You are on page 1of 10

Membangun Prestasi Menuju Sukses

BAB 1 BILANGAN RINGKASAN MATERI


A. STRUKTUR BILANGAN
Bilangan Komplek Bilangan Real/ Nyata Bilangan Khayal

Bilangan Rasional Bilangan Bulat

Bilangan Irasional

Bilangan Pecahan

Bil. Bulat Negatif

Bilangan Cacah

Bilangan Nol

Bilangan Asli

Bilangan Genap

Bilangan Ganjil

B. BILANGAN BULAT
Bilangan Bulat : { . . . -3,-2,-1,0,1,2,3,4,. . . }

Bilangan Bulat terdiri dari : 1. 2. 3. 4. 5. Bilangan Bulat Negatif Bilangan Cacah ( C ) Bilangan Asli ( A ) Bilangan Prima / Basit Bilangan Tersusun ( Komposit ) : : : : : { . . . -5,-4,-3,-2,-1 } { 0,1,2,3,4,5,6,. . . } { 1,2,3,4,5,6,7,. . . } { 2,3,5,7,11,13,. . . } { 4,6,8,9,10,12,14,. . . }

Ringkasaan Materi Matematika SMP

- BIMBINGAN BELAJAR SCIENTIST

Membangun Prestasi Menuju Sukses

a.

OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT


1. OPERASI PENJUMLAHAN BILANGAN BULAT Sifat-sifat : a. Komutatif/ Pertukaran : b. Assosiatif/ Pengelompokan: c. Tertutup : a+b = b+a (a+b)+c = a+(b+c) hasil pejumlahan dua bilangan bulat selalu hasilnya bilangan bulat 3+0 = 12 + 0 = 12 3

juga. d. 0 ( nol ) sebagai unsur Identitas, karena

2. OPERASI PENGURANGAN BILANGAN BULAT Sifat-sifat : a. Tidak Komutatif : a-b b-a b. Tidak Assosiatif : (a-b)-c a-(b-c) c. Tertutup : hasil pengurangan dua bilangan bulat selalu hasilnya bilangan bulat juga. d. 0 ( nol ) sebagai unsur Identitas karena 3-0 = 3 12 - 0 = 12 3. OPERASI PERKALIAN BILANGAN BULAT Sifat-sifat : a. Komutatif/ Pertukaran : b. Assosiatif/ Pengelompokan: c. Tertutup : aXb=bXa (aXb)Xc=aX(bXc) hasil perkalian dua bilangan bulat selalu hasilnya bilangan bulat juga. d. 1 ( satu ) sebagai unsur Identitas karena 3X1 = 3 12 X 1 = 12 e. Distributif terhadap penjumlahan dan pengurangan. a(b+c) = (aXb)+(aXc) a(b-c) = (aXb) -(aXc) 4. OPERASI PEMBAGIAN BILANGAN BULAT Sifat-sifat : a. Tidak Komutatif b. Tidak Assosiatif c. Tidak Tertutup : : : a:b b:a (a:b):c a:(b:c) hasil pembagian dua bilangan bulat hasilnya tidak selalu bilangan 3:1 = 3

bulat. d. 1 ( satu ) sebagai unsur Identitas karena


Ringkasaan Materi Matematika SMP

- BIMBINGAN BELAJAR SCIENTIST

Membangun Prestasi Menuju Sukses

12 : 1 = 12

5. OPERASI PEMANGKATAN Sifat-sifat : a.

a xb = a (ap) q =
ap =

p+q

b.

ap : bq = ap - q
a =
1 p p

b. c.

ap x q
1 ap

d.

C. BILANGAN PECAHAN
Notasi Bilangan Pecahan : a , dengan b 0, a disebut Pembilang b B disebut Penyebut

Bilangan Pecahan dapat ditunjukkan pada Garis Bilangan 0 1 4 2 4 3 4 1 5 4 2

MENGUBAH PECAHAN KE BENTUK LAIN :


1. PECAHAN KE DESIMAL a. Dengan membagi Pembilang dengan penyebutnya. b. Dengan menjadikan penyebutnya 100, 1000, 10000 dst. Contoh : 3 = 0,6 5 cara : 5 0,6 30

2. PECAHAN KE PERSEN a. Dengan cara mengalikan Bilangan Pecahan tersebut dengan 100% b. Dengan menjadikan penyebutnya 100. Contoh : 2 2 200% = x 100% = 3 3 3
Ringkasaan Materi Matematika SMP

= 66,66666.

- BIMBINGAN BELAJAR SCIENTIST

Membangun Prestasi Menuju Sukses

= 66,67 ( Pembulatan sampai 2 desimal )

3. PECAHAN KE PERMIL a. Dengan cara mengalikan Bilangan Pecahan tersebut dengan 1000 o /oo b. Dengan menjadikan penyebutnya 1000 Contoh : 2 2 2000 o /oo = x 1000 o/oo = = 666,66666. 3 3 3 = 666,67 ( 2 desimal ) 4. PERSEN KE PECAHAN a. Dengan mengubah persen ke per 100 Contoh : 35 7 a. 35 % = = 100 20 2 200 1 2 b. 66 % = x = 3 3 100 3

OPERASI HITUNG BILANGAN PECAHAN

1. OPERASI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN Cara : Samakan penyebutnya ( KPK Penyebut ) Contoh : 3 2 15 8 a. 2 + 8 = 2 +8 4 5 20 20 4 9 = 5 -2 12 12 23 = 10 20 3 = 11 20

b.

1 3

- 2

3 4

16 9 -2 12 12 7 = 2 12 = 4

2. OPERASI PERKALIAN PECAHAN Cara : Ubah kedua pecahan ke pecahan biasa ( bukan pecahan campuran ) Kemudian kalikan pembilang dengan pembilang dan
Ringkasaan Materi Matematika SMP - BIMBINGAN BELAJAR SCIENTIST

Membangun Prestasi Menuju Sukses

kalikan penyebut kalikan dengan penyebut Contoh : 3 7 18 15 a. 3 x 1 = x 5 8 5 8 27 = 4 3 = 6 4 3. PEMBAGIAN PECAHAN ( Kebalikan dari operasi Perkalian ) Cara : Ubah kedua pecahan ke pecahan biasa ( bukan pecahan campuran ) Kemudian ubah operasinya dengan perkalian dan bilangan pembagi dibalik Contoh : 3 1 18 9 Keberhaasilan a. 3 : 4 = : diusia tua 5 2 5 2 karena usaha 18 2 dimasa muda = x 5 9 4 = 5 4. OPERASI PEMANGKATAN PECAHAN ap a = p b b
p

Contoh : a. 1 2 4
3

93 = 3 4

729 64

OPERASI HITUNG BILANGAN DESIMAL


1. PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN DESIMAL Cara : Susun atas bawah dan luruskan komanya. Contoh : a. 23,425 + 185,29 = . 23,425 185,29
+

208,715 2. PERKALIAN BILANGAN DESIMAL Cara : Susun atas bawah dan kalikan. Letak koma pada bilangan hasil perkalian adalah sebanyak angka/ digit dibelakang koma bilanganbilangan yang dikalikan, dihitung dari belakang. Contoh : a. 23,5 X 4,37 = . 23,5
Ringkasaan Materi Matematika SMP - BIMBINGAN BELAJAR SCIENTIST

Membangun Prestasi Menuju Sukses

4,37
x

1645 705 940 102,695

3. PEMBAGIAN BILANGAN DESIMAL Cara : Bulatkan bilangan pembagi dengan mengalikan pembilang dan penyebut dengan bilangan yang sama seperti 10, 100, 1000 dst, kemudian cari hasilnya dengan membagi. Contoh : a. 37,5 : 0,25 = . 37,5 x100 3750 = = 150 0,25 x100 25

BENTUK BAKU
Bentuk Umum dari Bentuk Baku adalah 10 Contoh : a. 2.569.000 = 2,569 x 106 b. 0,0003427 = 3,427 x 10-4

a x 10n

dengan , 1 a <

D. PERBANDINGAN
1. ARTI PERBANDINGAN. Perbandingan antara dua besaran a dan b adalah a ; b atau a dan b 0 b a dan b disebut factor perbandingan.

2. MACAM-MACAM PERBANDINGAN. Perbandingan dapat dibagi menjadi 2 yaitu : a. PERBANDINGAN SENILAI Perbandingan a : b disebut senilai dengan c : d Contoh : 1. PERBANDINGAN PADA GAMBAR PETA. a. Skala suatu peta 1 : 1.500.000.
Ringkasaan Materi Matematika SMP - BIMBINGAN BELAJAR SCIENTIST

jika

a c = b d

Membangun Prestasi Menuju Sukses

i. Jika jarak A dan B pada peta 2 cm, tentukan jarak sebenarnya? ii.Jika jarak sebenarnya P dan Q 120 km, tentukan jarak pada peta?
Jawab : i. Jarak sebenarnya = 2 X 1.500.000 cm = 3.000.000 cm = 30 km

ii. Jarak pada peta

120km 1.500.000cm 120km = 15km


= = 8 cm

b.

Harga 2 buku Rp.3000,- Berapakah harga 9 buku? Jawab : 2 buku Rp.3000,9 buku x Membesar membesar maka :

2x = 9 x 3000 X = 13.500,-

2 3000 = ( Perbandingan Senilai ) 9 x 27.000 2

X = 13.500

maka harga 9 buku adalah Rp.

2. PERBANDINGAN BERBALIK NILAI Perbandingan a : b disebut berbalik nilai dengan c : d jika a d = b c Contoh : a. Suatu pekerjaan akan selesai dalam 10 hari dengan 8 pekerja. Apabila pekerjaan dipercepat sehingga selesai dalam 4 hari, berapa pekerja yang dibutuhkan? Jawab : 10 hari 4 hari mengecil 8 pekerja x pekerja membesar

Ringkasaan Materi Matematika SMP

- BIMBINGAN BELAJAR SCIENTIST

Membangun Prestasi Menuju Sukses

Nilai )

10 x = 4 8

( Perbandingan Berbalik

4x = 10 x 8 80 X = 4 X = 20 Jadi pekerja yang dibutuhkan 20


orang

D. ARITMETIKA SOSIAL
1. OPERASI HITUNG DALAM PERDAGANGAN a. PENGERTIAN HARGA BELI, HARGA JUAL, UNTUNG, IMPAS DAN RUGI. Pedagang Untung Jika Harga Jual lebih tinggi dari Harga Beli. Pedagang Rugi Jika Harga Jual lebih rendah dari Harga Beli Pedagang Impas Jika Harga Jual sama dengan Harga Beli

Contoh : 1. Amir membeli buku 4 lusin buku tulis seharga Rp.48.000,kemudian ia menjualnya dengan harga Rp.1.200,-. Berapa untung/ruginya Amir. Jawab : Harga Beli = Rp.48.000,Harga Jual = 48 x Rp.1.200

= Rp.57.600,Jadi Amir untung sebesar = 57.600 48.000 = Rp.9.600,-

b. PERSENTASE UNTUNG / RUGI Untung x100% Hrg .Pembelian

Persentase Untung =

Persentase Rugi =

Rugi x100% Hrg .Pembelian

Contoh : 1. Harga 10 buah kotak kelereng Rp.36.000,- yang masingmasing berisi 24 buah kelereng. Kemudian dijual dengan harga Rp.175,/ kelereng. Tentukan : a. Untung/ ruginya. b. Persentase untung/ ruginya. Jawab :
Ringkasaan Materi Matematika SMP - BIMBINGAN BELAJAR SCIENTIST

Membangun Prestasi Menuju Sukses

a. Harga Beli Harga Jual

Rp.36.000,240 x Rp.175,Rp.42.000,Jadi Untung 42.000 36.000 Rp.6.000,6.000 x100% b. Persentase Untung = 36.000 6000 % = 360 = 16,67 % rugi 2. Sebuah sepeda dijual dengan harga Rp.480.000 ternyata sebesar 20%. Tentukan harga beli sepeda tersebut .

= = = = =

Jawab : Harga Jual = Rp.480.000,Harga Jual rugi 20% maka yang diterima pedagang adalah = 100% - 20% = 80% nya. 80% dari Harga Beli = Rp.480.000,100 Harga Beli = x Rp.480.000,80 = Rp.600.000,2. OPERASI HITUNG DALAM PERDAGANGAN YANG MELIBATKAN BRUTO, NETO, TARA DAN DISKONT ( RABAT ) Bruto Neto Tara Rabat = = = = Berat Kotor Berat Bersih Selisih Bruto dan Neto Potongan Harga Tara x100% Bruto Diskon x100% % Diskon= Hrg.Beli % Tara =

Contoh : a. Harga 2 karung beras seharga Rp.1.000.000,-. Pada tiap karung tertulis Bruto = 100 kg Tara = 2%. Kemudian beras dijual dengan harga Rp.5.500,-/ kg. Tentukan untung/ ruginya. Jawab : Harga Beli = Rp.1.000.000,2 x200kg = 4 kg Tara = 100 Neto = 200 4 kg = 196 kg Harga Jual = 196 kg x Rp.5.500,= Rp.1.078.000,Jadi Untung = 1.078.000 1.000.000 = Rp.78.000,-

Ringkasaan Materi Matematika SMP

- BIMBINGAN BELAJAR SCIENTIST

Membangun Prestasi Menuju Sukses

3. OPERASI HITUNG PADA TABUNGAN DAN KOPERASI. p = Persentase bunga a p x xTabungan Bunga dalam a bulan = 12 100 Contoh : 1. Tabungan Indra Rp.600.000,-. Berapa tabungan Indra seterlah 4 bulan jika Bank memberikan bunga 15 % per tahun. Jawab : 4 15 x x 600.000 Bunga selama 4 bulan = 12 100 = Rp.30.000,Tabungan setelah 4 bulan = 600.000 + 30.000 = Rp.630.000,-

Knowledge is the pilar of life

Ringkasaan Materi Matematika SMP

- BIMBINGAN BELAJAR SCIENTIST

You might also like