(WARNING) Tulisan ini bukan untuk Anda yang ahli bermusik !!!

Karena tulisan ini memang ditujukan bagi Anda yang baru mulai akan belajar bermusik. Walau Anda termasuk pemula dalam hal musik, tentu Anda tahu bahwa musik mengandung solmisasi. Artinya, dalam setiap lagu itu mengandung not-not yang bisa dilagukan (mis: "do re mi fa sol la si do"). Tanpa solmisasi, sebuah musik bukanlah musik karena tidak bernada. Tapi tahukah Anda bahwa ada aturan baku yang mendasari solmisasi tersebut ? aturan baku itu saya sebut dengan Prinsip Satu dan Setengah. Untuk lagu-lagu dengan tangga nada major, aturan yang berlaku adalah 1, 1, 1/2, 1, 1, 1, 1/2. Artinya, interval (jarak) antara kedua not harus sesuai dengan aturan itu. Lihat gambar dibawah ini.

Misalnya, nada dasar do=C. Berarti nada "re" harus berjarak 1 laras (cara bodohnya, antara kedua tuts harus diselingi oleh satu tuts lainnya) dari tuts C dan itu berarti tuts D. Lalu nada "mi" juga harus berjarak 1 laras dari tuts D dan itu artinya tuts E. Selanjutnya nada "fa" harus berjarak 1/2 laras (cara bodohnya, antara kedua tuts tidak boleh diselingi oleh tuts lainnya) dari tuts E dan artinya Anda harus memencet tuts F. Begitu seterusnya sampai Anda memenuhi aturan 1, 1, 1/2, 1, 1, 1, 1/2. Sudah paham ? Kalau sudah paham, saya beri tantangan pada Anda. Buatlah solmisasi dengan nada dasar do=B... sanggup ? Sementara untuk lagu-lagu dengan tangga nada minor asli, aturan yang berlaku adalah 1, 1/2, 1, 1, 1/2, 1, 1. Lihat gambar di bawah ini.

Misalnya, nada dasar do=A. Berarti nada "re" harus berjarak 1 laras (cara bodohnya, antara kedua tuts harus diselingi oleh satu tuts lainnya) dari tuts A dan itu berarti tuts B. Lalu nada "mi" harus berjarak 1/2 laras (cara bodohnya, antara kedua tuts tidak boleh diselingi oleh tuts lainnya) dari tuts B dan itu artinya tuts C. Selanjutnya nada "fa" harus berjarak 1 laras dari tuts C dan artinya Anda harus memencet tuts D. Begitu seterusnya sampai Anda memenuhi aturan 1, 1/2, 1, 1, 1/2,1, 1. Sudah paham ?