You are on page 1of 23

DESAIN PENELITIAN

ANGGOTA : Master subtitle style Click to edit CYNDI YULIA SURYANI (56479) HERNAWATI (16258) LOLA ARINTHIKA (18936)

3/8/13

TUJUAN STUDI
Studi Eksplorasi Dilakukan jika peneliti memiliki keterbatasan informasi mengenai masalah penelitian tertentu, karena penelitian sebelumnya yang meneliti masalah tersebut relativ belum banyak dilakukan oleh peneliti yang lain. Tujuan : . Melakukan diagnosa terhadap fenomena tertentu . Menyaring alternatif alternatif . Menemukan ide-ide baru
A.

3/8/13

B. Studi deskriptif Menjelaskan karakteristik suatu fenomena yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan keputusan untuk memecahkan masalah-masalah bisnis. Tujuan : . Untuk menjelaskan aspek-aspek yang relevan dengan fenomena yang diamati.

3/8/13

Pengujian Hipotesis Merupakan tujuan studi (termasuk studi eksplorasi dan studi deskriptif) yang mempunyai pengaruh terhadap elemen desain penelitian yang lain, terutama dalam pemilihan metode pengujian data.
C.

Tujuan : . Bertujuan untuk menguji hipotesis umumnya, merupakan penelitian yang menjelaskan fenomena dalam bentuk hubungan antar variabel.

3/8/13

TIPE HUBUNGAN ANTAR VARIABEL

Tipe hubungan antar variabel yang diteliti dapat berupa hubungan korelasional, yaitu asosiasi antara variabel yang satu dengan variabel yang lainnya yang bukan merupakan hubungan sebab akibat. Perbedaan antara kedua tipe hubungan tersebut dapat dilihat dari karakteristik hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen.

3/8/13

LINGKUNGAN ( SETTING) PENELITIAN


A.

Studi Lapangan (field study)

Merupakan tipe penelitian yang menguji hubungan korelasional antar variabel dengan kondisi lingkungan penelitian yang natural dan tingkat keterlibatan peneliti yang minimal.

B.

Eksperimen lapangan (field experiment)

Merupakan tipe penelitian eksperimen yang dilakukan pada lingkungan penelitian yang alamiah atau bukan buatan.

3/8/13

C. .

Eksperimen laboratorium Merupakan tipe penelitian yang menguji hubungan sebab akibat pada lingkungan yang artifisial (buatan). Keterlibatan peneliti dalam eksperimen laboratorium paling tinggi dibandingkan dengan studi lapangan dan eksperimen lapangan.

3/8/13

UNIT ANALISIS

Merupakan tingkat agregasi data yang dianalisis dalam penelitian. Unit analisis ini ditentukan berdasarkan pada rumusan masalah atau pertanyaan penelitian, merupakan elemen penting dalam desain penelitian karena mempengaruhi proses pemilihan, pengumpulan dan analisis data.

3/8/13

HORISON WAKTU

Data penelitian dapat dikumpulkan sekaligus pada periode tertentu atau dikumpulkan secara bertahap dalam beberapa periode waktu yang relatif lebih lama, tergantung pada karakteristik masalah penelitian yang akan dijawab.

3/8/13

A. .

Studi satu tahap Penelitian yang datanya dikumpulkan sekaligus. Data yang dikumpulkan dapat berupa data dari satu atau beberapa subyek penelitian yang mencakup satu atau beberapa periode waktu

3/8/13

B. .

Studi cross secsional-studi time series Yaitu studi untuk mengetahui hubungan komparatif beberapa subyek yang diteliti. Studi cross secsional umumnya merupakan tipe studi satu tahap yang datanya berupa beberapa subyek pada waktu tertentu.

3/8/13

C.

Studi beberapa tahap atau studi jangka panjang ( longitudinal study) Studi ini umumnya memerlukan waktu lebih lama dan usaha lebih banyak dibandingkan dengan tipe studi satu tahap.

3/8/13

PENGUKURAN CONSTRUCT

Construct merupakan abstraksi dari fenomena atau realitas yang untuk keperluan penelitian harus dioperasionalisasikan dalam bentuk variabel yang diukur dengan berbagai macam nilai. Construct dapat diukur dengan angka atau atribut yang menggunakan skala tertentu

3/8/13

A. .

1. .

Skala pengukuran Sesuai dengan sifat dan jenis fenomena yang di abstraksikan oleh construct, tipe skala pengukuran construct terdiri atas : Skala nominal (nominal scale) Adalah skala pengukuran yang menyatakan kategori, kelompok, klasifikasi dari construct yang diukur dalam bentuk variabel.

3/8/13

2. .

Skala ordinal (ordinal scale) Adalah skala pengukuran yang tidak hanya menyatakan kategori, tetapi juga menyatakan peringkat construct yang diukur. Skala ordinal memiliki kelebihan dibandingkan dengan skala nominal, karena menyatakan kategori dan peringkat.

3/8/13

3. .

Skala interval (interval scale) Merupakan skala pengukuran yang menyatakan kategori peringkat dan jarak construct yang diukur. Skala interval dapat dinyatakan dengan angka 1-5 atau angka 1-7. Skala interval lebih baik dari skala nominal dan skala ordinal.

3/8/13

4. .

Skala rasio (ratio scale) Merupakan skala pengukuran yang menunjukkan kategori, peringkat, jarak, dan perbandingan construct yang diukur. Skala rasio menggunakan nilai absolut, sehingga memperbaiki kelemahan skala interval yang menggunakan nilai relatif.

3/8/13

Metode pengukuran sikap (attitude measurement method) Berikut ini metode-metode yang sering digunakan dalam pengukuran construct sikap :
B. 1. .

Skala sederhana Adalah metode pengukuran sikap yang paling sederhana, misal : setuju atau tidak setuju, iya atau tidak.

3/8/13

2. .

Skala kategori Adalah metode pengukuran sikap yang berisi beberapa alternatif kategori pendapat yang memungkinkan bagi responden untuk memberikan alternatif penilaian. Skala kategori ini umumnya digunakan untuk mengukur sikap responden yang berkaitan dengan kualitas.

3/8/13

3. .

Skala likert Merupakan metode yang mengukur sikap dengan menyatakan setuju atau ketidaksetujuannya terhadap subyek, obyek atau kejadian tertentu. Skala likert umumnya menggunakan lima angka penilaian, yaitu : 1. sangat setuju, 2. setuju, 3. tidak pasti atau netral, 4. tidak setuju, 5. sangat tidak setuju.

3/8/13

4. .

Skala perbedaan semantis Merupakan metode pengukuran sikap dengan menggunakan skala penelitian tujuh butir yang menyatakan cara verbal dua kutub (bipolar) penilaian yang ekstrim. Metode ini umumnya digunakan untuk mengetahui sikap penilaian responden terhadap merk dagang, produk, identifikasi perusahaan, pekerjaan, individu tertentu, dan dimensi construct yang lainnya.

3/8/13

5. .

Skala numeris Merupakan metode yang terdiri atas 5 atau 7 alternatif nomor untuk mengukur sikap responden terhadap subyek, obyek atau kejadian tertentu. Skala grafis Merupakan metode pengukuran sikap yang disajikan dalam bentuk grafis atau gambar.

6. .

3/8/13

TERIMA KASIH
Click to edit Master subtitle style

3/8/13

You might also like