Professional Documents
Culture Documents
dikelola dengan baik, karena apabila tidak dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Umumnya pembuangan kotoran manusia bercampur dengan air sehingga pada pembuangan kotoran manusia dibutuhkan bangunan jamban.
penyakit Tidak menjadi makanan dan sarang vektor penyakit Tidak menimbulkan bau busuk Tidak merusak keindahan Tidak menyebabkan / menimbulkan pencemaran kepada sumber sumber air minum
sumber air bersih Jarak lubang kotoran lebih rendah dari sumur
Tidak mencemari tanah pemukiman :
lain Menjaga pandangan orang lain (terjaga privacynya) Rumah jamban harus terang dan ada ventilasi Tidak menyebarkan bau : dianjurkan menggunakan jamban leher angsa yang tersedia cukup air atau lubang jamban selalu ditutup.
gangguan bagi pemakainya Tersedia alat pembersih yang cukup Lantai jamban diplester rapat agar tidak terdapat celah-celah yang bisa menjadi sarang kecoa atau serangga lainnya
berbentuk lengkungan, sehingga selalu terisi air yang berfungsi untuk mencegah bau serta masuknya binatang binatang kecil. Biasanya dilengkapi dengan lubang atau sumur penampung yang disebut septik tank. Adalah model terbaik yang dianjurkan digunakan.
Untuk daerah seperti ini dinding tempat penampungan tinja harus diberi penguat, dengan pasangan bata atau bahan penguat yang ada di daerah setempat. 2. Daerah pasang surut Untuk daerah seperti ini bagian atas tempat penampungan tinja harus ditinggikan 40-60 cm dari permukaan
Tempat penampungan tinja dianjurkan berbentuk septik tank. Bila tidak memungkinkan, tempat penampungan tersebut berada di atas permukaan tanah dan bagian ini atasnya ditinggikan minimal 60 cm dari permukaan tanah.
Untuk daerah seperti ini dianjurkan menggunakan jamban jamak, dimana 1 lubang penampungan kotoran digunakan untuk beberapa lubang jamban (3-5 lubang tempat jongkok)