You are on page 1of 93

MINISTRY OF MARINE AFFAIRS AND FISHERIES DIRECTORATE GENERAL OF AQUACULTURE

ASIAN DEVELOPMENT BANK

SUSTAINABLE AQUACULTURE DEVELOPMENT FOR FOOD SECURITY AND POVERTY REDUCTION (ADB LOAN NO. 2285-INO (SF))

PROJECT MANAGEMENT REPORT NO. 9


FOR THE PERIOD OF APRIL - JUNE 2011 DISTRICT BUTON
DATE 30 JUNI 2011

PROJECT IMPLEMENTATION UNIT (PIU) KABUPATEN BUTON ALAMAT Jalan Sultan Dayanu Ikhsanuddin No. BAU-BAU Telp. 0402 2821275 Pasar Wajo, 1 Juli 2011

Nomor : Kepada Lampiran : 1 berkas Yth. Direktur Proyek Safver Perihal : Bahan PMR Di Kabupaten Buton Jakarta

Dengan ini kami sampaikan Laporan Kemajuan Triwulan pelaksanaan proyek Safver dan realisasi penggunaan dana mulai bulan April Juni 2011 sebagai bahan untuk Project Management Report tahun 2011

Demikian kami sampaikan atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Kepala PIU Buton,

Ir. Heru Sungkowo, A.Pi NIP. 19631003 198603 1 016

CURRENCY EQUIVALENTS

Currency Unit - Rupiah (Rp)

At Appraisal At PMR Preparation (15 October 2006) (15 Juli 2011) Rp 1.00 = $0.0001 $ $1.00 = Rp9,105 Rp ABBREVIATIONS

ADB - Asian Development Bank ADF - Asian Development Fund AMIS - aquaculture management information system BAPPENAS - Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (National Development Planning Agency) BPS - Badan Pusat Statistik (Central Bureau of Statistics) CBO - Community-based organization CEW - Community-based extension worker DGA - Directorate General of Aquacultur EIA - environmental impact assessment ICB - international competitive bidding IEE - initial environmental examination MMAF - Ministry of Marine Affairs and Fisheries

MOF - Ministry of Finance NCB - national competitive bidding NGO - nongovernment organization NSC - national steering committee PIU - project implementation unit PMC - project management consultants PMO - project management office PMR - project management report PPMS - project performance monitoring system RAC - regional advisory committee

EXECUTIVE SUMMARY (RINGKASAN EKSEKUTIF)

I.

PENDAHULUAN Project Management Report (PMR) Nomor 9 ini merupakan laporan kemajuan pelaksanaan kegiatan Proyek SAFVER (Sustainable Aquaculture Development for Food Security and Poverty Reduction) di PIU (Project Implementation Unit) Buton dari tanggal 1 April sampai dengan 30 Juni 2011. Hasil pencapaian proyek pada triwulan kedua ini masih terlambat dari yang diharapkan, namun pada triwulan, ke tiga dan ke empat keterlambatan pelaksanaannya dapat diatasi sehingga target pencapaian pelaksanaan proyek untuk tahun 2011 tercapai sesuai rencana. Pada TA. 2011 proyek Safver di PIU Buton akan menambah lokasi/desa sasaran proyek sebanyak 13 desa yang tersebar di enam (6) kecamatan. Dalam pelaksanaan proyek di lapangan PIU dibantu oleh Petugas Penyuluh Berbasis Masyarakat (PPBM) untuk pekerjaan teknis budidaya dan jasa LSM pada pekerjaan pengorganisasian dan pemberdayaan kelompok pembudidaya hasil-hasil perikanan lainnya. Untuk mencapai tujuan dan sasaran proyek Safver membagi 3 komponen proyek yaitu : (1) peningkatan produksi perikanan budidaya; (2) pelayanan perikanan budidaya; dan (3) penguatan kelembagaan dan manajemen proyek).

2. PELAKSANAAN
Pelaksanaan kegiatan proyek dibagi 4 kurun waktu (4 triwulan) selama 1 (satu) tahun anggaran, dimana kemajuan pelaksanaan proyek dipantau tiap 3 bulan sekali. Sampai dengan tanggal 30 Juni 2011 kegiatan proyek yang selesai dikerjakan oleh PIU adalah menverifikasi maman yang telah diseleksi oleh LSM, merevisi jumlah kebun bibit rumput laut dari 25 unit menjadi 15 unit, melakukan pelatihan partisipasi masyarakat bagi kelompok masyarakat yang akan melaksanakan pekerjaan pembangunan kebun bibit dan pemasangan jaringan air bersih, dan melakukan lelang I0 buak kontrak BIP.

2. STATUS KEUANGAN PROYEK


Secara keseluruhan jumlah alokasi dana PIU Buton untuk tahun anggaran 2011 sebesar Rp. 11.836.215.000. Dana tersebut berasal dari ADB sebesar Rp. 10.479.450.000 dan dari APBN sebagai dana pendamping sebesar Rp. 1.356.765.000. Dari APBD tidak disiapkan dana penunjang. Transaksi keuangan atau pengeluaran dana sampai dengan akhir bulan Juni 2011 sebesar 404.325.000.

2. PENGELOLAAN KONTRAK DAN PENGADAAN


Dari 18 buah kontrak pengadaan barang dan jasa yang direncanakan pada tahun anggaran 2011, sampai dengan akhir bulan Juni 2011 kontrak yang sudah diproses dan belum ditandangani oleh PPK sebanyak 12 buah sedangkan kontrak yang diproses dan telah ditandatangan sebanyak 1 buah.

2. TUJUAN PROYEK
Proyek Safver bertujuan untuk meningkatkan produksi ikan atau rumput laut secara berkelanjutan melalui pemberian bantuan/hibah bagi masyarakat miskin atau sangat miskin dalam rangka meningkatkan pendapatan sekaligus ke-sejahteraannya. Meskipun dalam triwulan pertama pelaksanaan proyek Safver mengalami keterlambatan, akan tetapi PIU Buton akan menyusun strategi percepatan dengan sisa waktu yang ada sehingga pada saat proyek berakhir tujuan dari proyek dapat tercapai. Masalah yang mungkin ada saat pelaksanaan proyek Safver dan memungkinkan tidak tercapainya tujuan dan sasaran proyek adalah :

Hama dan penyakit yang menyerang tanaman rumput laut; dimana saat laporan ini disusun kegiatan budidaya rumput laut belum sepenuhnya berjalan seperti beberapa tahun sebelumnya. Perubahan kebijakan pemerintah daerah dapat menghambat pelaksanaan kegiatan Safver. Perubahan kebijakan tersebut antara lain pergantian dan mutasi kepala dinas dan kepala bidang serta pejabat penandatangan SPM pada kantor PIU Buton, dengan demikian KPA dan PPK harus berubah dan hal ini telah terjadi dua kali yaitu 8 Februari tahun 2010 dan 16 Maret 2011. Kondisi suhu politik yang semakin panas menjelang pilkada Buton awal bulan Agustus 2011.

2. ISUE POKOK DAN TINDAKAN YANG DILAKUKAN


Beberapa issue atau permasalahan yang muncul dalam periode laporan ini :

Laporan pengaduan masyarakat ke Kejaksaan Tinggi di Kendari tentang penyalagunaan Bantuan BIP tahun 2010 menyebabkan seluruh personil Safver di Kantor PIU Buton (KPA, mantan PPK, Bendahara, Panitia pengadaan barang/jasa, panitia pemeriksa barang dan Pejabat penandatangan SPM) secara bergantian berangkat ke Kendari untuk dimintai keterangannya oleh Tim Jaksa penyidik; Suhu politik menjelang pilkada Buton sangat panas, dimana hasil audit BPKP pada Proyek Safver TA. 2009 dan TA. 2010 telah dijadikan sebagai komoditas politik oleh pihak-pihak yang akan ikut dalam pilkada; PPK dan KPA belum focus melaksanakan tugas di Safver akibat tugas-tugas non teknis yang terkait dengan pelaporan masyarakat di Kejaksaan Tinggi; LSM belum optimal menjalankan tugas pendampingan masyarakat terutama kelengkapan administrasi kelompok masyarakat yang sudah dibentuk tahun 2010; Perusahanan pemenang 8 paket lelang BIP tahun ini sama dengan perusahan pemenang lelang tahun 2010 dimana kinerjanya dalam pengadaan BIP tidak maksimal;

Tindakan yang dilakukan antara lain :

Sampai saat ini PIU Buton telah merespon permintaan tim penyidik Kejaksaan Tinggi Kendari dengan menugaskan 6 orang personil proyek Safver TA. 2010 untuk memberikan klarifikasi sesuai permintaan Kejaksaan Tinggi Kendari; PIU telah membenahi hasil audit BPKP sehingga pekerjaan yang dilaksanakan oleh pihak ketiga dapat dimanfaatkan oleh pembudidaya. Sedangkan beberapa pekerjaan

yang tidak dapat diperbaiki PIU telah memerintahkan kontraktor pelaksana pekerjaan tersebut untuk mengembalikan uang ke Kas Negara;

PPK dan KPA diminta agar senantiasa memantau perkembangan kemajuan pelaksanaan kegiatan dilingkungan SAFVER seperti Panitia pengadaan barang, proses revisi DIPA, tugas-tugas LSM dan PPBM dalam rangka percepatan pelaksanaan kegiatan di lapangan; PIU minta LSM agar segera melengkapi administrasi kelompok seperti Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, SK pendirian dari kepala desa agar dapat melakukan kontrak pekerjaan sipil partisipasi masyarakat; PIU memperkuat system pengawasan dalam proses penyaluran BIP dengan melibatkan PPBM untuk memantau kesesuian spesifikasi barang seperti bibit rumput laut, tali dan perahu fibre yang diadakan oleh kontraktor.

2. RENCANA KERJA UNTUK TRIWULAN 3 (Juli September) TAHUN 2011


Rencana kerja pada triwulun 3 (Juli September) tahun 2011 akan difokuskan pada kegiatan : (1) Pengadaan jaringan air bersih; (2) Pengawasan jaringan air bersih; (3) Pembangunan kebun bibit rumput laut; (4) Pengadaan stand pengering rumput laut; (5) Pelatihan budidaya kerapu; (6) Studi banding system produksi akuakultur baik pembesaran maupun pembenihan; (7) Pendampingan Teknologi budidaya rumput laut; (8) Pengadaan input produksi kerapu; (9) Pelatihan budidaya rumput laut di lokasi 10 angkatan; (10) Pengadaan bagang apung; Alokasi dana dari pelaksanaan kegiatan tersebut mencapai Rp.
2.133.450.000

TABLE OF CONTENTS

Currency Equivalents i Abbreviation i Executive Summary iii Table of Contents vi Basic Data xi

Chapter 1. INTRODUCTION 1

Chapter 2. IMPLEMENTATION PROGRESS 2.1. Assessment of Project Implementation Arrangements 2.2. Assessment of the Progress of Each Project Component

3. Assessment of Progress in Implementing the Overall Project 4. Achievements in Implementation Since the Last progress
Report 2.5. Assessment of the Validity of Key Assumptions and Risks in Achieving the Quantifiable Implementation Targets

Chapter 3. PROJECT FINANCIAL STATUS 3.1. Approved Budget for 2011 3.2. Project Expenditure from APBN and ADB Financial Resources During the Secon Quarter of 2011 3.3. Project Expenditure from District Government Fund

3.4. Overall Status of Project Expenditure 3.5. Cumulative Loan Disbursement from ADB Loan Chapter 4. PROCUREMENT AND CONTRACT MANAGEMENT 4.1. Current Contract Activity 4.2. Cumulative Contract Awards Financed by ADB Loan Chapter 5. PROJECT PURPOSE 5.1. Status of Project Scope and Implementation Arrangements 5.2. Assessment of the Likelihood for Achieving Project Objectives 5.3. Assessment of Changes to Key Assumptions and Risks 5.4. Assessment of Environmental and Social Impacts Chapter 6. COMPLIANCE WITH LOAN COVENANTS 6.1. Compliance with Financial Loan Covenants 6.2. Compliance with Project-Specific Loan Covenants Chapter 7. MAJOR ISSUES AND PROBLEMS 7.1. Major Issues and Problems 7.2. Action Taken Chapter 8. WORK PLAN FOR THIRD QUARTER OF 2011 LIST OF TABLES LIST OF APPENDIXES

BASIC DATA A. Loan identification 1. Country Indonesian 2. Loan Number 2285-INO(SF) 3. Project Title Sustainable Aquaculture Development for Food Security and Poverty Reduction 4. Borrower Indonesia 5. Executing Agency Directorate General of Aquaculture 6. Amount of Loan $33.3 million B. Loan Data 1. Appraisal - Date Started 19 September 2005 - Date Completed 7 October 2005 2. Loan Negotiations - Date Started 13 November 2006 - Date Completed 15 November 2006 3. Date of Board Approval 12 December 2006 4. Date of Loan Agreement 15 March 2007 5. Date of Loan Effectiveness 13 July 2007 6. Closing Date - In Loan Agreement 31 December 2013 - Actual 7. Terms of Loan - Commitment Charge -

- Interest Rate 1% per annum during grace period 1.5% per annum thereafter - Maturity (number of years) 32 years - Grace Period (number of years) 8 years 8. Disbursements Amount in US$ Category Original Allocation 8,820,000 14,200,000 2,550,000 11,650,000 4,460,000 1,980,000 1,070,000 1,160,000 1,620,000 33,300,000 Last Revised Allocation Amount Disbursed Undisbursed Balance

1. Works 2. Equipment and Materials 2A. Equipment 2B. Materials 3. Consulting Services 4. Training/Workshops 5. Surveys, Studies and Research 6. Interest Charge 7. Unallocated (price contingencies) Total C. Project Data 1. Financing Plan ($000) Cost ADB Financed Government Financed Project Beneficiaries

Appraisal Estimate 33,300 8,460 2,760

Actual

Total

44,520

2. Cost Breakdown by Project Component ($000)


Component A. Base Cost 1. Aquaculture Production 2. Aquaculture Support Services 3. Institutional Strengthening and Proj. Mgt Institutional Strengthening Project Management Subtotal (A) B. Contingencies Physical Contingencies Price Contingencies C. Interest Charge During Implementation Total (A+B+C) D. Data on Asian Development Bank Missions
Name of Mission Date No. of Persons No. of PersonDays 30 52 Specialization of members a/

Appraisal Estimate

Actual

20,910 6,200 10,690 4,820 5,870 37,800 5,560 3,780 1,780 1,160 44,520

Fact-Finding Pre-Appraisal

11-20 July 2004 27 Oct-10 Nov 2004 3-7 Oct 2005 3-10 July 2007 28 Nov. - 4 Dec. 2007 18-29 August 2008

3 4

a, b c. b, c, d, e

Appraisal Project Inception Project Review Mission 1

-3 2 1

12 14 6

b, c, f g, h g

Project Review Mission 2

11

Project Review Mission 3 Project Review Mission 4 Project Review Mission 5

11-13 Nov. 2008 14-24 April 2009 5-15 October 2009 18-27 May 2010 27 Sept-8 Oct 2010

2 2 2

8 22 22

g, i j,i k, l

Project Review Mission 6 Loan Administration Mission/Review Mission 7

2 2

20 24

k,l k,l

a/ a=Director, SEAE; b=Sr. Agricultural and Natural Resources Management Specialist; c=Project Economist; d=Gender Specialist; e=Aquaculture Environment Specialist; f=Counsel; g=Principal Project Management Specialist; h= Associate Project Analyst; i = Project Analyst; j = Environment Engineer, k= Water Resources Management Specialist; l= Project Officer

CHAPTER 1 INTRODUCTION (PENDAHULUAN) Project Report Management (PMR) ini disusun oleh Site Adviser dibantu oleh Project Implementation Unit (PIU), melaporkan kemajuan pekerjaan pelaksanaan Proyek SAFVER dari tanggal 1 April sampai dengan 30 Juni tahun 2011. Sumber data yang digunakan dalam penyusunan PMR ini adalah :

1. Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA-SKPD) Tahun


2011.

2. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun 2011 No. 0580/032-04.4.01/25/2011. 3. Laporan Bulanan Petugas Penyuluh Berbasis Masyarakat (PPBM) 4. Laporan Tahunan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Buton Tahun 2010 5. Buton Dalam Angka, Tahun 2008/2009.

CHAPTER 2 IMPLEMENTATION PROGRESS (KEMAJUAN PELAKSANAAN PROYEK)

2.1. ASSESSMENT OF PROJECT IMPLEMENTATION ARRANGEMENTS (PENILAIAN TENTANG PENGATURAN PELAKSANAAN PROYEK) Berbeda dengan periode triwulan pertama (Januari Maret) dimana kemajuan pelaksanaan proyek belum ada namun dalam periode triwulan ke dua ini pelaksanaan kegiatan proyek menunjukkan kemajuan yang signifikan. Hal ini dapat dilihat dengan keluarnya Petikan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.66/MEN/KU.611/2011 tanggal 12 April 2011 tentang perubahan kesembilan atas Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor Kep.142/MEN/KU.611/2010 tentang, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Safver Proyek, pada Satker Dinas Kabupaten Buton Dana Tugas Pembantuan Lingkup Ditjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan Tahun Anggaran 2011. Dampak yang ditimbulkan dari keluarnya Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan tersebut maka pelaksanaan kegiatan proyek dapat berjalan kembali dengan baik terutama dalam (1) mobilisasi PPBM dan LSM di 13 desa sasaran baru, (2) proses pelelangan 10 paket bantuan input produksi (BIP) bagi 1.158 maman yang tersebar di 7 kecamatan. 17 desa dan 94 kelompok dan (3) dan pekerjaan administrasi keuangan lain, walaupun hasilnya belum sesuai dengan target capaian proyek yang telah ditetapkan. 2.2. ASSSESSMENT OF THE PROGRESS OF EACH PROJECT COMPONENT (PENILAIAN TENTANG KEMAJUAN SETIAP KOMPONEN PROYEK) 2.2.1. Project Management (Pengelolaan Proyek)
2.2.1.1. Establishment of PMO and PIUs (Pembentukan PMO dan PIUs) Petikan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.66/MEN/KU. 611/2011 tanggal 12 April 2011 tentang perubahan kesembilan atas Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor Kep.142/MEN/KU.611/ 2010 tentang Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Safver Proyek, pada Satker Dinas Kabupaten Buton Dana Tugas Pembantuan Lingkup Ditjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan Tahun Anggaran 2011.

2. Renovation of office and hiring of staff (Renovasi kantor dan


perekrutan personalia) Pembentukan satuan kerja (Satker) Safver pada tingkat PIU 2.2.1.3.Preparation of work and financial plan (Persiapan pekerjaan dan rencana keuangan) Penetapan 13 desa sasaran Proyek untuk kegiatan tahun 2011, meliputi desa (1) Lakorua; (2) Kel. Bombona wulu; (3) Desa Lalibo; (4) Desa Langkomu; (5) Desa Tanailandu; (6) Desa Terapung; (7) Desa Napa; (8) Desa Lambusango Timur; (9) Kel. Masiri; (10) Kel Majapahit; (11) Desa Kokoe; (12) Kel Watulea dan (13) Desa Talaga Besar Penetapan 15 Petugas Penyuluh Berbasis Masyarakat (PPBM) di 13 lokasi desa sasaran Safver tahun 2011;

Melakukan revisi DIPA untuk anggaran beberapa kegiatan di kanwil anggaran Kendari

2. Selection and engagement of Consultant (Pemilihan dan mobilisasi


konsultan)

Kegiatan pemilihan dan mobilisasi konsultan baru dalam perencanaan, belum terlaksana

2.2.1.5. Selection and engagement of NGOs (Pemilihan dan Penugasan LSM)

Table 1. List of NGOs (LSMs) enganged by PIU in 2011

District Langkat Ogan Komering Ilir Karawang Sumedang Buton

Name of NGO/LSM

Lembaga Pengembangan Rakyat Indonesia Madani (Prima)

1. Sudiar; (2) Wa Ode Halfiani; (3) Sabaruddin; (4) Samsir; (5)


La Didi; (6) Dwiyanti; (7) Fitriani; (8) Ashari; (9) Erwan; (10) Muhamad Rizki; (11) Arsal; (12) Safrin.

2.2.1.6. Design and installation of Project Management System (Perancangan dan pemasangan sistim management Proyek) Kegiatan ini tidak ada

2.2.1.7. Development of TOR for various activities (Penyusunan KAK terinci untuk berbagai kegiatan pengadaan)

Penyusunan KAK terinci untuk berbagai kegiatan pengadaan tahun anggaran 2011 sudah disusun dan diserahkan ke PMO pada Bulan Oktober 2010. Sedangkan KAK terinci untuk kegiatan tahun anggaran 2012 belum disusun.

2.2.1.8. Procurement of vehicles and equipment (Pengadaan kenderaan dan peralatan) Pengadaan kendaran 6 unit sepeda motor untuk PPBM dan 2 unit computer PC dalam proses.

2.2.1.9. Selection of contractors for various services (Pemilihan kontraktor untuk berbagai jasa)

Pemilihan kontraktor untuk pekerjaan pengadaan BIP bagi pembudidaya rumput laut sebanyak 10 paket telah selesai dilelang dan proses pembuatan SPK Persiapan kelompok masyarakat untuk diikutkan dalam pekerjaan pemasangan jaringan air bersih dan pembuatan kebun bibit rumput laut.

2.2.1.10. Training of PMO and PIU staff (Pelatihan staf PMO dan PIU) Belum dilaksanakan

2.2.1.11. Preparation of Quaterly Progress and Annual Report (Penyusunan laporan triwulan dan tahunan proyek) Dalam penyusunan laporan kemajuan triwulan dan laporan tahunan kegiatan proyek site adviser senantiasa dibantu oleh PIU

Table 2. Status of Submission of Project Management Reports and Annual Reports to PMO

Name of Report

Period of Coverage

Date of Submission to PMO

Project Management Report No. 1 Annual Report for 2008

1 Jul-30 Sep 2008 1 Oct-31 Dec 2008 1 Jan-31 Dec 2008 19 Desember 2008 3 April 2009

Project Management Report No. 2

1 Jan-31 Mar 2009

Project Management Report No. 3 Project Management Report No. 4 Annual Report for 2009

1 Apr-30 Jun 2009 1 Juli-30 Sep 2009 1 Oct-31 Dec 2009 1 Jan-31 Dec 2009

8 Juli 2009 5 September 2009 6 Januari 2010 6 Januari 2010 10 April 2010 10 Juli 2010 8 Oktober 2010 14 Januari 2011 14 Januari 2011 3 April 2011 4 Juli 2011

Project Management Report No. 5 Project Management Report No. 6 Project Management Report No. 7 Annual Report for 2010

1 Jan-31 Mar 2010 1 Apr-30 Jun 2010 1 Jul-30 Sep 2010 1 Oct-31 Dec 2010 1 Jan-31 Dec 2010

Project Management Report No. 8 Project Management Report No. 9

1 Jan-31 Mar 2011 1 Apr-30 Jun 2011

2.2.1.12.Conduct of project midterm review (Pelaksanaan telaah pada masa pertengahan masa Proyek)

Sedang berlangsung

2.2.1.13. Preparation of project completion report (Penyusunan laporan akhir Proyek)

Belum dilaksnanakan

2. Aquaculture Production Enhancement (Peningkatan Produksi


Perikanan Budidaya)

2.2.2.1. Social preparation and community empowerment (Pelaksanaan penyiapan dan pemberdayaan masyarakat)

Sosialisasi program Safver pada tingkat masyarakat di 13 desa sasaran;

Pengisian kuesioner data status social ekonomi pembudidaya Penilaian masalah desa; Seleksi calon penerima manfaat sedang berlangsung;

Table 3. Results of the Selection of Beneficiaries by NGOs and PPBM in Project Districts in 2009, 2010 and 2011 as of 30 June 2011

District

Total SubDistrict

Total Villages

Total Beneficiaries Group 2009 Selection Process Male

Total Beneficiaries Female Total

Langkat OKI Karawang Sumedang Buton Total (2009) 2010 Selection Process Langkat OKI Karawang Sumedang Buton Total (2010) 7 17 94 940 260 1.200 (**) 5 16 63 721 207 928 (*)

2011 Selection Process Langkat OKI Karawang Sumedang Buton Total (2011) 4 10 na 488 113 601 (***)

Keterangan : (*) Hasil seleksi LSM akhir bulan Desember 2009. Hasil pemutahiran data oleh PIU dan PPBM akhir bulan April 2010 untuk memperoleh BIP tahun 2010 adalah 816 orang, laki-laki 619 dan perempuan 197 orang

(**) Jumlah penerima manfaat yang telah diseleksi oleh LSM sampai akhir bulan Desember 2010 1200 orang (940 laki-laki dan 260 perempuan). Namun hasil pemutahiran data yang dilakukan oleh PIU dan PPBM sampai dengan tanggal 31 Maret 2011 untuk mendapat BIP rumput laut pada tahun 2011 berkurang menjadi 1.158 orang terdiri dari 898 orang laki-laki dan 260 orang perempuan (***) Angka ini menunjukkan jumlah sementara calon maman yang telah mengisi formulir sosek pembudidaya untuk digunakan sebagai bahan seleksi oleh LSM.

2. Conduct of survey work of new existing sites (Survei lokasi yang


baru dan yang ada) Tidak ada

2. Renovation of existing ponds and canals (Perbaikan kolam/tambak


dan saluran yang ada) Tidak ada

2. Construction of pathways and access roads (Pembangunan jalan


setapak dan jalan penghubung) Tidak ada

2.2.2.5. Development of new sites (Pengembangan lokasi yang baru) Lokasi baru yang dikembangkan sebanyak 13 desa meliputi :

1. Kecamatan Kapontori : Desa Lambusango Timur; 2. Kecamatan Gu : Kelurahan Bombona Wulu, Kelurahan Watulea, 3. Kecamatan Batauga : Desa Majapahit dan Desa Masiri 4. Kecamatan Mawasangka Tengah : Desa Lakorua, Desa Langkomu, dan Desa Lalibo. 5. Kecamatan Mawasangka : Desa Napa, Tanailandu dan Desa Terapung. 6. Kecamatan Talaga Raya : Desa Talaga Besar dan Desa Kokoe

2.2.2.6.Construction of demonstration facilities (Pembangunan sarana percontohan)

Sarana percontohan berupa kebun bibit belum dilaksanakan

Table 4. Demonnstration Ponds Constructed in the Project area as of 30 June 2011

District

Freshwater Ponds

Brackishwater Ponds

Mariculture

Total

Langkat OKI Karawang Sumedang Buton Total (2011) Total (2010) Total (2011) 16 unit (*)

Keterangan : (*) 16 Unit kebun bibit rumput laut tersebar di 12 desa

2.2.2.7. Design and conduct of training facilities (Perancangan dan penyelenggaraan pelatihan)

Table 5. Number of Project Beneficiaries, Women Processors and PIU Staff Trained under the Project as of 30 June 2011

District

No. Project Beneficiaries

No. Women Processors

No. Project Staff

Total

Langkat OKI Karawang Sumedang Buton Total (2011) Total (2010) Total (2009) Buton 1.158 816 0 0 0 0 2 5 12 1.160 821 12

2.2.2.8. Operation and management of production facilities (Pelaksanaan dan pengelolaan fasilitas produksi) Pada pertengahan November sampai dengan Desember tahun 2010 Bantuan input produksi telah diberikan kepada 63 kelompok, 816 anggota maman pembudidaya rumput laut yang tersebar di 16 desa dan 5 kecamatan, dengan nilai sebesar Rp. 5.327.667.200. Fasilitas produksi yang lain berupa pembangunan kebun bibit rumput laut sebanyak 16 unit yang tersebar di 12 desa sasaran Safver. Kebun bibit pengelolaannya dilakukan oleh kelompok pembudidaya rumput laut yang dibentuk sebelumnya oleh PPBM. Untuk bantuan input produksi tahun 2011 akan diberikan pada akhir bulan Juli 2011 sebanyak 4 paket dan pada awal bulan Agustus sebanyak 4 paket, sisanya (2 paket) akan diberikan pada akhir bulan Agustus 2011 kepada 1.158 orang pembudidaya rumput laut.

2.2.2.9. Survey and assessment of suitability of stock enhancement sites (Survei dan penilaian tentang kesesuian lokasi pemacuan cadangan ikan) Survei lokasi pengembangan komoditas budidaya laut belum terlaksana

2.2.2.10. Conduct of stocking activities (Penebaran benih untuk pemacuan cadangan ikan)

Tidak ada

3. Aquaculture Support Services (Pelayanan Penunjang Perikanan


Budidaya)

2.2.3.1. Design of postharvest handling, storage, and processing facilities (Perancangan sarana penanganan pascapanen, penyimpanan, dan pengelolaan) Kegiatan rancangan yang dimaksud di atas belum ada yang terlaksana

2. Construction of postharvest facilities (Pembangunan sarana


pascapanen) Pembangunan sarana pascapanen berupa stand pengering rumput laut dalam proses pelelangan

2. Procurement and installation of equipment in postharvest facilities


(Pengadaaan dan pemasangan peralatan pada sarana pascapanen) Belum dilakukan

2. Conduct of training on fish processing and other aspects


(Penyelenggaraan pelatihan pengolahan ikan dan bidang-bidang lain) Tidak ada

2. Development and conduct of market promotion campaigns


(Perancangan dan pelaksanaan kampanye promosi pemasaran) Tidak ada

2. Povision of production inputs assistance to project beneficiaries


(Pelaksanaan bantuan input produksi kepada penerima manfaat)

Pemberian BIP yang sudah diberikan adalah kelompok pembudidaya rumput laut yang telah diseleksioleh LSM pada tahun 2009, sedangkan pembudidaya yang diseleksi oleh LSM tahun 2010 akan diberikan BIP pada akhir bulan Juli 2011. Pemberian BIP kepada pembudidaya rumput laut dimulai tahun 2010.

Table 6. Number of Project Beneficiaries who Have Received Production Input Assistance as of 30 June 2011

District

Freshwater Aquaculture

Brackishwater Aquaculture

Mariculture

Total

Production Input Assistance in 2009 Langkat OKI Karawang Sumedang Buton Belum diberikan

Total (2009) Production Input Assistance in 2010 Langkat OKI Karawang Sumedang Buton Total (2010) Production Input Assistance in 2011 816 maman

Langkat OKI Karawang Sumedang Buton 1.158 maman (*)

Total (2011) Grand Total (2009, 2010 and 2011)

Keterangan : (*) Jumlah maman yang akan diberikan BIP tahun 2011

2. Implementation of mangrove reforestation (Penanaman kembali


hutan kayu bakau)

Tidak ada

2.2.3.8. Conduct of environmental monitoring, including fish health (Pemantauan lingkungan, termasuk kesehatan ikan) Belum ada

2.2.4. Institutional Strengthening (Penguatan Kelembagaan)

2.2.4.1. Training of community-based extension workers (Pelatihan penyuluh perikanan berbasis masyarakat) Pelatihan PPBM untuk pengawasan pekerjaan sipil yang dikontrakan dengan masyarakat belum dilaksanakan

2.2.4.2. Procurement of equipment and motor cycles for CEWs (Pengadaan peralatan dan sepeda motor untuk penyuluh perikanan berbasis masyarakat)

Pengadaan 6 unit sepeda motor sedang diproses oleh panitia pengadaan barang

2.2.4.3. Procurement of equipment, vehicles and motor cycles for DFS (Pengadaan peralatan, mobil, dan sepeda motor untuk Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten)

Pengadaan 2 unit computer PC sedang diproses oleh Panitia pengadaan barang

2.2.4.4. Conduct of capacity training for loacl government and DGA staff (Pelatihan peningkatan kemampuan bagi staf PIU dan DJPB)

Bimbingan Teknis Apresiasi Sistem Akuntansi Instansi (SAI) di Manado tanggal, tanggal 13 17 Juni 2011 diikuti 2 orang staf

2.2.4.5. Conduct of workshops and seminars for LG and DGA staff (Penyelenggaraan lokakarya dan seminar bagi staf PIU dan DJPB)

Belum ada

2.2.4.6. Study tours/visits for fish farmers, LG and DGA (Penyelenggaraan studi banding bagi pembudidaya ikan, dan staf PIU dan DJPB)

Tidak ada

2.2.4.7. Conduct of applied research (Pelaksanaan penelitian terapan)

Tidak ada

2.2.4.8. Conduct of training on project management (Pengelenggaraan pelatihan pengelolaan proyek) 2.2.4.9. Development, installation and operation of Aquaculture Management Information System (Perancangan, pemasangan dan operasional Sistem Informasi Pengelolaan Perikanan Budadaya)

Tidak ada

2.2.4.10. Training of AMIS staff on use of the system (Pelatihan petugas SPIPB mengenai cara penggunaan sistem) Tidak ada

2.2.4.11. Conduct of policy dialogues and liaison meetings (Penyelenggaraan pembahasan kebijakan dan rapat koordinasi) Belum dilaksanakan

2. ASSESSMENT OF PROGRESS IN IMPLEMENTING THE OVERALL


PROJECT (PENILAIAN KEMAJUAN DALAM MELAKSANAKAN OVERALL PROJECT)

Table 7. Estimate of Overall Progress of Project Implementation As of 30 June 2011

Activities

Assigned weight (a) (%)

Actual Progress (b) (%)

Weighted Progress (a)x(b) (%) 16,60

A. Project Management 1. Establish PMO and PIUs

30% 2 100

2. Rent office and hire staff 3. Prepare work and financial plan 4. Select and engage consultant 5. Select and engage NGOs 6. Design and install Proj. Mgt. Systems 7. Develop TOR for various activities 8. Procure vehicles and equipment 9. Select contractors for various service 10. Train PMO/PIU staff 11. Prepare quareterly progress reports 12. Prepare annual reports 13. Conduct project midterm review 14. Prepare project completion report B. Aquaculture Production Enhancement 1. Undertake social preparation and community empowerment 2. Conduct survey work of new existing sites 3. Renovate existing ponds and canals 4. Construct pathways and access roads 5. Develop new sites 6. Construct demonstraion facilities 7. Design and conduct training courses 8. Operate and manage production facilities 9. Survey and assess suitability of stock enhancement sites 10. Conduct stocking activities C. Aquaculture Support Services 1. Design postharvest handling, storage, and processing facilities

2 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 25% 3

100 70 60 50 0 70 75 80 30 70 40 0 25

2 1,4 2,40 1 0 1,40 1,50 1,60 0,60 1,40 0,80 0 0,50 5,80

60

1,8

3 3 3 2 3 2 2 2

0 0 0 60 40 40 40 0

0 0 0 1,20 1,20 0,80 0,80 0

2 20% 2

0 5,75

100

2,0

2. Construct facilties 3. Procure and install equipment in facilties 4. Conduct training on fish processing and other aspects 5. Develop and conduct market promotion campaigns 6. Provide production inputs assistance

3 3 3

50 40 0

1,50 1,20 0

35

1,05

7. Implement mangrove reforestation 8. Conduct environmental monitoring, including fish health D. Institutional Strengthening 1. Train ECWs 2. Purchase equipment and motorcycles for ECWs 3. Purchase equipment, vehicles and motorcycles for DFS 4. Conduct capacity training for Local Government (LG) and DGA staff 5. Conduct workshops and seminars for LG and DGA staff 6. Hold study tours/visits for fish farmers, LG and DGA staff 7. Conduct applied research 8. Conduct training on project management 9. Develop, install and operate AMIS 10. Train AMIS staff on use of the system 11. Conduct policy dialogues and liaison metings Total Implementation Progress

2 2

0 0

0 0

25% 2 2 80 80

5,95 1,6 1,6

75

2,25

2 2 3 2 2

25 0 0 0 0

0,5 0 0 0 0

100%

34,10

2. ACHIEVEMENTS IN IMPLEMENTATION SINCE THE LAST PROGRESS


REPORT (PENCAPAIAN PROYEK SEJAK LAPORAN PMR YANG TERAKHIR)

Dibanding dengan periode laporan sebelumnya (Januari Maret) maka dalam periode laporan ini mengalami kemajuan yang signifikan seperti lelang BIP bagi pembudidaya rumput laut sebanyak 8 buah kontrak (nilai pagu Rp. 6.173.000.000,0) telah selesai dilakukan oleh panitia pengadaan barang dan jasa dan saat ini dalam proses penyusunan Surat Perintah Kerja (SPK) antara pemenang kontrak dengan PPK Safver Buton. Selain kontrak BIP kontrak pengadaan seperti motor roda dua (2) bagi PPBM dan pengadaan Computer PC sedang diproses oleh panitia pengadaan.

2.5. ASSESSMENT OF THE VALIDITY OF KEY ASSUMPTIONS AND RISKS IN ACHIEVING THE QUANTIFIABLE IMPLEMENTATION TARGETS (PENILAIAN KEABSAHAAN TENTANG ASUMSI POKOK DAN RISIKO DALAM MENCAPAI TARGET DAN SASARAN PELAKSANAAN PROYEK)

Dalam Project Design and Monitoring Framework di PAM menunjukkan bahwa pada komponen peningkatan produksi akuakultur ada pembuatan 300 unit karamba untuk budidaya ikan, untuk PIU Buton hal tersebut sulit dicapai sesuai target tersebut, karena sampai saat ini belum ada pokmaman yang siap untuk melakukan budidaya ikan dalam karamba.

CHAPTER 3 PROJECT FINANCIAL STATUS (LAPORAN KEUANGAN PROYEK)

3.1. PROJECT EXPENDITURE (PENGELUARAN PROYEK)

3.1.1. Dana ADB, dana pendamping dan dana penunjang yang diterima PIU

Secara keseluruhan jumlah alokasi dana untuk PIU Buton TA. 2011 sebesar Rp. 11.836.215.000, terdiri dari Loan ADB (Asian Development Bank) sebesar Rp.10.479.450.000, dan dana pendamping APBN Rp. 1.356.765.000. Sedangkan jumlah dana penunjang dari APBD tidak tersedia

Table 8. Allocation of Approved Budget to PMO and PIUs in 2011

Agency

APBN Portion Supplement (Rupiah Murni) Counterpart (Pendamping)

ADB Loan Portion

Total Allocation

PMO
PIU Langkat PIU OKI PIU Karawang PIU Sumedang PIU Buton 1.356.765.000 Rp.10.479.450.000 Rp.11.836.215.000

Total

3.1.2. Pengeluaran dalam periode laporan ini

Sampai dengan akhir bulan Juni jumlah pengeluaran dari PIU BUton sebesar Rp. 404.325.000, dana tersebut berasal dari rupiah murni.

Table 9. Status of Project Expenditure from APBN and ADB Loan Budget As of 30 June 2011 (in Rp 000)

FY 2011 Expenditure Reporting Period Project Component (Apr-Jun) 11) Year To Date (JanMar 2011) Cumulative (Jan-Jun 2011)

FY 2011 Budget

FY2011 % Utilization

1. Works :
Pengadaan Jaringan air bersih (7 paket) Pembuatan kebun bibit rumput laut (25 paket) 0 0 0 875.000. 0 0 0 0 226.450. 0

2A.Vehicles and Equipment : Pengadaan Kendaraan roda dua bagi PPBM (6 unit) Pengadaan Komputer PC (2 Unit)

120.000.

18.000.

2B.Materials : Pengadaan Stand Pengeringan Rumput Laut (70 unit) Pengadaan bagang apung (2 unit) Pengadaan input produksi budidaya kerapu (9 paket) 0 0 0 287.000. 0

Pengadaan BIP Rumput Laut di Kec. Kapontori & Batauga Pengadaan BIP Rumput Laut di Kec. Lakudo dan Sangia Wambulu Pengadaan BIP Rumput Laut di Kec. Mawasangka Timur Pengadaan BIP Rumput Laut di Kec. Mawasangka Tengah dan Mawasangka Pengadaan Bibit Rumput Laut di Kec. Kapontori & Batauga Pengadaan Bibit R. Laut di Kec. Lakudo Pengadaan Bibit R. Laut di Kec. Mawasangka Timur & Mawasangka Tengah Pengadaan Bibit Rumput Laut di Kec. Mawasasangka dan Sangia Wambulu Pengadaan Kasko Fibre Glass dan Mesin Katinting di Kec. Kapontori, Batauga, Mawasangka Tengah dan Sangia Wambulu Pengadaan Kasko Fibre Glass & Mesin Katinting di Kec. Lakaudo, Mawasangka Timur dan Mawasangka

120.000.

225.000.

849.450.

0 855.750.

0 650.550.

0 855.300.

0 813.250.

834.250.

826.400.

0 688.050.

825.000.

850.000.

3.Consulting and NGO Services : Pengawasan jaringan air bersih Pengorganisasian dan Pemberdayaan Kelompok Pembudidaya Hasilhasil Perikanan

104.325.

104.325.

11.000.

104.325. 4.Training and Workshops : Pelatihan Pembudidaya Rumput laut per kecamatan (10 Angkatan) Pelatihan pembudidaya kerapu (1 paket) Studi banding system produksi akuakultur (baik pembesaran maupun pembenihan) Pendampingan Teknologi budidaya rumput laut (1 paket) Honor, Operasional dan Pemondokan PPBM 106.260.

104.325. 106.260.

350.000.

29.81

300.000.

32.000.

35.000.

50.000.

106.260. 5. Surveys, Studies and Research Vehicles for Project Management Training for DGA staff Project Management and Administration : Honor yang terkait dengan operasional kerja ATK, computer supplied, Biaya konsumsi rapat Perjalanan Dinas Biaya pengumuman lelang 13.961. 154.046. 0

0 0

106.260. 0

408.600. 0

26,00 0

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

154.046.

23.985.

23.985.

114.175.

21,00

13.961.

52.340.

26,67

116.100.

116.100.

601.850.

19,29

0 Operation and Maintenance : Pemeliharaan Peralatan dan mesin Honor Pengemudi 22.745. 39.694.

0 39.694.

6.000.

100.000. 22.745.

22,75

Honor Pramubakti Biaya Internet 10.400. 5.200. 1.349.

0 10.400. 0 0 0 5.200. 1.349. 31.200. 15.600. 9.000. 33.33 33,33 14,98

Monitoring and Evaluation Total

0 404.325.

0 3,42

404.325. 11.836.215.

Table 10. Total Expenditure from APBD Budget as of 30 June 2011 (in Rp000)

FY 2011 Expenditure

% of the Total Budget

District

APBD Budget

Reporting Period (Apr-Jun) 11)

Year To Date (Jan-Mar 2011)

Cumulative (Jan-Jun 2011)

PIU Langkat PIU OKI PIU Karawang PIU Sumedang PIU Buton

Total

3.2. CUMULATIVE LOAN DISBURSEMENT FROM ADB LOAN (LOAN DISBURSEMENT KUMULATIF DARI PINJAMAN ADB)

Tabel 11 ini tidak perlu diisi karena datanya hanya ada di PMO dan ADB.

Table 11. Status of Loan Disbursement as of 30 June 2011 ($)

Loan Category

Reporting Period (Apr-Jun 2011)

Year To Date (Jul 2008Mar 2011)

Cumulative (Up to 30 June 2011)

Project Budget

% of Project Budget

1. Works 2A. Equipment 2B. Materials 3. Consulting Services 4. Training and Workshops 5. Surveys, Studies and Research 6. Interest Charge 7. Unallocated Total

3.3. Counterpart Funds Committed (Dana Pendamping yang telah dipergunakan)

Dana pendamping yang disiapkan dari APBN sebesar Rp. 1.356.765.000. Pendanaan dari APBN digunakan untuk pembiayaan kegiatan managemen proyek sebesar Rp. 774.365.000 dan untuk operasional dan maintenance sebesar Rp. 582.400. Sampai dengan akhir bulan Juni 2011 dana pendamping dari APBN yang dibelanjakan sebesar Rp. 300.000. (Tabel 12).

Dana pendamping dari APBD sampai saat ini belum ada, mudah-mudahan dalam perubahan anggaran, dan pendamping dari APBD untuk kegiatan Proyek Safver dapat terwujud

Table 12. Counterpart Funds Committed as of 30 June 2011 (Rp 000)

Component

Counterpart Funds Committed

Reporting Period (AprilJune 2011) Civil Works Vehicles (Project Management) Training for DGA staff
Project Management : Honor yang terkait dengan operasional kerja ATK, computer supplied, Biaya konsumsi rapat Perjalanan Dinas Biaya pengumuman 154.046. -

Year To Date (JanMar 2011)

Cumulative (Jan-Jun 2011)

Counterpart Budget for FY 2011

% of Counterpart Budget

774.365.

154.046. 114.175.

23.985.

23.985.

21,00

52.340.

lelang 13.961. 0 13.961. 26,67

601.850. 116.100. 0 116.100. 6.000. 0 Operation and Maintenance : Honor, Operasional & Pemondokan PPBM Pemeliharaan Peralatan dan mesin Pengadaan Komputer PC Honor Pengemudi Honor Pramubakti Biaya Internet 0 10.400. 5.200. 1.349. 0 22.745. 0 0 0 22.745. 0 33,33 33,33 0 10.400. 5.200. 1.349. 18.000. 31.200. 15.600. 9.000. 14,98 145.954. 0 106.260. 106.260. 408.600. 22,75 0 0 145.954. 582.400. 26,00 0 19,29

0 100.000.

Total

300.000.

300.000.

1.356.765.

22,11

CHAPTER 4 PROCUREMENT AND CONTRACT MANAGEMENT (PENGADAAN DAN PENGELOLAAN KONTRAK)

4.1. CURRENT CONTRACT ACTIVITY (KEGIATAN KONTRAK SAAT INI)

Sampai laporan ini Panitia Pengadaan barang dan jasa telah menyelesaikan pelelangan 8 buah kontrak untuk pengadaan Bantuan Input Produksi (BIP) bagi 1.158 pembudidaya rumput laut.

4.1.1. Kontrak yang direncanakan untuk tahun 2011

Kontrak yang telah direncanakan untuk tahun 2011 sebanyak 12 buah sesuai dengan daftar pengadaan yang telah disetujui oleh ADB (Tabel 12a)

No

Nama Kontrak

Anggaran (Rp)

Rencana Lelang

Metode Pengadaan

Pengadaan Kendaraan roda dua bagi PPBM Pengadaan Jaringan air bersih (7 unit)

120.000.000

April

Shopping

226.450.000

April

Partisipasi Masyarakat

Pengawasan pengadaan jaringan air bersih (1 paket) Pengorganisasian dan Pemberdayaan Kelompok Pembudidaya Hasil-Hasil Perikanan Pengadaan input produksi rumput laut bagi 294 orang pembudidaya (3 paket) Pengadaan input produksi rumput laut bagi 294 orang pembudidaya (3 paket) Pengadaan input produksi rumput laut bagi 393 orang pembudidaya (4 paket) Pengadaan input produksi budidaya kerapu (9 paket)

11.000.000

April

Penunjukkan Langsung (PL) Single Short Selection (SSS) (Kontrak Perpanjangan) Shopping

350.000.000

Maret

2.352.000.000

April

2.352.000.000

Juni

Shopping

3.144.000.000

Juli

Shopping

225.000.000

Juli

Shopping

Pengadaan Stand pengering rumput laut (70 unit) Pengadaan bagang apung (2 unit) Pembuatan Kebun Bibit Rumput Laut (25 paket) Pengadaan computer PC (2 unit) Jumlah

287.000.000

Mei

Shopping

10

120.000.000

Juni

Shopping

11

875.000.000

April - Mei

Partisipasi Masyarakat Shopping

12

18.000.000

Agustus

9.854.000.000

Jumlah kontrak yang telah ditunda atau direvisi, dan apa revisi yang telah atau akan dilakukan

Kontrak pengadaan bantuan input produksi (BIP) bagi pembudidayaan rumput laut untuk 1.158 orang pembudidaya rumput pengadaannya ditunda untuk direvisi agar paket pengadaan input material, paket pengadaan perahu fibre (kasko) serta paket pengadaan

input bibit rumput laut masing-masing pengadaannya terpisah. (Tabel 12b). Selanjutnya kontrak pembangunan kebun bibit rumput laut juga direvisi jumlahnya dari 25 unit menjadi 15 unit.

Tabel 12b. Nama Paket Bantuan Input Produksi Rumput laut Sebelum dan Setelah Revisi

No

Nama Paket Sebelum Revisi Pengadaan input produksi pembudidayaan rumput laut bagi 918 pembudidaya

Anggaran (Rp)

Nama Paket Setelah Revisi

Anggaran (Rp 000)

7.848.000.000

1. Pengadaan BIP
Rumput Laut di Kec. Kapontori & Batauga

849.450.

2. Pengadaan BIP
Rumput Laut di Kec. Lakudo dan Sangia Wambulu 855.750.

3. Pengadaan BIP
Rumput Laut di Kec. Mawasangka Timur

4. Pengadaan BIP Rumput


Laut di Kec. Mawasangka Tengah dan Mawasangka

650.550.

5. Pengadaan Bibit
Rumput Laut di Kec. Kapontori & Batauga

6. Pengadaan Bibit R.
Laut di Kec. Lakudo 855.300.

7. Pengadaan Bibit R. Laut


di Kec. Mawasangka Timur & Mawasangka Tengah

8. Pengadaan Bibit
Rumput Laut di Kec. Mawasasangka dan Sangia Wambulu 813.250.

9. Pengadaan Kasko Fibre


Glass dan Mesin Katinting di Kec. Kapontori, Batauga, 834.250.

Mawasangka Tengah dan Sangia Wambulu

10. Pengadaan Kasko Fibre


Glass & Mesin Katinting di Kec. Lakaudo, Mawasangka Timur dan Mawasangka

826.400.

688.050.

825.000.

850.000.

Jumlah

7.848.000.000

4.1.2. Kontrak yang telah diproses oleh panitia pengadaan tetapi belum ditanda tangani

No

Nama Kontrak

Pagu Anggaran (Rp.000)

Pemenang Tender

Nilai Kontrak (Rp. 000)

Pengadaan BIP Rumput Laut di Kec. Kapontori dan Batauga Pengadaan BIP Rumput Laut di Kec. Lakudo dan Sangia Wambulu Pengadaan BIP Rumput Laut di Kec. Mawasangka Timur Pengadaan BIP Rumput Laut di Kec. Mawasangka Tengah dan Mawasangka Pengadaan Bibit Rumput Laut di Kec. Kapontori dan Batauga Pengadaan Bibit Rumput Laut di Kec. Lakudo

849.450.

CV. Tunas Mekar CV. Anugrah Jaya CV. Faris Putra CV. Larissia

840.132.

855.750.

847.848.

650.550.

641.793.

855.300.

846.272.

813.250.

CV. Cahaya Samudera CV. Bahutara Jaya CV. Vivian Artha Lestari CV. Putra Tiga Utama

804.166,650

834.250.

824.925,330

Pengadaan Bibit Rumput Laut di Kec. Mawasasangka Timur dan Mawasangka Tengah Pengadaan Bibit Rumput Laut di Kec. Mawasasangka dan Sangia Wambulu Pengadaan Kasko Fibre Glass dan Mesin Katinting di Kec. Kapontori, Batauga, Mawasangka Tengah dan Sangia Wambulu (*) Pengadaan Kasko Fibre Glass dan Mesin Katinting di Kec. Lakaudo, Mawasangka Timur dan Mawasangka (*) Pengadaan Kendaraan roda dua bagi PPBM (*) Pengadaan computer PC 2

826.400.

618.720,795

688.050.

684.624,150

825.000.

10

850.000.

11

120.000.

12

18.000.

unit (*) Jumlah (Rp) 7.986.000.

Untuk kontrak nomor 9 dan 10 batal diadakan karena tidak ada peserta lelang, saat ini panitia pengadaan sedang mencari calon peserta lelang yang mempunyai pengalaman dan keahlian dalam membuat perahu fibre glass. Sedangkan kontrak nomor 11 dan 12 sedang dalam proses verifikasi berkas oleh panitia pengadaan.

4.1.3. Kontrak yang telah diproses dan telah ditanda tangani oleh PPK

No

Nama Kegiatan

Nilai Kontrak (Rp)

Pemenang Tender

Keterangan

Penyiapan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat

349.275.000

LSM Prima

SPK, 10 Maret 2011

4.1.4. Kontrak yang telah ditanda tangani dan sedang dilaksanakan oleh pemenang tender

No

Nama Kegiatan

Nilai Kontrak (Rp)

Pemenang Tender

Keterangan

Penyiapan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat

349.275.000

LSM Prima

SPK, 10 Maret 2011

Table 13. Contract Activity during the Reporting Period as of 30 June 2011

No.

Procuring Unit

No. Contracts planned for 2011 (Jumlah kontrak yang direncanakan 2011)

No. Contracts Processed (Jumlah kontrak yang telah di proses tetapi belum ditanda tangani)

No. Contracts Signed (Jumlah kontrak yang telah di tanda tangani)

1 2 3 4 5 6

PMO PIU Langkat PIU OKI PIU Karawang PIU Sumedang PIU Buton 18 12 1

4.2. CUMULATIVE CONTRACT AWARDS FINANCED BY ADB LOAN (JUMLAH NILAI KONTRAK YANG KUMULATIF YANG DIBIAYAI DARI PINJAMAN ADB)

Table 14. Cumulative Contract Awards Financed by ADB Loan as of 30 June 2010 (Rp000)

No

Procuring Unit

Contract Budget

Reporting Period (Apr-Jun

Year to Date (Jan-Mar

Cumulative (Jan-Jun 2011)

% Total Contract

2011) 1 2 3 4 PMO PIU Langkat PIU OKI PIU Karawang PIU Sumedang PIU Buton Total

2011

Budget

9.854.000.

349.275.

349.275.

3,54

CHAPTER 5 PROJECT PURPOSE (TUJUAN PROYEK) Proyek Safver bertujuan untuk meningkatkan produksi ikan atau rumput laut secara berkelanjutan melalui pemberian bantuan/hibah bagi masyarakat miskin atau sangat miskin dalam rangka meningkatkan pendapatan sekaligus ke-sejahteraannya.

5.1. STATUS OF PROJECT SCOPE AND IMPLEMENTATION ARRANGEMENTS (STATUS MENGENAI SCOPE DAN IMPLEMENTATION ARRANGEMENTS DARI PROYEK SAFVER)

Dalam pembangunan kebun bibit rumput laut ada perubahan yaitu dari 25 paket menjadi 15 paket. Sisa dana kebun bibit (10 paket) akan digunakan untuk mendukung kebutuhan pengelolaan produksi benih ikan kerapu di 3 unit Hatchery Skala Rumah Tangga (HSRT) yang tersebar di Kecamatan Kapontori (Desa Kamelanta), Kecamatan Gu (Desa Rahia) dan Kecamatan Mawasangka Timur (Desa Batu Banawa)

5.2. ASSESSMENT OF THE LIKELIHOOD FOR ACHIEVING PROJECT OBJECTIVES (PENILAIAN TENTANG KEMUNGKINAN PIU/PMO DAPAT MENCAPAI TUJUAN DAN SASARAN PROYEK)

Hama dan penyakit yang menyerang tanaman rumput laut dimana saat laporan ini disusun kegiatan budidaya rumput laut belum sepenuhnya berjalan seperti beberapa tahun sebelumnya. Perubahan kebijakan pemerintah daerah dapat menghambat pelaksanaan kegiatan Safver. Perubahan kebijakan tersebut antara lain pergantian dan mutasi kepala dinas dan kepala bidang serta pejabat penandatangan SPM pada kantor PIU Buton, dengan demikian KPA dan PPK harus berubah dan hal ini telah terjadi dua kali yaitu bulan Februari tahun 2010 dan bulan Maret 2011. Kondisi politik menjelang pilkada Buton yang terasa sangat panas.

5.3. ASSESSMENT OF CHANGES TO KEY ASSUMPTIONS AND RISKS (PENILAIAN TENTANG PERUBAHAN ASUMSI POKOK DAN RISIKO PROYEK)

Sejak bulan Oktober tahun 2009 hingga akhir Desember tahun 2010, sebagian besar rumput laut di desa wilayah sasaran Safver mengalami gagal panen sebagai akibat perubahan parameter air laut (suhu perairan) dan serangan hama dan penyakit. Kondisi ini masih berlanjut sampai dengan bulan Mei tahun 2011 meskipun sudah memperlihatkan gejala yang cukup baik untuk beberapa wilayah perairan seperti di Kecamatan Lakudo, Sangia Wambulu dan di Kecamatan Mawasangka Timur.

5.4. ASSESSMENT OF ENVIRONMENTAL AND SOCIAL IMPACTS (PENILAIAN TENTANG DAMPAK LINGKUNGAN DAN SOSIAL TERHADAP PELAKSANAAN PROYEK)

Dampak sosial yang akan mempengaruhi pencapaian obyektif dari proyek Safver antara lain berupa adanya kemungkinan benturan kepentingan di masyarakat antara pembudidaya rumput laut dengan masyarakat lain pengguna perairan laut/pesisir, sehingga untuk pencapaian target peningkatan produksi harus dilakukan penataan kawasan produksi yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan pemanfaat. Gejala ini telah teridentifikasi di beberapa perairan lokasi Safver dimana banyak rakit

atau tali budidaya rumput laut sering dirusakan oleh pengguna kapal/perahu motor yang melintas di daerah tersebut.

Adanya kegiatan budidaya rumput laut yang dilakukan masyarakat secara tidak langsung akan melindungi lingkungan pantai/laut dari pengerusakan seperti penggunanaan bom ikan dan pembiusan, karena kegiatan budidaya rumput laut dapat dijadikan sebagai salah satu mata pencaharian alternatif bagi masyarakat yang selama ini melakukan destruktif fishing.

CHAPTER 6 COMPLIANCE WITH LOAN COVENANTS

6.1. COMPLIANCE WITH FINANCIAL LOAN COVENANTS

Seksi ini tidak perlu diisi oleh PIU

6.2. COMPLIANCE WITH PROJECT-SPECIFIC LOAN COVENANTS

Status pemenuhan dan kesepakatan pinjaman untuk project-specific terlihat dalam Tabel 15. PIU Buton telah memenuhi sebagian kesepakatan dimaksud namun ada beberapa kesepakatan loan agreement yang belum dipenuhi seperti :

1. Komite pengarah wilayah yang personilnya terdiri dari intansi teknis terkait
seperti Bappeda, UKM, Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat, Bapedalda, dll (Schedule 5, para 5);

2. Dana pendamping APBD yang disiapkan tidak tepat waktu dan jumlahnya relatif
kecil (Schedule 5, para 8);

Table 15. Status of Compliance to Loan Agreement as of 31 March 2011

Loan Agreement

Description

Expected Date for Compliance December 2007

Complied or Not Complied Complied

Section 4.02

i.

The borrower shall maintain, or cause to be maintained, separate accounts for the Project

ii.

audited annually

January Each Year starting January 2010

Complied

iii.

furnish to ADB, as soon as possible but in any event not later than six (6)

June Each Year starting June 2010

Loan Agreement

Description

Expected Date for Compliance

Complied or Not Complied

months after the end of each related fiscal year, certified copies of such audited accounts and financial statements and the report of the auditors.

Not yet due

Schedule 3, para 6

1. Except as ADB may


otherwise agree, the Borrower shall establish immediately after the Effective Date, an impress account at Bank Indonesia

December 2007

Complied

Schedule 4, D.9

1. The Borrower ensure that


all Goods and Works procured (including without limitation all computer hardware, software, and systems, whether separately procured or incorporated within other goods and services procured) do not violate or infringe any industrial property or intellectual property right or claim of any third party.

Throughout Project Implementation Period

Not yet due

Schedule 5, para 3

Prior to Effective Date NSC shall have been established to provide guidance on the overall Project and ensure inter-agency coordination between the Projects activities and the Borrowers policy on aquaculture.

Prior To Loan Effectiveness

Complied

Loan Agreement

Description

Expected Date for Compliance June 2007

Complied or Not Complied Complied

Schedule 5, para 4

PMO headed by Project Director and supported by Project Manager with experience and expertise acceptable to ADB and an adequate number of the required technical, administrative, and financial staff, should be established. Prior to Effective Date and RAC shall have been established in each Project Districts to oversee Project coordination between the various agencies in the local level and liaise with the NSC as required The RAC shall consist of representatives of the Project District governments, other agencies, and institutions concerned.

Schedule 5, para 5

Prior to Loan Effectiveness

Being Complied

Schedule 5, para 6

PIU headed by PIU Head with experience and expertise acceptable to ADB, and an adequate number of the required technical, administrative and financial staff, should be established. District governments shall be responsible for cross-sector coordination and implementation of the Projects activities, including:

June 2007

Complied

Schedule 5, para 7

Throughout Project Implementation Period

Being complied

i.

ii.

iii.

development and rehabilitation of sustainable aquaculture farming system and postharvest facilities; development and implementation of programs in hatchery production, culture-based fisheries, and lake and river management; aquaculture technology

Loan Agreement

Description

Expected Date for Compliance

Complied or Not Complied

iv.

demonstration and extension; small-scale infrastructure development in support of aquaculture.

Schedule 5, para 8

Borrower shall ensure, and shall cause each of the Project Districts to ensure, that (i) counterpart funds for the Project implementation are provided on time; and (ii) annual budgetary appropriation request is submitted in a timely manner and appropriated funds are promptly disbursed during each year of Project implementation Only subprojects and beneficiaries meeting the eligibility criteria receive the funding under the Project The Borrower shall ensure and shall cause each of the Project Districts to ensure that prior to the award of civil work contracts, it shall screen for involuntary resettlement effects, to ensure that there are no losses of land, income, facilities and resources that would require compensation The Borrower shall ensure, and shall cause each of the Project Districts to ensure, that the agreed Gender Action Plan is complied with, in order to ensure (a) equal opportunities for men and women in all Project activities, including aquaculture development, processing, marketing, resource management and livelihood programs (b) equal opportunities for women to access financial assistance; and (c) inclusion of an adequate portion of women in the Projects training programs.

Throughout Project Implementation Period

Not yet due

Schedule 5, para 9

Throughout Project Implementation Period

Not yet due

Schedule 5, para 11

Throughout Project Implementation Period

Not yet due

Schedule 5, para 12

Throughout Project Implementation Period

Not yet due

Loan Agreement

Description

Expected Date for Compliance

Complied or Not Complied

Schedule 5, para 13

One PMO staff member is designated as the gender focal point, with responsibility for organizing gender training, coordinating gender-related activities, advising on how gender concerns can be incorporated in Project activities, and monitoring the extent to which this is done. The Borrower shall ensure that the site selection, design, construction and operation of the aquaculture facilities and social infrastructure are implemented in accordance with the relevant regulations and standards of the Borrower as well as the ADBs Environment Policy (2002).

December 2007

Complied

Schedule 5, para 14

Throughout Project Implementation Period

Not yet due

Further, all aquaculture facilities, social infrastructure, and micro enterprise activities shall be the subject to an environmental screening and procedural requirements in accordance with the environmental monitoring plan. Schedule 5, para 17 Within one year of the Effective Date, MMAF shall establish a PPMS, which shall encompass June 2008 Not yet Complied

1. monitoring of physical and


financial progress

2. monitoring of the level and


adequacy of participation of various stakeholders, including local communities, in Project monitoring of the Projects social, environmental, and economic impacts

3.

Loan Agreement

Description

Expected Date for Compliance

Complied or Not Complied

4. setting a mechanism for


making necessary adjustments in the project design

Schedule 5, para 18

The Borrower shall introduce participatory monitoring and evaluation (M&E), at the community level, as part of the Projects comprehensive participatory development approach. The M&E shall be prepared in the form and substance agreed between the Borrower and ADB and shall be submitted to ADB on a quarterly basis, together with the Project progress report.

Throughout Project Implementation Period

Not yet due

CHAPTER 7 MAJOR ISSUES AND PROBLEMS

7.1. THE ISSUES/PROBLEMS

Laporan pengaduan masyarakat ke Kejaksaan Tinggi di Kendari tentang penyalagunaan Bantuan BIP tahun 2010 menyebabkan seluruh personil Safver di Kantor PIU Buton (KPA, mantan PPK, Bendahara, Panitia pengadaan barang/jasa, panitia pemeriksa barang dan Pejabat penandatangan SPM) secara bergantian berangkat ke Kendari untuk dimintai keterangannya oleh Tim Jaksa penyidik; Suhu politik menjelang pilkada Buton sangat panas, dimana hasil audit BPKP pada Proyek Safver TA. 2009 dan TA. 2010 telah dijadikan sebagai komoditas politik oleh pihak-pihak yang akan ikut dalam pilkada; PPK dan KPA belum focus melaksanakan tugas di Safver akibat tugas-tugas non teknis yang terkait dengan pelaporan masyarakat di Kejaksaan Tinggi; LSM belum optimal menjalankan tugas pendampingan masyarakat terutama kelengkapan administrasi kelompok masyarakat yang sudah dibentuk tahun 2010; Perusahanan pemenang 8 paket lelang BIP tahun ini sama dengan perusahan pemenang lelang tahun 2010 dimana kinerjanya dalam pengadaan BIP tidak maksimal;

7.2. ACTION TAKEN OR TO BE TAKEN TO SOLVE THE PROBLEMS

Sampai saat ini PIU Buton telah merespon permintaan tim penyidik Kejaksaan Tinggi Kendari dengan menugaskan 6 orang personil proyek Safver TA. 2010 untuk memberikan klarifikasi sesuai permintaan Kejaksaan Tinggi Kendari; PIU telah membenahi hasil audit BPKP sehingga pekerjaan yang dilaksanakan oleh pihak ketiga sehingga dapat dimanfaatkan oleh pembudidaya. Sedangkan beberapa pekerjaan yang tidak dapat diperbaiki PIU telah memerintahkan kontraktor pelaksana pekerjaan tersebut untuk mengembalikan uang ke Kas Negara; PPK dan KPA diminta agar senantiasa memantau perkembangan kemajuan pelaksanaan kegiatan dilingkungan SAFVER seperti Panitia pengadaan barang, proses revisi DIPA, tugas-tugas LSM dan PPBM dalam rangka percepatan pelaksanaan kegiatan di lapangan;

PIU minta LSM agar segera melengkapi administrasi kelompok seperti Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, SK pendirian dari kepala desa agar dapat melakukan kontrak pekerjaan sipil partisipasi masyarakat; PIU memperkuat system pengawasan dalam proses penyaluran BIP dengan melibatkan PPBM untuk memantau kesesuian spesifikasi barang seperti bibit rumput laut, tali dan perahu fibre yang diadakan oleh kontraktor.

CHAPTER 8 WORK PLAN FOR THIRD QUARTER OF 2011

Tabel 16. Rencana kegiatan 3 bulan ke depan dan anggaran yang disiapkan

No

Nama Kegiatan

Anggaran (Rp) 226.450.000

Waktu Pelaksanaan

Metode Pelaksanaan

Pengadaan Jaringan air bersih (7 unit) Pengawasan pengadaan jaringan air bersih (1 paket) Pembuatan Kebun Bibit Rumput Laut (25 paket) Pelatihan Pembudidaya Kerapu Pengadaan Stand pengering rumput laut (70 unit) Pendampingan Teknologi budidaya rumput laut (1

Juli

Partisipasi Masyarakat Penunjukkan Langsung (PL) Partisipasi Masyarakat Kerjasama swakelola Shopping

11.000.000

Juli

875.000.000

Juli

32.000.000

Juli

287.000.000

Agustus

50.000.000

Agustus

Shopping

paket) 7 Studi banding system produksi akuakultur baik pembesaran maupun pembenihan (5 OT) Pengadaan input produksi budidaya kerapu (6 paket) 7.000.000 Agustus Kerjasama swakelola

225.000.000

September

Shopping

Pengadaan bagang apung (2 unit) Pelatihan pembudidaya rumput laut (10 angkatan) Jumlah (Rp)

120.000.000

September

Shopping

10

300.000.000

September

Shopping

2.133.450.000

LAMPIRAN 1. DAFTAR KAK YANG TELAH DISIAPKAN OLEH KONSULTAN UNTUK KEGIATAN PENGADAAN DAN PELATIHAN

Kegiatan

Judul KAK

Tanggal Diserahkan

Pengembangan Sistem Produksi Pembudidayaan Ikan Pelatihan pembudidaya rumput laut Studi banding system produksi akuakultur Pendampingan teknologi budidaya rumput laut Pelatihan budidaya kerapu

Pengembangan Standarisasi Budidaya laut

20 Juni 2010

16 Mei 2011

24 Mei 2011

Pengorganisasian dan Pemberdayaan Kelompok Pembudidaya

Pembinaan Kelembagaan Pembudidaya Ikan

20 Juni 2010

Pembangunan jaringan air bersih Pengadaan stand pengering rumput laut Pengadaan gerobak angkut rumput laut

Pengembangan dan Pembangunan Prasarana dan sarana Budidaya laut

20 Juni 2010

Pengadaan kendaraan roda dua

Kegiatan Belanja keperluan kantor Pembayaran honor yang terkait dengan operasional satker Safver Belanja bahan kebutuhan kantor Perjalanan Dinas Pemeliharaan peralatan dan mesin

Penyusunan rencana, program dan anggaran perikanan budidaya

20 Juni 2010

Penyambungan jaringan listrik/PLN 3 unit HSRT; Pengadaan obat-obatan/bahan kimia; Pengadaan telur ikan kerapu dan pakan alami

Pengelolaan Produksi perbenihan ikan pada HSRT Kerapu

15 Maret 2011

LAMPIRAN 2A. HASIL SELEKSI PENERIMA MANFAAT OLEH LSM TAHUN 2010 YANG DIVERIFIKASI OLEH PIU & PPBM AKHIR MARET 2011 UNTUK DIBERI BIP TAHUN 2011

Nama Kecamatan

Nama Desa

Jumlah Penerima Manfaat yang Telah Diseleksi

Jumlah Kelompok Budidaya

Pria Kapontori

Wanita 6 8

1. Boneatiro
Busoa Lakambau

96

Batauga

103 34 28 100 55 12 29 20 32

13 2 5 19 9 13 17 17 37

9 3 3 9 5 2 4 4 5

Lakudo

Nepa Mekar Lolibu Wajo Gu

Mawasangka Timur

Lagili Wambuloli Bonemarambe

Mawasangka

Gundu-Gundu

Tengah Watorumbu Bata 65 24 6

Mawasangka

Kancebungi Gumanano Wakambangura Banga

68 34 86 74

35 20 5 2

7 5 9 6

Sangia Wambulu

Baruta Lestari Tolandona Matanaeo

32 30

28 8

6 3

Jumlah (*)

17 desa

898

260

94

Keterangan : (*) Jumlah ini adalah hasil verifikasi PIU dan PPBM di lapangan sampai akhir 31 Maret 2011 untuk diusulkan sebagai penerima BIP rumput laut tahun 2011. Hasil seleksi yang dilakukan oleh LSM sampai 31 Desember 2010 berjumlah 1200 orang, terdiri dari 940 laki-laki dan 260 perempuan tergabung dalam 94 kelompok

LAMPIRAN 2B. CALON ANGGOTA MAMAN YANG SEDANG DISELEKSI OLEH LSM SAMPAI DENGAN 30 JUNI 2011 UNTUK DIBERI BIP RUMPUT LAUT TAHUN 2012

Kecamatan

Desa

Jenis Kelamin Pria Wanita 27 2 4 33 21 21 42 5 19 24

Jumlah

Mawasangka Tengah

Langkomu Lakorua Lalibo Jumlah

66 46 19 131 66 67 133 19 26 45

164

Batauga

Majapahit Masiri Jumlah

175

Gu

Watulea Bombonawulu Jumlah

69

Mawasangka

Terapung Tanailandu Napa Jumlah Total (*)

37 60 82 179 488

8 3 3 14 113 193 601

Keterangan :

(*) Angka sementara, 2 kecamatan (kapontori dan talaga raya) yang belum diseleksi

Lampiran 2C. STATUS KEGIATAN LSM DAN PPBM DI KABUPATEN PROYEK

No.

Kegiatan

Status Pelaksanaan (% total)


Selesai Dilaksanakan Sedang Dilaksanakan Belum Dilaksanakan

Catatan

Seleksi pembudidaya untuk menjadi maman Verifikasi maman oleh PIU

20 % 80 % 60 % 40 %

Sedang dilaksanakan di 2 kecamatan

Sedang dilaksanakan di 3

kecamatan

Pembentukan Pokmaman Pemilihan Pengurus Pokmaman Pengisian benchmark Kuesioner oleh Maman Pelatihan tentang penguatan kelombok oleh LSM Pelatihan tentang teknik budidaya oleh PPBM dan/atau kontraktor Pembuatan RDKK Pembuatan perjanjian antara Pokmaman dan PIU tentang BIP Penandatangan perjanjian antara PIU dan Pokmaman Distribusi BIP kepada Pokmaman:

80 %

20 %

Sedang dilakukan di Kec Kapontori dan Talaga Raya

8 9

10

11

1. Air laut

LAMPIRAN 3. PEMBANGUNAN KEBUN BIBIT DEMONTRASI (DEMPON) (BELUM DIBANGUN DALAM TRIWULAN II)

Nama Dempon (Air laut)

Lokasi (Kecamatan dan Desa)

Nama Pemilik atau Kelompok

Luas efektif Dempon (m2)

Waktu Dibangun

Tanggal Operasional

LAMPIRAN 4. HATCHERY YANG DIBANGUN ATAU DIRENOVASI DI PROYEK SAFVER (BELUM DILAKSANAKAN PADA TRIWULAN II)

Nama Hatchery

Lokasi (Kecamatan dan Desa)

Tanggal Dibangun /Direnovasi

Total Biaya (Rp)

Produksi Bibit Ikan Per Bulan

LAMPIRAN 5. BANTUAN INPUT PRODUKSI KEPADA PENERIMA MANFAAT (UNTUK TAHUN ANGGARAN 2011 BIP BELUM DIBERIKAN)

Nama Kelompok

Jumlah Penerima

Lokasi

Nilai Bantuan

Total Bantuan

Input Produksi yang

Manfaat (Rp juta/org)

per Kelompok (Rp juta)

Diberikan

Jumlah

LAMPIRAN 6. PELATIHAN PENERIMA MANFAAT YANG AKAN DIBERI BANTUAN INPUT PRODUKSI TAHUN 2011 (DILATIH TAHUN 2010)

JUDUL PELATIHAN (*)

LOKASI (Desa/ Kecamatan)

JUMLAH PESERTA Pria Wanita 9

TANGGAL PELATIHAN

Pelatihan Teknis Budidaya Rumput Laut Pelatihan Teknis Budidaya Rumput Laut

Boneatiro/ Kapontori

96

19 23 November

Busoa/Batauga Lakambau/ Batagua

102 33 31 102 58 10

13 2 7 20 9 10

23 27 November 22 24 November 29 31 Oktober 27 Okt. 1 Nov. 26 29 Oktober 4 6 November

Pelatihan Teknis Budidaya Rumput Laut

Nepa Mekar/Lakudo Lolibu/Lakudo Wajo Gu

Pelatihan Teknis Budidaya Rumput Laut

Lagili/Mawasangka Timur Bonemarambe/ Mawasangka Timur Wambuloli/ Mawasangka Timur

19

18

3 5 November

25

21

4 6 November

Pelatihan Teknis Budidaya Rumput Laut

Watorumbe Bata/ Mawasangka Tengah Gundu-Gundu/ Mawasangka Tengah

65

24

31 Okt. 3 Nov.

32

36

1 5 November

Pelatihan Teknis Budidaya Rumput Laut

Banga/Mawasangka Wakambangura/ Mawasangka Kancebungi/ Mawasangka Gumanano/ Mawasangka

75 90

2 10

6 9 November 7 12 November

71

36

9 13 November

36

20

12 15 November

Pelatihan Teknis Budidaya Rumput Laut

Baruta Lestari/ Sangia Wambulu Tolandona Matanaeo/ Sangia Wambulu Jumlah

52

29

24 27 Oktober

30

23 25 Oktober

927

274

Keterangan :

(*) Pelatihan ini selesai dilaksanakan pada setiap desa sasaran Safver tahun 2010 sebanyak 25 angkatan, tiap angkatan berlangsung selama 3 hari berturut-turut (2 hari teori + 1 hari praktek), dikerjakan oleh pihak ketiga (CV. Duta Prima Konsultan) dengan kontrak sebesar Rp. 497.267.987.

LAMPIRAN 7. PELATIHAN PENYULUH PERIKANAN BERBASIS MASYARAKAT (BELUM DILAKSANAKAN DALAM TAHUN ANGGARAN 2011)

Nama Penyuluh

Judul Pelatihan

Lokasi Pelatihan

Biaya Pelatihan (Rupiah)

LAMPIRAN 8. PENGADAAN SEPEDA MOTOR UNTUK PENYULUH PERIKANAN BERBASIS MASYARAKAT (DALAM PROSES)

Peralatan

Sepeda Motor

Jumlah Unit

Jumlah Harga (Rp) 120.000.000 10.800.000 250.000. 1.350.000. 675.000. 450.000 720.000 2.475.000 450.000 137.170.000

Kendaraan motor roda dua (6 unit) Jumlah (Rp)

6 6 9 9 9 9 9 9 9

Kamera digital Tas kerja Jaket Jas hujan Lampu senter Pakaian seragam Pakaian lapangan Topi

LAMPIRAN 9. PENGADAAN PERALATAN, UNTUK DINAS/PIU

Peralatan Komputer PC

Mobil/Sepeda Motor -

Jumlah Unit 2 (dua)

Jumlah Harga (Rp) 18.000.000

LAMPIRAN 10. STUDI BANDING/KUNJUNGAN UNTUK PEMBUDI DAYA DAN STAF PIU (BELUM DILAKSANAKAN DALAM TRIWULANAN II)

Judul Studi Banding/Kunjungan

Lokasi

Tujuan Studi Banding/Kunjungan

Jumlah Peserta

Tanggal Pelaksanaan Pelatihan

LAMPIRAN 11. REALISASI ANGGARAN SATKER (PMO/PIU) KABUPATEN BUTON TRIWULAN 2, TAHUN ANGGARAN 2011

Nama Kegiatan (berdasarkan komponen proyek)

Alokasi Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp)

% Realisasi

Sisa Anggaran (Rp)

Administrasi Kegiatan (002) : Belanja Keperluan perkantoran (521111) Honor terkait operasional satuan kerja (521115) Belanja bahan (521211) Belanja biaya pemeliharaan peralatan dan mesin (523121) Belanja perjalanan lainnya (524119)

948.165.000

193.740.000

754.425.000

61.800.000 114.175.000 52.340.000 16.949.000

30,37

44.851.000 90.190.000 38.379.000

25,00 100.000.000 23.985.000 26,67 601.850.000 13.961.000 22,79 485.750.000 77.255.000

Belanja modal dan peralatan mesin (532111)

18.000.000

22.745.000

19,29

18.000.000

116.100.000

0 Penguatan Kelembagaan (0672) : Honor PPBM (521213) Operasional PPBM (521211) Sewa pemondokan PPBM (522114) Belanja modal dan mesin (532111) 8.400.000 36.000.000 0 120.000.000 Peningkatan Produksi Akuakultur (04354) : 8.423.000.000 104.325.000 0 0 120.000.000 8.318.675.000 23,33 27.600.000 327.600.000 528.600.000 106.260.000 0 422.340.000

87.360.000

26,67

240.240.000

45.000.000

10.500.000

23,33

34.500.000

1. Pengorganisasian
kelompok Pembudidaya ikan (521219) 350.000.000

104.325.000

29,81

245.675.000

0 7.848.000.000

0 7.848.000.000

2. Pengadaan input
produksi bagi 1.158 orang pembudidaya rumput laut (521219)

3. Pengadaan input
produksi budidaya kerapu Belanja modal fisik lainnya (536111) : 225.000.000

0 225.000.000

1. Pengawasan
pengadaan jaringan air bersih 11.000.000

0 11.000.000

Belanja Barang non operasional lainnya (521219) : 11.000.000 0 0 11.000.000 bibit

1. Pembuatan kebun 2. Pengadaan bagang


apung

1.508.450.000

1.508.450.000

3. Pengadaan Stand
pengering rumput laut 875.000.000 0 0 875.000.000

4. Pengadaan Jaringan
air bersih Belanja Jasa lainnya (522119) : pembudidayaan rumput laut 120.000.000 120.000.000

1. Pelatihan
`287.000.000 226.450.000

`287.000.000 226.450.000

2. Pendampingan
teknologi budidaya rumput laut

3. Pelatihan pembudidaya
kerapu

417.000.000 0 300.000.000 0

417.000.000

4. Studi banding sistem


produksi akualtur baik pembesaran maupun pembenihan

300.000.000

50.000.000

0 0

0 0

50.000.000

32.000.000 0 0

32.000.000

35.000.000 0 0

35.000.000

0 TOTAL 11.836.215.000 404.325.000

0 3,42 11.431.890.000

LAMPIRAN 12. REALISASI ANGGARAN DI TRIWULAN 2, TAHUN ANGGARAN 2011, DI KAB. BUTON BERDASARKAN KATEGORI PEMBAYARAN

Kategori Pembayaran

Kegiatan

Anggaran (Rp)

Realisasi Anggaran (Rp)

% Realisasi

Sisa Anggaran (Rp)

1.Pekerjaan sipil Pengadaan Jaringan air bersih (7 paket) Pembuatan Kebun bibit rumput laut (25 paket) 2a. Peralatan

1.101.450.000

1.101.450.000

226.450.000

226.450.000

875.000.000

875.000.000

138.000.000

138.000.000

Pengadaan kendaraan motor roda dua bagi PPBM (6 unit) Pengadaan computer PC (2 unit) 2b. Bahan

120.000.000

120.000.000

18.000.000

18.000.000

8.480.000.000

8.480.000.000

Pengadaan stand pengering rumput laut (70 unit) Pengadaan input produksi bagi 1.158 orang pembudidaya rumput laut Pengadaan input produksi budidaya kerapu (9 paket) Pengadaan bangang apung (2 unit) 3.Jasa konsultansi dan LSM Pengorganisasian dan pemberdayaan kelompok pembudidaya hasilhasil perikanan Pengawasan pengadaan jaringan air bersih (1 paket) 4.Pelatihan dan Workshop Pelatihan Pembudidaya rumput laut (10 angkatan)

287.000.000

287.000.000

7.848.000.000

7.848.000.000

225.000.000

225.000.000

120.000.000

120.000.000

361.000.000

104.325.000

256.675.000

350.000.000

104.325.000

29,81

245.675.000

11.000.000

11.000.000

825.600.000

106.260.000

719.340.000

300.000.000

300.000.000

Pelatihan pembudidaya kerapu (1 paket) Studi banding sistem produksi

32.000.000

32.000.000

35.000.000

35.000.000

akuakultur baik pembesaran maupun pembenihan (5 OT) Honor PPBM (18 OB) Operasional dan sewa pemondokan PPBM (18 OB) Pendampingan teknologi budidaya rumput laut (1 paket) 5. Survei, Kajian dan Riset Kenderaan Untuk Pengolah Proyek Pelatihan Untuk Staf DJPB Pengelolaan dan Administrasi Proyek Honor yang terkait dengan operasional kerja ATK, computer supplied, Biaya konsumsi rapat Perjalanan Dinas Belanja bahan Biaya pengumuman lelang Operational dan pemeliharaan 327.600.000 87.360.000 26,67 240.240.000

81.000.000

18.900.000

23,33

62.100.000

50.000.000

50.000.000

830.165.000

170.995.000

659.170.000

114.175.000

23.985.000

21,00

90.190.000

52.340.000

13.961.000

26,67

38.379.000

601.850.000 55.800.000 6.000.000

116.100.000 16.949.000 0

19,29 30,37 0

485.750.000 38.851.000 6.000.000

100.000.000

22.745.000

77.255.000

fasilitas proyek Belanja biaya pemeliharaan peralatan dan mesin Jumlah 100.000.000 22.745.000 22,75 77.255.000

11.836.215.000

404.325.000

3,42

11.431.890.000

LAMPIRAN 13. RENCANA PENGADAAN TAHUN 2011 DI PMO/PIU KABUPATEN BUTON YANG TELAH DISETUJUI OLEH ADB

No

Judul Kontrak

Pagu Anggaran (Rp)

Metode Pengadaan Single Short Selection (Perpanjangan) Shopping

Prior Review by ADB Jadwal (yes/no) Pengadaan Maret No

Pengorganisasian dan Pemberdayaan Klp Pembudidaya HasilHasil Perikanan Pengadaan Kendaraan roda dua bagi PPBM Pengadaan Jaringan air bersih (7 unit) Pengawasan pengadaan jaringan air bersih (1 paket) Pengadaan input produksi rumput laut bagi 294 orang pembudidaya (3 paket) Pembuatan Kebun Bibit Rumput Laut (25

350.000.000

120.000.000

April

No

226.450.000

Partisipasi Masyarakat Penunjukan langsung

April

No

11.000.000

April

No

2.352.000.000

Shopping

April

No

875.000.000

Partisipasi Masyarakat

April-Mei

No

paket) 7 Pengadaan Stand pengering rumput laut (70 unit) Pengadaan input produksi rumput laut bagi 294 orang pembudidaya (3 paket) Pengadaan bagang apung (2 unit) Pengadaan input produksi rumput laut bagi 393 orang pembudidaya (4 paket) Pengadaan input produksi budidaya kerapu (9 paket) 287.000.000 Shopping Mei No

2.352.000.000

Shopping

Juni

No

120.000.000

Shopping

Juni

No

10

3.144.000.000

Shopping

Juli Agustus

No

11

225.000.000

Shopping

Juli

No

12

Pengadaan computer PC (2 unit) TOTAL ANGGARAN

18.000.000

Shopping

Agustus

No

10.080.450.000

LAMPIRAN 14. KONTRAK PENGADAAN YANG TELAH DI PROSES OLEH PANITIA PENGADAAN TETAPI BELUM DITANDATANGANI PADA TRIWULAN 2, TAHUN 2011, DI KABUPATEN BUTON

Metode Pengadaan Judul Kontrak

Pagu Anggaran (Rp)

Tanggal Dimulainya Processing Kontrak

Status Processing Kontrak

Pengadaan BIP Rumput Laut di Kec. Kapontori & Batauga

Shopping

849.450.000

18 Mei 2011

Penyusunan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) Penyusunan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) Penyusunan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) Penyusunan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) Penyusunan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) Penyusunan (SPMK) Penyusunan Surat Perintah Mulai Kerja

Pengadaan BIP Rumput Laut di Kec. Lakudo dan Sangia Wambulu

Shopping

855.750.000

18 Mei 2011

Pengadaan BIP Rumput Laut di Kec. Mawasangka Timur

Shopping

650.550.000

18 Mei 2011

Pengadaan BIP Rumput Laut di Kec. Mawasangka Tengah dan Mawasangka

Shopping

855.300.000

18 Mei 2011

Pengadaan Bibit Rumput Laut di Kec. Kapontori & Batauga

Shopping

813.250.000

18 Mei 2011

Pengadaan Bibit R. Laut di Kec. Lakudo Pengadaan Bibit R. Laut di Kec. Mawasangka Timur & Mawasangka Tengah

Shopping

834.250.000

18 Mei 2011

Shopping

826.200.000

18 Mei 2011

(SPMK) Pengadaan Bibit Rumput Laut di Kec. Mawasasangka dan Sangia Wambulu Pengadaan Kasko Fibre Glass dan Mesin Katinting di Kec. Kapontori, Batauga, Mawasangka Tengah dan Sangia Wambulu Pengadaan Kasko Fibre Glass & Mesin Katinting di Kec. Lakaudo, Mawasangka Timur dan Mawasangka Pengadaan computer PC (2 unit) Pengadaan kendaraan motor dua roda (6 unit) Shopping 688.050.000 18 Mei 2011 Penyusunan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) Pemasukan dokumen penawaran

Shopping

825.500.000

18 Mei 2011

Shopping

850.000.000

18 Mei 2011

Pemasukan dokumen penawaran

Shopping

18.000.000

20 Juni 2011

Evaluasi penawaran Evaluasi penawaran

Shopping

120.000.000

20 Juni 2011

TOTAL ANGGARAN Jelaskan status processing kontrak sbb :

8.186.300.000

1. 2. 3. 4.

Sudah diumumkan di surat kabar Sudah menyelesaikan rapat aanwijing (rapat klarifikasi) Sudah melakukan evaluasi penawaran (bid evaluation) Sedang menunggu persetujuan NOL dari ADB tentang bid evaluation report

LAMPIRAN 15. DAFTAR KONTRAK PENGADAAN YANG SUDAH DITANDA TANGANI OLEH PIU KAB. BUTON, TRIWULAN 2, TAHUN 2011

No.

Nama Pekerjaan/Kontrak

Pemenang Tender

Nilai Pagu (Rp)

Nilai Kontrak (Rp)

Tanggal Kontrak

Penyiapan social dan pemberdayaan kelompok pembudidaya Hasil-Hasil Perikanan

LSM Prima

350.000.000

347.400.000

19 Maret 2011

TOTAL NILAI PAGU DAN KONTRAK

350.000.000

347.400.000

LAMPIRAN 16. KONTRAK YANG TELAH DIREVISI OLEH PIU KABUPATEN BUTON

BERDASARKAN REVISI RKA-KL DAN DIPA

Judul Kontrak No Judul Sebelum Revisi Pengadaan input produksi pembudidayaan rumput laut bagi 918 pembudidaya Judul Setelah Revisi

Pagu Anggaran (Rp) Pagu Sebelum Direvisi 7.848.000.000 Pagu Setelah Direvisi -

Alasan Melakukan Revisi RKA-KL dan DIPA

Agar proses pengada anya mudah (metode shopping) Untuk memperu dah proses pengawa san kepada pihak ke 3 Untuk mempero leh barang yg bermutu

1. Pengadaan
BIP Rumput Laut di Kec. Kapontori & Batauga

849.450.000

2. Pengadaan
BIP Rumput Laut di Kec. Lakudo dan Sangia Wambulu

855.500.000

3. Pengadaan BIP
Rumput Laut di Kec.

650.550.000

Mawasangka Timur

4. Pengadaan BIP
Rumput Laut di Kec. Mawasangka Tengah dan Mawasangka

855.300.000

5. Pengadaan
Bibit Rumput Laut di Kec. Kapontori & Batauga

813.250.000

6. Pengadaan
Bibit R. Laut di Kec. Lakudo

834.250.000

7. Pengadaan Bibit
R. Laut di Kec. Mawasangka Timur & Mawasangka Tengah

626.400.000

8. Pengadaan Bibit
Rumput Laut di Kec. Mawasasangka dan Sangia Wambulu

688.050.000

9. Pengadaan
kasko fibre glass dan mesin katinting di kec. Kapontori, Batauga, Mawasangka Tengah dan Sangia Wambulu 825.000.000

10. Pengadaan

Kasko Fibre Glass dan mesin kantinting di Lakudo, Mawasangka dan Mawasangka Timur

Total

7.848.000.000 7.848.000.000

TABEL 17. RENCANA KERJA TRIWULAN 3, TAHUN 2011 UNTUK KABUPATEN BUTON
No. Nama Pekerjaan/Kegiatan Pagu Anggaran (Rp) 226.450.000 Metode Pengadaan Jadwal Pelaksanaan

Pengadaan Jaringan air bersih (7 unit) Pengawasan pengadaan jaringan air bersih (1 paket)

Partisipasi Masyarakat Penunjukkan Langsung (PL)

Juli

11.000.000

Juli

Pembuatan Kebun Bibit Rumput Laut (25 paket) Pelatihan Pembudidaya Kerapu

875.000.000

Partisipasi Masyarakat Kerjasama swakelola Shopping

Juli

32.000.000

Juli

Pengadaan Stand pengering rumput laut (70 unit) Pendampingan Teknologi budidaya rumput laut (1 paket) Studi banding system produksi akuakultur baik pembesaran maupun pembenihan (5 OT) Pengadaan input produksi budidaya kerapu (9 paket)

287.000.000

Agustus

50.000.000

Shopping

Agustus

7.000.000

Kerjasama swakelola

Agustus

225.000.000

Shopping

September

9 10

Pengadaan bagang apung (2 unit) Pelatihan pembudidaya rumput laut (10 angkatan) TOTAL

120.000.000 300.000.000

Shopping Shopping

September September

2.133.450.000

You might also like