You are on page 1of 2

Menelusuri Pernak-Pernik Ramadan Di Negeri Turki Turki merupakan negera dua benua yang menjadi pemangku kekhalifahan islam

terakhir. Negeri ini menjadi saksi jatuhnya khilafah ustmaniah pada 3 maret 1942. salah satu peristiwa yang terpahit dalam sejarah umat islam itu terjadi di bawah prakasa Mustafa kamal.seorang boneka barat yang secara ironis kemudian malah dikenal dengan nama kehormatan attaturk (bapak bangsa turki). Melirik sejarah, ajaran islam mulai mengalir deras di turki pada abad ke-12, masa raja ustman I dari dinasti utsmaniah, yang berhasil menaklukkan turki. Pada masa ustman I negeri yang dulunya bernama kerajaan Byzantium ini mengalami masa keemasannya. Ruang lingkup daerah khilafah islamiah membentang luas dari hongaria hingga kawasan afrika utara saat ini. Sampai sekarang ini, masih banyak peninggalan bernilai sejarah tinggi yang menghiasi hampir semua pelosok negeri turki, seperti gereja santa sofia yang dibangun pada masa kependudukan romawi (532 sm)museum alya sofya dan monumen mesjid sultan ahmed ke-6 yang populer dengan nama blue mosque(mesjid biru). Mesjid ini dibangun pada tahun (1609-1616 M), ia menjadi bukti monumental atas kegemilangan islam saat itu, mesjid yang interiornya dihiasi 20.000 keramik berwarna biru, ungu, dan putih khas dari iznik (kota terkenal industri keramiknya)ini dikelilingi enam menara, yang konon paus benediktus XVI pernah terkagum-kagum mendengar kapasitas mesjid yang mampu menampung jamaah hingga delapan ribuan, terutama pada hari jum`at dan salat tarawih pada bulan Ramadan. Meski selalu terpuruk dalam kubangan sekularisme, negeri turki tetaplah sebuah Negara dengan penduduk muslim yang besar, nuasa islami, walau selalu ditekan sedemikian rupa, tetap belum sirna dari negeri itu.nuasa menyejukkan kalbu akan terasa ketika bulan Ramadan yang penuh rahmat datang menyapa. Ketika otoritas turki mengumumkan awal bulan Ramadan, mayoritas kaum muslimin turki langsung menyambutnya dengan kegembiraan, itu terbukti dengan ramainya jamaah membanjiri masjid-masjid untuk solat tarawih, sementara itu pusatpusat perbelajaan pasca pengumuman itu, seperti pasar-pasar tradisional mengalami lonjakkan pembeli. Nuasa Ramadan semakin terasa dengan aneka spanduk san sriker berisikan ucapan selamat menunaikan puasa memenuhi jalan-jalan di turki. Kalau kita yang berdomisli di mesir pernah di pungut iuran wajib setiap apartement, untuk menyemarakkan Ramadan dengan lampion vanus untuk menerangi delta nil di malam hari, maka lain halnya dengan kaum muslimin turki yang membuat buhulan lampu hias bagaikan pita-pita untuk menghiasi menara dan kubah masjid di malam hari. Selama Ramadan ini, masjid memancarkan sinar dan daya tari tersendiri, terkhusus bagi anak-anak dan pemuda muslim turki, banyak sekali dari mereka yang hati terpauat sangat erat dengan masjid, bahkan hampir tidak ada salat pun mereka lewatkan. Pengurus masjid terlihat sudah mempersiapkan program dengan strategi khusus, untuk digulirkan selama bulan Ramadan seperti: ceramah, menghafal al-quran dan hadis, tidak kalah serunya ada juga door prize berhadiah kaset, dompet dan bukubuku islami yang semua diperuntukkan pengurus untuk jamaah yang sering hadir di masjid. Faith yalmez, jamaah masjid yeni sahir di kota sanliurfa yang baru berumur 12 tahun mengungkapkan,"hampir tidak ada waktu salat yang ia lewatkan di masjid. Selain mengincar shaf terdepan persis di belakang imam, yalmez berkeyakinan kalau berada di shaf pertama bisa mendapatkan hadiah".

Rasa lapar dan letih berpuasa pun makin nikmat terasa di negeri yang banyak menyimpan arkeologi dunia itu, ketika berbuka puasa dihidangkan segelas teh dan beberapa irisan atau tusukan shish kebab ala turki, yang menjadi menu favorit berbuka puasa setelah mendengar bedug. Apalagi mesjid tetap menjadi tempat utama untuk menyantap menu buka puasa, walaupun ada sebagian kalangan turki membawa keluarga atau rekan bisnis untuk berbuka puasa di beberapa objek wisata turki. Tak lama setelah berbuka puasa usai, kebanyak kaum muslimin turki bergegas menuju masjid untuk salat maghrib, dan langsung tadarus Al-quran menunggu isya serta tarawih. Komite agama turki juga telah mempersiapkan ratusan imam dan penceramah di masjid-masjid seluruh pelosok negeri untuk mengimbangi antusias umat islam untuk beribadah di masjid, khususnya salat tarawih selama Ramadan.

Raudhah 3/2/0810.43 pm

You might also like