Professional Documents
Culture Documents
Tujuan percobaan
molar totalnya sama, tetapi kuantitas masing-masing pereaksi berubah-ubah. 2. Untuk mengetahui cara untuk meramalkan atau menentukan stoikiometri system suatu reaksi, serta menentukan titik makimum.
Prinsip Percobaan
sederet pengamatan dengan jumlah tiap pereaksi di ubah-uibah, tetapi jumlah totalnya tetap. Berdasarkan pada teori stoikiometri yaitu tentang pengukuran perbandingan.
Metoda percobaan
b. 10ml K2CrO4
20ml AgNO3
c. 15ml K2CrO4
15ml AgNO3
d. 20ml K2CrO4
10ml AgNO3
e. 25ml K2CrO4
5ml AgNO3
b. 10ml NaOH
20ml CH3COOH
c. 15ml NaOH
15ml CH3COOH
d. 20ml NaOH
10ml CH3COOH
e. 25ml NaOH
5ml CH3COOH
TA
TM
Mmol CH3COOH 25mmol 20mmol 15mmol 10mmol 5mmol 0,02mmol 0,005mmol 0,1mmol 0,2mmol 0,5mmol
CH3COOH
1. 2. 3. 4. 5.
27,5 28 27,5 27 27
Grafik 1. System 1
sistem 1
1.2 1 0.8 0.6 0.4 0.2 0 0.2 0.005 1 0.2 0.5 sistem 1
Table 1 : No
Vmol Vmol TA TM T Mmol Mmol
1. 2. 3. 4. 5.
27 26,5 26,5 27 27
Pembahasan : Stoikiometri berasal dari bahasa Yunani yaitu Stoichelon yang artinya unsur dan kata Neutron yang artinya pengukuran. Jadi Stoikiometri adalah bagian dan ilmu kimia yang mempelajari tentang hubungan kuantitatif antara zat yang berkaitan dalam reaksi kimia. Perbedaan stoikiometri dengan reaksi kimia, reaksi kimia adalah suatu cara untuk mengetahui sifat-sifat kimia dari suatu jenis atau beberapa jenis zat,sifatsifat kimia kemudian di catat sebagai data kualitatif sedang kan stoikiometri mengkur dengan mencari data kunatitatif. Pada percobaan ini yang di gunakan adalah metoda variasi kontinyu. Dalam metode ini dilakukan sederet pengamatan yang kuantitas molar totalnya sama tapi kuantitaas pereaksi berubah-ubah (bervariasi). Salah satu sifat fisika tentu dipilih untuk diamati seperti massa, volume, suhu, dan daya serap. Oleh karena itu, kuantitas pereaksi berlainan, perubahan harga sifat fisika dari system ini dapat di gunakan ntuk meramalkan stoikiometri sistem. Bila digambarkan grafik alur sifat fisika yang diamati (diukur) terdapat kuantitas pereaksi ,maka akan diperoleh suatu titik maksimum atau minimum yang sesuai dengan titik stoikiometri system. Titik minimum adalah kombinasi dua senyawa dengan hasil yang tidak semupurna , sedangkan titik makimum adalah kombinasi senyawa yang hasilnya sempurna percobaan yang telah dilakukan oleh praktikan masih terdapat kesalahan. Faktor kesalahannya yaitu dalam melakukan percobaan praktikan kurang sigap dan kurang cekatan sehingga waktu kurang efisien. Selain itu terdapat kesalahan dalam menggunakan termometer, Yakni termometer menyentuh dasar gelas kimia sehingga mempengaruhi pengukuran temperatur dari larutan yang diukur, dan ketika sudah menggunakan temperature ,temperature dalam pencucian kurang bersih sehingga suhu masih di pengaruhi oleh larutan sebelumnya, pemegangan termometerepun harus benar tidak boleh tangan mengenai termomter tersebut. Aplikasi di bidang pangan yaitu untuk mengukur dan menghitung suhu dari tiap larutan dan dapat dengan mudah menuliskan suatu rumus senyawa dengan data eksperimen. Selain itu kita dapat mengetahui bagaimana pereaksi penyusun bahan pangan berubah bila kuantitas pereaksi bahan pangan tersebut diganti. Kesimpulan :
DAFTAR PUSTAKA
S. Turmala Ella, Dra, M.S.dan Nurminabari, S. Ina, Ir, M.Sie.2012. Penuntun Praktikum Kimia Dasar, Universitas Pasundan : Bandung Anonim., stoikiometri dengan metoda variasi kontinyu http://www.google.com. Accessed, 28 November 2012. Brady. E. James.1998; Kimia Universitas Asas dan Struktur, Bina Aksara, Jakarta.