ENDOFTALMITIS

Cut Amelia Putri Anna 0707101010071 Pembimbing : dr. Saiful Basri, Sp. M

Pendahuluan
Endoftalmitis memerlukan perhatian karena merupakan suatu keadaan gawat yang dapat menyebabkan kerusakan penglihatan berat dan atau bahkan kehilangan penglihatan selamanya

Menurut suatu penelitian, persentase kasus endoftalmitis

pembedahan 60%-70% trauma 15%-20% endogen (jamur dan bakteri) 2%-7%, penyebab lainnya 2%-4%.

Tinjauan Pustaka
Anatomi bola mata

Definisi Endoftalmitis Endoftalmitis merupakan suatu kegawatdaruratan dalam bidang oftalmologi yang dikarakterisasikan sebagai inflamasi berat yang terjadi pada segmen anterior dan posterior mata yang biasa diakibatkan oleh infeksi bakteri atau jamur

Etiologi - Infeksi (Endogen, Eksogen) - Non infeksi

Patofisiologi Masuknya mikroorganisme/ benda asing reaksi inflamasi kerusakan blood ocular barier masuknya sel inflamasi pengeluaran toksin mikroorganisme kerusakan jaringan, kerusakan retina (retinitis proliferans)

Manifestasi Klinis Gejala - Fotofobia - Nyeri pada bola mata - Penurunan penglihatan - Kelopak mata merah, bengkak, kadang sulit dibuka

Dari pemeriksaan fisik - Udema pada palpebra superior - Penurunan visus - Reaksi konjungtiva berupa: hiperemis dan kemosis. - Udema pada kornea - Keratik presipitat - Hipopion - Kekeruhan vitreous - Penurunan refleks fundus dengan gambaran warna yang agak pucat ataupun hilang sama sekali

Pemeriksaan Penunjang
- Kultur bakteri - Sediaan apus

- USG mata
- Imaging

Penatalaksanaan
a. -

Terapi farmakologi Bakteri (Vankomisin, Ceftazidim, Amikasin) Jamur (Amfoterisin B)

b. Terapi pembedahan - Vitrektomi - Eviserasi Bulbi - Enukleasi Bulbi

TERIMA KASIH