Professional Documents
Culture Documents
Penelitian berangkat dari masalah Memilih masalah mrpkan langkah awal dari suatu penelitian
DEFINISI MASALAH: Penyimpangan antara: apa yang seharusnya yg terjadi teori praktek aturan pelaksanaan rencana pelaksanaan pengalaman lampau sekarang
Masalah harus mempunyai nilai penelitian - asli dan up to date - padat, definitif & dpt dinyatakan dlm beberapa hipotesis alternatif - mempunyai arti & nilai baik dlm ilmu maupun dlm bidang aplikasi untuk penelitian terapan - harus dapat diuji - dinyatakan secara jelas dan tidak membingungkan dalam bentuk pertanyaan
Masalah yang dipilih mempunyai fisibilitas - data, metode utk memecahkan masalah harus ada - biaya scr relatif dlm batas kemampuan - waktu utk memecahkan masalah harus wajar - tidak bertentangan dengan hukum dan adat Masalah yg dipilih hrs sesuai dg kualifikasi peneliti - menarik untuk diteliti - cocok dengan kualifikasi ilmiah peneliti
Tidak ada informasi sama sekali pada aspek tertentu pada bidang tersebut Informasi yang belum lengkap tentang aspek tertentu dalam bidang tersebut Informasi sudah banyak tetapi belum dibuktikan kembali kebenarannya
CONTOH MASALAH
Banyaknya pengangguran di pedesaan Produktivitas yang rendah Tingkat penguasaan yang rendah terhadap teknologi agribisnis Kurangnya pengetahuan petani terhadap teknologi pertanian organik Makin meluasnya kenakalan remaja Kurangnya partisipasi perempuan tani dalam pengambilan keputusan
DUA LANGKAH POKOK IDENTIFIKASI MASALAH PENGURAIAN LATAR BELAKANG MASALAH PERUMUSAN MASALAH
RUMUSAN MASALAH
RUMUSAN MASALAH BEDA DENGAN MASALAH
Masalah: kesenjangan diharapkan yg terjadi
Rumusan masalah: Suatu pertanyaan yg akan dicarikan jawabannya Melalui pengumpulan data
Mencari sesuatu dalam rangka pemuasan akademis seseorang Memuaskan perhatian serta keingintahuan seseorang akan hal-hal baru Meletakkan dasar untuk memecahkan beberapa penemuan penelitian sebelumnya ataupun dasar untuk penelitian selanjutnya Menyediakan sesuatu yang bermanfaat
Masalah dirumuskan dalam bentuk pertanyaan Rumusan masalah hendaknya jelas dan padat Rumusan masalah harus berisi implikasi adanya data untuk memecahkan masalah Rumusan masalah harus merupakan dasar dalam membuat hipotesa Masalah harus menjadi dasar bagi judul penelitian
2). Rumusan masalah komparatif membandingkan keberadaan satu variabel atau lebih pada dua atau lebih sampel yang berbeda atau pd waktu berbeda CONTOH: - Apakah terdapat perbedaan keuntungan antara usahatani tembakau gunung dan usahatani tembakau tegal? - Apakah produktivitas petani tebu kelompok kolektif berbeda dg kelompok kooperatif - Adakah perbedaan kualitas pelayanan bank swasta dengan bank pemerintah?
4) Hubungan kausal Hubungan yg bersifat sebab akibat contoh: Adakah pengaruh ketinggian tempat terhadap produksi bawang putih? Seberapa besar pengaruh kepuasan pelanggan terhadap behavioral intentions pada konsumen supermaket?
Hubungan saling mempengaruhi (tidak diketahui mana variabel independen dan dependen) contoh: Hubungan antara motivasi dan prestasi Hubungan antara kecerdasan dengan kekayaan
Pertanyaan Penelitian
Pertanyaan penelitian berasal dari usaha untuk menemukan jawaban pada masalah penelitian. Oleh karena itu, sebuah pertanyaan perlu diajukan dan jawaban akan ditemukan selama penelitian berlangsung. Pertanyaan penelitian merupakan kunci dalam proposal penelitian. Upaya untuk menjawab pertanyaan tersebut merupakan maksud dari penelitian.
Pelatihan Peneliti Muda Puslitbang SDA, 1-3 September 2010
17
Untuk mendapatkan pertanyaan penelitian harus mengacu kepada masalah Tentukan terlebih dahulu masalah Telaah referensi atau penelitian sebelumnya
Masalah
Pengamatan terhadap masalah dalam kehidupan sehari-hari Teori Penelitian sebelumnya Hal-hal praktis yang menarik Minat pribadi
20
PROPOSAL
1. Diidentifikasi 2. Dipilih/Dibatasi 3. Dirumuskan
Latar belakang
Penelitian
Interest Motivation Mencari data awal Membaca referensi Melihat hasil riset Berdasarkan pengalaman