You are on page 1of 15

LAPISAN PELINDUNG OTAK

Yang dimaksud dengan system saraf pusat (central nervoussystem) adalah bagian yang mengatur kerja saraf tepi yang terdapat di otak (brain), batang otak (brain stem), dan sumsum belakang (spinal cord).Otak itu sendiri terdiri dari 2 bagian besar, yaitu otak besar (cerebrum) dan otak kecil(cerebellum).Di dalam kepala otak dibungkus 3 selaput otak (meningen).Yang paling luar adalah selaput otak keras atau dura mater yang mempunyai perlekatan erat dengan tulang tengkorak.Di lapisan bawahnya terdapat selaput otak lunak, yang terdiri dari lapisan arachnoid dan lapisan pia mater. Lapisan pia mater melekat sangat erat dan mengikuti lekukan permukaan otak seperti stocking. Antara kedua lapisan terakhir ini terdapat lapisan subarachnoid (subarachnoid space) yang mengandung cairan otak (cerebrospinalfluid, LCS).LCS dihasilkan melalui proses di 4 rongga yang terdapat didalam otak (brain ventricle). Dua yang pertama terdapat di otak besar kiri kanan (lateral ventricle), dari sana LCS dialirkan ke rongga tengah (third ventricle),lalu setelah ditambah LCS produk rongga itu dialirkan lagi melalui saluran di batang otak (sylvian duct) menuju rongga lain di batang otak (fourth ventricle). ventricle).Rongga terakhir ini juga menghasilkan LCS yang selanjutnya dialirkan melalui 2 pasang lubang keluar, dari rongga ini menuju lapisan subarachnoid. Gangguan aliran LCS pada salah satu bagian tersebut pada bayi baru lahir menyebabkan terjadinya hydrocephalus dengan kepala yang makin membesar. Kelainan ini hanya dapat diatasi melalui operasi untuk menyediakan saluran keluar cairan LCS yang tersumbat.Kepala pada bayi ini dapat membesar karena ubun-ubun belum menutup.

Proses pembentukan LCS ini menyebabkan terjadinya pemindahan sebagian isi pembuluh darah ke LCS. Pada jaringan tempat proses ini berlangsung terdapat juga mekanisme penyaringan yang menghalangi masuknya bakteri dan protein dengan molekul besar yang terdapat dalam darah memasuki LCS.Kemampuan ini dinamakan blood-brain barrier yang membantu mencegah infeksi otak. Walaupun demikian, masih ada bakteri dan virus yang mampu menembusnya. Kuman penyakit TBC termasuk bakteri yang dapat menembus sehingga menyebabkan penyakit TBC selaput otak pada anak-anak. Radang selaput otak dinamakan penyakit meningitis. Lapisan selaput otak keras di beberapa tempat menyatu dan membentuk semacam saluran bemama sinus yang berfungsi sebagai pembuluh darah balik (vena). Selanjutnya, di sekitar bawah telinga saluran-saluran itu bermuara membentuk pembuluh balik (internal jugular vein) yang mengembalikan darah ke jantung melalui superior vena cava. Cairan LCS juga diserap balik melalui beberapa penonjolan yang terdapat pada sinus tersebut, khususnya yang terdapat sepanjang bagian dalam tulang tengkorak dari dahi ke belakang di garis tengah (superiorsagital sinus).

Otak kiri dan kanan dipisahkan bagian atasnya oleh lipatan dura mater serta lapisan meningen yang lain yang membentuk falx cerebri.Otak besar dipisahkan otak kecil karena adanya tentorium cerebelli yang juga merupakan lipatan selaput otak. Berbeda dengan otak yang tidak mempunyai saraf penerima rasa sakit, selaput otak mempunyai serabut saraf yang dapat menerima rasa sakit. Jika seseorang terlalu lama berada di bawah sinar panas matahari, misalnya, pembuluh darah di wajah dan kepalanya akan melebar sehingga tampak merah karena pelebaran pembuluh darah. Bersamaan dengan itu, pembuluh darah di dalam rongga kepala akan melebar pula. Karena rongga kepala sempit dibatasi tulang, pelebaran pembuluh darah itu menekan selaput otak sehingga merangsang saraf untuk rasa nyeri. Sebagai akibatnya, yang bersangkutan mengalami sakit kepala berdenyut sesuai irama jantung.

Pada penderita tumor otak, terjadi pembesaran volume otak,sedangkan ukuran wadahnya yang dibatasi tulang tengkorak tidak berubah. Sebagai akibatnya, teIjadi peninggian tekanan di dalam rongga kepala. Peninggian tekanan ini menyebabkan penekanan pada selaput otak sehingga penderita mengeluh sakit kepala.Selain itu, penambahan volume juga meninggikan tekanan cairan LCS. Peninggian tekanan ini dapat diukur melalui pengukuran dengan alat yang dipasang di daerah pinggang.Pada orang normal dalam posisi berbaring tekanan LCS di dalam rongga kepala berkisar sekitar 15-18 cm air, pada posisiduduk sekitar 40-45 em tergantung tinggi badannya. Pada penderita tumor otak, tekanan biasanya meninggi, yakni melebihi angka tersebut. Tekanan itu diteruskan oleh eairan LCS ke celah subarachnoidyang menembus bola mata pada tempat saraf mata meninggalkan bola mata (Opticdisc). Oleh karena itu, dugaan adanya tumor otak dapat diketahui melalui pemeriksaan mata dengan oftalmoskop (ophthalmoscope)a.da pemeriksaan ini akan terlihat bagian itu (Opticdisc)bengkak dan keruh.

OTAK SEBAGAI PUSAT KASADARAN Pusat kesadaran tertinggi manusia terdapat pada lapisan luar otak besar yang dinamakan cortex cerebri.Bagian kulit otak ini berwarna lebih gelap dari lapisan di bawahnya sehingga dinamakan juga lapisan kelabu (graymatter) karena banyak mengandung sel saraf. Pusat untuk kesadaran manusia atas rangsangan rasa panas,dingin,raba, rasa tekan, rasa getar terdapat di otak, yang mulai dari puncak kepala sampai sekitar telinga kiri dan kanan. Bagian yang merasakan sensasi di kaki terletak di dekat puneak kepala,sedangkan rangsangan panas di kepala manusia mempunyai pusat di otak dekat telinga. Jadi, proyeksi tubuh di otak adalah terbalik (sensoryhomunculus).Di sebelah depan bagian otak terdapat bagian yang mengurus pergerakan otot dari kepala sampai kaki dengan proyeksi terbalik juga (motorichomunculus)

Otak kiri mengurus bagian tubuh sebelah kanan dan sebaliknya.Pada orang yang biasa menggunakan tangan kanan, otak kirinya lebih dominan dan menggunakannya untuk berpikir rasional. Pada orang bersangkutan, fungsi otak kanan selain mengurus perasaan, juga mengurus faktor emosi. Untuk mempennudah menentukan suatu lokasi, otak dibagi menjadi bagian (lobe)yang namanya sama dengan nama tulang di hadapannya. Pusat untuk menerima rangsang pendengaran terletak di otak sekitar telinga (temporal lobe), bagian yang menerima sensasi penglihatan terletak di bagian belakang (occipital lobe).Bagian otak kanan menerima sensasi penglihatan yang berasal dari lapang pandangan sebelah kin.Jadi, untuk mata pembagian bukan menurut mata yang mana, melainkan apa yang dilihat oleh mata bagian pinggir dan mata bagian tengah dari 2 mata (lapang pandangan, visual field).

Selain itu, ada pembagian otak menjadi telencephalon dan diencephalon. Telencephalon adalah bagian terbesar otak besar yang membentuk otak kiri dan otak kanan, sedangkan diencephalon terjepit di antaranya. Diencephalon terbagi lagi menjadi hypothalamus, epithalamus, dan subthalamus dengan memperhatikan posisinya terhadap thalamus.

Untuk menjalankan fungsinya meneruskan impuls atau rangsangan, terjadi aliran listrik pada sel saraf. Aliran listrik itu pada hakikatnya ditimbulkan oleh pergerakan ion negatif dan positif keluar masuk sel dan menyeberang dari satu serabut ke serabut yang lain. Dengan adanya gerakan listrik ini, cortex atau lapisan kelabu otak dapat diperiksa keadaannya dengan elektroensefalograft (electro-encephalography, EEG). Gambar grafik yang dihasilkan menunjukkan aktivitas listrik yang terjadi. Pemeriksaan EEG dapat digunakan untuk menilai keadaan kesadaran seseorang. Pemeriksaan dengan EEG digunakan untuk mendiagnosis dan menentukan jenis penyakit epilepsi (ayan). Gambar hasil EEG yang negatif digunakan untuk menetapkan seseorang sudah mati (cerebral death). Lapisan otak di bawah lapisan kelabu dinamakan lapisan putih atau substantia alba. Wama putih ini disebabkan oleh banyaknya serabut saraf yang sebagian besar dilapisi selaput myelin. Selaput myelin ini berfungsi sebagai peredam (isolator) sekaligus berguna untuk mempercepat pengiriman rangsang atau impuls.Pada saat orang berkeinginan melakukan suatu gerakan, dari pusat gerak di otak akan dikirim rangsang atau impuls melalui suatu jalur yang dinamakan corticospinaltract. Saluran ini berisi serabut saraf yang akan mengatur semua otot di tubuh. Di bagian dalam otak serabut di saluran ini mengirim cabang menuju bagian otak bemama ganglia basalis. Di ganglia ini rangsangan itu akan diolah dan selanjutnya ganglia mengirim rangsangan yang akan turut mengatur gerakan yang dihasilkan. Selain itu, ada juga cabang serabut yang menuju otak kecil (cerebellumy)ang akan turut mengatur gerakan otot manusia.

Jadi, pengaturan gerakan otot manusia diatur oleh pusat di cortex cerebri,dipengaruhi oleh olahan ganglia basalis dan dipengaruhi pula oleh otak kedl atau cerebellum.Gangguan pada salah satu sistem ini akan menyebabkan gangguan gerakan tubuh. Ketika mencapai batang otak(hrain stem), yang terdiri dari mesencephalon,pons, dan medulla oblongata,sebagian serabut yang akan mengurus pergerakan bagian tubuh yang terdapat di kepala akan menuju saraf yang bersangkutan. Serabut yang mengatur otot lengan, otot tungkai, dan batang badan mencapai bagian bawah batang otak yang bemama medulla oblongata lalu menyilang menuju sisi lain batang otak. Dari sana serabut menuju sumsum belakang (spinal cord) dan mengurus gerakan yang diinginkan.Di sumsum belakang itulah serabut dari otak besar, ganglia basalia dan otak kedl bersama-sama mengatur gerakan tubuh.Otak kanan dan otak kedl kanan mengatur gerakan tubuh sebelah kiri. Pada penderita stroke teIjadi gangguan aliran darah sepanjang alur tersebut di otak. Sebagai akibatnya, penderita mengalami kerusakan pada pusat saraf yang menyebabkan kelumpuhan dengan tubuh kaku atau spastis. (pada kelumpuhan akibat kerusakan serabut saraf teIjadi kelumpuhan bersifat lemas atau flacid).

Thalamus merupakan suatu bangunan di otak yang terlibat dalam proses penerimaan sensasi dan koordinasi gerakan motoris, dan beberapa fungsi lain.Ganglia basalis mempunyai peran penting dalam mengatur koordinasi kontraksi otot. Kelainan gerakan akibat kerusakan bagian ini ditunjukkan pada penderita penyakit parkinson. Pada penderita parkinson terlihat wajah yang tanpa emosi, tangan yang selalu gemetar, dan gerakan yang kaku. Yang termasuk ganglia basalis antara lain nucleus lentiformis (putamen&globuspallidus),dan nucleus caudatus. Pusat untuk mengatur semua bagian kepala, termasuk untuk merasakan sesuatu dan menggerakkan bagian kepala, terletak di batang otak. Pusat itu berada di bawah pengaruh pusat lebih tinggi di cortex, dan mempunyai serabut saraf yang dinamakan saraf otak. Saraf otak ini beIjumlah 12 pasang dan diberi nomor.Saraf no-I (olfactorynerve)untuk penciuman; no-2 untuk penglihatan(Opticnerve), no-3 (oculomotornerve),n0-4 (trochlear nerve), dan n0-6 (abducensnerve)untuk penggerak bola mata; n0-5 (trigeminal nerve)untuk sensasi di kepala dan otot pengunyah; no-7 (facial nerve)untuk otot mimik muka dan pengecapan, n0-8 (vestibulocochlear nerve) untuk pendengaran dan keseimbangan, no-9

(glossopharyngealnerve)untuk penggerak kerongkongan, no-1O (vagusnerve) adalah saraf parasimpatisutama, no-11 (accessory nerve) untuk penggerak kerongkongan dan otot pundak; dan no-12 (hypoglossalnerve)untuk penggerak lidah. Dari penamaan inijelas bahwa setiap saraf mempunyai fungsi sangat spesifik. Di bagian tengah otak besar di depan bawah thalamus terdapat struktur yang dinamakan hypothalamus. Di dalam struktur ini terdapat bangunanbangunan berupa kelompok sel saraf (nucleus)yang menghsilkan zat yang penting untuk kehidupan di mana zat tersebut, yang disebut 'releasingfactor dialirkan oleh darah ke kelenjar hypophysedan berfungsi untuk merangsang hypophyse mengeluarkan hormon yang sesuai dengan nama releasingfactor itu. Sebagai contoh, growth-hormonereleasingfactor mendorong dikeluarkannya growth hormone oleh kelenjar hypophyse. Selain itu, dihasilkan juga zat serupa yang dialirkan ke kelenjar hypophyse bagian belakang dan selahjutnya menjadi hormon hypophyseitu.Hormon terakhir ini termasuk pitocin yang berguna untuk kontraksi rahim setelah persalinan.Hypothalamus juga mengatur fungsi vital tubuh yang lain, seperti tidur-bangun dan tingkat kesadaran (alertness)seseorang pada suatu saat. Hypothalamus termasuk organ yang vital untuk kehidupan.Dari antara semua sensasi yang diterima tubuh, sensasi penciuman yang mempunyai jalur tersendiri (rhinencephalon).Sensasi ini juga erat hubungannya dengan pengaturan emosi yang merupakan tugas dari sistem limbik. Adanya hubungan ini menunjukkan garis besar mekanisme pengaturan reaksi emosi terhadap suatu bau.

Di bagian dalam otak terdapat bagian yang dinamakan hippocampus,yang juga berhubungan dengan sistem limbik. Hippocampus ini berhubungan juga dengan emosi dan pembentukan memory.Tersebar di dalam jaringan otak terdapat juga kumpulan sel saraf yang selintas tampak tak teratur dan dinamakan reticular formation.Jaringan ini menerima dan mengolah informasi tentang sensasi yang diterima, terutama yang menyangkut rasa nyeri.Sebagai bagian dari fungsinya, dari pengolahan sensasi yang diterima jaringan itu dapat membantu menyegarkan dan mengurangi rasa mengantuk (ARAS = Ascending Reticular Activating System). Jaringan ini di batang otak juga berfungsi mengurus fungsi jantung dan pemapasan yang dijalankan melalui system saraf otonom.Itulah sebabnya batang otak disebut sebagai bagian otak yang vital bagi hidup manusia. Kerusakan pada pusat kesadaran tertinggi memang sangat mengganggu dan dapat melumpuhkan,tetapi kerusakan akibat stroke yang mengenai batang otak dapat mematikan orang.Salah satu gejala yang dapat terjadi pada kerusakan batang otak adalah koma (coma).Seseorang yang kama kehilangan kontak

dengan dunia luar dan tidak bereaksi terhadap segala macam rangsangan, kecuali rangsang vegetatif. Ia masih dapat bersin atau batuk tetapi tidak dapat berkomunikasi dalam bentuk apa pun. Koma perlu dibedakan dengan penurunan kesadaran yang sangat hebat atau soporocoma.Pada keadaan ini penderita masih dapat menerima rangsang, tetapi terlalu sangat lemah untuk bereaksi. Selain itu, perlu dibedakan pula dengan kelainan kejiwaan yang dinamakan katatonik. Seorang yang mendapat serangan gangguan katatonik ini dapat diam dalam suatu posisi tanpa merespons segala macam rangsangan sehingga sama sekali nonkomunikatif dalam waktu lama. OTAK SEBAGAI PUSAT KESEIMBANGAN Keseimbangan adalah kemampuan untuk mempertahankan kesetimbangan tubuh ketika di tempatkan di berbagai posisi.Definisi menurut OSullivan, keseimbangan adalah kemampuan untuk mempertahankan pusat gravitasi pada bidang tumpu terutama ketika saat posisi tegak. Selain itu menurut Ann Thomson, keseimbangan adalah kemampuan untuk mempertahankan tubuh dalam posisi kesetimbangan maupun dalam keadaan statik atau dinamik, serta menggunakan aktivitas otot yang minimal. Keseimbangan juga bisa diartikan sebagai kemampuan relatif untuk mengontrol pusat massa tubuh (center of mass) atau pusat gravitasi (center of gravity) terhadap bidang tumpu (base of support).

Otak kecil (cerebellum) terletak di bagian belakang kepala.Otak kecil ini menggantung di belakangpons. Cerebellum berfungsi untuk mengatur koordinasi gerakan. Seseorang yang mengalami gangguan fungsi cerebellum akan mengalami kesulitan untuk menggerakkan tangannya sendiri dari posisi lurus ke depan untuk menyentuh hidungnya. Yang bersangkutan juga tidak dapat melakukan gerakan berulang seperti menyisir rambut, ototnya terasa lemah dan tangan gemetar (tremor).

Permukaan otak kecil juga berlekuk-lekuk, tetapi dengan pola yang berbeda daripada otak besar. Jika pada cerebrum lekukan itu dinamakan gyri&sulci, pada cerebellum lipatannya dinamakan folia. Keberadaan lipatan ini juga memperluas permukaan lapisan kulit cerebellum yang banyak mengandung sel saraf. Walaupun pada keadaan normal cerebellum tidak lebih besar dari kenalan tangan, luas pennukaannya mencapai lebih dari 1m2. Pada dasarnya, serebelum berperan penting dalam menentukan saat aktivitas motorik dan pengalihannya yang cepat dari satu gerakan ke gerakan berikutnya. Serebelum juga membantu mengatur intensitas kontraksi otot bila beban berubah. Hilangnya area otak ini dapat menimbulkan inkordinasi dari hampir seluruh aktivitas otot yang cepat seperti berlari, mengetik, main piano, dan bahkan untuk bicara walaupun tak ada kelumpuhan otot

TELINGA Kanalis semisiskularis merupakan 3 saluran bertulang yang terletak di atas belakang vestibula. Salah satu ujung dari masing-masing saluran tersebut menggembung, disebut ampula. Masing-masing ampula berhubungan dengan utrikulus. Pada ampula terdapat Krista akustika, sehingga organ indra keseimbangan dinamis (untuk mempertahankan posisi tubuh dalam melakukan respon terhadap gerakan). Seperti pada vestibula sel-sel reseptor dalam krista akustika juga berupa sel-sel rambut yang didampingi oleh sel-sel penunjang, tetapi di sini tidak terdapat otolit. Sel-sel reseptor disini distimulasi oleh gerakan endolimfe. Ketika kepala bergerak akibat terjadinya perputaran tubuh, endolimfe akan mengalir di atas sel-sel rambut. Sel-sel rambut menerima ransangan tersebut dan mengubahnya menjadi impuls saraf. Sebagai responnya, otot-otot berkonsraksi untuk mempertahankan keseimbangan tubuh pada posisi yang baru. Kokhlea membentuk bagian anterior labirin, terletak di depan vestibula. Berbentuk seperti rumah siput, berupa saluran berbentuk spiral yang terdiri dari 2 lilitan, mengelilingi bentukan kerucut yang disebut mediolus. Penampang melintang kokhlea menunjukkan bahwa kokhlea terdiri dari tiga saluran yang berisi cairan. Tiga saluran tersebut adalah: Saluran vestibular (skala vestibular): di sebelah atas mengandung perilimfe, berakhir pada tingkap jorong. Saluran tympani (skala tympani): di sebelah bawah mengandung perilimfe berakhir pada tingkap bulat. Saluran kokhlear (skala media): terletak di antara skala vestibular dan skala tympani, mengandung endolimfe. Skala media dipisahkan dengan skala vestibular oleh membran vestibularis (membran reissner), dan dipisahkan dangan skala tympani oleh membran basilaris.

Pada membran basilaris inilah terdapat indra pendengar, yaitu organ corti. Sel reseptor bunyi pada organ ini berupa sel rambut yang didimpingi oleh sel penunjang. Akson-akson dari sel-sel rambut menyusun diri membentuk cabang kokhlear dari saraf vestibulokokhlear (saraf kranial ke VIII) yang menghantarkan impuls saraf ke pusat pendengaran/ keseimbangan di otak. Getaran suara dapat sampai pada organ corti melalui lintasan sebagai berikut: Getaran suara memasuki liang telinga Menekan membran tympani melintas melalui tulangtulang pendengaran Menekan tingkap jorong Menimbulkan gelombang pada jaringan perilimfe Menekan membran vestibularis dan skala basilaris merangsang sel-sel rambut pada organ corti. Di sinilah mulai terjadi pembentukan impuls saraf.

PEMERIKSAAN RADIOLOGI

Magnetic Resonance Imaging (MRI) MRI (Magnetic Resonance Imaging) ialah gambaran potongan cara singkat badan yang diambil dengan menggunakan daya magnet yang kuat mengelilingi anggota badan tersebut. Berbeda dengan "CT scan", MRI tidak memberikan rasa sakit akibat radiasi karena tidak digunakannya sinar-X dalam proses tersebut.

Magnetic Resonance Imaging (MRI) merupakan suatu teknik yang digunakan untuk menghasilkan gambar organ dalam pada organisme hidup dan juga untuk menemukan jumlah kandungan air dalam struktur geologi. Biasa digunakan untuk menggambarkan secara patologi atau perubahan fisiologi otot hidup dan juga memperkirakan ketelusan batu kepada hidrokarbon. Cara kerja MRI
1. Pertama, putaran nukleus atom molekul otot diselarikan dengan menggunakan medan

magnet yang berkekuatan tinggi.


2. Kemudian, denyutan/pulsa frekuensi radio dikenakan pada tingkat menegak kepada

garis medan magnet agar sebagian nuklei hidrogen bertukar arah.


3. Selepas itu, frekuensi radio akan dimatikan menyebabkan nuklei berganti pada

konfigurasi awal. Ketika ini terjadi, tenaga frekuensi radio dibebaskan yang dapat ditemukan oleh gegelung yang mengelilingi pasien.
4. Sinyal ini dicatat dan data yang dihasilkan diproses oleh komputer untuk

menghasilkan gambar otot. Dengan ini, ciri-ciri anatomi yang jelas dapat dihasilkan. Pada pengobatan, MRI digunakan untuk membedakan otot patologi seperti tumur otak dibandingkan otot normal. Teknik ini bergantung kepada ciri tenang nuklei hidrogen yang dirangsang menggunakan magnet dalam air. Bahan contoh ditunjukkan seketika pada tenaga radio frekuensi, yang dengan kehadiran medan megnet, membuatkan nuklei dalam keadaan bertenaga tinggi. Ketika molekul kembali menurun kepada normal, tenaga akan dibebaskan ke sekitarnya, melalui proses yang dikenal sebagai relaksasi. Molekul bebas menurun pada ambang normal, tenang lebih pantas. Perbedaan antara kadar terang merupakan asas gambar MRI--sebagai contoh, molekul air dalam darah bebas untuk tenang lebih pantas, dengan itu, terang pada kadar berbeda berbanding molekul air dalam otot lain. Kelebihan MRI Salah satu kelebihan tinjau MRI adalah, menurut pengetahuan pengobatan masa kini, tidak berbahaya kepada orang yang sakit. Berbanding dengan CT scans "computed axial tomography" yang menggunakan aksial tomografi berkomputer yang melibatkan dos radiasi

mengion, MRI hanya menggunakan medan magnet kuat dan radiasi tidak mengion "nonionizing" dalam jalur frekuensi radio. Bagaimanapun, perlu diketahui bahwa orang sakit yang membawa benda asing logam (seperti serpihan peluru) atau implant terbenam (seperti tulang Titanium buatan, atau pacemaker) tidak boleh dipindai di dalam mesin MRI, disebabkan penggunaan medan megnet yang kuat. Satu lagi kelebihan scan MRI adalah kualitas gambar yang diperoleh biasanya revolusi lebih baik berbanding CT scan. Lebih-lebih lagi untuk scan otak dan tulang belakang walaupun mesti dicatat bahwa CT scan kadangkala lebih berguna untuk cacat tulang. CT Scan Computed Tomography (CT) adalah medis imaging metode Mempekerjakan Tomography. Digital pemrosesan geometri digunakan untuk menghasilkan gambar tiga dimensi dari bagian dalam obyek yang besar dari rangkaian dua dimensi ronsen foto yang diambil sekitar satu dari sumbu rotasi . Kata "Tomography" berasal dari bahasa Yunani tomos (slice) dan graphein (menulis). Computed Tomography pada awalnya dikenal sebagai "EMI memindai" seperti yang dikembangkan pada penelitian cabang EMI, perusahaan ini dikenal terbaik untuk rekaman musik dan bisnis. Ia kemudian dikenal sebagai aksial computed Tomography (CT scan atau CAT) dan bagian tubuh rntgenography. CT menghasilkan volume data yang dapat dimanipulasi, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai windowing, untuk menunjukkan berbagai struktur tubuh berdasarkan kemampuan mereka untuk memblokir X-ray/Rntgen balok. Meskipun historis gambar-gambar yang dihasilkan berada di garis aksial atau pesawat (ortogonal dengan panjang poros dari tubuh), modern Scanners ini membolehkan volume data yang akan diformat ulang dalam berbagai pesawat atau bahkan sebagai volumetric (3D) pernyataan dari struktur .Meskipun paling umum dalam obat-obatan, CT juga digunakan dalam bidang lainnya, seperti bahan nondestructive pengujian.

DAFTAR PUSTAKA http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/anatomi_tubuh_manusia/ bab9_otakdansistemsaraf.pdf Radiology Information for Patient. Diunduh dari http://www.radiologyinfo.org (2008)

Netter F : Atlas of Human Anatomy

Putz, R, Pabst : Sobotta Atlas of Human Anatomy Marieb & Hoehn : Human Anatomy and Physiology. http://www.e-dukasi.net/mapok/mp_full.php?id=373&fname=materi5.html

http://iqbalali.com/2008/11/12/indera-pendengaran-dan-keseimbangan/

http://www.e-dukasi.net/mapok/mp_full.php?id=377&fname=materi3.html

http://community.gunadarma.ac.id/blog/view/id_622/title_9-cara-membuat-otak-andaberfikir-cepat/

You might also like