You are on page 1of 2

EVALUASI Tgl/ jam 16:35 evaluasi S: pasien mengatakan dapat memahami dengan penjelasan yang diberikan oleh perawat.

O: pasien tampak tenang dan wajah tampak rileks, tidak tegang. TTV A: masalah teratasi P: intervensi di hentikan S: O: -turgor kulit baik - Tidak sianosis - Member cairan sesuai kebutuhan IVFD RL - Tanda-tanda perdarahan tidak ada A: masalah teratasi P: intervensi di hentikan. S: O: TD: 130/100 mmHg N: 73 x/menit P: 20 x/menit S: 36,6C Pasien tampak nyaman dengan posisi terlentang A: masalah belum teratasi P: intervensi di lanjutkan: 1. Observasi TTv 2. Ajarkan teknik relaksasi 3. Beri posisi yang nyaman dan lingkungan yang tenang 4. Kolaburasi dengan tim medis dalam memberikan analgesic.

DX: II 17:10

DX: III 17:30

Laporan operasi Operator : Dr. Tonny Wowiling Sp.B Asisten I : Asisten II : Perawat instrument : Anestesi : Alat-alat yang digunakan: - Kom staineles - Piala ginjal - Scalpel no 4 1 buah + bisturi no. 24 - Betadine - Koher / kkm lurus 2 buah - Pinset anatomis 1 buah - Kapas

Dock 2 buah Cairin poridin Plester Gunting 1 buah

Jalannya operasi - Pasien tidur dengan posisi telentang kepala menghadap kekanan - Injeksi anestesi - Desinfeksi dilakukan dengan menggunakan cairan desinfeksi poridin - Kemudian pasien di tutup dengan dock steril, hanya bagian mandibula saja yang terlihat - Operasi siap dilakukan - Insisi dilakukan pada bawah mandibula dengan panjang sekitar 6 cm - Setelah insisi dilakukan, kemudian dibutuhkan drainase dengan cara memasukan sebuah karet steril yang nantinya akan menjadi jalan ketika cairan mandibula keluar - Kemudian luka ditutup dengan menggunakan kasa steril dan di plester - Operasi selesai pasien dirapihkan - Dipindahkan ke tempat tidur dan di bawah di bagian RR (ruang pemulihan)

You might also like