You are on page 1of 8

Cara Membuat Sale Pisang Yang Baik

Sale pisang yaitu makanan olahan dari pisang yang sudah matang, kemudian disisir tipis-tipis dan dijemur hingga kering agar kadar airnya berkurang dan bisa bertahan lebih lama. Sale pisang bisa dikonsumsi langsung ataupun digoreng terlebih dahulu. Sekarang bagaimana cara membuat sale pisang ? Bahan yang dibutuhkan : Pisang yang sudah tua di pohon dan sudah matang (pisang nangka banyak digemari) Pisau stainles yang tajam Jemuran dari anyaman bambu 23 m cara membuat sale pisang : Pisang di belah tipis memanjang dari ujung ke pangkal Jemur pada sinar matahari selama + 6 hari, pada hari ke 3 balik sale agar bagian bawahnya terkena sinar matahari. Pada hari ke 6 apabila kadar air sudah 20% sale diangkat dari jemuran. Cara pengolahan sale pisang : Bahan yang dibutuhkan : tepung beras dan tepung terigu, perbandingan 2 : 1 gula pasir secukupnya garam secukupnya margarin secukupnya minyak goreng proses pengolahan sale pisang : Buat adonan dengan cara aduk rata tepung beras, tepung terigu, garam, gula dan margarin Panaskan minyak goreng yang banyak Celupkan sale pisang pada adonan, kemudian goreng pada minyak panas di atas api sedang hingga matang dan kering. Angkat dan tiriskan.

TEKNOLOGI TEPAT GUNA Mentri Negara Riset dan Teknologi

TTG PENGOLAHAN PANGAN

SALE PISANG CARA TRADISIONAL


I. PENDAHULUAN Buah-buahan merupakan bahan pangan sumber vitamin. Selain buahnya yang dimakan dalam bentuk segar, daunnya juga dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Misalnya daun pisang untuk makanan ternak, daun pepaya untuk mengempukkan daging dan melancarkan air susu ibu (ASI) terutama daun pepaya jantan. Warna buah cepat sekali berubah oleh pengaruh fisika misalnya sinar matahari dan pemotongan, serta pengaruh biologis (jamur) sehingga mudah menjadi busuk. Oleh karena itu pengolahan buah untuk memperpanjang masa simpannya sangat penting. Buah dapat diolah menjadi berbagai bentuk minuman seperti anggur, sari buah dan sirup juga makanan lain seperti manisan, dodol, keripik, dan sale. Pisang dapat dibagi menjadi dua golongan, yaitu : 1. 2. Pisang yang dimakan dalam bentuk segar, misalnya : pisang ambon, raja sere, raja bulu, susu, seribu, dan emas. Pisang yang dimakan setelah diolah terlebih dahulu, misalnya : pisang kepok, nangka, raja siam, raja bandung, kapas, rotan, gajah, dan tanduk.

Pisang banyak mengandung protein yang kadarnya lebih tinggi daripada buahbuahan lainnya, namun buah pisang mudah busuk. Untuk mencegah pembusukan dapat dilakukan pengawetan, misalnya dalam bentuk keripik, dodol, sale, anggur, dan lain-lain. Sale pisang merupakan produk pisang yang dibuat dengan proses pengeringan dan pengasapan. Sale dikenal mempunyai rasa dan aroma yang khas. Sifat-sifat penting yang sangat menentukan mutu sale pisang adalah warna, rasa, bau, kekenyalan, dan ketahanan simpannya. Sifat tersebut banyak dipengaruhi oleh cara pengolahan, pengepakan, serta penyimpanan produknya. Sale yang dibuat selama ini sering kali mutunya kurang baik terutama bila dibuat pada waktu musim hujan. Bila dibuat pada musim hujan perlu dikeringkan dengan pengeringan buatan (dengan sistem tungju). Ada 3 (tiga) cara pembuatan sale pisang, yaitu :

3. 4. 5.

Cara tradisional dengan menggunakan asap kayu; Cara pengasapan dengan menggunakan asap belerang; Cara basah dengan menggunakan natrium bisulfit.

Proses pengasapan dengan menggunakan belerang berguna untuk : 6. Memucatkan pisang supaya diperoleh warna yang dikehendaki; 7. Mematikan mikroba (jamur, bakteri); 8. Mencegah perubahan warna. BAHAN 1. Buah pisang 36 kg 2. Belerang (untuk cara pengasapan) gram (untuk 9 kg sale pisang) 3. Kayu bakar (untuk cara tradisional) secukupnya 4. Natrium bisulfit (untuk cara basah) 15 gram/liter air ALAT 1. Lemari pengasapan (1x1 m) 2. Pisau 3. Tambah (nyiru) 4. Rak penjemur 5. Panci 6. Baskom 7. Plastik (untuk pembungkus) 8. Lilin (untuk penutup pembungkus) 9. Sendok 10. Kayu bundar atau bambu (untuk memipihkan pisang) 11. Tungku atau kompor 12. Merang (jerami). CARA PEMBUATAN SALE PISANG CARA TRADISIONAL (dengan menggunakan asap kayu) 1. Kupas pisang yang telah tua dan matang lalu kerok sedikit bagian luarnya agar bersih; 2. Letakkan pisang di atas tampah lalu asapkan dengan menggunakan asap kayu bakar selama 2 jam; 3. Jemur pisang di atas rak penjemuran yang beralaskan merang selama 4~5 hari. Sambil dijemur sewaktu-waktu pisang dipipihkan (dipres) dengan kayu bundar atau bambu; 4. Bungkus sale pisang yang telah dijemur dengan daun pisang kering. Masukkan ke dalam plastik lalu tutup dengan lilin. DIAGRAM ALIR PEMBUATAN SALE PISANG CARA TRADISIONAL

II.

III.

IV.

V.

Catatan: 1. Sale pisang yang dihasilkan hanya mencapai 25 % atau seperempat bagian dari berat pisang utuh (masih ada kulitnya). Jenis pisang yang

VI.

sering dibuat sale adalah : pisang ambon, Untuk keripik pisang manis dapat ditambahkan gula pasir halus pada keripik yang sudah digoreng. 2. Pemberian rasa pedas dapat dilakukan bersama-sama dengan pemberian gula halus. DAFTAR PUSTAKA Tri Radiyati, et. Al. Kerupuk keripik. Subang : BPTTG Puslitbang Fisika TerapanLIPI, 1990. Hal. 15-20.

VII.

KONTAK HUBUNGAN Pusat Informasi Wanita dalam Pembangunan, PDII, LIPI, Jl. Jend. Gatot Subroto 10 Jakarta 12910. Sumber : Tri Margono, Detty Suryati, Sri Hartinah, Buku Panduan Teknologi Pangan, Pusat Informasi Wanita dalam Pembangunan PDII-LIPI bekerjasama dengan Swiss Development Cooperation, 1993.

Cara Membuat Sale Pisang Bahan dan alat yang di perlukan : 1. Karbit kira - kira sebesar diameter 10 cm untuk proses pematangan pisang biar mateng berbarengan. 2. Plastik/terpal untuk menutup pisang pada proses pematangan ukuran 3mx3m. 3. Pisau stainless 4. Media penjemuran dari anyaman bambu dengan ukuran 1mx2m. Langkah- langkah pengolahan pisang menjadi Sale : 1. Pilihlah pisang yang sudah tua di pohon. 2. Pisahkan pisang dari tandannya sehingga satuannya menjadi beberapa sisir pisang. 3. Susun pisang bertumpuk membentuk lingkaran dengan karbit yang di taruh di tengah - tengah tumpukan pisang. 4. Proses pematangan dengan karbit dilakukan selama 2 malam. 5. Bongkar tumpukan pisang setelah 2 malam, simpan pisang berjejer jangan di tumpuk. 6. Sehari setelah di bongkar barulah si pisang bisa di potong yang selanjutnya di jemur. 7. Cara pemotongan yaitu memanjang dari pangkal ke ujung pisang ( di belah ) 8. Proses pengeringan dengan sinar matahari memerlukan waktu kurang lebih 7 hari. 9. Setelah 3 hari pertama pisang di balik supaya bagian bawahnya juga terkena sinar matahari. 10. Apabila setelah menginjak hari ke tujuh, periksalah pisang yang sudah jadi sale tersebut, apabila kadar airnya sudah sekitar 20% maka sale pisang tersebut sudah siap untuk diangkat dari media penjemuran. Demikian proses pengolahan sale pisang dari bahan mentah menjadi bahan setengah jadi ( bahan setengah jadi nanti akan di tambah adonan untuk proses penggorengan ) Untuk proses adonan dan penggorengan tunggu saja postingan selanjutnya.

Manisnya Usaha Sale Pisang


OPINI | 24 June 2012 | 10:29 Dibaca: 737 Komentar: 3 1 aktual

Beberapa waktu lalu nenek saya memberikan oleh-oleh sale pisang buat saya sepulang belanja dari supermarket. Makanan yang satu ini memang sangat lezat menurut saya.Sensasinya khas di lidah, manis, renyah dan lezat.Ya saya kira banyak juga yang menyukai sale pisang, mungkin termasuk Anda.Selain enak sale pisang ternyata juga termasuk makanan yang bergizi tinggi.Berikut ini beberapa kelebihan gizi yang ada pada pisang: Merupakan sumber energi yang cukup tinggi di banding buah-buahan lain

Kaya mineral seperti: kalium, magnesium, fosfor, besi, dan kalsium Kaya vitamin seperti: vitamin A, C, B kompleks, B6 dan serotonin yang aktif sebagaineurotransmiter dalam kelancaran fungsi otak Mempunyai kadar lemak yang rendah , sehingga tidak perlu takut gemuk kalau makan sale pisang dalam jumlah yang banyak. Saya buat postingan ini karena terinspirasi apa yang tiap hari saya lihat.Tiap pagi ketika saya berangkat ke suatu tempat selalu melewati sebuah pasar tradisional.Di tepi pasar itu dagangan yang paling banyak dipajang adalah pisang, bahkan kadang saya lihat sendiri ada truk penuh muatan pisang yang sedang menurunkan barangnya di pasar tersebut. Ya di Indonesia ini pisang sangat mudah kita temui bahkan seperti tidak mengenal musim.Tentu saja ini bisa kita manfaatkan , diantaranya dengan mengolah pisang sehingga bisa memiliki nilai tambah, diantaranya dengan mengolahnya menjadi sale pisang.Dengan mengolah menjadi sale pisang maka daya tahan buah ini bisa semakin panjang bahkan sampai berbulan-bulan atau tergantung cara pengemasannya dan rasanyapun juga menjadi lebih lezat sehingga nilai ekonominya pun juga bertambah. Cara membuat sale pisang ternyata tidaklah sulit dan alat serta bahan yang dibutuhkanpun mudah di dapatkan.Ini sangat cocok untuk usaha rumahan, eit tapi jangan salah sangka dulu..,walaupun bisa di mulai dalam skala industri rumahan atau home industry tapi usaha sale pisang ini bisa kita kembangkan menjadi industri skala besar yang akan memberikan omzet yang besar pula.Hal ini karena saat ini sudah ada alat atau mesin pengering sale yang bisa lebih mempercepat waktu produksi sale dalam jumlah besar.Inipun telah dibuktikan dengan adanya beberapa produsen yang mampu memproduksi sale pisang dalam skala besar bahkan ada yang sudah bisa mengekspor ke berbagai mancanegara seperti Hongkong, Kanada, Jepang , Thailand dan beberapa negara lain.Ini menjadi bukti juga kalau pasar untuk sale pisang sangat menjanjikan.

Baiklah, jika ada di antara Anda yang tertarik untuk menekuni bisnis ini, di bawah ini saya sajikan resep dan cara pembuatan sale pisang:

1. Kupas pisang yang telah matang, biasanya bisa digunakan pisang ambon atau siam, kemudian kerok sedikit bagian permukaan buahnya hingga bersih.Proses ini bertujuan menghilangkan lapisan tannin pada pisang.Jika lapisan ini tidak dibersihkan dapat menyebabkan warna sale kehitaman dan rasanya sepat.Pada tahap ini untuk mendapatkan sale yang tipis dapat juga pisang di belah menjadi dua atau tiga secara memanjang. 2. Untuk mendapatkan warna sale pisang yang tidak terlalu coklat (gelap) pisang dapat direndam dalam larutan Natrium bisulfit (15 gram dalam 1 liter air) selama 10 menit.Natrium bisulfit ini dapat anda peroleh di toko bahan kimia atau bahan bahan roti dan makanan.

3. Letakkan pisang di atas tampah, kemudian masukkan dalam almari pengasapan.Asapi pisang dengan kayu bakar atau belerang yaitu dengan membakar gram belerang didalam almari pengasapan selama 2 jam.Pengasapan dengan belerang bertujuan memucatkan warna sale dan mematikan mikroorganisme (jamur dan bakteri) dan mencegah perubahan warna. 4. Jemur pisang di atas tampah dengan alas merang selama 5-7hari.Proses pengeringan ini berpengaruh terhadap kadar air, pertumbuhan jasad renik, nilai gizi, aktivitas enzim dan warna sale pisang.pengeringan dapat dilakukan dengan sinar matahari atau dengan menggunakan oven pengering.Jika menggunakan oven pengering diawali pada suhu 40o-50oC.Setelah beberapa jam suhu dinaikkan menjadi 70oC.Waktu yang diperlukan untuk pengeringan sampai kadar air sampai 15% kira-kira 6-18 jam.Selama proses pengeringan sesekali sale dibolak balik dan dipipihkan menggunakan kayu bulat atau bambu sampai ketebalan yang diinginkan. 5. Setelah kadar air tinggal 15 20 % sale dapat di kemas dengan daun pisang kering atau plastik polipropilen untuk selanjutnya dipasarkan, atau untuk menambah sensasi renyah dan kering sale dapat digoreng terlebih dahulu. Biasanya sale yang dihasilkan sebanyak 25% dari berat kotor bahan pisang basah dengan kulitnya..

mungkiin hanya ini yang bisa saya posting bila anda berminat untuk memperdalam usaha sale pisang silahkan kunjungi alamat kami yang ber ada di jl.bungbulang pakenjeng.garut

RESEP SALE PISANG GORENG ENAK KHAS BANDUNG BAHAN :


10 buah pisang ambon 100 gr tepung beras 50 gr tepung sagu 1/2 sendok teh air kapur sirih 1/4 sendok teh 2 Sdm vanili Gula pasir secukupnya 200 ml air

CARA MEMBUAT SALE PISANG GORENG ENAK KHAS BANDUNG : 1. Kupas pisang lalu belah empat, jemur hingga kering. 2. Setelah kering, goreng pisang hingga matang dan kering. Angkat dan tiriskan. 3. Campur tepung beras, tepung sagu, air kapur sirih, vanili, gula pasir, dan air, aduk hingga adonan tercampur rata. 4. Celupkan pisang sale ke dalam adonan tepung, goreng dalam minyak panas hingga matang dan kering. Angkat dan tiriskan. Sale Pisang siap dijual atau disajikan.

You might also like