Idealis Edisi 02/2013

Idealis
Gerakan Mahasiswa Sibolga Indonesia
id Majalah Online
EDISI NO 002
5 FEBRUARI - 4 MARET 2013
A Good Day to DIE HARD

Lintas Sibolga
Intermezzo
KAPAL ASAL SIBOLGA DIBAKAR

Kabar INDONESIA
JAKARTA DARURAT BANJIR

Mhd.
GEBRAKAN ROY SURYO
RIHAN Handaulah
EKONOM MUDA INDONESIA
...silaedI di
cover : Mhd.Rihan Handaulah Desain cover : Samsul Pasaribu Edisi : 002 Februari-Maret 2013
id
Idealis...
id
CONTENTS STNETNOC
Catatan REDAKSI Sikap KAMI
Meramu Pilihan dalam Megamulti Informasi

Menuju SUMUT (kelas) I
Mengenal Rumah Adat Etnis KARO SUMATERA UTARA
BUDAYA kita OPINI
MAS MIKO | Dir. LPKM
Saatnya IBUKOTA NEGARA PINDAH
LINTAS Sibolga
KAPAL ASAL SIBOLGA DIBAKAR DI NAD

Kabar INDONESIA
5 orang paling misterius di INDONESIA

HOLIDAY
Tahukah ANDA
SURGA di tanah KHATULISTIWA
KPK Tangkap SAPI

Ke-Ilmu-an
INTIP KAMPUS
Sobat Bumi Dari
6 Penemuan Paling Spektakuler Tahun 2012

INTERMEZZO
UNSYIAH
Widi Yastuti
REKAN KITA
Mhd. Rihan Handaulah
A Good Day To Die Hard

BIDIKAN KAMERA
tips IDEALIS
Manfaat Minum Air Putih Bagi Kesehatan

5 Februari - 4 Maret 2013
MUSDARA IKOPIN TAHUN 2013
Majalah Online Idealis Edisi NO 02
Idealis
Bacaan Mahasiswa Indonesia
Maketing and Promotion Putma Suryadi Eli Arianto Syaputra Editor in Chief Andi Josua Telaumbanua
Edisi 5 Februari 2013
Majalah Online
Vice Editor in Chief Riki Hardinanto Sihombing President Director Samsul Pasaribu Editors
Edisi 5 Januari 2013
Samsul Pasaribu Abdul Haris Sikumbang Septri Yudha Pratama Irfan Arhamsyah Sihotang
Directors Irfan Arhamsyah Sihotang Riki Hardinanto Sihombing
Wartawan/ Reporters Samsul Pasaribu Andi Josua Irfan Arhamsyah Putma Suryadi
Editorial and Commercial Address DEPKOMINFO|GERMASI

DA. Wisma Kharisma Lt.II No 6-7 Jalan Raya Jatinangor Km. 20.5 Gg.Plamboyan Desa Sayang Kec. Jatinangor Kab. Sumedang Jawa Barat Kode Pos 40600 Email : redaksiidealis@yahoo.com Blog : http://germasibolga.blogspot.com Iklan/ Promosi Hubungi : +62 813 7067 7022 +62 813 7592 4125 +878 2764 5770
Editorial Secretary Intan Idayasha
Diterbitkan oleh : Departemen Komunikasi dan Informasi Gerakan Mahasiswa Sibolga Indonesia
(Students Movement of Sibolga Indonesia)
PASTIKAN ANDA SELALU BACA MAJALAH IDEALIS Terbit Tanggal 5 Setiap Bulannya
Persembahan dari GERAKAN MAHASISWA SIBOLGA INDONESIA untuk Intelektual Muda Bangsa
Majalah Online Idealis Edisi NO 02 5 Februari - 4 Maret 2013
MAIL Pembaca Congrutulation, atas lahir dan terbitnya

Majalah IDEALIS yang disponsori oleh GERMASI Semoga eksis terus, luas karyanya, jujur bicara, lugas beritanya dan menjadi pewarna bukan terwarna, menjadi nyata bukan wacana, jadi, jadi... ach pokoke selamatlah, kita terus dukung sepak terjangnya terus... amiin.
Amir Mahmud Hsb, SP| Rempala Indonesia Sibolga-Sumut
Semoga doa dan harapannya di ijabah oleh Allah SWT. Terimakasih Redaksi
Assalamu Alaikum Wr.Wb Selaku ketua umum HMI komisariat, Universitas Sumatera Utara, saya mengucapkan selamat atas terbitnya majalah Germasi, Idealis ini. Semoga dengan terbitnya majalah ini dapat membuka mata mahasiswa dan pemuda terhadap dinamika daerah dan nasional serta menjadi bagian dari referensi berpikir kaum muda Indonesia. Ini merupakan suatu wadah kreativitas untuk kita semua karena disini kita bisa berbagi cerita, informasi dan lain-lain yang bisa menambah wawasan dan pengetahuan kita. Semoga majalah ini diterima oleh semua kalangan dan menjadi kebanggaan kita semua.Amiin. Yakin Usaha Sampai. Achya Fadlin
USU Medan
Jadi tau kegitan GERMASI secara lebih dekat... good job friend.... I like It*:) senang Lengga Sari | Jakarta
Fak. Ekonomi STIE Ahmad Dahlan
Trims.. Kami juga senang kok. Hehehe Redaksi
Terimakasih atas doa dan harapannya. Redaksi
Assalamu alaikum Wr.Wb Mewakili HMI Sekawasan Cabang Medan, Saya mengucapkan selamat atas terbitnya majalah Germasi Idealis. Harapannya semoga majalah ini menjadi wadah aspirasi mahasiswa Sibolga, menambah ketajaman analisis serta menyadarkan mahasiswa sebagai agent of change, mengawal jalannya pemerintahan Sibolga. Mendukung peningkatan prestasi mahasiswa dan pelajar, eksplor lebih dalam kekayaan Sibolga. Semoga majalah Idealis menjadi konsumsi berbagai kalangan dan menjadi kebanggaan semua. Amin. Yakin Usaha Sampai, Hendra Hidayat Ketua HMI Cab Medan Terimakasih atas atensinya. Redaksi
MAIL SARAN DAN KRITIK

Terkait Majalah Online IDEALIS dapat dikirim via email ke redaksiidealis@yahoo.com atau via facebook di akun : www.facebook.com/majalah.idealis
Meramu Pilihan Dalam Megamulti INFORMASI
Catatan R E D A K S I
idak terasa, satu bulan telah berlalu. Tepatnya sudah 36 hari tahun 2013 kita jalani. Tentu ada banyak dinamika yang terjadi baik yang sempat kita saksikan maupun yang luput dari amatan kita setiap harinya. Kali ini, Idealis hadir kembali diruang baca kita untuk menyuguhkan berbagai peristwa dan informasi yang terjadi sepanjang bulan Januari. Seakan ingin mengingatkan bangsa ini akan tantangan yang dihadapi kedepannya, bulan Januari pun kita jalani dengan penuh peristiwa yang penuh dinamika.
Tetapi, seperti dijelaskan sebelumnya keterbatasan halaman dan SDM memaksa Idelasi untuk tidak mungkin menaikkan semuanya menjadi berita. Disinilah kesulitan itu dan bagi media semuda Idealis hal ini lumrah terjadi. Ternyata, banyaknya pilihan berita tidak mempermudah media untuk mempercepat proses pemuatannya. Justru sebaliknya. Apalagi, bobot dan bebet informasi tersebut sama-sama aktual dan hangat diperbincangkan. Bagi rekan-rekan mahasiswa dan organisasi lainnya yang sebelumnya telah meminta untuk ikut nebeng di edisi ke dua ini, yang dengan berat hati terpaksa kami tolak, Redaksi menyampaikan maaf yang sebesarbesarnya. Harapan di edisi berikutnya tentu keinginan rekan-rekan bisa kami penuhi sehingga keberadaan media ini benar-benar bermanfaat bagi mahasiswa, organisasi pemuda dan masyarakat pada umumnya. Terimakasih...
Berbeda dengan edisi perdana, diedisi kedua Idealis justru memiliki pengalaman rumit terutama dalam rangka menentukan topik pilihan yang layak untuk dibaca oleh pecinta Idealis. Kesulitan itu sendiri juga tidak disengaja. Bayangkan, sepanjang bulan Januari saja ada belasan peristiwa secara nasional yang layak diperbincangkan. Bahkan seolah-olah ingin memaksimalkan hari demi hari di tahun 2013, lima jam setelah tahun berganti negeri kita dikejutkan oleh peristiwa tabrak maut yang melibatkan anak seorang pejabat tinggi negara. Tragedi itu menjadi pintu masuk berbagai peristiwa berikutnya. Sebutlah misalnya beberapa diantaranya adalah kasus pemerkosaan anak dibawah umur, penculikan, banjir Jakarta yang kompleksitas, wacana pemindahan Ibukota, celoteh Farhat Abbas, konflik berdarah di Sumbawa NTB, bocornya tagihan pajak sang presiden, pesta narkoba ala artis nusantara hingga yang terbaru penetapan tersangka oleh KPK terhadap salah satu petinggi partai politik yang sebenarnya tidak begitu mengejutkan.
Lain lagi peristiwa untuk skop regional dan lokal. Di Sibolga misalnya, RSU FL Tobing kekurangan stok darah yang mendorong para ulama untuk mendonorkan darahnya. Plus bebasnya Sintong Gultom yang notabenenya adalah ketua DPRD Tapteng semakin membuktikan bahwa Sintong sengaja dikriminalisasi oleh kelompok-kelompok tertentu. Kebebasan ini pun berpotensi memicu konflik baru antara eksekutif dan legislatif yang sudah lama tidak harmonis. Dilain waktu, ada konflik antara ketua LSM P4BSU dengan si kumis dari Tapteng yang saling lapor kepihak berwajib. Semua peristiwa tersebut diatas sejatinya layak menjadi informasi bagi publik dan layak pula mengisi halaman Idealis edisi kali ini.
SELAMAT MEMBACA DAN TERIMAKASIH TELAH BERKUNJUNG
Samsul Pasaribu | Wartawan

Sikap KAMI
Menuju SUMUT (kelas) I
emangat demokrasi jelas akan semakin mengental khusus bagi masyarakat provinsi Sumatera Utara di sepanjang bulan februari tahun ini. Pasalnya, perang dingin para kandidat calon gubernur dan wakil gubernur sudah berada dalam titik waktu yang nyaris akhir untuk memburu rakyat yang diharapkan bisa tersipu dan bersimpati pada sang kandidat. Dalam kurun November hingga awal Februari 2013 ini seluruh daerah di Sumatera Utara seakan mengalami limpahan berkah sosial yang sangat memanjakan. Meskipun kita tahu bahwa berkah dadakan yang diprakarsai para kandidat beserta timnya hanyalah sebatas trik berdemokrasi yang kamuflaseis namun hal itu seyogyanya perlu kita syukuri. Kapan lagi ada bantuan cuma-cuma untuk modal melaut bagi para nelayan, pupuk gratis untuk para petani, kucuran modal untuk para pedagang, bahkan abang-abang betor (becak motor) pun menjadi komunitas yang dispesialkan kalau bukan di masa seperti ini? Buai berkah sosial ini memang terkesan klasik tapi terbukti sangat dirindukan. Jadi jangan heran jika pasangan Gus Irawan Pasaribu - Soekirman (GusMan), Efendi Simbolon Jumiran Abdi (EsJa), Chairuman Harahap - Fadly, Amri Tambunan - RE Nainggolan dan Gatot Pujo Nugroho Tengku Erry (GanTeng) mati-matian berjibaku "turun gedung injak becek" demi meraih simpati masyarakat dan dengan lantang mengumandangkan kesohoran diri dan kemampuannya. Sumatera Utara dalam fase menuju SUMUT 1, di sepanjang bulan februari ini niscaya akan semakin digembar-gembor janji-janji manis hingga injury time nantinya. Patut dicermati bahwa Pemilu saat ini sudah punya standarisasi dan ekspekstasi yang beda dengan kecendrungan yang meningkat. Disamping karena perubahan terhadap kemajuan untuk tiap wilayah memang semakin lama semakin dituntut peningkatannya, faktor lain yang mungkin bisa saja mengusik mental para kandidat adalah insiden kegemilangan Jokowi - Ahok yang menang bersih di Pemilihan Gubernur di DKI Jakarta sana. Fenomenalnya pasangan itu yang untungnya juga tak luput dari pemediaan media massa menjadikan mindset masyarakat seluruh Indonesia sedikit menjernih kala menikmati setiap detil informasi tentang mereka. Alhasil, masyarakat Indonesia yang akan dilanda pesta demokrasi sering menjadikan figur tersebut sebagai sebuah tolak ukur. Seperti yang kita rasakan saat ini, hanya setengah tahun interval pilgub DKI Jakarta dengan pilgub SUMUT, riak-riak euforia masyarakat yang salut dan mengagumi pemimpin yang berkelas yang katanya ada didalam sosok Jokowi dan ahok sering jadi buah bibir ditengah-tengah masyarakat yang dengan satu pertanyaan "siapakah Jokowi-nya Sumatera Utara?".
Naif memang, tapi setidaknya masyarakat Indonesia sudah mengenal praktik politik sehat dan bersih yang dilakoni pemimpin Wilayah Ibukota tersebut. Dalam keadaan seperti ini, semakin cerdasnya masyarakat tentu tidak menggaransi pengorbanan kandidat yang telah memberkahi masyarakat seperti praktik-praktik yang telah disebutkan. Buai berkah dadakan semata tampaknya bukan lagi senjata utama untuk meluluhkan rakyat agar menuai berkah jabatan. Faktor utama yang sangat diperhitungkan rakyat saat ini adalah kekompetenan calon pemimpin dan seberapa mampu calon itu bisa mempresentasikan kualitas dari program serta visi - misi dan juga mampu ,meningkatkan kebonafiditasan serta elektabitas Bukan suatu hal yang berlebihan jika sosok yang seperti pribadi Jokowi-Ahoklah diidam-idamkan untuk menjadi pemimpin. Melihat rekam jejak mereka yang cukup meyakinkan dan mengesankan pula. Meski baru memulai langkah, jika tidak mau untuk terlalu cepat menilai berhasil atau tidaknya kepemimpinan mereka. Kita bisa simak rangkuman kegiatan dan program mereka selama 100 hari menduduki singgasana DKI Jakarta. Masih cukup Berpulang kembali ke Sumatera Utara, wilayah yang notabene punya problem berbeda dengan Ibukota. Jika Ibukota kini tengah berjibaku menjaga kualitas wilayahnya dan menyetarakan kesejahteraan. Sumatera Utara jelas masih dalam keadaan merangkak untuk bisa sejahtera. Sebagai wilayah yang dinilai punya potensi untuk produktif, dewasa ini Sumatera Utara masih terindikasi gagal membangun citra kewilayahannya. Terbukti dengan masih begitu banyaknya daerah yang luput dari perhatian pemerintah. Hanya kota metropolitan seperti Medan saja yang bisa membanggakan tapi daerah lainnya semisal Kabupaten Tapanuli Tengah masih sangat berantakan. Butuh perhatian ektra untuk mewujudkan Sumatera yang sejahtera apalagi 11 % dari penduduknya masih diselimuti peliknya kemiskinan.
Bersambung ke hal- 13
Irfan Arhamsyah Sihotang | Direktur
KAPAL ASAL SIBOLGA DIBAKAR DI PERAIRAN ACEH

Sibolga-Tapanuli Tengah. Satu unit kapal nelayan milik warga Sibolga bermarga Sinambela habis dilalap sijago merah dan tenggelam ke dasar laut setelah dibakar oleh panglima laut daerah Aceh Selatan, Nangroe Aceh Darussalam (16/1) Selain mambakar kapal nelayan Sibolga tersebut sebanyak 23 ABK-nya disandera. Sementara itu Danlanal Sibolga melalui Pasi Intel Lanal Sibolga, Kapten (E) Arief Subaedi telam membenarkan kejadian tersebut. Dalam rilis berita yang diterbitkan oleh SINDO, Kapten Arief mengatakan bahwa pihak Danlanal Sibolga telah melakukan kroscek atas peristiwa tersebut dan membenarkannya. Lebih jauh diterangkan pula bahwa sebenarnya ada 2 unit kapal yang disandera oleh panglima laut Aceh Selatan. Hanya saja satu diantaranya yaitu kapal kecil berukuran 10GT berhasil meloloskan diri padahal kondisi mesin kapal tersebut rusak. Beliau menerangkan bahwa kapal 10GT tersebut sehari-harinya bersandar ditangkahan Ancol Sibolga. Sekedar diketahui bersama bahwa pasca diberlakukannya otonomi khusus di Nangroe Aceh Darussalam, hampir semua wilayah Aceh dikuasai oleh panglima panglima tertentu berdasarkan kelurahan dan wilayah. Sehingga setiap kapal yang dianggap kapal asing meskipun berbendera Indonesia tetap ditangkap. Berdasarkan informasi dari pihak Lanal Sibolga, wilayah tersebut memiliki peraturan daerah tersendiri terkait dengan pembagian wilayah tersebut yang dikepalai oleh seorang panglima. Bahkan, setiap kapal yang tertangkap melakukan aktivitas pada hari Jumat akan ditangkap karena dinilai melanggar syariat Islam. Sementara itu ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI), Kota Sibolga, Ichwan Irfan Tanjung mengatakan bahwa sangat menyesalkan peristiwa tersebut. Menurutnya telah terjadi kesalahpengertian akan pemahaman terhadap otonomi daerah. Masyarakat cenderung lebih mematuhi peraturan daerah setempat dibandingkan UU RI yang kedudukannya jauh lebih tinggi. Ditanya perihal langkah HNSI Sibolga menyikapi peristiwa tersebut, Irfan mengatakan HNIS Sibolga akan berupaya menjembataninya dengan HNSI setempat dimana peristiwa ini terjadi terangnya.
Ditempat terpisah, ketua Departemen Wilayah Germasi Kota Sibolga, Irfan Arhamsyah, menyikapi kejadian ini mengatakan bahwa pemerintah kota Sibolga khususnya dinas Perikanan dan Kelautan Kota Sibolga harus mengambil kangkah kongrit terkait penangkapan ini dan segera membawa pulang 23 ABK yang kabarnya ditangkap. Penangkapan itu sendiri yang dibumbui dengan pembakaran kapal nelayan milik warga Sibolga jelas merupakan tindakkan kriminal. Karena berdasarkan konstitusi kita tidak ada peraturan dan perundang-undangan yang dilanggar. Bahkan terkait otonomi daerah pun, wilayah laut Indonesia tidak boleh diklaim sebagai milik daerah tertentu. Oleh karena itu, pemko harus melakukan pendekatan kekeluargaan dengan pemerintah setempat. Hal ini penting, mengingat dalam antara Sibolga/Tapteng dan Aceh memiliki kemiripan tradisi dan budaya tegasnya. Irfan juga menerangkan bahwa Gerakan Mahasiswa Sibolga Indonesia juga menyesalkan sikap dari DPRD Kota Sibolga khususnya komisi II yang membidangi perikanan dan kelautan. Karena, hingga peristiwa itu terjadi DPRD dinilai tutup mata dan tidak respek terhadap peristiwa pembakaran kapal dan penangkapan nelayan Sibolga di Wilayah laut Aceh Selatan. Menurut Irfan, sejatinya sebagai wakil rakyat, DPRD harus lebih peka terhadap segala peristiwa yang dialami oleh rakyat yang hak-haknya terwakilkan oleh meraka. Akan tetapi kepedulian itu belum terlihat terkait peristiwa ini. Untuk itu Irfan menghimbau agar antara DPRD Sibolga, Pemko Sibolga dan HNSI Sibolga secara bersama-sama mengambil langkah-langkah kongkrit agar para nelayan Sibolga yang ditangkap disana bisa dikembalikan dengan cepat.
Lintas Sibolga
Lintas Sibolga
STOK DARAH DI RSU FL.TOBING MENIPIS
POLITISI DAN TOKOH AGAMA DONORKAN DARAH
Sibolga| Sumut Respek terhadap berbagai permasalahan di daerah terutama untuk urusan kemanusiaan, politisi dan tokoh agama donorkan darah di RSU Ferdianand Lumbantobing Kota Sibolga. Donor darah yang dilakukan diluar kebiasaan itu dalam rangka memenuhi stok darah yang belakangan ini sangat kurang di rumah sakit plat merah tersebut. Sementara, kebutuhan akan darah sangat tinggi. Setidaknya persediaan darah di RSU ini selalu ada karena hampir setiap hari ada saja warga, khususnya yang kurang mampu membutuhkan darah.
Apa yang dilakukan oleh Ustadz Aminuddin Koto, Ustadz Historis Mauraksa, politisi Jamil Zeb Tumori dan Pendeta Rameon Ginting layak diapresiasi dan ditiru. Jiwa sosial mereka yang rela menyumbangkan darahnya untuk penderita tumor kaki atas nama Parlindungan Sihotang (40) karena kekurangan HB telah pula memberi harapan dan kehidupan baru bagi orang lain. Uniknya lagi, aksi donor darah tersebut tidak berbalut acara seremonial yang lazin dilakukan dalam bakti sosial berbagai organisasi atau lembaga. Donor darah itu sendiri terlaksana secara spontan begitu mengetahui ada warga masyarakat yang benar-benar membutuhkan darah. Meskipun berbeda keyakinan, tokoh ini merasa tidak menjadi persoalan. Karena hakekat hidup adalah kemanusiaan itu sendiri maka siapa pun orangnya layak mendapatkan perlakuan yang sama dari siapa pun. Disinggung soal posisi para pendonor yang umumnya ulama, Pendeta Rameon Ginting berujar bahwa di era modern sekarang ini ulama dan tokoh agama apa pun tidak boleh lagi memandang bahwa beribadat kepada tuhan hanya sebatas di rumah-rumah ibadah seperti masjid dan gereja. Tetapi perlu ada langkah kongkrit yang lebih nyata hasilnya dan dirasakan langsung oleh jemaat. Seperti halnya, apa yang sering dilakukan oleh ketua komisi III DPRD Kota Sibolga, Jamil Zeb Tumori yang tidak pernah berhenti dan jenuh mengakomodir untuk selanjutnya mewujudkan keinginan warga yang datang langsung padanya, maka sebagai tokoh agama, tauladan seperti ini layak pula ditiru dan diguguh. Donor darah yang kami lakukan saat ini, bukan lah apa-apa bila dibandingkan dengan semangat berkorban para pasien yang ingin segera sembuh. Oleh karena itu, mengingat akhir-akhir ini stok darah di RSU FL Tobing sudah kosong, maka kami menghimbau seluruh masyarakat Sibolga untuk berpartisipasi mendonorkan darahnya untuk kesehatan kita sendiri terutama para pasien yang benar-benar membutuhkan darah.
Untuk diketahui bersama bahwa kebutuhan stok darah di RSU FL.Tobing Sibolga perbulannya mencapai 74 kantong darah untuk semua golongan darah. Artinya dibutuhkan minimal 2-3 kantong darah perharinya. Sementara, di RSU milik pemerintah ini hampir setiap hari pula stok darah yang dibutuhkan kosong. Sehingga sangat menyulitkan pihak RSU dan keluarga untuk memenuhi kebutuhan itu. Mengingat fenomena darah diatas, ketua komisi III DPRD Kota Sibolga, Jamil Zeb Tumori yang rutin mendonorkan darahnya setiap 1 kali dalam 4 bulan, menghimbau agar masyarakat Sibolga tidak perlu takut dan khawatir mendonorkan darahnya karena donor darah itu sendiri sangat baik untuk kesehatan. katanya lagi, manfaat ganda dari donor darah adalah disamping kesehatan prima bagi pendonor juga memberi kehidupan baru bagi penerima donor. Artinya ada kehidupan baru bagi orang lain atas darah yang kita sumbangkan. Oleh karena itu, sebagai wakil rakyat tentunya saya berharap langkah positif yang sudah di percontohkan oleh para politisi dan tokoh agama kita layak pula kita tindaklanjuti dengan berdonor darah, kapan pun dan di rumah sakit mana pun terang Jamil. Masalah kesehatan adalah masalah kemanusiaan, maka jangan sekali-sekali dipolitisasi. Kepentingan politik menjadi tidak berguna sama sekali ketika kita berbicara persoalan kesehatan warga masyarakat tambahnya.
Ustads Historis Mauraksa dan Jamil Zeb Tumori dampingi pendeta Rameon Ginting lakukan donor darah di Rumah Sakil Umum (RSU) Ferdinand L.Tobing Sibolga
Masalah kesehatan adalah masalah kemanusiaan, maka jangan sekali-sekali dipolitisasi. Kepentingan politik menjadi tidak berguna sama sekali ketika kita berbicara persoalan kesehatan warga masyarakat
Dibantu perawat RSU FL Tobing Sibolga, Pendeta Rameon Ginting didampingi tokoh agama dan politisi lakukan donor darah
10
Lintas Sibolga
Walikota Sibolga, Drs.HM.Syarfi Hutauruk diabdaikan bersama sejumlah anggota DPRD Sibolga sesaat setelah KMP Balanak milik ASDP sandar dipelabuhan Nusantara Kota Sibolga
PELAYANAN KMP BALANAK TUJUAN SIBOLGA NIAS MEMBAIK

WALIKOTA SIBOLGA
TIDUR SEPERTI DI HOTEL BERBINTANG

Walikota Sibolga, Drs.HM.Syarfi Hutauruk memilih jalur laut untuk kembali ke Sibolga setelah menyelesaikan kunjungan kerjanya di kepulauan Nias. Didampingi oleh sejumlah anggota DPRD Kota Sibolga dan Kadis Perhubungan dan Infokom Kota Sibolga, Walikota yang semula ingin kembali dengan pesawat udara, membatalkannya dan memilih mencoba pelayanan KMP Balanak milik ASDP. Setibanya di pelabuhan Nusantara Sibolga, mantan anggota DPR RI ini menceritakan pengalamannya mengarungi Samudera Indonesia dengan KMP Balanak. Saya ingin melihat langsung bagaimana fasilitas transportasi yang dikelola ASDP ini dan bagaimana penumpang dilayani ujarnya. Dan ternyata, pelayanan yang diberikan cukup maksimal sekali. Fasilitas ruang tidur sangat memadai. Bahkan, tidur di kapal ini serasa tidur di hotel berbintang tegasnya.
Ada baiknya diganti dengan kursi berbahan lunak dan empuk seperti yang digunakan oleh bus-bus AC jarak jauh dan kursinya pun bisa distel (diatur) sendiri oleh penumpang. Ini penting sekali mengingat, jarak tempuh Sibolga Nias memakan waktu hingga 8 jam, sehingga kenyamanan penumpang khususnya kelas ekonomi yangumumnya warga biasa bisa lebih baik. Terang Jamil yang diamini oleh politisi PPP Kota Sibolga, Kamil Gulo.
Walikota Sibolga diabadikan di geladak KMP Balanak
Masih menurut politisi Golkar ini, menggunakan jasa kapal laut seperti Balanak ini juga menjadi alternatif pilihan yang baik. Karena disamping lebih hemat dari segi biaya, kita juga tidak begitu dirugikan oleh waktu karena jam berangkat kapal ini setiap harinya pada malam hari. Lagi pula, transportasi udara dari Nias-Sibolga kan tidak ada setiap jam Meskipun secara umum fasilitas KMP Balanak sudah membaik tetapi bukan berarti tida ada kelemahan. Hal itu dikemukakan oleh ketua komisi III DPRD Sibolga, Jamil Zeb Tumori yang ikut dalam rombongan. Menurut Jamil khusus di kelas ekonomi fasilitas tempat duduk penumpang masih menggunakan kursi berbahan keras.
Jenis KMP Balanak yang melayani jalur laut Sibolga-Nias
11
bernama
KOLAM BESAR
JAKARTA
Jakarta menjadi salah satu dari tujuh kota besar di dunia yang akan tenggelam sebelum tahun 2030. Hal ini terjadi karena setiap tahun terjadi penuruan permukaan tanah Jakarta sebesar 10-20 cm. Bahkan oleh Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi), memberikan data yang lebih mengejutkan lagi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh ITB, penurunan tanah di Jakarta sangat drastis. Data dikurun waktu 1982-1992, penurunan tanah hanya sekitar 0,8 cm pertahunnya. Sementara untuk tahun 2008, meningkat drastis menjadi 18-26 cm pertahunnya. Secara rinci sejak tahun 1997 hingga 2007, tanah di wilayah Cibubur, Jakarta Timur, menurun hingga 25 centimeter. Wilayah Kebayoran, Jakarta Selatan, mengalami penurunan hingga 40 centimeter. Sementara tanah di wilayah Pantai Mutiara menurun hingga 85 centimeter. Tingkat penurunan itu terbilang sangat tinggi. Walhi mengatakan 10 persen dari seluruh wilayah Jakarta rawan banjir sejak tahun 1972. Jumlah itu kian bertambah. Hingga tahun 2002, kawasan banjir di Jakarta mencapai 80 persen. pengambilan air bawah tanah menjadi penyebab utama penurunan muka tanah di jakarta. berdasarkan data departemen energi dan sumber daya mineral tahun 2007, jumlah air tanah terekstraksi mencapai titik tertinggi pada tahun 1995. dari 3000-3500 pompa terpasang, terekstraksi 30-35 juta meter kubik air. tahun berikutnya jumlah sumur pompa terus meningkat tapi jumlah air terekstraksi semakin menurun. tahun 2007 jumlah pompa yang terpasang 3700 sedangkan jumlah air yang terekstraksi sebesar 20 juta meter kubik.
emua kita pasti sudah melihat bagaimana Jakarta benar-benar lumpuh karena banjir. Dan ini tentunya bukan kali yang pertama. Tetapi dalam catatan Idealis, banjir kali ini merupakan yang terluas bahkan hingga menyentuh pusat pemerintahan.
Selama dua pekan Jakarta yang metropolitan berubah menjadi kolam raksasa. Lalu siapa yang paling bertanggungjawab atas musibah ini? meskipun bencana terjadi diluar kekuasaan manusia tetapi di dunia ini tidak ada satu peristiwa pun yang terjadi secara kebetulan. Semua melalui proses panjang dan saling berhubungan. Hanya saja, kita lalai untuk mengetahuinya. Penyakit Jakarta yang bernama banjir ini sudah merupakan warisan sejarah bahkan sejak zaman Belanda. Bedanya adalah kalau dulu, Banjir Jakarta murni diakibat kan oleh faktor geograafis Jakarta yang berada didataran rendah dan berbatasan dengan laut serta dilalui oleh sungai besar yang melintasi Jakarta dimana Jakarta menjadi muara dari alur arus air sungai dari berbagai daerah khususnya Bogor. Sedangkan sekarang, Banjir Jakarta jelas disebabkan oleh aspek pembangunan yang tidak terkontrol ditambah lagi dengan pola hidup warga Jakarta yang masih doyan buang sampah sembarangan. Logika berpikir kita tentunya setuju dengan potret dan dinamika Jakarta selama ini. Ketika Jakarta masih dihuni oleh segelintir orang saja dengan pembangunan yang belum semegapolitan sekarang ini, Jakarta sudah rutin terkena Banjir, konon lagi dengan keadaan Jakarta saat ini yang dipenuhi oleh pohon-pohon beton hampir disetiap sudut Jakarta. Keadaan itu diperparah pula oleh sistem drainase yang buruk dan gaya hidup warga Jakarta masih jauh dari sifat disiplin.
12
pengambilan air tanah secara besar-besaran ini menyebabkan permukaan air didalam tanah semakin menurun sehingga menyebabkan lapisan tanah diatasnya juga menurun. selain itu pembangunan gedung-gedung pencakar langit juga menyebabkan tekanan yang tinggi terhadap permukaan tanah sehingga meningkatkan potensi penurunan muka tanah di jakarta. kepala bidang pencegahan dampak lingkungan dan pengelolaan sumber daya perkotaan BPLHD DKI Jakarta mengatakan bahwa jakarta menjadi kota yang mengalami penurunan muka tanah paling tinggi dari 350 kota didunia.
Mungkin banyak yang tidak menyangka, Jakarta tergolong kota pencakar langit papan atas di dunia. Ibukota Indonesia ini menduduki peringkat ke-16 dari 100 kota. Ada 198 bangunan yang tingginya di atas 90 meter. Wisma BNI 46 menjadi gedung tertinggi saat ini menurut situs tersebut dengan tinggi 262 meter. Namun Jakarta masih kalah sama Bangkok, Singapura, Kuala Lumpur, dan Manila. Berikut daftar 20 besar kota pencakar langit di dunia. Yusuf Efendi Pohan dikutip dari kompas mengatakan bahwa salah satu faktor yang mempercepat terjadinya penurunan permukaan tanah di Jakarta termasuk banyaknya gedung pencakar langit. Keberadaan bangunan-bangunan pencakar langit ini mendorong kebutuhan akan air tanah semakin meningkat. Belum lagi jumlah penduduk Jakarta yang membludak. Tentu hal ini menjadi tugas berat bagi Jokowi dan Basuki Tcahya Purnama. Dilihat dari persoalan yang melilit Jakarta saat ini, tidak berlebihan kiranya mengatakan kalau membuat Jakarta benar-benar terbebas dari banjir adalah sebuah mimpi. Tentu saja, pandangan ini bertolak belakang dengan apa yang dikemukakan oleh sang Gubernur. Kendati mengakui hal itu tidak mudah tetapi Jokowi masih optimis kalau Jakarta pasti bisa diselamatkan. Untuk menyelamatkan itu, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mungkin dengan memindahkan Ibukota Negara ke wilayah lain. Setidaknya dengan begitu Jokowi bisa lebih leluasa membenahi Jakarta.
Seb a ban hagian jir den warga gan n ber ikmat ena i ng. .
Tim SAR utamakan k-anak evakuasi wanita, ana dan orangtua
Menanti GEBRAKAN
SANG MENPORA BARU..

Roy Suryo ucapkan sumpah jabatan sebagai Menpora RI posisi ini sebelumnya dijabat oleh Andi Malarangeng yang mundur karena dicekal KPK RI
Tentu kita berharap, penunjukan Roy Suryo untuk menggantikan Andi Alpian Malarangeng murni karena sebuah penilaian objektif bahwa yang bersangkutan kapabel dibidang itu. Bukan karena Kumisnya atau karena kegalauan pemerintah atas keputus-asaan dengan situsasi saat ini. Logika kita memang sependapat bahwa mengangkat Roy Suryo menjadi Menteri adalah sesuatu yang dipaksakan. Kesan itu muncul karena ada banyak tokoh profesional yang lebih mumpuni selain Roy tetapi tidak menjadi selera pemerintah. Seakan ingin menegaskan kalau penunjukkan menteri adalah hak prerogatif presiden, SBY pun menutup telinga untuk mendengar keinginan rakyat. Apalagi konon katanya jabatan Menpora adalah jatahnya Partai Demokrat yang telah disepakati dalam Sekretariat Gabungan (Setgab) partai Koalisi. Sambungan hal-7
elasa sore (15/1), Presiden SBY akhirnya melantik dan mengambil sumpah jabatan Roy Suryo sebagai Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia. Dengan demikian, ke-prerogatif-an seorang presiden tidak lagi merupakan hal yang mutlak dalam hal ini. Tetapi lebih kepada sebuah egoisme kepartaian. Menporakan jatahnya Demokrat, ya terserah Demokrat dong mau siapa saja. Begitulah mungkin yang terpikir kala itu. Sebenarnya, penunjukkan Roy Suryo sebagai Menteri menjadi bukti kuat kalau SBY dengan pemerintahannya saat ini tidak serius ingin membenahi olahraga nasional dengan maksimal. SBY pasti tahu betul batasanbatasan yang dimiliki Roy Suryo, dan batasan itu jelas tidak memihak kepada kepentingan olahraga dan pemuda secara nasional. Traderecord Roy Suryo sendiri mungkin tidak sebaik SBY memandang pakar telematika itu. Ada banyak gesekan negatif yang diterima masyarakat selama yang bersangkutan menjadi wakil rakyat plus pakar telematika.
Presiden RI ucapkan selamat kepada Menpora yang baru menggantikan Andi Apian Malarengeng
Kini, suka tidak suka Roy sudah menjadi menteri. Berani menerima jabatan itu semoga menjadi ajang pembuktian Roy Suryo bahwa yang bersangkutan mampu menyelesaikan semua persoalan. Olahraga memang bukan hanya sepak bola. Tetapi, ibarat garam dalam masakan, tanpa sepakbola prestasi apa pun menjadi hambar. Inginnya sih, Roy benar-benar mampu melahir kan kejutan-kejutan positif dalam menata olah raga nasional dan pemuda. Sehingga semua pesimisme yang disandarkan padanya bisa terbantahkan tidak lama lagi. So, kita tunggu gebrakan Roy Suryo sebagai Menteri, atau pak Menterinya nunggu di gebrak. Hehehe
Pemimpin Ideal itulah harga mati untuk kemajuan Sumatera Utara sebagai provinsi yang besar. Kemakmuran masyarakat bergantung pada kebijakan perekonomian pemerintah yang diharap mampu menopang sekaligus menyokong terselenggaranya aktifitas ekonomi yang ekonomis. Pengelolaan pendidikan yang lebih bermutu dan pro rakyat miskin, pelayanan kesahatan yang menjamin, ekploitasi budaya dan pembangunan daerah serta pemerintahan jujur, efisien dan bersih KKN merupakan syarat mutlak yang harus dipenuhi karena memang sejatinya itulah tuntutan rakyat. Mencermati Sumatera Utara sebagai wilayah yang harusnya bisa lebih sejahtera mengingat lahannya yang kebanyakan masih perawan dan minim sentuhan sepatutnya para kandidat Calon Gubernur dan wakilnya lebih konsen menyajikan ide-ide briliannya untuk meyakinkan masyarakat bahwa Sumatera utara layak dipimpin olehnya. Tapi fakta yang muncul dilapangan lebih dominan memperlihatkan kesibukan para kandidat merayu dengan materi daripada mengajak diskusi. Ongkos kampanye kandidat itu bisa saja membengkokkan niat luhurnya diawal. Padahal seorang ahli manajemen
mengatakan bahwa untuk menjadi pemimpin hal yang paling mendasar untuk dimiliki bukanlah materi atau skill management tapi sebuah ketulusan. Maka pada pagelaran pesta demokrasi ini, seharusnya para kandidat tidak terlalu memberikan euforia semu dengan pundi2 dana, bantuan ataupun berkah lainnya dalam masa kampanye menuju SUMUT 1 karena masyarakat sadar euforia itu hanya sementara dan ironisnya sering menebar luka. Mengayomi rakyat agar mau dan mampu bersinergi dalam aktifitas ataupun gagasan konstruktif serta bekerja sama dalam setiap program kerja pemerintah yang sudah direncanakan untuk menuju Sumatera Utara yang kelas 1 dalam kesejahteraan dan kemakmurannya di Indonesia adalah sebuah wujud kebijaksanaan dalam berdemokrasi sehat. Siapakah sosok bijaksana diantara 5 pasang kandidat tersebut? Hal itu berpulang pada kesensitifan dan kekritisan kita dalam menilai. Jadi, jangan salah pilih!
IdealisMOL
Pasang IKLAN ANDA disini

Syarat dan ketentuan Hubungi : +62 813 7067 7022 +62 813 7592 4125
KRITIK DAN SARAN

kirimkan ke : redaksiidealis@yahoo.com atau sms ke nomor : 0878 2764 5770 - 0813 7592 4125
AWSISAHAM arauS
13
Suara MAHASISWA
14
Apa Kabar KPK
KPK TANGKAP TERSANGKA SUAP IMPOR DAGING

Jakarta | Pikiran kita belum hilang dari kasus-kasus besar di tanah air seperti Hambalang, PON Riau, korupsi pengadaan Al-Quran, Wisma Atlit dan lain-lain. Kita kembali dikejutkan oleh penangkapan empat tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi terkait kasus suap impor daging sapi yang melibatkan (lagi) pesohor di negeri ini.
Mantan Presiden PKS resmi tersangka
alam pengembangan penyidikan dugaan tindak pidana korupsi terkait penerimaan hadiah atau janji terkait dengan pengurusan kuota impor daging pada Kementerian Pertanian, Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan empat tersangka, yakni JE (swasta), AAE (swasta), AF (swasta) dan LHI (Anggota Komisi I DPR Periode 2009 - 2014). Keempatnya ditahan untuk 20 hari ke depan terhitung mulai hari ini di beberapa rumah tahanan berbeda.
JE dan AAE disangkakan melanggar pasal 5 ayat (1) huruf a atau b atau Pasal 13 Undang Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat (1) ke -1 KUHP.
Tersangka JE ditahan di Rumah Tahanan Negara Kelas I Salemba, tersangka AAE ditahan di Rumah Tahanan Negara Kelas I Cipinang dan tersangka AF ditahan Rumah Tahanan Negara Kelas I Jakarta Timur Cabang KPK. Sedangkan tersangka LHI ditahan di Rumah Tahanan Negara Kelas I Jakarta Timur Cabang KPK yang berlokasi di Pomdam Guntur. Sebelumnya, berdasarkan hasil pemeriksaan dan gelar perkara yang dilakukan sebagai tindak lanjut dari kegiatan penangkapan yang dilakukan Penyidik KPK, KPK menemukan bukti permulaan yang cukup untuk menetapkan JE, AAE, AF, dan LHI sebagai tersangka karena diduga telah melakukan tindak pidana penyuapan yang berkaitan dengan proyek impor daging.
15
Apa Kabar KPK

Fenomena banyaknya tokoh politik dan publik figur terlibat perkara kriminal seperti korupsi dan narkoba mendapat respon yang beragam dari masyarakat. Sebahagian merasa kaget tetapi tidak sedikit pula yang menganggapnya biasa. Sekretaris Jenderal PB Germasi, Andi Josua mengaku biasa saja atas penetapan LHI sebagai tersangka. Menurutnya, hal ini bukan hal baru di tanah air. Apalagi untuk konteks LHI yang diduga terlibat suap kutoa impor daging, issunya sudah ada sejak tahun 2004 lalu. Nama PKS sering disebut terkait hal ini. Entah ada hubungannya atau tidak, yang jelas salah satu petingginya sudah ditetapkan sebagai tersangka. Stutus ini tentu tidak menjawab semuanya. Ada lembaga pengadilan berhak untuk itu. Dan prosesnya tentunya masih panjang
Penetapan dan penahanan tersangka bermula dari kegiatan operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK pada Selasa (29/1). Saat itu, KPK menangkap AF di sebuah hotel di Jakarta. Di lokasi, KPK juga menemukan barang bukti berupa uang senilai satu miliar rupiah yang diduga merupakan uang pemberian AAE dan JE yang diperuntukkan kepada LHI. Tak lama kemudian, KPK menangkap AAE dan JE di kediaman AAE di bilangan Cakung, Jakarta. Sedangkan LHI dijemput KPK sehari kemudian di sebuah kantor di Jakarta Selatan. Sedangkan terhadap AF dan LHI disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a atau b atau Pasal 5 ayat (2) atau Pasal 11 Undang Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
KPK RESMI TETAPKAN LHI SEBAGAI TERSANGKA

Pasca penangkapan empat orang terduga suap kuota impor daging KPK akhirnya secara resmi menetapkan Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) Sebagai tersangka. Penetapan ini menambah deretan nama-nama petinggi partai politik yang terlibat atau diduga melakukan tindak pidana Korupsi. Pasca ditetapkan sebagai tersangka, LHI yang notabenenya adalah presiden salah saatu partai politik besar di tanah air akhirnya resmi mengundurkan diri sebagai pimpinan partai politik. Pengunduran diri LHI sehari setelah penetapan tersangka langsung disikapi dengan cepat oleh DPP PKS. Tidak sampai 24 jam kemudian, melalui rapat Dewan Syuro PKS, Anis Matta pun ditetapkan sebagai presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggantikan Luthfi Hasan Ishaaq. Anis Matta dalam press conferensy yang dilakukan di gedung DPP PKS mengatakan PKS dibawah kepemimpinannya harus mampu melawan dan menghadapi setiap upaya-upaya melemahkan perjuangan PKS. Selain itu beliau juga meminta agar setiap kader menahan diri dan tidak melalukan hal-hal yang bisa menciptakan terganggunya keamanan masyarakat.
Tahukan ANDA
16
5 orang paling MISTERIUS di INDONESIA Supriyadi | PAHLAWAN NASIONAL

Supriyadi adalah pahlawan nasional Indonesia, pemimpin pemberontakan pasukan Pembela Tanah Air (PETA) terhadap pasukan pendudukan Jepang di Blitar pada Februari 1945. Ia ditunjuk sebagai menteri keamanan rakyat pada kabinet pertama Indonesia, namun tidak pernah muncul untuk menempati jabatan tersebut. Pada waktu itu, Supriyadi memimpin sebuah pasukan tentara bentukan Jepang yang beranggotakan orang orang Indonesia. Karena kesewenangan dan diskriminasi tentara Jepang terhadap tentara PETA dan rakyat Indonesia, Supriyadi gundah. Ia lantas memberontak bersama sejumlah rekannya sesama tentara PETA. Namun pemberontakannya tidak sukses. Pasukan pimpinan Supriyadi dikalahkan oleh pasukan bentukan Jepang lainnya, yang disebut Heiho. Kabar yang berkembang kemudian, Supriyadi tewas. Tetapi, hingga kini tidak ditemukan mayat dan kuburannya. Oleh karena itu, meski telah dinobatkan sebagai pahlawan nasional oleh pemerintah, keberadaan Supriyadi tetap misterius hingga kini. Sejarah yang ditulis pada buku-buku pelajaran sekolah pun menyebut Supriyadi hilang. Namun yang membuat sosok Supriyadi semakin misterius adalah banyaknya kemunculan orang-orang yang mengaku sebagai Supriyadi. Salah satu yang cukup kontroversial adalah sebuah acara pembahasan buku Mencari Supriyadi, Kesaksian Pembantu Utama Bung Karno, yang diadakan di Toko Buku Gramedia di Jalan Pandanaran Semarang. Dalam acara itu, seorang pria sepuh bernama Andaryoko Wisnu Prabu membuka jati diri dia sesungguhnya. Dia mengaku sebagai Supriyadi, dan kini berusia 88 tahun. Namun sampai sekarang pengakuan tersebut belum bisa dibuktikan kebenarannya, meski secara perawakan dan sejumlah saksi membenarkan klaim tersebut.
TAN MALAKA
Salah satu sosok pahlawan nasional kita yang terlupakan. Mungkin salah sedikit (atau satu-satunya) sosok pahlawan yang memiliki kisah petualangan dari negara ke negara lain dan menjadi sosok yang paling dicari oleh Belanda dan banyak negara lain. Selain itu, pada masa revolusi kemerdekaan keberadaannya selalu dicari oleh para pejuang pada saat itu (termasuk oleh Bung Karno) karena hobinya melakukan penyamaran untuk menghindari mata-mata musuh, sehingga sosoknya selalu misterius dan tidak banyak yang mengenal dengan pasti seperti apa sosok yang bernama asli Sutan Ibrahim gelar Datuk Tan Malaka itu.
Namun sayangnya keberadaan dari tokoh aliran kiri ini hilang secara misterius dalam pergolakan revolusi kemerdekaan itu. Konon kabarnya Tan Malaka dibunuh pada tanggal 21 Februari 1949 atas perintah Letda Soekotjo dari Batalyon Sikatan, Divisi Brawijaya di daerah Kediri, Jawa Timur. Hingga kini makamnya tidak pernah bisa ditemukan.
GUNADARMA
Perobek bendera BELANDA 10 November 1945
Kisah ini dipicu oleh berita bahwa di Hotel Oranje di Tunjungan telah dikibarkan bendera Belanda merah-putih-biru oleh Mr Ploegman. Tentu saja hal tersebut tidak diterima oleh para arek-arek Suroboyo yang merasa pengibaran bendera tersebut dianggap sebagai penghinaan sebagai bangsa yang merdeka. Pada akhirnya Mr. Ploegman dibunuh oleh seorang pemuda mendekati dirinya tanpa ia ketahui dan menusukkan pisaunya bertubi-tubi. Pada saat itu Mr. Ploegman menghadapi ribuan massa di depan hotel yang menuntut penurunan bendera triwarna tersebut. Pada saat itu teriakan untuk menurunkan bendera kian membahana. Sejumlah pemuda telah membawa tangga untuk naik ke atap hotel, terdapat 8 sampai 10 pemuda. Dari atap ada yang naik ke tiang bendera dalam gemuruh teriakan, lalu bagian biru bendera itu pun dirobek, dan jadilah kini Sang Merah Putih yang berkibaran di angkasa. Lalu yang menjadi pertanyaan adalah siapakah yang menjadi perobek bendera tersebut? Dalam kondisi yang sangat kacau dan penuh massa, tentu tidak mudah bagi para saksi sejarah untuk mengetahui secara pasti siapakah yang melakukannya.
Ki Panji KUSMIN
Suatu ketika majalah Sastra, dengan cetakan tahun VI No. 48, Agustus 1968, memuat sebuah cerpen yang berjudul Langit Makin Mendung yang dikarang oleh Ki Panji Kusmin (diduga ini nama samaran). Cerpen ini bercerita tentang Nabi Muhammad yang memohon izin kepada Tuhan untuk menjenguk umatnya. Disertai malaikat Jibril, dengan menumpang Bouraq, Nabi mengunjungi Bumi. Namun Bouroq bertabrakan dengan satelit Sputnik sehingga Nabi serta Malaikat Jibril terlempar dan mendarat di atas Jakarta. Di situ Nabi menyaksikan betapa umatnya telah menjadi umat yang bobrok. Cerpen ini adalah sindiran terhadap laku keagamaan masyarakat luas yang ''menyimpang'' pada waktu yang belum jauh berselang dari terjadinya Tragedi 1965. Namun akibat penerbitan Cerpen yang bikin heboh umat ini, Ki Panji Kusmin dituduh telah melakukan penodaan terhadap agama karena mempersonifikasikan Tuhan, Nabi Muhammad, dan Malaikat Jibril. Tanpa ampun lagi H.B. Jassin selaku penanggung jawab majalah itu dibawa ke pengadilan dan dipaksa untuk mengungkap siapa sebenarnya Ki Panji Kusmin. H.B. Jassin menolak untuk mengungkap jati diri Ki Panji Kusmin. Untuk itu ia dituntut Pengadilan Tinggi Medan dan divonis in absentia berupa kurungan selama satu tahun dan masa percobaan dua tahun. Dan sampai saat ini pun identitas dari Ki Panji Kusmin tidak terungkap dan dibawa hingga ke liang lahat oleh H.B. Jassin.
Dari berbagai sumber
Borobudur dan Gunadarma adalah dua nama yang tidak bisa terpisahkan. Dalam sejumlah literatur, Candi Borobudur diarsiteki oleh sekelompok kaum atau sekelompok brahmana yang meletakkan dasar pada sebuah tempat pemujaan nya dan kemudian entah beberapa waktu kemudian (kemungkinan bisa puluhan, ratusan atau malah ribuan) dibuatkan sebuah proyek mega raksasa, pemberian sebuah kulit yang katanya dikepalai oleh seorang arsitek bernama Gunadarma. Sedangkang siapa sebenarnya sekelompok kaum brahmana yang terdahulu tidak diketemukan catatan resmi tentang mereka, kemudian cerita tentang kepala penanggung jawab mega proyek pembuatan kulit situs tersebut yaitu Gunadarma juga tidak ada sebuah keterangan resmi mengenainya, bisa jadi kata Gunadarma adalah sebuah kata symbol dan bukan merupakan nama seseorang. Kalau memang benar Gunadarma yang mengarsiteki pembangunan Candi Borobudur, maka perlu kita acungi jempol (kalo perlu pake empat khaki!) bagaimana Gunadarma melakukan perencanaan yang tepat dengan kondisi teknologi yang pada saat itu belum begitu canggih. Namun sampai saat ini nama Gunadarma dan Borobudur itu sendiri masih menjadi misteri yang belum bisa diungkapkan dengan tuntas.
17
Gambar itu bukan hasil rekayasa program Photoshop namun hasil kreasi seniman Belanda, Berndnaut Smilde. Berndnaut mengembangkan cara untuk membuat awan kecil di dalam ruangan. Pembuatan awan itu harus direncanakan dengan teliti memenuhi syarat-syarat: suhu, kelembaban dan cahaya. Setelah semua syarat itu dipenuhi, Berndnaut lantas membuat awan buatan dari udara menggunakan mesin penghasil kabut. Awan itu lantas bertahan beberapa saat, bergerak dan menimbulkan efek dramatis. Nilai penemuan ini tidak ternilai.
6 PENEMUAN TERBAIK Keilmuan Sepanjang Tahun 2012 Awan Indoor 2Liqui Glide
Pernah sebal karena mengetukngetuk dasar botol saus sambal, saus tomat atau kecap yang tinggal separuh namun tak kunjung keluar melalui mulut botol?
5 Mahasiswa Massachusets Institute of Technology (MIT) bersama profesor mereka, Kripa Varanasi, telah menemukan material mikroskopik yang bisa melicinkan permukaan material kaca, keramik, besi hingga plastik. Material ini bisa melapisi botol saus sambal dan tomat hingga sayap pesawat untuk memaksimalkan gerak aerodinamis. Tak perlu lagi mengetuk-ngetuk dasar botol saus Anda. Harga temuan ini bila dikomersilkan diperkirakan US$ 25 per botol (Rp 250 ribu).
3 OraQuick, Pengetes HIV Cepat

Tak perlu lagi berlama-lama untuk mengetahui seseorang terinfeksi HIV atau tidak. Ada alat yang bisa mengetes itu dengan cepat, OraQuick, alat skala rumah tangga yang bisa mengidentifikasi antibodi yang mengandung infeksi HIV dari air liur. Hasilnya bisa didapatkan dalam waktu 20 menit saja. Cara kerja alat ini sebenarnya sama dengan alat yang digunakan dokter di rumah sakit. Dalam kemasan OraQuick ini juga dilengkapi nomor telepon yang bisa dihubungi 24 jam bila konsumen positif HIV. Harga alat ini sekitar US$ 40 (Rp 400 ribu).
Eliodomestico
Eliodomestico, Penyuling Air Tenaga Matahari Desainer freelance Gabriele Diamanti membuat alat penyuling air tenaga matahari. Harapan Gabriele, alat ini bisa bermanfaat untuk penduduk di sekitar pantai, utamanya di negara-negara miskin dan berkembang, membantu penyediaan air bersih. Alat ini diklaim lebih murah separuh dari alat pemurni air sekarang, dan 67 persen lebih efisien. Gabriele berharap ada pabrikan lokal di negara-negara berkembang yang mengadopsi desain open-source miliknya untuk diproduksi massal bagi penduduk lokal. Harga alat ini diperkirakan sekitar US$ 50 (Rp 500 ribu).
5. Sarung Tangan Bicara

Sarung tangan ini dilengkapi sensor yang mengenali bahasa isyarat dan menerjemahkannya ke dalam tulisan di ponsel pintar. Ponsel pintar itu kemudian menerjemahkan ke dalam bentuk suara.
BAHAR TOWER. 6
4 Mahasiswa Ukraina membuat sarung tangan yang bisa berbicara dan mendengar. Alat ini bisa menerjemahkan bahasa isyarat, memudahkan orang-orang difabel untuk berkomunikasi dengan orang awam yang tak mengerti bahasa isyarat.
Di Abu Dhabi, di mana suhu bisa mencapai 38 derajat Celcius, menjaga gedung tetap dingin adalah suatu tantangan. Al Bahar Tower menawarkan fasad yang bisa merekayasa suhu di dalamnya. Bila suhu cukup panas, fasad di gedung itu menutup dan bila tak terlalu panas, fasad di luar gedung bisa membuka sendiri. Hal ini bisa mengurangi panas hingga 50 persen. Tentu ini hemat energi karena mengurangi penggunaan pendingin ruangan (AC) , mengurangi emisi karbon di gedung ini sebesar 1.750 ton per tahun.
Sumber Detikcom dan dari berbagai sumber lainnya
Tips IDEALIS
iantara kita semua mungkin ada yang bertanya, kenapa sih kita harus minum banyak air putih? Kenapa banyak pakar kesehatan yang menyarankan untuk minum air putih 8 gelas sehari? Air putih memang banyak diminum oleh semua orang. Namun tidak banyak orang tahu manfaat besar yang terkandung dalam air putih. Sebagian orang justru lebih suka mengkonsumsi minuman lain seperti kopi dan teh. Lalu apa sebenarnya manfaat minum air putih?
Manfaat Minum Air Putih
18
1. MENINGKATKAN ENERGI
Kegiatan seharian pasti membuat kita kelelahan. Sebagian orang percaya bahwa minuman berenergi cukup untuk mengganti energi yang mereka keluarkan seharian. Padahal sebenarnya minum air putih saja sudah cukup untuk mengganti energi yang baru dan membuat tubuh jauh lebih segar. So, masih lebih bermanfaat air putih dibandingkan minuman yang lain.
Oleh karena air putih merupakan zat mineral paling murni dan tanpa efek samping maka kali ini, Idealis akan share sama rekan-rekan 7 manfaat minum air putih buat kesehatan kita. Langsung aja nih..
2. MENGELUARKAN RACUN
Air putih dapat membantu untuk mengeluarkan racun yang mengendap di dalam organ tubuh seperti usus dan ginjal. Racun-racun tersebut akan dibuang melalui urin. Dengan banyak minum air putih, maka kinerja organ tubuh kita akan menjadi lebih baik.
4. Menyehatkan Kulit
Jangan lupa bahwa air juga dapat membuang racun-racun dari dalam tubuh termasuk kulit. Minum air putih yang cukup dapat membuat kulit kita lebih segar, sehat dan cerah sepanjang hari.
3. MENJAGA BERAT BADAN

Minum air putih bermanfaat untuk menahan nafsu makan. Sehingga berat badan kita dapat terkontrol dengan baik dan dapat mencegah dari obesitas.
6. Menjaga Fungsi Pencernaan

Air juga dapat membuat sistem pempungan limbah efisien dalam saat mencerna makanan dan minuman. Sehingga sistem pencernaan nutrisi tubuh kita juga semakin baik.
5. Tulang Yang Sehat
Air yang cukup bisa membantu untuk memproduksi selsel tulang yang baru. Tulang kita menjadi lebih kuat dan tidak mudah kropos. Sehingga kemungkinan Air juga membantu otak kita bekerja dengan lebih terserang optimal. Alasannya adalah otak kita ternyata osteoporosis mengeluarkan energi listrik dan air adalah dapat konduktor yang baik untuk energi tersebut. diminimalisir. Sehingga air dapat membuat fungsi listrik dalam
7. Memaksimalkan Kerja Otak
otak ini lebih maksima

19
Budaya KITA
ekan Idealis, jika edisi perdana lalu rekan-rekan kita ajak untuk mengenal sejarah kembang api di dunia yang saat ini sudah menjadi budaya baru di tanah air kita. Maka, saat ini Idealis akan ajak rekan-rekan untuk mengenal tentang salahs atu dari ratusan budaya dan tradisi yang ada di nusantara. Kita akan jalan-jalan ke provinsi Sumatera Utara untuk mengenal salah satu etnis dari delapan etnis yang ada saat ini. Dan etnis itu adalah Karo atau biasa disebut Batak Karo. Tentu saja, jalan-jalan kita kali ini tidak akan memperkenalkan etnis Karo itu secara utuh tetapi hanya sekedar untuk mengenal rumah adat Etnis Karo Sumatera Utara.
Tau tidak kalau satu rumah adat karo itu ternyata ditempati oleh lebih dari satu keluarga. Jumlahnya bervariasi ada yang 8, 12, dan bahkan 16 keluarga. Rame ya. Kalau ingin melihat langsung bentuk dan karakteristik dari rumah adat Karo ini, rekan-rekan boleh datang ke Desa Lingga Kabanjahe, jarak tempuhnya dari kota Medan sekitar 2-3 jam. Rekan-rekan tidak usah khawatir, jalur transportasinya mulus dan sepanjang jalan kita akan disuguhkan panorama alam yang eksotik.
FILOSOFI RUMAH ADAT KARO
Rumah Adat Karo juga terkenal dengan seni arsitekturnya yang khas, gagah dan kokoh, tidak hanya itu rumah adat karo juga dihiasi dengan ornamen-ornamen yang kaya akan nilai-nilai filosofis.
Makna dari rumah adat karo sendiri menggambarkan hubungan yang erat antara masyarakat karo dengan sesama manusia dengan alam lingkungannya, bahan bangunan yang digunakan untuk membangun rumah adat karo ini tidak menggunakan beton, paku, dan kawat lho, melainkan menggunakan pasak dan tali ijuk, inilah yang menjadikan rumah adat karo semakin unik. Pembangunan Rumah Adat Karo tidak terlepas dari jiwa masyarakat Karo yang tak lepas dari sifat kekeluargaan dan gotong-royong.
Mengenal
RUMAH ADAT KARO

Photo : Badia/ www.palingindonesia .com
Sumatera Utara
Badia, wisatawan lokal mengabadikan kunjungannya ke Karo dengan latar belakang rumah adat Karo.
Rumah Adat menggambarkan kebesaran suatu Kuta (kampung), karena dalam pembangunan sebuah Rumah Adat membutuhkan tenaga yang besar dan memakan waktu yang cukup lama. Oleh karena itu pembangunan Rumah Adat dilakukan secara bertahap dan gotong royong yang tak lepas dari unsur kekeluargaan. Kegiatan gotong-royong ini terutama digerakkan oleh Sangkep Sitelu (sukut, kalimbubu dan anak beru) yang dibantu oleh Anak Kuta (masyarakat kampung setempat). Hal ini tidak terlepas dari sistem pemerintahan sebuah Kuta menggambarkan struktur sosial dan tatanan organisasi yang tinggi pada masyarakat Karo, yang terdiri dari pihak Simantek Kuta (pendiri kampung), Ginemgem (masyarakat yang memiliki hubungan kekeluargaan dengan Simantek Kuta) dan Rayat Derip (penduduk biasa). Pembangunan sebuah Rumah Adat pada jaman dahulu harus mengikuti ketentuan adat dan tradisi masyarakat Karo yang telah ada secara turuntemurun. Sebelum membangun Rumah Adat diawali dengan Runggu (musyawarah) dalam menentukan hari baik untuk memulai pembangunan, pada hari pembangunan diadakan sebuah upacara untuk meletakkan pondasi rumah dan meminta petunjuk dan perlindungan dari para leluhur orang Karo agar pelaksanaan pembangunan berjalan dengan baik. Demikian juga ketika Rumah Adat telah selesai dibangun, maka diadakan lagi upacara Mengket Rumah Mbaru (memasuki rumah baru). Upacara ini juga diawali dengan Runggu, untuk menentukan hari baik untuk mengketi (mendiami) rumah baru tersebut. Pada hari yang ditentukan diadakan upacara pengucapan syukur kepada leluhur, dan memohon agar rumah yang telah selesai dibangun dapat bertahan lama dan para penghuninya hidup harmonis Rumah adat karo disebut rumah waluh jabu karena dihuni oleh delapan keluarga, namun seperti yang Idealis sebutkan tadi ada juga yang dihuni oleh 12, dan 16 keluarga, rumah adat karo yang paling besar adalah sepuluh enem jabu atau 16 keluarga, namun sekarang rumah adat sepuluh enem jabu sudah tidak ada lagi. Setiap Jabu (keluarga) menempati posisi di Rumah Adat sesuai dengan struktur sosialnya dalam keluarga. Letak Rumah Adat Karo selalu disesuaikan dari arah Timur ke Barat yang disebur Desa Nggeluh, di sebelah Timur disebut Bena Kayu (pangkal kayu) dan sebelah barat disebut Ujung Kayu.
Sistem Jabu dalam Rumah Adat mencercerminkan kesatuan organisasi, dimana terdapat pembagian tugas yang tegas dan teratur untuk mencapai keharmonisan bersama yang dipimpin Jabu Bena Kayu/Jabu Raja. Sepertinya Idealis tidak bisa menjelaskan satu persatu dari Nama, Posisi dan Peran Jabu dalam Rumah Adat Karo. Karena kalau dijelaskan semua, rekan-rekan gak bakalan berkunjung kesana. Hehehe.
20
Oh ya, sekedar catatan kecil kita ni ya, Rumah Adat Karo itu sudah mulai dibangun sejak tahun 1860. Wah, udah lama banget. So, gak salah jalan-jalan kesana. Rekanrekan tidak hanya akan disuguhkan bentuk dan ornamen rumah adat yang sesunggunya tetapi juga akan lebih banyak mengetahui asal usul suku Karo yang lebih lengkap.
Rumah adat Karo tampak dari bagian dalam
Sebelum membangun rumah adat diawali dengan Runggu (musyawarah) dalam menentukan hari baik untuk memulai pembangunan. Pada hari pembangunan diadakan sebuah upacara untuk meletakkan pondasi rumah dan meminta petunjung dan perlindungan dari para leluhur orang Karo gar pelaksanaan pembangunan berjalan dengan baik
Bentuk dan ruang dapur rumah adat Karo Sumatera Utara
21
ahir pada 7 November 1991 di Sibolga, cewek yang sejak kecil sudah meng-akrabkan dirinya dengan alam ini akhirnya tumbuh dan besar dengan alam. Alam baginya memberikan segalanya termasuk dalam menempa hidupnya menjadi generasi mudah bangsa yang mandiri dan telaten. Tidak hanya sampai disitu saja, wanita yang tahun 2006 menamatkan pendidikan pertamanya di PTh. Darur Rachmad Sibolga ini justru bisa menginjakkan kakinya di pulau jawa justru hasil dari keinginannya yang kuat untuk tetap menjadi bagian yang utuh dari alam. Bagi sebahagian orang mungkin, bisa berada di Jawa bukanlah hal yang sulit tetapi tidak untuk cewek yang hobby musik dan traveling ini. Impiannya untuk bisa ke Jawa sudah ada sejak tahun 2006 lalu ketika beliau masih aktif di gerakan pramuka Kota Sibolga. Sebagai anak pramuka penggalang dari gudep 199-200 Darur Rachmad Sibolga. Kala itu, Jambore Nasional tahun 2006 digelar di Sumedang Jawa Barat, akan tetapi keinginan itu buyar karena Widia harus fokus menghadapi Ujian Nasional. Tahun 2012 lalu, impian itu terwujud. Bersama rekan-rekannya di Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, cewek yang aktif di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas FISIP Unsyiah ini terpilih sebagai salah satu penerima beasiswa PT Pertamina. Beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa yang peduli dengan lingkungan hidup. Acara yang dipusatkan di Kamojang Garut Jawa Barat ini digelar oleh para Sobat Bumi. Kabarnya, ada banyak kegiatan yang dilaksanakan disana. Tim Idealis berkesempatan mewawancarai rekan kita yang satu ini. Syukur deh, kendati sibuk mengurus kegiatan sampingannya di salah satu warnet di Banda Aceh, Widia akhirnya mau untuk berbagi cerita tentang kegiatan Gathering Sobat Bumi di Kamojang Garut Jawa Barat. Yuk, kita simak hasil bincang-bincang Idealis dengan wanita bernama lengka Widi Yastuti Batubara ini.
Bagi Saya, Alam Adalah Sahabat sekaligus Keluarga Yang Tidak Bisa Dipisahkan dari Hidup Saya. Alam adalah Jawaban dari diri saya saat ini
Hidup Untuk Alam

Widi Yastuti Batubara
Enaknya, Idealis manggil apa ni? kakak, rekan atau apa ya?
22
Sebatas itukah?
Ya tentu saja nggak! Kita juga dipertemukan dengan para penulis penulis buku motivasi. Berdiskusi panjang lebar terkait pelestarian lingkungan. Open forum dengan pihak pertamina. Juga ada pelatihan kepemimpinan yang dikemas dalam bentuk outbond. mm.. terus ada juga penghijauan sebagai contoh langkah kongkrit kegiatan di Garut plus kita bisa bertemu dengan kawan-kawan mahasiswa se-Indonesia.
Rekan aja deh, tapi Widya juga boleh. Mana yagn asik aja, Hehehe
Kembali ke soal beasiswa. Tentunya gak sembarangan orangkan yang dapat peluang ini. Bisa cerita syaratnya apa saja? Wah, kalau syarat mah mudah, tapi melaksanakannya yang sulit. Hehehe. Tapi, okelah. Sebenarnya siapa saja bisa ikut menjadi bagian dari program sobat bumi. Tetapi untuk mendapatkan beasiswanya memang ada kreteria khusus. seperti selama jadi mahasiswa, yang bersangkutan memang sudah terlibat dalam aktivitas-aktivitas pelestarian lingkungan. Seperti Widiakan ikut Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi). Nah, itu menjadi prayarat penting yang harus ada. Akan lebih baik lagi jangan hanya sekedar ikut doang tetapi juga harus punya konsep serta ide-ide positif terkait lingkungan hidup.
Oke, Idealis dapat kabar kalau rekan Widia baru-baru ini dari Bandung ya, boleh tahu ada kegiatan apa?
Oh iya, tapi bukan Bandung, tepatnya sih di Kamojang Garut Jawa Barat. Kemarin itu ada acara yang dilaksanakan oleh pihak Pertamina. Namanya Gathering Penerima Beasiswa SBSPF se-Indonesia yang biasa juga disebut dengan Beasiswa Sobat Bumi Scholarship.
Apa yang paling berkesan?

Kebersamaannya ya! Setidaknya dari momen itu kebersamaan menjadi kesan yang sangat berharga. Meskipun berasal dari kampus yang berbeda dan dipisahkan oleh jarak ribuan kilometer, tetapi selama disana kita seakan sudah lama bersama.
Photografer : Putma Suryadi
Bisa dong, cerita tentang acara ini? Ada kegiatan apa saja?
Ya, pasti bisa dong. Saya justru berterimakasih kepada Idealis yang mau memberi kesempatan untuk saya bisa berbagi cerita dengan pembaca setiap Idealis. Hanya saja, sebenarnya kegiatan kemarin itu biasa saja dan tidak ada bedanya dengan acara pemberian beasiswa lainny ayang diselenggarakan oleh instansi lain cuma fokusnya saja yang beda.
Apa pelajaran penting yang Widia dapatkan dari kebersamaan di Garut?

Photo bareng pesera gathering
Komitmen untuk bersatu itu sangat penting. Itu yang paling penting. Tanpa itu, Indonesia yang mandiri tentu akan jauh dari harapan kita. Disana, hampir tidak ada satu kegiatan pun yang kami lakukan sendiri-sendiri. Semua harus bersama-sama. Mulai dari tidur bahkan hingga tidur kembali, bersama-sama. Manfaat kebersamaan itu semakin terasa ketika kita melakukan penghijauan. Kebayangkan, Kalau acara Gathering di Garut lalu fokusnya untuk kalau nanam pohon hampir lima ribu bibit lingkungan hidup. Jadi secara umum kegiatan dan sendirian? ditengah terik matahari lagi. pemberian beasiswa oleh PT Pertamina itu dilakukan Tetapi, sekali lagi, kebersamaan itu mengesamping dalam rangka mengapresiasi generasi muda kan segalanya. So, saya pikir nilai-nilai Indonesia khususnya mahasiswa yang peduli terini yang saat ini juga semakin menipis hadap pelestarian lingkungan. Tidak hanya sedalam dinamika kehidupan sosial kita. batas peduli tetapi mereka juga punya ide dan Iya gak ya? hehehe.. konsep yang brilian terhadap upaya-upaya pelestarian lingkungan.
Salah satu pembekalan Motivasi Diri
23
Jadi, kongkritnya? Syaratnya mudah kok, yaitu, 1. IP harus diatas 3,0 2. Mempunyai ide dan gagasan tentang pelestarian lingkungan hidup, dan; 3. Ikut serta aktif dalam organisasi lingkungan hidup. detailnya ya itu. Jadi kalau kawan-kawan merasa memiliki kreteria itu, boleh bergabung di program ini. Apa yang menjadi ukuran ide dan gagasan mahasiswa terkait lingkungan ini, karya tuliskah? Ow, tidak. Kita tidak harus buat karya tulis. Indikatornya adalah bahwa kita memang bagian dari upaya penyelamatan lingkungan hidup itu sendiri. Jadi, Sedangkan untuk ide dan gagasan itu kita sampaikan langsung saat interview. Ya, tapi tetap saja harus ada catatancatatan kecil. Jika diterima untuk langkah selanjutnya adalah kita mengajukan proposal kepada Pertamina terkait bentuk kegiatan yang akan kita laksanakan. Sebutlah misalnya kita mau buat Bank Sampah, nah, diproposal itulah kita jelaskan sedetail mungkin termasuk budgetingnya akan program bank sampah tersebut. Widia sendiri punya ide apa waktu interview? Sebenarnya waktu interview, Widya tidak punya program yang muluk-muluk dan sebenarnya ide itu sudah ada sejak lama yaitu Bank Sampah. Hanya saja memang untuk Banda Aceh itu belum ada jadi terpikir untuk melakukannya dan dimulai dari Universitas Syiah Kuala. Jadi, Bank Sampah itu sendiri apa? Sesuai namanya tentu saja sistem kerjanya layaknya bank. Cuma yang kita setor disini bukan uang melainkan sampah yang sudah dibedakan antara sampah organik dan non organik. Nanti sampahnya dihitung berdasarkan kilogramnya dan selanjutnya dicantumkan di buku rekening sampah kita. Oh ya, kita keluar dari topik dulu ni. Di Acehkan lagi ribut ni soal larangan duduk ngangkang bagi perempuan bila naik sepeda motor. Tanggan Widia? Hahaha, kok jadi nanya ini ya? hehehe tapi is oke, karena ditanya tanggapannya, so akan Widia jawab seadanya saja ya. Begini, disini duduk ngangkang itu lebih sering diistilahkan dengan ngangkang style tetapi bukan di Aceh keseluruhan, cuma baru di Lhokseumawe dan Aceh Utara dan hingga sekarang masih pro kontra. Bagi saya sendiri peraturan ini adalah ekspresi dari kegalauan pemerintah akandinamika sosial yang ada saat ini. Apalagi biasanya berganti rezim maka berganti pula sistem. Iyakan?
24
Jadi, intinya setuju apa gak nih dengan Ngangkang Stylenya? Hahaha. Secara pribadi Widya sebenarnya masih bingung dengan kebijakan ini. Bingung karena disatu sisi ini baik sebab erat kaitannya dengan budaya dan marwah wanita itu sendiri tetapi disisi lain aturan ini justru menjadi bumerang bagi perempuan yang sudah terlanjur nyaman dengan cara duduk yang sudah ada selama ini. Apalagi, tingkat keamanan dan kenyamanannya jauh lebih terjamin dengan duduk ngangkang ketimbang menyamping. Kenapa jadi lebih aman?
Oke deh, sebelum kita akhiri, Idealis mo nanya lagi ni, Widia cita-citanya apa? Hahaha, apa ya? Presiden kali ya? Hehehhe. Tapi yang jelas, berguna bagi keluarga, agama, bangsa dan negara. Ini tidak seperti cita-cita sih, tapi serius bagi saya. Seluruh tenaga kemampuan yang saya miliki ingin sekali rasanya mencurahkannya kepada keluarga, bangsa dan negara. Gak tau ya, ini mungkin sindrom dari keseringan belajar teori sosial kali ya. Hehehe
Bangga jadi orang Indonesia? Tentu saja bangga. Karena semurahmurahnya harga topi letaknya tetap di kepala sebaliknya semahal-mahalnya harga sepatu letaknya tetap dikaki. Jadi, apa pun Indonesia, ya inilah Indonesia tugas saya dan semua rekanrekan mahasiswa adalah merubah image negatif ini menjadi positif untuk 5 atau 10 tahun yang akan datang. Ada harapan untuk Idealis? Sukses saja deh, dan semoga eksistensinya bisa bertahan terus ditengah persaingan global media saat ini. Dan terimakasih juga sudah mau mampir ke Aceh. Hehehehe...
Kalau duduk ngangkang kita kan bertumpu pada dua kaki dipijakan motor dan punya alternatif pegangan yang kuat. Sedangkan kalau duduk Apa yang terpikir pertama sekali nyamping kita hanya bertumpu pada pinggul kita jika Widia dengar kata Indonesia? Siip deh, kapan-kapan masih bisa saja sedangkan untuk pegangan hanya terpaku mampirkan? pada satu tangan saja. Jadi kalau ada kecelakaIndonesia? Pasti dong! hehehe.. an jauh lebih berbahaya. Negara yang kaya sumber daya alam dan sumber daya manusianya tetapi sayang tidak Selain kuliah, Widya aktif diorganisasi terkelola dengan maksimal. Kita masih di Photografi | Putma Suryadi apa saja? anggap miskin oleh dunia internasional. Lokasi | Kamojang Garut Padahal semua ada disini tapi kenapa kok Bumper Sibolga Gak banyak. Widya cuma ikut di BEM, Walhi, Kilometer 3 Sibolga seperti tidak ada apa-apa ya. aktif di Sobat Bumi Scholarship dan bergabung di Gerakan Mahasiswa Sibolga Indonesia atau Germasi.
25
A Good Day to
Bruce Willis
DIE HARD
Klik gambar untuk melihat trailernya
iapa penggemar filmnya Bruce Willis, Die Hard?. Pasti kebanyakan orang suka akan film ini. Film Die Hard memang pantas disukai oleh banyak orang karena selain ceritanya yang bagus, film ini juga menampilkan adegan-adegan seru seperti ledakan, balap-balapan, tembak menembak dan adegan menegangkan lainnya. Pada bulan Februari 2013 nanti, sekuel dari film Die Hard ini akan dirilis. Film kelima ini berjudul A Good Day To Die Hard dan tetap dibintangi aktor kawakan Bruce Willis. Dalam Die Hard 5 ini, Bruce Willis tetap memerankan sosok detektif bernama John McClane. Film yang disutradarai oleh John Moore ini mengambil lokasi syuting di Rusia. Kalau di film Die Hard 4, McClane mempunyai seorang putri, di film kelima ini John McClane mempunyai seorang putra. Pasti bingung kok bisa?. Untuk mengetahui jawabannya, ditunggu saja tanggal mainnya. Diceritakan, John McClane akan menemui dan membantu putranya yang bernama Jack McClane di Moscow, Rusia. Jack McClane sendiri adalah seorang agen rahasia CIA yang terlatih yang berusaha menghentikan pencurian persenjataan nuklir yang dilakukan oleh komplotan teroris.
Jai Countner
Di bawah tekanan dan ancaman para teroris Rusia yang berusaha menangkap mereka, duo McClane ini berusaha untuk melawan dan menghentikan kejahatan teroris tersebut. Seperti kata pepatah "buah apel yang jatuh tak jauh dari pohonnya", Jack McClane sendiri memiliki sifat yang kurang lebih sama dengan ayahnya, bahkan aksi ketangguhan dan kenekatan sosok John McClane pun menurun ke anaknya. Keduanya pun akan dihadapkan pada adegan action penuh ledakan di dinginnya cuaca Rusia yang mematikan. Udah kebayang serunya kan? So, tunggu apa lagi.. kendati baru rilis pada 14 Februari yang akan datang, buat kamu yang mahasiswa itu adalah saat-saat dimana kantong udah mulai teriak minta ditambah. Nah, biar gak kecolongan gak ada salahnya kudu hemat dari sekarang. Yah, kalau pun misalnya di bioskop tanah air telat tayang, maka modal buat ngerayain Valentin bareng doikan makin nambah. Hehehe..
Sutradara Produser Penulis Naskah Pemain John Moore Alex Young Skip Woods Bruce Willis, Jai Courtner, Sebastian Koch, Megalyn Echikunwoke, Anne Vyalitsyna, Cole Hauser, Amaury Nolasco, Yulia Sniger. Genre Action Tanggal Rilis 14 Februari 2013 Studio 2oth Century Fox
Intermezzo
26
HITLER BELA GERMASI HABIS-HABISAN....
Diceritakan bahwa pada suatu hari anak buah Hitler mengadukan perihal sepak terjang Germasi di Sibolga. Pengaduan itu dilakukan karena rezim Nazi saat itu mulai khawatir terhadap perkembangan Germasi yang perlahan tapi pasti sudah mulai ada dimana-mana.
Klik gambar untuk melihat video
Berharap mendapat dukungan dan simpat dari sang diktator, Hitler justru marah dan mengamuk di depan para jenderalnya. Tidak hanya sampai disitu, bahkan beliau juga mengusir agar keluar dari ruangan setiap orang yang anak-anaknya atau keluarganya belum bergabung dengan Germasi.
Bagi yang ingin menonton cuplikan film ala Germasi dapat dengan meng-klik gambar diatas, akan tetapi bila komputer atau laptop anda tidak dilengkapi oleh aplikasi yang mendukung, rekan-rekan boleh mengunjungi akun http://www.youtube.com/watch?v =2UdSwE2VU18 atau boleh juga dengan mengetikkan Hitler vs Germasi dilaman pencarian.
Tentu saja hal ini bertolak belakang dengan kepribadian Hitler yang sesungguhnya yang dikenal serakah, diktaor dan kejam. Di dalam ruangan yang sempit kala itu, dihadapan 4-5 orang Jenderalnya, Hitler pun menyampaikan sikapnya terhadap perjuangan Germasi. Bahkan, beliau juga menyatakan dukungan besarnya terhadap keberanian Germasi tetap kritis dan bersikap dalam rangka mengawal pembangunan di daerah.
Itulah sepenggal peristiwa yang terdapat dalam video singkat ala Germasi yang dirilis di jejaring sosial Youtube belum lama ini. Cuplikan dialog itu sendiri adalah hasil dari rekasaya translate yang dilakukan oleh Germasi dalam film The Downfall yang untuk kisah aslinya bercerita tentang kekalahan Hitler pada perang dunia ke-2 tepatnya April 1945.
Created by Samsul Pasaribu
Intermezzo
HOLIDAYHOLIDAYHO ah an SURGAi T D
27
Khatulistiwa
Indonesia memang sarat dengan berbagai persoalan. Mulai dari urusan politik, hukum, sosial dan ekonomi. Tetapi, kita jangan sampai lengah bahwa dibalik semua dinamika nasional itu, bangsa kita adalah bangsa yang besar, bahkan sangat besar. Nah, buat rekan-rekan yang sempat pusing dengan Indonesia terkini, kali ini Idealis akan mengajak rekan-rekan untuk keliling Nusantara melihat satu sudut Surga yang dianugerahkan yang Maha Kuasa. Buat kawan-kawan yang hobby traveling ni, jangan belum apa-apa uduh langsung tancap gas keluar negeri karena Indonesia masih punya banyak sekali keajaiban alam yang layak kita nikmati. Berikut Idealis akan menyuguhkan beberapa tempat diantaranya.
1. MURSALA |Sibolga/Tapanuli Tengah

Umumnya air terjun langsung jatuh ke sungai. Tidak demikian halnya dengan Pulau Mursala. Air terjun yang tingginya hingga 40 meter ini bermuara langsung ke Samudera Indonesia. Konon lokasi ini pernah dipakai oleh Hollywood dalam film King Kong. Mursala adalah pulau legenda masyarakat Sibolga dan Tapanuli Tengah. Kalau rekanrekan pernah mendengar cerita Putri Runduk, maka Mursala adalah salah satu peninggalan sejarah dari legenda Putri Runduk. Disekitar pulau Mursala juga terdapat pulau Putih (kadang juga disebut Pulau Putri). Di pulau ini rekan-rekan boleh menyalurkan hobby menyelamnya (Diving). Ada banyak panorama bawah laut yang bisa dinikmati. Kenal dengan ikan Nemo kan? Nah, dipulau ini rekan-rekan akan banyak temukan. Untuk bisa tiba di pulau ini, rekan-rekan boleh menggunakan jasa para nelayan atau biro-biro perjalanan wisata yang ada disana. Butuh waktu 60-90 menit untuk bisa mencapai pulau ini. Rekan-rekan boleh berangakat dari Pandan Tapanuli Tengah atau dari Pelabuhan lama Kota Sibolga. Oh ya, Mursala adalah 1 dari 7 air terjun di dunia yang bermuara langsung ke laut. So, asikkan.
HOLIDAYHOLIDAYHO
MENYUSURI pantai barat hingga selatan Pulau Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sungguh menyenangkan, karena pemandangan di pesisir pantai Kabupaten Sumbawa Barat ini masih asri. Salah satu pantai yang mulai dikenal saat ini adalah Pantai Maluk. Pantai ini begitu indah dan mempesona siapa saja ingin segera berenang dan berjemur saat cuaca sedang cerah, matahari memancarkan sinarnya dan ombak bergulunggulung, silih berganti menuju tepi pantai
28
2. PANTAI MULUK | SUMBAWA,NTB
3. RINJANI, NTB
Rinjani memiliki panaroma yang bisa dibilang paling bagus di antara gunung-gunung di Indonesia. Setiap tahunnya (Juni-Agustus) banyak dikunjungi pencinta alam mulai dari penduduk lokal, sampai mahasiswa pecinta alam. Suhu udara rata-rata sekitar 20C; terendah 12C. Angin kencang di puncak biasa terjadi di bulan Agustus.
4.PULAU KOMODO, NUSA TENGGARA TIMUR (NTT)

Taman Nasional Komodo (TN. Komodo) merupakan kawasan yang terdiri dari beberapa pulau dengan perairan lautnya. Pulaupulau tersebut merupakan habitat satwa komodo (Varanus komodoensis) yaitu reptil purba yang tersisa di bumi. Kondisi alamnya unik, terdapat padang savana yang luas dengan pohon lontarnya (Borassus flabellifer).
HOLIDAYHOLIDAYHO
5. RAJA AMPAT, PAPUA BARAT
Kepulauan Raja Ampat merupakan kepulauan yang berada di barat pulau Papua di provinsi Papua Barat, tepatnya di bagian kepala burung Papua. Kepulauan ini merupakan tujuan penyelampenyelam yang tertarik akan keindahan pemandangan bawah lautnya.
29
6. GUNUNG BROMO JAWA TIMUR

Gunung Bromo merupakan gunung berapi yang masih aktif dan paling terkenal sebagai obyek wisata di Jawa Timur. Sebagai sebuah obyek wisata, Gunung Bromo menjadi menarik karena statusnya sebagai gunung berapi yang masih aktif.
Penulis adalah Direktur Lembaga Kajian dan Pengembangan Masyarakat (LKPM)
Ibu Kota Pemerintahan
encana Banjir Jakarta, tradisi lima tahunan telah menjadi agenda resmi masyarakat IbuKota Negara Republik Indonesia tercinta ini, sejak tahun 1996, 2002, 2007, 2013 sekarang. Siklus 5 tahunan ini yang terjadwal teratur layaknya Pemilihan Umum (Pemilu) baik Capres, maupun Caleg, memang bencana alam pun juga mengikuti jadwal demokrasi. Dari proyeksi di atas Jaman kepemimpinan Persiden menggambarkan penggunaan pertama Ir Soekarno, pernah lahan parker dan garasi memakan merencanakan memindah Ibu Kota tempat, dengan demikian luas Pemerintahan ke Palangkaraya wilayah Jakarta menjadi sempit Kalimantan Tengah, dengan ruang fasilitas umum (fasum) memisahkan antara urusan banyak digunakan untuk Pengendalian Pemerintahan dan bangunan atau tempat tinggal, kenegaraan. bantaran sungai dan tanah-tanah Negara banyak didirikan Sistem ini banyak diterapkan pada bangunan liar. Negara lain seperti Jepang, ibu kota negara adalah Tokyo, ibukota Maka yang terjadi gesekan atau Pemerintahan berada di Kyoto, perseteruan aparat penegak Malyasia Ibukota Negara berada di hokum dan masyarakat, hal ini Kuala Lumpur, sementara Ibukota sangat memnggangu lancarnya pemerintahan berada di Penang. pembangunan, serta image Jakarta sebagai Ibu Kota Negara Amerika Serikat, Ibukota Negara sangat kumuh di mata orangberada di New York, sementara orang asing yang berkunjung di Ibukota Pemerintahan berada di Wosington DC. Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Menurut data stastistik Propinsi DKI Jakarta bahwa Jakarta (DKI Jakarta, Jakarta Raya) Jumlah penduduk miskin adalah ibu kota negara Indonesia. (penduduk yang berada di bawah Jakarta merupakan satu-satunya kota Garis Kemiskinan) di DKI Jakarta di Indonesia yang memiliki status pada bulan September 2012 setingkat provinsi. Jakarta terletak di sebesar 366,77 ribu (3,70 persen). bagian barat laut Pulau Jawa. Dahulu Dibandingkan dengan penduduk pernah dikenal dengan nama Sunda miskin pada bulan Maret 2012 Kelapa (sebelum 1527), Jayakarta yang berjumlah 363,20 ribu (3,69 (1527-1619), Batavia/Batauia, atau persen), berarti jumlah penduduk Jaccatra (1619-1942), dan Djakarta miskin naik sebesar 3,57 ribu atau (1942-1972). meningkat 0,01 poin. Jakarta memiliki luas sekitar 661,52 Garis Kemiskinan (GK) bulan km2 (lautan: 6.977,5 km2), dengan September tahun 2012 sebesar Rp penduduk berjumlah 9.607.787 jiwa 392.571 per kapita per bulan, (2010). Wilayah metropolitan Jakarta (Jabotabek) yang berpenduduk sekitar lebih tinggi dibanding GK bulan Maret tahun 2012 yang sebesar 28 juta jiwa, merupakan metropolitan Rp 379.052 per kapita per bulan terbesar di Indonesia atau urutan atau meningkat 3,57 persen. keenam dunia.
INDONESIA Harus Segera PINDAH
Banyaknya Penduduk Berdasarkan Hasil Registrasi Menurut Wilayah di Provinsi DKI Jakarta 30 Juni 2011 untuk data tahun 2010 adalah 8.524.152 jiwa. Dengan perincian Jakarta pusat 921.563, Jakarta selatan, 1.894.236 jiwa Jakarta Timur 2.629.369 jiwa, Jakarta Utara 1.422.311 Jakarat Barat, 1.634.733, Kepulauan Seribu 21.940 jiwa, (sumber Dinas Kependudukan Provinsi DKI Jakarta 2011) Banyaknya Penduduk 15 Tahun keatas yang Bekerja Menurut Wilayah di Provinsi DKI Jakarta 27 Mei 2011, Penduduk, Migrasi dan Tenaga Kerja, jumlah populasi Propinsi DKI Jakarta adalah pada tahun 2008 4.191.966 jiwa. Pada tahun 2009 adalah 4.118.390 jiwa menginjak tahun 2010 berjumlah 4.689.761,jiwa untuk tahun 2011 sebesar 4.588.418,jiwa dari tahun 2008 sampai tahun 2010, yang populasinya padat adalah Jakarta timur, tingginya angka tersebut, diperngaruhi adanya lapangan kerja berada di wilayah Jakarta Timur, mayoritas adalah pabrikpabrik di wilayah Pulogadung, Cakung.
INIPO
Redaksi menerima kiriman Opini/ Cerpen kirim ke redaksiidealis@yahoo.com
30
MAS MIKO*
OPINI
31
Banyaknya Penduduk 15 Tahun Ke Atas yang Mencari Pekerjaan Menurut Wilayah di Provinsi DKI Jakarta. Jumlah pencari kerja penduduk umur 15 tahun ke atas di propindi DKI Jakarta tercatat tahun 2008 berjumlah 580.511 jiwa untuk tahun 2009 adalah,569.337 jiwa dan tahun 2010 sebesar,582.843 jiwa serta tahun 2011 adalah 359.855 jiwa. Peta Sebaran Penduduk Menurut Kecamatan di Propinsi DKI Jakarta Hasil Sensus Penduduk 2000 dan 2010. Kepadatan jumlah Penduduk menurut sensus 2000, sebaran jenis kelamin adanya keseimbangan antara jenis kelamin laki-laki dan wanita, kepadatan penduduk adalah 1933.3 jiwa per kilo meter. Perincian kepadatan penduduk berkelamin laki-laki adalah 6509 jiwa per kilo meter dan wanita adalah 6241 jiwa per kilo meter, ini menunjukan bahwa jumlah laki2 dan wanita di DKI Jakarta. Apabila besaran angka tersebut didominasi oleh laki-laki dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu rata-rata penduduk Jakarta adalah pendatang yang bertujuan bekerja dan itubanyak dilakukan oleh kaum laki-laki, sementara keluarganya ada di luar Jakarta. Menurut data dari Sumber: Hasil Sensus Penduduk 2010 (Sp2010), BPS , Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Rumahtangga Provinsi DKI Jakarta Sampai Level Kelurahan (Hasil Sensus Penduduk 2000 dan 2010) (catatan: dapat menampilkan penduduk per kelompok umur, piramida penduduk dan dapat diurutkan - lihat petunjuk penggunaan). Total pembagian penduduk DKI Jakarta untuk laki-laki adalah 4,869,203 jiwa , sementara wanita adalah 4,735,126 jiwa jumalh keseluruhan adalah 9,604,329 jiwa, perbandingan sex rasio adalah 102.83, jumlah rumah tangga sebesar 2,508,869 Jiwa.
Opini
Menurut data Pemda DKI Jakarta, tahun 2012, pertambahan seperda motor 900 unit perhari, mobil pertambahan 250 unit perhari. Bila dihitungan adalah populasi kendaraan bermotor di Jakarta Mobil 250 unit x 30 hari = 7.500 unit, sementara sepeda motor 900 x 30 hari = 27.000 unit total populasi keseluruhan adalah 7,500 + 27.000 = 34.500 unit (tiga puluh empat ribu lima ratus) unit perbulan, angka yang sangat fantastis bagi pertumbuhan produk. Selain itu ada pula ojek, bajaj, dan bemo untuk angkutan jarak pendek. Tidak seperti wilayah lainnya di Jakarta yang menggunakan sepeda motor, di kawasan Tanjung Priok dan Jakarta Kota, pengendara ojek menggunakan sepeda ontel. Angkutan becak masih banyak dijumpai di wilayah pinggiran Jakarta seperti di Bekasi, Tangerang, dan Depok.
Peta Jalur Trans Jakarta

Ibu Kota DKI Jakarta, banyak tersedia jaringan jalan raya dan jalan tol yang melayani seluruh kota, namun perkembangan jumlah mobil dengan jumlah jalan sangatlah timpang (510% dengan 4-5%). Sumber data dari Dinas Perhubungan DKI, tercatat 46 kawasan dengan 100 titik simpang rawan macet di Jakarta. Definisi rawan macet adalah arus tidak stabil, kecepatan rendah serta antrean panjang. Selain oleh warga Jakarta, kemacetan juga diperparah oleh para pelaju dari kota-kota di sekitar Jakarta seperti Depok, Bekasi, Tangerang, dan Bogor yang bekerja di Jakarta. Untuk di dalam kota, kemacetan dapat dilihat di Jalan Sudirman, Jalan Thamrin, Jalan Rasuna Said, Jalan Satrio, dan Jalan Gatot Subroto. Kemacetan sering terjadi pada pagi dan sore hari, yakni di saat jam pergi dan pulang kantor. Untuk melayani mobilitas penduduk Jakarta, pemerintah menyediakan sarana bus PPD. Selain itu terdapat pula bus kota yang dikelola oleh pihak swasta, seperti Mayasari Bhakti, Metro Mini, Kopaja, dan Bianglala. Bus-bus ini melayani rute yang menghubungkan terminal-terminal dalam kota, antara lain Pulogadung, Kampung Rambutan, Blok M, Kalideres, Grogol, Tanjung Priok, Lebak Bulus, Rawamangun, dan Kampung Melayu. Untuk angkutan lingkungan, terdapat angkutan kota seperti Mikrolet dan KWK, dengan rute dari terminal ke lingkungan sekitar terminal.
Transjakarta Bus (Busway)

Pada tahun 2004, Pemerintah Daerah DKI Jakarta telah memwujudkan layanan transportasi umum yang dikenal dengan TransJakarta. Pelayanan ini menggunakan saran bus AC dan shelter yang berada di jalur khusus. Saat ini ada sebelas koridor Transjakarta yang telah beroperasi, yaitu: Jalur busway disebut koridor terbagi Koridor 1 Blok M-Stasiun Kota, Koridor 2 Pulogadung-Harmoni, Koridor 3 Kalideres-Harmoni,Koridor 4 Pulogadung-Dukuh Atas, Koridor 5 Kampung Melayu-Ancol, Koridor 6 Ragunan-Dukuh Atas, Koridor 7 Kampung Rambutan-Kampung Melayu, Koridor 8 Lebak BulusHarmoni,Koridor 9 Pinang RantiPluit,Koridor 10 Cililitan-Tanjung Priok, Koridor 11 Kampung MelayuPulo Gebang.
SARANA TRANSPORTASI
Mencermati perkembangan populasi Jakarta, saat ini sudah tidak proporsional, antara luas wilayah, dan jumlah penduduk, dampak ini berakibat pada perkembangan pembangunan, seperti transportasi tidak seimbang antara luas ruas jalan dengan jumlah kendaraan.
32
Pembagian Wilayah Jakarta

Jakarta pusat ditempati kantor Pemerintahan dari kepresidenan, kementerian, kantor kedutaan, bank, sarana ibadah. Jakarta selatan, banyak berdiri hotel, mal, perkantoran swasta, apartemen, real estate, kampus. Sementara Jakarta Timur banyak berdiri, pabrik, perumahan kelas, menengah ke bawah, Jakarta Utara, pelabuhan, pabrik, real estate, perumahan umum milik rakyat, Jakarta, banyak berdiri mal, apartemen, pabrik dan stasiun televised kepulauan seribu banyak bermukim masyarakat agraris, nelayan dan jasa wisata.
Ibukota Pemerintahan Harus dipindahkan

Menganalisa dan mencermati uraian di atas tentang Jakarta maka sesuai kondisi saat ini maka Ibukota Jakarta selazimnya harus di pindahkan ke lokasi yang masih jarang kepadatan penduduknya. Jaman presiden Soeharto Ibukota Pemerintahan akan dipindah ke Jonggol kabupaten Bogor, sebenarnya tanah telah disiapkan, namun Indonesia keburu terlanda krisis ekonomi yang berujung penjatuhan Pemerintahan Orde baru. Untuk saat ini pemindahan Ibukota memang bukan sebagai wacana, karena prediksi para ahli tahun 2015 Jakarta macet total, alasan obyektifnya adalah pertama Laju pertambahan penduduk tidak dicegah. kedua Urbanisasi tidak terkontrol, ketiga penataan kota yang semerawut akan memperparah Jakarta sebagai kota teramburadul di dunia, Keempat Alasan pemindahan adalah seringnya jakarat terlanda banjir kiriman dari Bogor yang menjadi agenda tetap lima tahunan, Kelima, Jumlah penduduk yang semakin padat. Keenam kesenjangan sosial yang semakin tinggi. Ke tujuh Pemerataan tidak seimbang antara Jakarta denga wilayah lain. dan kedelapan menurunya kualitas Sumber Daya Alam, khususnya air, dan tanaman keras, dan bergersernya lapisan tanah menjdi ambles ke bawah. di jakarta Maka Pemerintah Pusat harus segra memutus hal tersebut agar pemerataan dan peforment Ibu Kota Negara, dan tidak menimbulkan efek fatal dalam kehidupan di masyarakat.
Banjir
Melihat kondisi saat ini, keseimbangan antara populasi penduduk dan luas wilayah yang tidak seimbang, cenderung menimbulkan dampak sosial dan alam. Pembangunan tanpa kendali di wilayah hilir, penyimpangan peruntukan lahan kota, dan penurunan tanah akibat eksploitasi air oleh industri, menyebabkan turunnya kapasitas penyaluran air sistem sungai, yang menyebabkan terjadinya banjir besar di Jakarta. Tata ruang kota yang sering berubah-ubah, menyebabkan polusi udara dan banjir sulit dikendalikan. Walaupun pemerintah telah menetapkan wilayah selatan Jakarta sebagai daerah resapan air, namun ketentuan tersebut sering dilanggar dengan terus dibangunnya perumahan serta pusat bisnis baru. Beberapa wilayah yang diperuntukkan untuk pemukiman, banyak yang beralih fungsi menjadi tempat komersial. Untuk memperbaiki keadaan, Jakarta membangun dua banjir kanal, yaitu Banjir Kanal Timur dan Banjir Kanal Barat. Banjir Kanal Timur mengalihkan air dari kali Cipinang ke arah timur, melalui daerah Pondok Bambu, Pondok Kopi, Cakung, sampai Cilincing. Sedangkan Banjir Kanal Barat yang telah dibangun sejak zaman kolonial Belanda, mengaliri air melalui Karet, Tanahabang, sampai Angke. Selain itu Jakarta juga memiliki dua drainase, yaitu Cakung Drain dan Cengkareng Drain.
Tata Ruang Kota Yang Sering Berubah-ubah menyebabkan Polusi Udara dan Banjir Sulit dikendalikan
Muhammad RIHAN Handaulah

Meskipun antara hobby dan cita-citanya sangat bertolak belakang, tetapi mantan anggota muda Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung WANADRI ini menyadari bahwa setiap hobby punya pengaruh besar dalam membentuk karakter dan kepribadian seseorang.
Rekan Kita
33
Muhammad Rihan Handaulah, lahir di Bandung 24 Desember 1986. Menyelesaikan pendidikan S1-nya di ITB Bandung tahun 2009 untuk jurusan teknik tenaga listrik kini cowok yang hobby naik gunung, sepek bola dan traveling ini lagi mengejar gelar masternya di TU Delft untuk bidang Engineering and Policy Analysis di Belanda.
Penggila Bung Hatta ini menyadari bahwa keberadaannya di Belanda saat ini adalah anugerah yang sangat beliau syukuri. Meskipun awalnya tidak percaya tetapi ketua bidang kajian strategis dan keilmuan PPI Belanda ini mengatakan bahwa determinasi dan keyakinan adalah hal yang paling menentukan akankah usaha kita sampai atau tidak.
Rihan misalnya, hobbinya mendaki gunung membuatnya mengerti dan paham bahwa nikmat dari sebuah keberhasilan bukan pada saat kita berada dipuncak karir tetapi proses yang mendahului sehingga apa yang kita inginkan bisa terwujud. Hiikmahnya lagi, saat berada dipuncak kita justru merasa semakin kecil dan terberdaya. Karena saat kita diatas, kita baru tahu bahwa kita begitu kecil dibawah sana.
Determinasi dan Keyakinan adalah hal yang sangat menentukan akankah usaha kita sampai atau tidak

Sebagai ketua bidang kajian dan strategi keilmuan di PPI Belanda, Rihan tentunya punya pandangan-pandangan tersendiri terkait dinamika ekonomi nasional terkini. Apalagi, suami dari dr. Nada Ristya Rahmani memang telah meniatkan hidupnya menjadi seorang pakar ekonomi dan kebijakan disuatu saat nanti. Baginya, posisi Indonesia dimata internasional saat ini justru sangat menguntungkan. Disaat mayoritas negara-negara di dunia mengalami pertumbuhan ekonomi yang tidak berarti bahkan negatif, Indonesia justru stabil dan menembus angka 6,8 persen. Namun demikian, kita tidak boleh bangga dan berpuas diri apalagi hingga terlena dengan keadaan saat ini. Sebagai intelektual muda, Mahasiswa harus bisa membaca data dan angkaangka untuk menemukan formula terbaik agar keadaan ekonomi nasional yang relatif stabil saat ini bisa bertahan bahkan meningkat ditahun-tahun berikutnya kata peraih beasiswa Kemenkominfo tahun 2012-2014 ini. dalam pandangan sang ekonom muda ini, angka 6-7 persen pertumbuhan ekonomi nasional saat ini bukanlah suatu hal yang istimewah. Karena angka itu sendiri muncul oleh karena faktor struktur demografi yang berujung pada adanya bonus demografi hingga tahun 2030 nanti. Istilah bonus demografi itu sendiri digunakan untuk menggambarkan dimana sebagian besar penduduk proporsinya adalah penduduk usia produktif. Jadi wajar kita tumbuh karena meraka ini akan tumbuh menjadi kelas menengah (consumptive class) yang memboosting pertumbuhan ekonomi. Selain itu pertumbuhan ini juga masih ditopang oleh eksploitasi sumber daya alam yang di ekspor sebagai bahan baku ke negara-negara indsustri maju. Kongkritnya lagi, ini hanya sebatas businer as usual terang mantan kader inti Masjid Salman ITB Bandung ini menjawab pertanyaan Idealis akan pandangannya terhadap Indonesia saat ini.
34
35
Alumnus SMA Negeri 3 Bandung ini berpandangan bahwa Indonesia harus mau belajar dari China yang pertumbuhan ekonominya hingga 2 digit. China bisa seperti sekarang ini karena ekonominya tumbuh tidak semata ditopang oleh jumlah penduduknya yang milyaran tetapi juga dengan industrialisasi yang mantap dan berdaya saing serta penuh dengan inovasi. Maka, kunci dari pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan akseleratif adalah penciptaan nilai tambah sebanyak mungkin (added value creation). Katanya kedepan ekonomi Indonesia tidak boleh lagi sekedar supplier bahan mentah yang murah dan menjadi pasar yang dibanjiri oleh produk-produk asing. tetapi harus dengan innovation driven and knowledge based. Terkait permasalahan ini maka PPI Belanda pada Oktober 2013 yang akan datang akan mengadakan International comference on Indonesian Development (ICID) 2013 di kota Den Haag Belanda yang tahun ini mengambil tema Innovation Driven/ Knowledge-Based Ekonomi dimana kebetulan saya dipercaya sebagai ketua panitianya. Ujarnya. Diharapkan kegiatan ini bisa menjadi incubator sekaligus menjalin hubungan antara mahasiswa, profesional dan pengambil kebijakan. Dengan demikian mak diharapkan riset-riset mahasiswa Indonesia yang diluar negeri menjadi relevan sesuai dengan tema yang diangkat sehingga hasil studi mereka tidak sekedar menambah sejumlah teori yang sudah ada tetapi memiliki imfact factor bagi Indonesia itu sendiri. So, Rihan juga punya pesan penting ni buat rekan-rekan di tanah air. Katanya, pertama, yuk sama-sama memahami lagi hakekat belajar dan mendobrak paradigma sempit yang menanggap belajar adalah hanya sebatas diruang kelas, ulangan dan nilai rapor/IPK. Kini kita harus bisa memahami bahwa belajar adalah sebuah proses yang mampu membuat diri kita lebih baik dengan apa pun caranya. Yang kedua, mari sama-sama belajar menjadi pribadi yang tidak terkungkung dilingkungan dirinya semata tetapi keberadaan lingkungannya hingga bangsa dan negara. Mari belajar menjadi pribadi yang berempati dan tidak egois.Dan secara khusus sadar akan perannya sebagai generasi muda bangsa sebagai cadangan keras masa depan Indonesia. Dan yang ketiga, yuk sama-sama belajar menjadi pribadi yang bermanfaat bagi orang lain (berkonstribusi). Bukankah sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lain. So, mari berkonstribusi.
Diakhir bincang-bincang Idealis dengan rekan Rihan kali ini, beliau mengatakan bahwa mimpinya menjadi seorang pakar di bidang ekonomi dan kebijakan teknologi dimotivasi atas keinginannya bahwa suatu hari nanti Indonesia harus benar-benar bisa menuntaskan janji kemerdekaanya yang termaktub dalam pembukaan konstitusi kita yaitu UUD 1945.
36
Katanya, kesejahteraan yang sebetulnya hanya sebuah konsekuensi dari kemampuan Indonesia melahirkan ekonomi yang berdaya saing tinggi berbasis keunggulan kompetitif. Keinginan untuk menguasai bidang ekonomi dan kebijakan teknologi inilah yang mengantar beliau ada di Belanda saat ini. Saat ini beliau belajar kerangka berpikir sebagai seorang analisis kebijakan, pemahaman terhadap ilmu ekonomi, kemampuan manajerial dan kepemimpinan. Serta yang paling khas adalah kemampuan membuat model dan simulasi kuantitatif terhadap kebijakan yang akan diimplementasikan. Tentu saja untuk mencapai gagasan dan mimpi besar ini harus dimulai dengan sesuatu yang ril. Saya mengkomitmenkan diri untuk tumbuh sebagai mahasiswa yang tak hanya terbatas pada studi akademik saja tetapi ingin menjadi manusia pembelajar seutuhnya yang tumbuh dan berkembang namun tetap seimbang sebagai pribadi yang terus belajar. itulah sebabnya saya aktif dan bergabung di Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Belanda. Disini saya membangun jejaring persahabatan tidak hanya dengan sesama mahasiswa Indonesia tetapi juga dengan mahasiswa Belanda dan belahan dunia lainnya. Siip deh.. Idealis mendoakan semoga asa dan cita-cita yang tulus untuk membenahi Indonesia yang lebih baik bisa terwujud dan mimpi menjadikan Indonesia semakin sejahtera tidak lagi sebatas mimpi..
Nama Lengkap Panggilan Tempat/Tgl Lahir Alamat di Belanda Alamat di Indonesia Email Blog Hobby Cita-cita Motto Status Nama Istri Tokoh Favorit Muhammad Rihan Handaulah Rihan Bandung/ 24 Desember 1986 Roland Holstlaan 652/342 Delft 2624JA Jalan Kembar II No 36 Bandung 40253 rihanforlife@yahoo.com http://rihandaulan.wordpress.com Naik gunung, menulis, sepak bola, traveling Pakar Ekonomi dan Kebijakan Belajar, Sadar, Berkonstribusi Menikah dr. Nada Ristya Rahmani Dr. Mohammad Hatta
PASTIKAN REKAN-REKAN SELALU MEMBACA MAJALAH IDEALIS YANG TERBIT PADA TANGGAL 5 SETIAP BULANNYA
bidikanKAMERA
37
MUSDARA IKOPIN 2013

Gerakan Pramuka Racana Sangga Buana dan Cakra Buana Institut Koperasi Indonesia (Ikopin) melaksanakan ajang tahunan sebagai bagian dari kaderisasi organisasi Gerakan Pramuka Gugus Depan 06069-06070. Idealis menerima kiriman photo-photo kegiatan tersebut dan untuk edisi kali ini, yuk ada peristiwa apa saja yang berhasil diabadikan oleh bidikan kamera kakak-kakak kita di Racana Ikopin.
Ketua Racana Demisioner sematkan tanda jabatan ketua racana kepada Kak Rizal yang terpilih secara demokratis pada Musdara 2013
Kak Ai Aisyah dkk, memimpin sidang pendahuluan Musyawarah Dewan Racanan Ikopin Tahun 2013
Ini palunya kak Rio, klo ada yang bandel-bandel dipentongin aja hehehe.. Kak Rio menerima palu sidang Musdara 2013
Ini suasana sidang komisi A ala racana Ikopin
Akhirnya, Kak Sarah Rahmawati terpilih menjadi ketua Racana Cakra Buana Ikopin periode 2013 menggantikan Kak Ai Aisyah. Selamat ya..
Kalau ini, sidang komisi B.. wah, benar-benar di alam bebas euy.. hehehehe
Sidang komisi C
Photo : Racana Ikopin Lokasi : Kampus Institut Koperasi Indonesia Acara : Musyawarah Dewan Racana Ikopin tahun 2013
Halaman ini disiapkan untuk PROMOSI PRODUK DAN KEGIATAN ANDA

Ketentuan dan Persyaratan Pemasangan Iklan Dapat Menghubungi : +62 813 7067 7022 atau +62 813 7592 4125 atau dengan berkirim email ke : redaksiidealis@yahoo.com
Anda bisa memilih luas halaman yang anda inginkan dari beberapa spesifikasi yang ditentukan yaitu : 1 Halaman Halaman 1/4 Halaman 1/3 Halaman 2/3 Halaman
38
1/3 HALAMAN
1/4 HALAMAN
Saint KAMERA
Menjual segala merek dan jenis Kamera Harga kompetitif, produk asli dan terjamin serta bergaransi
Silahkan kunjungi blog kami di : www.saintkamera.blogspot.com
2/3 HALAMAN
Tersedia Jenis Kamera Pocket/Digital Prosumer DLSR/SLR

PERSAUDARAAN ALUMNNI PTH. DARUR RACHMAD SIBOLGA
(PERSADA)
Mengucapkan SELAMAT DAN SUKSES RANGKAIAN
KEGIATAN DALAM RANGKA
DIRGAHAYU KE-20 TAHUN

PERGURUAN THAWALIB DARUR RACHMAD SIBOLGA
Tahun 1993 - 2013

RACHMAD CUP 2013 | SEMINAR PENDIDIKAN | ZIARAH KE MAKAM PENDIRI
01 MARET 2013
Semoga Eksitensi Sebagai Perguruan Islam Terbaik di Kota Sibolga/ Tapanuli Tengah Mampu terus dipertahankan Dan Semoga Kehadirannya di Usia yang ke-20 tahun menjadikan PTh. Darur Rachmad Sibolga selalu menjadi wadah pilihan generasi muda Sibolga/ Tapteng dalam menempuh pendidikan MTs/MA
KETUA KHALIL MUNAWAR
id
IDEALIS
Diterbitkan oleh : Departemen Komunikasi dan Informasi Gerakan Mahasiswa Sibolga Indonesia
http://germasibolga.blogspot.com germasi@ymail.com redaksiidealis@yahoo.com +62 813 7067 7022 +62 813 7592 4125
Majalah Online

Idealis Edisi 02/2013

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Idealis Edisi 02/2013

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

Idealis

Gerakan Mahasiswa Sibolga Indonesia

5 FEBRUARI - 4 MARET 2013

A Good Day to DIE HARD

KAPAL ASAL SIBOLGA DIBAKAR

JAKARTA DARURAT BANJIR

GEBRAKAN ROY SURYO

EKONOM MUDA INDONESIA

Meramu Pilihan dalam Megamulti Informasi

Mengenal Rumah Adat Etnis KARO SUMATERA UTARA

BUDAYA kita OPINI

MAS MIKO | Dir. LPKM

Saatnya IBUKOTA NEGARA PINDAH

KAPAL ASAL SIBOLGA DIBAKAR DI NAD

5 orang paling misterius di INDONESIA

SURGA di tanah KHATULISTIWA

KPK Tangkap SAPI

6 Penemuan Paling Spektakuler Tahun 2012

Mhd. Rihan Handaulah

A Good Day To Die Hard

EKONOM MUDA INDONESIA

Manfaat Minum Air Putih Bagi Kesehatan

MUSDARA IKOPIN TAHUN 2013

Majalah Online Idealis Edisi NO 02

Directors Irfan Arhamsyah Sihotang Riki Hardinanto Sihombing

Editorial and Commercial Address DEPKOMINFO|GERMASI

Editorial Secretary Intan Idayasha

MAIL Pembaca Congrutulation, atas lahir dan terbitnya

Terimakasih atas doa dan harapannya. Redaksi

MAIL SARAN DAN KRITIK

Meramu Pilihan Dalam Megamulti INFORMASI

SELAMAT MEMBACA DAN TERIMAKASIH TELAH BERKUNJUNG

Samsul Pasaribu | Wartawan

Irfan Arhamsyah Sihotang | Direktur

KAPAL ASAL SIBOLGA DIBAKAR DI PERAIRAN ACEH

Majalah Online Idealis Edisi NO 02

5 Februari - 4 Maret 2013

STOK DARAH DI RSU FL.TOBING MENIPIS

POLITISI DAN TOKOH AGAMA DONORKAN DARAH

Majalah Online Idealis Edisi NO 02

5 Februari - 4 Maret 2013

PELAYANAN KMP BALANAK TUJUAN SIBOLGA NIAS MEMBAIK

TIDUR SEPERTI DI HOTEL BERBINTANG

Walikota Sibolga diabadikan di geladak KMP Balanak

Jenis KMP Balanak yang melayani jalur laut Sibolga-Nias

Tim SAR utamakan k-anak evakuasi wanita, ana dan orangtua

Majalah Online Idealis Edisi NO 02

5 Februari - 4 Maret 2013

SANG MENPORA BARU..

Pasang IKLAN ANDA disini

KRITIK DAN SARAN

5 Februari - 4 Maret 2013

Apa Kabar KPK

KPK TANGKAP TERSANGKA SUAP IMPOR DAGING

Mantan Presiden PKS resmi tersangka

Majalah Online Idealis Edisi NO 02

5 Februari - 4 Maret 2013

Apa Kabar KPK

KPK RESMI TETAPKAN LHI SEBAGAI TERSANGKA

Majalah Online Idealis Edisi NO 02

5 Februari - 4 Maret 2013

5 orang paling MISTERIUS di INDONESIA Supriyadi | PAHLAWAN NASIONAL

5 Februari - 4 Maret 2013