RHINITIS ALERGI

ANAMNESA Bersin-bersin >5x/hari Rinore Hidung tersumbat Hidung dan mata gatal CAVUM NASI : Sempit KONKA : hipertropi MUKOSA : livid SEKRET : banyak, encer, jernih Allergic shiner (bayangan gelap di daerah bawah mata) Allercic crease (grs melintang di dorsum nasi bagian sepertiga bawah akibat anak sering mengosok-gosok hidung) FOTO SINUS PARANASAL a. Cavum nasi sempit b. Konka hipertropi KADAR IgE total Hitung eosinofil : meningkat atau normal Tes cukit kulit SET IPDFT Challenge test

RHINITIS VASOMOTOR
Hidung tersumbat Rinore Bersin-bersin

PEMERIKSAAN FISIK

CAVUM NASI : sempit KONKA : hipertropi MUKOSA : edema, hiperemis SEKRET : sedikit, mukoid

PEMERIKSAAN PENUNJANG

FOTO SINUS PARANASAL a. Cavum nasi sempit b. Konka hipertropi Kadar IgE spesifik : tidak meningkat Tes cukit kulit : negatif

RINITIS ALERGI
TERAPI Hindari alergen Medikamentosa : Anti histamin generasi 2 : cetirizin, loratadin,fexofenadin, desloratadin, dan levosetirizin Kortikosteroid topikal : beklometason, budesonid, flunisolid, flutikason, mometason furoat, triamsinolon Antikolinergik topikal : ipratropium bromida

RINITIS VASOMOTOR
Hindari stimulus atau faktor pencetus Simptomatis : a. Dekongestan oral b. Cuci hidung dgn lar. Garam fisiologis c. Kauterisasi konka hipertropi dgn larutan AgNO3 25% atau triklor-asetat pekat d. Kortikosteroid topikal selama 2 minggu e. Ipatropium bromida (jika rinore berat) Operasi : a. Bedah beku b. Elektrokauter c. Konkotomi parsial konka inferior d. Neurektomi N. vidianus

PROGNOSIS

Quota ad vitam : dubia ad bonam Quota ad function : dubia ad bonam

Quota ad vitam : dubia ad bonam Quota ad function : dubia ad bonam

RHINITIS ATROPI
ANAMNESA
Nafas berbau Gangguan penghidu Sakit kepala Hidung merasa tersumbat CAVUM NASI : Sangat lapang KONKA : hipotropi atau atropi MUKOSA : hiperemis SEKRET : tidak ada. Adanya krusta kehijauan FOTO SINUS PARANASAL c. Cavum nasi sangat lapang d. Konka hipotropi atau atropi Pemeriksaan histopatopogik (biopsi konka media) Pemeriksaan mikrobiologi dan uji resitensi kuman Konservatif : a. Antibiotika spektrum luas atau sesuai dgn uji resistensi kuman dgn dosis adekuat b. Obat cuci hidung R/ NaCl 9g Na4Cl 9g NaHCO3 9g Aqua ad 300 cc S obat cuci hidung 1 bagian larutan ditambah 9 bagian air hangat Operatif : Operasi penutupan lubang hidung atau penyempitan lubang hidung dgn implantasi atau dgn jabir osteoperiosteal Bedah Sinus Endoskopik Fungsional (BSEF) Quota ad vitam : dubia ad bonam Quota ad function : dubia ad malam

RHINITIS AKUT
Hidung tersumbat Rinore Bersin-bersin Demam dan nyeri kepala CAVUM NASI : normal KONKA : hipertropi MUKOSA : hiperemis SEKRET : banyak, encer,jernih FOTO SINUS PARANASAL c. Cavum nasi normal d. Konka hipertropi

PEMERIKSAAN FISIK

PEMERIKSAAN PENUNJANG

TERAPI

Istirahat yang cukup Simptomatis : a. Analgetika b. Antipiretika c. Dekongestan d. Antibiotik jika ada infeksi sekunder oleh bakteri

PROGNOSIS

Quota ad vitam : dubia ad bonam Quota ad function : dubia ad bonam