You are on page 1of 1

1.

2.

3.

4.

PATOFISIOLOGI Pertama-tama adanya virus yang masuk ke dalam tubuh manusia yang mengaktifkan kompleks virus-Ab (monosit & makrofag) yang akan menimbulkan : Pengeluaran IL1, IL6 dan TNF (tumor necrosis factor) dari hasil fagositosis terhadap virus. Hal ini memberikan respon ke hypothalamus untuk membentuk asam arakhidonat dan setelah itu membentuk prostaglandin. Kehadiran prostaglandin ini memberikan respon ke seluruh tubuh berupa suhu yang meningkat (Demam). Pengeluaran Histamin yang mengakibatkan Vasodilatasi (vasoaktif), jika keadaan ini terjadi pada pembuluh darah otak maka dapat mengakibatkan gangguan tekanan intracranial yang akan memicu sakit kepala. Aktivasi monosit dan makrofag terhadap adanya virus akan merangsang komplemen. Zat ini juga bersifat vasoaktif yang akan meningkatkan permeabilatas pembuluh darah, mekanisme ini cenderung mendorong terjadinya coagulant/pembekuan darah (procoagulant). Akibatnya dapat memicu laju pacu jantung menjadi menurun sehingga memudahkan terjadinya hipotensi pada seseorang. Peningkatan permeabiliatas juga meningkatkan resiko perdarahan yang diakibatkan adanya bahan-bahan mediator tersebut yang akan mempengaruhi sel-sel endotel dinding pembuluh darah, namun secara jelasnya belum diketahui. Perubahan imunulogi seluler karena adanya virus yang selalu bereplikasi terkhususnya virus dengue. Hal ini memberikan respon yang signifikan terhadap system imun seluler untuk membunuh virus yang sekaligus mengorbankan dirinya sendiri yang lama kelamaan akan mengakibatkan leukopenia. Hal lain yang dikemukakan bahwasanya virus yang masuk kedalam tubuh manusia akan mengalami agregasi yaitu proses menempelnya virus dengue terhadap trombosit. Proses ini secara bersamaan akan mengakibatkan fagositosis oleh monosit ataupun makrofag yang dimana keadaan yang akut ataupun kronik dapat menimbulkan trombositopenia. Hal tersebut memudahkan terjadinya perdarahan. REFRENSI : Stefan Silbernagl & Florian Lang (Color Atlas Of Pathophysiology) text book Journal Of Virulogy 2006;80:11418-31 Uji tourniquet + bila di temukan bintik merah kurang lbih dri 10 buah biasa nya ada pada lipatan siku dan kaki Terapi yg dapat ialah terapi oksigen, untuk pasien yg syok gara dbd. Biasanya 2liter ? menit

You might also like