Professional Documents
Culture Documents
DASAR KOMPETENSI KEJURUAN DAN KOMPETENSI KEJURUAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN BIDANG STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA PROGRAM STUDI KEAHLIAN : TEKNIK BANGUNAN KOMPETENSI KEAHLIAN : 1. TEKNIK KONSTRUKSI BAJA (001) 2. TEKNIK KONSTRUKSI KAYU (002) 3. TEKNIK KONSTRUKSI BATU DAN BETON (003) 4. TEKNIK GAMBAR BANGUNAN (004) 5. TEKNIK FURNITUR (005)
A. DASAR KOMPETENSI KEJURUAN STANDAR KOMPETENSI 1. Menerapkan dasar-dasar gambar teknik KOMPETENSI DASAR 1.1 Menjelaskan dasar-dasar gambar teknik 1.2 Mengidentifikasi peralatan gambar teknik 1.3 Menggambar garis 1.4 Menggambar bentuk bidang dan bentuk tiga dimensi 1.5 Menggambar proyeksi benda 1.6 Menggambar dengan perangkat lunak (software) untuk gambar teknik. 2. Menerapkan ilmu statika dan tegangan 2.1 Menjelaskan besaran vektor, sistem satuan, dan hukum Newton 2.2 Menerapkan besaran vektor pada gaya, momen dan kopel 2.3 Membuat diagram gaya normal, momen gaya, kopel pada konstruksi bangunan
PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK KONSTRUKSI BATU DAN BETON SILABUS MATA PELAJARAN KEJURUAN Halaman 1 Dari 129
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR 2.4 Menerapkan teori keseimbangan 2.5 Menerapkan teori tegangan pada konstruksi bangunan.
3.1 Mendeskripsikan bagian-bagian bangunan gedung 3.2 Menjelaskan macam-macam pekerjaan batu bata 3.3 Menjelaskan dasar-dasar plambing 3.4 Menentukan jenis pondasi yang tepat untuk bangunan sesuai dengan jenis tanahnya 3.5 Menjelaskan macam-macam sambungan 3.6 Menerapkan macam-macam konstruksi pintu dan jendela.
4.1 Mendeskripsikan bahan bangunan kayu 4.2 Mendeskripsikan bahan bangunan batu dan beton 4.3 Mendeskripsikan bahan bangunan baja.
5.1 Mendeskripsikan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) 5.2 Melaksanakan prosedur K3
KOMPETENSI DASAR 1.1 Mendeskripsikan dasar-dasar bangunan gedung konstruksi baja 1.2 Menjelaskan bagian-bagian konstruksi baja 1.3 Menjelaskan material konstruksi baja
2.1 Mendeskripsikan prinsip perencanaan struktur konstruksi baja 2.2 Merancang struktur konstruksi baja 2.3 Membuat model struktur konstruksi baja 2.4 Menggambar rencana struktur konstruksi baja secara manual 2.5 Menggambar rencana struktur konstruksi baja dengan software.
3.1 Mengidentifikasi struktur konstruksi baja 3.2 Membuat analisis struktur konstruksi baja secara Manual 3.3 Membuat analisis struktur konstruksi baja menggunakan sotware 3.4 Membuat perencanaan detail struktur pemikul momen biasa, terbatas dan khusus.
4.1 Mengidentifikasi spesifikasi baja 4.2 Menjelaskan proses pengadaan material dan peralatan 4.3 Menjelaskan proses sistem penerimaan dan penyimpanan material dan peralatan 4.4 Menjelaskan proses pendistribusian material dan peralatan.
STANDAR KOMPETENSI
5.1 Menjelaskan macam-macam sambungan konstruksi baja 5.2 Merancang sistem sambungan konstruksi baja 5.3 Menerapkan sistem sambungan pada konstruksi baja.
6.1 Menjelaskan prinsip-prinsip perancangan konstruksi kuda-kuda 6.2 Merancang konstruksi baja pada pekerjaan konstruksi kudakuda 6.3 Membangun konstruksi baja pada pekerjaan konstruksi kudakuda.
7.1 Menjelaskan prinsip-prinsip perancangan pekerjaan bentangan/kolom 7.2 Merancang konstruksi baja pada pekerjaan pekerjaan bentangan/kolom 7.3 Membangun konstruksi baja pada pekerjaan bentangan/kolom.
KOMPETENSI DASAR 8.1 Mengidentifikasi persiapan pekerjaan fabrikasi 8.2 Menginterprestasi gambar rencana dan spesifikasi teknis 8.3 Melaksanakan pekerjaan pengelasan dan sambungan baut mur 8.4 Melaksanakan pekerjaan perakitan konstruksi.
9.1 Menjelaskan prinsip-prinsip pelapisan permukaan 9.2 Membuat pekerjaan shotblast painting pada konstruksi baja 9.3 Mengkreasikan pelapisan permukanan konstruksi baja dengan sistem pelapisan galvanis.
10. Memahami sistem pemeriksaan dan perbaikan pada pekerjaan konstruksi baja
10.1 Menjelaskan prinsip-prinsip sistem pemeliharaan dan perbaikan pekerjaan konstruksi baja 10.2 Menjelaskan cara penggantian elemen struktur konstruksi baja 10.3 Mengidentifikasi kondisi konstruksi baja 10.4 Memperbaiki elemen struktur 10.5 Memperbaiki pekerjaan dengan pengecatan ulang.
KOMPETENSI DASAR 11.1 Menjelaskan prinsip-prinsip perancangan portal baja 11.2 Merancang sistem pemasangan portal baja 11.3 Membangun sistem pemasangan pada pekerjaan portal struktur baja.
12.1 Mengidentifikasi persiapan pengawasan pekerjaan kontraktor 12.2 Menjelaskan cara mengawasi pengadaan material dan peralatan 12.3 Menjelaskan cara mengawasi pekerjaan pengukuran dan fabrikasi komponen 12.4 Menjelaskan cara mengawasi perakitan/assembling komponen baja 12.5 Menjelaskan cara mengawasi pekerjaan finishing 12.6 Menjelaskan cara mengawasi pekerjaan pembuatan as built drawing.
KOMPETENSI DASAR 13.1 Mendeskripsikan prinsip-prinsip perancangan as built drawing 13.2 Melaksanakan survei dan pengukuran fisik bangunan 13.3 Mengolah data teknik bangunan 13.4 Menggambar denah, tampak dan potongan memanjang dan melintang bangunan 13.5 Menggambar rencana pondasi, atap dan kolom 13.6 Menggambar detail struktur 13.7 Menggambar instalasi utilitas dan mekanikal elektrikal yang berhubungan dengan konstruksi.
14.1 Menjelaskan cara menyusun anggaran biaya 14.2 Menyusun spesifikasi teknis 14.3 Menyusun estimasi biaya.
KOMPETENSI DASAR 1.1 Mendeskripsikan prosedur penyusunan rencana pekerjaan konstruksi kayu 1.2 Mengidentifikasikan persyaratan kerja konstruksi kayu 1.3 Menentukan peralatan dan perlengkapan kerja konstruksi kayu 1.4 Merencanakan proses pelaksanaan dan penyelesaian pekerjaan.
2.1 Menjelaskan prosedur pembuatan gambar kerja dan daftar komponen 2.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan 2.3 Membuat gambar kerja 2.4 Membuat daftar komponen dan gambar detail sambungan 2.5 Memeriksa gambar kerja (shop drawing).
2.1 Mendeskripsikan pengukuran dan perhitungan bahan konstruksi kayu 2.2 Memperkirakan kuantitas kebutuhan bahan konstruksi kayu 2.3 Melaksanakan pengukuran dan perhitungan bahan secara sederhana.
4.1 Mendeskripsikan pembuatan sambungan dan hubungan kayu 4.2 Melukis pembuatan sambungan dan hubungan kayu 4.3 Memotong dan membelah kayu
KOMPETENSI DASAR
4.5 Membuat sambungan kayu 4.6 Membuat hubungan kayu 4.7 Merakit sambungan dan hubungan kayu. 5. Membuat bentuk komponen pekerjaan kayu 5.1 Mendeskripsikan bentuk-bentuk komponen pekerjaan kayu 5.2 Membuat profil kayu 5.3 Membuat sponning konstruksi kayu 5.4 Melaksanakan pembubutan kayu. 6. Menggunakan peralatan tangan dan listrik 6.1 Mengidentifikasi peralatan tangan dan listrik pekerjaan konstruksi kayu 6.2 Mengoperasikan peralatan tangan dan listrik pekerjaan konstruksi kayu 6.3 Merawat peralatan tangan dan listrik pekerjaan kayu. 7. Menggunakan peralatan mesin tetap (statis) 7.1 Mendeskripsikan peralatan mesin tetap pekerjaan konstruksi kayu 7.2 Mengoperasikan peralatan mesin tetap pekerjaan konstruksi kayu 7.3 Merawat peralatan mesin tetap pekerjaan kayu.
KOMPETENSI DASAR 8.1 Menjelaskan prosedur perakitan kusen, daun pintu dan jendela kayu 8.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan merakit kusen, daun pintu dan jendela kayu 8.3 Membuat bagian-bagian komponen kusen, daun pintu dan jendela kayu 8.4 Merakit bagian-bagian komponen kusen, daun pintu dan jendela kayu.
9.1 Menjelaskan prosedur perakitan kuda-kuda kayu 9.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan merakit kuda-kuda kayu 9.3 Membuat bagian-bagian komponen kuda-kuda kayu 9.4 Merakit bagian-bagian komponen kuda-kuda kayu.
10.1 Menjelaskan prosedur pemasangan perancah kayu 10.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan pemasangan perancah kayu 10.3 Membuat bagian-bagian komponen perancah kayu 10.4 Memasang bagian-bagian komponen perancah kayu.
KOMPETENSI DASAR 11.1 Menjelaskan prosedur pemasangan bekisting kayu untuk kolom, balok, dan pelat lantai 11.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan pemasangan bekisting untuk kolom, balok, dan pelat lantai 11.3 Membuat bagian-bagian komponen bekisting kayu untuk kolom, balok, dan pelat lantai 11.4 Memasang bagian-bagian komponen bekisting kayu untuk kolom, balok, dan pelat lantai.
12.1 Menjelaskan prosedur pemasangan rangka dan penutup lantai kayu 12.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan pemasangan rangka dan penutup lantai kayu 12.3 Membuat bagian-bagian komponen rangka dan penutup lantai kayu dari bahan papan dan parket 12.4 Memasang bagian-bagian komponen rangka dan penutup lantai kayu.
13. Memasang rangka dan penutup dinding dari kayu dan partisi
13.1 Menjelaskan prosedur pemasangan rangka dan penutup dinding dari kayu dan partisi 13.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan pemasangan rangka dan penutup dinding dari kayu dan partisi 13.3 Membuat bagian-bagian komponen rangka dan penutup
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR dinding dari kayu dan partisi 13.4 Memasang bagian-bagian komponen rangka dan penutup dinding dari kayu dan partisi.
14.1 Menjelaskan prosedur pemasangan kusen kayu pada bangunan 14.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan pemasangan kusen kayu pada bangunan 14.3 Memasang kusen pada konstruksi dinding yang sedang di bangun 14.4 Memasang kusen pada bukaan dinding yang sudah ada.
15.1 Menjelaskan prosedur pemasangan daun pintu/jendela pada kusen kayu 15.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan pemasangan daun pintu/jendela pada kusen kayu 15.3 Memasang engsel dan daun pintu/ jendela pada kusen 15.4 Memasang hardware pada daun pintu/jendela.
16.1 Menjelaskan prosedur pemasangan kaca pada kusen/daun pintu/jendela kayu 16.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan pemasangan kaca pada kusen/daun pintu/jendela kayu 16.3 Memotong kaca dengan lurus sesuai ukuran.
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR 16.4 Memasang kaca pada bagian yang telah ditentukan 16.5 Memasang lis kayu pada kusen/daun pintu/jendela kayu.
17.1 Menjelaskan prosedur pemasangan tangga kayu dan railing kayu 17.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan pemasangan tangga kayu dan railing kayu 17.3 Membuat bagian-bagian komponen tangga kayu dan railing kayu 17.4 Memasang bagian-bagian komponen tangga kayu dan railing kayu
18.1 Menjelaskan prosedur pemasangan rangka dan penutup plafon 18.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan pemasangan rangka dan penutup plafon 18.3 Membuat bagian-bagian komponen rangka dan penutup plafon 18.4 Memasang bagian-bagian komponen rangka dan penutup plafon.
STANDAR KOMPETENSI 19. Memasang rangka atap sistem portal sederhana dan sistem kuda-kuda
KOMPETENSI DASAR 19.1 Menjelaskan prosedur pemasangan rangka atap sistem portal sederhana dan sistem kuda-kuda 19.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan pemasangan rangka atap sistem portal sederhana dan sistem kuda-kuda 19.3 Membuat bagian-bagian komponen rangka atap sistem portal sederhana dan sistem kuda-kuda 19.4 Memasang bagian-bagian komponen rangka atap sistem portal sederhana dan sistem kuda-kuda.
20.1 Menjelaskan prosedur dan teknik pekerjaan finishing konstruksi kayu 20.2 Merencanakan kebutuhan bahan finishing kayu 20.3 Melaksanakan pekerjaan mengecat 20.4 Melaksanakan pekerjaan politur 20.5 Melaksanakan pekerjaan melamin 20.6 Melaksanakan pekerjaan vernis.
3. Teknik Konstruksi Batu dan Beton (003) STANDAR KOMPETENSI 1. Menghitung konstruksi sederhana KOMPETENSI DASAR 1.1 Menghitung konstruksi gedung sederhana 1.2 Menghitung konstruksi bangunan air sederhana
PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK KONSTRUKSI BATU DAN BETON SILABUS MATA PELAJARAN KEJURUAN Halaman 15 Dari 129
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR 1.3 Menghitung konstruksi jembatan sederhana 1.4 Menghitung konstruksi jalan sederhana.
2.1 Mengindentifikasi simbol gambar konstruksi batu dan beton 2.2 Menggambar dasar-dasar gambar teknik 2.3 Menggambar konstruksi beton pada kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 2.4 Menggambar pasangan batu pada konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 2.5 Membuat gambar kerja konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan
3.1 Mengindentifikasi jenis bahan konstruksi 3.2 Melakukan analisa satuan bahan dan upah kerja 3.3 Menghitung RAB kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan.
4. Menggunakan peralatan tangan dan mekanik listrik pada konstruksi batu dan beton
4.1 Menentukan peralatan tangan dan mekanik/listrik pekerjaan kontruksi gedung,bangunan air, jalan dan jembatan 4.2 Menggunakan peralatan tangan dan mekanik/listrik pekerjaan konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan
KOMPETENSI DASAR 5.1 Mendeskripsikan unsur-unsur pengelolaan pekerjaan konstruksi 5.2 Membuat jadwal pengelolaan material, tenaga kerja, peralatan dan waktu pekerjaan konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 5.3 Membuat laporan pekerjaan pada kontruksi gedung,bangunan air, jalan dan jembatan.
6.1 Mendeskripsikan prosedur pemeriksaan bahan bangunan 6.2 Memeriksa bahan bangunan di lapangan 6.3 Membuat benda uji di lapangan untuk uji kekuatan, kelecakan beton.
7.1 Mengidentifikasi peralatan pengukuran dan leveling 7.2 Melaksanakan pengukuran pekerjaan konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 7.3 Memasang papan duga (bauwplank) pekerjaan pada pekerjaan konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 7.4 Melaksanakan leveling pada pekerjaan konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan.
KOMPETENSI DASAR 8.1 Menjelaskan penggunaan perancah 8.2 Memasang papan duga perancah pada pekerjaan kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 8.3 Memasang perancah pada pekerjaan kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan.
9.1 Menjelaskan penggunaan scafolding 9.2 Memasang scafolding untuk pekerjaan kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan.
10.1 Mengindentifikasi peralatan pekerjaan tulangan/pembesian 10.2 Melaksakan pekerjaan persiapan pemasangan tulangan (beton decking, tulangan penyangga) 10.3 Memasang tulangan/pembesian pada pekerjaan kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan.
11.1 Merancang campuran beton 11.2 Membuat adukan beton segar 11.3 Melakukan pengecoran beton untuk pekerjaan kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan.
KOMPETENSI DASAR 12.1 Mendeskripsikan pekerjaan finishing 12.2 Melaksanakan pasang bata/dinding/ bricklayer/bricklaying 12.3 Melaksanakan pasang batu/stone (rubble) mason 12.4 Melaksanakan plesteran/plasterer/solid plasterer 12.5 Melaksanakan pasang keramik (lantai dan dinding) 12.6 Melaksanakan pasang lantai tegel, ubin, dan marmer 12.7 Melaksanakan pengecatan bangunan.
13.1 Mendeskripsikan beton pracetak 13.2 Membuat cetakan beton pracetak 13.3 Melakukan pengecoran beton pracetak 13.4 Memasang beton pracetak pada pekerjaan konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 13.5 Memasang detail sambungan beton pracetak pada pekerjaan konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan.
KOMPETENSI DASAR 14.1 Mendeskripsikan pekerjaan jalan 14.2 Mengidentifikasi lapisan perkerasan jalan 14.3 Melaksanakan pemadatan jalan 14.4 Mengidentifikasi jenis pengaspalan jalan 14.5 Melaksanakan pekerjaan pengaspalan jalan.
4. Teknik Gambar Bangunan (004) STANDAR KOMPETENSI 1. Mengatur tata letak gambar manual KOMPETENSI DASAR 1.1 Membuat daftar gambar 1.2 Membuat gambar catatan dan legenda umum 1.3 Menggambar lembar halaman muka dan informasinya 1.4 Mengatur tata letak gambar manual 1.5 Membuat format lembaran gambar.
PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK KONSTRUKSI BATU DAN BETON SILABUS MATA PELAJARAN KEJURUAN Halaman 20 Dari 129
KOMPETENSI DASAR 2.1 Mendeskripsikan perangkat lunak menggambar bangun 2.2 Mengatur tata letak gambar pada model space dengan perangkat lunak 2.3 Membuat back-up data level 1 2.4 Membuat restore data level 1 2.5 Menggambar dengan perangkat lunak 2.6 Mencetak gambar dengan perangkat lunak.
3.1 Mendeskripsikan kolom struktur gedung beton bertulang 3.2 Merancang rencana kolom struktur gedung beton bertulang 3.3 Menggambar denah perletakkan kolom struktur gedung beton bertulang 3.4 Menggambar tulangan kolom struktur gedung beton bertulang 3.5 Membuat daftar tulangan kolom struktur gedung beton bertulang pada gambar.
4.1 Mendeskripsikan balok beton bertulang 4.2 Merancang rencana balok beton bertulang 4.3 Menggambar denah rencana pembalokan lantai dan peletakannya 4.4 Menggambar detail penulangan balok 4.5 Membuat daftar tulangan balok beton bertulang pada gambar.
KOMPETENSI DASAR 5.2 Menggambar konstruksi lantai 5.3 Menggambar modifikasi pola lantai 5.4 Menggambar konstruksi bata dan batako 5.5 Menggambar konstruksi penutup dinding dan kolom 5.6 Menggambar finishing dinding dan kolom.
6.1 Menjelaskan prinsip-prinsip rencana dinding penahan 6.2 Merancang denah rencana penulangan dinding penahan 6.3 Menggambar denah rencana penulangan dinding penahan 6.4 Menggambar detail penulangan dinding penahan 6.5 Membuat daftar tulangan dinding penahan pada gambar.
7.1 Mendeskripsikan jenis kusen, pintu dan jendela kayu 7.2 Memilih jenis kusen, pintu dan jendela kayu 7.3 Menggambar rencana kusen, pintu dan jendela kayu 7.4 Menggambar rencana kusen,daun pintu dan jendela aluminium 7.5 Menggambar detail potongan dan sambungan.
8.1 Mendeskripsikan rencana plat lantai 8.2 Merancang denah rencana penulangan plat lantai 8.3 Menggambar denah rencana penulangan plat lantai 8.4 Menggambar detail penulangan plat lantai 8.5 Membuat daftar tulangan pada gambar.
KOMPETENSI DASAR 9.1 Mendeskripsikan konstruksi tangga 9.2 Merancang konstruksi tangga 9.3 Menggambar konstruksi tangga beton 9.4 Menggambar konstruksi tangga dan railling kayu 9.5 Menggambar konstruksi tangga dan railling besi/baja 9.6 Menggambar bentuk-bentuk struktur tangga.
10.1 Mendskripsikan konstruksi langit-langit 10.2 Menggambar pola langit-langit 10.3 Menggambar detail konstruksi langit-langit 10.4 Menggambar rencana titik lampu di langit-langit.
11.1 Menjelaskan konstruksi atap 11.2 Merancang konstruksi rangka atap 11.3 Menggambar detail potongan kuda-kuda dan setengah kudakuda 11.4 Menggambar detail sambungan 11.5 Menggambar konstruksi penutup atap 11.6 Menggambar konstruksi talang horisontal.
KOMPETENSI DASAR 12.1 Mendiskripkan utilitas bangunan 12.2 Mengambar instalasi listrik 12.3 Menggambar instalasi plambing 12.4 Menggambar drainase gedung.
13.1 Mengidentifikasai elemen ruang, dekorasi interior dan eksterior 13.2 Mendiskripsikan ruang, estetika, dekorasi interior, dan eksterior 13.3 Membaca gambar lay out dekorasi interior dan eksterior 13.4 Mendiskripsikan fungsi, suasana, harmoni interior dan eksterior.
14.1 Menentukan elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik 14.2 Menggambar elemen dekorasi interior rumah tingal, perkantoran dan ruang publik 14.3 Memilih warna elemen ruang dan elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik 14.4 Mengidentifikasi luas dan kebutuhan ruang masing-masing elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik. 14.5 Menggambar lay out dekorasi interior rumah tingal, perkantoran dan ruang publik 14.6 Mengkomunikasikan secara visual hasil gambar dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang publik.
STANDAR KOMPETENSI 15.Menerapkan desain interior bangunan 15.1 15.2 15.3 15.4
KOMPETENSI DASAR Mendeskripsikan desain interior Menjelaskan konsep dan gaya interior bangunan Menentukan komposisi bentuk interior bangunan Membuat desain interior pada ruang.
16.Menentukan unsur penunjang desain interior 16.1 Menentukan ukuran skala manusia desain interior dan eksterior dan eksterior bangunan bangunan 16.2 Mengaplikasikan material interior dan eskterior bangunan 16.3 Menentukan pencahayaan buatan interior dan eksterior bangunan 16.4 Menentukan ornamen interior dan eskterior bangunan 16.5 Menggambar desain taman sebagai pendukung eskterior bangunan.
Mendeskripsikan desain eksterior Menjelaskan konsep dan gaya eksterior bangunan Menentukan komposisi bentuk eksterior bangunan Membuat desain eksterior pada ruang.
KOMPETENSI DASAR 18.1 Mendeskripsikan material finishing bangunan 18.2 Mendeskripsikan finishing material interior dan eksterior bangunan 19.1 19.2 19.3 19.4 Mendeskripsikan macam-macam partisi ruang Mendeskripsikan bentuk/model partisi ruang Menentukan penggunaan bahan dan bentuk/model partisi ruang Menggambar konstruksi partisi ruang.
5. Teknik Furnitur (005) STANDAR KOMPETENSI 1. Menerapkan pekerjaan dasar-dasar furnitur/cabinet making KOMPETENSI DASAR 1.1 Menjelaskan proses pelaksanaan pekerjaan dasar-dasar furnitur/cabinet making 1.2 Melaksanakan proses pekerjaan dasar pekerjaan furnitur/cabinet making. 2. Memahami dasar furnitur/ cabinet making 2.1 Mendeskripsikan dasar-dasar furnitur/cabinet making 2.2 Mendeskripsikan bahan furnitur 2.3 Mengidentifikasi tipikal dan jenis furnitur.
KOMPETENSI DASAR 3.1 Menjelaskan prosedur pemilihan bahan konstruksi kayu 3.2 Memesan bahan dan perlengkapan furnitur 3.3 Mengendalikan kualitas bahan 3.4 Melakukan penerimaan, penyimpanan, penyaluran bahan dan perlengkapannya.
4.1 Menjelaskan pembuatan sambungan dan hubungan kayu 4.2 Melukis pekerjaan kayu 4.3 Memotong kayu 4.4 Membelah kayu 4.5 Mengetam kayu 4.6 Membuat sambungan kayu 4.7 Membuat hubungan kayu 4.8 Merakit sambungan dan hubungan kayu.
5.1 Mendeskripsikan penyusunan rencana pekerjaan 5.2 Mendeskripsikan persyaratan kerja 5.3 Merencanakan proses pelaksanaan dan penyelesaian pekerjaan 5.4 Memilih peralatan dan perlengkapan kerja.
6.1 Menjelaskan pengukuran dan perhitungan bahan 6.2 Melaksanakan pengukuran dan perhitungan bahan secara
SILABUS MATA PELAJARAN KEJURUAN Halaman 27 Dari 129
KOMPETENSI DASAR
6.3 Menghitung kuantitas kebutuhan bahan. 7. Membuat bentuk komponen pekerjaan mebel 7.1 Mendeskripsikan bentuk-bentuk komponen pekerjaan kayu kayu 7.2 Membuat komponen mebel/profil kayu 7.3 Melaksanakan pembubutan kayu 7.4 Merakit (installing) komponen mebel.
8.1 Menjelaskan prosedur pembuatan gambar kerja dan daftar komponen 8.2 Membuat gambar kerja/set out 8.3 Membuat daftar komponen dan gambar detail sambungan 8.4 Memeriksa gambar kerja (shop drawing).
9.6 Menjelaskan peralatan tangan dan listrik pekerjaan mebel kayu 9.7 Menggunakan peralatan tangan dan listrik pekerjaan mebel kayu 9.8 Merawat peralatan tangan dan listrik pekerjaan mebel kayu.
10.1 Menjelaskan peralatan mesin tetap pekerjaan mebel kayu 10.2 Menggunakan peralatan mesin tetap pekerjaan mebel kayu 10.3 Merawat peralatan mesin tetap pekerjaan kayu.
STANDAR KOMPETENSI
12.1 Menjelaskan komponen dan detail sambungan 12.2 Menggambar pola bahan 12.3 Membuat komponen konstruksi 12.4 Merakit komponen dan sambungan.
13.Melakukan penyetelan unit-unit lemari tanam di workshop (installing) 14.Merakit Mebel dan asesoris (assembling)
13.1 Menjelaskan unit-unit lemari tanam 13.2 Melaksanakan menyetel unit-unit lemari tamu. 14.1 Melaksanakan perakitan mebel dan asesoris 14.2 Menjelaskan teknik perakitan mebel dan asesoris.
15.1 Menjelaskan cara pembuatan pola pekerjaan ukir 15.2 Membuat pola pekerjaan ukir.
16.Melakukan pengukiran
16.1 Mendeskripsikan pengukiran 16.2 Mengukir bentuk sederhana 16.3 Mengukir bentuk rumit.
17.1 Mendeskripsikan pekerjaan finishing 17.2 Melakukan finishing dengan teknik oles 17.3 Melakukan finishing dengan teknik semprot
STANDAR KOMPETENSI
18.1 Menjelaskan prinsip-prinsip pembelahan log dan pola 18.2 Menentukan sistem pembelahan kayu 18.3 Membuat pola.
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Persiapan Pelaksanaan Konstruksi Batu dan Beton Kelas/Semester : X / 01 Standar Kompetensi : Membaca Dan Menerjemahkan Gambar Konstruksi Kode Kompetensi : BB.1001 A Alokasi Waktu : 40 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU TM
1. Mengidentifikasi jenis gambar dan fungsinya Jenis utama dari gambar denah dan gambar detail yang digunakan untuk konstruksi diidentifikasi Fungsi utama dari setiap jenis gambar diidentifikasi Pengguna utama dari gambargambar tersebut diidentifikasi Mengidentifikasi dan memahami Gambar Denah dan Gambar Detail yang digunakan untuk Konstruksi Mempelajari dan memahami fungsi utama masing-masing jenis gambar Memahami dan mengidentifikasi Pengguna Gambargambar tersebut Cermat dan teliti dalam membaca Gambar-gambar Konstruksi Teliti dalam membaca masingmasing Fungsi Gambar Cermat dalam mempelajari Identifikasi Pengguna Gambar Pengetahuan tentang Identifikasi Gambar- gambar konstruksi Pengetahuan tentang Fungsinya Mampu Membaca , mengidentifikasi Fungsi Gambar dengan baik Mampu mendistribusikan Gambar-gambar kepada penggunanya Test tertulis Observasi 2
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
SUMBER BELAJAR PI
2 (8) Gambar kerja
PS
5 (10)
KOMPETENSI DASAR
2. Mengenali simbol dan singkatan (legenda) yang umum digunakan
INDIKATOR
MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari dan Mengenali Simbol dan Singkatan yang umum digunakan Mempelajari dan memahami fungsi dari Legenda Gambar dan mampu menjelaskan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM
ALOKASI WAKTU PS
4 (8)
SUMBER BELAJAR PI
Gambar kerja Buku Ilmu Banguna n Gedung 1
Simbol dan singkatan yang umum digunakan dikenali Fungsi dari legenda dipahami dan dijelaskan
Cermat dan teliti dalam mengenali simbol-simbol dan singkatan Cermat dan teliti dalam membaca Legenda Gambar Pengetahuan tentang membaca simbol dan singkatan Pengetahuan tentang ketelitian membaca Legenda Memiliki kemampuam yang baik, dalam memahami Simbolsimbol, Singkatan dan membaca Legenda Teliti dan cermat dalam membaca gambar Situasi (layout/site-plan) Bersungguh-sungguh dalam memahami Orientasi / arah Gambar Situasi (lay-out/siteplan) Cermat dalam memahami Lokasi kerja Teliti dan bersungguh-sungguh untuk memahami Prasarana dan Sarana lokasi Kerja Pengetahuan tentang gambar Situasi (lay-out/site-plan) Pengetahuan tentang Orientasi / arah Gambar Situasi (layout/site-plan) pengetahuan tentang Lokasi kerja Pengetahuan tentang Prasarana dan Sarana lokasi Kerja Memiliki kemampuam yang baik, dalam mengidentifikasi gambar utama dari gambar situasi (layout/site-plan) untuk menentukan lokasi
3. Menentukan lokasi dan mengidentifikasi gambar utama dari gambar situasi (layout/site-plan)
Gambar utama dan dimensi dari situasi (lay-out/site-plan) diidentifikasi dan ditentukan lokasinya. Orientasi/arah situasi (lay-out/siteplan) diidentifikasi. Akses ke lokasi kerja ditentukan lokasi dan diidentifikasi. Prasarana dan sarana lokasi kerja diidentifikasi
Mempelajari Gambar utama dan Dimensi dari Situasi (layout/site-plan) untuk mengidentifikasi dan menentukan lokasi Mempelajari dan memahami Orientasi / arah Gambar Situasi (lay-out/site-plan) Memahami Akses ke Lokasi untuk menentukan lokasi kerja Mengidentifikasi Prasarana dan Sarana lokasi Kerja
6 (12)
2 (8)
KOMPETENSI DASAR
4. Mengidentifikasi dan menentukan lokasi gambar utama dari gambar detail potongan dan elevasi
INDIKATOR
MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari Gambar utama dengan benar, dari detail potongan dan elevasi untuk diidentifikasi Mempelajari Gambar struktur dan ukuran horizontal & vertikal, untuk menentukan lokasinya
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN TM
ALOKASI WAKTU PS
3 (6)
SUMBER BELAJAR PI
2 (8) Gambar kerja Buku Ilmu Banguna n Gedung 1 Buku Menggam bar Teknik bangunan
Gambar utama yang khusus diidentifikasi dengan benar dari detail potongan dan elevasi. Gambar struktur dan ukuran horizontal & vertikal ditentukan lokasinya.
Cermat dan teliti dalam membaca Cermat dan teliti dalam membaca Ukuran Gambar Pengetahuan tentang gambar Detail Potongan , Elevasi dan Ukuran-ukuran Gamba Memiliki kemampuam yang baik , dalam Mengidentifikasi dan menentukan lokasi gambar utama dari gambar detail potongan dan elevasi Bersungguh-sungguh dalam memahami Amandemen Gambar Pengetahuan tentang Amandemen Gambar Mampu membaca dan memahami Amandemen Gambar untuk dasar pelaksanaan di lapangan
Kolom judul dicek Verifikasi bahwa Gambar yang digunakan adalah perubahan terakhir.
Mempelajari dan memahami (Verifikasi) gambar-gambar yang sudah diamandemen sehingga benar-benar tahu bahwa gambar yang digunakan adalah hasil perubahan terakhir
3 (6)
2 (8)
Gambar kerja Buku Ilmu Banguna n Gedung 1 Buku Menggam bar Teknik bangunan Gambar kerja Buku Ilmu Banguna n Gedung 1 Buku Menggam bar Teknik bangunan
Mempelajari kegunaan Spesifikasi untuk bisa mengidentifikasi Mempelajari dan mengidentifikasi Jenis dan Detail Spesifikasi
Serius dalam mempelajari Jenis dan Detail Spesifikasi Pengetahuan tentang Jenis dan Detail Spesifikasi Mampu membaca dan menginterpretasikan spesifikasi Detail
4 (8)
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Persiapan Pelaksanaan Konstruksi Batu dan Beton Kelas/Semester : X / 01 Standar Kompetensi : Merencanakan dan Mengatur Pekerjaan Konstruksi Kode Kompetensi : BB.1002 A Alokasi Waktu : 20 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR
1. Mengidentifikasi persyaratan kerja
INDIKATOR
Instruksi untuk jadwal kerja, kinerja dan persyaratan penjaminan mutu diterima, dipahami dan bila diperlukan diklarifikasi.
MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari Item pekerjaan Berlatih membuat Jadual Kerja , Kinerja dan persyaratan penjaminan mutu Mempelajari identifikasi dan klarifikasi
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat dan teliti dalam menyusun macam pekerjaan Cermat dalam mengidentifikasi dan meng klarifika si macam pekerja an Serius dalam mempelajari persyaratan penjaminan mutu Cermat dan teliti dalam latihan membuat Jadual Kerja dan Kinerja Pengetahuan tentang menyusun macam pekerjaan Pengetahuan tentang identifikasi dan klarifikasi pekerjaan Pengetahuan tentang persyaratn penjaminan mutu Pelatihan membuat Jadual Kerja dan Kinerja Mampu menyusun macam pekerjaan Mampu membuat identifikasi dan klarifikasi pekerjaan Faham tentang persyaratan penjaminan mutu Mampu membuat Jadual Kerja dan Kinerja
PENILAIAN TM
Tugas 2
SUMBER BELAJAR PS
4 (8)
PI
Gambar kerja RKS PUBI
INDIKATOR
Pekerjaan diidentifikasi, dibuat prioritas, diurutkan dan dijadwalkan untuk mencapai penyelesaian pekerjaan yang efektif. Proses pekerjaan kontruksi yang utama diidentifikasi.
MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari identifikasi untuk menentukan prioritas, urutan pekerjaan Mempelajari cara membuat Jadual sesuai prioritas, urutan pekerjaan Mempelajari cara mengidentifikasi pekerjaan kontruksi yang utama
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat dan teliti dalam menyusun prioritas urutan macam pekerjaan Cermat dan teliti dalam latihan membuat Jadual yang sesuai dengan prioritas, urutan pekerjaan Cermat dalam mengidentifikasi macam pekerjaan Pengetahuan tentang menyusun prioritas urutan macam pekerjaan Pelatihan membuat Jadual Kerja Pengetahuan tentang identifikasi macam pekerjaan Mampu menyusun daftar urutan priori tas pekerjaan Mampu membuat Jadual Kerja Mampu membuat identifikasi macam pekerjaan Serius dalam mempelajari Perlengkapan perlindungan diri Cermat dan teliti dalam mempelajari persyaratan kerja. Serius dalam mempelajari Fungsi peralatan , perlengkapan dan identifikasi Pengetahuan tentang Perlengkapan perlindungan diri Pengetahuan tentang persyaratan kerja Pengetahuan tentang Fungsi peralatan , perlengkapan dan identifikasi Mampu mengguna kan Perlengkapan perlindungan diri dengan baik Faham tentang persyaratan kerja Mampu mengguna kan peralatan dan perlengkapan dan mampu mengidenti fikasi
PENILAIAN TM
Tugas Pengamatan 2
SUMBER BELAJAR PS
4 (8)
PI
1 (4) Gambar kerja RAB
Perlengkapan perlindungan diri diidentifikasi dan dipilih sesuai persyaratan kerja. Peralatan dan perlengkapan dipilih sesuai dengan persyaratan kerja. Fungsi utama dari peralatan dan perlengkapan dari konstruksi utama diidentifikasi.
Mempelajari tentang Perlengkapan perlindungan diri Mempelajari tentang persyaratan kerja. Mempelajari Fungsi peralatan, perlengkapan dan identifikasi
Tugas Pengamatan
3 (6)
Buku Pedoma n K3
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Persiapan Pelaksanaan Konstruksi Batu dan Beton Kelas/Semester : X / 01 Standar Kompetensi : Melakukan Pengukuran dan Perhitungan Sederhana Kode Kompetensi : BB.1005 A Alokasi Waktu : 30 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETENS I DASAR
1. Mendapatka n hasil pengukuran
INDIKATOR
Pengukuran akurat didapat sesuai instruksi kerja dengan menggunakan penggaris, meteran dan alat ukur lain. Persyaratan Jaminan Mutu berkenaan dengan pelaksanaan kontruksi milik perusahaaan dipahami dan dipatuhi
MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari alat-alat pengukuran secara umum Mempelajari standard Baku Mutu Konstruksi
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat, Teliti dan Disiplin Cermat, Teliti mempelajari Standard Pengetahuan tentang alat-alat ukur Pengetahuan tentang Standard Baku Mutu Konstruksi Trampil menggunakan alatalat Ukur Memahami sepenuhnya tentang Standar Baku Mutu Konstruksi Cermat, Teliti Ilmu Matematika sederhana Memiliki kemampuan menghitung secara cepat dan teliti dengan cara sederhana
PENILAIAN TM
Test tertulis Tugas Penga matan 2
PS
7 (14)
PI
SUMBE R BELAJA R
PUBI
Perhitungan sederhana meliputi panjang, keliling, massa dan volume menggunakan operasi dasar (+, -, x, ) dilaksanakan
2 (4)
INDIKATOR
Pengukuran atau kuantitas diestimasi (pendekatan) di lapangan atau dari instruksi kerja. Pengukuran secara akurat diidentifikasi/dicatat tanpa kesalahan Kuantitas material untuk kebutuhan kerja dihitung dan dicatat sesuai instruksi kerja Perhitungan biaya untuk proyek sederhana diestimasi dalam kisaran penyimpangan + 10%
MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari Gambar Kerja dan Instruksi Ke rja , dengan kondisi La pangan Mempelajari cara peng ukuran dan mengidenti fikasi Mempelajari cara peng hitungan Kuantitatif Material bangunan Mempelajari Estimasi Perhitungan Biaya Pro yek secara sederhana
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat, Teliti dan Konsisten Ilmu Bahan Bangunan Trampil membuat estimasi kuantitas
PENILAIAN TM
Tugas Penga matan 4
PS
4 (8)
PI
4 (16)
SUMBE R BELAJA R
Buku Konstr uksi Bangu nan Buku Konstr uksi Beton Buku RAB
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Persiapan Pelaksanaan Konstruksi Batu dan Beton Kelas/Semester : X / 01 Standar Kompetensi : Menggunakan Peralatan Tangan dan Peralatan Mekanik Listrik Kode Kompetensi : BB.1006 A Alokasi Waktu : 30 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR
1. Mengidentifik asi peralatan tangan dan peralatan mekanik/listrik
INDIKATOR
Cara penggunaan peralatan mekanik/listrik regular pada tempat kerja dipahami Jenis dan fungsi dari peralatan diidentifikasi Sumber untuk tenaga listrik diketahui. Persyaratan K3 untuk penggunaan peralatan mekanik listrik dipahami dan dipatuhi Persyaratan K3 untuk penggunaan peralatan tangan dipahami dan dipatuhi Peralatan keselamatan kerja dipilih, digunakan dengan benar Peralatan tangan dipilih sesuai dengan kebutuhan kerja Peralatan dicek kelayakannya dan keamanannya dan setiap kerusakan dilaporkan ke penyelia/atasan langsung Perlengkapan bantu material dipilih sewaktu aplikasi peralatan tangan jika dibutuhkan
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek penggunaan peralatan mekanik/ listrik regular, dan mengidentifikasi Pelajaran tentang sumber tenaga Listrik Mempelajari peraturan Persyaratan K3 untuk penggunaan peralatan mekanik listrik Pengenalan dan Praktek penggunaan Peralatan Tangan Pengenalan dan Praktek penggunaan Peralatan keselamatan Kerja Praktek memilih peralatan yang sesuai dengan kebutuhan Praktek merawat Peralatan dan mempelajari kelayakan, mengenali kerusakannya dan membuat laporan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tekun, Cermat, Teliti dan Didsiplin Manual Peralatan mekanik / listrik Peraturan Persyaratan K3 Trampil menggunakan dan mengidentifikasi peralatan tangan dan peralatan mekanik/listrik
PENILAIAN TM
Tugas Penga matan 2
SUMBER BELAJAR PS
3 (6)
PI
Buku Konstr uksi Beton Buku pedom an K3
Cermat, Teliti dan penuh kesungguhan Pengetahuan mengenai Peralatan tangan Pengetahuan cara penggunaan dan memilih Peralatan tangan Terampil dalam memilih, menggunakan, merawat peralatan tangan Pengetahuan cara merawat peralatan dan kelayakan Pakai Pengetahuan tentang kerusakan peralatan
4 (8)
1 (4)
INDIKATOR
Peralatan tangan digunakan dengan aman dan efektif sesuai dengan kebutuhan Peralatan tangan ditempatkan dengan aman jika tidak digunakan
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek penggunaan Peralatan Tangan, menempatkan peralatan dengan aman
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat, teliti, Rapi Teori penggunaan Peralatan Tangan yang efektif Trampil menggunakan peralatan tangan
PENILAIAN TM
Tugas Penga matan
SUMBER BELAJAR PS
2 (4)
PI
Petunj uk pengg unaan peralat an kerja 1 (4) Petunj uk pengg unaan peralat an kerja Pedo man K3
Peralatan keselamatan kerja dipilih, digunakan dengan benar Peralatan mekanik/listrik dan kabel dipilih sesuai dengan kebutuhan kerja Peralatan mekanik/listrik dan kabel dicek secara visual kelayakan dan keamanannya sesuai dengan persyaratan K3 dan setiap kerusakan dilaporkan kepada penyelia/atasan langsung Perlengkapan bantu material dipilih sewaktu aplikasi peralatan listrik jika dibutuhkan Jalur diidentifikasi buat keamanan kabel listrik bebas dari bahaya Kabel listrik disambung ke sumber daya dan disangga agar bebas dari lalu lintas atau dilindungi jika ada kemungkinan bahaya Peralatan mekanik/listrik digunakan dengan aman dan efektif sesuai dengan kebutuhan Peralatan mekanik/listrik ditempatkan dengan aman jika tidak digunakan
Mempelajari cara memilih Peralatan Mekanik / Listrik, Kabel Mempelajari Persyarat an K3 bidang Kelistrikan Mempelajari Aplikasi Kelistrikan
Cermat, teliti, Rapi Pengetahuan tentang peralatan mekanik/ listrik Trampil Memilih Peralatan Mekanik / Listrik secara benar, sesuai kebutuhan
3 (6)
Cermat, telit, Rapi Pengetahuan tentang kelistrikan Trampil melaksanakan sambungan tenaga listrik ke lokasi kerja
1 (2)
Buku pedom an K3
Cermat, teliti, Rapi Pengetahuan tentang penggunaan peralatan mekanik/listrik Trampil Menggunakan peralatan mekanik/ listrik
3 (6)
Buku pedom an K3
INDIKATOR
Peralatan mekanik/listrik dibersihkan, dirawat dan disimpan. Kabel listrik dibersihkan, dicek secara visual dan disimpan. Perlengkapan dibersihkan, dirawat dan disimpan Tempat dirapikan dan sampah/bahan sisa dibuang.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek membersihkan, merawat peralatan Praktek perawatan dan pengecekan kabel listrik Perawatan Perlengkapan dan pembersihan tempat kerja
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat, teliti, Rapi Trampil Melakukan perapihan, pembersihan dan perawatan
PENILAIAN TM
Tugas Penga matan 1
SUMBER BELAJAR PS
4 (8)
PI
Buku pedom an peralat an Buku pedom an K3
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Persiapan Pelaksanaan Konstruksi Batu dan Beton Kelas/Semester : X / 01 Standar Kompetensi : Menangani Material Konstruksi dan Membuang Bahan Sisa Kode Kompetensi : BB.1007 A Alokasi Waktu : 30 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU PENILAIAN TM
Tugas Pengamatan 2
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PS
6 (12)
PI
2 (8)
SUMBER BELAJAR
Persyaratan K3 sesuai dengan pekerjaan dan lingkungan kerja dipahami dan dipatuhi Perlengkapan perlindungan diri dipilih dan digunakan secara benar. Persyaratan Jaminan Mutu perusahaan berkaitan dengan pelaksanaan konstruksi dipahami dan dipatuhi. Peralatan dan perlengkapan untuk penanganan material / barang, bahan sisa tidak beracun, dipilih sesuai dengan persyaratan kerja, diperiksa kelayakannya dan dilaporkan kerusakannya kepada pengawas.
Mempelajari persyaratan K3 sesuai dengan pekerjaannya Pengenalan dan Praktek penguanaan Perlengkapan perlindungan diri Mempelajari persyaratan Jaminan Mutu pelaksanaan konstruksi Mempelajari sistim pelaporan
Tekun Cermat Rajin Pengetahuan tentang Persyaratan K3 Pemahaman tentang Perlengkapan perlindungan diri Pengetahuan tentang persyaratan Jaminan Mutu pelaksanaan konstruksi Pengetahuan tentang cara pelaporan yang benar Trampil MerencanaKan dan mempersiapkan pekerjaan
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PS
2 (4)
PI
SUMBER BELAJAR
Material konstruksi umum dipahami dan dipilih untuk pemisahan dan penyimpanan sesuai instruksi penyelia/atasan langsung dan/atau spesifikasi. Penanganan material diidentifikasi dan cara penanganan yang sesuai dilakukan Persyaratan penanganan khusus untuk material berbahaya dilakukan Material disimpan dan dilindungi, bebas dari lalu lintas, sehingga mudah diidentifikasi, diambil dan tidak rusak. Rambu dan pengaman dipasang jika memungkinkan untuk menjaga material dari lalulintas kerja. Penanganan material secara manual yang benar digunakan. Material diikat/dibungkus untuk penanganan secara mekanis sesuai dengan jenis material dan peralatan yang digunakan. Material ditangani dengan aman dengan bantuan troli, forklift atau hoist
Mempelajari dan memahami tentang macam material Konstruksi dan sifatsifat bahannya
Tekun Cermat Rajin Pengetahuan tentang Bahan Bangunan, khususnya material Konstruksi Trampil dalam Menangani, memisahkan dan menyimpan material konstruksi
PUBI
Mempelajari dan mema hami tentang macam material Konstruksi dan sifatsifat bahan Mempelajari cara penanganan material secara Mekanis
Tekun Cermat Rajin Pengetahuan tentang Bahan Bangunan, khususnya material Konstruksi dan pen anganannya Trampil menangani material secara mekanis. Tekun Cermat Rajin Pengetahuan tentang Bahan Bangunan, khususnya material Konstruksi dan penanganannya Trampil menangani material sisa secara benar dan aman
Tugas Pengamatan
2 4)
PUBI
Material sisa ditangani secara benar dan aman sesuai persyaratan Material berbahaya diidentifikasi untuk dipisahkan Material dipindahkan sesuai prosedur Prosedur pembersihan debu digunakan untuk meminimalisasi resiko kesehatan bagi pekerja dan lainnya
Mempelajari cara penanganan material sisa sesuai persyaratan Memahami jenis material dan sifatsifatnya Memahami cara-cara pembersihan Debu
Tugas Pengamatan
3 (6)
2 (8)
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PS
5 (10)
PI
SUMBER BELAJAR
Peralatan dan perlengkapan dibersihkan, dipelihara dan disimpan. Material yang tidak digunakan disimpan/ditumpuk dengan aman Bahan sisa dibuang dengan aman Area kerja dibersihkan dan dikosongkan dari sampah dan material yang tidak diinginkan.
Pengumpulan material sisa dan limbah pekerjaan. Pembuangan limbah Pembrsihan dan perapihan lokasi pekerjaan
Teliti Hati-hati Tekun Memahami material sisa yang terpakai dan limbah yang harus dibuang Memilih dan mengumpulkan material sisa dan material buangan dengan teliti dan hati-hati.
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Persiapan Pelaksanaan Konstruksi Batu dan Beton Kelas/Semester : X / 01 Standar Kompetensi : Membuat Laporan dan Memelihara Catatan Mutu Kode Kompetensi : BB.1008 A Alokasi Waktu : 20 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR
1. Mempersiapkan dan membuat laporan
INDIKATOR
Jenis dan format laporan sesuai kebijakan perusahaan diidentifikasi dan dipahami Kebutuhan data untuk pembuatan laporan diidentifikasi dan dikumpulkan Laporan dibuat sesuai dengan jenis dan format yang dipersyaratkan Laporan didistribusikan sesuai kebutuhan perusahaan Kriteria persyaratan jaminan mutu perusahaan dipahami dan diikuti Informasi dicatat sesuai persyaratan jaminan mutu Detail dicatat secara jelas dan akurat pada form yang digunakan perusahaan Catatan dijaga, mudah diakses dan up to date
MATERI PEMBELAJARAN
Pelatihan pengisian Format Laporan yang Baku Identifikasi Datadata
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Mengetahui cara me mbuat laporan yang benar Tahu cara mengiden-tifikasi data Mampu dan trampil membuat laporan sesuai dengan Format yang dipersyaratkan
PENILAIAN TM
Tugas Pengamatan 4
SUMBER BELAJAR PS
6 (12)
PI
Buku RAB
Mempelajari Peraturan tentang Persyaratan Jaminan Mutu Pelatihan Pola Pencatatan pada Form
Cermat Teliti Memahami Peraturan tentang Persyaratan Jaminan Mutu Tahu cara pencatatan yang benar Mampu dan trampil Membuat dan menyajikan Catatan Mutu yang baik
Tugas Pengamatan
6 (12)
2 (8)
Buku PUBI
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Persiapan Pelaksanaan Konstruksi Batu dan Beton Kelas/Semester : X / 01 Standar Kompetensi : Mempersiapkan Lokasi dan Lapangan Kerja Kode Kompetensi : BB.2002 A Alokasi Waktu : 20 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETENS I DASAR
1. Melakukan peninjauan lapangan SUMBER BELAJA R Buku PUBI Data Peral atan Kerja
INDIKATOR
Hal-hal yang dibutuhkan dalam pekerjaan diidentifikasi Peralatan keselamatan kerja ditentukan Peralatan dan perlengkapan kerja ditentukan dengan benar sesuai jenis pekerjaan Penempatan material dan peralatan diidentifikasi Ketentuan pemenuhan kualitas diikuti dengan benar Lokasi pekerjaan dibersihkan dari sampah dan kotoran Lokasi pekarjaan dibebaskan dari benda-benda yang menghalangi proses pekerjaan Kebutuhan penerangan dan sarana kebersihan disiapkan Perataan dan pemadatan permukan tanah dilokasi pekerjaan dilakukan
MATERI PEMBELAJARAN
Referensi tentang Bahan Bangunan Referensi tentang Peralatan Kerja Referensi tentang Material Referensi tentang Kualitas Bahan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tekun Cermat Serius Pengetahuan tentang Referensi Penting sesuai bidang kerjanya Menguasai kondisi lapangan kaitannya dengan persiapan pekerjaan
PENILAIA N TM
Tugas Pengama tan 2
PS
6 (12)
PI
2 (8)
Tekun Serius Pengetahuan tentang Persiapan Awal di mulainya Pekerjaan Trampil Menyiap kan Lokasi untuk persiapan Pekerjaan Proyek
Pengama tan
3 (6)
INDIKATOR
Perlengkapan kerja dan sarana penunjang, termasuk alat berat, disiapkan secara aman dan disimpan/ditempatkan sedemikian sehingga siap untuk dipakai Jalan masuk sampai ke tempat kerja disiapkan Pagar pengaman di lokasi pekerjaan dipasang Gudang penyimpan material dan alat disiapkan Kantor direksi lapangan disiapkan Menyiapkan kebutuhan drainase Ciri-ciri penting di lokasi kerja dan pemasangannya diidentifikasi Hasil orientasi lapangan diidentifikasi Akses ke lokasi, pelayanan, patok utama, kontur dan datum diidentifikasi Kesiapan lapangan untuk pekerjaan konstruksi dilaporkan Hal-hal yang sifatnya khusus dicatat dalam laporan Laporan disetujui dan ditandatangani oleh pengawas yang berwenang
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek Lapangan dibawah bimbingan Instruktur
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tekun Serius Pengetahuan tentang Persiapan Awal di mulainya Pekerjaan Trampil Menyiap kan Lokasi untuk persiapan Pekerjaan Proyek
PENILAIA N TM
Tugas Pengama tan
PS
2 (4)
PI
4. Menempatka n dan mengidentifik asi ciri-ciri/ patok penting di lokasi kerja 5. Membuat Laporan
Tekun Serius Pengetahuan tentang Persiapan Awal di mulainya Pekerjaan Trampil Menyiap kan Lokasi untuk persiapan Pekerjaan Proyek Tekun Serius Pengetahuan tentang Pembuatan Laporan Persiapan Awal di mulainya Pekerjaan Trampil Menyiap kan Laporan untuk persiapan Pekerjaan Proyek
2 (4)
3 (6)
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Persiapan Pelaksanaan Konstruksi Batu dan Beton Kelas/Semester : X / 01 Standar Kompetensi : Melakukan Pekerjaan Pengukuran dan Levelling Lapangan Kode Kompetensi : BB.2003 A Alokasi Waktu : 20 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR
1. Menyiapkan data dan peralatan pengukuran
INDIKATOR
Lokasi pengukuran dibebaskan dari benda yang menghalangi Denah dan gambar potongan diidentifikasi Peralatan dan alat pendukung disiapkan sesuai dengan kebutuhan Level titik duga ditentukan sesuai dengan ketentuan pada perencanaan Peralatan bantu yang diperlukan dipersiapkan Alat ukur diset sesuai dengan jangkauan pengukuran Alat leveling diset sesuai dengan pengukuran ketinggian Tabel hasil pengukuran dan leveling disiapkan dan diberi KODE KOMPETENSI lokasi titik yang akan diukur Peta pengukuran disiapkan
MATERI PEMBELAJARAN
Membaca Gambar Kerja dan diidentifikasi Mengenali Peralatan Pendukung Praktek Lapangan dibawah bimbingan Instruktur
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tekun Cermat Serius Tentang Gambar Kerja Menguasai jenis Peralatan Pendukung Praktek Pengukuran Trampil Menyiapkan data dan peralatan pengukuran
PENILAIAN TM
Tugas Pengamatan
SUMBER BELAJAR PS
3 (6)
PI
2 (8) Gambar Kerja Data Peralatan Kerja
Pengenalan Alat ukur dan alat-alat Bantunya Menyiapkan Tabel Menyiapkan Peta Lokasi Praktek Lapangan dibawah bimbingan Instruk tur
Tekun Cermat Serius Tentang Persiapan Pengukuran dan Pealatannya Trampil Menyiapkan Seting Peralatan Pengukuran
Tugas Pengamatan
4 (8)
INDIKATOR
Pengukuran dilakukan dengan tepat sesuai dengan gambar yang ada Ttitik hasil pengukuran diberi tanda dengan KODE KOMPETENSI yang ditetapkan Hasil pengukuran dicatat dalam tabel yang disiapkan Ketinggian yang ditentukan dilihat pada gambar/sketsa dan/atau petunjuk Level ditentukan sesuai dengan ketentuan/ manual pengoperasian alatnya Pembacaan level dan ketinggiannya ditandai dan/atau dicatat sesuai kebutuhan pekerjaan dengan ketelitian 1mm setiap10 m. Hasil pengukuran dan leveling yang dilakukan dirangkum dan dibuat kesimpulan hasil pengukuran Laporan dibuat dengan format yang sudah ditetapkan Laporan yang telah disusun disahkan oleh atasan dan pengawas
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek Lapangan dibawah bimbingan Instruk tur
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tekun Cermat Serius MemahamiPengukuran Lapangan Trampil Melaksanakan Pengukuran Lapangan
PENILAIAN TM
Tugas Pengamatan
SUMBER BELAJAR PS
1 (2)
PI
1 (4) Buku PUBI Data Peralatan Kerja
Tekun Cermat Serius Memahami cara-cara melakukan Leveling Trampil melakukan Leveling Trampil membuat Catatan Leveling sesuai dengan kebu tuhan pekerjaan
Tugas Pengamatan
2 (4)
Memahami Format La poran Praktek Membuat Lap oran dibawah bimbing an Instruktur
Tekun Cermat Serius Memahami cara-cara Membuat Laporan Pengukuran Trampil Membuat Laporan hasil pekerjaan Penguku ran
Tugas Pengamatan
3 (6)
1 (4)
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Persiapan Pelaksanaan Konstruksi Batu dan Beton Kelas/Semester : X / 02 Standar Kompetensi : Membuat Gambar Kerja Kode Kompetensi : BB.2004 A Alokasi Waktu : 60 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR
1. Pekerjaan menyiapkan bahan, tempat kerja dan peralatan
INDIKATOR
Gambar rencana dan spesifikasi teknik dipahami dan diinterpretasikan Tempat kerja disiapkan Perangkat dan peralatan gambar baik manual maupaun komputer disiapkan
MATERI PEMBELAJARAN
Pengenalan Perangkat dan Peralatan Gambar Membaca Gambar Re ncana
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tekun Tentang Kegunaan Peralatan Gambar baik manual maupun Computer Teknik Menggambar dengan benar Trampil menyiapkan Peralatan Menggambar dengan baik Cermat Teliti Tekun Ilmu Pengukuran yang Benar Teknik Pendataan dan Pelaporan Trampil melakukan Pendataan Lapangan dan Faktor-fak tor terkait
PENILAIAN TM
Tugas Pengamatan 2
SUMBER BELAJAR PS
8 (16)
PI
2 (8) Gambar Kerja
Semua data hasil pengukuran lapangan dirangkum dan dibuat gambar sket Material yang menjadi obyek pekerjaan didata dari daftar bahan Adanya penyimpangan dilaporkan pada yang berwenang, dan dicari solusinya Dibuat daftar rekapitulasi ukuran konstruksi yang disetujui yang berwenang
Praktek Pengukuran La pangan Praktek pendataan dan Membuat Laporan Praktek Membuat Daf tar Rekapitulasi Ukuran
Tugas Pengamatan
12 (24)
6 (24)
Gambar Kerja
INDIKATOR
Skala gambar, ukuran kertas ditentukan sehingga detail struktur dan sambungan tergambar dengan jelas. Perangkat/software gambar yang akan digunakan diaktifkan Bentuk dan susunan detail struktur digambar dengan memenuhi syarat spesifikasi teknis Bentuk dan hubungan elemen struktur digambar dengan memenuhi syarat spesifikasi teknis hubungan struktur dilengkapi dengan ukuran yang jelas Seluruh gambar detail dan Gambar dilengkapi dengan Cara baca gambar dan informasi gambar yang lengkap. Gambar dicocokkan dengan gambar desain. Hasil gambar diinformasikan kepada pelaksana
MATERI PEMBELAJARAN
Tugas / Praktek Meng gambar baik Manual maupun menggunakan Computer dibawah Bim bingan Instruktur
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tekun Ilmu / Teknik Menggambar dengan Benar Trampil Membuat gambar detail struktur dan hubungan elemen struktur
PENILAIAN TM
Tugas Pengamatan
SUMBER BELAJAR PS
6 (12)
PI
Gambar Kerja
Teliti Mampu Berkomunikasi menggunakan bahasa yang mudah dimengerti Faham tentang Gambar Kerja Mampu Memeriksa gambar Shopdra Wing Trampil Meninformasikan kepada Pelaksana Cermat Teliti Faham tetang Pola Pengarsipan Trampil Merapikan Tempat Kerja Ketrampilan Arsiparis
Tugas Pengamatan
6 (12)
4 (16)
Gambar Kerja
Arsip diberi KODE KOMPETENSI dan disimpan pada tempatnya Peralatan dibersihkan, dirawat dan disimpan pada tempatnya
Tugas Pengamatan
6 (12)
4 (16)
Gambar Kerja
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Persiapan Pelaksanaan Konstruksi Batu dan Beton Kelas/Semester : X / 02 Standar Kompetensi : Menyusun Daftar Kebutuhan Material Kode Kompetensi : BB.2005 A Alokasi Waktu : 10 Jam @ 45 Menit KOMPETEN SI DASAR
1. Menyusun Daftar Spesifikasi Material yang diperlukan
INDIKATOR
Gambar rencana dan shop drawing diidentifikasi Spesifikasi teknik diidentifikasi Jenis dan mutu beton dan batu yang diperlukan diidentifikasi Dimensi/ukuran plat, balok, kolom dan dinding ditetapkan sesuai dengan kebutuhan struktur Daftar spesifikasi material yang mencantumkan mutu bahan dan dimensi bahan dibuat Luas plat dan panjang balok, kolom, dan dinding dari masing-masing bagian konstruksi dihitung Volume kebutuhan material yang dibutuhkan dihitung Berat (tonase) kebutuhan material besi beton yang dibutuhkan dihitung Daftar volume kebutuhan material disusun
MATERI PEMBELAJARA N
Membaca Gambar Kerja Latihan Mengidentifika si Spesifikasi Teknik
PENILAIA N
Tugas Pengama tan
TM
PS
2 (4)
PI
SUMBE R BELAJA R
Gamba r Kerja Lembar contoh spesifik asi materia l
Membaca Gambar Kerja Latihan Menghitung Folume Bahan Latihan membuat Daftar Folume Bahan
Cermat Teliti Tekun Rapi Faham tentang Gambar Kerja Tahu cara Menghitung Folume Bahan Tahu cara membuat Daftar Folume Bahan Trampil Menyusun Daftar Volume Kebutuhan Material
KOMPETEN SI DASAR
3. Menyusun Daftar Volume Kebutuhan Alat Pengecoran
INDIKATOR
Jumlah dan jenis kebutuhan alat cor sesuai volume beton dihitung Daftar volume kebutuhan material disusun
MATERI PEMBELAJARA N
Latihan Menghitung Folume Kebutuhan Alat Latihan membuat Daftar Folume Kebutuhan Alat Pengecoran
PENILAIA N
Tugas Pengama tan
TM
1
PS
PI
SUMBE R BELAJA R
Gamba r Kerja Buku RAB
Volume kebutuhan material perawatan permukaan beton dihitung berdasarkan jenisnya Daftar volume kebutuhan material disusun
Latihan Menghitung Folume Kebutuhan Mate rial Perawatan Beton Latihan membuat Daftar Folume Kebutuhan Material Perawatan Latihan Indentifikasi Tahapan Pekerjaan Latihan Menghitung Volume Bahan Latihan Membuat Jadual Prioritas Latihan Membuat Daftar Petugas Lapangan Simulasi Pelaporan
Tahapan kerja mulai dari persiapan sampai dengan pekerjaan perawatan diidentifikasi Volume kebutuhan bahan pada tiap tahapan pekerjaan dihitung Jadwal prioritas kebutuhan bahan dibuat Daftar petugas penyiapan bahan dibuat Daftar kebutuhan material dilaporkan ke bagian pengadaan bahan
2 (4)
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pemeriksaan Bahan Konstruksi Beton Kelas/Semester : X / 02 Standar Kompetensi : Memeriksa Material Agregat Halus dan Agregat Kasar Di Lapangan Kode Kompetensi : BB.2008 A Alokasi Waktu : 24 Jam @ 45 Menit KOMPETEN SI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
Pemelajaran Peraturan-peraturan dan standard yang terkait Pengenalan Peralatan Pendukung Pelatihan Identifikasi fungsi Agregat Halus Pelatihan Identifikasi Agregat Halus dan Agregat Kasar untuk mengetahui Perbedaannya Praktek pengambilan contoh Agregat secara Acak dengan metode tepat untuk diidentifikasi Menyiapkan Peralatan Standard Latihan menggunakan Perlengkapan K3 dan langkah pe ngamanan sesuai prosedur Praktek pengambilan Sampel sesuai standar Opersional Pelatihan membuat Laporan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Hati-hati Memahami Peraturan dan Standar Mengenal Peralatanperalatan Pendukung Tahu cara mengientifikasi Agregat Tahu cara menggunakan perleng kapan K3 Tahu cara pengambilan Sampel yang sesuai dengan Standar Operasional Tahu cara membuat Pelaporan Trampil dalam pengambilan sampel agregat halus dan kasar
SUMBER BELAJAR
PBI SNI
1. Mengambil Fungsi agregat halus dalam sampel campuran beton diidentifikasi. agregat halus Perbedaan agregat halus dan dan kasar agregat kasar diidentifikasi. Cara pengambilan contoh secara acak dengan metode yang tepat sesuai kondisi timbunan yang ada diidentifikasi. Peralatan dipersiapkan sesuai standar yang berlaku. Perlengkapan K3L digunakan, serta langkah pengamanan dilakukan sesuai dengan prosedur yang diberlakukan. Pengambilan sampel agregat halus dan kasar dilaksanakan sesuai standar operasional. Laporan dibuat dengan ketentuan sampel untuk pengujian dianggap mewakili. Prinsip kerja peralatan diidentifikasi sesuai manual yang ada.
KOMPETEN SI DASAR
2. Menentuka n rekomend asi hasil pemeriksa an laboratoriu m mengenai agregat halus.dan agregat kasar. 3.
INDIKATOR
Perbedaan antara agregat halus dan kasar diidentifikasi. Gradasi dan sifat-sifat fisis agregat diidentifikasi. Kandungan lumpur dan material yang menggangu rendahnya kualitas beton diidentifikasi. Komposisi campuran beton dan kebutuhan material per meter kubik beton Segar diidentifikasi. Penerapan hasil pemeriksaan laboratorium uji material ke lapangan dan peralatannya dipersiapkan.
MATERI PEMBELAJARAN
Pelatihan Identifikasi Perbedaan Agregat Halus dan kasar Gradasi dan Sifat Fisis Kandungan yang mengganggu rendah nya Kualitas Beton Komposisi campuran dan kebutuhan materi al per M Beton segar Praktek penerapan hasil Uji material ke lapangan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Cara mengidentifikasi kualitas material Cara mengidentifikasi Komposisi campuran Cara penerapan hasil uji Laboratorium di lapangan Trampil Menentukan Rekomendasi hasil pemeriksaan laboratorium Cermat Teliti Cara mengidentifikasi kuantitas Lokasi untuk penyimpanan material Cara mengidentifikasi kualitas Lokasi untuk penyimpanan material Cara menyiapkan peralatan pendukung dan peralatan K3 Trampil Menyiapkan penimbunan agregat halus dan kasar.
SUMBER BELAJAR
Buku Konstr uksi Beton PBI SNI
Kondisi tempat penyimpanan Mempersia diidentifikasi dan denah pkan penimbunan dibuat berdasarkan penimbuna luas lokasi proyek. n agregat Tempat penyimpanan dipersiapkan sesuai tidak ambles dan bersih. agregat Peralatan utama dan Bantu angkut halus dan dan timbun dipersiapkan sesuai kasar. standar operasional yang berlaku. Perlengkapan atau peralatan K3L dipersiapkan sesuai prosedur yang berlaku.
Latihan mengidetifikasi kondisi tempat penyimpanan berdasar luasan lokasi Pelatihan menyiapkan tempat penyimpanan agar bersih dan tidak ambles Pelatihan menyiapkan peralatan angkut standar Pelatihan menyiapkan perlengkapan / peralatan K3 sesuai prosedur
3 (6)
2 (8)
PBI SNI
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pemeriksaan Bahan Konstruksi Beton Kelas/Semester : X / 02 Standar Kompetensi : Memeriksa Material Semen Di Lapangan Kode Kompetensi : BB.2009 A Alokasi Waktu : 16 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR
1. Pengambilan contoh semen.
INDIKATOR
Kegunaan semen tipe I, II, III, IV dan V dalam konstruksi beton harus diketahui. Cara pengambilan sampel secara acak pada timbunan Zak semen diidentifikasi. Peralatan dipersiapkan sesuai standar operasional yang berlaku. Penggunaan perlengkapan K3L, serta langkah pengaman dilakukan sesuai dengan prosedur yang diberlakukan. Pengambilan sampel dilakukan sesuai standar operasional. Laporan dibuat.
MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari Standard an Manual bahan Praktek pengambilan sample semen, dan di identifikasi Pelatihan menyiapkan peralatan angkut standar Pelatihan menyiapkan perlengkapan / peralatan K3 sesuai prosedur Praktek pengambilan Sampel sesuai standar Opersional Pelatihan membuat Laporan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Teliti Cermat Memahami kegunaan semen untuk masingmasing tipe dalam konstruksi Beton Cara mengidentifikasi sample semen Tahu cara menggunakan perlengkapan K3 Tahu cara pengambilan Sampel yang sesuai dengan Standar Operasional Tahu cara membuat Pelaporan Trampil Mengambil contoh semen.
PENILAIA N TM
Tugas Pengama tan 2
PS
4 (8)
PI
SUMBER BELAJA R
PBI SNI
INDIKATOR
Sampel semen dalam zak yang telah dibuka disiapkan Warna semen diperiksa dan dibandingkan dengan warna standar produk semen bersangkutan. Bentuk fisik semen dipastikan tidak menggumpal. Perlengkapan K3L digunakan. Laporan dan kesimpulan dapat dibuat. Prinsip kerja peralatan uji speady dipelajari berdasarkan manual yang ada. Standar operasional yang berlaku dipelajari. Alat dan sampel dipersiapkan. Berdasarkan skala yang ada pada alat tersebut kehalusan semen dapat diketahui. Laporan dibuat.
MATERI PEMBELAJARAN
Menyiapkan sample semen Mememeriksa semen dibandingkan dengan standar Produk Pelatihan menyiapkan perlengkapan / peralatan K3 sesuai prosedur Pelatihan membuat Laporan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Teliti Cermat Cara pemeriksaan sample semen Cara menyiapkan peralatan sesuai prosedur Cara membuat laporan Trampil Memeriksa kondisi fisik semen.
PENILAIA N TM
Tugas Pengama tan
PS
4 (8)
PI
SUMBER BELAJA R
PBI SNI
Mempelajari prinsip kerja alat Uji semen menggunakan Manual Mempelajari standar operasional yang ber laku Menyiapkan alat dan sample Mencatat hasil pengu jian Pelaporan
Teliti Cermat Mengetahui cara kerja dan kegunaan alat uji Speady Mengenali Standar operasional Cara pencatatan hasil pengujian Cara pelaporan Trampil memeriksa kehalusan semen dengan alat speady
4 (8)
PBI SNI
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : XI / 01 Standar Kompetensi : Memasang Papan Duga (Bouwplank) Untuk Acuan dan Perancah Kode Kompetensi : BB.2010 A Alokasi Waktu : 8 Jam @ 45 Menit KEGIATAN PEMBELAJARA N
Cermat Teliti Hati-hati Memahami Gambar Kerja Memahami RKS Memahami Persyarattan dan standar Tahu cara Identifikasi bahan Tahu cara penyimpanan yang baik Tahu cara menetapkan loaksi yang baik Trampi melaksanakan Pekerjaan Pra persiapan
KOMPETENSI DASAR
1. Menentukan pekerjaan prapersiapan.
INDIKATOR
Kriteria mutu bahan kayu, benang dan alat pengukur diidentifikasi. Ketentuan-ketentuan mengenai perlakuan di lapangan terhadap bahan kayu dan benang sebagai pedoman ditentukan. Metode penumpukan dan penyimpanan bahan di lapangan ditetapkan menurut jenis bahan. Bangunan sementara untuk penumpukan dan penyimpanan bahan kayu dipilih untuk melakukan proses pemasangan sesuai pekerjaan, dicek kelayakannya dan dilaporkan setiap kekurangannya. Lokasi penumpukan dan penyimpanan bahan ditentukan sesuai keadaan lapangan dan diperlakukan sesuai spesifikasi yang ada dan dicek bebas dari rayap-rayap, kotoran, debu, air dan material lainnya yang dapat menurunkan kualitas bahan utama.
MATERI PEMBELAJARAN
Membaca gambar kerja Mempelajari RKS Mempelajari Persyara tan dan Standar Pelatihan Mengidentifi kasi criteria mutu bahan Pelatihan menentukan pedoman berdasarkan bahan yang ada Praktek pola penumpuk an bahan seuai jenis bahan Praktek menyiapkan bangunan sementara untuk menyimpan bahan dan dicek kelayakannya Praktek menentukan lokasi penumpukan sesuai dengan spesifi kasi bahan yang bebas dari hal-hal yang bisa menurunkan kualitas bahan utama
SUMBE R
BELAJA R PUBI Buku Ilmu baha n Bang unan
PS
2 (4)
PI
KOMPETENSI DASAR
2. Menentukan kebutuhan bahan.
INDIKATOR
Bahan-bahan untuk keperluan papan duga diidentifikasi. Bahan-bahan diambil dan digunakan sesuai spesifikasi penggunaannya. Bahan kayu diambil sesuai urutan kedatangan dan dibersihkan sebelum digunakan dalam pekerjaan pemasangan. Lokasi penumpukan dan penyimpanan bahan sementara dipersiapkan dan tidak mengganggu lalu lintas pekerjaan lainnya.
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan mengidentifikasi bahan Papan duga Latihan pengambilan bahan dan pembersihan bahan Latihan melokalisir penumpukan bahan sehingga tidak mengganggu flow pekerjaan lain
KEGIATAN PEMBELAJARA N
Cermat Teliti Cara identifikasi bahan (papan duga ) Cara memilih bahan dan pembersihannya Cara penumpukan yang benar Trampil Menentukan kebutuhan bahan. Cermat Teliti Langkah langkah Pemasangan Papan Duga Trampil dalam pemasangan Papan Duga
SUMBE R
BELAJA R PUBI Buku Ilmu baha n Bang unan
PS
1 (2)
PI
Papan duga dipasang sesuai koordinat titik yang Akan dipantau dan dibuat menurut elevasi rencana menggunakan alat ukur theodolit, waterpas, meteran, selang, untingunting, patok, peralatan lainnya (palu, paku dan benang). Papan duga ditentukan dan dibuat sesuai syarat ketegakan dan kestabilan untuk digunakan sebagai pedoman pengukuran ketepatan konstruksi. Penempatan blok-blok beton sebagai penyangga ditempatkan di lokasi-lokasi yang tidak mengganggu lalu lintas kerja secara keseluruhan atau lalu lintas umum di bawahnya. Papan duga harus dilindungi dari benturan dan gangguan-gangguan lainnya selama pekerjaan konstruksi. Bahan kayu dan besi yang belum terpakai dikembalikan ke ruang penyimpanan dan disusun untuk kembali digunakan pada pekerjaan konstruksi selanjutnya.
Praktek menentukan titik koordinat pemasangan papan duga dengan menggunakan peralatan penunjang Praktek membuat papan duga yang sesuai dengan persyaratan konstruksi Praktek menempatkan Blokblok beton sebagai penyangga pada lokasi yang tidak mengganggu Praktek menempatkan papan duga yang terlindungi dari gangguan selama masa pekerjaan
2 (4)
1 (4)
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : XI/ 01 Standar Kompetensi : Mempersiapkan Acuan dan Perancah Kode Kompetensi : BB.2011 A Alokasi Waktu : 20 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR
1. Menentukan pekerjaan prapersiapan Konstruksi acuan dan perancah
INDIKATOR
Konstruksi elemen rencana diidentifikasi dalam pemilihan bahan acuan dan perancah secara langsung di lapangan atau fabrikasi. Kriteria mutu bahan kayu, besi dan bahan pembentuk beton ekspos (membran) dari standar yang berlaku atau dari produsen tentang penggunaannya diidentifikasi dan ditentukan. Ketentuan-ketentuan perlakuan di lapangan terhadap bahan kayu, besi dan membran diidentifikasi.
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan mengidentifikasi bahan acuan dan perancah di lapangan atau fabrikan Latihan mengidentifi kasi mutu bahan ; kayu , besi, pembentuk beton ekspos, atau dari produsen tentang penggunaannya , dan selanjutnya ditentukan Mengidentifikasi ketentuan mengenai perlakuan bahan-bahan tsb di lapangan Mengidentifikasi Ukuran- ukuran standar bahan disesuaikan dengan kebutuhan pekerjaan dan spesifikasi teknis.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tekun Tahu cara mengidentifikasi bahanbahan Tahu cara meng identifikasi mutu bahan Tahu cara meng identifikasi keten tuan perlakauan bahan Tahu cara meng identifikasi ukuran bahan sesuai dengan spesifikasi teknis pekerjaan Tahu cara mengidentifikasi metode penumpukan dan penyimpanan Tahu cara menentukan lokasi penyimpanan sesuai jenis bahan Trampil menentukan pekerjaan pra persiapan konstruksi acuan dan perancah
PENILAIAN TM
Tugas Pengamatan 2
SUMBER BELAJAR PS
6 (12)
PI
2 (8) Buku Ilmu Pengetah uan Bahan PUBI Buku Konstruks i Beton Bertulang
MATERI PEMBELAJARAN
Mengidentifikasi metode penumpukan dan penyimpanan bahan di lapangan Latihan menentukan lokasi penyimpanan material, disesuaikan antara jenis bahan dan kondisi lapangan Pengaturan penggunaan bahan sesuai dengan urutan kedatangan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tahu cara mengatur distribusi penggunaan bahan sesuai urutan kedatangan
PENILAIAN TM PS PI
SUMBER BELAJAR
INDIKATOR
Kebutuhan dicatat dan dihitung sesuai dengan kondisi atau keadaan elemen struktur yang terencana. Bahan-bahan diambil sesuai urutan kedatangan dan digunakan sesuai spesifikasi penggunaannya berdasarkan material dasar atau dari perusahaan pembuat.
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan membuat per hitungan kebutuhan bahan disesuaikan dengan kondisi / keadaan elemen struktur Praktek mengambil bahan-bahan disesuaikan dengan urutan ke datangan sesuai degan spesifikasi , kegunaan Praktek melokalisir penumpukan yang tidak mengganggu kegiatan lainnya Praktek menyusun bahan berdasarkan ukurannya
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tahu cara meng hitung kebutuhan bahan sesuai dengan kondisi pekerjaan Tahu cara mengambil bahan sesuai urutan kedatangan dan kegunaan Tahu cara melokalisir penumpukan bahan yang tidak mengganggu kegiatan lain Tahu cara menyusun bahan Trampil mengambil bahan untuk proses pemasangan di lapangan
PENILAIAN TM
Tugas Pengamatan 2
SUMBER BELAJAR PS
4 (8)
PI
1 (4) Buku Ilmu Pengetah uan Bahan PUBI Buku Konstruks i Beton Bertulang
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek pengambilan bahan sesuai dengan urutan kedatangan selanjutnya disimpan pada lokasi yang memenuhi syarat bahan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tahu cara pengambilan bahan sesuai dengan urutan dan selanjutnya menyimpan pada lokasi yang memenuhi syarat
PENILAIAN TM PS PI
SUMBER BELAJAR
INDIKATOR
Bahan/material disyaratkan bahwa air semen tidak diserap oleh material, kuat dan awet (dapat dipakai berulangulang) diidentifikasi. Landasan penumpukan harus dibuat terlebih dahulu dan ditentukan berdasarkan bahan balok beton atau balok baja, dan sebagainya yang mampu menahan beban statis/getaran dan penurunan setempat.
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan mengidentifikasi bahan acuan yang awet dan kuat juga tidak menyerap air Praktek membuat landasan penumpukan bahan yang sesuai dengan ketentuan spesifikasi pabrik
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tahu cara mengidentifikasi bahan acuan Tahu cara membuat landasan penumpukan bahan Trampil Merawat bahan acuan dan perancah
PENILAIAN TM
Tugas Pengamatan
SUMBER BELAJAR PS
2 (4)
PI
1 (4) Buku Ilmu Pengetah uan Bahan PUBI
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : XI/ 01 Standar Kompetensi : Memasang Acuan dan Perancah Kode Kompetensi : BB.2012 A Alokasi Waktu : 60 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETENS I DASAR
1. Menentukan pekerjaan prapersiapan konstruksi acuan dan perancah.
INDIKATOR
Konstruksi elemen rencana diidentifikasi dalam pemilihan bahan acuan dan perancah secara tradisional atau fabrikasi. Kriteria mutu bahan kayu, besi dan bahan pembentuk beton ekspose (membran) dari standar yang berlaku atau dari produsen tentang kenggunaannya diidentifikasi dan ditentukan. Ketentuan-ketentuan perlakuan di lapangan terhadap bahan kayu, besi dan membrane diidentifikasi.
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan mengidentifikasi elemen konstruksi acuan dan perancah Latihan mengidentifikasi criteria mutu bahan konstruksi acuan dan perancah Latihan mengidentifikasi perlakuan bahan kayu, besi dan membrane Latihan mengidentifikasi ukuran-ukuran bahan sesuai kebutuhan pekerjaan dan spesifikasinya Latihan mengidentifikasi metode penumpukan bahan di lapangan Praktek lapangan membuat bangunan sementara untuk penyimpanan bahan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIA N TM PS
10 (20)
SUMBER BELAJAR PI
4 (16) Buku Ilmu Pengeta huan Bahan Gambar Kerja Buku Konstru ksi Beton Bertulan g 4
Cermat Tugas Teliti Pengamata Tekun n Tahu cara mengidentifikasi bahan acuan Tahu cara mengidentifikasi bahan konstruksi acuan Tahu cara mengidentifikasi perlakuan bahan acuan Tahu cara mengidentifikasi ukuran bahan acuan Tahu cara mengidentifikasi penumpukan bahan acuan dilapangan Tahu cara membuat bangunan sementara untuk penyimpanan bahan Trampil Menentukan pekerjaan prapersiapan konstruksi acuan dan perancah.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek lapangan menentukan lokasi penumpukan dan penyimpanan bahan yang aman dari kerusakan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tahu cara menentukan lokasi penumpukan dan penyimpanan bahan yang aman dari kerusakan
PENILAIA N TM PS PI
SUMBER BELAJAR
INDIKATOR
Kebutuhan bahan dicatat dan dihitung sesuai dengan kondisi atau keadaan elemen struktur yang rencana. Bahan-bahan diambil sesuai dengan urutan kedatangan dan digunakan sesuai spesifikasi penggunaannya berdasarkan perusahaan pembuat. Bahan kayu dan besi diambil sesuai urutan kedatangan dan dibersihkan sebelum digunakan dalam pekerjaan pemasangan. Lokasi penumpukan dan penyimpanan bahan sementara saat dipersiapkan dan tidak mengganggu lalu lintas pekerjaan pemasangan bagian konstruksi lainnya. Bahan-bahan disusun berdasarkan ukuran perusahaan pembuat. Bahan-bahan diambil sesuai urutan kedatangan dan disimpan sementara di lokasi yang telah memenuhi persyaratan kebersihan sesuai spesifikasi yang ada.
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan membuat peritungan kebutuhan bahan sesuai kondisi rencana Praktek lapangan mengambil bahan sesuai urutan kedatangan dan sesuai spesifikasi penggunaannya Praktek lapangan membersihkan bahan kayu dan besi sebelum digunakan Praktek melokalisir penumpukan yang tidak mengganggu kegiatan lainnya Praktek menyusun bahan berdasarkan ukuran Praktek mengambil bahan sesuai urutan kedatangan dan penyimpanan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tekun Tahu cara membuat perhitungan kebutuhan bahan sesuai rencana Tahu cara mengambil bahan sesuai aturan Tahu cara membersihkan bahan yang akan digunakan Tahu cara melokalisir penumpukan yang tidak menggangu Tahu cara menyusun bahan yang benar Tahu cara mengambil bahan sesuai urutan Menguasai Cara pengambilan bahan untuk proses pemasangan di lapangan.
PENILAIA N TM
Tugas Pengam atan 2
SUMBER BELAJAR PS
10 (20)
PI
3 (12) Buku Ilmu Pengeta huan Bahan Buku RAB
INDIKATOR
Acuan dipasang sesuai dengan dimensi bagian-bagian struktur rencana dan dibuat sesuai dengan elevasi rencana. Perancah dipasang sesuai dengan titik-titik yang telah ditentukan dan ketegakan/kemiringan untuk penahan diukur dengan tepat. Garis as atau sumbu-sumbu pasangan diambil dan diatur berdasarkan titik-titik ikat yang telah diperoleh dari titik-titik ikat permanent di sekitar lokasi pekerjaan (titik BM, titik pantau di stasiun terdekat, dan sebagainya). Landasan perancah harus dibuat terlebih dan ditentukan berdasarkan bahan-bahan (Blok beton atau balok baja, dan sebagainya) yang mampu menahan beban statis/getaran dan penurunan setempat. Penempatan blok-blok beton atau baja penyangga ditempatkan di lokasi-lokasi yang tidak mengganggu lalu lintas kerja secara keseluruhan atau lalu lintas umum di bawahnya.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek lapangan memasang acuan sesuai dimensi bagian struktur dan elevasi yang direncanakan Praktek lapangan memasang perancah dan mengukur ketegakan/ kemiringan dengan baik Praktek lapangan menentukan garis as / sumbu pasangan berdaarkan titik ikat yang telah diperoleh Praktek lapangan membuat landasan perancah yang mampu menahan beban saat pengecoran Praktek menempatkan blok-blok beton atau baja penyangga yang tidak mengganggu lalu lintas dibawahnya Praktek membuat lobang unutk pembuangan kotoran yang tidak mengganggu saat pengecoran Mengidentifikasi perlengkapan pendukung Praktek menggunakan peralatan K3
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tekun Tahu cara memasang acuan sesuai dengan rencana Tahu cara mengukur ketegakan dan kemiringan perancah Tahu cara menempatkan blok-blok beton / baja penyangga yang tidak menggangu Tahu cara membuat lobang pembuangan kotoran sisa cor Mengidentifikasi perlengkapan pendukung Tahu cara menggunakan peralatan K3 Trampil memasang acuan dan perancah.
PENILAIA N TM
Tugas Pengam atan 2
SUMBER BELAJAR PS
14 (28)
PI
4 (16) Buku Ilmu Pengeta huan Bahan Gambar Kerja
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIA N TM PS PI
SUMBER BELAJAR
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : XI/ 02 Standar Kompetensi : Mempersiapkan Tulangan / Pembesian Di Lapangan Kode Kompetensi : BB.2013 A Alokasi Waktu : 60 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR
1. Mengidentifika si gambar konstruksi.
INDIKATOR
Semua KODE KOMPETENSI-KODE KOMPETENSI yang tercantum dalam gambar kerja konstruksi diidentifikasi. Diameter, mutu, sambungan, panjang penyaluran, kait-kait dari tulangan polos maupun yang diprofilkan diidentifikasi sesuai posisi dalam gambar kerja.
MATERI PEMBELAJARAN
Membaca gambar kerja konstruksi , dan mengidentifikasi KODE KOMPETENSI-KODE KOMPETENSI nya Mengidentifikasi pembesian yang tertuang dalam gambar kerja sesuai posisi gambar Mengidentifikasi Tempat penyimpanan dan kebersihan agar kualitas besi terjaga dengan baik
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tekun Tahu cara mengidentifikasi KODE KOMPETENSI-KODE KOMPETENSI dalam gambar kerja Tahu cara mengidentifikasi posisi/letak tulangan sesuai gambar kerja Tahu cara mengidentifikasi tempat penyimpanan/gudang Trampil Mengidentifikasi gambar konstruksi.
PENILAIAN
SUMBER BELAJAR
TM
Tugas Penga matan 4
PS
8 (16)
PI
2 (8) PUBI SNI/PB I Gamba r Kerja
Tempat penyimpanan, workshop dan kebersihan diidentifikasi agar terhindar dari hal-hal yang dapat merugikan tulangan sebelum/ sesudah dipasang.
INDIKATOR
Berdasarkan gambar konstruksi di dalamnya termasuk detail potongan memanjang dan melintang dari penampang beton harus disusun dalam bentuk gambar bukaannya. Bukaan tulangan tersebut harus digambar bentuk tulangannya, ukuran tiaptiap ruas yang dibengkokkan, ukuran panjang, mutu dan diameter tulangan. Bukaan tulangan ditabelkan dalam bentuk formulir bengkokan tulangan. Tulangan dipersiapkan, diluruskan dan diukur sesuai gambar kerja. Alat potong tulangan dan meja pembengkok tulangan dalam kondisi prima, baik manual maupun mekanis serta peralatan K3L dipersiapkan.
MATERI PEMBELAJARAN
Membaca gambar konstruksi Menyusun gambar bukaan yang berisi ; bentuk tulangannya , ukuran tiap-tiap ruas yang dibengkokkan, panjang, mutu dan diameter Pelatihan membuat tabel / formulir Bengkokan Tulangan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tekun Memahami gambar kerja Tahu cara membuat gambar bukaan Tahu cara membuat tabel Bengkokan tulangan Trampil Membuat tabel potongan, ukuran panjang dan bengkokan tulangan berdasarkan diameternya.
PENILAIAN
SUMBER BELAJAR
TM
Tugas Penga matan 6
PS
6 (12)
PI
2 (8) Buku konstru ksi Beton Gamba r Kerja
Praktek menyiapkan tulangan sesuai dengan gambar kerja Praktek menyiapkan peralatan ; alat potong, meja pembengkok dan peralatan K3L Praktek pemotongan dan pembengkokan tulangan sesuai gambar dan tabel bengkokan dilakukan dengan prosedur
Cermat Teliti Tekun Memahami gambar kerja Tahu cara menyiap kan peralatan kerja Tahu cara memotong dan mem bengkokkan tulang an yang sesuai gam bar Trampil Melaksanakan pembengkokan tulangan.
10 (20)
Pemotongan dan pembengkokkan dilaksanakan sesuai bentuk gambar yang tercantum dalam formulir tabel bengkokkan dengan standar prosedur operasional yang berlaku
INDIKATOR
Tulangan dikontrol kebenarannya berdasarkan gambar dan dihitung jumlahnya. Tulangan dibersihkan dari kotoran yang melekat di sekeliling tulangan. Tulangan-tulangan diikat dengan baik dan diberi tanda KODE KOMPETENSI sesuai gambar. Tulangan disimpan dan disusun sedemikian rupa agar dalam jadwal pemasangan tidak ada kesulitan dalam pengangkatan sesuai prosedur operasional yang berlaku. Alat-alat potong dan meja pembengkok dibersihkan dan disimpan.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek pengontrolan / penghitungan tulangan berdasarkan gambar Praktek membersihkan tulangan selanjutnya diakukan pengikatan , dan diberi KODE KOMPETENSI sesuai gambar Praktek menumpuk tulangan, agar mudah pendistribusiannya sesuai prosedur operasioal Praktek pembersihan peralatan kerja
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tekun Cara mengontrol penghitungan tulangan Cara memperlakukan dan penyimpanan yang sesuai dengan prosedur operasional Cara membersihkan peralatan Trampil Melaksanakan penyimpanan tulangan.
PENILAIAN
SUMBER BELAJAR
TM
Tugas Penga matan
PS
12 (24)
PI
6 (24) Buku Pedom an Penggu naan dan Perawa tan Alat Buku Konstru ksi Beton
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : XI/ 02 Standar Kompetensi : Memasang Tulangan / Pembesian Kode Kompetensi : BB.2014 A Alokasi Waktu : 66 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETENS I DASAR
1. Mempersiap kan pekerjaan prapersiapan.
INDIKATOR
Persyaratan mutu dari produsen besi atau baja tulangan dan kawat ikat (bendraat) ditentukan sesuai standar yang berlaku di lokasi proyek.
MATERI PEMBELAJARAN
Membaca gambar kerja konstruksi, dan mengidentifikasi KODE KOMPETENSI-KODE KOMPETENSInya Membaca jadwal kerja penulangan beton pada pelaksanaan di lapangan.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tekun Tahu cara mengiden tifikasi KODE KOMPETENSI-KODE KOMPETENSI dalam gambar kerja Tahu cara mengidentifikasi posisi / letak tulangan sesuai gambar kerja Trampil melakukan persiapanpersiapan yang harus dilakukan sebelum pelaksanaan pembesian beton di lapangan.
PENILAIA N TM
Tugas Pengamat an 2
SUMBER BELAJAR PS
20 (40)
PI
6 (24) Gamba r Kerja RKS
MATERI PEMBELAJARAN
Mengidentifikasi pembesian yang tertuang dalam gambar kerja sesuai posisi gambar Mengidentifikasi tempat penyimpanan dan kebersihan Mengontrol kesiapan bekisting di lapangan.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tahu cara mengidentifikasi tempat penyimpanan/gudang Tahu persyaratan bekisting.
PENILAIA N TM PS PI
SUMBER BELAJAR
INDIKATOR
Jadwal pengelolaan dan gambar kerja praktis tulangan (bestaad) dibuat dengan teliti dan berdasar-kan interpretasi pengawas atau atas petunjuk dari perencana di lapangan.
MATERI PEMBELAJARAN
Membuat gambar kerja Menyiapkan tulangan dengan bentuk dan jumlah sesuai kebutuhan. Penentuan panjang penyaluran dan panjang kait ujung sesuai persyaratan.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tekun Memahami gambar kerja Tahu bentuk-bentuk kait ujung tulangan beton dan ketentuan panjang penyaluran. Tahu cara mempersiapkan tulangan untuk dirangkai di lapangan. Trampil mempersiapkan tulangan dengan bentuk dan jumlah sesuai kebutuhan pemasangan tulangan di lapangan.
PENILAIA N TM
Tugas Pengamat an 2
SUMBER BELAJAR PS
16 (32)
PI
4 (16) Buku Konstru ksi beton Daftar Bengko k
MATERI PEMBELAJARAN
Pengangkutan tulangan yang siap dipasangan ke tempat penyetelan di lapangan.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIA N TM PS PI
SUMBER BELAJAR
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIA N TM PS PI
SUMBER BELAJAR
INDIKATOR
Tulangan utama dan sengkang diikat sesuai dengan gambar rencana atau pelaksanaan dan ditempatkan sesuai pada posisi yang tepat berdasarkan ketebalan selimut beton atau gambar pelaksanaan. Dudukan atau stek-stek tambahan tulangan pada jagaan ketebalan dan tipetipe sambungan lainnya ditempatkan sesuai persyaratan jadwal penulangan dan gambar kerja. Tulangan diikat pada posisi yang benar sesuai dengan gambar dan spesifikasi teknis dan standar yang berlaku. Dalam keadaan khusus tulangan yang dilas harus seijin perencana/pengawas lapangan yang ditunjuk untuk mengawasi pekerjaan tersebut. Ujung tulangan yang menonjol dilindungi dan ditutupi sesuai dengan ketebalan selimut beton atau spesifikasi. Pemasangan tulangan harus diikuti atau dilanjutkan dengan tahapan pengecoran minimal 2 (dua) hari setelah pemasangan secara keseluruhan selesai
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek menyiapkan tulangan sesuai dengan gambar kerja Praktek menyiapkan peralatan ; alat merakit tulangan beton dan peralatan K3L Praktek merangkai / memasang tulangan beton sesuai gambar kerja.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cermat Teliti Tekun Memahami gambar kerja Tahu cara menyiapkan peralatan kerja Tahu cara merangkai tulangan yang sesuai gambar Trampil Melaksanakan pemasangan tulangan beton.
PENILAIA N TM
Tugas Pengamat an 2
SUMBER BELAJAR PS
10 (20)
PI
4 (16) Gamba r Kerja Daftar Bengko k
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : XI/ 02 Standar Kompetensi : Merencanakan Campuran Beton dengan Kuat Tekan < K175 Kode Kompetensi : BB.2015 A Alokasi Waktu : 20 Jam @ 45 Menit ALOKASI WAKTU KOMPETEN SI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN TATAP MUKA (TEORI )
2
PRAKTE K DI SEKOLA H
4 (8)
PRAKTE K DI DU/DI
SUMBER BELAJA R
Kriteria mutu bahan agregat halus atau agregat kasar, semen dan air diidentifikasi dan ditentukan berdasarkan standar yang berlaku. Ketentuan-ketentuan atau spesifikasi mengenai perlakuan dan pengelolaan terhadap bahan utama di lapangan diidentifikasi dan dilaksanakan sesuai prosedur standar dalam peraturan yang berlaku.
Gambar dan RKS Proyek Identifikasi bahan berdasar Standard Standard dan Peraturan
Mampu memahami Gambar kerja dan RKS Mampu membuat Identifikasi Bahan Mampu memahami Standard Trampil Memeriksa kualitas material untuk perhitungan rencana komposisi campuran.
Tugas Pengamat an
2 (8)
ALOKASI WAKTU KOMPETEN SI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN TATAP MUKA (TEORI )
2
PRAKTE K DI SEKOLA H
PRAKTE K DI DU/DI
SUMBER BELAJA R
Formulir perhitungan rencana komposisi bahan utama ditentukan berdasarkan perbandingan volume menurut standar tertentu yang berlaku dalam perencanaan konstruksi beton. Volume adukan beton Segar total dari seluruh elemen struktur diidentifikasi dan dihitung berdasarkan gambar pelaksanaan, serta dibandingkan dengan hasil ukuran sebenarnya di lapangan. Faktor koreksi jumlah volume adukan beton Segar diperhitungkan akibat terbuang saat transportasi dan saat pengecoran. Kotak takaran (dolak) digunakan sebagai alat takaran perbandingan volume adukan beton Segar.
Tekun Teliti Tata cara membuat Formulir Rencana Komposisi Bahan Trampil Menghitung komposisi bahan utama.
Tugas Pengamat an
Membaca Gambar dan RKS Proyek Praktek Pengukuran Formula Campuran di lapangan Praktek membuat perhitungan Penyusutan adukan Beton segar akibat Transportasi saat Pengecoran Praktek menggunakan Alat Takaran ( dolak ) untuk perbandingan Volume adukan beton segar
Cermat Serius Memahami Gambar dan RKS Pengukuran Formula Campuran Perhitungan Penyusutan Beton segar Penggunaan alat Ukur Pandai Menentukan volume pencampuran mas- sal untuk melaksanakan pengecoran.
Tugas Pengamat an
6 (12)
2 (8)
Gambar Kerja RKS Buku Pedoma n penggu naan dan perawat an alat
: Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton : Membuat Adukan Beton Segar INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
Praktek mengidentifikasi Spesifikasi beton dan penempatannya Praktek mengidentifikasi Spesifikasi dan komposisi campuran berdasar rekomendasi laboratorium Praktek mengidentifikasi metode pembuatan beton ringan , disesuaikan dengan mat erial yang tersedia Praktek menyiapkan peralatan sesuai prosedur standar operasional Menyiapkan material sesuai fraksi pada lokasi pengadukan Menyiapkan tempat kerja dan perlengkapan K3 L sesuai prosedur Praktek menyiapkan proses pencampuran dan pengadukan beton ringan sesuai petunjuk laboratorium Praktek menyiapkan sample untuk uji kekentalan (slump) sesuai aturan Praktek menyiapkan pengecoran dan membuat laporan
Spesifikasi yang disyaratkan diidentifikasi termasuk tempat akhir beton ditempatkan. Spesifikasi dan komposisi campuran dari rekomendasi laboratorium diidentifikasi. Metode pembuatan beton ringan diidentifikasi sesuai dengan material yang tersedia, termasuk agregat buatan (mempunyai berat jenis (BJ) < 1,80) atau alam. Peralatan yang berfungsi baik dipersiapkan sesuai prosedur standar operasional yang berlaku. Material sesuai fraksi di timbunan atau di lokasi pengadukan disiapkan. Tempat kerja dibersihkan dan perlengkapan K3L di siapkan sesuai prosedur. Proses pencampuran dan pengadukan material beton ringan dilaksanakan sesuai standar petunjuk laboratorium. Uji kekentalan (slump) dan pengambilan sampel dilaksanakan sesuai standar yang berlaku. Beton diangkut untuk proses cor. Laporan dibuat.
KOMPETENSI DASAR
2. Membuat adukan beton normal.
INDIKATOR
Spesifikasi standar yang disyaratkan diidentifikasi termasuk tempat akhir beton ditempatkan
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek mengidentifikasi Spesifikasi beton dan penempatannya
KEGIATAN PEMBELAJAR AN
Tekun Cermat Serius Disiplin Tahu cara melakukan Identifikasi persiapan pengadukan beton Normal Trampil menyiapkan pembuatan adukan beton normal Tahu cara menyiapkan peralatan, tempat kerja, dan perlengkapan K3L
TM
PS
7 (14)
PI
2 (8)
SUMBER BELAJAR
Buku Konstruk si Beton
Spesifikasi dan komposisi campuran dari laboratorium dan metode pembuatannya dipelajari. Peralatan berfungsi baik dan tempat dibersihkan sesuai prosedur standar operasional yang berlaku. Material agregat yang mempunyai minimum berat jenis (BJ) = 2, 20 menurut fraksinya sesuai persyaratan di timbunan atau di lokasi pengadukan disiapkan beserta bahan tambah. Perlengkapan K3L disiapkan sesuai prosedur. Proses pencampuran dan pengadukan material beton dilaksanakan sesuai prosedur standar operasional. Uji kekentalan (slump) dan pengambilan benda uji dilaksanakan sesuai standar yang berlaku. Beton Segar diangkut untuk proses cor. Laporan dibuat. PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK KONSTRUKSI BATU DAN BETON
Praktek mengidentifikasi Spesifikasi dan komposisi campuran berdasar rekomendasi laboratorium Praktek menyiapkan peralatan sesuai prosedur standar operasional Menyiapkan material sesuai fraksi pada lokasi pengadukan Menyiapkan tempat kerja dan perlengkapan K3 L sesuai prosedur Praktek menyiapkan proses pencampuran dan pengadukan beton ringan sesuai petunjuk laboratorium Praktek menyiapkan sample untuk uji kekentalan (slump) sesuai aturan Praktek menyiapkan pengecoran dan membuat laporan
KOMPETENSI DASAR
3. Membuat adukan beton berat.
INDIKATOR
Spesifikasi yang disyaratkan diidentifikasi, termasuk tempat akhir beton ditempatkan. Spesifikasi komposisi campuran dari laboratorium dan metode pembuatannya diidentifikasi.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek mengidentifikasi Spesifikasi beton dan penempatannya Praktek mengidentifikasi Spesifikasi dan kom posisi campuran berdasar rekomendasi laboratorium
KEGIATAN PEMBELAJAR AN
Tekun Cermat Serius Disiplin Tahu cara melakukan Identifikasi persiapan pengadukan beton Berat Tahu cara menyiapkan peralatan, tempat kerja, dan perlengkapan K3L Trampil menyiapkan pembuatan adukan beton berat.
TM
2
PS
8 (16)
PI
2(8)
SUMBER BELAJAR
Buku Konstruk si Beton Jobsheet
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
Peralatan yang berfungsi baik dan tempat dibersihkan sesuai prosedur standar operasional yang berlaku. Material agregat kasar mempunyai berat jenis (BJ) > 3,50 dan untuk pemakaian beton anti radiasi harus mengandung hidrogen dan oksigen Perlengkapan K3L disiapkan sesuai prosedur. Proses pencampuran dan pengadukan material beton dilaksanakan sesuai prosedur standar operasional. Uji kekentalan (slump) dan pengambilan benda uji dilaksanakan sesuai petunjuk laboratorium. Beton segar diangkut untuk proses cor. Laporan dibuat.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek menyiapkan peralatan sesuai prosedur standar operasional Menyiapkan material sesuai fraksi pada lokasi pengadukan Menyiapkan tempat kerja dan perlengkapan K3 L sesuai prosedur Menyiapkan material sesuai fraksi pada lokasi pengadukan Menyiapkan tempat keja dan perlengkapan K3 L sesuai prosedur Praktek menyiapkan proses pencampuran dan pengadukan beton ringan sesuai petunjuk laboratorium Praktek menyiapkan sample untuk uji kekentalan (slump) sesuai aturan Praktek menyiapkan pegecoran dan membuat laporan
KEGIATAN PEMBELAJAR AN
SUMBER BELAJAR
SILABUS Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Standar Kompetensi Kode Kompetensi Alokasi Waktu KOMPETENSI DASAR 1. Membuat pekerjaan prapersiapan. : SMK N 1 Lahat : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton : XI/ 02 : Melaksanakan Pengecoran Beton Pada Kondisi Normal : BB.2018 A : 60 Jam @ 45 Menit MATERI PEMBELAJARAN Praktek menyiapkan persyaratan K3L, identifikasi bahanbahan yang bisa merusak kualitas beton Praktek memilih dan menyiapkan peralatan pelindung yang tepat Praktek memilih perlengkapan sesuai dengan kebutuhan kerja dan pengecekan kelayakannya Identifikasi penuangan, pemadatan menggunakan alat mekanik atau manual, perataan KEGIATAN PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU PENILAIAN SUMBER BELAJAR Buku Konstruksi Beton Buku Pedoman K3 Data Peralatan dan penggunaa n dan perawatan
INDIKATOR Persyaratan K3L dengan aplikasi tugas dan lingkungan kerja ditentukan termasuk identifikasi bahan-bahan yang dapat merusak kualitas beton Segar. Peralatan pelindung yang sesuai dipilih dan digunakan secara tepat.
TM
4
PS
18 (36)
PI
5(20)
Tugas Tahu cara menyiapkan peralatan Pengamatan , tempat kerja, dan perlengkapan K3L Memilih peralatan pelindung yang tepat Tahu cara memilih perlengkapan kerja proses pengecoran Tahu cara merawat beton paska pengecoran Trampil melaksanakan pekerjaan prapersiapan.
Peralatan dan perlengkapan yang dipilih untuk melakukan pekerjaan sesuai dengan kebutuhan kerja, dicek kelayakannya dan setiap kerusakan dilaporkan ke pengawas. Prosedur dan peran diidentifikasi melalui pengawas dalam tim pelaksanaan pekerjaan beton.
INDIKATOR Asisten disiapkan untuk melakukan uji beton yang di butuhkan. Beton dibawa dengan alat angkut secara tepat dan dituangkan ke dalam bekisting dengan cara yang tepat. Beton dituang sesuai dengan instruksi kerja. Beton dipadatkan sesuai spesifikasi dan instruksi dengan menggunakan vibrator atau metode penggetaran bekisting atau metode lain yang layak. Beton diratakan sesuai level tertentu sesuai instruksi. Beton diratakan sesuai instruksi sesuai permukaan akhir tertentu. Proses perawatan beton diidentifikasi dan ditentukan sesuai instruksi. Permukaan beton secukupnya ditutupi dengan bahan yang sesuai untuk mendukung proses perawatan beton dan mencegah dari kerusakan. Lokasi dibersihkan dari kotoran atau serpihan atau beton sisa. Bahan sisa dan material yang tidak berguna dibuang dengan aman. Peralatan dan perlengkapan dibersihkan, dirawat dan disimpan.
MATERI PEMBELAJARAN Praktek menyiapkan uji beton Praktek pengangkutan dan pengecoran beton; Praktek perawatan beton paska pengecoran agar terhindar dari kerusakan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
TM
PS
16 (32)
PI
4(16)
Tugas Mengetahui cara menyiapkan bahan Pengamatan uji Beton Mengetahui cara melakukan Melakukan pengecoran beton pada kondisi normal.
Praktek pembersihan permukaan pengecoran Praktek membersihkan peralatan dan perleng kapan dan penyimpanan
Tugas Tahu cara Pengamatan membersihkan permukaan beton paska penge oran dan peralatan Trampil Membersihkan lokasi pengecoran
9 (18)
4(16)
SILABUS Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Standar Kompetensi Kode Kompetensi Alokasi Waktu KOMPETENSI DASAR 1. Memeriksa dan menganalisis hasil pengecoran : SMK N 1 Lahat : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton : XII/ 01 : Melaksanakan Penyelesaian Akhir Pada Beton : BB.2021 A : 20 Jam @ 45 Menit MATERI PEMBELAJARAN Praktek memeriksa hasil pengecoran secara visual / menggunakan alat Bantu Praktek menganalisis ketidak sempurnaan pengecoran Praktek menerapkan persyaratan K3 Praktek memilih perlengkapan secara benar Mempelajari persyaratan jaminan Mutu perusahaan Praktek memilih peralatan / perlengkapan untuk menangani perbaikan yang sesuai dengan standar Praktek memeriksa kelayakan peralatan dan perlengkapan KEGIATAN PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU PENILAIAN SUMBER BELAJAR Buku Konstruksi Beton SNI/PBI
INDIKATOR Hasil pengecoran diperiksa secara visual dan atau dengan alat bantu sederhana Ketidak sempurnaan pengecoran dianalisis penyebab dan cara mengatasi
TM
PS
3 (6)
PI
Teori dan cara memeriksa Tugas Pengamatan hasil pengecoran Teori dan cara menganalisa ketidak sempurnaan pengecoran Trampil Memeriksa dan menganalisa hasil pengecoran Tugas Mengetahui tentang Pengamatan persyaratan K3 Mengetahui cara memilih perlengkapan Mengetahui tentang persyaratan Jaminan mutu Mengetahui cara memilih perlengkapan untuk menangani perbaikan secara benar Mengetahui cara memeriksa kelayakan peralatan Merencanakan dan mempersiapkan perlengkapan pekerjaan 2
Penerapan persyaratan K3 sesuai dengan pekerjaan dan lingkungan kerja dipahami dan dipatuhi Perlengkapan pengamanan personil dipilih dan digunakan secara benar. Persyaratan jaminan mutu perusahaan berkaitan dengan hasil pelaksanaan konstruksi dipahami dan dipatuhi. Peralatan dan perlengkapan untuk penanganan perbaikan dipilih sesuai dengan standar PBI/SNI, ASTM, ACI tentang kualitas konstruksi beton. Kelayakan peralatan dan perlengkapan diperiksa dan diperbaiki bila ada ketidaksempurnaan.
4 (8)
1 (4) Buku Pedoman K3I Buku Peralatan dan Pedoman Penggunaan dan Perawatan
KOMPETENSI DASAR 3. Mempersiapkan lokasi konstruksi beton yang akan disempurnakan dan material yang digunakan
INDIKATOR Material untuk penyempurnaan konstruksi dipahami dan dipilih yang sesuai dengan cara penyempurnaan. Jenis penanganan material diidentifikasi dan cara penanganan yang sesuai dilakukan yaitu disimpan, ditumpuk, dilindungi, bebas dari lalu lintas, sehingga mudah diidentifikasi, diambil dan tidak rusak. Rambu dan penghalang dipasang jika memungkinkan untuk menjaga material dari lalulintas kerja. Material disiapkan sesuai standar beton untuk penanganan secara mekanis. Komposisi penggunaan material disesuaikan mutu beton, peralatan yang digunakan. Material ditangani dengan aman Prosedur penyelesaian akhir digunakan, Setelah beton dicor dilakukan penyelesaian level, kepadatan, kerataan
MATERI PEMBELAJARAN Praktek memilih mater ial untuk penyempurna an hasil pengecoran Mengidentifikasi mate rial dan cara penyimpa nan yang benar
KEGIATAN PEMBELAJARAN
TM
1
PS
1 (2)
PI
Memilih material Tugas Mengidentifikasi material Pengamatan Menentukan lokasi penumpukan Mempersiapkan lokasi konstruksi beton yang akan disempurnakan dan material yang digunakan
Praktek menyiapkan material yang akan di tangani secara mekanis Praktek membuatkom posisi penggunaan material yang sesuai dengan mutu beton
Mengetahui cara Tugas menyiapkan material yang Pengamatan benar Mempersiapkan untuk penanganan material secara mekanis. Membuat komposisi penggunaan material yang sesuai dengan mutu beton
1 (2)
Tugas Pengamatan
2 (4)
INDIKATOR Peralatan dan perlengkapan dibersihkan, dipelihara dan disimpan. Area kerja dibersihkan dan dikosongkan dari sampah dan material yang tidak diinginkan.
MATERI PEMBELAJARAN Praktek membersihkan dan memelihara peralatan dan perlengkapan Praktek membersihkan areal kerja
KEGIATAN PEMBELAJARAN
TM
PS
2 (4)
PI
Mmembersih kan Peralatan Tugas Pengamatan dan perlengkapan dan Areal Kerja
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : XII/ 01 Standar Kompetensi : Melaksanakan Perawatan Beton Kode Kompetensi : BB.2022 A Alokasi Waktu : 20 Jam x 45 menit KOMPETENSI DASAR
1. Memilih metode perawatan
INDIKATOR
Kriteria jaminan mutu dari perusahaan tentang pekerjaan beton. Ketentuan K3L untuk lingkungan kerja dan perawatan beton ditentukan sesuai dengan persyaratan. Metode perawatan beton beton dipilih sesuai dengan spesifikasi teknis dan standar nasional. Persyaratan khusus dari produsen dicek berkaitan dengan penggunaan bahan tambah perawatan jika digunakan. Peralatan perawatan dipilih sesuai dengan persyaratan dan dicek kelengkapannya. Perlengkapan keselamatan kerja dipilih, digunakan dengan dengan benar.
MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari persyaratan jaminan Mutu perusahaan Praktek menerapkan persyaratan K3
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Mengetahui tentang persyaratan jaminan mutu Mengetahui tentang persyaratan K3 Memilih metode perawatan
TM
6
PS
1 (2)
PI
SUMBER BELAJAR
Persyarata n jaminan mutu perusahaan Buku Persyaratan K3
Praktek memilih peralatan perawatan yang sesuai dengan persyaratan Praktek memilih perlengkapan keselamatan dan praktek penggunaannya
Serius Tugas Cermat Pengamatan Tahu cara memilih peralatan perawatan yang sesuai Tahu cara memilih perlengkapan keselamatan dan praktek penggunaannya Trampil Memilih peralatan kerja dan perlengkapan keselamatan kerja
5(10)
Buku Persyaratan K3
KOMPETENSI DASAR
3. Melakukan perawatan beton
INDIKATOR
Beton dirawat sesuai dengan persetujuan pengawas teknik dan sesuai dengan pedoman perawatan beton. Metode perawatan dilakukan pada permukaan beton sesuai spesifikasi. Perlindungan dilakukan pada beton selama proses perawatan dengan memasang penghalang/barikade. Area dibersihkan dan bahan sisa dipindahkan. Peralatan dibersihkan, dirawat dan disimpan sesuai standar operasional.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek merawat beton yang sesuai dengan pedoman perawatan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Serius Cermat Trampil Melakukan perawatan beton
TM
PS
3 (6)
PI
SUMBER BELAJAR
Buku Konstruksi Beton
Praktek membersihkan dan memelihara peralatan dan perlengkapan Praktek membersihkan areal kerja
3(6)
: SMK N 1 Lahat : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : Membuat dan Memasang Beton Pracetak Pada Bangunan Drainase Alokasi Waktu INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari Standar Nasional maupun Inter nasional ( SNI, ASTM, AASHTO ) Latihan memeriksa sesuai prosedur standar Latihan memeriksa mutu dan jumlah peralatan / perlengkapan sesuai prosedur standar (PBI/SNI) atau (ACI). Latihan memeriksa mutu dan jumlah pembesian sesuai dengan standar Simulasi memeriksa Kualitas dan Kuantitas SDM / Pekerja yang akan digunakan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami Standar Nasional maupun Inter nasiona Tahu cara memrilsa Mutu jumlah material Tahu cara memrilsa mutu dan jumlah peralatan /perlengkap an yang sesuai standar Tahu cara memeriksa mutu dan jumlah pembesian sesuai dengan standar Tahu cara memeriksa Kualitas dan Kuantitas SDM / Pekerja yang akan digunakan Trampil Memeriksa persiapan sumber daya
PENILAIA N
Tugas Pengama tan
Mutu, jumlah material (sumber bahan, bahan olahan, bahan jadi) diperiksa sesuai prosedur yang berlaku secara Nasional (SNI) atau Internasional (ASTM/BS/AASHTO) Mutu dan jumlah Peralatan dan perlengkapan diperiksa sesuai prosedur yang berlaku secara nasional (PBI/SNI) atau Internasional (ACI). Mutu dan jumlah pembesian diperiksa sesuai dengan standar PBI dan PPBBI (SNI), atau ASTM Kualitas dan Jumlah Tenaga Kerja /Pekerja yang akan digunakan diperiksa dari segi : Pendidikan Keterampilan Budaya Kerja dan Etika Pengalaman membuat dan memasang beton pra cetak
Latihan membuat Ceklis penulangan, bekisting, penguat dituang kan dalam Manual Instruction Latihan memeriksa Kesiapan pekerjaan yang menjadi prasyarat ( ke tegakan peil, kelurusan / kerataan, kekuatan, persyaratan sambungan, kebersihan ) dituangkan kedalam SOP Pelaksanaan Pekerjaan beton. Simulasi memberi persetujuan hasil pemerik saan secara tertulis
KOMPETENSI DASAR
2. Memeriksa Persiapan Membuat Beton pra cetak
INDIKATOR
Ceklist kesiapan lokasi di workshop/ lapangan tertuang dalam Manual Instruction Ceklist pekerjaan yang menjadi prasyarat (penulangan, bekisting, penguat) tertuang dalam Manual Instruction. Jumlah, volume material yang Akan digunakan diperiksa. Kesiapan pekerjaan yang menjadi prasyarat diperiksa yaitu ketegakan, peil, kelurusan/kerataan, kekuatan, persyaratan sambungan, kebersihan tertuang dalam SOP Pelaksanaan Pekerjaan Beton. Memberi persetujuan hasil pemeriksaan yang tertuang dalam persetujuan tertulis.
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan membuat Ceklis kesiapan lokasi dituangkan dalam Manual Instruction
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tahu cara membuat Ceklis kesiapan lokasi selanjutnya dimasukkan kedalam Manual Instruction Tahu cara memeriksa kesiapan pekerjaan persiapan pengecoran beton pra cetak Tahu cara memberi persetujan secara tertulis Trampil Memeriksa Persiapan Membuat Beton pra cetak
PENILAIA N
Tugas Pengama tan
ALOKASI WAKTU
TM 2 PS PI
SUMBER BELAJAR
Lembar ceklist persiapan lokasi
KOMPETENSI DASAR
3. Memeriksa Material Beton
INDIKATOR
Proses campuran air dan material beton diperiksa sesuai standar PBI, SNI dan ACI / BS / JIS. Percobaan campuran agregat, semen, air dibuat Slump beton sesuai PBI diperiksa Mutu dan persyaratan teknik pada beton sample diperiksa sesuai sektor pekerjaan yang tertuang dalam spesifikasi yang mengacu pada standar nasional PBI/SNI dan standar internasional ACI Sample kubus/silender diambil sesuai PBI dengan campuran dan persyaratan beton sample Mutu dan persyaratan teknik pada beton sample diperiksa sesuai sektor pekerjaan yang tertuang dalam spesifikasi yang mengacu pada standar nasional PBI/SNI dan standar internasional ACI Mutu beton dipersiksa untuk kubus/silinder beton berdasarkan sesuai standar PBI/SNI Kekuatan acuan dan penguat diperhitungkan berdasarkan cara mengecor dan pembebanan
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan memeriksa proses campuran air dan material beton sesuai standar PBI, SNI dan ACI / BS / JIS. Latihan membuat perco baan campuran agregat, semen, air Latihan memeriksa Slump beton sesuai PBI Latihan memeriksa Mutu dan persyaratan teknik pada beton sample sesuai sektor pekerjaan dituangkan kedalam spesifikasi se suai standar nasional PBI/SNI dan standar internasional ACI Latihan mengambil sampel kubus/silender sesuai PBI
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tahu cara memeriksa proses campuran air dan material beton sesuai standar PBI, SNI dan ACI / BS / JIS. Tahu cara membuat percobaan campuran agregat, semen, air Tahu caramemeriksa Slump beton sesuai PBI Tahu caramemeriksa Mutu dan persyaratan teknik pada beton sample sesuai sektor pekerjaan Tahu cara mengambil sampel kubus / si linder sesuai PBI Terampil memeriksa material beton
PENILAIA N
Tugas Pengama tan
ALOKASI WAKTU
TM PS 2(4) PI
SUMBER BELAJAR
Latihan memeriksa mutu dan persyaratan teknik pada beton samp el sesuai sektor pekerjaan yang tertuang dalam spesifikasi, mengacu pada standar nasional PBI/SNI dan standar internasional ACI Latihan memperhitungkan kekuatan acuan dan penguat berdasarkan cara mengecor dan pembebanan
Tahu cara memeriksa mutu dan persyaratan teknik pada beton sampel sesuai sektor pekerjaan Tahu cara memperhitungkan kekuatan acuan
KOMPETENSI DASAR
4. Membuat Beton Segar
INDIKATOR
Jumlah campuran agregat kasar, halus, semen, air diperiksa di lokasi Urutan pencampuran agregat kasar, halus, semen, air diperiksa sesuai standar nasional PBI, SNI dan standar Internasional (ASTM/BS/JIS). Cara mencampur bahan beton dimasukkan dalam peralatan dan perlengkapan diperiksa sesuai standar Nasional (PBI/SNI) atau internasional (ACI). Proses pencampuran air dan material beton diperiksa sesuai standar PBI, SNI dan ACI/BS/JIS. Percobaan campuran agregat kasar, halus, semen, air (Mixed Design) dibuat. Slump beton diperiksa sesuai SNI Beton atau ACI Benda uji kubus/silinder diambil sesuai PBI dengan campuran dan persyaratan beton sample. Mutu dan persyaratan teknik pada beton sample diperiksa sesuai sektor pekerjaan yang tertuang dalam spesifikasi yang mengacu pada standar nasional PBI/SNI dan Standar internasional ACI. Volume beton Segar diperiksa. Jumlah putaran molen & lama molen berputar diperiksa.
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan memeriksa campuran agregat kasar, halus, semen, air Latihan memeriksa urutan pencampuran agregat kasar, halus, semen, air sesuai standar Latihan memeriksa cara pencampuran bahan menggunakan alat sesuai standar Nasional (PBI/SNI) atau internasional(ACI) Latihan memeriksa Proses pencampuran air dan material beton sesuai standar PBI, SNI dan ACI/BS/JIS. Praktek membuat campuran beton Praktek memeriksa Slump beton Latihan mengambil sampel kubus/silender sesuai PBI Latihan memeriksa mutu dan persyaratan teknik pada beton sampel sesuai sektor pekerjaan yang tertuang dalam spesifikasi, mengacu pada standar nasional PBI/SNI dan standar internasional ACI Latihan memeriksa volume beton segar Latihan memeriksa jumlah perputaran / kerja molen
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memeriksa campuran agregat kasar, halus, semen, air Memeriksa cara pencampuran bahan menggunakan alat Memeriksa Proses pencampuran air dan material beton Membuat camp uran beton Memeriksa Slump beton Mengam bil sampel kubus / silinder sesuai PBI Memeriksa mutu dan persyaratan teknik pada beton sampel sesuai sektor pekerjaan Membuat Beton Segar Tahu cara memeriksa voluume beton segar Tahu cara memeriksa jumlah perputaran / kerja molen
PENILAIA N
Tugas Pengama tan
ALOKASI WAKTU
TM 1 PS 2(4) PI
SUMBER BELAJAR
KOMPETENSI DASAR
5. Membuat Beton Beton pra cetak
INDIKATOR
Hasil adukan beton segar yang akan dituangkan, sesuai PBI/SNI, ACI Sistem transportasi horizontal dan vertikal untuk mengecor beton beton pra cetak sesuai PBI/SNI.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek membuat aduk an bahan beton segar untuk beton pracetak sesuai PBI/SNI, ACI Praktek melaksanakan pengecoran beton pra cetak dengan Transportasi horizontal dan vertikal sesuai PBI/SNI. Latihan memeriksa Kualitas acuan beton pra cetak. Latihan memeriksa Sistem transportasi acuan sesuai PBI/SNI danASTM. Latihan memeriksa Pembesian yang terpasang sesuai ketentuan PBI/SNI atau ACI Latihan memeriksa Sistem sambungan beton pra cetak beton Latihan memeriksa Kekuatan, ketegakan dan kelurusan hasil pemasangan acuan Latihan memeriksa Batasbatas pengecoran dan sistem sambungan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Mengetahui tentang mutu adukan beton yang sesuai PBI/SNI, ACI Mengetahui cara pengecoran beton pra cetak yang sesuai dengan PBI/SNI. Mengetahui Kualitas acuan beton pra cetak. Mengetahui Sistem transportasi acuan sesuai PBI/SNI danASTM. Membuat Beton Pra Cetak
PENILAIA N
Tugas Pengama tan
ALOKASI WAKTU
TM 1 PS 2(4) PI
SUMBER BELAJAR
Kualitas acuan, penguat (angkur, profil dan lapisan mebran/pelumas) disesuaikan dengan Cara pengangkatan, pengecoran dan beban yang Akan diterima beton pra cetak Sistem transportasi horizontal dan vertikal, acuan sesuai PBI/SNI danASTM. Pembesian yang terpasang sesuai ketentuan PBI/SNI atau ACI Sistem sambungan beton pra cetak beton harus diletakkan dengan benar dan diberi pengait yang kuat agar tidak bergerak pada waktu proses pengecoran. Kekuatan, ketegakan dan kelurusan hasil pemasangan acuan diperiksa Batas-batas pengecoran dan sistem sambungan beton diperiksa
Tahu tentang Sistem pembesian beton pra cetak terpasang yang sesuai ketentuan PBI/SNI atau ACI Tahu tentang Sistem penyambungan beton pra cetak Tahu tentang pemasangan acuan yang baik Tahu tentang Sistem pengecoran beton Pra Cetak
KOMPETENSI DASAR
6. Merawat setelah beton di cor
INDIKATOR
Kualitas air dan material pendukung (seperti: karung goni dan sebagainya) diperiksa Beton di tutup karung basah selama periode tertentu sesuai ketentuan PBI/SNI. Peralatan utama dan peralatan Bantu diperiksa sesuai dengan beban beton pra cetak yang diangkat dan sistem pengangkatannya. Sistem pengangkatan harus didasarkan pada jenis dan kapasitas alat, titik angkat dan luas area kerja yang tersedia. Kesiapan peralatan diperiksa yaitu umur alat, jam pemakaian alat, karat, pengencangan baut. Keamanan sekitar lokasi pengangkatan diperiksa Leveling dan ketegakan pada lokasi yang akan dipasang beton pra cetak diperiksa. Beton pra cetak terpasang dipastikan sudah terkait pada struktur bangunan. Antara pengait beton pra cetak dan struktur di finishing dengan baik, kuat dan aman
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan memeriksa kualitas air dan material pendukung Praktek melaksanakan perawatan paska penge coran beton pracetak selama periode tertentu sesuai ketentuan PBI/SNI. Latihan memeriksa Peralatan utama dan peralatan Bantu sesuai dengan beban beton pra cetak yang diangkat Latihan melaksanakan sistem pengangkatan didasarkan pada jenis dan kapasitas alat, titik angkat dan luas area kerja yang tersedia. Latihan memeriksa Kesiapan peralatan Latihan memeriksa Keamanan sekitar lokasi pengangkatan Latihan memeriksa Leveling dan ketegakan pada lokasi yang akan dipasang beton pra cetak Latihan memeriksa Beton pra cetak terpasang dipastikan sudah terkait pada struktur bangunan. Latihan finishing pengait beton pra cetak dan struktur
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Mengetahui cara merawat paska pengecoran beton pra cetak Merawat beton setelah di cor
PENILAIA N
Tugas Pengama tan
ALOKASI WAKTU
TM PS PI
SUMBER BELAJAR
PBI/SNI
Mengetahui Cara memeriksa peralatan / alat berat yang sesuai untuk me ngangkat beton pra ce tak Mengetahui cara pengangkatan sesuai spesifikasi peralatan dan kondisi lapangan Mengetahui cara memeriksa leveling dan ketegakan lokasi Mengetahui cara memeriksa Beton pra cetak terpasang Mengetahui cara finishing pengait beton pra cetak dan struktur Memasang beton pra cetak
2(4)
KOMPETENSI DASAR
8. Menyambung Beton pra cetak
INDIKATOR
Pelaksanaan disesuaikan dengan spesifikasi. Alat-alat khusus untuk penyambungan dipersiapkan. Beton pra cetak disambung sesuai dengan spesifikasi. Hasil sambungan harus dievaluasi. Lokasi dibersihkan dari bahan buangan dan peralatan Material buangan dan sampah dibuang di tempat yang aman (tidak mengganggu) Material yang tidak digunakan tetapi masih terpakai disingkirkan dan disimpan. Peralatan utama dan peralatan bantu dibersihkan dan disimpan
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek melaksanakan penyambungan beton sesuai dengan spesifikasi Praktek menyiapkan alat khusus untuk penyambungan Latihan membuat evaluasi hasil penyambungan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Mengetahui cara penyambungan beton sesuai dengan spesifikasi Mengetahui alat penyambungan Mengetahui cara membuat evaluasi hasil penyambungan Menyambung Beton pra cetaK Mengetahui cara membersihkan lokasi paska pengecoran dan peralatan Membersihkan lokasi pengecoran
PENILAIA N
Tugas Pengama tan
ALOKASI WAKTU
TM PS 2(4) PI
SUMBER BELAJAR
Buku Konstruksi Beton Pracetak
9. Membersihka n Lokasi
Praktek pembersihan lokasi pengecoran Praktek membersihkan peralatan dan perlengkapan dan penyimpanan
1(2)
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : XII/ 02 Standar Kompetensi : Membuat Gambar Terpasang Kode Kompetensi : BB.2025 A Alokasi Waktu : 60 Jam x 45 menit KOMPETEN SI DASAR
1. Pekerjan persiapan
INDIKATOR
Gambar rencana, gambar kerja dan spesifikasi teknik dipahami dan diinterpretasikan.Sistem struktur dan konstruksi yang ada diidentifikasi. Tempat kerja disiapkan. Rencana dan sistem kerja dibuat. Perangkat alat dan media gambar disiapkan. Foto tampak bangunan di setiap sudut bangunan yang ada (existing) dibuat. Lakukan pengukuran ulang pada bangunan yang sudah jadi di setiap bagian bangunan Adakan pengecekan hasil pengukuran dilapangan dengan gambar perencanaan dan gambar kerja yang ada Lakukan pencatatan bila ada perubahan ukuran yang terjadi dilapangan Pelajari berita acara perubahan bentuk dan ukuran pada saat pelaksanaan
MATERI PEMBELAJARAN
Membaca , dan memahami gambar rencana Mengidentifikasi Sistem struktur dan konstruksi Latihan menyiapkan tempat kerja Latihan membuat rencana sistem kerja Latihan menyiapkan peralatan dan media gambar
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PS
8(16)
PI
1(4)
SUMBER BELAJAR
Gambar Kerja Program Kerja
Memahami gambar rencana Tugas Tahu cara melaku kan Pengamatan identifikasi Sis tem struktur dan kons truksi Tahu cara menyiap kan tempat kerja dengan baik Tahu cara membuat renca na sistem kerja Tahu cara menyiap kan pe ralatan dan media gambar Trampil melaksanakan pekerjaan persiapan Tahu cara pengambilan foto Tugas bangunan secara lengkap Pengamatan Tahu cara melakukan pengukuran secara lengkap pada bangunan yang sudah jadi Trampil melakukan survey dan pengukuran fisik bangunan Tahu cara melakukan pengecekan hasil pengukuran dengan gambar perencanaan dan gambar kerja Tahu cara melakukan pencatatan perubahan ukuran yang terjadi di lapangan Tahu cara berita acara perubahan
Latihan membuat foto bangunan secara lengkap Latihan melakukan pengukuran secara lengkap pada bangunan yg sudah jadi
8(16)
3(12)
Latihan melakukan pengecekan hasil pengukuran dengan gambar perencanaan dan gambar kerja Mencatat perubahan ukuran yang terjadi dilapangan Latihan membuat berita acara perubahan bentuk dan ukuran pada saat pelaksanaan
KOMPETEN SI DASAR
3. Menyusun data teknik bangunan
INDIKATOR
Buat tabel data teknik bangunan yang lengkap Catat semua ukuran bangunan yang ada di lapangan Lakukan pendataan pada dimensi, bentuk panampang dan jenis bahan pada setiap elemen bangunan Lakukan pendataan pada bagian-bagian utilitas yang ada Buat catatan khusus pada hal-hal yang dianggap penting Konsultasikan dengan pihak pengawas
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan membuat tabel data teknik bangunan Mencatat semua ukuran bangunan yang ada di lapangan Melakukan pendataan dimensi, bentuk panampang dan jenis bahan pada setiap elemen bangunan Melakukan pendataan pada bagian-bagian utilitas Mencatat secara khusus halhal yang dianggap penting Simulasi konsultasi dengan pihak pengawas
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PS
8(16)
PI
SUMBER BELAJAR
Lembar kerja
Tahu cara membuat Tugas membuat tabel data teknik Pengamatan bangunan Tahu cara mencatat semua ukuran bangunan dilapangan Tahu cara membuat data dimensi, bentuk panampang dan jenis bahan pada setiap elemen bangunan dan data bagianbagian utili tas Tahu cara membuat catatan khusus Tahu cara berkonsultasi dengan pihak pengawas Pandai Menyusun data teknik bangunan Tahu cara membuat gambar Tugas denah, tampak dan potongan Pengamatan yang sesuai standar teknis dan kelengkapan gambar kerja Pandai Menggambar denah, tampak dan potongan melintang/memanjang bangunan
Skala gambar, ukuran kertas ditentukan sehingga gambar tampak, dan potongan tergambar dengan jelas.
Latihan membuat gambar denah, tampak dan potongan yang sesuai standar teknis dan kelengkapan gambar kerja
4(8)
Gambar dilengkapi dengan cara baca gambar, informasi gambar dengan ukuran dan notasi yang lengkap Gambar potongan digambar selengkap mungkin, sehingga seluruh sudut pandang dalam bangunan dapat terlihat
Sesuai standar teknis dan kelengkapan gambar kerja Latihan membuat daftar Spesifikasi yang berisi jumlah dan ukuran serta jenis setiap bagian bangunan yang tergambar pada gambar denah
KOMPETEN SI DASAR
5. Membuat gambar denah pondasi, denah atap, denah balok kolom
INDIKATOR
Skala gambar, ukuran kertas ditentukan sehingga seluruh gambar denah tergambar dengan jelas. Gambar denah dilengkapi dengan KODE KOMPETENSI dan notasi pada setiap bagian yang ada pada dinding bangunan dengan ukuran dan notasi yang lengkap Dibuat daftar jumlah dan ukuran serta jenis setiap bagian bangunan yang tergambar pada gambar denah Skala gambar ditetapkan dengan skala 1:5 dan 1:10, ukuran kertas ditentukan sehingga seluruh gambar detail struktur tergambar dengan jelas. Gambar dibuat lengkap, bagian-bagian struktur yang penting harus ditampakkan Dibuat gambar bukaan pada bagian-bagian detail yang penting Lengkapi dengan ukuranukuran dan spesifikasi bahan yang lengkap
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan membuat gam bar denah, pondasi denah atap, denah balok kolom yang
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PS
4(8)
PI
SUMBER BELAJAR
Buku Ilmu Bangunan Gedung 2,3
Tahu cara membuat gambar Tugas kerja dan kelengkapannya Pengamatan sesuai standar teknis Tahu cara membuat daftar spesifikasi jumlah dan ukuran serta jenis setiap bagian bangunan Pandai Menggambar denah pondasi, denah atap, denah balok kolom
Latihan membuat gambar dengan Skala gam bar ditetapkan dengan skala 1:5 dan 1:10 Ukuran kertas ditentukan sedemikian rupa sehingga seluruh gambar detail struktur tergam bar dengan jelas. Latihan membuat gambar lengkap bagian-bagian struktur yang penting, dan gambar bukaan pada bagian-bagian detail yang penting Membuat kelengkapan ukuranukuran dan spesifikasi bahan.
Tahu cara membuat gambar Tugas dengan skala yang benar Pengamatan Tahu cara membuat gambar detail struktur dengan jelas. Tahu cara membuat gambar detail dan gambar bukaan pada bagian-bagian detail yang penting dan lengkap Pandai Menggambar detail struktur
4(8)
2(8)
KOMPETEN SI DASAR
7. Membuat gambar instalasi utilitas dan mekanikalelektrikal bangunan yang berhubungan dengan konstruksi baja
INDIKATOR
Skala gambar, ukuran kertas ditetapkan dengan jelas sehingga seluruh gambar instalasi utilitas dan mechanical-electrical tergambar dengan jelas Setiap jenis jaringan utilitas yang ada digambar dengan aturan dan KODE KOMPETENSI-KODE KOMPETENSI masing-masing utilitas yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku Gambar detail utilitas seperti persilangan jaringan, penyambungan dan terminal, digambar dengan jelas disertai daftar dan KODE KOMPETENSI masing-masing bahan.
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan membuat gam bar instalasi utilitas dan mechanicalelectrical dengan Skala gambar ditetapkan sehingga seluruh gambar instalasi utilitas tergambar dengan jelas. Latihan membuat gambar jaringan utilitas dengan KODE KOMPETENSI-KODE KOMPETENSI masing-masing utilitas yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku Latihan membuat gambar detail utilitas digambar dengan jelas disertai daftar dan KODE KOMPETENSI masing-masing bahan.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PS
4(8)
PI
2(8)
SUMBER BELAJAR
Buku Ilmu Bangunan Gedung 2,3
Tahu cara membuat gambar Tugas instalasi utilitas dan Pengamatan mechanical-electrical Tahu cara membat gambar jaringan sesuai dengan ketentuan yang berlaku Tahu cara membat gambar detail utilitas Pandai Membuat gambar instalasi utilitas dan mekanikalelektrikal bangunan yang berhubungan dengan konstruksi baja
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : XII/ 02 Standar Kompetensi : Membuat Laporan Kemajuan Kerja Kode Kompetensi : BB.2026 A Alokasi Waktu : 10 Jam x 45 menit KOMPETENSI DASAR
1. Persiapan pekerjaan pembuata n laporan
INDIKATOR
Kelengkapan dokumen dipersiapkan Semua pekerjaan diidentifikasi dan dipahami sesuai dengan persyaratan dokumen kontrak kerja yang ditetapkan Rencana dan sistem kerja pembuatan laporan dipersiapkan dan dipahami Persyaratan tenaga kerja (jumlah, kemampuan) diidentifikasi/klarifikasi agar sesuai dengan standar kebutuhan Peralatan dan perlengkapan pembuatan laporan disiapkan dan semuanya dalam kondisi siap pakai. Jenis pekerjaan diidentifikasi dengan jelas dari data BQ dan WBS serta estimasi biaya. Metoda pelaksanaan konstruksi, serta jenis peralatan yang akan dipakai diidentifikasi dan dipahami Analisa berbagai faktor yang akan mempengaruhi ketepatan estimasi dilakukan. Durasi setiap jenis pekerjaan; harian, mingguan, bulanan dihitung sesuai formula yang tepat dan akurat.
MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari Dokumen proyek / pekerjaan Latihan Mengidentifikasi jenisjenis pekerjaan dan memahami persyaratan dokumen kontrak kerja yang ditetapkan Latihan Mengidentifikasi dan klarifikasi persyaratan tenaga kerja agar sesuai dengan standar kebutuhan Latihan menyiapkan perlengkapan dan peralatan dan pembuatan laporan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami Dokumen proyek / pekerjaan Tahu cara Mengidentifikasi jenisjenis pekerjaan Tahu cara Mengidenifikasi dan klarifikasi SDM sesuai dengan kebutuhan Tahu cara menyiapkan perlengkapan dan peralatan dan pembuatan laporan Trampil menyiapkan pekerjaan pembuatan laporan
PENILAIAN
Tugas Pengamatan 2
ALOKASI WAKTU TM PS PI
Latihan Mengidentifikasi data dari BQ dan WBS serta estimasi biaya Latihan Mengidentifikasi metoda pelaksanaan konstruksi, jenis peralatan yang akan dipakai Latihan menganalisa faktor-faktor yang kira- kira akan berpengaruh terhadap estimasi waktu pelaksanaan pekerjaan Latihan Menghitung durasi setiap jenis pekerjaan , secara harian, mingguan , bulanan menggunakan formula yang tepat
Memahami Cara mengidentifikasi data, estimasi biaya, metoda pelaksanaan. Tahu cara membuat analisa faktor yang akan berpengaruh terhadap estimasi waktu pekerjaan Tahu cara menghitung durasi pelaksa naan jenis pekerjaan dengan mengguna kan formula tepat Trampil Mengevaluasi rencana durasi pekerjaan
Tugas Pengamatan
Lembar kerja
KOMPETENSI DASAR
3. Mengevalu asi ketergantu ngan setiap jenis pekerjaan
INDIKATOR
Teknik perencanaan dengan analisa jaringan berdasarkan logika ketergantungan antar aktivitas setiap jenis pekerjaan diperiksa dan diidentifikasi Analisa jaringan diperiksa yang sesuai dengan metoda pekerjaan yang digunakan Semua aktivitas (daftar pekerjaan) dalam suatu proyek dan hubungan ketergantungan serta durasi antar jenis pekerjaan tersebut diperiksa Dari analisa jaringan diidentifikasi pekerjaan Hasil perhitungan Rencana Anggaran Biaya, waktu pelaksanaan masing-masing pekerjaan maupun biaya total konstruksi diidentifikasi Volume/bobot pekerjaan yang telah terlaksana, dihitung sesuai dengan format yang telah ditetapkan Porsentase bobot masingmasing jenis pekerjaan dari nilai total proyek diplot kedalam skala waktu dan prosentase pada format yang telah ditentukan (contoh S curve), dan dicek kebenarannya sesuai berita acara kemajuan pekerjaan Hasil perhitungan volume, bobot dan waktu pelaksanaan konstruksi dibuat laporannya sesuai format / standar yang ditetapkan (dapat berupa: harian, mingguan, bulan) atau sesuai kebutuhan
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan merencanakan menggunakan analisa jaringan berdasar logika ketergantungan antar aktifitas pekerjaan Latihan memeriksa analisa jaringan disesuaikan dengan metoda kerja yang digunakan Latihan memeriksa aktifitas seluruh kegiatan proyek dan hubungan ketergantungan serta durasi antar jenis pekerjaan Latihan mengidentifikasi analisa jaringan pekerjaan yang harus didahulukan Latihan mengidentifikasi perhitungan RAB, waktu pelaksanaan untuk masing-masing pekerjaan dan biaya total konstruksi Latihan menghitung volume pekerjaan yang telah dilaksanakan, menggunakan format yang sudah ditetapkan Latihan memploting bobot masingmasing jenis pekerjaan dari nilai total proyek , kedalam skala waktu ( S curva ) sesuai dengan berita acara kemajuan pekerjaan Latihan menghitung dan membuat laporan volume, bobot dan waktu pelaksanaan konstruksi , sesuai format / standar yang ditetapkan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Bersungguh-sungguh Memahami langkah- langkah evaluasi ketergantungan jenisjenis pekerjaan dalam proyek Trampil melaksanakan evaluasi ketergantungan setiap jenis pekerjaan dalam pelaksanaan proyek
PENILAIAN
Tugas Pengamatan 1
ALOKASI WAKTU TM PS PI
Tekun Cermat Rapi Memahami RAB dan alokasi waktu pelaksanaan pekerjaan dengan baik Tahu cara menghitung volume pekerjaan yang telah dilaksanakan menggunakan format standar Tahu cara membuat skala waktu dengan format standar contoh ( S curve ) se suai dengan Berita Acara kemajuan pekerjaan Tahu cara menghitung dan membuat laporan volume, bobot dan waktu pelaksanaan konstruksi Trampil menghitung volume/bobot dan waktu kemajuan pekerjaan
Tugas Pengamatan
RAB
KOMPETENSI DASAR
5. Membuat laporan pembayar an dan penagihan
INDIKATOR
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami dan tahu prosedure penyiapan dokumen kontrak untuk pembayaran / penagihan termin pekerjaan Trampil Membuat laporan pembayaran dan penagihan
PENILAIAN
Tugas Pengamatan
ALOKASI WAKTU TM PS
2
PI
Metoda pembayaran dan Latihan mengidentifikasi metode penagihan diidentifikasi dan pembayaran dan penagihan , sesuai dipahami sesuai yang tertera dalam dengan Dokumen Kontrak dokumen kontrak
Termin/tahapan pembayaran dan penagihan diperiksa sesuai waktu/bobot kemajuan pekerjaan yang telah mencapai batas dan persyaratan yang ditetapkan Dokumen yang berhubungan dengan pembayaran dan penagihan dibuat sesuai dengan format yang telah ditetapkan Semua prosedur pembayaran dan penagihan ditindaklanjuti sesuai dengan SOP serta diperiksa kebenarannya sesuai ketentuan yang telah ditetapkan 6. Membuat laporan serah terima pekerjaan Berita acara kemajuan pekerjaan diidentifikasi kelengkapannya sesuai persyaratan yang ditetapkan Laporan penyerahan pekerjaan disusun sesuai dengan kebutuhan dan format yang telah ditetapkan Laporan ditandatangani oleh pihak terkait dan diserahkan kepada pihak yang berwenang
Simulasi penyiapan dokumen Termin / tahapan pembayaran sesuai waktu/bobot kemajuan pekerjaan yang telah mencapai batas dan persyaratan yang ditetapkan Simulasi penyiapan dokumen sesuai dengan format yang telah ditetapkan Simulasi prosedur pembayaran dan penagihan sesuai dengan SOP serta diperiksa kebenarannya
Latihan membuat Berita Acara kemajuan Pekerjaan dengan segala kelengkapannya, sesuai dengan syarat yang telah ditetapkan Latihan membuat Berita Acara Penyerahan Pekerjaan sesuai dengan format yang telah ditetapkan Simulasi penanda tanganan dan penyerahan dokumen laporan
Memahami dan tahu prosedure penyiapan dokumen Berita Acara Kemajuan Pekerjaan dan Berita Acara Penyerahan Pekerjaan Terampil Membuat laporan serah terima pekerjaan
Tugas Pengamatan
Buku RAB
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : X/ 02 Standar Kompetensi : Mempersiapkan Material Konstruksi Pasangan Batu Kode Kompetensi : BB.2027 A Alokasi Waktu : 10 Jam x 45 menit KOMPETENSI DASAR
1. Mempersiapkan bahan mortar (semen, pasir pasang, kapur/tras dan air) dan bahan batu belah (kali/gunung) sebagai bahan pasangan batu konstruksi.
INDIKATOR
Kriteria mutu bahan semen dari perusahaan pembuat atau produsen tentang penggunaannya ditentukan sesuai standar yang berlaku. Ketentuan kualitas bahan berupa pasir pasang, air pasir urug, kapur/tras bahan dan anti rayap dapat ditentukan sesuai standar yang berlaku.
MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari Standard yang berlaku secara Nasional Mempelajari Rencana Kerja dan Syarat-syarat Proyek Pelatihan memilih semen yang sesuai dengan standar yang berlaku Pelatihan memilih kualitas bahan berupa pasir pasang, air pasir urug, kapur/tras bahan dan anti rayap
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami aturan dan standar yang ber laku secara Nasional Memahami Rencana Kerja dan Syarat-syarat Proyek Tahu cara memilih kualitas bahan yang baik sesuai dengan standar Tahu cara penyimpanan bahan yang baik sesuai tuntutan pekerjaan Tahu cara memilih lokasi bangunan sementara untuk penumpukan bahan dan proses pengadukan Terampil menyiapkan bahan mortar sebagai bahan pasangan batu konstruksi.
TM
2
PS
2(4)
PI
SUMBER BELAJAR
Buku RKS
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
Ketentuan kualitas batu belah yang berasal dari sungai/kali atau gunung diidentifikasi sesuai dengan spesifikasi teknis dan kebutuhan pekerjaan. Penyimpanan bahan mortar/spesi (semen, pasir pasang dan air) dan batu belah di lapangan dipilih cocok dan bebas dari lumpur/debu atau jenis material lain yang mengurangi kekuatan ikatan antar bahan mortar dan batu belah. Media atau bangunan sementara untuk penumpukan dan penyimpanan bahan mortar dipilih sehingga dapat melakukan proses pengadukan dan transportasi yang efektif untuk pemasangan konstruksi sesuai pekerjaan, dicek kelayakannya dan dilaporkan setiap kekurangannya.
MATERI PEMBELAJARAN
Pelatihan memilih kualitas batu belah yang berasal dari sungai/kali atau gunung yang sesuai dengan kebutuhan. Praktek Penyimpanan bahan mortar/spesi dan batu belah sedemikian rupa sehingga tidak mengurangi kekuatan ikatan antar bahan Praktek memilih lokasi dan membuat bangunan sementara untuk penumpukan bahan dan proses pengadukan agar efektifitas transportasi nya tercapai dan melaporkan setiap keku rangan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
SUMBER BELAJAR
KOMPETENSI DASAR
2. Mengambil bahan mortar untuk proses pengadukan dalam pekerjaan pasangan batu konstruksi.
INDIKATOR
Bahan semen, kapur/tras diambil sesuai dengan urutan kedatangan dan digunakan sesuai spesifikasi penggunaannya berdasarkan tipe-tipe atau jenis semen dari perusahaan pembuat. Bahan pasir, bahan tambah diambil sesuai urutan kedatangan dan dibersihkan dari materialmaterial yang mengganggu ikatan sebelum digunakan dalam pekerjaan pasangan batu belah. Air diambil dari sumbersumber mata air dan dapat diminum atau telah memenuhi semua persyaratan yang tertuang dalam spesifikasi pekerjaan pasangan. Alat dan lokasi pengadukan dipersiapkan dan tidak mengganggu lalu lintas pekerjaan.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek mengambil bahanbahan sesuai dengan urutan kedatangan dan digunakan sesuai spesifikasi pekerjaan Praktek mengambil bahan pasir sesuai dengan urutan kedatang dan membersihkan dari material yang mengganggu ikatan pasangan batu belah Praktek mengambil air dari sumber yang baik, digunakan untuk minum dan proses pengadukan spesi pasangan Praktek menyiapkan Alat dan lokasi pengadukan agar tidak mengganggu lalu lintas pekerjaan.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tahu cara memilih bahan yang sesuai dengan urutan dan spesifikasi pekerjaan Memahami cara mengambil bahan utama dan bahan pendukung yang sesuai dengan standar spesifikasi Memahami cara menyiapkan Alat dan lokasi pengadukan Terampil mengambil bahan mortar untuk proses pengadukan dalam pekerjaan pasangan batu konstruksi.
TM
1
PS
2(4)
PI
SUMBER BELAJAR
Buku petunjuk Praktek Kerja batu
KOMPETENSI DASAR
3. Membersihkan bahan mortar dan bahan batu belah, mengumpulkan dan menempatkan material yang tersisa dan tak terpakai selama pelaksanaan pekerjaan pasangan batu konstruksi.
INDIKATOR
Seluruh bahan atau material dibersihkan dari kotoran-kotoran yang menganggu ikatan selama melaksanakan pekerjaan pasangan batu belah untuk pondasi dan dinding penahan atau jenis struktur lainnya yang dikenai beban. Bahan-bahan mortar yang belum terpakai dikembalikan ke ruang penyimpanan dan disusun untuk kembali digunakan pada pekerjaan pasangan selanjutnya. Bahan atau material pasir pasang dan kapur/tras yang tersisa di areal pasangan ditempatkan, dipelihara dan ditutupi dengan terpal atau bahan tertentu sehingga tidak ada kotoran yang bisa masuk. Tangki atau bak penyimpanan air ditempatkan dan ditutup dengan alat penutup yang terbuat dari bahan anti karat atau korosi. Air yang telah tercemar harus dibuang dan tidak digunakan lagi pada pekerjaan pasangan selanjutnya.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek membersihkan bahan atau material dari kotoran yang akan mengganggu ikatan pasangan batu Praktek memelihara bahanbahan mortar yang belum terpakai ke dalam gudang penyimpanan untuk pekerjaan selanjutnya Praktek memelihara material pasir pasang dan kapur/tras yang tersisa di areal pasangan ditutupi dengan terpal atau bahan tertentu sehingga tidak ada kotoran yang bisa masuk. Praktek menampung air menggunakan bak yang anti karat, tertutup
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tahu cara membersihkan bahan atau material dari kotoran yang mengganggu kekuatan ikatan Tahu cara memelihara bahan-bahan yang belum terpakai dan penyimpanannya Tahu cara menampung Air Kerja dengan baik dan benar Terampil Membersihkan bahan sisa dan tak terpakai selama pelaksanaan pekerjaan pasangan batu konstruksi.
TM
PS
3(6)
PI
SUMBER BELAJAR
Buku petunjuk Praktek Kerja batu
SILABUS
Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Standar Kompetensi Alokasi Waktu KOMPETENS I DASAR
1.Mempersiapkan lokasi pasangan batu belah konstruksi di lapangan.
: : : : :
SMK N 1 Lahat Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton X/ 02 Mempersiapkan Lokasi Pasangan Batu 10 Jam x 45 menit MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari RKS Proyek Mempelajari Standar Praktek menentukan lokasi untuk melaksanakan pekerjaan pasangan batu sesuai denganRKS Praktek menyiapkan lahan untuk pekerjaan pondasi ; melakukan dewatering untuk tanah dengan muka air tinggi , membuat turap bila diperlukan, bila tanah tidak stabil bisa menggunakan konstruksi sederhana untuk stabilisator ( bisa dengan sistim cerucuk )
INDIKATOR
Lokasi untuk melaksanakan pekerjaan pasangan batu konstruksi ditentukan menurut kedalaman galian rencana, muka air tanah, ukuran atau dimensi tebal, panjang dan ketinggian, serta lebar nat-nat. Pekerjaan dewatering untuk tanah dengan muka air tinggi dapat ditentukan sesuai keadaan lokasi pekerjaan pondasi. Pekerjaan turap (konstruksi penahan tanah sementara) dapat ditentukan sesuai dengan keadaan tanah di sekitar lokasi.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami RKS Proyek Memahami standar yang berlaku Memahami cara menyiapkan lahan yang untuk membuat pondasi Cara memilih, menyediakan dan mengangkut bahan dasar Cara membuat pondasi sesuai dengan spesifikasi pekerjaan Terampil menyiapkan lokasi pasangan batu belah konstruksi di lapangan.
TM
2
PS
2(4)
PI
SUMBER BELAJAR
Buku RKS Buku Ilmu Banguna n Gedung
KOMPETENS I DASAR
INDIKATOR
Untuk kestabilan tanah dasar selama pelaksanaan dapat digunakan konstruksi sederhana menggunakan sistem cerucuk. Penyediaan dan pengangkutan bahan mortar dan bahan batu belah (kali/gunung) ditentukan dan dipilih secara efektif. Ketentuan urutan pemasangan dari awal hingga akhir untuk tipetipe penampang persegi dan trapesium ditentukan sesuai spesifikasi yang ada. Peralatan pengukuran yang dibutuhkan (meteran, mistar baja) dan perlengkapan untuk membuat stake out awal pasangan dapat diidentifikasi. Jumlah dan kebutuhan bahanbahan untuk anti rembesan air tanah (terutama pasangan dinding penahan) diidentifikasi.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek menyediakan dan pengangkutan bahan dasar yang sudah dipilih Praktek membuat pondasi berbagai type sesuai spesifikasi yang ada Latihan mengidentifikasi peralatan pengukuran yang dibutuhkan, dan perlengkapan untuk membuat stake out awal pasangan Latihan mengidentifikasi Jumlah dan kebutuhan bahanbahan untuk anti rembesan air tanah
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Cara mengidentifikasi peralatan pengukuran dan perlengkapan pekerjaan awal Cara mengidentifikasi jumlah dan kebutuhan bahan anti rembesan air tanah
SUMBER BELAJAR
Volume bahan mortar dan bahan batu belah ditentukan sesuai dengan target pelaksanaan pekerjaan. Cara pengadukan mortar/spesi ditentukan berdasarkan pertimbangan berat atau volume material. Perbandingan campuran ditentukan berdasarkan pekerjaan pasangan konvensional / biasa dan kedap air diidentifikasi.
Latihan menentukan volume bahan mortar dan bahan batu belah sesuai dengan target pelaksanaan pekerjaan Praktek membuat adukan mortar/spesi berdasarkan berat atau volume material. Praktek membuat perbandingan campuran pekerjaan pasangan konvensional / biasa dan kedap air.
Tahu cara menentukan volume bahan sesuai target pelak sanaan pekerjaan Tahu cara membuat aduk an mortar/spesi berdasarkan berat atau volume material. Tahu cara membuat perbandingan campu ran pekerjaan pasangan konvensional / biasa yang kedap air. Terampil Menentukan volume bahan mortar/spesi dan batu belah yang dibutuhkan.
Tugas Pengamatan
2(4)
KOMPETENS I DASAR
INDIKATOR
MATERI PEMBELAJARAN
Bahan-bahan untuk sistem cerucuk Identifikasi perlengkapan untuk pekerjaan pasangan batu yang tinggi Penyiapan alat-alat pelaksanaan pekerjaan batu sesuai dengan syarat-syarat yang ditetapkan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Mempelajari bahan-bahan untuk sistem cerucuk Mengikuti cara identifikasi perlengkapan yang diperlukan untuk pekerjaan pasangan batu yang tinggi Mempersiapkan alat-alat untuk pekerjaan pasangan batu
TM
1
PS
2(4)
PI
SUMBER BELAJAR
Buku Pengetahua n Bahan
3. Pasangan batu Perlengkapan sistem cerucuk konstruksi. dapat ditentukan dan diidentifikasi. Perlengkapan untuk antisipasi ketinggian pasangan dapat diidentifikasi dan disiapkan sesuai dengan tingkat kesulitan yang dihadapi selama pelaksanaan pekerjaan batu konstruksi. Peralatan utama (sendok spesi, kotak adukan, palu belah/ godam) pasangan batu konstruksi dipersiapkan sesuai dengan persyaratan kemudahan di dalam pelaksanaan pekerjaan. Perlengkapan dan peralatan untuk mengantisipasi genangan air dan longsoran tanah diidentifikasi. 4.Mempersiapkan Peralatan utama pengukuran / peralatan dan setting out dapat perlengkapan Perlengkapan K3 (baju kerja, helmet, sepatu kerja, sarung tangan) diidentifikasi sesuai persyaratan dan peraturan proyek yang ada di lokasi pelaksanaan. Perlengkapan untuk merawat hasil-hasil pasangan ditentukan berdasarkan target mutu yang akan dicapai. Persiapan perlengkapan pengukuran untuk kelanjutan pekerjaan ditentukan.
Latihan mengidentifikasi peralatan pengukuran yang dibutuhkan Latihan mengidentifikasi dan menentukan Perlengkapan sistem cerucuk Latihan mengidentifikasi peralatan / perlengkapan untuk antisipasi ketinggian pasangan sesuai dengan tingkat kesulitan yang dihadapi selama pelaksanaan pekerjaan batu konstruksi.
Tahu cara mengidentifikasi peralatan/perlengkapan awal untuk pekerjaan pasangan batu konstruksi Tahu cara menyiapkan peralatan utama untuk pekerjaan pasangan batu konstruksi Tahu cara mengidentifikasi peralatan / perlengkapan antisipasi genangan air dan longsoran tanah pekerjaan Terampil menyiapkan peralatan dan perlengkapan pasangan batu konstruksi.
Tugas Pengamatan
2(4)
KOMPETENS I DASAR
INDIKATOR
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan menyiapkan Peralatan utama untuk pekerjaan pasangan batu konstruksi Latihan mengidentifikasi peralatan / perlengkapan untuk antisipasi terjadinya genang an air dan longsoran tanah Latihan mengidentifikasi peralatan / perlengkapan K3 sesuai persyaratan dan peraturan proyek Latihan menentukan perlengkapan untuk merawat hasil-hasil pasangan berdasarkan target mutu yang akan dicapai. Latihan menyiapkan perlengkapan pengukuran untuk kelanjutan pekerjaan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tahu cara mengidentifikasi peralatan / perlengkapan K3 sesuai persyaratan Tahu cara menentukan perlengkapan untuk merawat hasil-hasil pasangan Tahu cara menyiapkan perlengkapan pengukuran untuk kelanjutan
SUMBER BELAJAR
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : X/ 02 Standar Kompetensi : Memasang Papan Duga Pekerjaan Konstruksi Pasangan Batu Kode Kompetensi : BB.2029 A Alokasi Waktu : 10 Jam x 45 menit KOMPETENSI DASAR
1. Merencanakan dan mempersiapkan pengukuran di lapangan.
INDIKATOR
Papan duga/stake out berdasarkan instruksi perencana atau pengawas, jadwal pelaksanaan, gambar rencana atau pelaksanaan dapat dilaksanakan. Hasil pembacaan dicek di lapangan. Ketentuan pengukuran pekerjaan pasangan dapat diidentifikasikan di lapangan. Bahan-bahan untuk papan duga diidentifikasi sesuai kebutuhan pekerjaan dan spesifikasi teknis
MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari peraturanperaturan tentang papan duga dan RKS Praktek melaksanakan pemasangan Papan duga / stake out berdasar gambar rencana Praktek pengecekan hasil pembacaan Latihan mengidentifikasi ketentuan pengukuran pekerjaan pasangan di lapangan Latihan mengidentifikasi Bahan-bahan untuk papan duga Praktek melaksanakan pemasangan Profil pasangan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Bersungguh-sungguh Memahami peraturan peraturan tentang papan duga dan RKS Cara melaksanakan pemasangan Papan duga /stake out Tahu cara mengidentifikasi ketentuan pengukuran pekerjaan pasangan Tahu cara mengidentifikasi Bahanbahan untuk papan duga Tahu cara menyiapkan Bahan dan peralatan papan duga Terampil merencanakan dan mempersiapkan pengukuran di lapangan.
TM
2
PS
2(4)
PI
SUMBER BELAJAR
Buku RKS Buku Pengetahua n Bahan
Profil pasangan dipilih dan diletakkan sebagai pedoman pasangan di lokasi yang telah ditentukan. Bahan dan peralatan papan duga dipilih dan dapat digunakan (paku dan palu cakar besi).
KOMPETENSI DASAR
2. Memasang papan duga (bouwplank)
INDIKATOR
Papan duga diletakkan sehingga sedemikian sehingga pasangan dapat dikontrol dengan mudah. Kedataran papan duga diukur dengan waterpas sehingga hasil pasangan tetap dalam kondisi datar. Setiap plot benang pada papan duga dalam setiap baris pasangan mudah dipindahkan saat pelaksanaan. Pemasangan papan duga secara bertahap ditentukan sesuai dengan volume pekerjaan yang ada dalam gambar kerja.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek melaksanakan pemasangan Papan duga yang mudah dikontrol Praktek melaksanakan waterpasing papan duga sehingga hasil pasangan tetap dalam kondisi datar. Praktek memasang benang pada papan duga agar mudah dipindah kan saat pelaksanaan Praktek Pemasangan papan duga secara bertahap
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Bersungguh-sungguh Tahu cara pemasang Papan duga yang mudah dikontrol Tahu cara melaksanakan waterpasing papan duga Tahu cara memasang memasang benang pada papan duga agar mudah dipindahkan Tahu cara memasang papan duga secara bertahap Terampil melaksanakan pemasangan papan duga
TM
2
PS
2(4)
PI
SUMBER BELAJAR
Buku RKS Buku Pengetahua n Bahan
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : X/ 02 Standar Kompetensi : Mempersiapkan Adukan Mortar / Spesi Kode Kompetensi : BB.2030 A Alokasi Waktu : 10 Jam x 45 menit KOMPETENSI DASAR
1. Merencanak an dan mempersiapkan lokasi pengadukan di lapangan.
INDIKATOR
Kriteria tempat dan lokasi pengadukan ditentukan dan diidentifikasi berdasarkan instruksi perencana atau pengawas. Ketentuan urutan penuangan bahan atau material dalam proses penuangan ke dalam molen atau proses pengadukan manual diidentifikasi. Ketentuan kualitas adukan diidentifikasi sesuai dengan kebutuhan pekerjaan dan spesifikasi teknis
MATERI PEMBELAJARAN
Mempelajari Standar Nasional (SKSNI- PUBI, SNI ) Mempelajari RKS Proyek Latihan mengidentifi kasi kriteria tempat dan lokasi pengadukan sesuai Instruksi Peren cana / Pengawas Latihan mengidentifkasi urutan penuangan bahan atau material dalam pros
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami standar dan peraturan Memahami RKS Proyek Cara mengidentifikasi kriteria tempat dan lokasi pengadukan Cara mengidentifikasi urutan penuangan bahan atau material kedalam proses pengadukan Cara mengidentifikasi ketentuan kualitas adukan Tahu tentang model pengangkutan hasil adukan yang cocok dan efektif Terampil Merencanakan dan mempersiapkan lokasi pengadukan di lapangan. Tahu tentang peralatan pengadukan yang layak guna
TM
1
PS
2(4)
PI
SUMBER BELAJAR
Buku RKS PUBI SNI/PBI
Metode transportasi hasil adukan menggunakan alat manual atau masinal dipilih cocok dan efektif Peralatan pengadukan dipilih dan dicek kelayakannya dan dilaporkan setiap kekurangannya.
Latihan mengidentifikasi Ketentuan kualitas adukan sesuai dengan kebutuhan pekerjaan dan spesifikasi teknis Latihan memilih model pengangkutan hasil adukan; menggunakan alat masinal atau manual Latihan memilih Peralatan pengadukan, dicek kelayakannya
KOMPETENSI DASAR
2. Menentukan mutu adukan mortar/spesi .
INDIKATOR
Mutu adukan mortar ditentukan sesuai keadaan lapangan dan diperlakukan sesuai spesifikasi yang ada dan dicek bebas dari kotoran, debu, bekas-bekas lumpur dan material lainnya yang dapat menurunkan kualitasnya. Takaran atau timbangan material diatur berdasarkan berat atau volume. Perbandingan campuran ditentukan berdasarkan spesifikasi teknis Bahan semen, pasir pasang dan bahan tambah diambil sesuai dengan berat/volume dan dimasukan ke dalam media pengadukan dan diaduk dengan air hingga memenuhi persyaratan kemudahan pekerjaan.
MATERI PEMBELAJARAN
Latihan menentukan mutu adukan mortar sesuai keadaan lapangan, sesuai spesifikasi, dan bahan bebas dari kotoran Latihan menakar atau menimbang material Latihan membuat perbandingan campuran berdasar spesifikasi teknis
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami cara menentukan mutu adukan mortar sesuai dengan keadaan Tahu cara menakar atau menimbang material Tahu cara menentukan perbandingan campuran berdasar spesifikasi Terampil menentukan mutu adukan mortar/spesi. Memahami cara mengaduk mortar/spesi sesuai dengan spesifikasi Terampil melakukan pengadukan mortar/ spesi
TM
PS
2(4)
PI
SUMBER BELAJAR
Buku Ilmu Bangun an Gedung
3. Mengaduk mortar/spesi .
Latihan mengaduk mortar/ spesi sesuai dengan spesifikasi, memenuhi syarat kerja
Tugas Pengamat an
1(2)
Bahan tambah (bila diperlukan) ditakar sesuai berat/volume dan dimasukkan setelah adukan semen, pasir dan air dinyatakan telah bersenyawa dan merata keseluruh bagian. Air semen ditambahkan sesuai dengan kondisi kekentalan/konsistensi yang memenuhi semua persyaratan yang tertuang dalam spesifikasi pekerjaan. Proses pengadukan dilaksanakan dan tidak terjadi kondisi perubahan gradasi pasir akibat pergesekan yang terjadi.
KOMPETENSI DASAR
4. Menuangkan adukan mortar.
INDIKATOR
Menuangkan mortar kedalam media yang telah dipersiapkan sesuai dengan kecepatan putar alat pengaduk standar. Bejana atau tempat penampungan sementara diidentifikasi memenuhi persyaratan kebersihan sesuai spesifikasi yang ada. Peralatan adukan harus dibersihkan dari seluruh bahan-bahan yang tertinggal karena pengadukan terdahulu. Seluruh media pengangkutan dibersihkan dari kotoran-kotoran yang Akan merusak kualitas adukan. Seluruh sistem pembawa adukan (ban berjalan (conveyor), bucket tower crane dan sebagainya) harus dibersihkan dari pertama kali pengadukan hingga akhir pengadukan. Seluruh sistem pengangkutan dilindungi dari penambahan air hujan atau jenis air yang tidak disyaratkan. Setiap kali sesi pengadukan, seluruh media pengangkutan harus diuji kelayakannya apabila akan digunakan pada pekerjaan pasangan selanjutnya.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek menuangkan mortar kedalam media yang telah disiapkan Mengidentifikasi tempat penampungan sementara sesuai spesifikasi Membersihkan Peralatan adukan dari sisa adukan terdahulu
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami cara pe nuangan mortar kedalam media Cara mengidentifikasi tempat penampungan sementara Cara membersihkan peralatan adukan Terampil Menuangkan adukan mortar.
TM
PS
2(4)
PI
SUMBER BELAJAR
Lembar Kerja
Praktek Membersihkan media pengangkutan dari kotoran-kotoran Praktek Membersihkan sistem pembawa adukan (ban berjalan (conveyor), bucket tower crane dan sebagainya) Latihan melindungi sistem pengangkutan dari penambahan air hujan atau jenis air yang tidak disyaratkan. Praktek pengujian kelayakan media pengang kutan
Memahami cara membersihkan media pengangkutan Memahami cara membersihkan sistim pembawa adukan ban berjalan (conveyor), bucket tower crane dan sebagainya) Cara melindungi sistim pengangkutan dari air yang tidak diperlukan Cara pengujian kelayakan media pengangkutan Terampil melaksanakan pengangkutan adukan mortar / spesi
Tugas Pengamat an
2(4)
Lembar Kerja
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : X/ 02 Standar Kompetensi : Membuat Pasangan Pondasi Batu Belah Kode Kompetensi : BB.2031 A Alokasi Waktu : 50 Jam x 45 menit KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
Mebaca Rencana Kerja dan Syaratsyarat dengan Gambar Teknis nya Membaca Jadual Pelak sanaan Praktek Prapersiapan pemasangan Pondasi batu belah , dengan langkah-langkah instr uksional, bagaimana meletakkan bahanbahan dasar, alat-alat
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIA N
ALOKASI WAKTU TM
6
PS
8(16)
PI
6(24)
SUMBER BELAJAR
Buku Ilmu Bangunan Gedung
1. Menentukan Rencana pelaksanaan pondasi ditentukan pekerjaan praberdasarkan instruksi perencana atau persiapan di pengawas, jadwal pelaksanaan, gambar lokasi pasangan rencana atau pelaksanaan. pondasi batu Pengaturan peletakan bahan mortar/spesi belah. dan bahan batu belah dilakukan sehingga memungkinkan pekerja melakukan tugas dengan sebaik-baiknya. Jarak antara bahan mortar dan bahan batu belah yang akan dibuat diatur dan ditentukan ( 40 cm). Mortar diletakkan dalam bejana besi/kayu dalam keadaan yang mudah dijangkau oleh pekerja. Tempat air bersih dan semen kering dipersiapkan untuk menambahkan konsistensi/ kekentalan mortar yang mengering saat digunakan. Organisasi penempatan bahan-bahan dapat ditentukan dan dilaksanakan di lapangan.
Memahami RKS dan Tugas Gambar teknis Pengamatan Memahami Jadual pelaksanaan Memahami langkahlangkah pra persiapan pekerjaan pemasangan pondasi batu belah Menguasai pekerjaan prapersiapan pemasangan pondasi batu belah.
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek Memasang pondasi batu belah, dengan instruksional teknis dari Instruktur Praktek menggunakan peralatan teknis Praktek menggunakan peralatan K3
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami cara pemasangan pondasi batu belah dengan benar Memahami cara penggunaan peralatan teknis Memahami Fungsi peralatan K3 Terampil Memasang pondasi batu belah (kali/gunung) di lokasi pekerjaan.
PENILAIA N
Tugas Pengam atan
ALOKASI WAKTU TM
6
PS
8(16)
PI
6(24)
SUMBER BELAJAR
Buku Ilmu Bangun an Gedung
2. Memasang Teknik pemasangan dan penghentian pondasi batu pekerjaan dilaksanakan berdasarkan belah ukuran besar dan berat batu belah dan (kali/gunung) dapat diatur sesuai penampang yang di lokasi diinginkan (persegi atau trapesium) diplot pekerjaan. atau ditarik dengan benang dari papan duga. Dasar galian tanah pondasi diurug dengan pasir urug dan diberikan pasangan batu kosongan (tanpa mortar). Elemen batu belah dibuat bersudut atau dihindari bentuk bulat pada setiap permukaannya sehingga akan menambah ikatan antar elemen dan ikatan mortar. Pemasangan elemen batu belah dilakukan dan diatur dari bagian dasar (batu belah yang memiliki ukuran dan berat yang lebih besar) hingga ke atas (batu belah yang memiliki ukuran dan berat yang lebih kecil). Batu belah diletakkan dengan mempertimbangkan gaya gravitasi dari berat batu ke arah sumbu pasangan dan saling mengunci sehingga tidak tejadi bahaya pergesaran atau kelongsoran. Kontrol terhadap tingkat penguapan mortar akibat suhu dapat ditentukan dan dinetralisir dengan menambahkan air atau semen kering saat pelaksanaan. Peralatan pekerja digunakan menurut fungsinya, seperti: sendok spesi, waterpas, dan palu pemecah batu belah. Peralatan K3 digunakan seperti: baju kerja, sarung tangan, sepatu kerja dan pelindung kepala (helmet).
KOMPETENSI DASAR
3. Merawat hasil pasangan.
INDIKATOR
Pasangan yang baru selesai harus dilindungi dari hujan atau genangan air dan terik matahari yang menimbulkan penguapan air mortar yang berlebihan. Setiap hari harus disiram atau diperciki air hingga tetap lembab selama kurang lebih 4 hari. Ditutup lembaran plastik, anyaman bambu (gedek/bilik), terutama pada ketinggian kurang lebih sampai 60 cm dari permukaan atas. Sistem perlindungan lain dapat dilakukan sesuai dengan persyaratan atau spesifikasi yang ada. Pengurugan timbunan samping pondasi dilaksanakan minimal 4 hari setelah pelaksanaan.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami cara perawatan pasangan pondasi batu belah sehingga menghasikan Fisik pondasi yang memenuhi persyaratan teknis Terampil merawat hasil pasangan. pondasi batu belah
PENILAIA N
Tugas Pengam atan
ALOKASI WAKTU TM
6
PS
14(28
PI
8(32)
SUMBER BELAJAR
Buku Ilmu Bangun an Gedung
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : XI/ 01 Standar Kompetensi : Membuat Pasangan Dinding Penahan tanah Dari Batu Belah Hingga Ketinggian 3 Meter Kode Kompetensi : BB.2032 A Alokasi Waktu : 70 Jam x 45 menit KOMPETENS I DASAR MATERI PEMBELAJARAN
Mebaca Rencana Kerja dan Syarat-syarat dengan Gambar Teknis nya Membaca Jadual Pelaksanaan Praktek Pra persiapan pemasangan pasangan dinding penahan tanah dari batu belah , dengan langkahlangkah instruksional, bagaimana meletakkan bahan-bahan dasar, alat-alat
INDIKATOR
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami RKS dan Gambar teknis Memahami Jadual pelaksanaan Memahami langkahlangkah pra persiapan pekerjaan pemasangan pasangan dinding penahan tanah dari batu belah Menguasai pekerjaan pra-persiapan pemasangan pasangan dinding penahan tanah dari batu belah.
TM
6
PS
8(16)
PI
6(24)
SUMBER BELAJAR
Buku Ilmu Bangunan Gedung
1. Menentukan Rencana pelaksanaan pondasi ditentukan pekerjaan praberdasarkan instruksi perencana atau persiapan di pengawas, skejul pelaksanaan, gambar lokasi pasangan rencana atau pelaksanaan dinding penahan Pengaturan peletakan bahan mortar/spesi tanah dari batu dan bahan batu belah dilakukan sehingga belah. memungkinkan pekerja melakukan tugas dengan sebaik-baiknya. Jarak antara bahan mortar dan bahan batu belah yang Akan dibuat diatur dan ditentukan sesuai dengan ketinggian pasangan yang direncanakan.
Mortar diletakkan dalam bejana besi/kayu dalam keadaan yang mudah dijangkau oleh pekerja. Tempat air bersih dan semen kering dipersiapkan untuk menambahkan kosistensi/kekentalan mortar yang mengering saat digunakan. Organisasi penempatan bahan-bahan dapat ditentukan dan dilaksanakan di lokasi pasangan.
KOMPETENS I DASAR
INDIKATOR
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami cara pemasangan dinding penahan batu belah dengan benar Memahami cara penggunaan peralatan teknis Memahami Fungsi peralatan K3 Terampil Memasang dinding penahan tanah dari batu belah (kali/gunung) di lokasi pekerjaan.
TM
6
PS
16(32)
PI
6(24)
SUMBER BELAJAR
Buku Ilmu Bangunan Air 1
2. Memasang Teknik pemasangan dan penghentian Praktek Memasang dinding penahan pekerjaan dilaksanakan berdasarkan ukuran dinding penahan batu batu belah besar dan berat batu belah dan dapat belah, dengan (kali/gunung) di diatur sesuai dengan kemiringan instruksional teknis dari lokasi (gradien)/ketegakan dinding pasangan Instruktur pekerjaan. yang diinginkan diplot atau ditarik dengan Praktek menggunakan benang dari papan duga. peralatan teknis Dasar galian tanah pondasi diurug dengan Praktek menggunakan pasir urug dan diberikan pasangan batu peralatan K3 kosongan (tanpa mortar). Peralatan K3 digunakan seperti: baju kerja, sarung tangan, sepatu kerja dan pelindung kepala (helmet). Elemen batu belah dibuat bersudut atau dihindari bentuk bulat pada setiap permukaannya sehingga Akan menambah ikatan antar elemen dan ikatan mortar. Pemasangan elemen batu belah dilakukan dan diatur dari bagian dasar (ukuran dan berat yang lebih besar) hingga ke atas (ukuran dan berat yang lebih kecil). Batu belah diletakkan dengan cara mempertim-bangkan gaya gravitasi dari berat batu kearah sumbu garis pasangan dan saling mengunci sehingga tidak tejadi kegagalan akibat bahaya pergesaran atau kelongsoran. Pelepas tekanan (pipa PVC, bambu) akibat rembesan air tanah dipasang dan diatur dalam jarak 1 meter. Drainase didepan dinding penahan dipersiapkan dengan menggunakan sistem talang penangkap praktis. Peralatan pekerja diguna-kan menurut fungsinya, seperti: sendok spesi, waterpas, palu pemecah batu belah dan perancah
KOMPETENS I DASAR
3. Perawatan hasil pasangan.
INDIKATOR
Pasangan yang baru selesai harus dilindungi dari hujan atau genangan air dan terik matahari yang menimbulkan penguapan air mortar yang berlebihan. Setiap hari harus disiram atau diperciki air hingga tetap lembab selama kurang lebih 4 hari. Ditutup lembaran plastik, anyaman bambu (gedek/ bilik), terutama pada ketinggian kurang lebih sampai 60 cm dari permukaan atas. Sistem perlindungan lain dapat dilakukan sesuai dengan persyaratan atau spesifikasi yang ada. Pengurugan timbunan didepan atau dinding penahan tanah dilaksanakan minimal 4 hari setelah pelaksanaan.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Memahami cara perawatan pasangan dinding penahan batu belah sehingga menghasilkan Fisik yang memenuhi persyaratan teknis Teramil Merawat hasil pasangan. dinding penahan batu belah
TM
4
PS
8(16)
PI
2(8))
SUMBER BELAJAR
Buku Ilmu Bangunan Air 1
SILABUS
Nama Sekolah : SMK N 1 Lahat Mata Pelajaran : Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Beton Kelas/Semester : XI/ 01 Standar Kompetensi : Membuat Pasangan Dinding Batu bata Hingga Ketinggian 3 Meter Kode Kompetensi : BB.2033 A Alokasi Waktu : 70 Jam x 45 menit KOMPETEN SI DASAR
1. Menentukan pekerjaan prapersiapan di lokasi pasangan dinding dari batu bata.
INDIKATOR
Rencana pelaksanaan pasangan dinding ditentukan berdasarkan instruksi dari perencana/pengawas, skejul pelaksanaan, dan gambar kerja. Pengaturan peletakan bahan mortar/spesi dan bahan batu bata dilakukan sehingga memungkinkan pekerja melakukan tugas dengan sebaik-baiknya. Jarak antara bahan mortar dan batu bata yang akan dipasang diatur dan ditentukan sesuai dengan ketinggian pasangan yang direncanakan.
MATERI PEMBELAJARAN
Mebaca Rencana Kerja dan Syarat-syarat dengan Gambar Teknis nya Membaca Jadual Pelak sanaan Praktek Pra persiapan pemasangan pasangan dinding dari batu bata. dengan langkah langkah instr uksional , bagaimana meletakkan bahan-bahan dasar , dan alat-alat Praktek menggunakan peralatan K3
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIA N
ALOKASI WAKTU TM
2
PS
8(16)
PI
SUMBER BELAJA R
Memahami RKS dan Gambar teknis Tugas Memahami Jadual pelaksanaan Pengamatan Memahami langkah- langkah pra persiapan pekerjaan pemasangan pasangan dinding dari batu bata. Menguasai pekerjaan pra-persiapan pemasangan pasangan dinding dari batu bata.
KOMPETEN SI DASAR
INDIKATOR
Mortar diletakkan dalam bejana besi/kayu dalam keadaan yang mudah dijangkau oleh pekerja. Tempat air bersih dan semen kering dipersiapkan untuk menambahkan kosistensi/kekentalan mortar yang mengering saat digunakan. Organisasi penempatan bahanbahan dapat ditentukan dan dilaksanakan di lokasi pasangan. Peralatan K3 digunakan seperti: baju kerja, sarung tangan, sepatu kerja dan pelindung kepala (helmet)
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIA N
ALOKASI WAKTU TM PS PI
SUMBER BELAJA R
Teknik pemasangan dan penghentian pekerjaan dilaksanakan berdasarkan ukuran besar dan berat batu bata dan dapat diatur sesuai dengan ketegakan dinding pasangan yang diinginkan serta diplot atau ditarik dengan benang dari papan duga. Elemen batu bata dibuat dipasang sesuai dengan tipe pasangan batu atau 1 batu dan pola ikatan standar yang ada.
Praktek Memasang dinding batu bata, dengan instruksional teknis dari Instruktur Praktek Memasang Kolom praktis dan balok ring Praktek menggunakan peralatan teknis
Memahami cara pemasangan dinding batu bata dengan benar Memahami cara pemasangan Kolom praktis dan balok ring Memahami cara penggunaan peralatan teknis Terampil Memasang dinding batu bata di lokasi pekerjaan.
Tugas Pengamatan
8(16)
2(8)
KOMPETEN SI DASAR
INDIKATOR
Batu bata direndam air terlebih dahulu hingga jenuh air dan dipasang dari kepala pasangan bagian dasar hingga ke atas mengikuti pedoman benang. Batu bata dipasang lurus, tegak (baik lurus atau diagonal), siar-siar tegak merupakan garis patah-patah dan siar-siar mendatar merupakan garis lurus. Stek-stek tulangan dan bekisting untuk pengecoran kolom praktis disiapkan Pengecoran kolom praktis dilakukan setiap ketinggian pasangan batu bata telah mencapai 1, 0 -1, 50 m. Stek-stek tulangan dan bekisting untuk pengecoran balok ring praktis disiapkan. Pengecoran balok ring praktis dilakukan setiap ketinggian pasangan batu bata telah mencapai 3,0 m. Kontrol terhadap tingkat penguapan mortar akibat suhu dapat ditentukan dan dinetralisir dengan menambahkan air atau semen kering saat pelaksanaan. Peralatan pekerja digunakan menurut fungsinya, seperti: sendok spesi, waterpas, dan perancah untuk antisipasi ketinggian pasangan dinding.
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIA N
ALOKASI WAKTU TM PS PI
SUMBER BELAJA R
KOMPETEN SI DASAR
3. Perawatan hasil pasangan.
INDIKATOR
Pasangan yang baru selesai harus dilindungi dari hujan atau genangan air dan terik matahari yang menimbulkan penguapan air mortar yang berlebihan. Setiap hari harus disiram atau diperciki air hingga tetap lembab selama kurang lebih 4 hari. Ditutup lembaran plastik, anyaman bambu (gedek/ bilik), terutama pada ketinggian kurang lebih sampai 60 cm dari permukaan atas. Sistem perlindungan lain dapat dilakukan sesuai dengan persyaratan atau spesifikasi yang ada.
MATERI PEMBELAJARAN
Praktek
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIA N
ALOKASI WAKTU TM PS
4(8)
PI
SUMBER BELAJA R
Memahami cara perawatan Tugas pasangan dinding batu bata dengan Pengamatan benar sehingga menghasilkan Fisik yang memenuhi persyaratan teknis Terampil Merawat hasil pasangan. dinding batu bata dengan benar
KOMP DASA R
4. Melaksa nakan pemasang an / pembentu kan batuan buatan untuk asesoris taman/din ding
INDOKATOR
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN T M 2
ALOKASI WAKTU
PS PI
SUMBER BELAJAR
Gambar kerja dan spesifikasi teknik dibaca dan dipahami Bahan-bahan dan alatalat disiapkan sesuai keperluan pekerjaan. Lokasi pekerjaan dibersih-kan dari kotoran dan benda- benda yang dapat mengganggu pekerjaan. Besi-besi beton penyangga dan ram kawat sebagai rangka pembentuk batuan dipasang dengan kuat sesuai bentuk batuan yang direncanakan. Adukan spesi bahan batuan dihamparkan di seluruh permukaan ram kawat mengikuti bentuknya. Bentuk batuan dan tekstur dikerjakan menggunakan sendok spesi kecil (Small Tool) dan sikat ijuk. Batuan buatan yang telah kering dibersihkan dan diberi pewarnaan muka batu dengan cat sesuai ketentuan.
Teliti dan cermat dalam membaca Tugas gambar kerja dan spesifikasi teknik. Pengamat Teliti, tertib dan rapi dalam an melaksanakan pekerjaan Menjaga kesehatan dan keselamatan kerja Melakukan komunikasi di tempat kerja secara efektif Bersikap positif dan terbuka terhadap koreksi dan penilaian hasil pekerjaan Memahami pengertian dan jenis-jenis batuan buatan untuk asesoris taman/dinding Mengidentifikasi konstruksi dan bentuk batuan buatan. Mengidentifikasi campuran bahanbahan adukan untuk pembuatan batuan buatan. Mengidentifikasi peralatan untuk melaksanakan pembuatan batuan buatan. Memahami syarat-syarat hasil pekerjaan pembuatan batuan buatan Mengidentifikasi peralatan Mengetahui teknik pembuatan/konstruksi batuan buatan dan finishing permukaannya Melakukan pekerjaan pembuatan batuan buatan untuk asesoris Taman dengan prosedur yang benar dan hasil yang memenuhi ketentuan. Melakukan pekerjaan pembuatan batuan buatan untuk asesoris dinding dengan prosedur yang benar dan hasil yang memenuhi ketentuan.
24(4 8)
Keterangan : TM : Tatap Muka PS : Praktik di Sekolah (2 jam praktik di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka) PI : Praktik di Industri (4 jam praktik di DU/DI setara dengan 1 jam tatap muka)
Suud Saputro
129