You are on page 1of 1

Rongga mulut merupakan salah satu organ yang sangat penting bagi kesehatan tubuh manusia.

Rongga mulut merupakan gerbang pertama proses pencernaan, yakni tempat makanan dan juga minuman masuk. Karena hal tersebut, mulut rentan dimasuki berbagai macam kuman atau bakteri. Di dalam mulut sebenarnya sudah ada antioksidan yang berfungsi membantu menjaga kesehatan rongga mulut. Antioksidan itu terdapat di dalam kandungan cairan saliva. Sistem antioksidan saliva meliputi beberapa molekul dan enzim. Antioksidan saliva yang paling penting adalah molekul uric acid dan enzim oral peroxidase (salivary peroxidase dan
myeloperoxidase).

Berdasarkan hal tersebut di atas maka melalui penelusuran studi pustaka ini

penulis ingin mengetahui peranan salivary peroksidase terhadap kesehatan gigi dan mulut. Hal ini bertujuan untuk lebih mengetahui enzim yang berguna bagi kesehatan gigi dan mulut, dan kita berusaha untuk menjaganya supaya tetap sehat. Peroxidase merupakan enzim yang paling penting dalam sistem enzimatik antioksidan saliva. Enzim ini dapat mengkatalisis oksidasi tiosianat(SCN) dengan hidrogen peroksida (H2O2) yang menghasilkan hipotiosianat yang mampu menghambat pertumbuhan dan pertukaran zat bakteri5. keberadaan H2O2 memainkan peranan merugikan dalam rongga mulut dengan menambah produksi radikal bebas hidroksil agresif yang dapat melukai sel epitel rongga mulut Dengan demikian dimaksudkan bahwa salivary peroksidase berperan dalam mengurangi level hidrogen peroksidase (H2O2) yang masuk ke dalam rongga mulut dari kelenjar saliva oleh bakteri dan leukosit, dan meningkatkan aktivitas antibakterial spesifik dengan menghambat metabolisme dan proliferasi beberapa bakteri di dalam rongga mulut. sehingga laju pertumbuhan bakteri(terutama gram negative) hidupnya yang membutuhkan (H2O2) akan terhambat, dan akan mati jika siklus hidupnya dirusak. Salivary peroksidase memiliki perenan penting bagi kesehatan gigi dan mulut yakni berperan mengurangi level hydrogen peroksidase (H2O2) yang masuk ke dalam rongga mulut dari kelenjar saliva oleh bakteri dan leukosit, dan meningkatkan aktivitas antibakterial spesifik dengan menghambat metabolisme dan proliferasi beberapa bakteri di dalam rongga mulut

You might also like