Nama :Resha Ramadhan DP Absen : 21 XII TKJA Senin, 25 November 2012 Frame Relay Pemateri : Rudi Haryadi Antoni

Budiman Job ke: 10 Nilai dan Paraf :

1. TUJUAN a. Memberi pemahaman awal kepada peserta didik tentang frame relay b. Memberi contoh konfigurasi frame relay kepada peserta didik untuk penerapan di topologi real c. Peserta didik dapat memahami materi frame relay

2. Pendahuluan
Frame Relay adalah metode komunikasi WAN non broadcast yang bekerja pada layer Data-Link atau layer ke 2, frame relay ini memiliki topologi berbeda, dimana topologi fisiknya belum tentu sama dengan topologi logicnya..Kita dapat melihat dengan mudah apakah suatu topologi jaringan mengimplementasikan frame relay didalamnya atau tidak, yaitu dengan melihat symbol awan yang sering kita sebut awan frame relay,awan frame relay ini maksudnya adalah terdapat beberapa virtual circuit di dalam satu ruang lingkup frame relay sehingga digambarkan dengan symbol awan

3. Alat dan Bahan

a. 1 PC atau Laptop yang terpasang OS Windows 7 b. Software packet tracer dengan versi 5.3.3 c. Topologi real yang dijadikan dalam pengujian , berikut topologi yang saya pakai :

4. Langkah Kerja
a. Yang pertama buka aplikasi packet tracer b. Buat topologi seperti berikut

c. Berikut ketentuan dalam topologi tadi Nam Router Interface IP Address R1 Serial 2/0 Serial 2/0.1 (alias) Serial 2/0

R2

Nama DLCI 120.136.148.1/24 102 190.178.108.1/24 103 104 120.136.148.2/24 301

Keterangan Dari R1 ke R2 dan Dari R1 ke R3 dan R4 Dari R2 ke R1

R3 R4

Serial 2/0 Serial 2/0

190.178.108.2/24 401 190.178.108.3/24 501

Dari R3 ke R1 Dari R4 ke R1

d. Berkut perintah perintah untuk konfigurasi di : i. Router 1(Utama) Router>enable Router#configure terminal Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z. Router(config)#interface serial2/0 Router(config-if)#ip address 120.136.148.1 255.255.255.0 Router(config-if)#encapsulation frame-relay Router(config-if)#frame-relay lmi-type ansi Router(config-if)#frame-relay map ip 120.136.148.2 102 Router(config-if)#clock rate 9600 Router(config-if)#no sh Router(config-if)#interface serial2/0.1 Router(config-subif)#interface serial2/0.1 multipoint Router(config-subif)#ip address 190.178.108.1 255.255.255.0 Router(config-subif)#frame-relay map ip 190.178.108.2 103 Router(config-subif)#frame-relay map ip 190.178.108.3 104 Router(config-subif)# ii. Router 2 Router>enable Router#configure terminal Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z. Router(config)#interface serial2/0 Router(config-if)#ip address 120.136.148.2 255.255.255.0 Router(config-if)#clock rate 9600 Router(config-if)#enca Router(config-if)#encapsulation frame Router(config-if)#encapsulation frame-relay Router(config-if)#frame Router(config-if)#frame-relay lm Router(config-if)#frame-relay lmi-type ansi Router(config-if)#frma Router(config-if)#fra Router(config-if)#frame-relay ma Router(config-if)#frame-relay map ip Router(config-if)#frame-relay map ip Router(config-if)#frame-relay map ip 120.136.148.301 ^

% Invalid input detected at '^' marker. Router(config-if)#frame-relay map ip 120.136.148.1 301 Router(config-if)#no sh iii. Router 3 Router>enable Router#configure terminal Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z. Router(config)#interface serial2/0 Router(config-if)#ip address 190.178.108.2 255.255.255.0 Router(config-if)#encapsulation frame-relay Router(config-if)#frame-relay lmi-type ansi Router(config-if)#frame-relay map ip 190.178.108.1 401 %Address already in map Router(config-if)#clock rate 9600 Router(config-if)#no sh Router(config-if)# iv. Router 4 Router>enable Router#configure terminal Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z. Router(config)#interface serial2/0 Router(config-if)#ip address 190.178.108.2 255.255.255.0 Router(config-if)#encapsulation frame-relay Router(config-if)#frame-relay lmi-type ansi Router(config-if)#frame-relay map ip 190.178.108.1 401 Router(config-if)#clock rate 9600 Router(config-if)#no sh Router(config-if)# Router(config-if)#

v. Awan 1. Serial 0 Router 1 (Utama)

2. Serial 1 Rouer 2

3. Serial 2 Router 3

4. Serial 3 Router 4

5. Frame Relay

e. Lalu test dengan menggunakan ping ataupun pengiriman PDU, apakah berhasil atau tidak

5. Hasil Kerja
a. Hasil pada: i. Router 1 (Utama) Show Interface

Show Frame Relay Map

Pengiriman PDU

ii. Router 2 Show Interface

Show Frame Relay Map

Pengiriman PDU

iii. Router 3 Show Interface

Show Frame Relay Map

Pengiriman PDU

iv. Router 4 Show Interface

Show Frame Relay Map

Pengiriman PDU

6. Kesimpulan Jadi, dalam penerapan frame relay ini, kita harus tahu benar dalam pengaturan nama DLCI (Data Link Control Identifier) atau penomoran mp-ip dan juga tipe LMI. Saya ambil salah satu contohnya yaitu LMI , karena jika kita memilih LMI dengan tipe Cisco maka perangkat yang akan berhubungan dengan perangkat tadi yang menggunakan LMI dengan tipe Cisco harus menggunakan LMI dengan tipe Cisco, jika tidak maka perangkat tadi tidak dapat saling berkomunikasi.