You are on page 1of 11

ASUHAN KEPERAWATAN KELOMPOK LANJUT USIA YANG MENGALAMI RESIKO JATUH

A. DATA UMUM 1. Identitas Lembaga Nama Alamat B. DATA INTI 1. PROFIL LEMBAGA a) Letak dan Luas Lembaga UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Blitar memiliki dua tempat kegiatan pelayanan yaitu :
1. UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Blitar yang terletak di Jalan Panglima

: UPT PSLU BLITAR : Jl. Sudirman No.13 Kec. Wlingi Kab. Blitar

Sudirman No.13 Wlingi, Kabupaten Blitar, memiliki lahan seluas 3.589 m2 terdiri dari luas Bangunan 1.474 m2 dan luas Tanah 2.105 m2.
2. UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Usia Blitar di Tulungagung yang

terletak di Jalan Panglima Sudirman GG.V/43 Tulungagung, Kabupaten Tulungagung, memiliki lahan seluas 7.822,76 m2, luas tanah 966 m2 yang sebagian untuk pemberdayaan panti. b) Sejarah Lembaga Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial Lanjut Usia Blitar merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas Sosial Propinsi Jawa Timur, yang melaksanakan sebagian tugas Dinas Sosial Propinsi Jawa Timur, yang melaksanakan sebagian tugas Dinas Sosial Propinsi Jawa Timur di bidang Pelayanan, Penyantunan dan Rehabilitasi Sosial bagi lanjut usia terlantar. Unit Pelaksana Teknis Pelayan Sosial Lanjut Usia Blitar berdiri sejak tahun 1978 yang difungsikan sebagai Kantor Penghubung Sosial. Kemudian

pada tahun 1982 berubah nama menjadi Panti Werdha Wlingi dibawah naungan Dinas Sosial Kabupaten Blitar, dengan bentuk bangunan yang sederhana. Kemudian pada tahun 2000 dengan adanya Otonomi Daerah sesuai dengan Peraturan Daerah Propinsi Jawa Timur Nomor 12 Tahun 2000 Panti Werdha Wlingi berganti nama menjadi Panti Sosial Tresna Werdha Wlingi Blitar (setara dengan Eselon III) dan berada dibawah naungan Dinas Sosial Propinsi Jawa Timur. Kemudian pada tahun 2002, berdasarkan Peraturan Daerah Propinsi Jawa Timur Nomor 14 Tahun 2002 yang merupakan perubahan dari Peraturan Daerah Propinsi Jawa Timur Nomor 12 Tahun 2000 dan ditindak lanjuti dengan Keputusan Gubernur Nomor 51 Tahun 2003 tentang fungsi dan tugas Unit Pelaksana Teknis Dinas Sosial Propinsi Jawa Timur, maka Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Blitar selaku UPTD membawahi Unit Pelayanan Sosial (UPS) Tresna Werdha di Tulungagung. Kemudian sesuai dengan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 119 Tahun 2008, tentang uraian tugas sekretariat, bidang, sub. Bagian dan seksi dan Nomor 119 Tahun 2008, tentang organisasi dan tata kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas Sosial Propinsi Jawa Timur Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Blitar berganti nomenklatur menjadi Unit Pelaksana Teknis (UPT) milik Pemerintah Propinsi Jawa dibawah naungan Dinas Sosial Propinsi Jawa Timur dengan Susunan Organisasi UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia sebagai berikut: 1. Kepala UPT; 2. Sub. Bagian Tata Usaha; 3. Seksi Pelayanan Sosial; 4. Seksi Bimbingan dan Pembinaan Lanjut.

2. DATA DEMOGRAFI
2.1 Diagram Distribusi Frekuensi Jumlah Penghuni Panti Sosial Lanjut Usia

berdasarkan Jenis Kelamin di UPT PSLU Wlingi Tahun 2012

m bah kakung m bah putri

Keterangan

Jenis kelamin : 35 % dari penghuni panti berjenis kelamin laki-laki 65 % dari penghuni panti berjenis kelamin perempuan

2.2 Tabel Distribusi Frekuensi Berdasarkan Kelompok Usia Penghuni Panti

Sosial Lanjut Usia berdasarkan Jenis Kelamin di UPT PSLU Wlingi Tahun 2012

100 80 60
Pros enta e s

40 20 0 1% 45-59

39,20%

41,10% 17,70%

Jum h la

60-75

76-90

90<

UMUR

Keterangan Umur: 45th-59th (middle age) 60th-74th (elderly) = 1% = 39,2%

75th-90th (old)

= 41,1%

Lebih dari 90th (very old) = 17,7%

2.3 Tabel Distribusi Frekuensi Penghuni panti Berdasarkan Status Pernikahan di

UPT PSLU Wlingi Tahun 2012

100

30
80 60

33

1 7

18

pros enta e s

40 20 0

TIDA MENIK H K A MEN A IK H 3 1 0 L K -L K AI AI JA DA N /DUDA JUML H A

0 P EMP N ER UA

perbanding status an

Keterangan : Status pernikahan : 30 orang dari jumlah perempuan di panti berstatus janda 3 orang dari jumlah perempuan di panti berstatus tidak menikah 17 orang dari jumlah pria di panti berstatus duda 1 orang dari jumlah pria di panti berstatus menikah

2.4 Diagram Distribusi Frekuensi Penghuni Panti Sosial Lanjut Usia berdasarkan

agama yang dianut di UPT PSLU Wlingi Tahun 2012

2% 2%

is m la k tolik a k ten ris

96%

Keterangan

: 96% dari penghuni panti beragama Islam 2% dari penghuni panti Katolik 2 % dari penghuni panti Kristen Protestan

2.5 Tabel Diagram Distribusi Frekuensi Penghuni Panti Sosial Lanjut Usia

berdasarkan Status Pendidikan di UPT PSLU Wlingi Tahun 2012

Pendidikan

: 82% dari penghuni panti tidak bersekolah

10% dari penghuni panti lulus SD 2% dari penghuni panti lulus SMP 4% dari penghuni panti lulus SMA 2%% dari penghuni panti lulus Kuliah

3. Vital Statistik
3.1 Diagram Distribusi Frekuensi Penghuni Panti Sosial Lanjut Usia

berdasarkan Kemandirian Lansia di UPT PSLU Wlingi Tahun 2012

8% 24%
MANDIR I B UANMIN ANT IMAL B UANT T ANT O AL

68 %

Keterangan : 68% dari penghuni panti melakukan ADL secara mandiri 24% dari penghuni panti melakukan ADL dengan bantuan minimal 8% dari penghuni panti melakukan ADL dengan bantuan total
3.2 Tabel Distribusi Frekuensi Penghuni Panti Sosial Lanjut Usia berdasarkan

Kebiasaan Lansia di UPT PSLU Wlingi Tahun 2012

20 15 JUML AH 10 5 0

18

2 MEROKOK KOP I KEBIAS AAN

3 GUL A

1 GARAM

Keterangan : Perilaku merokok Perilaku minum kopi : 35,2% (18 orang) dari penghuni panti adalah perokok aktif. : 3,9% (2 orang) dari penghuni panti tidak mengkonsumsi kopi.

Konsumsi gula berlebih : 5,8% (3 orang) dari penghuni panti tidak mengkonsumsi gula berlebih. Konsumsi garam berlebih: 1,95% (1 orang)dari penghuni panti tidak mengkonsumsi garam berlebih.

C. DATA SUB SISTEM 1. Lingkungan Fisik UPT PSLU Blitar memiliki konstruksi bangunan permanen dengan luas 3620m2 yang terdiri dari ruang kantor, ruang aula, ruang aula, ruang gudang, ruang asrama klien sebanyak 55 orang, mushola, ruang dapur, ruang makan, ruang periksa kesehatan, dan ruang perawatan khusus. Setiap ruang menggunakan lantai keramik dengan ventilasi yang baik, pencahayaanyang cukup dan kebersihan lingkungan yang bersih, asri dan nyaman. UPT PSLU Blitar juga memiliki halaman yang cukup luas dan biasa dimanfaatkan untuk olah raga klien dipagi hari. Sumber air bersih menggunakan air dari sumur sumber, untuk sarana pembuangan kotoran manusia dibuang ke septic tank. 2. Pelayanan kesehatan dan sosial

Jumlah petugas di UPT PSLU Blitar ini terdapat 18 PNS dan 8 Tenaga Kontrak. Di UPT PSLU Blitar terdapat kegiatan kegiatan kelompok yaitu senam lansia setiap pagi hari, bina ketrampilan setiap Selasa, bimbingan sosial setiap Rabu, pengajian setiap Kamis, dan untuk Posyandu Lansia tiap 2 minggu sekali dilaksanakan hari Senin dibawah binaan puskesmas Wlingi. 3. Politik dan Pemerintahan DAFTAR PEGAWAI PADA UPT PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA BLITAR

No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.

Nama Suprianto, S.Sos, MM Widayati, SH Widodo, SE, MM Drs. Yantosa Dra. Sihayem Suroto, SPd Susanto, Aks Sukajar, SST Anis Ekowati A. Yudhokisworo, SE Dwi Rahayuningtiyas, Amd. Keb

Nip 19611018198603 1 010 19570516198603 2 004 19620302199003 1 009 19680519199202 1 001 19640320199103 2 009 19650805198909 1 002 19660618198909 1 001 19690908199401 1 001 19711011199401 2 002 19711030201001 1 001 19830119200604 2 022

Golongan III d IV a III d III d III d III d III d III c III a III a II c

Jabatan Kepala UPT PekSos Madya Kasubag TU Kasi Yansos Staf TU Peksos Peksos Staf Yansos Staf TU Staf TU Staf Yansos

12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26.

Agus Hernawan Hepy Arifin Handoyo Pujianto Septio Cabhibi Sugiyono Yopi Rusyanto Surip Fadil Joko Setiono Sumarni Bariati Suprihatin Siti Khoiriyah Sri Hartini Dwi Mardeli Tinuk Kunarwati

19700828200701 1 020 19710120200701 1 008 19660101200701 1 052 19850905201001 1 004 19640912200901 1 004 19830120201001 1 005 19670218200701 1 010 Tenaga Kontrak Tenaga Kontrak Tenaga Kontrak Tenaga Kontrak Tenaga Kontrak Tenaga Kontrak Tenaga Kontrak Tenaga Kontrak

II b II b II a II a II a II a Ic

Staf TU Staf Yansos Staf TU Satpol PP Staf TU Staf TU Staf Binjut Satpol PP Satpol PP Pembimbing Pengasuh Tukang Masak Pembimbing Pengasuh Pembimbing Pengasuh Tukang Kebun Tukang Masak

You might also like