You are on page 1of 1

Shalat Berjama'ah Imam Tida Fasih Assalaamu'alai um wr. wb.

Asatidz, bila ita tahu bacaan imam urang / tida fasih (panjang pende dan pengucapan huruf) setelah ita ma mum apa ah ita harus menerus an jamaah atau sebai nya mufaraqah. Bagaimana pula alau ita tahu sebelum berma mum tetapi sudah terlanjur datang e tempat shalat berjamaah apa ah tetap harus berjamaah. Sering se ali saya menemui hal ini terutama saat saya sedang safar. Selama ini saya tida memperduli annya dengan pertimbangan u huwah dan fadhilah berjamaahnya, namun adang- adang was-was juga mengenai sahnya. Apa ah salah satu syarat menjadi imam adalah yang paling banya hafalannya dan yang paling fasih itu mutla ? Bagaimana penunju annya alau diantara jamaah sendiri tida saling tahu. Jaza allah. Wassalaamu'alai um wr. wb. Ali Arifin Jawaban: Assalamu `alai um Wr. Wb. Ketentuan siapa yang paling afdhal menjadi imam tida harus berdampa epada mufaraqah dalam jamaah. Karena mufaraqah itu sendiri sebenarnya juga tida boleh. Yang benar adalah bagaimana mencipta an esadaran pada jamaah masjid bahwa imam yang laya itu adalah yang benar bacaaanya. Kata- ata aqra`uhum menjadi tolo u ur epalaya an seorang imam shalat. Orang yang paling benar dan paling bai bacaannya. Mes ipun masih ada syarat lainnya selain masalah bacaan. Kalau sudah diusaha an untu menyadar an pentingnya bacaan imam tapi tida

atau belum sadar juga, anda bisa mencari masjid lainnya yang memang bacaaan imamnya bai . Tetapi tanpa memutus an ziarah dan silaturrahim epada jamaah masjid sebelumnya. Bila ondisinya dalam eadaan safar dan baru tahu bahwa ternyata bacaan imam itu tida benar, perlu dipertimbang an apa ah hal itu sampai tida syahnya shalat itu atau tida . Bila memang ternyata sampai pada titi itu,

ma a anda punya ewajiban moral untu menjelas annya epada jamaah bahwa shalat tadi tida syah dan harus diulang. Tentu saja anda harus memili i mental yang bai untu menerang an hal itu dengan tanpa menyinggung imam dan ma munya se aligus. Terang an bahwa anda bu an so tahu dan so pintar, tapi ini demi ebenaran dan eshahihan shalat ita semua. Te nisnya silah an anda atur sendri seusai dengan eti et dan ur yang berla u. Intinya jangan sampai menyinggung dan malah membaut orang sem ain menjauhi anda. Wallahu a`lam bis-shawab. Wassalamu `alai um Wr. Wb. Sumber : syariahonline.com

You might also like