You are on page 1of 1

PERKULIAHAN KE 1 : Pendahuluan Peristilahan dan Pengertian HAM Tujuan dan Karakter HAM Hubungan antara HAM dengan Negara,

ra, Demokrasi dan Hukum

Bahan Bacaan Wajib: . o Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Sekretariat Je nderal MPR RI, Jakarta. o Undang-Undang Republik Indonesia No. 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Man usia, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 165. o Majda El Muhtaj, 2007, Hak Asasi Manusi dalam Konstitusi Indonesia, PT. Kencana Prenada Media Group, Jakarta, h. 1-11. o Manan, Bagir dkk, 2001, Perkembangan Pemikiran dan Pengaturan Hak Asasi Manusia di Indonesia, PT Alumni, Bandung. PERTEMUAN II TUTORIAL 1: Tugas I (Problem Task): Hubungan antara HAM dengan Negara, Demokrasi dan Hukum KISAH ANIS FABRICA Anis Fabrica dan keluarganya tinggal di sebuah Negara Asia. Untuk memperoleh pek erjaan agar bisa menghidupi dirinya sendiri dan anak perempuannya, ia bekerja di sebuah perusahaan yang terletak di Zona Ekonomi Khusus (SEK) di negara tersebut . Anak perempuan Anis yang masih kecil diasuh oleh kakek dan neneknya jauh di te mpat kelahirannya. Dia bertemu dengan anaknya sekali dalam dua tahun. Anis mengi rim uang kepada orang tuanya sebanyak yang dia mampu, meskipun jumlah ini tidak banyak karena penghasilannya juga sedikit. SEK ditetapkan oleh pihak pemerintah negara yang bersangkutan untuk mena rik perhatian perusahaan-perusahaan pembuat produk-produk ekspor. Untuk menarik perusahaan-perusahaan tersebut, pihak pemerintah menetapkan bahwa hukum ketenaga kerjaan dan hukum lingkungan yang berlaku di wilayah lain negara tersebut, tidak perlu dilaksanakan di SEK. Sebagai contoh, bisnis yang dijalankan di SEK tidak diwajibkan untuk membayar upah minimum kepada para tenaga kerja mereka, seperti yang telah ditetapkan oleh hukum negara tersebut. Demikian juga, serikat perdaga ngan tidak diperbolehkan melaksanakan tugasnya di sana. Pabrik tempat Anis bekerja merakit komponen-komponen elektronik kecil, h ampir seluruhnya ditangani oleh para wanita. Mereka diwajibkan bekerja selama 12 sampai 14 jam setiap hari, enam hari seminggu. Pekerjaan mereka memerlukan kece patan dan dilaksanakan di ruangan yang cukup panas, namun tidak ada AC-nya, dan sejumlah kipas angin yang diberikan tidak mampu memberikan sirkulasi udara yang memadai. Pada jam-jam kerja haMpir tidak ada istirahat yang diberikan, dan semua pekerja dikunci dalam gedung selama melakukan pekerjaan mereka. Pabrik tersebut kadang memang dikunjungi oleh petugas kesehatan dan peng awas keamanan, namun mereka mengabaikan kondisi kerja tersebut. Bahkan, pihak pe milik pabrik dan malah manajer pabrik memberi uang kecil pada pengawas setiap bulan un tuk tutup mulut. Pabrik tersebut merupakan milik salah satu usaha bisnis di nega ra tersebut, yang berusaha mengambil keutungan dari peraturan yang lebih lunak d an ketiadaan pelaksanaan hukum di SEK. Sumber: diadaptasi dari Allan McChesney; 2003: 201-202. - Identifikasi dan jelaskan hubungan HAM dengan Negara, Demokrasi dan Hukum dala m wacana di atas.

You might also like