You are on page 1of 5

Domain Perilaku Bloom (1908) dalam Notoatmodjo (2007) seorang ahli psikologi pendidikan membagi perilaku ke dalam tiga

domain atau ranah/kawasan yaitu ranah kognitif (cognitive domain),ranah afektif (affective domain), dan ranah psikomotor (psychomotor domain).Pembagian kawasan ini dilakukan untuk kepentingan tujuan pendidikan,yaitu mengembangkan atau meningkatkan ketiga domain perilaku tersebut yang terdiri dari. Pengetahuan (knowledge) Sikap (attitude) Tindakan (practice atau skill)

1.Pengetahuan (knowledege) Pengetahuan merupakan hasil dari tau dan ini terjadi setelah seseorang melakukan penginderaan terhadap suatu objek.Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan seseorang (overt behaviour) karena berdasarkan hasil penelitian,tindakan yang berdasarkan pengetahuan akan bertahan lebih lama dibandingkan yang tidak berdasarkan pengetahuan. Pengetahuan yang dicakup di dalam domain kognitif mempunyai enam tingkatan yaitu. Tau (Know) telah dipelajari sebelumnya Memahami (Comprehension) Aplikasi (Application) Analisis (Analysa) : Menjelaskan secara benar tentang objek yang : Kemampuan untuk menggunakan materi yang : Kemampuan untuk menjabarkan materi atau diketahui dan dapat menginterpretasikan materi tersebut secara benar. telah dipelajari pada situasi dan kondisi yang sebenarnya subjekk kedalam komponen-komponen, tetapi masih didalam suatu struktur organisasi tersebut dan masih ada kaitanya satu sama lain. Sintesis (Syntesa) Evaluasi (Evaluation) : Kemampuan untuk meletakkan atau menguhubungkan bagian-bagian didalam suatu bentuk keseluruhan yang baru. : Kemampuan untuk melaksanakan justifikasi atau penilaian terhadap suatu materi atau objek : Mengingat kembali terhadap suatu materi yang

Faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan seseorang antara lain. Pendidikan Merupakan bimbingan yang diberikan oleh seseorang kepada orang lain agar mereka dapat memahami. Makin tinggi pendidikan seseorang maka makin mudah pula bagi mereka untuk menerima informasi, dan pada akhirnya makin banyak pula pengetahuan yang mereka miliki. Pekerjaan Lingkungan pekerjaan dapat menjadikan seseorang memperoleh pengalaman dan pengetahuan baik secara langsung maupun secara tidak langsung. Umur Dengan bertambahnya umur seseorang akan terjadi perubahan aspek fisik dan psikologis,dimana aspek psikologis ini taraf berpikir seseorang semakin matang dan dewasa. Minat Minat diartikan sebagai suatu kecendrungan atau keinginan yang tinggi terhadap sesuatu.Minat menjadikan seseorang untuk mencoba menekuni suatu hal dan pada akhirnya diperoleh pengetahuan yang lebih mendalam. Pengalaman Pengalaman adalah suatu kejadian yang pernah dialami oleh individu baik dari dalam dirinya ataupun dari lingkungannya.Pengalaman ini bisa saja menyenangkan atau tidak menyenangkan bagi individu yang melekat bisa jadi pengetahuan secara subjektif. Informasi Kemudahan seseorang untuk memperoleh informasi dapat membantu mempercepat seseorang untuk memperoleh pengetahuan yang baru.

2.Sikap (Attitude) Merupakan reaksi atau respons yang masih tertutup dari seseorang terhadap suatu stimulus atau objek.Selain bersifat positif atau negatif,sikap memiliki tingkat kedalaman yang berbeda-beda (sangat benci,agak benci,dsb).Sikap ini bisa berubah dengan diperoleh tambahan informasi tentang objek tersebut melalui persuasi serta tekanan dari kelompok sosialnya.Ciri ciri sikap adalah sebagai berikut. Sikap itu dipelajari (Learnability) Sikap merupakan hasil belajar.Sikap perlu dibedakan dengan motif psikologi yang tidak perlu dipelajari seperti lapar,haus, dan lain-lain.Salah satu contoh sikap ialah pilihan kepada makanan eropa. Memiliki kestabilan (Stability) Sikap yang bermula dari dipelajari,kemudian menjadi lebih kuat,tetap dan stabil melalui pengalaman. Personal Societal Significance Sikap melibatkan hubungan antara seseorang dengan orang lain dan juga antara orang dan barang atau situasi. Berisi Kognitif dan Affecty Komponen kognitif dari sikap adalah berisi informasi yang aktual,misalnya objek itu

dirasakan menyenangkan atau tidak menyenangkan. Approach-Avoidence Directionality Bila seseorang memiliki sikap yang mudah beradaptasi terhadap suatu objek,mereka akan mendekati dan membantunya, sebaliknya bila sesorang memiliki sikap yang susah beradaptasi,maka mereka akan menghindarinya. Menurut WHO,ciri-ciri sikap ialah. Pemikiran dan perasaan seseorang terhadap objek atau stimulus Adanya orang lain yang menjadi acuan Sumber daya yang tersedia Sosial budaya (culture)

Sikap mempunyai tiga komponen pokok seperti yang dikemukakan Allport (1945) dalam Notoatmodjo (2007),yaitu. Kepercayaan (keyakinan),ide, dan konsep terhadap suatu objek Kehidupan emosional atau evaluasi terhadap suatu objek Kecendrungan untuk bertindak

Sikap terdiri dari berbagai tingkatan,yaitu. Menerima (Receiving) diberikan Merespon (Respond) Menghargai (Valuating) mendiskusikan suatu masalah Bertanggung jawab (Responsible) : Bertanggung jawab atas segala sesuatu yang telah dipilihnya dengan segala resiko Adapun fungsi sikap dibagi menjadi 4 golongan,yaitu. Sebagai alat untuk menyesuaikan diri Sebagai alat pengatur tingkah laku Sebagai alat pengatur pengalaman pengalaman,maksudnya setiap pengalaman yang diterima dari dunia luar dinilai lalu dipilih. Sebagai pernyataan kepribadian,karena sikap yang muncul tidak pernah terpisah dengan pribadi yang mendukungnya : Memberikan jawaban apabila ditanya, mengerjakan dan menyelesaikan tugas yang diberikan. : Mengajak orang lain untuk mengerjakan atau : Mau dan memperhatikan stimulus yang

3.Tindakan (Practice atau skill) Untuk terbentuknya suatu sikap agar menjadi suatu perbuatan nyata diperlukan faktor pendukung atau suatu kondisi yang memungkinkan antara lain fasilitas.Selain itu dibutuhkan juga faktor lainnya seperti dukungan dari pihak lain.Tingkatan tingkatan tindakan ialah. Persepsi (Perception) Respon Terpimpin (Guided Responce) urutan yang benar dan sesuai : Mengenal dan memilih berbagai objek : Dapat melakukan sesuatu dengan

sehubungan dengan tindakan yang akan diambil.

Mekanisme (Mechanism) sesuatu dengan benar secara otomatis Adaptasi (Adoption)

Jika

seseorang

dapat

melakukan

: Tindakan atau praktik yang sudah

berkembang dengan baik, artinya tindakan itu sudah dimodifikasi tanpa mengurangi kebenaran tindakan tersebut.

Sumber : http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/17142/4/Chapter%20II.pdf Maulana,Heri D.J.Promosi Kesehatan

You might also like