You are on page 1of 25

BASIC OF FLASH

Jadmiko A. W

+Disertai CD

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Attention : Tutorial ini dibuat benar-benar hanya untuk mengetahui & belajar dasar-dasar Flash, buat anda yang merasa sudah mahir lebih baik jangan membaca E-Book ini, saya ingatkan lagi jangan dibaca kalau anda tidak ingin kecewa !

BASIC OF FLASH
+ Tips Teknik Jitu

The Monkey He Can !!


By.jadmiko Darimana ya cara untuk memulai cara yang sederhana dan menarik untuk belajar flash, tentunya tidak ada sesuatu yang instant, kalo pingin masuk SMA tentunya kita harus masuk SD bahkan TK terlebih dahulu. Jadi kalo kita mao belajar flash kita harus kudu ngerti apa itu Expot to Grapic, Movie Clip, and Button

Gbr. Tampilan Flash 8

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

ATTENTION 1 Amazing Button Button atau dalam bahasa indonya tombol bisa kita artikan begitu, mempunyai bentuk pemanfaatan yang sangat TOP di media flash, kenapa begitu karena dengan adanya elemen button maka sebuah karya kita bisa saja menjadi interaktif karena memerlukan masukan pilihan dari pengguna. Arrgghhhhhh., bingung ? ya sudah biar tidak makin bingung simak aja nih apa aja sih elemen yang ada di dalam button. Key Frame Up Over Down Hit Function Bila keadaan normal Bila keadaan dilewati Bila ditekan Bila area penekanan

Kenapa saya gunakan istilah Bila , karena sesuatu bisa saja terjadi karena inilah Amazing Button. Tidak kenal maka tak sayang, jadi biar kita bisa akrab dengan si Button kita liat dulu yuk ciri-cirinya,

Jadi coba deh kamu gambar di stage gambar terserah kamu mao pake tool apapun yang ada di toolbar sebelah kiri, trus kamu seleksi semua gambar kamu! Sudah ? oke lanjut click kanan gambar kamu yang sudah terseleksi trus pilih convert to symbol.

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Di atas saya gunakan gambar bulat dengan oval tool short cut nya O , gimana udah, trus pilih button jangan lupa kasih nama kaya ngelahirkan seorang anak yang nyatanya kita sudah menciptakan sebuah Button. Eit, perjuangan kamu belum selesai lho untuk membuat button yang interaktif, jadi sekarang ayo dech kita kenalan ama si button, caranya? Clik aja si button yang sekarang sudah punya nama, anggap saja namanya tes, karena button yang saya buat bernama tes. Susah ya dengan istilah-istilahnya, jadi aku make istilah lagi nih mudahmudahan gak makin bingung, Ada 4 orang anak yang bernama Up, Over, Down, dan Hit mereka selalu bersahabat dan seharusnya memang selalu berempat. Tentunya mereka punya rumah masing-masing, tapi, lho, si over, down, dan Hit belum punya rumah, sebagai manusia yang baik dan beriman mari kita bantu mereka buat ketiga rumah mereka yang berikutnya. Click mouse kanan pada masing-masing Frame (frame adalah rumah mereka berempat), lalu pilih insert keyframe (buatkan rumah = bentuk frame). Jangan lupa buatkan rumah buat ketiganya.

Selamat ya, kamu ternyata orang baik yang gak kompromi ama siapa saja senang berbuat baik dan ternyata rumah mereka sudah jadi, tapi kok gak ada perubahan ya? Oke kita lanjut ke tahap selanjutnya, semua bilang LaNnnnnnnnjutttt.

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Coba deh gerakin (drag) tali kabel telepon merah yang melintang di salah satu keyframe, gak ada beda kan dengan over down dan hit, sekarang klik frame Over dan coba dek kamu ganti warna merah dengan warna kuning, caranya ? pake tool paint short cut nya K terus pilih juga warna cat kita di Color mixer di bar sudut kanan atas, coba deh pake warna kuning, terus siram objek merah sampai dia berubah warna. Lakukan hal yang sama dengan si Down tapi buat si Hit nanti dulu yah, Click ctrl+enter itu short cut buat jalanin movienya, liat deh perbedaan saat normal(keadaan biasa), saat mouse berada di atas, ataupun setelah ditekan button yang kita buat, gimana? Selamat yah, sedikitnya kamu udah ngerti cara kerja button. Nah sekarang sih Hit ya yang belum dibahas? Jadi gini dari morfologi kosakata bahasa inggrisnya (cieeee) kegunaannya itu adalah bentuk di dalam button yang menjadi bagian penentu sebuah button, kita harus menentukan area hit(penekanan) pada button, besar atau kecil untuk jelasnya lihat screen shot di bawah.

Ukuran bola Hit yang sama dengan keadaan Up,Over, dan Down

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Bagaimana jika kita ganti dengan kotak pada bagian Hit

Mouse saat berada di atas (over) tombol. Jadi gitu, seperti ilustrasi di atas buat si Hit sih gak masalah mau warna mukanya gimana, dia lebih mentingin bentuk badan ama iner beautynya (baca : fungsi). Nah kamu udah sukses buat bikin tombol pake Flash, banyak-banyak latihan supaya teknik kamu terasah, karena masih banyak sekali pemanfaatan tombol yang belum saya bahas di sini, temukan imajinasimu sendiri. Boleh saya kasih masukkan Inti dari button adalah UP, OVER, DOWN, dan HIT maka tombol(button) gak akan masalah selama semua unsur itu gak di ganggu gugat!! Coba bereksperimen pake Movie, Grapic, Sound, dll. Saya rangkum kembali pelajaran yang sudah anda dapat di atas, Key Frame Up Over Down Hit Function Bentuk atau kondisi objek semestinya Bentuk atau kondisi objek yang berinteraksi dengan mouse Objek atau kondisi objek yang berinteraksi dengan mouse saat di tekan Area Press mouse pada objek (button)

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

ATTENTION 2 Amazing Movie Clip Movie clip, aduh, malah makin pusing nih kalo kamu gak praktek, tapi sebelumnya aku coba jelasin dulu apa itu Movie Clip dalam Flash, harafiah kosakatanya sih potongan kecil yang boleh kita sebut cuplikan animasi, cerita, atau teks yang kita buat seolah-olah hidup dan bisa kita letakkan di mana aja, namanya juga clip, jadi kamu bisa aja ngakal-ngakalin masukin clip movie ke dalam button atau grapic. Wess jadi benang kusut deh, ayo semua tanpa panjang lebar ikut tahap-tahap membuat clip movie seperti di bawah ini;

Gbr. teks pake Teks tool (T) di stage Seleksi teks tersebut lalu convert to symbol lalu pilih Clip movie dan click ok.

Gbr. Convert To Symbol Masuk kedalam movie teks tersebut setelah dia di convert, caranya ? click aja dua kali dan.. Ziiiipp kamu udah masuk ke dalam rongga movie clip dan layer serta frame di stage sudah berubah, coba deh kamu perhatikan, ini yang namanya

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

bagian dari movie yang menjadi unsur animasi di movie clip. Tempat kamu membuat bentuk pergerakan di dalam flash mempunyai layer serta frame yang berbeda-beda. Maka setelah dengan sukses kamu convert si objek teks menjadi movie clip maka dia sudah eksis punya KTP di dalam dunia Flash. Dan tentunya KTP nya mempunyai data-data yang berbeda dengan movie yang lain. Fuh.., mudah-mudahan ngerti ya.. Lanjut.

Ini tanda kalo kamu sudah masuk ke dalam movie clip. Sekarang buat frame dengan clik kanan pada layer teks pilih insert key frame 5 pengulangan dari frame 1 ke frame 5 seperti pada gambar .

Selintas !! Apa itu frame dan Layer ??

Gbr. Frame

Gbr. Layer

Lalu clik kiri pada frame 2 pada layer teks Ganti warna hitam Ayo belajar FLASH dengan warna yang kamu suka selain hitam, untuk awal coba gunakan warna cerah saja, lalukan berulang hingga

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

frame 5 dengan mengganti warna pada setiap frame hingga pada setiap frame tidak mempunyai kesamaan warna. Sudah ??oke coba deh tekan short cut Ctrl+Enter liat deh movie clip yang udah kamu buat. Jadi sudah sebuah teks yang seperti teks berdisko (berganti warna). Movie clip ini bisa kamu letakkan di mana saja, bisa di dalam button juga bisa.Caranya ? kluar dari dalam movie clip ke scene utama (scene satu), dengan cara click scaneNya.

Selection movie teks disko lanjutkan dengan convert to button, lalu seperti pada tutorial button buat kreasi-kreasi yang terpikir oleh kamu. ATTENTION 2 Amazing Grapic Setelah kamu tahu dan akrab berkenalan dengan movie clip kamu akan lebih mudah berkenalan dengan si grapic karena mereka bersaudara dekat, pastinya sifatnya kurang lebih sama doenk Benar, jadi gini persepsi saya tentang si grapic, seperti harafiah namanya kita bisa saja membuat sejenis teks disko(baca : Amazing Movie Clip) seperti movie clip tetapi tidak sama persis seperti si movie yang bisa mempunyai movie clip di dalam movie clip, keberadaan grapic untuk mempermudah pengelolaan bentuk variabel di antara button, dan movie clip. Grapic sebaiknya hanya berfungsi sebagai movie yang tidak mempunyai movie lagi di dalamnya, apabila terdapat movie di dalam grapic maka movie tersebut tidak akan bekerja karena si grapic hanya akan dianggap gambar di dalam flash. Tetapi memasukkan animasi pada grapic tidak ada salahnya bila kita hanya memasukkan frame di dalam badan utama grapic untuk membuat animasi yang tidak begitu detail bisa kita anggap fungsi grapic ini sebagai background saja, bukan menu utama seperti movie clip dan button.

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Selamat sekarang kamu sedikitnya sudah naik kelas bila telah mengetahui ketiga unsur tersebut di dalam FLASH, silakan anda berkreasi dengan mengkolaborasikan ketiga unsur tersebut menjadi sesuatu karya yang kreatif, berkualitas, dan original karya anda sendiri. Jangan pernah berhenti menyerah untuk bereksperimen dan latihan terus dengan mencipta pemikiran yang ada di kepala anda, buat sesuatu yang unik yang berbeda dari karya lain. Tentunya ada sesuatu kepuasan yang anda dapat bila seseorang yang menyaksikan karya anda tersebut dengan terkagum-kagum mengagumi anda karena anda telah membuat terkesan dirinya. Banyak jalan menuju Roma, bentuk karakter imajinatif anda. Akhir kata selamat berjuang.

Tips And Triks :


1. Gunakan Tween Bagaimana sebuah animasi flash dapat bergerak ? tidak banyak lepas dari fungsi tween motion, artinya anda bisa saja membuat suatu objek bergerak dengan mengkombinasikan tiga titik fokus utama, bentuk kondisi awal, kondisi akhir, lalu pusat rotasi. Buatlah sebuah objek di sudut kiri stage pada frame 1 dan insert keyframe pada frame 15, pada keyframe 15 pindah objek sudut kanan stage, atur sudut rotasi kompilasi frame 1 dan frame 15 dengan menggunakan free transform tool (Q), seperi pada gambar

Next Gbr. Frame 1 Gbr. Frame 2

Gbr. Tentukan Sudut Rotasi

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Gbr. Create Motion preview hasil SWF tekan short cut ctrl+Enter.

Gbr. Motion Tween

Jalankan hasil twening kamu untuk melihat proses kerja tekan Enter , untuk

2. Membentuk gambar dengan menggunakan Selection Tool(v) Anda tidak jago untuk urusan menggambar ? manfaatkan seleksi tool untuk membentuk karakter gambar anda. Arahkan mouse anda ke objek yang ingin dibentuk, berikut jenis pembentuk seleksi tool Garis Gunanya untuk menarik garis yang melengkung, sesuaikan Melengkung dengan bentuk gambar anda Garis Sudut Gunakan untuk menarik sudut-sudut gambar anda hingga sesuai dengan yang diinginkan 3. Buat Objek berBentuk 3D Gimana sih cara membuat gambar yang kelihatan nyata?, manfaatin aja warna linear dan radial yang ada di flash, dengan mengatur sudut pencahayaan yang tepat akan terbentuk gradasi bayangan yang seperti mirip benda asli. Coba anda coba mengikuti contoh pembuatan gambar benda 3D yang saya terapkan. Saya Akan membuat kotak 3 dimensi.

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Gambar Objek dengan Line, Oval, atau Rectangle Tool, anggap saja skesta objek 3D

Siram sketsa objek dengan Paint Bucket Tool (K) yang sebelumnya telah disetting linear/radial color dan intensitas warnanya.

Atur letak pencahayaan dengan Gradients Transform Tool (F), lalukan hal tersebut berulang untuk bagian yang belum diwarnai.

Objek yang telah di warnai sekarang tidak memerlukan garis bantu lagi, hapus saja garis bantu tersebut.

Inilah Kotak 3 dimensi Yang telah jadi.

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

4. Gambar gradasi warna Tanpa Linear Dan Radial Terlalu banyak menggunakan warna Linear dan Radial tentunya akan sangat tidak effisien diterapkan pada Flash, selain akan membuat ukuran file kita membengkak juga membuat animasi kita berjalan lambat (patah-patah). Lalu bagaimanakah kita menggambar? Pakai saja warna (solid) ditumpuk-tumpuk dengan warna yang sama tapi dengan brightness(terang-gelap) yang berbeda. Seperti pada contoh di gambar

Gbr. dengan warna terang gelap Saya bila dikatakan jujur lebih suka menggunakan gaya menggambar seperti ini dan memang cocok diterapkan untuk flasher pemula karena tidak serumit menggunakan linear dan radial yang harus dapat menggunakan komposisi yang tepat untuk pengaturan warnanya, tetapi kita akan banyak kehabisan banyak waktu, tenaga, dan efesiensi kerja bila untuk membuat satu gambar saja kita bisa menghabiskan waktu berhari-hari. Akan saya contohkan cara menggambar dengan teknik lukis,

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Gbr. Pola gambar

Gbr. ToolBar

Gbr. Color Mixer

Gambarlah sebuah objek di stage, saya mencoba menggambar sebuah wajah, untuk mengatur pewarnaan anda bisa mengaturnya di color property (color Mixer)warna dasarnya saya gunakan warna kuning langsat (#FFCC99) dan warna tumpuknya kuning langsat muda (#EFD3AB). Saya menorehkan warna ke gambar dasar yang sudah jadi dengan Brush Tool tetapi dengan menaikkan intensitas brightnessnya yang dapat anda atur di color mixer. Jangan terpaku pada warna yang ada, anda harus gunakan rasa seni yang anda punya, seyogyanya semua manusia mempunyai bentuk pencitraan seni yang berbeda-beda itulah yang membuat seorang pelukis, designer dll memegang teguh dan percaya diri akan kemampuannya menjadi sukses di bidangnya.

Gbr. Brush & Selection Tool Atur juga bentuk brus yang akan anda gunakan pada tool property atau tool bar di kiri sudut samping. Tapi sekedar tips saya juga kadang tidak terlalu bergantung pada bentuk brus, karena warna akan saya atur lagi dengan selection tool(v), tarik dan rasakan komposisi bentuk gambar anda. Bila anda rasa sudah klop lanjutkan dengan membuat gambar bagian lainnya. Berikut gambar yang telah jadi.

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

5. Membuat Objek menjadi transparan Ingin membuat effect Fade in/Fade out seperti film-film pada FLASH ? bisa saja, kreasi anda yang menentukan disini, objek yang bisa diberi efect tersebut di dalam flash hanya objek yang mempunyai variabel eksis FLASH yaitu movie, grapic, dan button. Bila anda mengimport sebuah file image misalnya di dalam Flash ia hanya dikenal sebagai file bitmap, oleh karena itu minimal anda harus mengconvert Anda file tersebut menseleksi menjadi kembali grapic, objek atau yang apabila anda anda ingin ingin akalmenganimasikannya bisa juga anda buat jadi movie clip. bisa akalin(baca:transparan) dan memberikannya efect. Pilih bagian Property inspector pada bagian color dengan pilihan alpha, atur juga persentase transparansi warna pada objek.

Perubahan warna

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Banyak pilihan warna pada property inspector, kita dapat memanfaatkannya dengan kreatif-kreatifnya anda, saya berikan kepada anda tabel fungsi tersebut sebagai pemacu anda. Color None Brightness Tint Alpha Advanced Normal Cahaya terang/gelap Titik Fokus Warna Transparansi warna Penggabungan dari Brightness, Tint, dan Alpha Function

Tentunya bila anda koloborasikan dengan tween berbagai Effect akan tercipta, seiring latihan dan praktek langsung akan memacu timing taste (feeling waktu). Maksudnya, kapan effect-effect fade in harus masuk dan Fade out harus keluar dll. 6. Manfaatkan Group dan Break Bertambahnya pengalaman anda menjadi Flasher tentunya anda pernah mengalami menggambar tanpa menggunakan grouping dan breaking. Lalu apa yang terjadi bila anda menumpuk sebuah gambar ? Seperti pada contoh,

Yang terjadi Untuk menghindari hal tersebut anda bisa menggunakan grouping, short cutnya ctrl+G , dan untuk memrombak/memisahkan kembali sebuah objek gunakan ctrl+B sebelumnya seleksi dahulu objek yang akan di eksekusi, hal dapat juga anda praktekan pada objek teks dan menjadikannya shape manfaatkan fasilitas grouping dan breaking ini untuk effisiensi kerja anda. 7. Gunakan Teknik Masking dan Guideing Ternyata pada layer terdapat banyak lho fungsi serta jenis layernya,masuk menu modify Time Line layer properties,

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Gbr. Properties pada Layer Layer tidak Cuma hanya bagian atau tempat kita berpijak meletakkan potongan-potongan animasi, script, movie, dll tapi juga mempunyai fungsi yang unik seperti masking dan guideing. Secara singkat saya akan mencoba menerangkan mask dan guide selalu mempunyai pasangan untuk dapat bekerja sesuai dengan fungsinya yaitu masked dan guided yang berperan sebagai anakan atau peran pembantu fungsi utamanya, masking(layer utama) akan bekerja dengan di dalam layernya terdapat masked (layer dasar). Objek pada layer utama adalah area untuk menampilkan tampilan pada layer dasar. Sedangkan Guide (layer utama) dan Guided (layer dasar) akan bekerja dengan guided mengikuti bentuk objek pada layer utama. 8. Manfaatkan Tool Layer

Gbr. Kumpulan Layer

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Manfaatkan secara maksimal tool layer untuk effisiensi kerja anda, ada 3 tool utama pada layer Show/Hide layer menampilkan/menghilangkan seluruh bagian frame maupun keyframe di dalam layer, clik icon untuk mengaktifkan dan menonaktifkannya. Lock/Unlock Layer untuk mengunci tapi tetap menampilkan keseluruhan layer. Maksimalkan tool ini untuk mempermudah menyambung runtunan potongan animasi dan tidak merusak layer yang di kunci karena tidak dapat di edit. Show Layer as Outlines Untuk menampilkan keseluruhan layer dalam bentuk kerangka garis. Anda akan lebih mudah membentuk karakter bila melihat desainnya secara out and in lines. Manfaatkan tool ini untuk membentuk potongan animasi. 9. Manfaatkan Library Bar

Gbr. Library Bar Gunakan library bar untuk kembali menggunakan dan mencari info-info properties, editing, dll. Effiensi kerja lebih maksimal untuk mencari item movie, grapic, button dll di dalam satu tempat.

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

10. Gunakan Transforms Anda tidak harus menggambar sepotong lengan kanan dan menggambar kembali sepotong tangan kiri, anda gandakan saja dari objek yang ingin dibuat kembarannya lalu menseleksi objek tersebut dan mengubah bentuk sudut pandangnya,

Flip dan rotate saja objek yang di inginkan sesuai keperluan anda, selamat berkreasi. 11. Hei.. hei Onion Skin Kamu sudah jago menyambung potongan-potongan clip atau frame? Jangan lupain juga dong fasilitas Onion skin yang ada di dalam Flash. Onion skin mempermudah kita untuk dapat melihat seluruh bagian frame yang sebelumnya hanya dapat kita liat satu-persatu di dalam timeline Short cut buat mereset garis red line pada posisi center (tepat di tengah) Onion skin yang menggabungkan keseluruhan frame by frame dengan seluruh unsurnya Onion skin yang digunakan untuk memantau gerakan frame by frame tanpa unsur shape, hanya terbatas outlines. Onion skin yang menggunakan seluruh unsur dalam 1 frame, tapi bukan frame by frame. Menu pilihan bentuk Onion, untuk onion 2, onion 5, atau Onion All

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

12. Scene dan Edit Symbol

Gbr. Scene & Symbol Temukan dan berpindah scene menggunakan shortcut di atas. Anda lebih mudah mengatur setingan keberadaan scene, variabel symbol, serta settingan ukuran pandangan, secara default menggunakan 100%. 13. Frame And Time Pahami petunjuk Frame and Time di atas untuk mengasah timing animation anda hingga anda dalam membuat animasi telah menjadi satu dengan pengaturan frame, kapan object datang dan kapan object keluar. a) Current Frame anda berada. b) Frame Rate c) Elapsed Time : setting jumlah frame dalam detik, pada setingan : waktu dimana saat ini anda berada, menghitung default digunakan 12,0 fps (dalam satu detik menggunakan 12 frame). berdasarkan dimana keberadaan red line. 14. Setting Publishing Fitur standar dari flash ialah kefleksibelitasnya untuk berbagai format pada tab filePulish Setting, kita dapat mengatur bagaimana bentuk hasil jadi file yang akan kita publish. Biasakan selalu mengatur fitur ini sesuai dengan keperluan kita, misalkan kita hanya membutuhkan kualitas standar kenapa kita harus mensetting pada format high, tentunya akan banyak menghabiskan waktu untuk komputer bekerja merender file tersebut. Jadi atur saja sesuai dengan kebutuhan. 15. Software Flash Optimizer Ada program alternatif lain bila kita ingin membuat ukuran file swf lebih kecil dari sebelumnya. Flash optimizer dapat menyesuaikan kualitas penggunaan gambar, sound, shape, dll di dalam file flash kita. Sampai saat ini yang penulis : adalah frame dimana petunjuk keberadaan red line

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

ketahui pada versi trial penggunaan unsur warna linear dan radial yang dikompress akan menyebabkan warna menjadi grayscale. 16. Resource Hacker Ada lho software buat hack informasi yang ada pada sebuah aplication yang berekstensi (*exe). Resource Hacker namanya berguna banget kalo kita pingin buat karya kita terlihat lebih esklusif .Setelah kita publish program kita dari Program Flash akan terdapat icon flash dan data-data standar tentang apa dan bagaimana file tersebut diciptakan. Edit saja keterangan tersebut dengan ResHacker, di dalam resHacker kita dapat mengganti variabel icon dengan mengimport file icon yang telah kita siapkan, tentunya dengan dimensi yang sama dengan standar yang digunakan. Edit juga variabel info dalam file tersebut, ResSource Hacker mudah untuk dipelajari karena itu saya rasa tidak perlu lagi membahasnya lebih jauh

Gbr. Tampilan Resource Hacker 17. Gunakan Short Cut Pakai dong short cut, jangan terlalu sering hanya menggunakan mouse. Menggunakan keduanya (mouse dan short cut) akan lebih mempersingkat daya guna dalam pekerjaan. Short cut di dalam flash kompletible dengan berbagai program-program sejenis jadi tidak perlu terlalu lama untuk menyesuaikan diri dengan short cut yang digunakan Flash

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

18. Impot File Begitu Powerfullnya Flash kita dapat memodifikasi pekerjaan kita dengan file yang berasal dari berbagai program lain seperti pada tampilan import file di bawah ini. Dengan ruang lingkup yang compitible ini tidak ada batasan kita bisa saja bekerja dengan menggunakan beberapa software program sekaligus.

Gbr. Impot File 19. Bikin Animasi, Kudu Bikin Story BOARD dulu.. Unsur terpenting di dalam animasi adalah jiwa animasi itu sendiri, untuk dapat membuat animasi hidup tentunya sang animator harus berusaha menghidupkan setiap potongan adengan menjadi hidup, contohnya dengan mendramatisirnya. Agar potongan adegan beraturan biasakan diri kita membuat Story Board dulu, Berikut Tata cara pembuatan Story board sebelum membuat animasi : a) Menentukan Tema Cerita b) Menentukan Durasi Cerita c) Menentukan Karakter serta Profil Tokoh Di dalam Cerita d) Memvisualisasikan Latar belakang cerita e) Membuat potongan adegan cerita, sudut pandang kamera dan mendramatisir cerita.

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Maksud mendramatisir cerita adalah melebih-lebihkan atau membuat penonton benar-benar mengerti jalan cerita dari animasi anda. Saya akan memberikan anda sedikit gambaran tentang mendramatisir cerita. Si Budi berlari-lari mengejar susi, budi adalah pria yang jatuh hati pada pandangan pertama karena susi adalah orang pertama yang mengatakan bahwa budi adalah lelaki yang baik karena telah membantunya mengumpulkan tugastugas sekolahnya karena di tabrak oleh budi, padahal selama ini budi tidak pernah disanjung seperti itu . Tapi maksud baik susi di salah artikan oleh budi. Maka budi berlari-lari mengejar susi untuk meminta nomor teleponnya, sedang susi berpikiran bahwa budi marah karena perkataanya. Pada tema cerita di atas bisa kita dramatisikan animasi berlari-lari dengan memberikan kesan bahwa budi benar-benar berlari dan menambahkan debu-debu dan daun-daun yang berterbangan pada setiap budi melangkah lari. Sebagai Contoh bisa kita masukkan cerita tersebut pada story board.

Gbr. Story Board 1 Setelah mendapat Jalan cerita, kita dapat juga membuat lanjutan Story Board tersebut dengan lebih detail dengan kotak kolom dan balon komik.

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Gbr. Story Board 2 20. Gunakan Alat Bantu Script Assist Belum mahir menggunakan script, temukan dan gunakan tool yang telah disediakan dalam action bar, maka tanpa tahu begitu banyak fungsi script kita dapat menemukannya dengan mudah.

Gbr. Actions Bar

Basic Of Flash + Teknik Jitu


Copyright 2007 Jadmikoz.Blogspot.Com & Xc-7.Kalteng.Net

Buku ini adalah awal bagi saya untuk berbagi sedikit pengalaman dalam membuat sebuah program animasi interaktif dalam Flash. Untuk perkembangan anda selanjutnya sangat tergantung pada ketekunan serta jam terbang anda dalam pembuatan sebuah animasi sedehana yang powerful dengan menggunakan Flash. Biografi Penulis Jadmiko Agung Wicaksono, Lahir di Muara Teweh, 31 Mey 1988. Memulai pendidikan dasar di Menteng 2 Palangka Raya kemudian melanjutkan pendidikan menengah pertama di SMP Negeri 2 Palangka Raya dan menamatkan pendidikan Menengah Umum di SMU 2, Palangkaraya Kalimantan Tengah angkatan 2006. Saat ini penulis sedang melanjutkan pendidikan di Universitas Palangkaraya(UNPAR), Kalimantan Tengah dengan jurusan S1 Teknik Informatika. Selain itu penulis sedang menekuni bidang Grapic Design and Animation, Diantaranya Grapic design dengan Pothoshop dan Animation dengan Flash 8. Informasi Tentang Penulis bisa didapat melalui : URL : jadmikoz.blogspot.com dan xc-7.kalteng.net Email : jadmikoz@gmail.com atau jadmikoz@yahoo.com

You might also like