You are on page 1of 21

PENGKAJIAN ANAK USIA SEKOLAH

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Anak yang diampu oleh Nurhidayah, MN (NH)

Disusun oleh: Dyah Setyaningrum Isty Maulia M Novian Indra N Rafika Rosyda Singgih Toanturi P.17420110010 P.17420110014 P.17420110021 P.17420110024 P.17420110029

PRODI DIII KEPERAWATAN SEMARANG POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG 2011

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat, taufik, dan hidayah yang dilimpahkan kepada penulis. Berkat ridho dan inayah-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Pengkajian Anak Usia Sekolah. Atas segala bimbingan serta bantuannya dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada yang terhormat: 1. Nurhidayah, MN (NH) selaku dosen pembimbing 2. Teman - teman yang telah membantu penulisan karya ilmiah ini 3. Pihak - pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu dimana telah membantu penyusunan karya ilmiah ini. Penulis menyadari bahwa karya ilmiah ini jauh dari sempurna, untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan demi kemajuan dan perbaikan karya ilmiah selanjutnnya, semoga karya ilmiah ini bermanfaat.

Semarang, 21 Desember 2011

Penulis

I. KARAKTERISTIK ANAK USIA SD A. Pertumbuhan Fisik atau Jasmani 1. Perkembangan fisik atau jasmani anak sangat berbeda satu sama lain, sekalipun anak-anak tersebut usianya relatif sama, bahkan dalam kondisi ekonomi yang relatif sama pula. Sedangkan pertumbuhan anak-anak berbeda ras juga menunjukkan perbedaan yang menyolok. Hal ini antara lain disebabkan perbedaan gizi, lingkungan, perlakuan orang tua terhadap anak, kebiasaan hidup dan lain-lain. 2. Nutrisi dan kesehatan amat mempengaruhi perkembangan fisik anak. Kekurangan nutrisi dapat menyebabkan pertumbuhan anak menjadi lamban, kurang berdaya dan tidak aktif. Sebaliknya anak yang memperoleh makanan yang bergizi, lingkungan yang menunjang, perlakuan orang tua serta kebiasaan hidup yang baik akan menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak. 3. Olahraga juga merupakan faktor penting pada pertumbuhan fisik anak. Anak yang kurang berolahraga atau tidak aktif sering kali menderita kegemukan atau kelebihan berat badan yang dapat mengganggu gerak dan kesehatan anak. 4. Orang tua harus selalu memperhatikan berbagai macam penyakit yang sering kali diderita anak, misalnya bertalian dengan kesehatan penglihatan (mata), gigi, panas, dan lain-lain. Oleh karena itu orang tua selalu memperhatikan kebutuhan utama anak, antara lain kebutuhan gizi, kesehatan dan kebugaran jasmani yang dapat dilakukan setiap hari sekalipun sederhana. B. Perkembangan Intelektual dan Emosional 1. Perkembangan intelektual anak sangat tergantung pada berbagai faktor utama, antara lain kesehatan gizi, kebugaran jasmani, pergaulan dan pembinaan orang tua. Akibat terganggunya perkembangan intelektual tersebut anak kurang dapat berpikir operasional, tidak memiliki

kemampuan mental dan kurang aktif dalam pergaulan maupun dalam berkomunikasi dengan teman-temannya. 2. Perkembangan emosional berbeda satu sama lain karena adanya perbedaan jenis kelamin, usia, lingkungan, pergaulan dan pembinaan orang tua maupun guru di sekolah. Perbedaan perkembangan emosional tersebut juga dapat dilihat berdasarkan ras, budaya, etnik dan bangsa. 3. Perkembangan emosional juga dapat dipengaruhi oleh adanya gangguan kecemasan, rasa takut dan faktor-faktor eksternal yang sering kali tidak dikenal sebelumnya oleh anak yang sedang tumbuh. Namun sering kali juga adanya tindakan orang tua yang sering kali tidak dapat mempengaruhi perkembangan emosional anak. Misalnya sangat dimanjakan, terlalu banyak larangan karena terlalu mencintai anaknya. Akan tetapi sikap orang tua yang sangat keras, suka menekan dan selalu menghukum anak sekalipun anak membuat kesalahan sepele juga dapat mempengaruhi keseimbangan emosional anak. 4. Perlakuan saudara serumah (kakak-adik), orang lain yang sering kali bertemu dan bergaul juga memegang peranan penting pada perkembangan emosional anak. 5. Dalam mengatasi berbagai masalah yang sering kali dihadapi oleh orang tua dan anak, biasanya orang tua berkonsultasi dengan para ahli, misalnya dokter anak, psikiatri, psikolog dan sebagainya. Dengan berkonsultasi tersebut orang tua akan dapat melakukan pembinaan anak dengan sebaik mungkin dan dapat menghindarkan segala sesuatu yang dapat merugikan bahkan memperlambat perkembangan mental dan emosional anak. 6. Stres juga dapat disebabkan oleh penyakit, frustasi dan ketidakhadiran orang tua, keadaan ekonomi orang tua, keamanan dan kekacauan yang sering kali timbul. Sedangkan dari pihak orang tua yang menyebabkan stres pada anak biasanya kurang perhatian orang tua, sering kali 4

mendapat marah bahkan sampai menderita siksaan jasmani, anak disuruh melakukan sesuatu di luar kesanggupannya menyesuaikan diri dengan lingkungan, penerimaan lingkungan serta berbagai pengalaman yang bersifat positif selama anak melakukan berbagai aktivitas dalam masyarakat. C. Perkembangan Bahasa Bahasa telah berkembang sejak anak berusia 4 5 bulan. Orang tua yang bijak selalu membimbing anaknya untuk belajar berbicara mulai dari yang sederhana sampai anak memiliki keterampilan berkomunikasi dengan mempergunakan bahasa. Oleh karena itu bahasa berkembang setahap demi setahap sesuai dengan pertumbuhan organ pada anak dan kesediaan orang tua membimbing anaknya. Fungsi dan tujuan berbicara antara lain: a. sebagai pemuas kebutuhan, b. sebagai alat untuk menarik orang lain, c. sebagai alat untuk membina hubungan sosial, d. sebagai alat untuk mengevaluasi diri sendiri, e. untuk dapat mempengaruhi pikiran dan perasaan orang lain, f. untuk mempengaruhi perilaku orang lain. Potensi anak berbicara didukung oleh beberapa hal. Yaitu: a. kematangan alat berbicara, b. kesiapan mental, c. adanya model yang baik untuk dicontoh oleh anak, d. kesempatan berlatih, e. motivasi untuk belajar dan berlatih dan f. bimbingan dari orang tua.

gangguan perkembangan berbicara bagi anak, yaitu: a. anak cengeng, b. anak sulit memahami isi pembicaraan orang lain. D. Perkembangan Moral, Sosial, dan Sikap 1. Kepada orang tua sangat dianjurkan bahwa selain memberikan bimbingan juga harus mengajarkan bagaimana anak bergaul dalam masyarakat dengan tepat, dan dituntut menjadi teladan yang baik bagi anak, mengembangkan keterampilan anak dalam bergaul dan memberikan penguatan melalui pemberian hadiah kepada ajak apabila berbuat atau berperilaku yang positif. 2. Terdapat bermacam hadiah yang sering kali diberikan kepada anak, yaitu yang berupa materiil dan non materiil. Hadiah tersebut diberikan dengan maksud agar pada kemudian hari anak berperilaku lebih positif dan dapat diterima dalam masyarakat luas. 3. Fungsi hadiah bagi anak, antara lain: (a) memiliki nilai pendidikan, (b) memberikan motivasi kepada anak, (c) memperkuat perilaku dan (d) memberikan dorongan agar anak berbuat lebih baik lagi. 4. Fungsi hukuman yang diberikan kepada anak adalah: (a) fungsi restruktif, (b) fungsi pendidikan, (c) sebagai penguat motivasi. 5. Syarat pemberian hukuman adalah: (a) segera diberikan, (b) konsisten, (c) konstruktif, (d) impresional artinya tidak ditujukan kepada pribadi anak melainkan kepada perbuatannya, (e) harus disertai alasan, (f) sebagai alat kontrol diri, (g) diberikan pada tempat dan waktu yang tepat.

II. PENGKAJIAN PADA ANAK USIA SEKOLAH (6-12 THN) Identitas Anak 1. Nama 2. Jenis kelamin 3. Tempattgllahir: 4. Anak ke 5. Jml sdr. kandung 6. Sekolah 7. Kelas 8. Alamat : : : : : : :

Identitas Ayah dan Ibu 1. Nama Ayah/ibu 2. Usia Ayah/Ibu 3. Pekerjaan ortu 4. Alamat 1. Keluhan Utama 2. Riwayat Penyakit Sekarang a. Awalan i. Tanggal awalan ii. Sifat awitan iii. Faktor pencetus dan faktor predisposisi b. Karakteristik i. Karakter (kualitas, kuantitas, konsistensi) ii. Lokasi dan radiasi iii. Intensitas/keparahan iv. Waktu v. Faktor yang memperberat dan menurunkan vi. Gejala berhubungan : : : :

c. Perjalanan sejak awal i. Insiden 1. Serangan akut tunggal 2. Serangan akut berulang 3. Kejadian setiap hari 4. Kejadian periodik 5. Episode kronik ii. Kemajuan iii. Efek terapi 3. Riwayat Masa Lalu Untuk mendapatkan profil penyakit, cidera, atau operasi yang dialami individu sebelumnya 1. Kehamilan (ibu) a. b. Jumlah (gravida) 1. Tanggal kelahiran Hasil (paritas) 2. Gestasi (cukup bulan, prematur, posmatur) 3. Lahir mati, aborsi c. d. Kesehatan selama kehamilan Obat obatan yang digunakan

2. Persalinan dan melahirkan a. Durasi persalinan b. Tipe melahirkan c. Tempat melahirkan d. Obat obatan 3. Kelahiran a. b. c. d. e. Berat dan panjang Waktu peningkatan bb lahir Kondisi kesehatan Skor apgar Adanya anomali kongenital 8

f. Tanggal keluar dari perawatan 4. Penyakit, operasi, atau cidera sebelumnya a. b. c. d. e. a. b. Awitan, gejala, perjalanan, terminasi Kekambuhan komplikasi Insiden penyakit pada anggota keluarga lain / di komunitas Respon terhadap hospitalisasi sebelumnya Kejadian dan sifat cidera Hi fever, asma, atau eksema Reaksi ta umum terhadap makanan, obat, binatang, tanaman / produk rumah tangga 6. Obat obatan Nama, dosis, jadwal, durasi, dan alasan pemberian 7. Imunisasi a. b. c. Nama, jumlah dosis, usia saat diberikan Kekambuhan reaksi Pemberian serum kuda / serum asing lain, gamma globulin, atau transfusi darah 8. Pertumbuhan dan perkembangan a. b. Berat badan lahir, 6 bulan, 1 tahun, saat ini Gigi 1. Usia pertumbuhan / tanggal gigi 2. Jumlah 3. Masalah dengan gigi c. d. e. Usia kontrol kepala, duduk tanpa dukungan, berjalan, kata kata pertama Tingkatan sekolah saat ini, pencapaian di sekolah Interaksi dengan sebaya dan orang dewasa dalam aktivitas terorganisasi, seperti olahraga,

5. Alergi

f. Partisipasi

kepramukaan, dan sebagainya.

9. Kebiasaan a. 1) 2) 3) 4) 5) 6) b. 1) 2) 3) 4) 5) Pola perilaku Menggigit kuku Menghisap ibu jari Pika Ritual, seperti selimut pengaman Gerakan tidak umum (membenturkan kepala) Temper tantrum aktivitas kehidupan sehari-hari Jam tidur dan jam bangun Durasi tidur malam atau siang Usia toilet training Pola defekasi dan berkemih, kejadian enuresis Tipe latihan

c. disposisi umum, respon terhadap frustasi Tinjauan sistem 1. Umum Status kesehatan umum, keletihan, penambahan atau penurunan berat badan saat ini dan atau yang tak dapat dijelaskan, periode waktu untuk factor kontribusi (perubahan diet, penyakit, perubahan nafsu makan), toleransi latihan, demam (waktu dalam hari), menggigil, keringat malam (tidak berhubungan dengan kondisi iklim), infeksi sering, kemampuan umum untuk menjalankan aktivitas sehari-hari. 2. Integumen Pruritus (rasa gatal tanpa adanya penyakit kulit), pigmen atau perubahan warna lain, ruang, kecenderungan untuk memar, petekie, gangguan atau deformitas kuku, pertumbuhan atau kerontokan rambut, perubahan warna rambut. 3. Kepala Sakit kepala, pusing, cedera kepala. 4. Mata Masalah penglihatan (tanyakan tentang perilaku yang mengindikasikan penglihatan kabur, seperti membentur pada objek, kekakuan, duduk terlalu dekat ketelevisi, memegang buku terlalu dekat ke wajah, menuis dengan kepala mendekat ke meja, juling, mengusap mata, menundukkan kepala pada posisi yang aneh), mata silang, infeksi mata, edema kelopak mata,

10

penggunaan kacamata atau lensa kontak, tanggal pemeriksaan mata terakhir 5. Hidung Perdarahan hidung (epistaksis), hidung berair terus menerus, sering atau tersumbat, obstruksi nasal, atau sulit bernafas 6. Telinga Sakit telinga, rabas, bukti kehilangan pendengaran(tanyakan tentang perilaku seperti perlu mengulang permintaan, bicara keras, perilaku tidak memperhatikan), hasil pemeriksaan pendengaran sebelumnya 7. Mulut Pernafasan mulut, perdarahan gusi, sakit gigi, penyikatan gigi, penggunaan fluoride, kesulitan dengan gigi (gejala), kunjungan terakhir ke dokter gigi, respon terhadap dokter gigi. 8. Tenggorok Sakit tenggorok, kesulitan menelan, tersedak, serak atau ketidakteraturan suara lain 9. Leher Nyeri, keterbatasan gerak, kekakuan, kesulitan menahan kepala lurus, pembesaran tiroid, pembesaran nodus atau masa lain. 10. Dada Pembesaran payudara, rabas, masa, pembesaran nodus aksila 11. Pernafasan Batuk kronis, sering pilek, wheezing, nafas pendek saat istirahat atau pada saat kerja, kesulitan bernafas, produksi sputum 12. Kardiovaskler Sianosis atau keletihan pada aktivitas, riwayat murmur jantung atau demam rheuma, anemia, tanggal pemerikasaan hitung darah terakhir, golongan darah, tranfusi terbaru 13. Gastrointestinal Nafsu makan, toleransi makanan, kebiasaan eliminasi yang telah ditanyakan di tempat lain, pusatkan pada mual dan muntah, ikterik atau kuning kulit atau skelera, sendawa, flatulen, perubahan kebiasaan defekasi 14. Genitourinarius Nyeri pada urinasi, frekuensi, keragu-raguan, urgensi, hematuria, nokturia, polyuria, bau tidak enak pada urin, kekuatan dan arah aliran, rabas, perubahan ukuran skrotum, tanggal urinalisis terakhir 15. Ginekologis Rabas vaginal, pruritus

11

16. Muskuluskeletal- kelemahan, kekakuan, kurang koordinasi, gerakan tak umum, kaku punggung atau sendi, nyeri otot atau kram, cara berjalan abnormal, deformitas, fraktur, terkilir serius, tingkat aktivitas 17. Neurologis- kejang, tremor, pusing, kehilangan ingatan, afek umum, rasa takut, mimpi buruk, masalah bicara , kebiasaan tak umum 18. Endokrin- intoleransi terhadap perubahan cuaca, keringat berlebihan,rasa garam pada kulit, tanda pubertas dini RIWAYAT NUTRISI Adalah untuk mendapatkan informasi tentang keadekuatan masukan diet anak dan pola makan RIWAYAT MEDIS KELUARGA Adalah untuk mengidentifikasi adanya sifat genetik atau penyakit yang memiliki kecenderungan familiar; untuk mengkaji kebiasaan keluarga dan terpapar penyakit menular yang dapat mempengaruhi anggota keluarga 1. Silsilah keluarga dan pedoman untuk membuatnya 2. Penyakit keluarga dan anomeli kongenital, seperti penyakit jantung, hipertensi, kanker, diabetes militus, obesitas, anomali kongenital, alergi, asma, TBC, kejang, penyakit sickle cell, depresi, retardasi mental, penyakit mental atau masalah emosi lain, sifilis atau demam rheuma; tunjukkan gejala, pengobatan dan squelae 3. Kebiasaan keluarga, seperti merokok atau penggunaan bahan bahan nkimia 4. Lokasi geografis, seperti perjalanan terakhir atau kontak dengan orang asing

RIWAYAT PRIBADI/ SOSIAL KELUARGA Adalah untuk meningkatkan pemahaman struktur dan fungsi keluarga

12

RIWAYAT SEKSUAL adalah untuk mendapatkan informasi masalah dan atau aktivitas orang muda dan adanya data yang berhubungan dengan aktivitas seksual orang dewasa yang mempengaruhi anak 1. Masalah/ aktivitas seksual orang muda 2. Masalah/ aktivitas seksual orang dewasa bila diperlukan

PROFIL PASIEN Adalah untuk meringkas kesan menyeluruh pewawancara terhadap latar belakang fisik, psikologis dan sosial ekonomi keluarga dan anak : 1. Status kesehatan 2. Status psikologis 3. Status sosioekonomik

Sikap Saat Pemeriksaan Anak Usia Sekolah 1. Menyukai duduk 2. Kooperatif hampir semua posisi anak kecil menyukai kehadiran orangtua. 3. Anak yang lebih besar menyukai privasi. 4. Lakukan dari kepala dan kaki 5. Bila tidak kooperatif , lakukan seperti pada anak usia bermain. 6. Minta untuk melepaskan pakain sendiri. 7. Biarkan untuk memakai celana dalam 8. Beri skor untuk dipakai 9. Jelaskan tujuan peralatan dan kepentingan prosedur seperti otoskop untuk melihat gendang telinga,yang diperlukan untuk mendengar. 10. Ajarkan tentang fungsi tubuh dan perawatannya.

13

FORMAT PENGKAJIAN Identitas Anak 1. Nama 2. Jenis kelamin 3. Tempattgllahir 4. Anak ke 5. Jml sdr. kandung 6. Sekolah 7. Kelas 8. Alamat Identitas Ayah dan Ibu 1. Nama Ayah/ibu 2. Usia Ayah/Ibu 3. Pekerjaan ortu 4. Alamat Keluhan Utama Riwayat Penyakit Sekarang a. Awalan 1. 2. 3. Tanggal awalan Sifat awitan : : : : : : : : : : : : : : : :

Faktor pencetus dan faktor predisposisi

b. Karakteristik 1. Karakter (kualitas, kuantitas, konsistensi) : 2. Lokasi dan radiasi 4. Waktu : : 3. Intensitas/keparahan : 5. Faktor yang memperberat dan menurunkan : 14

6. Gejala berhubungan c. Perjalanan sejak awal 1. Insiden

a. Serangan akut tunggal ( ) b. Serangan akut berulang ( ) c. Kejadian setiap hari ( ) d. Kejadian periodik ( ) e. Episode kronik ( ) 2. 3. Kemajuan..................................................... Efek terapi....................................................

Riwayat Masa Lalu a. Kehamilan (ibu) 1. Jumlah (gravida)............. a. Tanggal kelahiran................ 2. Hasil (paritas) a. Gestasi: ( ) cukup bulan, ( ) prematur, ( ) posmatur b. ( ) Lahir mati, ( ) aborsi 3. Kesehatan selama kehamilan............................................ 4. Obat obatan yang digunakan............................................. b. Persalinan dan melahirkan 1. Durasi persalinan........................................................ 2. Tipe melahirkan........................................................ 3. Tempat melahirkan................................................. 4. Obat obatan............................................................ c. Kelahiran 1. Berat dan panjang.................... 2. Waktu peningkatan bb lahir................................ 3. Kondisi kesehatan............................. 4. Skor apgar....................... 5. Adanya anomali kongenital...................... 15

6. Tanggal keluar dari perawatan.................. d. ASI ( ) sampai umur............ Susu formula( ) sampai umur.......... MPASI( ) mulai umur............ e. Penyakit, operasi, atau cidera sebelumnya 1. 2. 3. 4. 5. .......................................................... ........................................................... ............................................................... .................................................................. ......................................................................

f. Alergi 1. Hay fever ( ), asma ( ), atau eksema ( ) 2. Reaksi umum terhadap makanan (............), obat(.............), binatang(........), tanaman / produk rumah tangga(............) g. Obat obatan h. Imunisasi NO 1. 2. 3. 4. 5. Jenis immunisasi BCG DPT (I,II,III) Polio (I,II,III,IV) Campak Hepatitis i. Pertumbuhan dan perkembangan 1. Berat badan lahir(.........), 6 bulan(.........), 1 tahun(.........), saat ini(...........) 2. Gigi a. Usia pertumbuhan(.......) / tanggal gigi (........) b. Jumlah(.........) c. Masalah dengan gigi(...........) 3. Usia kontrol kepala(........), duduk tanpa dukungan(........), berjalan(.......), kata kata pertama(...........) Waktu pemberian Reaksi setelah pemberian

16

4. Tingkatan

sekolah

saat

ini(...........),

pencapaian

di

sekolah:................................................................................... ................................................................................................ 5. Interaksi dengan sebaya dan orang dewasa ................................................................................................ ................................................................................................ j. Pemeriksaan head to toe Kepala: Mata:

Telinga Hidung Mulut Faring Leher Thoraks dan paru Inspeksi dada : Palpasi dada Auskultasi Inspeksi : : :

Payudara dan aksila Palpasi payudara : Inspeksi aksila : 17

Palpasi aksila : System kardiovaskuler Palpasi Auskultasi Abdomen Inspeksi Auskultasi Perkusi Palpasi : : : : : :

Genetalia pada pria dan wanita Anus dan rectum: Ekstermitas atas : Ekstermita bawah: k. Ketrampilan Fisik Menolong diri sendiri :

Menolong orang lain

Keterampilan sekolah

Keterampilan bermain

18

l. Kemajuan Berbicara Pengucapan :

Pembentukan kalimat

Kemajuan dalam pengertian :

m. Kosa Kata Khusus Kosa Kata Etiket :

Kosa Kata Warna

Kosa Kata Uang

Kosa Kata Waktu

Kata populer dan makian

Kosa kata Rahasia

Isi Pembicaraan

19

n. Pola Emosi yang Umum

o. Minat dan Kegiatan Bermain BermainFigur :

Bermainberpetualang:

Mengumpulkan

Permainandanolah raga :

Hiburan

p. Peningkatan Pengertian Konsep yang umum :

Sikap dan Perilaku Moral :

q. Pelanggaran yang pernah dilakukan di rumah: 20

Di sekolah: r. Minat-minat yang umum Penampilan :

Pakaian

Nama dan julukan

Agama

Kesehatan

Seks

Sekolah

Cita-cita masa depan :

21

You might also like