You are on page 1of 11

SATUAN ACARA PENYULUHAN SENAM DIABETIK

Dosen: Sri Nur Hartiningsi, S.Kep, Ns

Disusun oleh : Kelompok 13B/KP/III

Wa ode marlina Wigia finanda Winarni Yeni kuntari

(04.11.2869) (04.11.2870) (04.11.2871) (04.11.2872)

KONSENTRASI INSTENSIVE CARE UNIT PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SURYA GLOBAL YOGYAKARTA 2012

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) TENTANG SENAM DIABETIK DI RUMAH SAKIT HIDAYATULLAH YOGYAKARTA

Topik Sasaran Hari dan tanggal Waktu pertemuan Tempat Penyuluh

: Senam Diabetes : Untuk Laki/Perempuan Pada Dewasa : jumat, 14 Desember 2012 : 15 menit : di Rumah Sakit Hidayatullah Yogyakarta : Kelompok 13B

I.

LATAR BELAKANG

Diabetes Melitus merupakan sekelompok kelainan heterogen yang ditandai oleh kenaikan kadar glukosa darah atau hiperglikemia. (Smeltzer & Bare, Buku ajar Keperawatan Medikal Bedah). Menurut catatan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada tahun 1996 di dunia terdapat 120 juta penderita diabetes mellitus yang diperkirakan naik dua kali lipat pada tahun 2025. Kenaikan ini disebabkan oleh pertambahan umur, kelebihan berat badan (obesitas), dan gaya hidup. Menurut dr Sapto Adji H SpOT dari bagian bedah ortopedi Rumah Sakit Internasional Bintaro (RSIB), komplikasi yang paling sering dialami pengidap diabetes adalah komplikasi pada kaki (15 persen) yang kini disebut kaki diabetes Dari sudut ilmu kesehatan,tidak diragukan lagi bahwa alah raga apabila dilakukan sebagaimana mestinya menguntungkan bagi kesehatan dan kekuatan pada umumnya.selain itu telah lama pula olah raga digunakan sebagai bagian pengobatan diabetes melitus namun tidak semua olah raga dianjurkan bagi pengidap diabetes melitus (bagi orang normal juga

demikian) karena dapat menimbulkan hal-hal yang tidak diharapkan salah satu jenis olah raga yang dianjurkan terutama pada penderita usia lanjut adalah senam kaki. Karena salah satu tujuan dilaksanakannya senam kaki adalah memperlancar peredaran darah untuk mencegah kaki diabetes.untuk itu makalah ini membahas tentang senam kaki pada pasien diabetes

II. TUJUAN

A. Tujuan Isusional Umun (TIU) Tujuan senam untuk penderita diabetes yaitu agar penderita diabetes dapat mengurangi resistensi insulin di dalam tubuhnya serta untuk mengontrol kadar gula dalam darah.

B. Tujuan isosional khusus(TIK) Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan, diharapkan Penderita akan dapat: 1. Memehami pengetian dari senam kaki diabetes 2. Mengetahui tujuan dari senam diabetes 3. Mampu mempraktekan secara mandiri ataupun dibantu oleh tenaga kesehatan

III. MATERI Terlampir IV. ALAT DAN BAHAN a. Labtop b. buku/ pena c.Microfon . d.Leaflet VII. METODE a. Ceramah

b. Tanya jawab c. Diskusi VII .TEKNIK EVALUASI a. Kehadiran peserta b. Antusiasme c. Pemahaman peserta d. Kelancaran kegiatan

VIII. PROSES KEGIATAN

No

Kegiatan Penyuluhan

Kegiatan Audien

Kegiatan Responden

Waktu

1.

Preinteraksi

Persiapan diri, materi, alat-alat, dan tempat

---

3 menit

2.

1. Salam pembukaan 2. Memperkenalkan diri. 3. Menyampaikan tujuan yang hendak dicapai. 4. Menyebutkan materi/ Orentasi pokok bahasan yang akan disampaikan 5. Memotivasi responden untuk berperan aktif dalam kegiatan. Melakukan waktu kontrak

Menjawab salam, dan mendengarkan dan memperhatikan

2 menit

3.

Kerja

Memberikan materi:

Mendengarkan

5 menit

4.

Evaluasi: - Meminta pasien

Mendengar, bertanya, atau Menjawab, dan Menerangkan

Men it

menyebutkan kembali: 1. Pengertian kaki 2. Tujuan dari senam kaki diabetes - Memberikan kesempatan responden bertanya - Memberikan kesempatan Terminasi responden kepada untuk kepada untuk senam

menjawab pertanyaan Menanyakan kepada responden mebjawab pertanyaan Yang dilontarkan Penutup: Menyimpulkan materi yang telah di peserta untuk

sampaikan Menyampaikan terimah kasih

IX. EVALUASI

Metode Evaluasi : Diskusi dan Tanya Jawab Jenis Pertanyaan : Lisan, Essay. Jumlah Soal : 2 soal

X. SOAL PERTANYAAN 1. pengertian senam kaki diabetes? 2. tujuan dari senam kaki

IX. REFERENSI http://www.rsisultanagung.co.id/v1.1/index.php?option=com_content&view=a rticle&id=432:senam-kaki-untuk-penderitadiabetes&catid=5:kesehatan&Itemid=22 http://akhtyo.blogspot.com/2009/04/senam-kaki-diabetes-melitus.html http://srigalajantan.wordpress.com/2009/10/31/senam-diabetes-militus/

IX. LAMPIRAN MATERI

A. PENGERTIAN Senam kaki adalah kegiatan atau latihan yang dilakukan oleh pasien diabetes melitus untuk mencegah terjadinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki. (S,Sumosardjuno,1986) Senam kaki dapat membantu memperbaiki sirkulasi darah dan memperkuat otot-otot kecil kaki dan mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki. Selain itu dapat meningkatkan kekuatan otot betis, otot paha, dan juga mengatasi keterbatasan pergerakan sendi. (www.diabetesmelitus.com) B. TUJUAN a. Memperbaiki sirkulasi darah b. Memperkuat otot-otot kecil c. Mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki d. Meningkatkan kekuatan otot betis dan paha e. Mengatasi keterbatasan gerak sendi

C. INDIKASI DAN KONTRAINDIKASI a. Indikasi Senam kaki ini dapat diberikan kepada seluruh penderita Diabetes mellitus dengan tipe 1 maupun 2. Namun sebaiknya diberikan sejak pasien didiagnosa menderita Diabetes Mellitus sebagai tindakan pencegahan dini. b. Kontraindikasi 1) Klien mengalami perubahan fungsi fisiologis seperti dipsnu atau nyeri dada. 2) Orang yang depresi, khawatir atau cemas.

D. CARA MELAKUKAN

1. Jika dilakukan dalam posisi duduk maka posisikan pasien duduk tegak diatas bangku dengan kaki menyentuh lantai

2. Dengan Meletakkan tumit dilantai, jari-jari kedua belah kaki diluruskan keatas lalu dibengkokkan kembali kebawah seperti cakar ayam sebanyak 10 kali

3. Dengan meletakkan tumit salah satu kaki dilantai, angkat telapak kaki ke atas. Pada kaki lainnya, jari-jari kaki diletakkan di lantai dengan tumit kaki diangkatkan ke atas. Cara ini dilakukan bersamaan pada kaki kiri dan kanan secara bergantian dan diulangi sebanyak 10 kali.

4. Tumit kaki diletakkan di lantai. Bagian ujung kaki diangkat ke atas dan buat gerakan memutar dengan pergerakkan pada pergelangan kaki sebanyak 10 kali.

5. Jari-jari kaki diletakkan dilantai. Tumit diangkat dan buat gerakan memutar dengan pergerakkan pada pergelangan kaki sebanyak 10 kali.

6. Angkat salah satu lutut kaki, dan luruskan. Gerakan jari-jari kedepan turunkan kembali secara bergantian kekiri dan ke kanan. Ulangi sebanyak 10 kali. 7. Luruskan salah satu kaki diatas lantai kemudian angkat kaki tersebut dan gerakkan ujung jari kaki kearah wajah lalu turunkan kembali kelantai. 8. Angkat kedua kaki lalu luruskan. Ulangi langkah ke 8, namun gunakan kedua kaki secara bersamaan. Ulangi sebanyak 10 kali. 9. Angkat kedua kaki dan luruskan,pertahankan posisi tersebut. Gerakan pergelangan kaki kedepan dan kebelakang. 10. Luruskan salah satu kaki dan angkat, putar kaki pada pergelangan kaki , tuliskan pada udara dengan kaki dari angka 0 hingga 10 lakukan secara bergantian.

11. Letakkan sehelai koran dilantai. Bentuk kertas itu menjadi seperti bola dengan kedua belah kaki. Kemudian, buka bola itu menjadi lembaran seperti semula menggunakan kedua belah kaki. Cara ini dilakukan hanya sekali saja Lalu robek koran menjadi 2 bagian, pisahkan kedua bagian koran. Sebagian koran di sobek-sobek menjadi kecil-kecil dengan kedua kaki Pindahkan kumpulan sobekan-sobekan tersebut dengan kedua kaki lalu letakkan sobekkan kertas pada bagian kertas yang utuh.

Bungkus semuanya dengan kedua kaki menjadi bentuk bola

You might also like