You are on page 1of 12

SATUAN ACARA PENYULUHAN NUTRISI PASIEN DIABETES MELITUS

Oleh : Kelompok 1D Desak Gede Prema Wahini Yolanda Annisa Aji (105070201131010)

(105070201131011)

Jurusan Program Studi Ilmu Keperawatan- K3LN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2012

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan Sasaran Tempat Hari/tanggal Alokasi waktu Metode Pertemuan ke Pengajar A. Tujuan lnstruksional Umum Khusus

: Nutrisi Pasien Diabetes Melitus : Klien atas nama Ny. Y dan keluarga : Kamar Anggrek no. 14 A, RS dr. Saiful Anwar - Malang : Rabu, 21 November 2012 : 45 menit : Ceramah, tanya jawab, dan diskusi : 1 (pertama) : Desak Gede Prema Wahini

: Menjelaskan tentang nutrisi pada pasien diabetes. : 1. Klien dan keluarga mampu memahami kenapa pasien Diabetes Melitus (DM) perlu pengaturan diet dengan gizi yang seimbang 2. Klien dan keluarga mampu memahami dan menjelaskan kembali pentingnya makan teratur bagi penyandang DM 3. Klien dan keluarga mampu memahami dan menjelaskan kembali kebutuhan kalori pasien DM 4. Klien dan keluarga mampu memahami dan menjelaskan standar diet pada pasien DM 5. Klien dan keluarga mampu memahami dan menjelaskan daftar bahan makanan penukar bagi pasien DM

B. Sub Pokok Bahasan Alasan pengaturan diet dengan gizi seimbang pada pasien Diabetes Melitus (DM) Pentingnya Makan Teratur Bagi Pasien Penyandang DM Kebutuhan Kalori Pasien DM Daftar Bahan Makanan Penukar Standar Diet Pada Pasien DM

C. KEGIATAN PENYULUHAN Tahap kegiatan Waktu Kegiatan mahasiswa Kegiatan perserta Metode Media & alat

Pembuka an

(10 menit)

1. Salam pembukaan 2. Memperkenalkan diri 3. Menjelaskan maksud tujuan 4. Kontrak waktu 5. Pre-test 6. Membagikan leaflet dan

1. Menjawab salam 2. Mendengarkan keterangan penyaji

Ceramah Tanya jawab

Poster

Penyajia n

(30 menit)

1. 1.Menjelaskan pengertian Diabetes Melitus 2. Menjelaskan pengertian seimbang 3. Menjelaskan pentingnya makan teratur penyandang diabetes 4. Menjelaskan kebutuhan pasien 5. Menjelaskan kalori bagi gizi

1. Memperhatikan dan mendengarkan keterangan penyaji 2. Mengajukan pertanyaan bila ada materi yang kurang dimengerti

Ceramah Tanya jawab

Poster

daftar

bahan

makanan penukar 6. Menjelaskan standar diet pada pasien mellitus Penutup (5 menit) 1. Melakukan evaluasi/post-test terhadap yang materi telah 1. Mendengarkan dan Tanya jawab menjawab pertanyaan Ceramah Poster diabetes

diberikan dengan tanya jawab 2. Menerangkan kembali yang dimengerti hal-hal kurang dan

menyampaikan kesimpulan 3. Mengucapkan terima kasih dan menutup penyuluhan

D. Evaluasi Evaluasi Proses : 1. Peserta mengikuti kegiatan penyuluhan dengan baik dan antusias 2. Peserta terlibat aktif dalam penyuluhan 3. Peserta aktif bertanya

Evaluasi hasil

1. Peserta mampu menjelaskan kembali pentingnya pengaturan diet dengan gizi yang seimbang. 2. Peserta mampu memahami pentingnya makan teratur bagi pasien diabetes. 3. Peserta mampu menjelaskan kembali besar kebutuhan kalorinya. 4. Peserta mampu menjelaskan kembali daftar makanan penukar dan standar diet bagi pasien diabetes. 5. Peserta mampu menjawab 3 dari 3 pertanyaan yang diajukan penyaji saat pre-test 6. Peserta mampu menjawab 5 dari 5 pertanyaan yang diajukan penyaji saat posttest E. Materi (terlampir) F. Daftar Pustaka Noer, S., 1996. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta: Penerbit Gaya Baru http://www.metrotvnews.com/read/news/2012/08/24/103223/Kebutuhan-Kalori-BelumBanyak-yang-Paham/11. diakses tanggal 16 november 2012 pukul 16.45 http://www.danonenutrindo.org/tentang_gizi_seimbang.php. diakses pada tanggal 17 november 2012 pukul 13.00 http://forum.detik.com/makanan-yang-tidak-boleh-dikonsumsi-penyakit-diabetest449024.html. diakses pada tanggal 18 november 2012 pukul 16.19 wib http://obat-alami.web.id/tag/makanan-yang-tidak-boleh-dikonsumsi-oleh-penderita-diabetes/ diakses pada tanggal 18 november 2012 pukul 16.19 wib

MATERI SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

A.

Daftar Bahan Makanan Penukar Berikut ini adalah 7 golongan bahan makanan. Bahan makanan pada tiap golongan, alam jumlah yang dinyatakan dalam daftar bernilai sama. Oleh karenanya satu sama lain dapat saling menukar dan disebut 1 satuan penukar.

B.

Standar diet pada DM Tujuan penatalaksanaan diet secara umum pada penderita Diabetes Mellitus (DM) adalah mencapai dan mempertahankan kadar glukosa darah mendekati kadar normal, mencapai dan mempertahankan lemak mendekati kadar yang optimal, mencegah komplikasi akut/kronik dan meningkatkan kualitas hidup. Tiga hal utama yang harus dipatuhi dalam penatalaksanaan diet yaitu harus tepat 3 J, yaitu tepat jumlah, jenis dan jadwal.

1. Tepat Jumlah Jumlah makanan yang diberikan disesuaikan dengan status gizi penderita DM, bukan berdasarkan tinggi rendahnya gula darah. Jumlah kalori yang disarankan berkisar antara 1100-2900 KKal. 2. Tepat Jenis Penderita diabetes mellitus harus mengetahui dan memahami jenis makanan apa yang boleh dimakan secara bebas, makanan yang mana harus dibatasi dan makanan apa yang harus dibatasi secara ketat. Jenis-jenis makanan yang harus dijauhi bagi si penderita diabetes. Hal ini untuk menghindari semakin meningkatnya kadar gula dalam darah. Mie dan Pasta Sebagian besar pasta dan mie memiliki indeks glikemik tinggi. Artinya pasta dan mie dibuat dengan olahan karbohidrat sederhana seperti gandum atau tepung beras. Konsumsi karbohidrat tinggi bisa

meningkatkan kadar gula dalam darah. Nasi Kurangi konsumsi nasi putih karena kandungan karbohidratnya sangat tinggi. Anda bisa menggantinya, dengan nasi yang berasal dari beras merah maupun beras coklat. Kentang Kandungan karbohidrat pada kentang yang tinggi, membuat indeks glikemiknya juga tinggi. Untuk itu, kurangi konsumsi kentang, baik yang dipanggang, direbus maupun digoreng. Roti putih

Kurangi konsumsi roti yang terbuat dari tepung putih. Lebih baik pilih roti yang terbuat dari tepung gandum. Selain memiliki banyak serat juga baik untuk jantung. Kafein Beberapa penelitian, salah satunya yang berjudul Diabetes Care ditulis oleh Hudson Lee dan Kilpatrick pada 2005 menunjukkan kafein memiliki dampak negatif pada penderita diabetes. Untuk itu, akan lebih jika pasien diabetes mengurangi minuman yang mengandung kafein. Alkohol Alkohol adalah minuman yang memperberat kinerja hati dan pankreas yang bertugas memproduksi hormone insulin. Hindari segala jenis minuman yang mengandung alkohol. Dampak yang diberikan pada penderita diabetes mellitus selalu buruk oleh alkohol ini.

Penderita diabetes dapat mengendalikan kadar gula yang tinggi dengan mengurangi makanan berlemak dan manis, banyak minum air putih, berolah raga teratur, hingga meminum obat yang dianjurkan dokter. Berikut beberapa makanan yang dianjurkan bagi pasien Diabetes Melitus. Sayuran. Sayuran secara alami rendah kalori dan kaya serat, menjadi pilihan karbohidrat sederhana yang disarankan. Buah. Sama halnya dengan sayur, buah cenderung rendah lemak namun kaya akan serat, dan berbagai nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Kandungan gula dan kalori pada buah juga aman untuk tubuh. Kacang-kacangan. Selain kaya serat, kacang juga mengandung lemak baik dan magnesium yang dapat membantu mengatur gula darah Anda. Kacang juga adalah sumber vitamin E dan antioksidan terbaik, yang membantu mencegah kerusakan saraf dan mata.

Ikan. Sebagai sumber protein yang baik, ikan dapat menjadi pengganti daging yang tinggi-lemak. Ikan juga adalah sumber terbaik asam lemak omega-3 yang baik menjaga kadar kolesterol baik.

Minyak zaitun. Kandungan lemak tak jenuh tunggal pada minyak khas daratan Mediterania ini, menurut beberapa penelitian, bisa membantu

menurunkan kadar gula darah. Yoghurt. Yoghurt merupakan salah satu produk makanan turunan susu yang kaya protein dan kalsium. Beberapa studi menunjukkan orang yang makan banyak kalsium, akan lebih mudah dalam upaya menurunkan berat badan dan cenderung tak akan resisten akan insulin. Kayu manis. Penelitian menyebutkan, dengan menambahkan setengah sendok teh bubuk kayu manis perhari pada makanan yang dikonsumsi, kadar gula darah mampu turun. Komponen dalam kayu manis terbukti membantu kinerja insulin, sehingga lebih banyak glukosa masuk dalam sel.

Agar tubuh bisa tetap fit meski menderita diabetes mellitus, penderita harus mengatur pola makan dengan baik sesuai dengan kebutuhan dan nilai nutrisinya, berikut beberapa poin makanan yang bisa di konsumsi : 1. Menghindari makanan dengan kadar glukosa yang tinggi. Kadar glukosa sangat penting diperhatikan karena semakin tinggi kadar glukosa dalam makanan maka semakin cepat pula makanan tersebut dapat meningkatkan kadar gula dalam darah. 2. Lebih baik mengganti nasi dengan sumber karbohidrat lain seperti oats, polong polongan, sereal dan produk dari gandum utuh lainnya, sayur dan buah, kacang kacangan, kedelai, dan sebagainya. 3. Konsumsi makanan yang mengandung omega 3 dan 6 seperti ikan salmon, makarel, tuna, dan sebagainya.

4. Agar Pola Makan Untuk Penderita Diabetes tetap seimbang setiap harinya, penderita harus tahu takaran nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan tubuh sebagai penderita diabetes mellitus. Kemudian, bisa menerapkannya dalam mengatur makanan yang akan dikonsumsi setiap hari. Penderita diabetes melitus harus mengkonsumsi karbohidrat dalam jumlah yang tidak lebih dari 40 60%, protein 12 20%, lemak 30 35%, dan serat 20 35 gram/ hari. Pola makan ini juga efektif untuk membantu menurunkan berat badan. 5. Mengganti daging merah seperti daging sapi, kambing, dan babi dengan ikan atau ayam yang lebih rendah kolesterol. 6. Menghindari buah kalengan yang biasanya sudah diberi tambahan gula dengan kadar yang cukup tinggi. Buah segar lebih sehat dengan kandungan gula alaminya serta vitamin dan serat yang masih terkandung lengkap. 3. Tepat Jadwal Penderita diabetes mellitus harus membiasakan diri untuk makan tepat pada waktu yang telah ditentukan. Penderita diabetes mellitus makan sesuai jadwal, yaitu 3 kali makan utama, 3 kali makan selingan dengan interval waktu 3 jam. Ini dimaksudkan agar terjadi perubahan pada kandungan glukosa darah penderita DM, sehingga diharapkan dengan perbandingan jumlah makanan dan jadwal yang tepat maka kadar glukosa darah akan tetap stabil dan penderita DM tidak merasa lemas akibat kekurangan zat gizi. Jadwal makan standar yang digunakan oleh penderita DM diabetes mellitus sebagai berikut : Pukul 7.00 Makan pagi 20% dari total kalori Pukul 10.00 Selingan 10% dari total kalori Pukul 13.00 Makan siang 30% dari total kalori Pukul 16.00 Selingan 10% dari total kalori Pukul 19.00 Makan malam 20% dari total kalori Pukul 21.00 Selingan 10% dari total kalori

Apabila ketiga prinsip tersebut dipatuhi harapannya pasien diabetes akan lebih dapat terkontrol kadar gula darahnya dan meningkatkan status kesehatannya.

Berikut adalah contoh standar diet pada pasien diabetes mellitus (DM) dalam satuan penukar.

You might also like