Professional Documents
Culture Documents
Pendahuluan
Kebersihan merupakan hal yang penting Dipengaruhi oleh nilai individu dan kebiasaan
Konsep Dasar
Berasal dari bahasa Yunani, personal perorangan, higiene sehat Kebersihan perseorangan adalah suatu tindakan untuk memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik dan psikis
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Citra tubuh Praktik sosial Status sosial ekonomi Pengetahuan Budaya Kebiasaan seseorang Kondisi fisik
1. Dampak fisik gang fisik yg sering terjadi adalah gang integritas kulit, gang membran mukosa, dll 2. Dampak psikososial masalah sosial yg berhub dgn rasa nyaman, keb dicintai dan mencintai, harga diri, dll
ASUHAN KEPERAWATAN
1. 2. 3. 4. 5. Pengkajian Diagnosa keperawatan Intervensi Implementasi Evaluasi
PENGKAJIAN
RIWAYAT KEPERAWATAN a. Pola kebersihan tubuh b. Perlengkapan personal higiene yang dipakai c. Faktor-faktor yang mempengaruhi personal higine
Kulit
Karakteristik kulit normal : 1. Kulit halus dan kering 2. Kulit utuh dan tidak memiliki abrasi 3. Kulit terasa hangat ketika dipalpasi 4. Kulit lembut dan fleksibel 5. Turgor yg baik 6. Warna kulit beragam mulai dari coklat tua ke merah muda terang
SELF CARE ABILITIES Kemampuan untuk mengatasi masalah kulit ketika melakukan skin care
SKIN PROBLEM Apakah ada kecendrungan pada kekeringan kulit, rasa gatal, ruam pada kulit, memar, kelebihan atau kekurangan keringat
Diagnosa keperawatan
1. Gang integritas kulit Definisi : keadaan dimana kulit seseorang tidak utuh Kemungkinan berhub dgn : a. Perubahan sirkulasi b. Immobilisasi lama c. Terpapar zat kimia d. Edema e. Inkotinensia urin f. Malnutrisi
Lanjutan
Kemungkinan data yang ditemukan kerusakan jaringan kulit, gangren, dekubitus, kelemahan fisik Kondisi klinis mungkin terjadi pd stroke, fraktur femur, koma, trauma medula spinalis
Tujuan : 1.Menghilangkan atau membersihkan bau badan, keringat dan sel mati 2.Merangsang sirkulasi darah, mengendorkan otot dan membuat rasa nyaman Rencana tindakan/ intervensi : 1.Perawatan kulit 2.Memandikan pasien
Kuku
Kuku normal dpt terlihat halus, tebal kurang lebih 0,5 mm, transparan, dan dasar kuku berwarna merah muda Pengkajian : Penilaian terhadap warna, bentuk, dan keadaan kuku. Jari tabuh peny jantung, kuku cekung atau cembung menunjukkan cedera, def besi
Dx keperawatan Resiko terjadi luka (infeksi) berhun dgn proses masuknya kuman akibat garukan dari kuku Tujuan : 1.Memelihara kebersihan dan rasa nyaman pasien 2.Mempertahankan integritas kuku dan mencegah infeksi Intervensi : perawatan kuku
Rambut
Pengkajian : warna, susunan, jenis rambut, pertumbuhan rambut, aspek yg mempengaruhi perawatan rambut seperti pemkaian minyak rambut, kemampuan menyisir, frek cuci rambut serta pemkaian sampo
Dx keperawatan 1. Resiko tjd infeksi bd kutu pd derah kulit 2. Resiko gang konsep diri bd kehilangan rambut Tujuan : 1. Mencegah infeksi kepala 2. Meningkatkan konsep diri Rencana tindakan : 1. Perawatan rambut 2. Memberikan motivasi terhadap kemmapuan pertumbuhan rambut
Dx keperawatan : 1.Nyeri berhub dgn radang pada daerah gusi/ gigi 2.Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh bd intake yg tdk adekuat akibat radang gusi
3. Gang membran mukosa mulut Def : kondisi dimana mukosa mulut pasien mengalami luka Kemungkinan berhub dgn : a. Trauma oral b. Pembatasan intake cairan c. Pemberian kemoterapi dan radiasi pada kepala dan leher
Kemungkinan data yg ditemukan iritasi pada mukosa mulut, peradangan atau infeksi, kesulitan dalam makan dan menelan, mulut yg kotor Kondisi klinis kemungkinan tjd pd stroke, stomatitis, koma Tuj yg diharapkan keadaan mukosa mulut dlm keadaan utuh, lidah utuh, warna merah muda, inflamasi tdk terjadi, mulut bersih, klien merasa nyaman, nyeri tidak ada, nutrisi adekuat
Genitalia
Pengkajian pd vulva : iritasi, perdarahan, mukus, lokhea, kateterisasi, luka jahitan serta kebersihannya
Dx keperawatan : Resiko terjadi infeksi bd kurangnya perawatan atau kebersihan pada daerah vulva Tujuan : 1.Mencegah terjadi infeksi 2.Memeprtahankan kebersihan daerah vulva Rencana tindakan : Perawatan vulva
diri/
Def : kondisi dimana seseorang tidak mampu melakukan perawatan kebersihan untuk dirinya Kemungkinan berhub dgn : kelelahan fisik, penurunan kesadaran
Kemungkinan data yg ditemukan badan kotor dan berbau, rambut kotor, kuku panjang dan kotor, bau mulut dan kotor Kondisi klinis kemungkinan tjd pd stroke, fraktur, koma Tujuan yg diharapkan keadaan badan, mulut, rambut dan kuku bersih, pasien merasa nyaman