You are on page 1of 7

FORMAT PEMERIKSAAN FISIK PADA BAYI NAMA KELOMPOK NIM NO. REGISTER TANGGAL / JAM TEMPAT : KELOMPOK 5 : . : .

: 29 September 2012/16.30 : Bidan Endang Sumaningdyah, S.ST

I . PENGKAJIAN. A. DATA SUBYEKTIF 1. BIODATA Bayi. Nama Bayi : By. M Umur : 17 hari Tanggal / jam lahir: 11 September 2012 Jenis kelamin : Laki-laki Ibu. Nama Umur Suku / bangsa Agama Pendidikan Pekerjaan Penghasilan Alamat Kantor Alamat rumah Bapak. Nama Umur Suku / bangsa Agama Pendidikan Pekerjaan Penghasilan Alamat Kantor Alamat rumah : Tn. L : 37 tahun : Jawa/Indonesia : Islam : SMP : Sopir ::: Bandar Kidul : Ny. S : 30 tahun : Jawa/Indonesia : Islam : SMP : IRT ::: Bandar Kidul

b.

2. ANAMNESA (Ibu) Riwayat kehamilan sekarang. Pemeriksaan antenatal ANC trimester I : .. Oleh : Bidan Teratur / tdk : Teratur Keluhan : Ibu mengeluh mual muntah di pagi hari Imunisasi :ANC trimester II : .. Oleh : Bidan Teratur / tdk : Teratur Keluhan : Tidak ada keluhan Imunisasi : TT I ANC trimester III : .. Oleh : Bidan Teratur / tdk : Teratur Keluhan : Ibu mengeluh sering BAK Imunisasi : TT II HPHT / HPL : .. Gol. Darah ibu : .. Gol. Darah ayah : .. Riwayat penyakit kehamilan. Perdarahan : tidak ada Pre eklamasi : tidak ada Eklamasi : tidak ada Penyakit kelamin : tidak ada Lain lain : .. Kebiasaan ibu waktu hamil. Makanan : makan makanan yang bergizi Obat obatan : tidak ada Merokok : tidak pernah Lain lain : .. Riwayat persalinan sekarang Jenis persalinan : spontan Ditolong oleh : bidan Lamanya persalinan : 6 jam 15 menit Kala I : 3 jam Kala II : 1 jam Kala III : 15 menit Kala IV : 2 jam Keadaan air ketuban : agak hijau encer Jumlah air ketuban :1L Komplikasi persalinan ( ibu dan bayi ) : tidak ada B. DATA OBYEKTIF 1. Pemeriksaan Umum bayi a. Pemeriksaan Apgar score Kategori Menit ke - 1 Denyut jantung 2 Usaha bernafas/RR 1

Menit ke - 5 2 1 2

Tonus otot Reflek Warna kulit Jumlah b. Suhu tubuh Pernafasan Nadi Keaktifan 2.

1 2 2 8 Vital sign: : 37 0 C : 33 x/menit : 115 x/menit : aktif

2 2 2 9

Pemeriksan fisik bayi. a. Kepala Bentuk : bulat Ubun ubun besar: cembung Caput suksedaneum : tidak ada Cephal haematoma : tidak ada Perdarahan intrakanial : tidak ada Kelainan lain lain : tidak ada b. Bentuk Kotoran Perdarahan Strabismus Sklera Konjungtive Reaksi pupil c. Bentuk Atresia koana Mukosa Gerakan ujung hidung Sekresi d. Bentuk Palatum molle Palatum durum Saliva Gusi Bibir Lidah e. Bentuk Paralisis syaraf facial Down syndrom f. Mata : simetris : tidak ada : tidak ada : tidak ada : putih : merah muda : isokor Hidung : simetris : tidak ada : lembab : tidak ada cuping hidung : bersih Mulut : simetris tidak sumbing : ada : ada : normal : tidak ada perdarahan : simetris tidak sumbing : bersih Muka : simetris : normal : tidak ada Telinga 3

Bentuk Daun telinga Sekresi

: simetris : simetris kanan kiri : bersih

g. Leher Pembesaran venajugularis : tidak ada Gerakan : normal h. Bentuk Pernafasan Ronchi Refraksi Denyut jantung Mur mur i. Bising usus Kelainan j. Pembuluh darah Perdarahan Kelainan tali pusat k. Warna Lanugo Turgor Verniks kaseosa Oedema Kelainan l. Spina bifida m. Bentuk kaki Gerakan Kelainan Jumlah jari Genetalia Labia mayor / minor Sekresi vagina Kelainan kelainan Skrotum Testis Penis Anus berlubang atau tidak ::: tidak ada : ada : lengkap 2 buah sudah turun : normal tidak ada kelainan : berlubang 4 Dada : normal : 33 x/menit : tidak ada : ada : 1115 x/menit : tidak ada Perut : 5 x/menit : tidak ada Tali pusat : lengkap 1 vena 2 arteri : tidak ada : tidak ada Kulit : kemerahan : ada : elastis : tidak ada : tidak ada : tidak ada Punggung : tidak ada Ekstremitas : simetris : aktif : tidak ada : lengkap tidak polidaktili

3. a. b. c. d. e.

Antropometri BB : 3.400 gr PB : 51 cm LLA : 11 cm Lingkar dada : 32 cm Diameter kepala Cirkumferensia fronto oksipitalis / CFO : 33 cm Cirkumferensia mento oksipitalis / CMO : 33 cm Sub oksipito bregmatika / SOB : 31 cm Sub mento bregmatika / SMB : 32 cm Fronto oksipito / FO : 12 cm Mento oksipito / MO : 13,5 cm Reflek Moro reflek : baik Tonic neck reflek : baik Palmar grsep reflect : baik Walking reflect : baik Rooting reflect : baik : baik Eliminasi : segera setelah lahir : segera setelah lahir

4. a. b. c. d. e. f.Sucking reflect 5. a. Urine b. Mekonium

6. Pemeriksaan Laboratorium a. Hb :b. Golongan darah :c. GDS Stick :I. INTERPRETASI DATA DASAR DATA DASAR S : Bayi lahir tanggal 11 September 2012. Bayi lahir menangis keras dan kuat. O : A-S : 8-9 BB : 3.400 gr PB : 51 cm HR : 115 x/menit RR : 33 x/menit Suhu : 37 0C DIAGNOSA Bayi fisiologis Kebutuhan : Memastikan bayi dalam keadaan hangat agar tidak terjadi hipotermi Berikan ASI Eksklusif Observasi TTV

II.

INTERVENSI NO DIAGNOSA Bayi fisiologis RENCANA a. Melakukan observasi TTV. RASIONAL a. Diharapkan bidan dapat mengetahui keadaan bayi secara umum dan mendeteksi dini terhadap tanda bahaya. b. Diharapkan ibu dapat merawat bayi dengan teknik septic dan aseptic agar menghindarkan bayi dari resiko terjadinya infeksi. c. Diharapkan ibu dapat mengetahui kelancaran proses metabolisme. d. Ibu mengerti dan dapat memberikan nutrisi yang adekuat pada bayinya dalam hal ini memberikan ASI eksklusif.

b. Jelaskan pada ibu untuk merawat bayi dengan teknik septic dan aseptic

c. Anjurkan ibu untuk observasi BAB dan BAK. d. Anjurkan ibu untuk memberikan nutrisi yang adekuat terhadap bayinya.

III. 1. 2. 3. 4. 5.

IMPLEMENTASI Melakukan observasi TTV, keadaan umum bayi dan pengukuran antropometri. Menjelaskan kepada ibu untuk merawat bayinya dengan teknik septic dan aseptic. Menganjurkan ibu untuk mengobservasi BAB dan BAK bayinya. Menjelaskan pada ibu mengenai pentingnya ASI ekslusif bagi bayi. Menganjurkan pada ibu agar segera memberikan ASI ekslusif minimal + 6 bulan pertama. 6. Menganjurkan pada ibu agar mengkonsumsi sayur-sayuran hijau, seperti daun katuk agar ASI ibu lancar. 7. Menjaga suhu tubuh bayi agar tetap hangat dan stabil. EVALUASI Ibu mengerti tentang kondisi bayinya saat ini bahwa bayinya dalam keadaan sehat. BB : 3400 gr PB : 51 cm LD : 32 cm 6

IV. 1.

LILA : 11 cm Suhu tubuh : 37 0 C Pernafasan : 33 x/menit Nadi : 115 x/menit Ibu sudah memberikan ASI ekslusif, refleks hisap bayi baik Hipotermi tidak terjadi.

2. 3.

You might also like