Professional Documents
Culture Documents
Topik
Ketentuan Umum Peraturan tentang Tatacara Pengadaan
Kepres 80/2003
Perpres 54/2010
Keterangan
Tata cara pengadaan terdapat pada Lampiran yang merupakan bagian tak terpisahkan dari Keppres
Tata cara pengadaan diuraikan dalam 2 set dokumen, yaitu: 1. Lampiran: Tata Cara Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah; dan 2. Standar Dokumen Pengadaan : (Standard Bidding Document/SBD).
Tata Cara merupakan bagian tak terpisahkan dari Perpres; SBD merupakan Peraturan Kepala LKPP
Perencanaan Pengadaan
Pembagian tanggung jawab dalam perencanaan pengadaan antara PA/KPA dan PPK belum diatur dengan jelas
Lingkup perencanaan:
Pada prinsipnya mengikuti Perpres; Jika terdapat perbedaan, maka dilakukan kesepakatan (utk menggunakan Perpres atau aturan pemberi pinjaman/hibah).
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
Jenis Pengadaan
1. Barang 2. Jasa
Pemborongan
1. Barang 2. Pekerjaan Konstruksi 3. Jasa Konsultansi 4. Jasa Lainnya 1. Website K/L/D/I 2. Papan pengumuman resmi
untuk masyarakat Proses pengadaan dapat dilakukan setelah rencana kerja dan anggaran K/L/D/I disetujui oleh DPR/DPRD Surat kabar dapat digunakan jika diperlukan
2. Surat kabar
nasional Proses pengadaan dapat dilakukan sebelum dokumen anggaran disahkan
II. 7
Organisasi Pengadaan
Organisasi Pengadaan Organisasi belum dikelompokkan jelas
Belum diatur
1. Mengumumkan Rencana
Umum Pengadaan
2. Menetapkan
Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan
10
Kuasa Pengguna
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus Anggaran (KPA) jelas (satu) orang sesuai beban pekerjaan/rentang kendali PA. Diangkat oleh PA (untuk tingkat Pusat) Ditetapkan oleh Kepala Daerah (untuk tingkat Daerah)
11
Penetapan pemenang /penyedia oleh PA/KPA di K/L/I atau Kepala Daerah di Daerah
1. Paket pengadaan
Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya diatas Rp. 100 miliar
12
Dapat diangkat lebih dari 1 (satu) orang sesuai beban pekerjaan/rentang kendali PA. Diangkat oleh PA (untuk tingkat Pusat) Ditetapkan oleh Kepala Daerah (untuk tingkat Daerah) KPA untuk dana dekonsentrasi dan tugas pembantuan diangkat oleh PA atas usul Kepala Daerah
13
Kewenangan lain
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus dapat menetapkan o tim pendukung; o tim atau tenaga ahli pemberi penjelasan teknis (aanwijzer) C. UNIT LAYANAN PENGADAAN/PEJABAT PENGADAAN
14
Pembentukan ULP
Belum diatur
15
Fungsi ULP
Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya Rp. 100 jt Pengadaan Jasa Konsultansi Rp.50 jt Berjumlah gasal minimal 3 (tiga) orang Dapat ditambah sesuai dengan kompleksitas pekerjaan. Dapat dibantu aanwijzer Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya Rp. 100 jt Pengadaan Jasa Konsultansi Rp.50 jt Melaksanakan Pengadaan Langsung
16
Sama dengan panitia, berjumlah gasal, min 3 (tiga) orang sesuai besaran nilai pekerjaan
17
Pejabat Pengadaan
18
o Pengadaan
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus Barang/Pek.Konstruksi/ Jasa Lainnya Rp.100 jt;
o Pengadaan Jasa
Konsultansi Rp. 50jt menjawab sanggahan
19
Kewenangan lain
20
Ketentuan umum
Belum diatur
Ditetapkan oleh PA/KPA Pegawai negeri Dapat dibantu oleh tim/tenaga ahli yg ditetapkan PA/KPA
21
Belum diatur
Memeriksa hasil pekerjaan Menerima hasil pekerjaan Mebuat dan menandatangani Berita Acara serah terima
E. PENYEDIA BARANG/JASA
22
Persyaratan
KD untuk pengadaan Barang, Jasa Pemborongan dan Jasa Lainnya SKP untuk pengadaan Jasa Pemborongan
KD untuk pengadaan Pekerjaan Konstruksi dan Jasa Lainnya SKP untuk pengadaan Pekerjaan Konstruksi dan Jasa Lainnya
23
Untuk Jasa
Pemborongan KD=2 NPt
Untuk Barang/Jasa
Lainnya, KD= 5 NPt
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
Untuk Jasa
Konsultansi KD=3 NPt
24
Nilai KD minimum
25
Ketentuan umum
o dibiayai dengan
cofinancing
26
Belum diatur dengan jelas pada tahap mana biaya tersebut disiapkan
Honorarium personil
organisasi pengadaan
Biaya pengumuman,
termasuk pengumuman ulang;
Biaya penggandaan
dokumen pengadaan
27
IV. SWAKELOLA
28
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus inovatif, budaya dan penelitian laboratorium.
Penelitian dan
pengembangan dalam negeri.
Pengembangan industri
pertahanan, alutsista dan
29
Pelaksana Swakelola
a. Pejabat Pembuat Komitmen; b. instansi pemerintah lain; c. kelompok masyarakat/lembaga swadaya masyarak
a. K/L/D/I Penanggung Jawab Anggaran; b. Instansi Pemerintah Lain pelaksana Swakelola; c. Kelompok Masyarakat
30
1. Pelelangan a. Pelelangan Umum b. Pelelangan Sederhana 2. Penunjukan Langsung 3. Pengadaan Langsung 4. Sayembara/Kontes 1. Pelelangan Umum 2. Pelelangan Terbatas 3. Pemilihan Langsung 4. Penunjukan Langsung 5. Pengadaan Langsung Disesuaikan dengan PP29 thn 2000
31
32
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus 4. Penunjukan Langsung 2. Penunjukan Langsung 3. Pengadaan Langsung 4. Sayembara
33
Pelelangan Sederhana
Tidak diatur
Untuk pengadaan
Barang/Jasa Lainnya yang: a. Tidak kompleks, b. Bernilai Rp. 200 jt.
36
Sayembara/Kontes
Tidak diatur
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
Sayembara :
memperlombakan gagasan, ide dll
Kontes: memperlombakan
sesuatu yang sudah ada.
1) akibat adanya
bencana alam dan/atau, bencana nonalam dan/atau bencana sosial; dan/atau
2) dalam rangka
pencegahan
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus bencana; dan/atau
3) akibat kerusakan
infrastruktur yang dapat menghentikan kegiatan pelayanan publik.
38
Penunjukan Langsung
b. keadaan khusus adalah: dst.... hanya ada 5 jenis, diantara-nya: - Pengadaan barang/jasa yang bersifat rahasia
b. barang/pekerjaan khusus adalah....dst (ditambahkan 4 jenis barang/pekerjaan): 1. pekerjaan pengadaan mobil, sepeda motor dan/atau 2. kendaraan bermotor lainnya dengan harga khusus untuk pemerintah (Government Sales Operation/ GSO); 3. sewa penginapan/ hotel; atau 4. lanjutan sewa gedung/kantor, dan lanjutan sewa ruang terbuka atau tertutup lainnya. Pengadaan Barang/Jasa yang bersifat rahasia tidak lagi termasuk dalam kategori barang/jasa yang dapat dilakukan dengan Penunjukan Langsung
39
Batasan Penunjukan
Keadaan tertentu,
antara
10
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus Langsung lain: batasan nilai Rp 50 juta tertentu dan barang khusus
Barang khusus
B. METODE PEMASUKAN DOKUMEN
40
Untuk metode evaluasi Penunjukan Langsung Dapat digunakan untuk semua jenis pengadaan
41
Dua Sampul
42
Dua Tahap
Dapat digunakan
untuk semua jenis pengadaan
Dapat digunakan
utk pengadaan dengan penyetaraan teknis C. METODE EVALUASI
43
44
1. Kualitas; 2. Kualitas teknis dan biaya; 3. Pagu anggaran; 4. Biaya terendah; 5. Penunjukkan Langsung
11
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
45
Penilaian Kualifikasi
Untuk pengadaan
Barang/Pek.Konstruksi/Jasa Lainnya menggunakan sistem gugur
46
Mengikat dana anggaran untuk masa lebih dari 1 (satu) tahun anggaran
a. penyelesaiannya melebihi 12 (dua belas) bulan; b. persetujuan kontrak tahun jamak oleh: 1. Menkeu apabila nilainya di atas 10M 2. Menteri/Pimpinan lembaga apabila nilainya dibawah 10 M untuk kegiatan tertentu c. Pada pemda disetujui oleh kepala daerah
47
Belum diatur
a. Merupakan kontrak harga satuan antara pemerintah dan penyedia baran/jasa b. Utk kebutuhan yang berulang c. Volume belum pasti; d. Pembayaran sesuai pengukuran bersama antara PPK/Satker dengan penyedia barang/jasa
Contoh saat ini adalah kontrak antara LKPP dengan Koran Tempo
48
Kontrak Pengadaan
12
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus Bersama. banyak diimplementasikan PPK dengan sumber dana yg berbeda (APBN-APBN, APBD-APBD, atau APBN-APBD) jawab diatur dalam kontrak.
49
Belum diatur
Merupakan pengadaan pekerjaan konstruksi yang bersifat kompleks dengan menggabungkan kegiatan perencanaan, pelaksanaan dan/atau pengawasan
50
Diumumkan pada
saat aanwijzing
51
52
Persyaratan Jaminan
Belum diatur
Jaminan harus dapat: a. Dicairkan sebesar nilai jaminan b. Dicairkan dalam waktu 14 hari c. Bersifat unconditional
13
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
53
Penerbit Jaminan
Bank Umum, Perusahaan Penjaminan, dan Perusahaan Asuransi Perusahaan Asuransi Umum yang mempunyai ijin Depkeu/Bapepam -LK untuk menjual produk jaminan (suretyship).
54
Belum diatur
55
Untuk penawaran dibawah 80% HPS nilai jaminan pelaksanaan 5% dikali 80% HPS (4%)
Untuk penawaran dibawah 80% HPS nilai jaminan pelaksanaan 5% dari HPS
56
Setelah penyerahan jaminan pemeliharaan 2 perseribu (2) dari HPS, maksimal Rp.50 juta
57
58
Sertifikat Garansi
Belum diatur
59
Sanggah ke Panitia/ULP,
dan sanggah banding ke Menteri/Kepala Lembaga/Kepala Daerah/Pimpinan Institusi (dgn
14
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus tembusan ke PPK, ULP, APIP dan LKPP);
Sanggahan banding
menghentikan proses pengadaan;
60
Materi sanggah
a.l. termasuk:
Materi sanggah:
penyimpangan terhadap
ketentuan dan prosedur pelelangan;
rekayasa tertentu yg
menghalangi terjadinya persaingan sehat;
penyalahgunaan wewenang
oleh ULP/Pejabat berwenang lainnya I. UANG MUKA
61
Yang terendah antara : a. 20% dari nilai kontrak tahun pertama; atau b. 15% dari total nilai kontrak
62
Gangguan industri lainnya harus dinyatakan melalui keputusan bersama antara Menteri Keuangan dengan Menteri Teknis terkait.
K. PENYESUAIAN HARGA
63
15
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus dilaksanakan. ketentuan yg tercantum dengan tegas di dalam kontrak awal;
Penghitungan penyesuaian
harga dimulai dari bulan ke-13
64
a. TKDN + BMP > 40 % ---wajib menggunakan Produksi Dalam Negeri b. Lelang terbuka --- jika kurang dari 3 peserta --- lelang ulang c. TKDN + BMP --- mengacu pada Daftar Inventarisasi Barang/Jasa Produksi Dalam Negeri Kementrian Perindustrian
65
Preferensi Harga
a. Untuk Barang/Jasa dalam negeri (dibiayai rupiah murni ) --- bernilai diatas Rp 5 M. b. TKDN >25% --- mendapat preferensi harga c. Barang produksi dalam negeri yang daftarnya dikeluarkan oleh Kementerian Perindustrian.
16
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus Pengadaan barang impor Persyaratan barang impor belum diatur dengan jelas Barang impor harus mempunyai sertifikat keaslian dan surat dukungan pabrik/prinsipal
VIII. KEIKUTSERTAAN PERUSAHAAN ASING 68. Batas nilai untuk keikutsertaan perusahaan asing Perusahaan asing dapat ikut serta : a. Untuk pekerjaan konstruksi di atas Rp 50M; b. Untuk barang/jasa lainnya di atas Rp 10M; c. Untuk jasa konsultansi di atas Rp 5 M. IX. KONSEP RAMAH LINGKUNGAN Perusahaan asing dapat ikut serta: a. Untuk pekerjaan konstruksi di atas Rp 100M; b. Untuk barang/jasa lainnya di atas Rp 20M; c. Untuk jasa konsultansi di atas Rp 10M. memberi kesempatan lebih luas kepada pengusaha/ kontraktor nasional.
17
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
69
Tidak tercantum
a. Pengadaan yang ramah lingkungan adalah suatu proses pemenuhan kebutuhan barang/jasa KLDI sehingga keseluruhan tahapan proses pengadaan memberikan manfaat tidak hanya untuk KLDI tapi juga untuk masyarakat dan perekonomian dengan meminimalkan dampak kerusakan lingkungan. b. Konsep pengadaan yang ramah lingkungan dapat diterjemahkan dalam dokumen Pemilihan berupa persyaratan y6ang mengarah kepada pemanfaatan sumber daya alam secara arif dan mendukung pelestarian fungsi lingkungan hidup.
70 71
X. PENGADAAN SECARA ELEKTRONIK E-Procurement E-Proc belum diwajibkan LPSE Belum diatur
E-Proc dimulai 2012 untuk sebagian paket pekerjaan Kepala Daerah wajib membentuk LPSE
72 73
Dilaksanakan dg sistem
pengadaan secara elektronik
18
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus yg diselenggarakan oleh LPSE
74
e-purchasing
Belum diatur
75
Pengadaan khusus untuk TNI dan Polri serta pengadaan di Luar Negeri
Belum diatur
1. Pengadaan Alutsista TNI ditetapkan oleh Menhan dan almatsus Polri ditetapkan oleh Kapolri; 2. Pengadaan alutsista dan almatsus dilakukan oleh industri DN; 3. Jika pengadaan dari LN maka pengadaannya langsung dari pabrikan LN yang terpercaya*; 4. Tata cara masing-masing pengadaan diatur oleh Menhan, dan Kapolri (berpedoman pada tata nilai Perpres). 5. Tatacara pengadaan di Luar Negeri untuk kebutuhan perwakilan RI di LN dapat diatur lebih lanjut oleh Menteri Luar Negeri**
*Pengadaan dari sumber LN harus bekerjasama dengan industri dan lembaga riset DN **menyesuaikan diri dengan praktik pengadaan yg sehat di negara terkait.
76
Sertifikat Keahlian pengadaan Barang/Jasa Pemerintah adalah bukti memiliki kompetensi dan Kemampuan profesi di bidang
19
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus Barang/Jasa Pengadaan Barang/Jasa ULP harus dibentuk paling lambat pada TA 2014 XIII. DAFTAR HITAM
77
78
Daftar Hitam
a. b. c. d. e. f.
g. h.
UU No. 18/1999 yang menjelaskan tentang jasa konstruksi. PP No. 28/2000 yang menjelaskan tentang usaha dan peran masyarakat jasa konstruksi. PP No. 29/2000 yang menjelaskan tentang penyelenggaraan jasa konstruksi. PP No. 30/2000 yang menjelaskan tentang penyelenggaraan pembinaan jasa konstruksi. UU No. 30/1999 yang menjelaskan tentang Arbitrase dan alternatif penyelesaian sengketa. AV41 Algemene voorwarden voor de uitvoering bij aannemng van openbare werken atau dalam bahasa indonesia adalah syarat-syarat umum untuk pelaksanaan bangunan umum yang dilelangkan. KUHPer 1320. Pasal 1266 KUHPer.
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
1. Jenis Kontrak Menurut Peraturan Presiden (PP) Nomor 54 tahun 2010 terdiri dari: a. Kontrak berdasarkan cara pembayaran yang terdiri atas : Kontrak Lump Sum : Kontrak lump sum merupakan kontrak pengadaan barang/jasa atas penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas waktu tertentu sebagaimana ditetapkan dalam kontrak, dengan ketentuan sebagai berikut : Jumlah harga paste dan tetap serta tidak dimungkinkan penyesuaian harga Semua resiko ditanggung oleh penyedia barang/jasa Pembayaran didasarkan pada tahap produk/keluaran yang dihasilkan sesuai dengan isi kontrak Sifat pekerjaan berorientasi kepada keluaran (output based) Total harga penawaran besifat meningkat Tidak diperbolehkan adanya pekerjaan tambah/kurang Pengadaan barang/jasa yang dapat dilaksanakn dengan kontrak lump sum antara lain : Pengadaan kendaraan bermotor Pengadaan patung Konstruksi bangunan sederhana, seperti ruang kelas Pembuatan aplikasi komputer Kontrak harga satuan : Kontrak harga satuan merupakan kontrak pengadaan barang/ jasa atas penyelesaiaan seluruh pekerjaan dalam batas waktu yang telah ditetapkan dengan ketentuan sebagai berikut : Harga satuan pasti dan tetap untuk setiap satuan atau unsure pekerjaan dengan spesifikasi teknis tertentu
21
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
Volume atau kuantitas pekerjaannya masih bersifat perkiraan pada saat kontrak ditandatangani Pembayaran didasarkan pada hasil pengukuran bersama atas volume pekerjaan yang benar-benar telah dilaksanakan oleh penyedia barang/ jasa Dimungkinkan adanya pekerjaan tambah/ kurang berdasarkan hasil pengukuran bersama atau pekerjaan yang diperlukan Kontrak Gabungan Harga Satuan & Lump sum Kontrak Gabungan Harga Satuan & Lump sum adalah kontrak yang merupakan gabungan Harga Satuan & Lump sum dalam 1 pekerjaan yang diperjanjikan. Untuk pekerjaan yang sebagian bisa mempergunakan lump sum, kemudian untuk bagian yang lain harus menggunakan harga satuan, Missalnya : Pengadaan bangunan yang menggunakan pondasi pancang (bangunan atas menggunakan lump sum dan pondasi bawah menggunakan harga satuan). Kontrak presentase Kontrak presentase merupakan kontrak pengadaan jasa konsultasi/ jasa lain nya, dengan ketentuan sebagai berikut : Penyedia jasa konsultasi/ jasa lain nya menerima imbalan berdasarkan presentasi dari nilai pekerjaan tertentu Pembayaran didasarkan pada tahapan produk/keluaran yang dihasilkan sesuai dengan isi kontrak. Kontrak Presentasi digunakan untuk pekerjaan yang sudah mempunyai acuan presentase missalnya perencanaan dan pengawasan pembangunan gedung pemerintah, advokat, konsultan penilai.
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
Kontrak terima jadi (Turnkey) merupakan kontrak pengadaan barang/ pekerjaan konstruksi/jasa lainnya atas penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas waktu tertentu dengan ketentuan sebagai berikut : Jumlah harga pasti dan tetap sampai seluruh pekerjaan selesai dilaksanakan Pembayaran dilakukan berdasarkan hasil penilaian bersama yang menunjukan bahwa pekerjaan telah dilaksanakan sesuai dengan criteria kinerja yang telah ditetapkan. Kontrak terima jadi digunakan untuk membeli suatu barang atau instalasi jadi yang hanya diperlukan sekali saja, dan tidak mengutamakan kepentingan untuk alih (transfer) teknologi selanjutnya. b. Kontrak Berdasarkan Pembebanan Tahun Anggaran Yang Terdiri atas: Kontrak tahun tunggal Kontrak tahun tunggal merupakan kontrak yang pelaksanaan pekerjaannya mengikat dana anggaran selama masa 1 tahun anggaran. Kontrak Tahun Jamak Kontrak Tahun Jamak merupakan kontrak yang pelaksanaan pekerjaannya untuk masa lebih dari 1 tahun anggaran atas beban anggaran, yang dilakukan setelah mendapatkan persetujuan : 1. Mentri keuangan yang nilainya diatas Rp. 10.000.000,00 (sepuluh milyar rupiah) 2. Mentri/pimpinan lembaga yang bersangkutan untuk kegiatan: penanaman benih bibit, penghijauan, pelayanan perintis laut/udara, makanan dan obat dirumah sakit, makanan untuk narapidan di Lembaga Pemasyarakatan, pengadaan pita cukai, layanan pembuangan sambah dan pengadaan cleaning service. Kontrak tahun jamak pada pemerintah daerah disetujui oleh kepala daerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan pemerintah daerah, keuangan daerah, dan sebagainya. c. Kontrak berdasarkan sumber pendanaannya yang terdiri atas : Kontrak Pengadaan Tunggal
23
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
Kontrak Pengadaan Tunggal merupakan kontrak yang dibuat oleh 1 PKK dengan 1 penyedia barang/jasa tertentu untuk menyelesaikan pekerjaan tertentu dalam waktu tertentu Kontrak Pengadaan Bersama Kontrak Pengadaan Bersama merupakan kontrak antara beberapa PKK denga 1 penyedia barang/ jasa untuk menyelesaikan pekerjaan dalam waktu tertentu, sesuai dengan kebutuhan masing-masing PKK yang menandatangani kontrak yang pembebanan anggaran nya diatur dalam kesepakatan pendanaan bersama. Sumber pendanaannya berasal dari beberapa K/L/D/I (cofinancing) oleh beberapa PKK dengan sumber dana yang berbeda (APBN-APBN, APBD-APBD, APBN-APBD). Kontrak pengaduan bersama dimaksudakan untuk meningkatkan efesiensi pelaksanaan maupun anggaran, contohnya adalah pengadaan ATK, obat, peralatan kantor, computer dan lain-lain. Kontrak Payung Kontrak Payung merupakan kontrak harga satuan antara pemerintah dan penyedia barang /jasa terjamin dan sifatnya dimanfaatkan oleh K/L/D/I dengan ketentuan sebagai berikut : 1. Diadakan untuk menjamin harga barang/ jasa yang lebih efisien, ketersediaan barang atau jasa terjamin dan sifatnya dibutuhkan secara berulang dengan volume atau kuantitas oekerjaan yang belum dapat ditentukan pada saat kontrak ditandatangani. 2. Pembayaran dilakukan oleh setiap PKS/satuan kerja yang didasarkan pada hasil penilaian/pengukuran bersama terhadap volume/kuantitas pekerjaan yang telah dilaksanakan oleh penyedia barang/jasa secara nyata. Pengadaan barang/ jasa dengan kontrak payung anatara lain dilakukan untuk pengadaan alat tulis kantor (ATK), pekerjaan pengadaan kendaraan dinas, jasa boga, jasa layanan perjalanan (travel agent) dan pekerjaan/ jasa lainnya yang sejenis. d. Kontrak Berdasarkan Pekerjaan Tunggal
24
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
Kontrak Pengadaan Pekerjaan Tunggal Kontrak Pengadaan Pekerjaan Tunggal merupakan kontrak pengadaan barang / jasa yang hanya terdiri dari 1 pekerjaan perencanaan atau pengawasan Kontrak Pengadaan Pekerjaan Terintegrasi Kontrak Pengadaan Pekerjaan Terintegrasi merupakan Kontrak pengadan pekerjaan konstruksi yang bersifat kompleks dengan menggabungkan kegiatan perencanaan, pelaksanaan dan/ pengawasan. Model kontrak pengadaan pekerjaan terintegrasi antara lain dapat berbentuk : 1. Kontrak berbasis kinerja (Performance Based Contract) merupakan kontrak pengadaan barang/ jasa atas dicapainya suatu tingkat pelayanan tertentu yang bisa merupakan penggabungan paket pekerjaan yang biasanya dilakukan terpisah. 2. Kontrak Rancang Bangunan (Design & Build) merupakan kontrak pengadaan yang meliputi desain dan pembangunan. 3. Kontrak rencana dan bangunan konstruksi (Engineering Procurement EPC) merupakan kontrak pengadaan yang meliputi desai dan pembangunan . 4. Kntrak-Rancang-Bangunan-Operasi-Pemeliharaan(Design-BuildOperate-Maintain) merupakan kontrak pengadaan yang meliputi desain, pembangunan, pengoperasian dan pemeliharaan . 5. Kontrak Jasa Pelayanan (Service Kontrak) merupakan kontrak pengadaan untuk melayani kebutuhan layanan tertentu. 6. Kontrak pengelolaan asset merupakan kontrak untuk pengelolaan asset yang dimiliki dapat dimanfaatkan secara optimal. 7. Kontrak operasi dan pemeliharaan merupakan Kontrak pengadaan yang meliputi pengadaan dan pemeliharaan atas suatu asset yang dimiliki.
25
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
KESIMPULAN POINT A : JUMLAH TOTAL KESELURUHAN JENIS KONTRAK PENGADAAN BARANG/JASA BERDASARKAN PERATURAN PRESIDEN NO.54 TAHUN 2010 ADALAH SEBANYAK 18 (DELAPAN BELAS) JENIS KONTRAK.
26
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
2. Yang dimaksud Pembayaran Ini yang tercantum didalam pasal 20 ayat 3 dalam kitab peraturan pemerintah (PP) Nomor 29 tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Jasa Konstruksi : Penjelasan tentang dasar pembayaran tercantum jelas pada pasal 21 dikelima ayatnya yang mendeskripsikan breakdown definisi dan pembayaran terhadap hasil pekerjaan konstruksi dari setiap kontrak kerja konstruksi yang ada. a. Pasal 21 ayat (1) Kontrak kerja konstruksi dengan bentuk imbalan lump sum sebagaiman dimaksud dalam pasal 20 ayat (3) hruf a angka 1 merupakan kontrak jasa atau penyelesaian seluruh pekerjaan dalam jangka waktu tertentu dengan jumlah arga yang pasti dan tetap serta semua risiko yang mungkin terjadi dalam proses penyedia jasa sepanjang gambar dan spesifikasi tidak berubah. b. Pasal 21 ayat (2) Kontrak kerja konstrusi dengan bentuk imbalan harga satuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 20 ayat (3) huruf a anka 2 merupakan kontrak jasa atas penyelesaian seluruh pekerjaan dalam jangka waktu tertentu berdasarkan harga satuan yang pasti dan tetap untuk setiap satuan/unsur pekerjaan dengan spesifikasi teknis tertentu, yang volume pekerjaannya didasarkan pada hasil pengukuran bersama atas volume pekerjaan yang benar-benar telah dlaksanakan oleh penyedia jasa. c. Pasal 21 ayat (3) Kontrak kerja konstruksi dengan imbalan biaya tambah imbalan jasa sebagaiman dimaksud dalam pasal 20 ayat (3) huruf a angka 3 merupakan kontrak jasa atas penyelesaian seluruh pekerjaan dalam jangka waktu tertentu, dimana jenis-jenis pekerjaan dan volumenyabelum diketahui dengan pasti, sedangkan pembayarannya dilakukan berdasarkan pengeluaran biaya yang meliputi pembelian bahan, sewa peralatan, upah pekerja dan lain-lain, ditambah imbalan jasa yang telah disepakati oleh kedua belah pihak. d. Pasal 21 ayat (4) Kontrak kerja konstruksi dengan bentuk imbalan gabungan lump sum dengan harga satuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 20 ayat (3) huruf
27
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
a angka 4 merupakan gabungan lump sum dan atau harga satuan dan atau tambah imbalan dan jasa dalam 1 (satu) pekerjaan yang diperjanjikan sejauh yang disepakati pihak dalam kontrak kerja konstruksi. e. Pasal 21 ayat (5) Kontrak kerja konstruksi dengan bentuk imbalan Aliansi sebagaimanan dimaksud dalam pasal 20 ayat (3) huruf a angka 5 merupakan kontrak pengadaan jasa dimana suatu harga kontrak referensi ditetapkan lingkup dan volume pekerjaan diketahui atau diperinci secara pasti sedangkan pembayarannya dilakukan secara biaya tambah imbal jasa dengan suatu pembagian tertentu yang disepakati bersama atas penghematan ataupun biaya lebih yang timbul dari perbedaan biaya sebenarnya dan harga kontrak referensi. Juga terdapat dalam kitab Penjelasan Peraturan Pemerintah Nomor 29 tahun 200, pada penjelasan: Ayat (3) Huruf a Cukup jelas Huruf b Kontrak kerja konstruksi bersarkan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan konstruksi : 1) Tahun tunggal adalah pkerjaan yang pendanaan dan pelaksanaannya direncanakan selesai dalam waktu 1 tahun. 2) Tahun jamak adalah pekerjaan yang pendanaan dan pelaksanaannya direncanakan selesai dalam waktu lebi dari 1 tahun.
Huruf c Angka 1 : Pengukuran hasil pekerjaan berdasarkan kemajuan hasil pekerjaan selain dilakukan dalam beberapa tahapan kemajuan pekerjaan, bisa juga dilakukan sekaligus pada saat pekerjaan fisik selesai 100 % (turn key) Angka : 2 Pengukuran hasil pekerjaan secara berkala umumnya dilakukan secara bulanan pada tiap akhir bulan.
28
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
29
Kontrak, Administrasi & Aspek Hukum Reza Fauzi Nahdi 4211215082 Reguler Khusus
30