You are on page 1of 34

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang.

Pengajaran Bahasa Indonesia mempunyai ruang lingkup dan tujuan yang menumbuhkan kemampuan mengungkapkan pikiran dan perasaan dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar. Pada hakekatnya pembelajaran Bahasa Indonesia diarahkan untuk mempertajam kepekaan perasaan siswa . Guru dituntut mampu memotivasi siswa agar mereka dapat meningkatkan minat baca terhadap karya sastra, karena dengan mempelajari sastra siswa diharapkan dapat menarik berbagai manfaat dalam kehidupannya. Berbagai upaya dilakukan salah satunya dengan memberikan tugas untuk membuat karya sastra yaitu menulis puisi. Keterampilan menulis puisi perlu ditanamkan kepada siswa di sekolah dasar, sehingga mereka mempunyai kemampuan untuk mengapresiasikan puisi dengan baik . Mengaprsiasikan sebuah puisi bukan hanya ditujukan untuk penghayatan dan pemahaman puisi, melainkan berpengaruh mempertajam terhadap kepekaan, perasaan, penalaran serta kepekaan anak terhadap masalah kemanusian. Kemampuan tersebut ditentukan oleh beberapa faktor penting dalam proses pembelajaran . Selain penerapan model, metode dan strategi yang tepat, juga yang sangat menentukan adalah peranan guru dalam proses pembelajaran terhadap siswa. Dalam pembelajaran menulis puisi di Sekolah Dasar masih ditemukan berbagai kendala dan hambatan, hal ini yang berkaitan dengan ketepatan penggunaan model atau teknik dalam pembelajaran sastra dalam hal ini menulis puisi. Demikian pula dengan permasalahan yang timbul dalam

proses pembelajaran menulis puisi di kelas V Sekolah Dasar Negeri 10 Siantan kurang menggembirakan. Berdasarkan data awal ulangan harian anak untuk pelajaran Bahasa indonesia siswa kelas V SDN 10 Siantan dalam menulis puisi

diiendtifikasikan masih banyak siswa yang belum tuntas dalam KD tersebut,

ini terlihat dari 23 siswa anak kelas V hanya 4 orang yang mendapat diatas KKM atau tuntas , sedang 19 siswa belum tuntas. Melihat dari kondisi tersebut, akhirnya penulis mempunyai ide untuk memperbaiki hasil pembelajaran, dengan berusaha melakukan refleksi untuk perbaikan pembelajaran .

B. Rumusan masalah Berdasarkan nilai yang di dapatkan pada siswa kelas V SD Negeri 10 Siantan semester ke 1 penulis menemukan beberapa permasalahan mendasar yang menyebabkan rendahnya tingkat kemampuan membuat puisi dengn katakata sendiri di kelas V SDN 10 Siantan . Permasalah tersebut adalah : a. Banyak siswa mengalami kesulitan untuk menyesuaikan isi dengan judul sebuah puisi. b. Siswa kesulitan menggunakan kata-kata (kosa kata) untuk dituangkan ke dalam sebuah puisi yang ingin mereka tulis. c. Kurangnya perhatian dan minat pembelajaran berlansung. d. Rendahnya tingkat penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran. e. Banyak siswa tidak melaksanakan tugas yang diberikan dengan baik dan benar. f. Tidak adanya keberanian siswa untuk melakukan pertanyaan g. Kurangnya kreatifitas siswa untuk menjawab pertanyaan guru. h. Daya serap siswa sangat rendah siswa terhadap materi ketika

C. Tujuan Perbaikan Sesuai dengan permasalah yang telah dipaparkan di atas, maka tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan ini adalah sebagai berikut : a. Untuk mengetahui meningkatnya kemampuan menulis puisi b. Untuk meningkat mutu pendidikan khususnya mata pelajaran Bahasa Indonesia.

c. Meningkatkan motivasi untuk belajar.

D. Manfaat Perbaikan.

1. Bagi Guru dapat menjadi informasi dan gagasan untuk pengembangan dan peningkatan ketrampilan mengorganisasi, memformulasi, dan

mengkondisikan kegiatan belajar mengajar di kelas terutama untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia khususnya menulis puisi, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan maksimal.

2. Bagi Siswa Sebagai media meningkatkan aktivitas belajar untuk lebih menguasai dan memahami materi pelajaran melalui penguasaan konsep-konsep pokok pelajaran yang diajarkan di kelas terutama memiliki kemampuan menulis puisi dengan baik dan terampil dalam

menciptakan karya sastra khususnya puisi

3. Bagi Sekolah Hasil Laporan Perbaikan ini diharapkan dapat memberi informasi atau sebagai acuan untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah, terutama pembelajaran Bahasa Indoenesia, sehingga hasil evaluasi dan UAN memuaskan.

BAB II PELAKSANAAN PERBAIKAN


A. Rencana Perbaikan

Perbaikan Pembelajaran dilaksanakan di kelas V SDN 10 Siantan Kecamatan Siantan Kabupaten Pontianak jumlah siswa 23 orang mulai Tanggal 14 Oktober 2009 sampai dengan 28 Oktober 2009. Tanggal 14 Oktober 2 009 Mata Pelajaran Bahasa Indoneisa Siklus I Tanggal 21 Oktober 2009 Mata Pelajaran Bahasa Indoneisa Siklus II. Tanggal 28 Oktober 2009 Mata Pelajaran Bahasa Indoneisa Siklus III Pertimbangan penulis mengambil subyek penilitian tersebut dimana siswa kelas V telah mampu dan memiliki kemandirian dalam mengerjakan tugas yang diberikan, karena siswa kelas V telah mampu membaca dan menulis serta berhitung yang cukup. Selain itu penulis pengajar di kelas V.

B. Prosedur Pelaksanaan Pelaksana Perbaikan Pembelajaran ini mengunaka tiga siklus yaitu : Siklus Pertama Meliputi : 1. Perencanaan a. Identifikasi masalah dan penetapan alternative pemecahan masalah b. Mempersiapkan konsep materi yang akan dijadikan bahan

pembelajaran yaitu : Kompetensi Dasar Menulis Puisi dengan pilihan yang tepat c. Melaksanakan konsultasi dengan kepala sekolah dan guru pelaksana tentang akan di adakan Pelaksanaan Penelitian tindakan. d. Menentukan scenario pembelajaran dengan metode berpariasi e. Mempersiapkan sumber, bahan, dan alat Bantu yang dibutuhkan f. Mempersiapak soal-soal yang dijadikan evaluasi g. Pengembangan program tindakan I

2. Tindakan. a. Menerapkan tindakan yang mengacu pada skenario pembelejaran. b. Siswa membaca materi yang terdapat pada buku sumber c. Siswa harus berperan aktif dan kreatif . d. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang materi yang dipelajari. e. Siswa berdiskusi membahas materi yang sudah dipersiapkan oleh guru. f. Siswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru.

c. Pengamatan. a. Melakukan proses pelaksanaan tindakan. b. Menilai hasil pekerjaan siswa yang diberikan oleh guru

d. Refleksi a. Melakukan evaluasi tindakan yang telah dilakukan meliputi evaluasai mutu, jumlah dan waktu dari setiap macam tindakan. b. Melakukan pertemuan untuk membahas hasil evalusi tentang scenario pembelajaran dan lembar kerja siswa. c. Memperbaiki pelaksanaan tindakan sesuai hasil evaluasi, untuk digunakan pada siklus berikutnya.

Siklus ke Dua meliputi. 1. Perencanaan. a. Identifikasi masalah yang muncul pada siklus I dan belum teratasi dan penetapan alternative pemecahan masalah. b. Menentukan indikator pencapaian hasil belajar. c. Melaksanakan tindakan baru d. Pengembangan program tindakan siklus II

2. Tindakan.

Pelaksanaan program tindakan II yang mengacu pada identifikasi masalah yang muncul pada siklus I, sesuai dengan alternative pemecahan maslah yang sudah ditentukan, antara lain melalui: a. Guru melakukan appersepsi b. Siswa yang diperkenalkan dengan materi yang akan dibahas dan tujuan yang ingin dicapai dalam pembelajaran. c. Membahas materi pembelajaran dengan Tanya jawab dan memberikan contoh. d. Siswa membuat puisi dengan bahasa sendiri kemudian dilaporkan untuk dinilai. e. Melaksanakan evaluasi f. Menyimpulkan materi pelajaran g. Memberikan pekerjaan rumah (PR)

2. Pengamatan a. Melakukan observasi sesuai dengan format yang sudah disiapkan dan mencatat semua hal-hal yang diperlukan yang terjadi selama pelaksanaan tindakan berlangsung. b. Menilai hasil tindakan sesuai dengan format yang sudah dikembangkan 3. Refleksi
a.

Melakukan evaluasi terhadap tindakan pada siklus II berdasarkan data yang terkumpul.

b. c.

Membahas hasil evaluasi tentang scenario pembelajaran pada siklus II. Memperbaiki pelaksanaan tindakan sesuai dengan hasil evaluasi untuk digunakan pada siklus II

d.

Evaluasi tindakan II Indikator keberhasilan yang dicapai pada siklus II masih dtemukan

siswa yang nilainya belum KKM atau tuntas maka diperlukan siklus III.

Siklus ketiga meliputi : 1. Perencanaan a. Identifikasi masalah yang muncul pada siklus II dan belum teratasi dan penetapan alternative pemecahan masalah. b. Menentukan indikator pencapaian hasil belajar. c. Melaksanakan tindakan baru d. Pengembangan program tindakan III

2.

Tindakan Pelaksanaan program tindakan III yang mengacu pada identifikasi masalah yang muncul pada siklus II, sesuai dengan alternative pemecahan masalah yang sudah ditentukan, antara lain melalui: a. Guru melakukan appersepsi b. Siswa membuat puisi dengan bahasa sendiri kemudian dilaporkan untuk dinilai. c. Melaksanakan evaluasi d e Menyimpulkan materi pelajaran Memberikan pekerjaan rumah (PR)

c.

Pengamatan. a. Melakukan proses pelaksanaan tindakan. b. Menilai hasil tindakan sesuai dengan format yang sudah dikembangkan

d.

Refleksi Dari keseluruhan siklus penelitian yang sudah dilaksanakan ternyata memang benar dengan melihat alam secara langsung siswa terbuka pikirannya untuk membuat karya puisi dengan kata-katanya dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa, kemudian untuk

memaksimalkannya maka diperlukan penambahan tindakan kepada siswa seperti memberikan perhatian kepada siswa yang tidak aktif.

D.

Hasil Penelitian 1. Siklus I Tabel. 1 Data Hasil belajar siswa Silklus Pertama HASIL YANG DI CAPAI NO NAMA SISWA NILAI 60 60 40 50 50 40 50 40 60 40 40 70 30 70 40 40 40 40 40 40 70 60 30 Rata Rata 47,83 KETERANGAN Tuntas TidakTuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas TidakTuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas TidakTuntas Tidak Tuntas Tuntas Tidak Tuntas TidakTuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas TidakTuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

Mustakim Suryadi Wahyudiansyah Heny Taufik Hidayat Bery Nuranto Herik Chan Jan Nen Feni Maliya Jepri Tia Infanka Sri Rahayu Bayu Anggara Nopa Rayani Gita Ramadant Surianti Mirnatusakdiyah Rini Rindiani Mery Astuti Aqil Ramadhan Khairina Mahrani Kadri Rendi

Berdasarkan Tabel 1 menunjukan bahwa hasil belajar siswa kelas V SDN 10 Siantan pada Kompetensi Dasar tentang Puisi mencapai rata-rata 47,83 dalam katagori kurang dengan rincian sebagai berikut dari 23 siswa hanya 4 orang yang mendapatkan nilai 60, siswa yang mendapan nilai 70, 3 orang, nilai 50, 3 orang sedang siswa yang mendapat nilai 40 , 11 orang sedangkan 30 hanya 2 orang , dengan data diatas dari 23 siswa yang tuntas hanya 8 orang., sedangkan 15 siwa belum tuntas. Dengan data tersebut, maka perlu adanya perbaikan yang dilanjutkan pada Siklus tahap ke II. Lebih lanjut dapat dilihat diagram di bawah ini :

Grafik 1 Hasil Tes Siklus I

80 70 60 50
Nilai

40 30 20 10 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 nO. Urut Siswa

2. Siklus II Tabel. 2. Data Hasil belajar siswa Silklus Kedua HASIL YANG DI CAPAI NO NAMA SISWA NILAI 70 70 50 60 60 50 50 50 70 50 50 80 40 80 50 60 50 60 60 50 80 70 40 Rata Rata Persentase 70,00 56,63 KETERANGAN Tuntas Tuntas TidakTuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

Mustakim Suryadi Wahyudiansyah Heny Taufik Hidayat Bery Nuranto Herik Chan Jan Nen Feni Maliya Jepri Tia Infanka Sri Rahayu Bayu Anggara Nopa Rayani Gita Ramadant Surianti Mirnatusakdiyah Rini Rindiani Mery Astuti Aqil Ramadhan Khairina Mahrani Kadri Rendi

10

Berdasarkan Tabel di atas menunjukan bahwa hasil belajar siswa kelas V SDN 10 Siantan pada sub Kompetensi Dasar tentang Puisi setelah melaksanakan Perbaikan pada siklus I mencapai nilai rata-rata 70,00. dalam katagori cukup. Dengan rincian 3 orang siswa mendapatkan nilai 80 dan 4 orang siswa mendapatkan nilai 70 katagori baik , 5 orang siswa mendapatkan nilai 60, 9 orang mendapatkan nilai 50. Dan 2 orang yang mendapat nilai 40. Dengan demikian dari 23 siswa yang dinyatakan tuntas dalam pembelajaran 12 orang siswa dan 11 orang siswa yang belum tuntas, dikarenakan masih ada 11 orang siswa yang belum tuntas, maka diperlukan tindak lanjut yaitu perbaikan pada siklus III. Lebih jelas dapat dilihat pada diagram di bawah ini .

90 80 70 60
Nilai

50 40 30 20 10 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 No. Urut siswa

11

3. Siklus III Tabel. 3 Data Hasil belajar siswa Silklus Ke III HASIL YANG DI CAPAI NO NAMA SISWA NILAI 80 80 70 70 60 60 60 80 60 60 70 90 50 90 70 70 60 80 80 70 90 80 50 Rata rata Persentase 71,30 86,96 KETERANGAN Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

Mustakim Suryadi Wahyudiansyah Heny Taufik Hidayat Bery Nuranto Herik Chan Jan Nen Feni Maliya Jepri Tia Infanka Sri Rahayu Bayu Anggara Nopa Rayani Gita Ramadant Surianti Mirnatusakdiyah Rini Rindiani Mery Astuti Aqil Ramadhan Khairina Mahrani Kadri Rendi

12

Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa hasil Tes pada siklus III mengalami perubahan yang baik yaitu dengan rata-rata 71,30 lebih baik dibandingkan dari siklus II. Hanya 2 siswa yang tidak tuntas, 21 siswa dinyatakan tuntas dalam pembelajaran. Berdasarkan hasil siklus III maka tindakan dalam siklus dihentikan kerana hasil yang diharapkan sudah maksimal dan sesuai dengan indikator keberhasilan. Lebih jelas dapat dilihat pada diagram di bawah ini : Gerafik III Hasil tes siklus III
100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 1 2 3

Grafik 4 Perbandingan Nilai tes setiap siklus


4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

Gerafik IV Hasil perbandingan tes setiap siklus


80 60 40 20 0 Siklus I 47,83 Siklus II 70,00 Siklus III 71,30

Dari digaram kelihatan Pada siklus I nilai rata-rata 47,83 .atau 34,78 % Siklus II rata-rata nilai siswa 70 atau 56,57 % sedang siklus III yang rata- rata siswa 71,30 atau 86,96 %

13

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan Dengan telah selesainya kegiatan perbaikan ini, berdasarkan tahap pelaksanaan mulai dari siklus pertama sampai dengan siklus ketiga. Penulis menarik suatu kesimpulan :

1.

Setelah

melaksanakan siklus I hasil yang diperoleh

adala rata

47,83 . Hasil ini

belum maximal , siswa belum terkondisikan

dengan baik, sehinggah mah banyak siswa yang membuat ramai dan kurang memperhatikan penjelasan guru.

2.

Pada siklus ke II hasil yang diperoleh anak adalah rata-rata 70.00 hal ini terlihat pada proses pembelajaran siswa sudah mengalami peningkatan .

3.

Siklus ke III mengalami peningkatan hasil belajar yang sangat baik ini terlihat nilai yang diperoleh siswa rata-rata 71,30 , nilai ini didapatkan karena siswa sudah bisa membuat karya pusi dengan menggunakan kata-katanya sendiri dengan baik dan benar

4.

Penggunaan materi pelajaran dapat ditingkatkan melalui penggunaan metode mengajar berpariasi yang optimal dapat merangsang kreativitas siswa.

5.

Suasana kelas sangat konduktif , maka terciptalah suasana Pembelajaran Aktif kreatif dan Menyenangkan (PAKEM)

14

B.

SARAN-SARAN

1.

Guru dalam mengajar hendaknya harus melibatkan siswa secara aktif, agar siswa merasa lebih dihargai dan diperhatikan sehingga akan meningkatkan prilaku yang baik.

2.

Dalam kegiatan pembelajaran hendaknya siswa dimotivasi untuk mampu mengungkapkan ide dan pengalamannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga siswa akan lebih mampu mengkonstruksikan ide dan pengalamannya ke dalam konsep pelajaran yang sedang dipelajarinya.

3.

Guru dalam mengajar hendaknya berperan sebagai fasilitator dan motifator yang mampu menyediakan pengalaman belajar yang memungkinkan siswa bertanggung pembelajaran. jawab dalam melakukan proses

4.

Dalam proses pembelajaran hendaknya guru bisa menggunakan metode pembelajaran yang tepat sesuai materi pelajaran yang diberikan,

5.

Memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan pertnyaan dan memotivasi dalam pembelajaran.

15

BAB IV DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi, 1993. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Renika Cipta

............................... 2006. Standar Kompetensi Bahasa Indoensia, Jakarta.

Hanif Nurcjolis, Saya Senang Berbahasa Indonesia Untuk Kls v SD, Jakarta, Erlangga.

IGAK Wardhani, 2007. Penelitian Tindakan Kelas . Jakarta : Universitas Terbuka .

....................... LKS Permata Bahasa Indonesi SD Kls V , jakarta. Surya Badra

Nasution, 1982. Berbagi Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bina Aksara.

TIM FKIP, 2009,. Pematapan Kemampuan Profesional, Jakarta : Universitas Terbuka. Erlangga

TIM TAP FKIP, 2009 . Panduan Tugas Akhir Program Sarjana FKIP, Jakarta : Universitas Terbuka.

16

Lampiran : I FORMAT KESEDIAN SEBAGAI TEMAN SEJAWAT DALAM PENYELENGGARAAN PKP Kepada Yth. Kepala UPBJJ - Universitas Terbuka Di Pontianak Yang bertanda tangan di bawah ini, menerangkan bahwa : Nama NIP Tempat Mengajar Alamat Sekolah : : : : SAWAL NIP 19670605 199303 1 015 SDN 10 Siantan Jl. Pendidikan Sungai Nipah

Menyatakan bersedia sebagai teman sejawat untuk mendampingi dalam pelaksanaan PKP atas nama : Nama NIM Program Studi Tempat Mengajar Alamat Sekolah : : : : : FARIDA 814388381 S1 PGSD SDN 10 Siantan Jl. Pendidikan Sungai Nipah

Demikian agar surat pernyataan ini dapat digunakan sebagaimana mestinya. Sungai Nipah, Mengetahui : Kepala Sekolah SDN 10 Teman Sejawat Oktober 2009

Hasan Abu NIP. 19550215 197512 1 006

SAWAL NIP 19670605 199303 1 015

17

Lampiran : II SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini

Nama NIM UPBJJ-UT

: : :

FARIDA 814388381 Pontianak

Menyatakan bahwa

Nama Tempat Mengajar Guru Kelas

: : :

SAWAL SDN 10 Siantan IV

Adalah teman sejawat yang akan membantu dalam pelaksanaan pembelajaran, yang merupakan tugas mata kuliah PDGK 4501 Pemantapan Kemampuan Profesional (PK)

Demikian pernyataan ini di buat untuk digunakan sebagaimana mestinya

Sungai Nipah, 29 Oktober 2009 Yang Membuat Pernyataan Teman Sejawat Mahasiswa

SAWAL NIP NIP 19670605 199303 1 015.

FARIDA NIM. 814388381

18

Lampiran III SESTEMATIKA LAPORAN

Mata Pelajaran Kelas Waktu

: : :

Bahasa Indonesia V ( lima ) 1 x pertemuan ( 3 x 35 menit )

Masalah yang akan diatasi : Penguasaan siswa terhadap materi Bahasa Indonesia sangat rendah A. Cara Mengatasi 1. Dalam menjelaskan materi pembelajaran harus menggunakan media. 2. Pada saat menjelaskan materi pelajaran harus diberikan contoh yang kongkrit/nyata. 3. 4. Memberikan latihan-latihan soal. Memberikan motivasi kepada siswa pada saat kegiatan

pembelajaran berlangsung. 5. Menerapkan berlangsung B. Hasil 1. 2. Siswa lebih kreatif dan aktif dalam menerima pembelajaran. Tingkat kemampuan siswa dalam menerima pembelajaran sitem tanya jawab pada saat pembelajaran

meningkat. 3. Siswa sudah mempunyai keberanian untuk melakukan tanya jawab dengan guru. C. Hal-hal yang unik 1. Tingkah laku siswa mengalami perubahan ketika guru

menggunakan alat peraga yang tidak pernah dilihatnya 2. Suasana kelas menjadi tidak menyenangkan ketika ada sesuatu yang aneh.

19

Lampiran : iv RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I

Mata Pelajaran Kelas/ semester Alokasi Waktu

: Bahasa Indonesia : V (Lima) : 3 x 35 menit (1 x pertemuan)

I. Standar Kompetensi Mampu mengapresiasikan ragam sastra anak melalui kegiatan

mendengarkan dan menanggapi cerita rakyat, mendengarkan dan menanggapi cerita pendek, menulis prosa sederhana, memerankan drama anak tanpa teks, menulis puisi

II. Kompetensi Dasar, Menulis Puisi dengan pilihan kata yang tepat

III. Indikator 1. Menjelaskan makna puisi (unsur-unsur puisi, bentuk/cirri puisi dan cara menulis puisi) 2. Membuat puisi dengan kata-kata sendiri 3. Menentukan gagasan pokok

IV. Materi, Media, Metode dan Sumber Pembelajaran

a. Materi Membuat Puisi Sederhana Contoh Puisi:

20

Matahari Matahari .................. Engkau sinari bumiku Engkau hangatkan bumiku Menjadikan kami tak kedinginan Matahari ..... Tuhan menciptakan mu Hanya untuk kami Penghuni bumu yang abadi

b. Media Guru menggunakan media dan alat peraga alam sekitar dan gambar, untuk membuat puisi. c. Metode 1. Ceramah, 2. Tanya Jawab d. Sumber Buku paket Gemar Berbahasa Indonesia Kelas V dan buku paket Saya Senang Berbahasa Indonesia, Penerbit Erlangga Lembar Kerja Siswa Bahasa Indonesia Permata Penerbit CV. Surya Badra

21

V. Langkah-langkah Pembelajaran

a. Kegiatan Awal ( 10 Menit) 1. Guru mengucap salam dan bersama-sama siswa berdoa untuk memulai pembelajaran 2. Guru mengecek kehadiran siswa 3. Guru melakukan apersepsi tentang alam dan puisi.

b. Kegiatan Inti ( 85 menit) 1. Guru menjelaskan tentang makna puisi 2. Sisiwa memperhatikan pembelajaran yang guru sampaikan 3. Guru memberikan contoh puisi kepada siswa dengan langsung membuat puisi dengan kata-kata sehari-hari 4. Siswa mencoba dan ikut membantu dalam pembuatan puisi yang guru lakukan 5. Guru memberikan tugas pada siswa untuk membuat puisi sederhana dengan menggunakan kata-kata sendiri, dengan menyuruh seluruh

media alam sekitar dan gambar dengan siswa untuk keluar kelas . 6. Siswa membacakan hasil karyanya. 7. Guru mengevaluasi hasil karya siswa.

c. Kegiatan Akhir ( 10 menit) 1. Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran 2. Guru mengucap salam untuk menutup pembelajaran.

VI.

Evaluasi / Penilaian a.. Teknik Penilaian a. Tes tertulis b. Tes Lisan

22

c. Tes Perbuatan

b. Bentuk uraian 1. Produk c. . Soal / Instrumen a. Tes Uraian tertulis Buatlah sebuah puisi sederhana dengan mengunakan kata-kata sendiri, dengan media alam sekitar sekolah, perhatikan relevansi isi puisi dengan gagasan, menentukan tema dan pemilihan kata-kata sesuai dengan EYD.

Sungai Nipah, 14 Oktober 2009 Mengetahui : Kepala SDN 10 Siantan Mahasiswa

Hasan Abu NIP 19550215 197512 1 006

Farida NIM. 81438838

23

Lampiran : V DATA SIKLUS PERTAMA HASIL PENILAIAN MENULIS PUISI KELAS V SDN 10 SIANTAN KECAMATAN SIANTAN Aspek yang dinilai No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 Nama Siswa Mustakim Suryadi Wahyudiansyah Heny Taufik Hidayat Bery Nuranto Herik Chan Jan Nen Feni Maliya Jepri Tia Infanka Sri Rahayu Bayu Anggara Nopa Rayani Gita Ramadanti Suranti Mirnatusakdiyah Rini Rindiani Mery Astuti Aqil Ramadhan Khairina Mahrani Kadri Rendi Relevasni Puisi dengan Gagasan 30 20 10 X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X Menentukan Tema 30 20 X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X 10 Pemilihan Kata-kata 30 20 X X X X X X X X X X X 10 60 60 40 50 50 40 50 40 60 40 40 70 30 70 40 40 40 40 40 40 70 60 30 X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X Taksiran Jml Tdk Se Tun Tun kor tan Tas

24

Lampran : VI RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN SIKLUS II

Mata Pelajaran Kelas/ semester Alokasi Waktu

: Bahasa Indonesia : V (Lima) I (satu) : 3 x 35 menit (1 x pertemuan)

A.

Standar Kompetensi ; Mampu mengapresiasikan ragam sastra anak melalui kegiatan mendengarkan dan menanggapi cerita rakyat, mendengarkan dan menanggapi cerita pendek, menulis prosa sederhana, memerankan drama anak tanpa teks, menulis puisi.

B.

Kompetensi Dasar : Menulis Puisi dengan pilihan kata yang tepat

C.

Hasil Belajar Siswa menunjukkan kemampuan membuat sebuah puisi dengan melihat alam bebas

D.

Indikator 1.

Menjelaskan makna puisi (unsur-unsur puisi, bentuk/cirri puisi dan cara menulis puisi)

2. 3.

Membuat puisi dengan kata-kata sendiri Menentukan gagasan pokok

E.

Tujuan Perbaikan. 1 Siswa dapat membuat puisi sederhana

2. Siswa dapat menjelaskan unsur-unsur puisi 3. Siswa dapat menjelaskan bentuk/ciri-ciri puisi

25

4. Siswa

sudah berani

melakukan tanya jawab pada saat

pembelajaran berlangsung.

F.

Materi, Media, Metode dan Sumber Pembelajaran a. Materi Membuat Puisi Sederhana Contoh Puisi:

Matahari Matahari .................. Engkau sinari bumiku Engkau hangatkan bumiku Menjadikan kami tak kedinginan Matahari ..... Tuhan menciptakan mu Hanya untuk kami Penghuni bumu yang abadi

G.

Media Guru menggunakan media dan alat peraga alam sekitar dan gambar, untuk membuat puisi.

H.

Metode 1. Ceramah 2. Tanya Jawab

26

I.

Sumber Buku paket Gemar Berbahasa Indonesia Kelas V dan buku paket Saya Senang Berbahasa Indonesia, Penerbit Erlangga Lembar Kerja Siswa Bahasa Indonesia Permata Penerbit CV. Surya Badra

J.

Langkah-langkah Pembelajaran a. Kegiatan Awal ( 10 Menit) 1. Guru mengucap salam dan bersama-sama siswa berdoa untuk memulai pembelajaran 2. Guru mengecek kehadiran siswa 3. Guru melakukan apersepsi tentang alam dan puisi.

b. Kegiatan Inti ( 85 menit) 1. Guru menjelaskan tentang makna puisi 2. Sisiwa memperhatikan pembelajaran yang guru sampaikan 3. Guru memberikan contoh puisi kepada siswa dengan langsung membuat puisi dengan kata-kata sehari-hari 4. Siswa mencoba dan ikut membantu dalam pembuatan puisi yang guru lakukan 5. Guru memberikan tugas pada siswa untuk membuat puisi sederhana dengan menggunakan kata-kata sendiri, dengan menyuruh seluruh

media alam sekitar dan gambar dengan siswa untuk keluar kelas . 6. Siswa membacakan hasil karyanya. 7. Guru mengevaluasi hasil karya siswa.

K.

Kegiatan Akhir ( 10 menit) 1. Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran 2. Guru mengucap salam untuk menutup pembelajaran.

27

L.

Evaluasi / Penilaian 1. Teknik Penilaian a. Tes tertulis b. Tes Lisan c. Tes Perbuatan 2. Bentuk uraian 1. Produk 3. Soal / Instrumen a. Tes Uraian tertulis Buatlah sebuah puisi sederhana dengan mengunakan kata-kata sendiri, dengan media alam sekitar sekolah, perhatikan relevansi isi puisi dengan gagasan, menentukan tema dan pemilihan kata-kata sesuai dengan EYD.

Sungai Nipah, 21 Oktober 2009 Mengetahui : Kepala SDN 10 Siantan Mahasiswa

Hasan Abu NIP 19550215 197512 1 006

Farida NIM. 814388381

28

Lampiran : VII DATA SIKLUS II HASIL PENILAIAN MENULIS PUISI KELAS V SDN 10 SIANTAN KECAMATAN SIANTAN Aspek yang dinilai No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 X12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 Nama Siswa Mustakim Suryadi Wahyudiansyah Heny Taufik Hidayat Bery Nuranto Herik Chan Jan Nen Feni Maliya Jepri Tia Infanka Sri Rahayu Bayu Anggara Nopa Rayani Gita Ramadanti Suranti Mirnatusakdiyah Rini Rindiani Mery Astuti Aqil Ramadhan Khairina Mahrani Kadri Rendi Relevasni Puisi dengan Gagasan 30 20 10 X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X Menentukan Tema 30 X X 20 10 Pemilihan Kata-kata 30 20 X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X 10 70 70 50 60 60 50 50 50 70 50 50 80 40 80 50 60 50 60 60 50 80 70 40 X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X Taksiran Jml Tdk Se Tun Tun kor Tas Tas

X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X

29

Lampiran : VIII RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN SIKLUS III

Mata Pelajaran Kelas/ semester Alokasi Waktu

: Bahasa Indonesia : V (Lima) I (satu) : 3 x 35 menit (1 x pertemuan)

A.

Standar Kompetensi ; Mampu mengapresiasikan ragam sastra anak melalui kegiatan mendengarkan dan menanggapi cerita rakyat, mendengarkan dan menanggapi cerita pendek, menulis prosa sederhana, memerankan drama anak tanpa teks, menulis puisi.

B.

Kompetensi Dasar : Menulis Puisi dengan pilihan kata yang tepat

C.

Hasil Belajar Siswa menunjukkan kemampuan membuat sebuah puisi dengan melihat alam bebas

D.

Indikator 1.

Menjelaskan makna puisi (unsur-unsur puisi, bentuk/cirri puisi dan cara menulis puisi)

2. 3.

Membuat puisi dengan kata-kata sendiri Menentukan gagasan pokok

E.

Tujuan Perbaikan. 1 Siswa dapat membuat puisi sederhana

2. Siswa dapat menjelaskan unsur-unsur puisi 3. Siswa dapat menjelaskan bentuk/ciri-ciri puisi

30

4. Siswa

sudah berani

melakukan tanya jawab pada saat

pembelajaran berlangsung.

F.

Materi, Media, Metode dan Sumber Pembelajaran a. Materi Membuat Puisi Sederhana Contoh Puisi:

Matahari Matahari .................. Engkau sinari bumiku Engkau hangatkan bumiku Menjadikan kami tak kedinginan Matahari ..... Tuhan menciptakan mu Hanya untuk kami Penghuni bumu yang abadi

G.

Media Guru menggunakan media dan alat peraga alam sekitar dan gambar, untuk membuat puisi.

H.

Metode 1. Ceramah 2. Tanya Jawab

31

I.

Sumber Buku paket Gemar Berbahasa Indonesia Kelas V dan buku paket Saya Senang Berbahasa Indonesia, Penerbit Erlangga Lembar Kerja Siswa Bahasa Indonesia Permata Penerbit CV. Surya Badra

J.

Langkah-langkah Pembelajaran a. Kegiatan Awal ( 10 Menit) 1. Guru mengucap salam dan bersama-sama siswa berdoa untuk memulai pembelajaran 2. Guru mengecek kehadiran siswa 3. Guru melakukan apersepsi tentang alam dan puisi.

b. Kegiatan Inti ( 85 menit) 1. Guru menjelaskan tentang makna puisi 2. Sisiwa memperhatikan pembelajaran yang guru sampaikan 3. Guru memberikan contoh puisi kepada siswa dengan langsung membuat puisi dengan kata-kata sehari-hari 4. Siswa mencoba dan ikut membantu dalam pembuatan puisi yang guru lakukan 5. Guru memberikan tugas pada siswa untuk membuat puisi sederhana dengan menggunakan kata-kata sendiri, dengan menyuruh seluruh

media alam sekitar dan gambar dengan siswa untuk keluar kelas . 6. Siswa membacakan hasil karyanya. 7. Guru mengevaluasi hasil karya siswa.

K.

Kegiatan Akhir ( 10 menit) 1. Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran 2. Guru mengucap salam untuk menutup pembelajaran.

32

L.

Evaluasi / Penilaian 1. Teknik Penilaian a. Tes tertulis b. Tes Lisan c. Tes Perbuatan 2. Bentuk uraian 1. Produk 3. Soal / Instrumen a. Tes Uraian tertulis Buatlah sebuah puisi sederhana dengan mengunakan kata-kata sendiri, dengan media alam sekitar sekolah, perhatikan relevansi isi puisi dengan gagasan, menentukan tema dan pemilihan kata-kata sesuai dengan EYD.

Sungai Nipah, 28 Oktober 2009 Mengetahui : Kepala SDN 10 Siantan Mahasiswa

Hasan Abu NIP 19550215 197512 1 006

Farida NIM. 814388381

33

Lampiran : IX DATA SIKLUS III HASIL PENILAIAN MENULIS PUISI KELAS V SDN 10 SIANTAN KECAMATAN SIANTAN Aspek yang dinilai No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 Nama Siswa Mustakim Suryadi Wahyudiansyah Heny Taufik Hidayat Bery Nuranto Herik Chan Jan Nen Feni Maliya Jepri Tia Infanka Sri Rahayu Bayu Anggara Nopa Rayani Gita Ramadanti Suranti Mirnatusakdiyah Rini Rindiani Mery Astuti Aqil Ramadhan Khairina Mahrani Kadri Rendi Relevasni Puisi dengan Gagasan 30 20 10 X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X Menentukan Tema 30 X X X X X 20 10 Pemilihan Kata-kata 30 X X 20 10 80 80 70 70 70 60 60 60 80 60 70 90 50 90 70 70 60 80 80 70 90 80 50 X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X Taksiran Jml Tdk Se Tun Tun kor tan Tas

X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X

X X X X X X X X X X X X

X X X X

34

You might also like