You are on page 1of 41

12/13/12

12/13/12

Skenario

Di desa suka-suka digemparkan oleh ditemukannya sosok perempuan paruh baya tanpa busana tergantung. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit kabupaten, dalam pemeriksaan dokter UGD di dapatkan ruda paksa di alat kelaminnya dan tercecernya sperma.

ru.da.pak.sa [n Jw] paksa; perkosa (KBBI)

Kata Sulit
12/13/12

Kata Sulit
12/13/12

Salah satu tanda kematian, yaitu mengendapnya darah ke bagian bawah tubuh, menyebabkan warna merahungu di kulit. Karena jantung tidak lagi memompa darah, sel darah merah yang berat mengendap di bawah serum karena gravitasi bumi. Warna ini tidak muncul di daerahdaerah yang berhubungan dengan benda lain karena kapilari tertekan. Livor mortis dimulai sekitar 20 menit

Perempuan paruh baya tergantung tanpa busana Pemeriksaan:

Ruda paksa pada alat kelamin dan tercecernya sperma Jejas tidak jelas pada leher Lebam mayat pada punggung dan

Key Word
12/13/12

Mayat perempuan paruh baya tergantung tanpa busana

Key Problem
12/13/12

1.

Bagaimana cara membedakan seseorang meninggal karena tergantung pre mortem & post mortem? Bagaimana gambaran ruda paksa pada alat kelamin perempuan? Informasi apakah yang dapat

2.

Pertanyaan
12/13/12

3.

4.

Informasi apakah yang dapat diperoleh melalui gambaran jejas leher pada korban? Informasi apakah yang dapat diperoleh melalui gambaran ruda paksa & ceceran sperma pada alat kelamin korban? Bagaimanakah

5.

Pertanyaan
12/13/12

6.

Pembelajaran
12/13/12

Tujuan

Setelah mempelajari modul ini mahasiswa mampu menjelaskan dan memahami tentang identifikasi mayat

Pembelajaran
12/13/12

Sasaran

Setelah mempelajari modul ini mahasiswa mampu menjelaskan dan memahami tentang :
1.

Identifikasi korban hanging pre & post

Tanda-tanda kematian Hanging

Tanda bukti perkosaan

Identifikasi Kasus Kematian

Mind Map
12/13/12

Tanda-tanda kematian strangulasi

Cara Kematian
12/13/12

Mati adalah Berhentinya ketiga sistem yaitu kardiovaskular, respirasi , dan sistem daraf pusat,yang merupakan satu unit kesatuan dan tidakterkonsumsiny a oksigen Atau

Cara kematian adalah macam kejadian yang bertanggung jawab terhadap kematian

Jenis Cara Kematian


1.

Cara Kematian
12/13/12

2.

Wajar : karena penyakit Tidak wajar :


a. b.

Pembunuhan Bunuh diri

1. 2.

HANGING

3.

Bunuh diri (paling sering) . Pembunuhan, termasuk hukuman mati . Kecelakaan, misalnya bermain dengan tali lasso, tali parasut pada terjun payung, dan penggunaan tali untuk mendapat kepuasan seks

PENJERATAN 1. Pembunuhan (paling sering). (strngulasi by 2. Kecelakaan ligature) 3. Bunuh diri. PENCEKIKAN 1. Pembunuhan (hampir selalu). (manual 2. Kecelakaan, biasanya mati karena vagal reflex Strangulasi) PEMBEKAPA N
12/13/12
1. 2.

Kecelakaan (paling sering) Pembunuhan Bunuh diri

Coma
Otak (central nervous system)

Syncope Jantung (circulatory system) Asphyxia


Paru-paru (respiratory system)

Penyebab Kematian
12/13/12

Coma (Koma)
adalah gangguan fungsi otak yg dapat menyebabkan kehilangan kesadaran, bisa total (komplit)/ hanya sebagian (parsial ) Faktor penyebab kerusakan otak:

Penyebab Kematian
12/13/12

Penekanan otak yg ditimbulkan akibat keadaan atau penyakit dari jaringan otak atau

Coma (Koma) Tanda-tanda post mortem:

Bisa didapati trauma pd tulang tengkorak Cedera otak dan efusi darah ke dalam rongga kepala Oedema cerebria Abses atau tumor

Penyebab Kematian
12/13/12

Syncope (Sinkop) adalah kegagalan fs jantung dan pembuluh darah.

Penyebab Kematian
12/13/12

Kematian dpt trjadi akibat berhentinya denyut jantung. (anemia, kelemahan/ kelainan jantung, syok akibat kaget, pd anoksia berat (asfiksia)

Syncope (Sinkop)

Tanda post mortem: Perdarahan 1/3 volume darah dlm tbh (pucat pd bibir, kuku, konjungtiva, organ paru kolaps, hati n organ lain tampak pucat)

Penyebab Kematian
12/13/12

Asfiksia Adalah kegagalan masuknya udara kedalam alveoli paru atau sebab-sebab lain yg mengakibatkn persediaan o2 dalam jaringan atau darah sampai suatu tingkat tertentu dimana kehidupan tidak mungkin berlanjut

Penyebab Kematian
12/13/12

Asfiksia Tanda-tanda post mortem: Wajah bengkak & biru,bibir kebiruan & mata menonjol, lidah sering bengkak & menjulur, kadangkadang tergigit, terlihat buih di rongga mulut & hidung, bintik perdarah di muka, kelopak mata

Penyebab Kematian
12/13/12

12/13/12

Hanging

Peristiwa dimana seluruh atau sebagian dari berat tubuh seseorang ditahan dibagian lehernya oleh sesuatu benda dengan permukaan yang relatif sempit dan panjang (biasanya tali), sehingga daerah tersebut mengalami tekanan.

Dari letak tubuh kelantai: A. Tergantung total (complete) B. Setengah tergantung (partial)
Dari letak jeratan dibedakan:

Jenis Hanging
12/13/12

A. Tipikal (typical hanging) B. Atipikal

Asfiksia karena tersumbatnya saluran pernafasan. Kongesti vena sampai menyebabkan perdarahan diotak. Iskemi serebral karena sumbatan pada arteri carotis dan arteri vertebralis. Syok vagal, karena tekanan pada sinus carotis menyebabkan

Sebab Kematian Hanging 12/13/12

Tanda tanda umum

Sianosis Bintik-bintik perdarahan Pelebaran pembuluh darah Kongesti di daerah kepala dan otak Darah lebih gelap dan lebih encer

Pemeriksaan Luar
12/13/12

Tanda-tanda khusus:

Pemeriksaan Luar
12/13/12

Bekas jeratan berparit, bentuk oblik seperti V terbalik, tidak bersambung, berwrna kecoklatan, kadang-kadang disertai luka lecet dan vesikel kecil

Terdapat Tardeous spot dipermukaan paru-paru, jantung dan otak. Darah berwarna gelap dan encer. Patah tulang lidah sering didapati, sedangkan tulang rawan lain jarang. Didapati adanya robekan melintang berupa garis

Pemeriksaan Dalam
12/13/12

Perbedaan gantung ante & post mortem


Tanda gantung Tanda jejas jerat Simpul tali Wajah Mata Lidah Sianosis Ekimosis di sisi jerat Liur Penis 12/13/12 Feses

Ante mortem
Bervariasi Miring Lingkaran terputus Letak leher bagian atas Tunggal disamping Bengkak Kongesti Terjulur atau tidak terjulur sama sekali Jelas Jelas Menetes, arah vertical

Post mortem
Bukan gantung Agak sirkuler Lingkaran utuh Letak bagian leher tidak tinggi Lebih satu didepan Tidak ada, kecuali cekik dan sufokasi Tidak ada, kecuali cekik dan sufokasi Tidak kecuali cekik Tergantung sebab Tidak jelas Tidak

Ereksi dengan keluar sperma Tidak Sering keluar Tidak ada

Pengertian : Terhalangnya udara masuk ke saluran pernafasan akibat adanya tenaga dari luar. Di sini tidak ada pengaruh berat badan seperti pada hanging. Tipe :

Strangulation
12/13/12

Penjeratan dengan tali.

Kematian sering terjadi karena kombinasi beberapa sebab berikut :

Asfiksia, karena saluran nafas tertutup. Venous congestion, aliran arteri masih masuk ke otak, sementara aliran vena tertutup. Iskemi otak, darah

Sebab Kematian Strangulation 12/13/12

Pemeriksaan Luar
12/13/12

Bekas jeratan di leher berwarna merah kecoklatan bersambung (continous) di bawah atau setentang cartilage thyroid, lecet di sekitar jeratan karena perlawanan korban, kadang kadang ada vesikel halus. Ini menunjukkan korban masih hidup waktu dijerat. Warna bekas

Paling penting pemeriksaan daerah leher di mana terdapat lebam di setentang dan sekitar penjeratan

Pemeriksaan Dalam
12/13/12

Observasi
Motif Tanda asfiksia Tanda jeratan di leher Letak jeratan Bekas tali Lecet setentang tali Tanda perlawanan Fraktur laring dan trakea Fraktur os hyiod Dislokasi vertebra Perdarahan pada saluran pernafasan Air ludah Tardieus spot Muka

Mati Gantung
Bunuh diri Kurang jelas Miring, tidak kontiniu Antara dagu dan laring Keras, kering, coklat tua seperti kulit disamak Jarang dijumpai Tidak ada jarang sering Ada pada juridicial hanging Sangat jarang Mengalir dari satu sisi sudut mulut jarang Pucat

Penjeratan
Pembunuhan Jelas Horizontal dan kontiniu Di bawah tiroid Lunak dan kemerahan Umumnya ada Sering ada Sering Jarang Jarang Ada, bersama buih dari mulut dan hidung Tidak ada Sering Sianosis dan kongesti

12/13/12

Perkosaan
12/13/12

Perkosaan adalah pelanggaran kesusilaan (natural sexual offences) sebagai manifestasi birahi yang tidak terkendalikan dan tertuju kepada objek yang wajar yaitu kelamin yang berlawanan jenis (heterosexual) Pengertian perkosaan menurut

Bantuan yang diharapkan dari seorang dokter dalam perkosaan adalah

Menentukan adanya persetubuhan Menemukan adanya tanda-tanda kekerasan Menentukan perempuan disetubuhi dalam

Perkosaan
12/13/12

Persetubuhan
Penetrasi penis kedalam vagina

Tanda peradangan, lokasi robekan dalam arah jarum jam, tanda-tanda kekerasan di vulva maupun vagina. Pada anak-anak sering luka sampai perineum. Tanda penetrasi ini dapat ditemui pada penis pelaku yaitu adanya epitel vagina, Pindahnya penyakit kelamin pelaku.

Laporan Hasil 12/13/12 Pemeriksaan

Menemukan tandatanda kekerasan

perlu diperiksa pakaian korban, tubuh korban

Menentukan pingsan atau tidak berdaya

Laporan Hasil 12/13/12 Pemeriksaan

anamnesa kepada korban, pemeriksaan fisik diagnostic dan pemeriksaan laboratorium urin,darah, atau bahan yang dimuntahkan korban

Menentukan umur

Cara Kematian: Diduga dibunuh

Tidak dijumpai bukti dugaan gantung diri Mayat dalam kondisi tanpa busana Dijumpai bekas pelecehan seksual Masih perlu didukung

Kesimpulan
12/13/12

Penyebab Kematian: Diduga refleks vagal

Tidak tampak adanya tanda-tanda asfiksia, kongesti vena dan iskemia yang jelas Jejas yang tidak jelas pada leher Masih perlu didukung oleh:

Kesimpulan
12/13/12

Waktu Kematian: Diduga antara 3-24 jam

Lebam mayat tidak dijumpai di kaki Masih dapat dijumpai ceceran sperma Masih perlu didukung oleh:

Kesimpulan
12/13/12

12/13/12

You might also like