You are on page 1of 32

Setting Up A

Business Venture
Visi dan Misi
Visi (vision) adalah pernyataan yang
mendefinsikan sesuatu yang ingin
dicapai perusahaan/organisasi di waktu
yang akan datang. Visi lebih
terkonsentrasi ke masa depan (jangka
panjang, future) dan cenderung
merupakan pernyataan yang sifatnya
strategis.
Misi (mission) adalah pernyataan-
pernyataan yang mendefinsikan apa
yang sedang/akan dilakukan atau ingin
dicapai dalam waktu (sangat) dekat atau
saat ini. Misi lebih terkonsentrasi ke saat
ini dan merupakan target-target yang
Visi & Misi
• VISI
– menghasilkan sarjana ilmu komunikasi
dengan spesialisasi manajemen komunikasi
yang profesional dan berintegritas.
• MISI
– membentuk sarjana komunikasi yang
memiliki kemampuan manajerial, integritas
dan daya saing tinggi untuk mengelola
sumber daya komunikasi dalam berbagai
konteks.
Lima Sebab Untuk Mulai Merintis Bisnis

Faktor keluarga pengusaha


Sengaja terjun jadi pengusaha
Kerja Sampingan (Iseng)
Coba-coba
Terpaksa
Faktor Dalam Menentukan
Bidang Usaha
• Minat atau bakat
• Modal
• Waktu
• Laba
• Pengalaman
Cara Memulai Usaha Yang Lazim
Dilakukan

 MendirikanUsaha Baru
 Membeli Perusahaan
 Kerjasama Manajemen dengan Sistem
Waralaba (Franchising)
 Mengembangkan Usaha Yang Sudah
ada
Memahami 9 Aspek Penting Sebelum Memulai
Usaha

1. Memahami konsep produk atau jasa secara baik


2. Membuat visi dan misi bisnis
3. Perlunya winning, positive dan learning attitude untuk
menjadi sukses
4. Membuat perencanaan dan strategi bisnis yang efektif
akan menghindari usaha daripada risiko bisnis dan
keuangan.
5. Pengetahuan dasar manajemen, organisasi dan sistem
akan menghindari usaha daripada risiko manajemen.
6. Optimalisasi sumber daya manusia maka 50% usaha Anda
sudah berhasil.
7. Mengapa kreativitas, kepemimpinan dan proses pembuatan
keputusan sangat penting?
8. Pengetahuan dasar pengelolaan keuangan dan pembiayaan
9. Pemasaran, pelayanan dan product brand
Jenis-Jenis Badan Hukum

- Perseorangan
- Firma (Fa)
- Perseroan Komanditer (CV)
- Perseroan Terbatas (PT)
- Perusahaan Negara
- Perusahaan Daerah
- Yayasan
- Koperasi
Jenis Izin Usaha
• Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
• Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
• Izin-Izin Usaha
• Sertifikat atau surat-surat berharga
yang dimiliki
Faktor Penyebab Kegagalan
Usaha
 Data dan Informasi Tidak Lengkap
 Salah Perhitungan
 Pelaksanaan Pekerjaan Salah
 Kondisi Lingkungan
 Unsur Sengaja
Bidang Usaha
 Sektor Kecantikan
 Sektor Keterampilan
 Sektor Konsultan
 Sektor Industri
 Sektor Tambang
 Sektor Kelautan
 Sektor Perikanan
 Sektor Agribisnis
 Sektor Perdaganan
 Sektor Pendidikan
 Sektor Percetakan
 Sektor Seni
 Sektor Kesehatan
 Sektor Pariwisata
Izin –Izin Lain
 Surat ijin Perdagangan (SIUP), diperoleh melalui
Departemen Perdagangan
 Surat Ijin Usaha Industri (SIUI), diperoleh melalui
Departemen Perindustrian
 Izin Domosili, di mana perusahaan atau lokasi
proyek berada, diperoleh melalui kelurahan
setempat
 Izin gangguan diperoleh melalui kelurahan
setempat di mana perusahaan berdomosisli
 Izin mendirikan Bangunan( IMB) diperoleh
melalui pemerintah daerah setempat
 Izin tenaga kerja asing jika pereusahaan
menggunakan tenaga kerja asing.
Manajemen Sumber Daya Manusia adalah konsep yang bertalian
dengan kebijaksanaan, prosedur, dan praktik bagaimana
menegelola atau mengatur orang dalam perusahaan untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Fungsinya:
- Analisis Jabatan. Proses untuk mempelajari dan
mengumpulkan berbagai informasi yang berhubungan dengan
suatu jabatan.
- Perencanaan Sumberdaya manusia yaitu suatu kegiatan yang
sistematis untuk meramalkan atau memperkirakan kebutuhan
sumber daya manusia dalam suatu perusahaan.
- Pengadaan Karyawan yatu upaya untuk memperoleh jumlah
dan jenis tenaga kerja yang tepat untuk memenuhi kebutuhan
organisasi dalam upaya mencapai tujuan organisasi yang telah
ditentukan. Kriteria penilaian tenaga kerja: Capability, Capacity,
Character, Credibility, Commitment, Creativity and
compatibility.
- Pelatihan dan Pengembangan diperlukan untuk meningkatkan
keahlian karyawan.
- Kompensasi (compensation) merupakan hal yang penting
dalam pengelolaan sumber daya manusia. Kompensasi
merupakan semua imbalan yang diterima karyawan sebagai
balas jasa untuk kerja mereka.
 Perencanaan Sumber Daya Manusia sebagai
suatu sistem yang dapat memberikan kesempatan
bagi karyawan untuk melalui dan mendapatkan
jenjang jabatan selama di perusahaan.
 Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Perusahaan
mempunyai kewajiban untuk memikirkan
keselamatan dan kesehatan kerja karyawan
menunjuk pada kondisi fisik dan mental karyawan
akibat lingkungan kerja.
 Pemutusan Hubungan Kerja merupakan kebijakan
perusahaan untuk memberhentikan seorang
karyawan karena: memasuki masa pensiun,
permintaan pengunduran diri, pemecatan karena
melakukan kesalahan, pensiun dini dan meninggal
dunia.
-
Penelitian Pasar

 Melakukan survei dengan terjun langsung


ke pasar
 Melakukan wawancara dengan berbagai
pihak
 Menyebarkan kuesioner ke berbagai calon
konsumen
 Menawarkan produk dengan pemasangan
iklan untuk melihat respon konsumen
Segmentasi pasar
 Berdasarkan yaitu bangsa, provinsi,
kabupaten, kecamatan, iklim
 Berdasarkan demografik yaitu umur, jenis
kelamin, ukuran keluarga, daur hidup
kelurga, pendapatan, pekerjaan, pendidikan,
agama, ras, kebangsaan
 Berdasarkan psikografik yaitu kelas sosial,
gaya hidup, karakteristik kepribadian
 Berdasarkan perilaku yaitu pengetahuan,
sikap, kegunaan, tanggapan terhadap suatu
produk
Strategi Pemasaran

 Strategi Produk
 Strategi Harga

 Strategi Lokasi dan Distribusi

 Strategi Promosi
 SWOT analysis is an analytical method,
which is used to identify and categorize
significant internal factors (i.e. strengths and
weaknesses) and external factors (i.e.
opportunities and threats) an organization
faces.
SWOT Analysis

 SWOT analysis is a basic, straightforward model that provides


direction and serves as a basis for the development of marketing
plans. It accomplishes this by assessing an organizations strengths
(what an organization can do) and weaknesses (what an organization
cannot do) in addition to opportunities (potential favorable conditions
for an organization) and threats (potential unfavorable conditions for an
organization).
 SWOT analysis is an important step in planning and its value is often
underestimated despite the simplicity in creation. The role of SWOT
analysis is to take the information from the environmental analysis and
separate it into internal issues (strengths and weaknesses) and
external issues (opportunities and threats). Once this is completed.
 SWOT analysis determines if the information indicates something that
will assist the firm in accomplishing its objectives (a strength or
opportunity), or if it indicates an obstacle that must be overcome or
minimized to achieve desired results (weakness or threat) (Marketing
Strategy, 1998).
To be more specific, the set of questions that needs to be
answered should be similar to the following:

Strengths
 What are your advantages?
 What do you do well?
 What relevant resources do you have access
to?
 What do other people see as your strengths?
Weaknesses

 What could you improve?


 What do you do badly?
 What should you avoid?
Opportunities

• Where are the good opportunities in


front of you?
• What are the interesting trends you are
aware of?
Threats

 What obstacles do you face?


 What is your competition doing?
 Are the required specifications for your job, products
or services changing?
 Is changing technology threatening your position?
 Do you have bad debt or cash-flow problems?
 Could any of your weaknesses seriously threaten
your business?
Ciri Wirausahawan Yang Baik

1. Memiliki visi dan tujuan yang jelas


2. Inisiatif dan selalu proaktif
3. Berorientasi pada prestasi
4. Berani mengambil resiko
5. Kerja keras
6. Bertanggung jawab
7. Memegang komitmen
8. Mengembangkan dan Memelihara hubungan baik
Pertanyaan Penting untuk Membentuk
Perusahaan Sendiri
1. Apakah saya seorang pemimpin?
2. Apakah saya seorang ambisius?
3. Apakah saya senang belajar?
4. Dapatkah saya mengevaluasi pengalaman?
5. Dapatkah saya bekerja atas inisiatif sendiri?
6. Apakah saya berani mengambil risiko?
7. Apakah saya bertahan atas kekalahan dan
kemunduran?
8. Apakah saya memiliki ide sendiri?
9. Dapatkah saya buat ide-ide tersebut dipahami orang
lain?
10. Dapatkah saya bekerja keras untuk mencapai
tujuan?
11. Dapatkah saya bernegosiasi secara terampil?
12. Apakah saya berhasil membuat kontak kilat?
13. Apakah saya senang meraih lebih dari yang lain?
14. Dapatkah saya mengatur orang degan baik?
15. Apakah saya percaya pada orang lain?
16. Apakah saya mengerti dan bersimpati pada kesalahan orang
lain?
17. Dapatkah saya memuji atau bahkan, mendekati seseorang
tanpa menyerang mereka?
18. Apakah saya memiki ingatan yang baik?
19. Apakah saya memiliki pendidikan yang memadai?
20. Dapatkah saya menyusun rencana jangka panjag?
21. Apakah saya aktif sccara intelektual?
22. Apakah saya kritis terhadap diri sendiri?
23. Apakah kondisi fisik saya cukup bagus untuk menanggung
beban tambahan?
24. Apakat keuangan saya terkontrol?
25. Apakah basis finansial saya sehat pada pembagian saya?
26. Apakah keluarga dan teman-temarn saya percaya apa yang
saya sedang lakukan?
27. Apakah saya siap mengorbankan waktu hura-hura, hobby dan
liburan?
28. Apakah keinginan saya sendiri untuk bekerja pada diri sendiri?
29. Apakah saya mampu menjadi antusias?
30. Apakah saya menjaga perspektif dalam situasi stres?
Anugerah Pengusaha Terbaik Indonesia Tahun
2005 diberikan oleh Ernst and Young
 Entrepreneur of the Year (EOY) diberikan kepada Pemimpin
Kelompok Kompas Gramedia (KKG)
 Lifetime Achievement Entrepreneur diberikan kepada
Boenyamin Setiawan CEO PT Kalbe Farma
 Industry and Manufacturing Entrepreneur diberikan kepada
Hilmi Panigoro CEO PT Medco Energi Internasional
 Service Special Award For Corporate Spirit diberikan kepada
Oentoro Surya dari PT Arpeni Pratama Ocean Line
 Young Entrepreneur diberikan kepada Susi Pudjiastuti pendiri
PT ASI Pudjiastuti
 Special Award for Corporate Spirit diberikan kepada Ciputra
 Special Award for Corporate Responsibility diberikan kepada
Indra Abidin dari PT Fortune Indonesia
Terima Kasih
Event Team Work
Event Team Work

Government:
Private Sector: Legal Procedure
Promo Tax Policy
Funding Funding

Common
Interest

Creator:
Creative Design
Network
Entertainment
Communication
Communication

Subject Media

Promoter Sponsor

Idea and
Concept
Entertainment
Communication
Communication

Subject Media Object

Event
Sponsor Public
Feedback Organizer Feedback

Responsibility
moral - Force Majeur
- Technical
Situation

You might also like