Professional Documents
Culture Documents
Teori yang dinyatakan oleh Vygotsky ini merupakan teori gabungan antara kognitif dengan persekitaran sosial.
Teorinya ini juga menyatakan bahawa perkembangan kanakkanak bergantung kepada interaksi kanak-kanak dengan orang ada di sekitarnya yang menjadi alat penyampaian sesuatu budaya yang membantu mereka membina pandangan tentang sekelilingnya.
Teori Vygotsky menawarkan suatu potret perkembangan manusia sebagai sesuatu yang tidak terpisah dari kegiatan-kegiatan sosial dan budaya.
Vygotsky menekankan bagaimana proses-proses perkembangan mental seperti ingatan, perhatian, dan penalaran melibatkan pembelajaran menggunakan penemuan-penemuan masyarakat seperti bahasa, sistem matematika, dan alat-alat ingatan.
Ia juga menekankan bagaimana anak-anak dibantu berkembang dengan bimbingan dari orang-orang yang sudah berpengalaman di dalam bidang-bidang tersebut.
Menurut Vygotsky, anak-anak lahir dengan fungsi mental yang relatif dasar seperti kemampuan untuk memahami dunia luar dan memusatkan perhatian.
Vygotsky lebih banyak menekankan bahasa dalam perkembangan kognitif daripada Piaget.
Bahasa dan pemikiran berkembang sendiri, tetapi selanjutnya anak mendalami bahasa dan belajar menggunakannya sebagai alat untuk membantu memecahkan masalah.
Bagi Vygotsky, bahasa berkembang dari interaksi sosial dengan orang lain.
Maksud dari ZPD adalah menitikberatkan ZPD pada interaksi sosial akan dapat memudahkan perkembangan anak. Vygotsky percaya bahwa anak akan jauh lebih berkembang jika berinteraksi dengan orang lain.
Menurut teori Vygotsky, ZPD merupakan celah antara actual development dan potensial development, dimana antara apakah seorang anak dapat melakukan sesuatu tanpa bantuan orang dewasa dan apakah seorang anak dapat melakukan sesuatu dengan arahan orang dewasa atau kerjasama dengan teman sebaya.
Satu struktur yang menyokong satu struktur yang lain. Apabila struktur yang baru itu sudah kuat/ lengkap dan boleh berdiri sendiri, struktur sokongan itu akan dibuang.
Konstruktivisme adalah suatu teori belajar yang mempunyai suatu pedoman dalam falsafah dan antropologi sebaik psikologi.
Konstruktivisme yang mempunyai pengaruh besar pada tahun 1930 yang bekerja sebagai ahli Psikologi Rusia adalah L.S. Vygotsky, yang sangat tertarik pada kesan interaksi pelajar dengan rakan sekelas pada pelajaran.
Vygotsky percaya bahwa subjek yang dipelajari berpengaruh pada proses belajar, dan mengakui bahwa setiap disiplin ilmu mempunyai matlamat pembelajaran tersendiri.
Vygotsky adalah seorang guru yang tertarik untuk mereka kurikulum sebagai fasilitator dalam interaksi pelajar.