Professional Documents
Culture Documents
Yaitu
Penyambungan 2 buah logam (metal) atau lebih dengan jalan memanaskan bagian logam yang akan disambung beserta bahan tambahnya (bila diperlukan) sampai cair kemudian keduanya dipadukan sehingga dapat bercampur satu dengan yang lain, dan setelah dingin sambungan kuat menyatu
NEXT
Abad pertengahan
Tahun 1919 Tahun 1800 Tahun 1950 Tahun 1900 Tahun 1880 Tahun 1960 NEXT Tahun 1890
Tahun 1940
emas berbentuk bundar yang dibuat dengan las sambungan tumpang melalui tekanan dan pemanasan. Diperkirakan telah dibuat pada 2000 tahun yang lalu
BACK
menemukan gas Acetylene pd tahun 1836. Selama tahun ini, las gas dan las potong telah dikembangkan Las busur dengan elektroda karbon mulai berkembang Generator listrik yang digunakan untuk mengelas sudah mulai berkembang
BACK
menggunakan panas yang dihasilkan api untuk menggabungkan plat timah. Penemuan ini mendasari muridnya, Nikolai N. Bernados menemukan metode pengelasan pada baja karbon dan besi, seperti yang dilakukan gurunya pada saat mengelas plat timah Nikolai juga menemukan pemegang elektroda (electrode holder)
BACK
memperoleh penghargaan dan hak paten dari pemerintah AS atas penemuannya tentang pengelasan menggunakan elektroda logam Slavianoff dari Rusia menemukan proses pengecoran logam
BACK
Elektroda batangan mulai diproduksi Elektroda dengan lapisan tanah liat dan kapur
menemukan las termis, yang digunakan untuk mengelas rel kereta api.
BACK
memajukan industri pengelasan. Arus bolak-balik (AC) ditemukan oleh C.J Holslag, yang digunakan untuk las busur listrik.
BACK
Ditemukan macam-macam elektroda las Ditemukan elektroda dengan fluks hidrogen Gas pelindung logam las (Argon dan
BACK
perendaman) ditemukan, dan digunakan pada pengelasan kapal dan bawah laut (under water) Wasserman menemukan metode brazing dan soldering
BACK
disempurnakan oleh Russel Meridith. Las MIG (Metal Inert Gas) mulai dikembangkan
BACK
Rusia menemukan gas CO2 yang dapat digunakan sebagai gas pelindung dalam las MIG, selain argon dan helium
BACK
Gage
pengelasan dengan cara mencampurkan 2 jenis gas, yaitu oksigen dan acetylene sebagai pembentuk nyala api dan sebagai sumber panas.
Pada dasarnya las gas sering disebut las karbit karena gas acetylene yang digunakan adalah campuran antara senyawa Kalium Karbida dengan air. Reaksinya adalah sebagai berikut :
yang dapat digunakan untuk las gas selain acetylene adalah Propane (LPG), Methana, dan hydrogen.
1. 2. 3. 4.
Tabung Gas Oksigen dan Gas Bahan bakar Katup tabung gas 5. Torch/Brander Regulator Selang gas
Tabung gas berfungsi menampung gas atau gas cair dalam kondisi bertekanan. Terbuat dari baja atau paduan aluminium.
Untuk membedakan isi tabung, maka dapat dilihat kode warna dari tabung tersebut. Berikut tabel gas dan kode warna :
BACK
BACK
REGULATOR
Regulator
biasa disebut katup pengatur tekanan, berfungsi menaikkan atau menurunkan tekanan kerja pada brander
BACK
Selang gas
Selang gas digunakan untuk mengalirkan gas dari tabung menuju brander. Untuk membedakan jenis gas yang dialirkan, maka selang gas diberi kode warna. Berikut tabel kode warna dan gas pada selang
BACK
Torch/Brander
Gas yang dialirkan melalui selang, selanjutnya akan tercampur dalam brander, dan akan dikeluarkan dalam bentuk nyala api melalui nozzle (ujung brander)
BACK