Professional Documents
Culture Documents
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
INDIKATOR SBI
SKOR
A. Pelaksanaan Pembelajaran
1.
Semua guru mapel menerapkan prinsip pembelajaran interaktif, inspiratif, menyenagkan, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, membangun keteladanan, serta memberikan ruang cukup bagi mereka untuk berprakarsa, kreatif, dan mandiri sesuai karakteristik dan potensi mereka.
Persentase guru dari semua mapel yang telah menerapkan prinsip pembelajaran interaktif, inspiratif, menyenagkan, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, membangun keteladanan, serta memberikan ruang cukup bagi mereka untuk berprakarsa, kreatif, dan mandiri sesuai karakteristik dan potensi peserta didik dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
Pembelajaran JIGSAW
Recycling
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
INDIKATOR SBI
SKOR
2.
Guru IPA mengintegrasikan nilai nilai karakter, kewirausahaan, ekonomi kreatif, ke dalam pembelajaran.
Presentase guru IPA yang telah mengintegrasikan penanaman nilai-nilai karakter, kewirausahaan, ekonomi kreatif ke dalam pmbelajaran dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
3. Guru Metematika mengintegrasikan nilai -nilai karakter, kewirausahaan, dan ekonomi kreatif ke dalam pembelajaran.
Persentase guru Matematika yang telah mengintegrasikan nilai nilai karakter, kewirausahaan dan ekonomi kreatif ke dalam pembelajaran dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
INDIKATOR SBI
SKOR
4. Guru Bahasa Inggris mengintegrasikan nilai nilai karakter, kewirausahaan, dan ekonomi kreatif ke dalam pembelajaran.
Persentase guru Bahasa Inggris yang telah mengintegrasikan nilai nilai karakter, kewirausahaan dan ekonomi kreatif ke dalam pembelajaran dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
5. Guru TIK dan PTD mengintegrasikan nilai -nilai karakter, kewirausahaan, dan ekonomi kreatif ke dalam pembelajaran.
Persentase guru TIK dan PTD yang telah mengintegrasikan nilai nilai karakter, kewirausahaan dan ekonomi kreatif ke dalam pembelajaran dengan LAYAK adalah . a. > 80%
4 3 2
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
INDIKATOR SBI
SKOR 1
6.
Guru mapel-mapel lainnya mengintegrasikan nilai -nilai karakter, kewirausahaan, dan ekonomi kreatif ke dalam pembelajaran.
Persentase guru mapel lainnya yang telah mengintegrasikan nilai nilai karakter, kewirausahaan dan ekonomi kreatif ke dalam pembelajaran dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
Persentase guru IPA yang telah menerapkan pembelajaran aktif (misalnya CTL dan Cooperative Learning dengan LAYAK adalah . a. > 80% Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
4 3
INDIKATOR SBI
SKOR 2 1
8. Guru Matematika menerapkan pemebelajaran aktif (RME, CTL, Cooperative Learning, dll). Persentase guru Matematika yang telah menerapkan pembelajaran aktif (misalnya CTL dan Cooperative Learning dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
INDIKATOR SBI
SKOR
9.
Guru Bahasa Inggris menerapkan pemebelajaran bermakna (CTL, CLT, Cooperative Learning, dll).
Persentase guru Bahasa Inggris yang telah menerapkan pembelajaran aktif (misalnya CTL dan Cooperative Learning dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
10.
Guru TIK dan PTD menerapkan pemebelajaran aktif (CTL, Cooperative Learning, dll).
Persentase guru TIK dan PTD yang telah menerapkan pembelajaran aktif (misalnya CTL dan Cooperative Learning dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
INDIKATOR SBI
SKOR
11.
Guru mapel lainnya menerapkan pemebelajaran aktif (CTL, Cooperative Learning, dll).
Persentase guru mapel lainnya yang telah menerapkan pembelajaran aktif (misalnya CTL dan Cooperative Learning dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
12.
Guru mata pelajaran IPA mengembangkan high-order of thinking skills (HOTS) melalui pembelajaran.
Persentase guru IPA yang telah mengembangkan high-order of thinking skills (HOTS) melalui pembelajaran dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
INDIKATOR SBI
SKOR
13.
Guru mata pelajaran Matematika mengembangkan high-order of thinking skills (HOTS) melalui pembelajaran.
Persentase guru Matematika yang telah mengembangkan high-order of thinking skills (HOTS) melalui pembelajaran dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
14. Guru mata pelajaran Bahasa Inggris mengembangkan high-order of thinking skills (HOTS) melalui pembelajaran.
Persentase guru Bahasa Inggris yang telah mengembangkan high-order of thinking skills (HOTS) melalui pembelajaran dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
10
Tulis bukti-bukti bahwa pembelajaran mapel ini mengembangkan HOTS dengan memadai. . The teacher showed the text about Friendship and asked one of the students to read it. Then, the teacher checked his/her pronunciation. After the student finished reading, the teacher asked some questions related to the text
15. Guru mata pelajaran TIK dan PTD mengembangkan high-order of thinking skills (HOTS) melalui pembelajaran.
Persentase guru TIK dan PTD yang telah mengembangkan high-order of thinking skills (HOTS) melalui pembelajaran dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
16.
Guru mata pelajaran lainnya mengembangkan high-order of thinking skills (HOTS) melalui pembelajaran.
Persentase guru mapel lainnya yang telah mengembangkan high-order of thinking skills (HOTS) melalui pembelajaran dengan LAYAK adalah . a. > 80%
4 3 2
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
11
17. Guru mata pelajaran IPA menerapkan pembelajaran dengan medium dua bahasa (Indonesia dan Inggris).
Persentase guru IPA yang telah melaksanakan pembelajaran dengan medium dua bahasa (Indonesia dan Inggris) dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
18.
Persentase guru Matematika yang telah melaksanakan pembelajaran dengan medium dua bahasa (Indonesia dan Inggris) dengan LAYAK adalah .
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
12
medium Inggris).
dua
bahasa
(Indonesia
dan
4 3 2 1
19.
Guru mata pelajaran Bahasa Inggris menerapkan pembelajaran dengan bahasa Inggris.
Persentase guru Bahasa Inggris yang telah melaksanakan pembelajaran dengan medium bahasa Inggris dengan LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
13
20.
Persentase guru IPA yang telah menerapkan pembelajaran berbasis TIK denga LAYAK adalah . a. > 80% b.70,1% 80%
4 3 2 1
21.
Persentase guru Matematika yang telah menerapkan pembelajaran berbasis TIK denga LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
14
22. Guru mata pelajaran Bahasa Inggris menerapkan pembelajaran berbasis TIK.
Persentase guru Bahasa Inggris yang telah menerapkan pembelajaran berbasis TIK denga LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
23.
Guru mata pelajaran TIK dan PTD menerapkan pembelajaran berbasis TIK.
Persentase guru TIK dan PTD yang telah menerapkan pembelajaran berbasis TIK denga LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
15
24.
Persentase guru mapel lainnya yang telah menerapkan pembelajaran berbasis TIK denga LAYAK adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
Persentase guru IPA yang telah memanfaatkan laboratorium secara optimal untuk pembelajaran adalah . a. > 80% b.70,1% 80%
4 3 2 1
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
16
26.
Persentase guru Metematika yang telah memanfaatkan laboratorium secara optimal untuk pembelajaran adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
27.
Persentase guru Bahasa Inggris yang telah memanfaatkan laboratorium secara optimal untuk pembelajaran adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
17
28.
Guru mapel TIK dan PTD memanfaatkan lab dan workshop PTD secara optimal dalam penyelenggaraan pembelajaran.
Persentase guru TIK dan PTD yang telah memanfaatkan laboratorium secara optimal untuk pembelajaran adalah . a. > 80% b. 70,1% 80%
4 3 2 1
Jumlah B. Pengawasan /supervisi Pembelajaran 29. Unsur-unsur berikut ini melakukan pengawasan/supervisi pembelajaran: a. Kepala Sekolah b. Pengawas
Pengawasan/supervisi dilakukan oleh kepala sekolah dan pengawas dengan BAIK. a. YA b. TIDAK Tulis bukti-bukti bahwa unsur-unsur tersebut telah melaksanakan pengawasan/ supervisi DENGAN BAIK. Kepala sekolah dan pengawas melakukan pengawasan/supervisi secara berkala baik secara manajemen sekolah maupun pelaksanaan pembelajaran.
4 1
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
18
30.
b.
Pengawas
Laporan pengawasan/supervisi dibuat oleh kepala sekolah dan pengawas dengan BAIK. a. YA b. TIDAK Tulis bukti-bukti bahwa unsur-unsur tersebut telah membuat laporan pengawasan/ supervisi dengan BAIK. Laporan hasil pengawasan/supervisi dibuat oleh kepala sekolah dan pengawas. Kepala sekolah dan pengawas menyerahkan laporan tersebut ke pihak-pihak terkait untuk menjadi bahan pembinaan sebagai tindak lanjut pengawasan.
4 1
31. Ada
laporan
Tindak lanjut pengawasan/supervise dilakukan dengan LAYAK. a. YA b. TIDAK Tulis bukti-bukti bahwa telah dilaksanakan tindak lanjut pengawasan/supervisi DENGAN BAIK. Tidak lanjut pengawasan/supervisi dilaksanakan dalam rangka meningkatkan profesionalitas guru dalam kegiatan belajar mengajar. Kegiatan yang dilaukan antara lain workshop penilaian, metode-metode pembelajaran, pembelajaran berbahasa inggris, kursus bahasa, dll.
4 1
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
19
Workshop penilaian
Instrumen supervisi, monitoring, dan evaluasi SMP-RSBI Dit. PSMP Ditjend Pendidikan Dasar Tahun 2012
20