Aktivitas Siswa (Kelas Kontrol X.

5)

Prosedur: 1. Menugaskan siswa mengerjakan LKS dengan mencari jawabannya menggunakan media Kartu Bergambar 2. Mengamati saat siswa mengerjakan LKS dan menggunakan media Kartu Bergambar 3. Memberikan skor kinerja siswa dengan mengacu pada Format Asesmen di bawah ini. Format Asasmen

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Nama 0
ADE AGUSTINA ADINDA RIZKI FITRIANSA AGUS MAULANA ARIF AUDIA PUTRI AYUB DIKA SAPUTRA BELLA CAHYA JUWITA DEDI SUHENDRA DIEN KIKIT AYUNING PURI DWI DESMARISA AGUNG P. ERTIN AMIRAH MARZUQ FAHRUR ROZI FEBNIA DONA LISA FINATY ARIFIN GINA OKTABRI UMAR GITA RAHMI PERATIWI

A 1

Aspek yang diamati B 0 1 2

C 1

16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38

LISA HASTUTI HASBULLAH LISDA MAWARNI M. DION RIZKY PRATAMA META MEI SARI MUHAMMAD DWI DENDI MUHAMMAD SANGGI CHANDRA NAFIATUR FEBRIYANTI NOVILITA PRATIWI NURSADI PIKI PUTERI PERMATA SARI PUTRI DESMA RESTIA DANTES RANGGA AGE SAPUTRA JAYA RENNY ARISMA RIO PRATAMA SANTORI STEFANUS HENDY NUGROHO SYAIFUL AKBAR HIDAYATULLAH THEOFHILLUS AGENTA BARUS TRI ANGGA HANDAYANI VIROIDA YESSI ANGGUN VIVIANA YONAN NOFIANSYAH

Catatan : Berilah tanda checklist () pada setiap item yang sesuai.

Keterangan kriteria penilaian aktivitas siswa: 1. Kedisiplinan dan motivasi siswa pada tahap Thinking 0. Tidak menyelesaikan tugas secara mandiri dan mengganggu teman sebangkunya. 1. Menyelesaikan tugas secara mandiri tetapi mengganggu teman sebangkunya 2. Menyelesaikan tugas secara mandiri dan tidak mengganggu teman sebangkunya. Interaksi siswa dengan pasangannya pada tahap Pairing 0. Tidak menuangkan idenya, tidak menambahkan gagasan, dan tidak berbagi jawaban dengan pasangannya. 1. Menuangkan idenya, menambahkan gagasan, dan berbagi jawaban dengan pasangan tetapi tidak mengarah pada permasalahan pada materi pokok Protista. 2. Menuangkan idenya, menambahkan gagasan, dan berbagi jawaban dengan pasangan dan sesuai dengan permasalahan pada materi pokok Protista. Kecakapan komunikasi siswa pada tahap Sharing 0. Tidak menggunakan bahasa yang mudah dipahami, penyampain pendapat atau pertanyaan tidak sesuai dengan materi dan tidak mampu mempertahankan pendapat. 1. Menggunakan bahasa yang mudah dipahami, penyampain pendapat atau pertanyaan tidak sesuai dengan materi dan tidak mampu mempertahankan pendapat. 2. Menggunakan bahasa yang mudah dipahami, penyampain pendapat atau pertanyaan sesuai dengan materi dan mampu mempertahankan pendapat. Bandarlampung, Pengamat, November 2012

2.

3.