Professional Documents
Culture Documents
DESAIN PENELITIAN
Penyusunan Desain Penelitian dilakukan setelah kita menetapkan topik (judul penelitian yang akan dilaksanakan). Desain penelitian memaparkan apa, mengapa, dan bagaimana masalah tersebut diteliti
1.
2.
3.
4.
5.
Desain penelitian dilihat dari perumusan masalahnya. 1. Penelitian eksploratif 2. Peneltian uji hipotesis Desain penelitian berdasarkan metode pengumpulan data 1. Penelitian pengamatan 2. Peneltian Survai Desain penelitian dilihat dari pengendalian variabel-variabel oleh peneliti 1. Penelitian eksperimental 2. Penelitian ex post facto Desain penelitian menurut tujuannya 1. Penelitian deskriptif 2. Penelitian komparatif 3. Penelitian asosiatif Desain penelitian dilihat dari lingkungan studi dapat dikelompokan menjadi 3 yaitu: Penelitian deskriptif 1. Studi Lapangan 2. Experimen Lapangan 3. Experimen Laboratorium
Apa permasalahan utama sehingga perlu dilakukan penelitian? Apakah tujuan dilaksanakannya penelitian ? Apakah datanya bisa diperoleh ? Apakah kita mempu untuk melakukan penelitian dilihat dari biaya, tenaga, waktu dan latar belakang teori ? Apakah dapat memperoleh untuk mendapatkan ijin penelitian? Berapa banyak informasi yang sudah kita peroleh ? Apakah masih perlu dilakukan studi pendahuluan ?
Teori-teori apa yang dapat mendukung penelitian ? Dari mana kita dapat teori-teori pendukung penelitian ? Apakah sudah ada penelitian terdahulu yang relevan ? Bagaimana bentuk kerangka pemikiran penelitian ?
Apakah penelitian memerlukan hipotesis ? Apa dasar yang digunakan untuk merumuskan hipotesis? Bagaimana bentuk hipotesis yang akan kita rumuskan ?
Bagaimana desain perumusan masalahnya ? Bagaimana desain landasan teoritisnya ? Bagaimana desain perumusan hipotesisnya? Bagaimana skala pengukurannya ? Berapa jumlah sampel yang diperlukan ? Bagaimana teknik pengambilan sampel ? Instrumen apa yang akan digunakan dalam penelitian ?
1. Data apa saja yang harus dikumpulkan ? 2. Bagaimana instrumen untuk mengumpulkan data ? 3. Siapa yang akan mengumpulkan data ? 4. Berapa biaya untuk mengumpulkan data ? 5. Berapa tenaga yang diperlukan untuk mengumpulkan data ? 6. Bagaimana prosedur yang harus dipenuhi untuk mengumpulkan data ?
1. 2. 3. 4. 5.
Bagaimana format untuk tabulasi data ? Siapa yang akan menabulasi data ? Berapa lama proses tabulasi data ? Alat analisis apa yang akan digunakan ? Sofware apa yang akan digunakan untuk analisis data ?
Bagaimana format laporan penelitian ? Siapa saja yang akan membaca laporan ? Berapa banyak laporan akan digandakan ? Berapa kali presentasi hasil penelitian dilakukan ? Kepada siapa presentasi hasil penelitian dilakukan ?
DESAIN PENELITIAN DAPAT DIBAGI MENJADI DUA: 1. Konseptualisasi masalah 2. Operasionalisasi KEDUA POKOK TERSEBUT DAPAT DISUSUN DALAM POKOK-POKOK SEBAGAI BERIKUT: 1. Latar Belakang Penelitian 2. Tujuan dan Hipotesis 3. Kerangka Dasar Penelitian 4. Penarikan Sampel 5. Model Pengumpulan Data 6. Analisis Data
Merupakan pondasi dari seluruh proses penelitian (Semua Konsep Dasar dijelaskan disini) 1. Dasar-dasar pemikiran tentang pentingnya masalah yang akan diteliti 2. Bagian yang mengantarkan kedalam perumusan masalah 3. Mengungkapkan pentingnya (signifikasi) penelitian yang akan dilakukan.
Pengenalan pola sidik jari yang telah dilakukan adalah menggunakan Jaringan Saraf Tiruan dengan menggunakan algoritma pembelajaran Jaringan Propagasi Balik (JPB). Diketahui bahwa algoritma pembelajaran JPB, dalam proses belajar membutuhkan waktu yang cukup lama. Untuk itu dalam penelitian ini akan diusulkan pengembangan dari metode yang sudah ada, yaitu dengan cara menggabungkan dua arsitektur, yakni Jaringan Widrow-Hoff (JWH) dengan Jaringan Propagasi Balik. Berdasarkan penelitian, gabungan dua arsitektur JWH-JPB memberikan proses belajar yang cepat untuk system yang kompleks. Sehingga dalam penelitian ini akan dibuat sistem autentifikasi data dengan menggunakan pola sidik jari berbasis Jaringan Saraf Tiruan.
PENELITIAN EKSPLORATIF
Penelitian yang menguji suatu varibel yang diyakini kebenarannya sehingga menghasilkan penemuanpenemuan baru.
PENELITIAN SURVAI
Metode pengumpulan data dengan menggunakan instrumen untuk meminta tanggapan dari responden tentang sampel Pada Dasarnya Survai terdiri atas: 1. Wawancara 2. Kuesioner
PENELITIAN EXPERIMENTAL
Meneliti hubungan sebab akibat antara variabel-variabel penelitian dengan melakukan suatu proses percobaan untuk mendapatkan hasil yang presisi.
PENELITAN DESKRIPTIF
Penelitian yang digunakan untuk memberikan penjelasan yang obyektif, justifikasi, dan evaluasi sebagai bahan pengambilan keputusan bagi yang berwenang dari suatu fakta atau kejadian yang sedang terjadi. Misalnya: Tentang pendapat umum; Tentang permasalahan dibidang ekonomi, sosial, hukum, politik yang berfungsi untuk menemukan sebabsebab suatu kejadian seperti: kelaparan, pemogokan, kerusuhan dan kriminalitas.
PENELITIAN KOMPARATIF
Membandingkan suatu permasalahan yang sama pada suatu obyek yang berbeda: sebagai contoh membandingkan kualitas pelayanan pada Bank BNI dengan Bang BCA
PENELITIAN ASOSIATIF
Meneliti hubungan antara variabel-variabel opini yang berbeda, contoh Kepuasan Pasien Berpengaruh Signifikan Terhadap Loyalitas Pasien.
STUDI LAPANGAN
Penelitian yang dilakuakan melalui proses pembelajaran secara langsung atau dapat juga dilakukan dengan menggali pengetahuan dari orang yang ahli dibidangnya.
EXPERIMEN LAPANGAN
Penelitian yang proses pengujian data yang diteliti dengan melakukan suatu percobaan sampai mendapatkan data yang akurat.
EXPERIMEN LABORATORIUM
Untuk mendapatkan kebenaran dari penelitian maka suatu variabel atau data-datanya harus diteliti dengan memanfaatkan fasilitas Laboratorium sebagai sarana pembantunya.