan FIK, Arifuddin Usman, menurutnya keindahan berbagi itu ketika kita bisa berbagi dengan mereka yang sedang membutuhkan. Sekiranya memberikan buka puasa terhadap anak-anak yatim dapat dikatakan tepat sasaran, bukankah mereka adalah orang-orang yang mebutuhkan bantuan dari kita, ungkapnya. Dosen Ilmu Olahraga ini berpesan, agar para pimpinan-pimpinan yang ada di UNM mau untuk berbagi dan melakukan kegiatan buka puasa bersama dengan tepat. Mubazzir kiranya jika mengagendakan kegiatan-kegiatan yang seperti itu tapi hanya dengan para pimpinan-pimpinan saja, seperti dekan atau dosen, tutupnya. Perlu diketahui, dalam kegiatan ini, masing-masing anak yatim diberikan santunan berupa uang saku dan cinderamata untuk panti asuhannya. (Sus/Yas)

www.profesi-unm.org

Mahasiswa Bahasa Inggris Mengajar di Panti Asuhan


WAJAH-wajah ceria dari anak panti asuhan Nurul Fatimah langsung menyambut kedatangan sejumlah mahasiswa penyetaraan pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) UNM, Kamis (3/8).Kedatangan para mahasiswa ini ke panti asuhan untuk bersilaturahmi sekaligus menggelar buka puasa bersama di panti yang beralamat di Jalan Mustafa Dg. Bunga No.19 itu. Sebut saja Ayu, salah satu mahasiswa kelas lanjut ini, yang turut berpartisipasi dalam kegiatan buka puasa tersebut sangat senang berkumpul bersama anak yatim, saya juga sangat senang bisa berkumpul ditempat ini untuk berbuka puasa bersama anak-anak panti ini. kata ayu sesaat sebelum berbuka buasa di panti itu. Panti asuhan Nurul Fatimah ini memang sudah menjadi panti didikan mahasiswa tersebut, jadi setiap minggu kami menyempatkan ke panti ini untuk memberikan pengajaran kepada anak-anak panti ini papar orang berdarah bugis ini. Ia juga menambahkan bahwa sebagai mahasiswa, tugas kita bukan hanya belajar di kampus. Tapi jiwa kepedulian sosial juga perlu kita perhatikan, apalagi terhadap anak yatim yang seyogyanya mereka mendapat perhatian, tambahnya. Selain buka puasa, kegiatan pembagian beberapa mushaf Al-Quran juga dilanjutkan dan sejumlah uang tunai dari sumbangan beberapa kelas lanjut angkatan 2011 itu. (Ham)

Weekly News Profesi Edisi 4/Agustus/2012

www.profesi-unm.org

editorial

Ijazah Ilegal Coreng Nama UNM


KEDOK pembodohan yang terjadi di Fakultas Bahasa dan Sastra, terkhusus untuk mahasiswa penyetaraan Pendidikan Bahasa Inggris akhirnya terkuak. Aksi saling tuding menjadi tontonan hebat diantara para birokrat UNM. mereka seolah angkat tangan terhadap kasus ijazah ilegal ini. Ini menjadi bukti kebobrokan sistem yang ada di UNM. Hanya persoalan seperti ini tidak mampu diselesaikan dengan benar. Tentu ini menjadi pukulan telak bagi pihak terkait. Kasus ijazah ilegal ini mungkin saja bukan hanya terjadi di satu prodi. Namun, sejumlah prodi lainnya bisa saja mengalami nasib yang sama. Hanya saja, hingga saat ini belum jua terungkap. Birokrat UNM semestinya berbenah dengan belajar dari kasus ini. Jangan hanya saling lempar tanggungjawab yang tidak jelas siapa yang salah. Bukankah ini menjadi tanggungjawab bersama? Seharusnya tiap pihak saling memerhatikan. Tidak hanya satu pihak yang bekerja tanpa pengontrolan. Semoga saja kasus seperti ini, tidak menimpa lainya. Sebab, imbasnya tidak hanya mahasiswa yang kesulitan dapat kerja. Namun, akan terjadi degradasi kepercayaan masyarakat terhadap kualitas UNM. (*)

Lintas UNM 2013, UNM Pastikan SPP Tunggal


INSTRUKSI Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) terkait penerapan Sumbangan Penunjang Pendidikan (SPP) Tunggal, bagi seluruh perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia pada tahun 2012 belum dapat direalisasikan. Akan tetapi, pada tahun 2013, regulasi pembayaran yang diperuntukkan bagi mahasiswa baru tersebut diprediksi akan terlaksana. Hal ini dibenarkan oleh Pembantu Rektor bidang Akademik, Sofyan Salam memprediksi, pada 2013 nantinya, semua perguruan tinggi negeri yang ada di Indonesia sudah bisa untuk menggunakan sistem yang menjadi perintah pemerintah ini. Mungkin tahun depan sistem ini sudah siap digunakan di UNM dan semua PTN di Indonesia, tuturnya. Pemerintah dalam hal ini, lanjut Sofyan, sudah semestinya menerapkan SPP Tunggal pada tahun akademik ini. SehaSambungan dari halaman 1...

rusnya tahun ini pemerintah sudah menetapkan sistem SPP tunggal untuk semua PTN di Indonesia, ungkapnya saat ditemui diruangannya (2/8) Menurutnya, jika sistem ini berjalan tahun depan, mahasiswa tidak perlu lagi membayar uang SPP setiap semester, melainkan hanya membayar sekali saja pada saat pendaftaran masuk di PTN. Termasuk uang uang buku, uang laboratorium, uang perpustakaan, uang ujian, hingga biaya penyelesaian studi. Mahasiswa hanya bayar sekali, jika ada pungutan lain, mahasiswa boleh memberontak, haknya itu, tegasnya. Sofyan Salam juga mengatakan, nantinya sistem SPP tunggal ini akan tetap memperhatikan dana kemahasiswaan baik di tingkat Universitas dan Fakultas. Untuk dana kemahasiswaan sudah pasti tidak akan diabaikan,tutupnya.(Yas)

Penyetaraan Bahasa Inggris...


ijazah ini titik permasalahannya berasal dari fakultas. Mahasiswa dalam posisi ini tidak bisa dipersalahkan. Biangkeroknya itu dari fakultas, singkatnya. Ketika dikonfirmasi pihak fakultas malah seolah lepas tangan. Dekan FBS, Kisman Salija, menganggap pihak Badan Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) telah melalaikan tugasnya. Data yang kami kirim diabaikan BAAK, seharusnya BAAK mengawasi, fakultas hanya mengrim data, ujar Kisman. Menurut Kisman pihak fakultas dan prodi telah mengirim semua data ke ICT dan BAAK. BAAK dan ICT itu, disini datanya sudah kami kirim, jelas dosen Bahasa Inggris ini. Sementara itu, kepala BAAK, Kamaruddin mengatakan permasalan ini merupakan kesalahan bersama. Pihak BAAK tidak sepenuhnya bersalah, ini kesalahan bersama. Kita sama-sama lalai pada saat peng-input-an data mahasiswa, tutupnya. Hingga saat ini belum ada solusi yang dikeluarkan baik pihak fakultas maupun universitas. (Tim)

Sudut
+ Penyetaraan Bahasa Inggris Peroleh Ijazah Ilegal - Hati-hati juga buat yang lagi penyetaraan...! + Psikologi Hobi Pinjam Ruangan - Asal gak hobi juga ngasi ijazah ilegal... + 2012, UNM Pastikan SPP Tunggal - Kwitansinya jangan kayak yang dipenyetaraan ya...!

Dg. Lu

Weekly News
Pelindung: Arismunandar Penasehat: Sofyan Salam, Nurdin Noni, Heri Tahir, Eko Hadi Sujiono, Kamaruddin, Baliana Dewan Pembina: Abdullah Dolla, Asia Ramli Prapanca, Hazairin Sitepu, Anshari, Akbar Faisal, Mukramal Azis, Uslimin, Ammas D R, Fachrudiin Palapa, Abdul Wahid Nara, Husain Rasyid, Syamsuddin Yoko, Rusli Siri, Makmur Abdullah, Fitriani Rachman. Pemimpin Umum: Sahrul Alim, Pemimpin Redaksi: Asri Ismail, Sekretaris: Fajrianto Jalil, Bendahara: Nurjanna Jamaluddin, Redaktur : Sutrisno Zulkifli, Rukmana Mansyur, Muhammad Ilham, Sudarmi, Layouter dan Desainer Grafis: Khaerul Mustaan, Fotografer: Rizki Army Pratama, Reporter: Yeni Febrianti, Syamsul Alam, Azhar Fadhil, Muhammad Yasir, Muhammad Ilham Nur, Fatma Husni, Nur Lela, Sugianto, Hesikumalasari, Susi Amriani, Ary Utary Nur, Fadilah Dwi Octaviani. Redaksi LPPM Profesi UNM: Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Lt.I, Kampus Gunungsari Universitas Negeri Makassar (UNM) atau Kompleks Hartaco Indah Blok IV AB No.1, Telp.(0411) 887964, e-mail: profesi_unm@yahoo.com, Website: www.profesi-unm.org.

Weekly News Profesi Edisi 4/Agustus/2012

Urai Data, Ungkap Fakta, Saji Berita

You might also like

  • Edisi 159
    Edisi 159
    Document24 pages
    Edisi 159
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 158 - Pengumuman SNMPTN
    Edisi 158 - Pengumuman SNMPTN
    Document24 pages
    Edisi 158 - Pengumuman SNMPTN
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 160
    Edisi 160
    Document16 pages
    Edisi 160
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 161
    Edisi 161
    Document16 pages
    Edisi 161
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 17
    Edisi 17
    Document4 pages
    Edisi 17
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 22
    Edisi 22
    Document4 pages
    Edisi 22
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 25
    Edisi 25
    Document4 pages
    Edisi 25
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 23
    Edisi 23
    Document4 pages
    Edisi 23
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 24
    Edisi 24
    Document4 pages
    Edisi 24
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 21
    Edisi 21
    Document4 pages
    Edisi 21
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 27
    Edisi 27
    Document4 pages
    Edisi 27
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 16
    Edisi 16
    Document4 pages
    Edisi 16
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 26
    Edisi 26
    Document4 pages
    Edisi 26
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 16
    Edisi 16
    Document4 pages
    Edisi 16
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 20
    Edisi 20
    Document4 pages
    Edisi 20
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 19
    Edisi 19
    Document4 pages
    Edisi 19
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 157
    Edisi 157
    Document24 pages
    Edisi 157
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 21
    Edisi 21
    Document4 pages
    Edisi 21
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 19
    Edisi 19
    Document4 pages
    Edisi 19
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 156
    Edisi 156
    Document24 pages
    Edisi 156
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 18
    Edisi 18
    Document4 pages
    Edisi 18
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 20
    Edisi 20
    Document4 pages
    Edisi 20
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 155
    Edisi 155
    Document16 pages
    Edisi 155
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 18
    Edisi 18
    Document4 pages
    Edisi 18
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 17
    Edisi 17
    Document4 pages
    Edisi 17
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 16
    Edisi 16
    Document4 pages
    Edisi 16
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 15
    Edisi 15
    Document4 pages
    Edisi 15
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 14
    Edisi 14
    Document3 pages
    Edisi 14
    Profesi Online
    No ratings yet
  • Edisi 15
    Edisi 15
    Document4 pages
    Edisi 15
    Profesi Online
    No ratings yet