Professional Documents
Culture Documents
dari diet tersebut diserap lebih banyak. Besi yang dimakan diubah menjadi besi fero dalam lambung dan duodenum; penyerapan besi terjadi pada duodenum dan jejunum proksimal. Kemudian besi diangkut oleh transferin plasma ke sumsum tulang untuk sintesis hemoglobin atau ke tempat penyimpanan di jaringan. Zat besi (Fe) diperlukan untuk pembuatan heme dan hemoglobin (Hb). Kekurangan Fe mengakibatkan kekurangan Hb. Walaupun pembuatan eritrosit juga menurun, tiap eritrosit mengandung Hb lebih sedikit daripada biasa sehingga timbul anemia hipokromik mikrositik.
2. PATOFISIOLOGI (SPERMINISIOSA)
TERJADINYA
ANEMIA
MEGALOBLASTIK
Anemia megaloblastik adalah sekelompok anemia oleh adanya eritroblas yang besar yang terjadi akibat gangguan maturasi inti sel yang disebut dengan sel megaloblas. Penyebab anemia megaloblastik adalah: 1. Defisiensi vitamin B12 2. Defisiensi asam folat 3. Gangguan metebolisme vitamin B12 dan asam folat 4. Gangguan sintesis DNA akibat dari : a. Defisiensi enzim congenital b. Didapat setelah pemberian obat atau sitostatik tertentu
Manifestasi klinis
1. Anemia karena eritropoesis yang inefektif 2. Ikterus ringan akibat pemecahan hemoglobin meninggi karena usia eritrosit memendek 3. Glositisb (lidah bengkak ,merah) stomatitis angularis,gejala-gejala sindrom malabsorsbsi ringan. 4. Purpura trombositopenik karena maturasi megakariosit terganggu. 5. Neuropati pada defisiensi vitamin B12. Pada penderita dengan defisiensi vit.B12 yang berat dapat terjadi kelainan saraf sensorik pada kolumna posterior dan neuropati bersifat simetris terutama mengenai kedua kaki sehingga penderita akan sulit berjalan dan mudah jatuh.
www.google.com