You are on page 1of 6

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kuasaNya telah
memberikan petunjuk dan kemampuan untuk menyelesaikan Modul Diklat Teknis
Transportasi Darat.
Modul ini adalah modul karakteristik Jenis dan Tipe Angkutan Penumpang
Umum yang berisikan tentang sejarah perkembangan angkutan, Jenis angkutan
umum dan Angkutan paratransit.
Penyusun berharap bahwa modul ini dapat memberikan gambaran kegiatan
tentang perkembangan angkutan , jenis angkutan dan angkutan para transit
yang dapat dipelajari dan dimengerti oleh para peserta diklat secara mandiri.

Jakarta,

2006

Tim Penyusun

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

.
.

i
ii

BAB I UNJUK KERJA PELAYANAN ANGKUTAN UMUM


...
1. Pendahuluan
...
2. Tujuan Instruksional Umum
...
3. Tujuan Instruksional Khusus
...
4. Uraian Materi Pokok
...
4.1 Sejarah sebelum abad 20
..
4.2 Periode 1800 - 1900
...
4.3 Periode Abad 20
...
4.3.1 Transportasi Rel Abad 20
..
4.3.2 Era Otomotif
..
4.3.3 Inovasi Sistem
..
4.4 Pengertian Transportasi
....
4.5 Pembagian Fungsi Transportasi
..
4.6 Kerangka Sistem Transportasi
..
4.7 Sistem Transportasi
4.7.1 Angkutan Muatan
..
4.7.2 Manajemen
..
4.8 Faktor Ektern yang mempengaruhi transportasi
4.9 Pemakai Jasa Transportasi
5. Rangkuman
...
6. Daftar Pustaka
...
BAB II JENIS ANGKUTAN BERDASARKAN PP YANG BERLAKU

1. Pendahuluan
...
2. Tujuan Instruksional Umum
...
3. Tujuan Instruksional Khusus
...
4. Uraian Materi Pokok
...
4.1 Tinjauan Berdasarkan Undang undang No. 14 Tahun 1992 ..
4.2 Tinjauan berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1992
4.2.1 Angkutan Orang dengan kendaraan umum dalam trayek tetap dan
teratur
4.2.2 Angkutan Orang dengan kend. Umum tidak dalam trayek

4.2.3 Angkutan Barang dengan kend. bermotor


..
4.3 Tinjauan Berdasarkan KepMenHub No. 35 Tahun 2003 ..
4.3.1 Angk. Umum dengan trayek Tetap dan Teratur ..
4.3.2 Angk. Umum Tidak Dalam trayek
.
4.4 Jenis jenis kendaraan Berdasarkan KM. No. 35 Tahun 2003
.
5. Rangkuman
...
6. Daftar Pustaka
...

ii

I- 1
I- 1
I- 1
I- 1
I- 1
I- 2
I- 2
I- 3
I- 4
I- 5
I7
I- 7
I- 8
I- 9
I- 9
I- 9
I - 10
I - 10
I - 11
I - 13
I - 14
II
II
II
II
II
II
II
II

1
1
1
1
1
1
2
3

II - 7
II - 7
II - 10
II - 10
II 11
II - 12
II 13
II - 14

BAB III JENIS ANGKUTAN PARA TRANSIT

iii

III - 1

1.
2.
3.
4.

Pendahuluan
...
Tujuan Instruksional Umum
...
Tujuan Instruksional Khusus
...
Uraian Materi Pokok
...
4.1 Arti Penting dan Pertumbuhan Paratransit

4.2 Ciri-ciri Khas Paratransit


..
4.3 Ciri-ciri Operasional
..
4.3.1 Cycle Rickshaws (Becak)
..
4.3.2 Autorickshaws (Becak Motor)
..
4.3.3 Bis Mini
....
4.4 Ciri-ciri Pelayanan
..
5. Rangkuman
...
6. Daftar Pustaka
...

DAFTAR TABEL

iv

III - 1
III - 1
III - 1
III - 1
III - 2
III - 5
III - 2
III - 9
III - 9
III - 10
III - 12
III - 14
III - 15

Tabel 1.1.
Tabel 1.2.
Tabel 1.3.
Tabel 1.4.
Tabel 1.5.

Kewenangan Penetapan Jaringan Trayek


.
Formulir Survai Inventarisasi Angkutan umum .
pada trayek tetap
Formulir Survai Inventarisasi Angkutan umum .
tidak dalam trayek tetap
Data Realisasi Angkutan Antar Trayek
.
Data Realisasi Angkutan Rntun Waktu
.

DAFTAR GAMBAR

II - 2
II 7
II 8
II 11
II 11

Gambar
Gambar
Gambar
Gambar

III.1
III.2
III.3
III.4

Peta Tematik Jaringan


Peta Tematik Jaringan
Peta Tematik Jaringan
Peta Superimpose
Angkutan di Kota A

Trayek A.01
Trayek A.02
Trayek B.01
Jaringan Pelayanan

vi

.
.
.
.

III III
III
III -

3
4
5
6

You might also like